Waralaba adalah Suatu system pemasaran berkisar tentang perjanjian 2 belah pihak dimana perusahaan menjalankan bisnis sesuai dengan syarat” yang dibentuk oleh pemilik merek
Keuntungan: sistem manejerial telah terbentuk , sudah dikenal masyarakat, manajemen financial yang lebih murah
Kendala: biaya bahan baku yang lebih mahal, kretifitas yang dibatasi, penentuan lokasi yang kurang tepat
Bisnis online: aktifitas bisnis produk atau jasa yang ditawarkan melalui media internet
Tatacara: tentukan ide, kenali target market, membuat situs Keuntungan: dijalankan dimana saja, modal kecil, tidak ada pajak Kendala: minim kepercayaan masyarakat, kendala akses internet, terbatasnya pengetahuaan
Koperasi: bisnis yang didirikan oleh seseorang atau beberapa anggota untuk mencapai tujuan bersama bedasarkan asas kekeluargaan
Keuntungan: anggota tidak diberatkan oleh system bunga, menawarkan jasa dan barang dengan harga yang lebih murah
Kendala: sdm kurang mendukung, tekendala modal Manajemen koperasi:
a. Planning: mempertimbangkan, menentukan dan mengatur dalam menjalankan koperasi
b. Organizing: pembagian tugas dan wewenag didalam koperasi
c. Actuating: pengarahan agar lebih konsentrasi dalam bertugas
d. Controlling: pengawasan untuk membuat semua kegiatan sesuai dengan rencana
a. Price: merupakan alat untuk mengukur nilai suatu barang, harga bagi produsen merupakan penentu bagi permintaan pasar dan mempengaruhi posisi pesaing perusahaan dalam merebut konsumen.
b. Product: : adalah sesuatu yang dapat ditawarkan pada suatu pasar guna mendapatkan perhatian untuk dimiliki, digunakan, dikonsumsi yang dapat memuaskan kebutuhan.
c. Place: Produkyang telah dihasilkan oleh suatu perusahaan akan lebih berguna bagi kensumen/pembeli apabila produk tersebut tersedia pada tempat dan saat dimana saja dibutuhkan.
d. Promotion : adalah suatu usaha perusahaan atau individu
memberikan informasi dan mempengaruhi serta menarik konsumen sicara lansung terhadap produk yang dihasilkan.
Akuntansi koperasi
a. Aktiva: nilai kekayaan yang dimiliki koperasi investasi koperasi b. Pasiva: akumulasi kewajiban koperasi baik hutang maupun modal
sendiri
c. Shu: rugi kotor koperasi sebagian hasil bisnis dengan non anggota, ditambah atau dikurangi dengan pendapatan dan beban lainserta pajak penghasilan koperasai.
Macam-macam Aktiva dan Pasiva
1. Aktiva (Harta)
a. Aktiva Lancar
Adalah aktiva yang dapat di ubah menjadi uang, dijual, atau dipakai dalam jangka waktu periode akuntansi. Berikut ini contoh 10 akun aktiva lancar: · Kas (Cash)
Uang tunai yang berada di perusahaan, uang kas yang berada di bank, uang tunai yang dialokasikan untuk cadangan.
· Surat-surat berharga (Marketable securities)
Saham dan obligasi yang setiap saat dapat di jual kembali. · Piutang Usaha (Account Receivable)
Tagihan perusahaan kepada pihak lain yang jangka waktu pelunasannya kurang dari satu tahun.
· Wesel Tagih (Note Receivable)
Tagihan pihak perusahaan, kepada pihak lain. · Perlengkapan (Supliers)
Aktiva perusahaan untuk menyelenggarakan kegiatan usaha suatu perusahaan.
· Pendapatan yang harus diterima (Acaived income)
Pendapatan yang sudah menjadi hak perusahaan tetapi pembayaranya belum diterima.
· Persediaan barang dagang (Inventury)
Barang – barang yang pada akhir beberapa periode kedepan, dan belum dimanfaatkan.
· Cadangan kerugian piutang (Allowance for doubtful debit)
Cadangan kas yang digunakan untuk menutupi piutang yang tidak dapat tertagih.
Uang yang disediakan perusahaan untuk membayar pengeluaran yang relatif kecil.
b. Aktiva Tetap
Adalah harta yang berwujud yang digunakan dalam kegiatan usaha
perusahaan dan mempunyai umur ekonomis dan masa manfaat lebih dari satu tahun.
· Peralatan (Equipmeent at cost)
Semua peralatan yang digunakan perusahaan dalam menjalankan usaha. · Tanah (Land)
Tempat gedung kantor dan pabrik berdiri. · Mesin (Machinary)
Semua mesin yang di gunakan kegiatan usaha. · Kendaraan (transportation)
Semua kendaraan yang di gunakan dalam kegiatan usaha. · Hak Paten
Hak istimewa suatu barang yang di berikan oleh pemerintah kepada perusahaan.
· Good Will
Nama baik perusahaan itu sendiri. · Hak Cipta
Hak karena menciptakan suatu yang di berikan oleh pemerintah kepada perusahaan.
· Gedung (Building)
Tempat di laksanakanya usaha oleh perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung.
Peralatan yang di gunakan untuk operasional perusahaan melainkan untuk mendapatkan keuntungan.
· Investasi Jangka Panjang (Long Term Liabilities) Investasi yang di simpan hingga jatuh tempo.
2. Passiva ( Kewajiban )
Pengorbanan yang harus di lakukan oleh suatu perusahaan pada masa yang akan datang.
a. Pasiva jangka pendek ( utang lancar ) = (current liabilities ) Utang yang harus di lunasi dari setahun.
· Hutang dagang ( account payable )
Kewajiban yang timbul karena pembelian jasa dan barang secara kredit. · Beban yang masih harus dibayar ( expenses payable )
Beban yang sudah terjadi tetapi belom di bayar. · Pendapatan di terima muka
Kewajiban yang disebabkan pembeli menerima lebih dahulu sedangkan penyerahan barang / jasa belum di laksanakan.
· Wesel bayar ( Notes payable )
Data tertulias dari perusahaan untuk membayar sejumlah uang atas pemerintah pihak lain pada tanggal tertentu yang akan datang yang ditetapkan.
Penghasilan yang sebenarnya belum menjadi hak perusahaan. · Hutang deviden ( Devidend payable )
Bagian laba perusahaan yang diberikan sebagai devidend kepada pemegang saham tetapi belum dibayar sewaktu neraca di susun .
· Hutang pajak
Beban pajak perseroan yang belum dibayar pada waktu neraca disusun . · Kewajiban yang masih harus dipenuhi ( acenals payable )
Kewajiban yang timbul karena jasa-jasa yang diberikan kepada perusahaan selaa jangka waktu tertentu tetapi pembayarannya belum di lakukan .
· Kewajiban kontigensi
Kondisi yang tidak pasti yang mungkin terjadi dimasa yang akan datang. · Hutang gaji ( salaries payable )
Kewajiban yang masih harus dibayarkan kepada para karyawan yang menerima gaji tersebut yang masih belum dibayar.
Pinjaman modal dari bank untuk perluasan usaha · Hutang Hipotik
Huatang yang berkaitan dengan perolehan dana dari pinjaman yang dijaminkan dengan harta tetap.
· Hutang obligasi (bord payable )
Hutang yang timbul berkaitan dengan dana yang diperoleh melalui pengeluaran surat-surat obligasi.
· Hutang subordinasi (subordinated koan )
Hutang dari pemegang saham atau perusahaan induk yang bersifat tanpa bunga.
· Hutang dalam rangka sewa guna
Hutang yang diperoleh dari perusahaan asing untuk pemberian aktiva tetap dan biasanya dicicil dalam waktu panjang .
· Pinjaman sementara ( Bridging loan)
Pinjaman sementara yang akan di kembalikan jika kredit invrstasi yang di butuhkan perusahaan telah diperoleh .
· Hutang jangka panjang ( Long term liabities )
Kewajiban kepada pihak tertentu yang harus di lunasi dalam jangka waktu lebih dari satu eriode akuntansi .
· Hutang sewa jangka panjang (Long term lent liabities )
· Kredit investasi ( ong term loan )
Pinjaman dari bank atau lembaga keuangan bukan bank yang dapat digunakan dalam pembelian aktiva tetap.
· Hutang kepada pemegang saham ( Holding Company )