PENGARUH KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN, PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN DESENTRALISASI KEWENANGAN
TERHADAP
KARAKTERISTIK INFORMASI YANG DIHASILKAN OLEH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI MANAJEMEN SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA
(SURVEY PADA KABUPATEN AGAM SUMATERA BARAT)
ABSTRAKSI
Rilla Gantino
Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh ketidakpastian lingkungan, Pengunaan Teknologi Informasi dan Desentralisasi Kewenangan terhadap Sistem Informasi Akuntansi Manajemen yang akan menghasilkan informasi penting bagi internal perusahaan dalam pengambilan keputusan bisnis dan implikasinya terhadap kinerja. Kinerja yang dimaksudkan adalah kinerja manajerial. Informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi akuntansi manajemen yang berguna untuk pengambilan keputusan adalah informasi yang berkarakteristik broadscope, integrated, timeline dan aggregate. Penelitian dilakukan dengan cara survey dan survey dilakukan pada Kabupaten Agam Sumatera Barat tahun 2011-2012. Unit analisis penelitian ini adalah perangkat daerah provinsi dan kabupaten/kota yang diatur dalam PP No 41 Tahun 2007. Teknik pengukuran yang digunakan untuk mengubah data-data kualitatif dari kuisioner menjadi suatu ukuran data kuantitatif adalah Skala Likert. Hipoteis yang diujia dalam penelitian ini adalah H1 adalah Ketidakpastian lingkungan berpengaruh terhadap sistem informasi akuntansi manajemen, H2 Penggunaan teknologi informasi berpengaruh terhadap sistem informasi akuntansi manajemen, H3 desentraliasi kewenangan berpengaruh terhadap sistem informasi akuntansi manajemen, dan H4 sistem informasi akuntansi manajemen berpengaruh terhadap kinerja. Untuk memperkaya pembahasan, melalui gambaran data tanggapan responden peneliti menguraikan bagaimana tanggapan responden terhadap setiap indikator variabel yang sedang diteliti dengan cara kategorisasi terhadap skor tanggapan responden. Hasil pengujian hipotesis adalah bahwa H1 : Ketidakpastian Lingkungan (X1) berpengaruh tetapi tidak signifikan terhadap Sistem Informasi Akuntansi Manajemen (Y), H2 : Teknologi Informasi (X2) berpengaruh secara siginifikan terhadap Sistem Informasi Akuntansi Manajemen (Y), H3 : Desentralisasi (X3) berpengaruh secara signifikan terhadap Sistem Informasi Akuntansi Manajemen (Y), dan H4 : Sistem Informasi Akuntansi Manajemen (Y) berpengaruh terhadap Kinerja (Z) tetapi pengaruhnya tidak signifikan.
