DEFENISI DAN TUJUAN TASAWUF
Riani Nisa Pasaribu Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara,Medan e-mail : rpasaribu93@yahoo.com
I. Pendahuluan
Artikel ini membahas tentang Defenisi dan Tujuan Tasawuf.adapun tujuan pembahasan artikel ini untuk membuka wawasan kita agar lebih mengetahui apa itu Tasawuf dan Tujuan tasawuf sehingga kita dapat mencontoh nya didalam kehidupan sehari-hari.kajian ini menggunakan metode deskriptif analitis. Diambil dari buku “ GERBANG TASAWUF “ yang ditulis oleh DR. JA’FAR, MA.
II. Pembahasan A. Defenisi Tasawuf
Dalam kitab kasyf Al-mahjub,Al hujwiri telah menjelaskan asal usul kata tasawuf yaitu:
1.Al-shuf yaitu wol
Dimana para kaum sufi menggunakan jubah yang terbuat dari bulu domba.kaum sufi menggunakan jubah dari bulu domba karna kaum sufi menunjukkan kehidupan yang sederhana mereka lebih mengutamakan akhirat dibanding dunia
2.Al-shaf yaitu barisan pertama
Yang bermakna bahwa kaum sufi berada berada pada barisan pertama didepan Tuhan karna kaum sufi meyakini bahwa mereka sangat dekat kepada Tuhan. dimaksud shaf
pertama yaitu misal pada salat berjamaah para sufi berada di shaf pertama karna shaf pertama dekat dengan Imam.
3.Ahl-shuffah yaitu golongan yang diridhai Allah
Disebut sufi karna sifat-sifat mereka menyamai sifat-sifat orang yang tinggal di serambi masjid (Shuffah) yang hidup pada masa nabi Muhammad Saw.mereka tinggal di masjit agar waktu mereka di habiskan hanya untuk beribadah kepada Allah Swt
Dimana para sufi telah menyucikan Akhlak mereka dari noda-noda bawaan dan karna kemurnian hati dan keberhasilan tindakan mereka.1 Yang dimaksud noda-noda hitam bawaan seperti sifat manusia yang masih rakus dengan kehidupan dunia saja.maka para kaum sufi hidup dengan kesederhanaan mereka lebih fokus beribadah kepada Allah Swt.
B. Tujuan Tasawuf
Para sufi telah merumuskan tujuan dari tasawuf . Ibn khaldun menjelaskan bahwa puncak perjalan spiritual para penempuh jalan tasawuf setelah melewati beragam tingkatan spiritual (Al-maqamat) adalah kemantapan tauhid dan makrifat.2
Tujuan tasawuf ini tidak dapat terlepas dari tujuan hidup manusia karna manusia diciptakan dengan tujuan tertentu seperti syahadah,ibadah,khalifah dan hasanah.3 Yang dimaksud dengan syahadah itu adalah pernyataan dimana pada saat kita bersyahadat kita telah menyakin bahwa Allah itu maha pencipta dan kita tunduk kepada Allah Swt. Yang di maksud ibadah yaitu ketika kita sudah meyakini Allah maka kita pun melaksanakan ibadah kepada Allah karna Allah menciptakan manusia dan zin hanya untuk beribadah kepada Allah sebagaimana dalam ayat Q.S al-zariyat/51:56.yang dimaksud khalifah yaitu pemimpin bahwa manusia la pemimpin di muka bumi ini.yang dimaksud dengan hasanah yaitu manusia harus melakukan kebaikan,perkataan atau perbuatan baik di dalam kehidupan sehari-hari.sehingga dengan melakukan yang keempat ini maka kita bisa memantapkan diri kita untuk dapat bertasawuf.
III. Penutup Kesimpulan
Dapat di tarik kesimpulan bahwa para sufi memiliki kehidupan yang sederhana sifat mereka menyamai sifat-sifat orang yang hidup pada masa nabi Muhammad Saw dengan cara menyucikan diri mereka dari kejahatan dan keinginan duniawi.para sufi lebih mementingkan kehidupan Akhirat di banding kehidupan dunia maka para sufi menghabiskan waktu mereka dengan beribadah kepada Allah,sehingga kaum sufi adalah orang-orang yang di Ridhai Allah.
Daftar Pustaka
Ja’far, Gerbang Tasawuf (Medan : Perdana Publishing, 2016)