Working To Build The Nation
Bangsa Indonesia memiliki cita-cita luhur untuk menjadi bangsa yang mandiri dan unggul dalam persaingan global.
Untuk mendukung tercapainya cita-cita tersebut, BNI aktif berperan sebagai Agent of Development dengan melaksanakan fungsi intermediasi dalam menunjang kebutuhan perbankan nasional, dan terus menunjukkan semangat berprestasi membangun bangsa dengan penuh rasa tanggung jawab.
Moving Faster Wins The Competition
Implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada akhir 2015 akan semakin meningkatkan persaingan terutama pada sektor riil. Penguasaan pasar domestik menjadi jawaban bagi implementasi MEA terkait dengan peningkatan daya saing perbankan nasional.
Pendekatan value chain yang menjadi fokus BNI dalam strateginya diharapkan dapat menjawab tantangan-tantangan di masa yang akan datang yaitu dengan melayani seluruh aspek dan elemen pendukung pembangunan mulai dari institusi/korporasi, Usaha Kecil dan Menengah (UMKM), serta menjangkau individu-individu yang terlibat di dalamnya.
20
15
2016
Advancing On The Right Track
BNI telah mencapai banyak kemajuan maupun prestasi penting di berbagai bidang. Banyak dari pencapaian dan kemajuan tersebut dapat langsung diukur, disajikan dalam grafik, ataupun dilaporkan dalam laporan keuangan BNI, seperti pertumbuhan jumlah kantor cabang dan ATM, tingkat Rasio Kecukupan Modal yang tinggi, serta perolehan Laba Bersih sebesar Rp10,8 triliun pada tahun 2014.
Bigger, Better, Together
Dengan fokus pada pertumbuhan kualitas, BNI dengan basis nasabah yang luas terus mempertahankan peran penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Pada segmen perbankan bisnis, BNI mendukung nasabah segmen bisnis di 8 sektor industri terdepan, termasuk para pengusaha di sektor Usaha Unit Kecil Menengah. Pada sektor Konsumen dan Ritel, BNI berupaya untuk menjadi mitra yang setia dan terpercaya bagi seluruh nasabah melalui produk, layanan, service coverage serta electronic channels.
dan meningkatkan kontribusi nyata BNI terhadap kemajuan bangsa dan negara, saat ini dan di masa mendatang.
Sesuai dengan Visi dan Misi Perusahaan, BNI berusaha untuk memberikan kontribusi yang terbaik untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. Hal tersebut dilaksanakan, berkoordinasi, dan bekerja sama dengan institusi lain yang berasal dari negara, pemerintah, individu, masyarakat, sesama perusahaan keuangan, maupun badan partikelir lainnya. Selain kontribusi terhadap bangsa dan negara tersebut, BNI berusaha menegaskan eksistensinya dengan berusaha untuk menjadi salah satu pemain utama di sektor keuangan khususnya perbankan melalui layanan keuangan yang menyeluruh kepada semua nasabah perbankan dan nilai tambah bermanfaat bagi seluruh stakeholder yaitu nasabah, investor, karyawan, komunitas, dan industri keuangan.
Apabila dibandingkan dengan industri perbankan dan peers group, selama tahun 2017 BNI mampu menghasilkan tingkat laba yang tinggi. Pertumbuhan segmen korporasi mengalami peningkatan yang cukup signifikan selama tiga tahun terakhir dan lebih tinggi dibandingkan dengan pesaing. Selain itu BNI memiliki customer base perorangan yang cukup luas, lebih tinggi dari peers. Pencapaian kinerja tersebut semakin memperkokoh
20
17
MEMPERKOKOH
Pendapatan Bunga dan
Pendapatan Syariah
meningkat
10,1%
menjadi
Rp
48,2
triliun
Laba meningkat
20,1%
menjadi
Rp
13,6
triliun
Jumlah Kredit yang disalurkan meningkat
12,2%
menjadiRp
441,3
triliunNPL Gross turun
menjadi
2,3%
dari 3,0%
Ekuitas meningkat
13,1%
menjadi
Start
19
46
Berdirinya PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebagai bank pertama milik Negara, berfungsi sebagai bank sentral dan bank umum.
19
55
BNI diubah menjadi bank umum BNI membuka cabang pertama di luar negeri yang terletak di Singapura.
19
60
BNI mendukung
perekonomian Indonesia dan memperkenalkan berbagai layanan perbankan seperti Bank Terapung dan Bank keliling.
19
68
Sebagai bank umum dengan nama “Bank Negara Indonesia 1946”, BNI mendapatkan tugas memperbaiki ekonomi rakyat indonesia serta berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi nasional dengan memberdayakan berbagai sektor industri di Indonesia.
20
08
Di bawah tim Manajemen yang baru, BNI melangkah meningkatkan nilai di tengah tantangan krisis ekonomi global, dengan memperkuat landasan finansial melalui 5 (lima) strategi utama yaitu kecukupan pencadangan kerugian, peningkatan kualitas aktiva, fokus pada profitabilitas, menciptakan model bisnis yang berkelanjutan, serta mempertahankan struktur biaya yang efisien.
20
09
Pemegang saham BNI menyetujui untuk memisahkan divisi Syariah BNI menjadi entitas bisnis yang independen.
20
13
BNI melakukan kemitraan strategis dengan Sumitomo Life Insurance Company yang membeli saham baru yang diterbitkan PT BNI Life Insurance senilai Rp4,2 triliun.
20
10
BNI menerbitkan saham baru melalui Penawaran Umum Terbatas (Rights Issue) sehingga kepemilikan publik meningkat menjadi 40%.
20
14
Laba Bersih BNI untuk pertama kalinya menembus angka dua digit (Rp10,8 triliun), sebagai salah satu hasil program transformasi BNI yang dilakukan sejak 2008.
40%.
20
12
19
86
BNI melaksanakan restrukturisasi operasional dan pembenahan korporasi, termasuk menyusun visi dan misi serta
Performance Improvement Program (PIP).
19
89
Peluncuran logo baru BNI berupa “bahtera berlayar di tengah samudera” sebagai cerminan dan ungkapan harapan Perseroan.
19
92
Bentuk hukum BNI diubah menjadi PT (Persero) sejalan dengan ketentuan Undang-Undang Perbankan.
BNI menawarkan saham perdana kepada masyarakat dan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya. Hal ini menjadikan BNI sebagai bank pemerintah pertama yang menjadi perusahaan terbuka.
19
97
Krisis moneter melanda Asia dan Indonesia. Sebagaimana bank-bank lain, BNI juga terkena dampak negatif krisis tersebut, hal ini tercermin dari menurunnya indikator kinerja finansial.
19
99
BNI memperoleh tambahan modal dari Pemerintah melalui program rekapitalisasi perbankan. BNI berhasil memperoleh sertifikat ISO 9002 sebagai pengakuan standar kualitas yang meliputi Unit Pemrosesan Bersama (UPB).
20
04
BNI meluncurkan logo dan identitas korporat baru sejalan dengan upaya membangun citra Perseroan yang kokoh dalam menghadapi persaingan.
20
07
BNI menerbitkan saham baru yang dicatatkan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya bersamaan dengan program divestasi saham pemerintah. Dengan selesainya kedua program tersebut, kepemilikan publik meningkat menjadi 23,64%.
20
16
Untuk kedua kalinya BNI mencatat laba dobel digit sebesar Rp11,4 Triliun dengan fundamental yang lebih baik,
20
15
Dalam rangka menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan usaha yang dinamis, memenuhi kebutuhan seluruh pemangku kepentingan, dan menyelaraskan dengan regulasi terkait pengelolaan konglomerasi lembaga keuangan, BNI melakukan
restatement visinya: “Menjadi Lembaga
coverage ratio 146% CAR 19,4%.
20
17
BNI dan perusahaan anak BNI akan terus berkembang dengan strategi bisnis yang selaras dengan sinergi bisnis untuk memberikan jasa keuangan yang menyeluruh yang pada akhirnya akan mendukung pencapaian taget bisnis BNI Group. Untuk pengembangan bisnis perusahaan anak, salah satu strategi BNI adalah memperkuat permodalan perusahaan, sesuai dengan potensi dan kemampuan masing-masing untuk mengembangkan bisnisnya.
Pada tahun 2017, semua perusahaan anak BNI telah membukukan kinerja yang positif dengan membukukan total laba sebesar Rp722,9 miliar atau tumbuh sebesar 50,2% dibanding dengan tahun 2016 sebesar Rp481,3 miliar dengan kontribusi laba sebesar 5,53% terhadap laba BNI. Aset perusahaan anak meningkat rata-rata 23,8% per Juni 2017 YoY. Peningkatan aset tersebut meningkatkan pula kontribusi laba perusahaan anak.
Kinerja Laba Perusahaan Anak BNI
Nama Perusahaan Anak Pertumbuhan 2016-2017 2017 2016 2015 2014
Rp. Miliar % Miliar Rp. Miliar Rp. Miliar Rp. Miliar
BNI Syariah 29,3 10,6% 306,7 277,4 228,5 163,3
BNI Life 193,9 105,4% 377,8 184,0 160,0 128,8
BNI Sekuritas (1,7) (13,9%) 10,6 12,3 38,9 20,9
BNI Multifinance 19,7 265,2% 27,1 7,4 (12,3) (2,4)
BNI Remittance 0,5 247,6% 0,7 0,2 (0,5) 0,1
Total 241,7 50,2% 722,9 481,3 414,6 310,7
CUSTOMER BASE
PERORANGAN YANG
CUKUP LUAS
Jumlah rekening simpanan BNI 2016-2017 mengalami peningkatan sebesar 31% dari 17 juta rekening menjadi 22 juta rekening, lebih tinggi dari peers.
TOTAL SIMPANAN NASABAH
2017 2017 2017
2017
2016 2016 2016
2016
2015 2015 2015
2015
153,7 137,9
172,0
178,6 189,1
174,1
207,0
203,9 215,9
188,0 252,2
232,0
dalam Rp Triliun
6 JEJAK LANGKAH 10 DAFTAR ISI ARA BNI TAHUN 2016
KILAS KINERJA
18 IKHTISAR KEUANGAN
23 IKHTISAR OPERASIONAL
24 INFORMASI HARGA SAHAM
28 AKSI KORPORASI
30 AKSI PENGHENTIAN SEMENTARA PERDAGANGAN SAHAM (SUSPENSION) DAN/ATAU PENGHAPUSAN PENCATATAN SAHAM (DELISTING)
31 INFORMASI OBLIGASI, SUKUK DAN/ATAU OBLIGASI KONVERSI
31 INFORMASI OBLIGASI 33 INFORMASI SUKUK
33 INFORMASI OBLIGASI KONVERSI
34 INFORMASI SUMBER PENDANAAN LAINNYA
35 PERISTIWA PENTING DI TAHUN 2017
LAPORAN MANAJEMEN
44 LAPORAN DEWAN KOMISARIS 46 PENILAIAN ATAS KINERJA DIREKSI
48 PENGAWASAN TERHADAP IMPLEMENTASI STRATEGI PERSEROAN
48 PANDANGAN ATAS PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE
54 LAPORAN PENGAWASAN DEWAN KOMISARIS
68 LAPORAN DIREKSI
69 ANALISIS PENCAPAIAN KINERJA
82 TANGGUNG JAWAB PELAPORAN TAHUNAN
PROFIL PERUSAHAAN
86 IDENTITAS PERUSAHAAN
88 RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN 89 KETERANGAN PERUBAHAN NAMA
90 BRAND PERUSAHAAN
91 BIDANG USAHA
92 PRODUK DAN JASA
98 PETA WILAYAH USAHA
100 STRUKTUR ORGANISASI
102 VISI, MISI DAN BUDAYA PERUSAHAAN
104 BUDAYA PERUSAHAAN
106 PROFIL DEWAN KOMISARIS
114 PROFIL DIREKSI
124 PROFIL PEJABAT EKSEKUTIF
126 PROFIL DAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI KARYAWAN
127 PENGEMBANGAN KOMPETENSI KARYAWAN
129 PENGEMBANGAN KOMPETENSI BERDASARKAN LEVEL JABATAN
136 EVALUASI PELAKSANAAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI 136 BIAYA PENGEMBANGAN KOMPETENSI
137 KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM
140 DAFTAR ENTITAS ANAK DAN/ATAU ENTITAS ASOSIASI
140 ENTITAS ANAK 144 ENTITAS ASOSIASI
145 STRUKTUR GRUP BNI
146 KRONOLOGIS PENERBITAN SAHAM
149 KRONOLOGIS PENERBITAN OBLIGASI
151 KRONOLOGIS PENERBITAN DAN/ATAU PENCATATAN EFEK LAINNYA
152 NAMA DAN ALAMAT LEMBAGA DAN/ATAU PROFESI PENUNJANG
154 PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI
160 NAMA DAN ALAMAT ENTITAS ANAK, ENTITAS ASOSIASI, KANTOR CABANG DAN PERWAKILAN LUAR NEGERI SERTA KANTOR WILAYAH
160 ENTITAS ANAK 160 ENTITAS ASOSIASI
161 KANTOR CABANG DAN PERWAKILAN LUAR NEGERI 162 KANTOR WILAYAH
163 INFORMASI YANG TERSEDIA DI WEBSITE
164 PENDIDIKAN DAN/ATAU PELATIHAN DEWAN KOMISARIS, DIREKSI, KOMITE-KOMITE, SEKRETARIS PERUSAHAAN, DAN UNIT AUDIT INTERNAL
164 PENGEMBANGAN KOMPETENSI DEWAN KOMISARIS 166 PENGEMBANGAN KOMPETENSI DIREKSI
174 PENGEMBANGAN KOMPETENSI KOMITE AUDIT 174 PENGEMBANGAN KOMPETENSI KOMITE NOMINASI DAN
REMUNERASI
176 PENGEMBANGAN KOMPETENSI KOMITE PEMANTAU RISIKO
177 PENGEMBANGAN KOMPETENSI KOMITE TATA KELOLA TERINTEGRASI
178 PENGEMBANGAN KOMPETENSI SEKRETARIS PERUSAHAAN
ANALISIS & PEMBAHASAN MANAJEMEN
182 TINJAUAN INDUSTRI 182 PEREKONOMIAN GLOBAL 185 PEREKONOMIAN INDONESIA 186 KONDISI INDUSTRI PERBANKAN 187 POSISI BNI DI INDUSTRI PERBANKAN
188 TINJAUAN OPERASIONAL 189 SEGMEN USAHA
198 STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS 2017 200 KINERJA PER SEGMEN USAHA 229 ASPEK PEMASARAN 236 PROSPEK USAHA 2018
239 STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA 2018
240 TINJAUAN KEUANGAN
240 LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 280 TINJAUAN INFORMASI KEUANGAN LAINNYA
289 STRUKTUR MODAL DAN PRAKTIK MANAJEMEN RISIKO 290 KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG DAN KOLEKTIBILITAS
PIUTANG
304 INFORMASI MATERIAL YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN DAN/ATAU TRANSAKSI DENGAN PIHAK AFILIASI
305 PROPERTI UNTUK INVESTASI
305 IKATAN MATERIAL TERKAIT INVESTASI BARANG MODAL 307 INVESTASI BARANG MODAL
308 PERBANDINGAN TARGET DAN REALISASI
309 NEGOTIABLE CERTIFICATE DEPOSIT (NCD)
311 REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM
312 REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM BERKELANJUTAN (PUB)
314 REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM OBLIGASI (GLOBAL BOND)
320 TAX AMNESTY
322 PERMASALAHAN HUKUM PAJAK
324 TRANSFER PRICING DOCUMENT
326 FOREIGN ACCOUNT TAX COMPLIANCE ACT (FATCA)
328 INFORMASI MATERIAL LAINNYA 333 PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI 337 INFORMASI KELANGSUNGAN USAHA
339 KINERJA ANAK PERUSAHAAN
UNIT PENDUKUNG BISNIS
360 PENGELOLAAN RISIKO KREDIT 360 KINERJA TAHUN 2017
363 RENCANA DAN STRATEGI TAHUN 2018
364 JARINGAN DAN LAYANAN 364 KINERJA TAHUN 2017 367 RENCANA KERJA TAHUN 2018
368 BNI CONTACT CENTER
369 PROSEDUR PELAYANAN DAN PENYELESAIAN PENGADUAN NASABAH BNI
371 UNIT KUALITAS LAYANAN 371 KINERJA TAHUN 2017 371 RENCANA KERJA TAHUN 2018
372 ELECTRONIC BANKING
372 KALEIDOSKOP E-BANKING TAHUN 2017 373 DEFINISI PRODUK E-BANKING 374 KOMPOSISI USERE-BANKING 375 KINERJA E-BANKING TAHUN 2017 379 KONTRIBUSI TRANSAKSI E-CHANNEL BNI 380 BNI SEBAGAI PELOPOR TEKNOLOGI PERBANKAN
382 HUMAN CAPITAL
383 HUMAN CAPITAL ARCHITECTURE
384 REALISASI STRATEGI HUMAN CAPITAL 2017 384 MENINGKATKAN EMPLOYER BRANDING SEBAGAI
TEMPAT TERBAIK UNTUK BERKONTRIBUSI, BELAJAR, DAN BERTUMBUH
385 MERAIH PRODUKTIVITAS LEBIH TINGGI DENGAN JUMLAH PEGAWAI YANG OPTIMAL
385 PEMBERDAYAAN KEWENANGAN PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA
389 MOTIVATIONAL REWARD
389 BENEFIT
390 WORKING ENVIRONMENT
390 GROWTH OPPORTUNITY
390 MENINGKATKAN KAPABILITAS SUMBER DAYA MANUSIA MELALUI KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PENGEMBANGAN
390 MEMBANGUN BUDAYA YANG MENDUKUNG PRODUKTIVITAS DAN INOVASI PEGAWAI
390 BNI BUSINESS INNOVATION AWARD DAN BNI INNOVATION CENTER
391 DIGITAL NINJA
391 EMPLOYEE VOLUNTEERING PROGRAM
391 EMPLOYEE ASSISTANCE PROGRAM
391 BNI INSPIRE DAN BNI PERFORMA
392 MENJALIN HUBUNGAN INDUSTRIAL YANG HARMONIS
393 APRESIASI DAN PENGHARGAAN
394 INISIATIF STRATEGIS TAHUN 2018
395 STRUKTUR PENGELOLA SUMBER DAYA MANUSIA
396 PROFIL PEGAWAI
397 TEKNOLOGI INFORMASI
398 MASTER PLAN PENGEMBANGAN DIGITAL BANK
399 STRUKTUR PENGELOLA DIVISI TEKNOLOGI INFORMASI 400 PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI
401 INFRASTRUKTUR TEKNOLOGI INFORMASI 401 STRATEGI TEKNOLOGI INFORMASI 2017 402 PROGRAM KERJA DAN PELAKSANAAN 2017
TATA KELOLA PERUSAHAAN
409 CORPORATE GOVERNANCE
410 GOVERNANCE OUTCOME
411 DASAR PENERAPAN CORPORATE GOVERNANCE
412 PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE SECARA BERKELANJUTAN
413 PENETAPAN STANDAR KUALITAS IMPLEMENTASI GOOD CORPORATE GOVERNANCE
414 PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE 415 PELAKSANAAN ROADMAP GCG
418 EVALUASI GOOD CORPORATE GOVERNANCE 423 PELAKSANAAN PENERAPAN ASPEK DAN PRINSIP TATA
KELOLA PERUSAHAAN SESUAI KETENTUAN OTORITAS JASA KEUANGAN
435 MONITORING IMPLEMENTASI GCG
436 GOOD CORPORATE GOVERNANCE ASSESSMENT
436 SELF ASSESSMENT
444 PENINGKATAN KUALITAS IMPLEMENTASI GOOD CORPORATE GOVERNANCE
445 STRUKTUR DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE
445 STRUKTUR ORGAN PERUSAHAAN
447 INFRASTRUKTUR CORPORATE GOVERNANCE 448 MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE 471 DEWAN KOMISARIS
488 STRUKTUR DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE
515 DIREKSI
567 ORGAN DAN KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS 584 KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI
620 ORGAN DAN KOMITE DI BAWAH DIREKSI 664 AKUNTAN PUBLIK
667 MANAJEMEN RISIKO
694 SISTEM PENGENDALIAN INTERN 694 SISTEM PENGENDALIAN INTERN
700 FUNGSI KEPATUHAN
700 STRUKTUR ORGANISASI FUNGSI KEPATUHAN 702 SATUAN KERJA KEPATUHAN
702 TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB FUNGSI KEPATUHAN 703 PENGEMBANGAN KOMPETENSI FUNGSI KEPATUHAN 703 PELAKSANAAN PROGRAM KERJA FUNGSI KEPATUHAN
TAHUN 2017
705 EVALUASI EFEKTIVITAS FUNGSI KEPATUHAN
706 PROGRAM ANTI PENCUCIAN UANG (APU) DAN PENCEGAHAN PENDANAAN TERORISME (PPT)
706 ORGANISASI DALAM PENERAPAN PROGRAM APU DAN PPT 707 PROGRAM DALAM PENERAPAN PROGRAM APU DAN PPT 708 PENERAPAN PROGRAM APU DAN PPT PADA PERUSAHAAN
ANAK DAN KANTOR CABANG DI LUAR NEGERI
709 PERMASALAHAN HUKUM 709 PERKARA HUKUM
712 DAMPAK PERMASALAHAN HUKUM TERHADAP PERUSAHAAN
712 UPAYA MEMINIMALISIR RISIKO HUKUM
713 PERKARA HUKUM MATERIIL YANG DIHADAPI DIREKTUR DAN DEWAN KOMISARIS
713 PERMASALAHAN HUKUM YANG SEDANG DIHADAPI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI YANG SEDANG MENJABAT SERTA ENTITAS ANAK
717 PENGUNGKAPAN HAL PENTING
717 TRANSPARANSI KONDISI KEUANGAN DAN NON KEUANGAN BANK
718 TRANSPARANSI TATA CARA PENGADUAN NASABAH DAN PENYELESAIAN SENGKETA KEPADA NASABAH
719 PROSEDUR PELAYANAN DAN PENYELESAIAN PENGADUAN NASABAH BNI
721 TATA KELOLA REMUNERASI
722 PENYEDIAAN DANA KEPADA PIHAK TERKAIT DAN PENYEDIAAN DANA BESAR
723 PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH PEGAWAI DAN/ ATAU MANAJEMEN PERSEROAN
725 TRANSAKSI YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN DAN/ATAU TRANSAKSI AFILIASI 725 PENGADAAN BARANG DAN/ATAU JASA
728 INFORMASI TERKAIT PENGADAAN BARANG DAN JASA TAHUN 2017
730 PEMBERIAN DANA KEGIATAN POLITIK 730 PEMBERIAN DANA KEGIATAN SOSIAL
732 AKSES INFORMASI DAN DATA PERUSAHAAN 739 TRANSPARANSI PENYAMPAIAN LAPORAN
749 KODE ETIK
749 POKOK-POKOK KODE ETIK 749 KEPATUHAN TERHADAP KODE ETIK 749 PENYEBARLUASAN KODE ETIK
750 UPAYA PENERAPAN DAN PENEGAKAN KODE ETIK 750 JENIS SANKSI PELANGGARAN KODE ETIK 751 JUMLAH PELANGGARAN KODE ETIK 751 BUDAYA PERUSAHAAN
752 KEBIJAKAN GRATIFIKASI
752 PENGELOLAAN PENGENDALIAN GRATIFIKASI 752 SOSIALISASI KEBIJAKAN GRATIFIKASI 752 LAPORAN GRATIFIKASI TAHUN 2017
753 WHISTLEBLOWING SYSTEM
753 KEBERADAAN DAN TUJUAN WHISTLEBLOWING SYSTEM 753 PENGELOLAAN WHISTLEBLOWING SYSTEM
756 SOSIALISASI WHISTLEBLOWING SYSTEM 756 JUMLAH PENGADUAN
757 SANKSI/TINDAK LANJUT ATAS PENGADUAN DI TAHUN 2017
758 PENYIMPANGAN INTERNAL
759 PENERAPAN TATA KELOLA TERINTEGRASI 759 LAPORAN PENILAIAN SENDIRI PELAKSANAAN TATA
KELOLA TERINTEGRASI SELAMA TAHUN 2017 762 STRUKTUR KONGLOMERASI KEUANGAN BNI
763 STRUKTUR KEPEMILIKAN SAHAM PADA KONGLOMERASI KEUANGAN BNI POSISI SAMPAI DENGAN DESEMBER 2017 765 STRUKTUR KEPENGURUSAN KONGLOMERASI KEUANGAN
KONGLOMERASI KEUANGAN BNI
768 KEBIJAKAN TRANSAKSI INTRA-GRUP PADA KONGLOMERASI KEUANGAN BNI
768 LAPORAN PELAKSANAANGOOD CORPORATE
GOVERNANCEBNI SELAKU ENTITAS UTAMA PADA
KONGLOMERASI KEUANGAN BNI.
PENGENDALI
774 PERLAKUAN YANG SAMA TERHADAP SELURUH PEMEGANG SAHAM
775 KESESUAIAN PENERAPAN CORPORATE GOVERNANCE SESUAI ASEAN CORPORATE GOVERNANCE SCORECARD
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
803 PENERAPAN KEUANGAN BERKELANJUTAN SEBAGAI WUJUD PELAKSANAAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL BNI
805 DASAR PENERAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
806 STRUKTUR PENGELOLA TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
807 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TERKAIT DENGAN LINGKUNGAN HIDUP
807 KEBIJAKAN 808 TARGET KEGIATAN
808 KEGIATAN DAN DAMPAK KUANTITATIF 812 SERTIFIKASI DI BIDANG LINGKUNGAN
813 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TERKAIT DENGAN KETENAGAKERJAAN, KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
814 KEBIJAKAN 814 TARGET KEGIATAN
814 KEGIATAN DAN DAMPAK KUANTITATIF 815 DAMPAK KEGIATAN KETENAGAKERJAAN
816 KEGIATAN PEMBERIAN FASILITAS KESEHATAN BAGI KARYAWAN
816 DAMPAK KUANTITATIF KEGIATAN PEMBERIAN FASILITAS KESEHATAN BAGI KARYAWAN
816 KEGIATAN KESELAMATAN KERJA BAGI KARYAWAN 817 DAMPAK KEGIATAN KESELAMATAN KERJA BAGI KARYAWAN
818 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TERKAIT DENGAN PENGEMBANGAN SOSIAL KEMASYARAKATAN
818 KEBIJAKAN 818 TARGET KEGIATAN
819 KEGIATAN DAN DAMPAK KEGIATAN 824 BIAYA YANG DIKELUARKAN
826 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TERKAIT DENGAN TANGGUNG JAWAB KEPADA KONSUMEN 826 KEBIJAKAN
826 KEGIATAN DAN DAMPAK KEGIATAN
PERMODALAN &
PRAKTIK MANAJEMEN RISIKO
835 MODAL INTI
838 MANAJEMEN PERMODALAN TERINTEGRASI PADA KONGLOMERASI KEUANGAN BNI
839 PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO 839 DASAR PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO 839 PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO SECARA UMUM 841 IDENTIFIKASI RISIKO
841 PENGUKURAN RISIKO 841 PEMANTAUAN RISIKO 842 PENGENDALIAN RISIKO
842 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RISIKO
844 PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO SECARA KHUSUS 866 PENGUKURAN RISIKO KREDIT DENGAN PENDEKATAN
STANDAR
876 RISIKO KREDIT PIHAK LAWAN (COUNTERPARTY CREDIT
RISK)
881 MITIGASI RISIKO KREDIT DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN STANDAR
900 SEKURITISASI ASET
900 PERHITUNGAN ATMR RISIKO KREDIT PENDEKATAN STANDAR
929 MANAJEMEN RISIKO TERINTEGRASI PADA KONGLOMERASI KEUANGAN BNI
931 TRANSAKSI ANTARA BANK DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI DALAM KONGLOMERASI KEUANGAN BNI 932 PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO TERINTEGRASI
No Rekomendasi Halaman
1 Agar diungkapkan secara lengkap pada Ikhtisar Data Keuangan Penting informasi terkait obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang diterbitkan yang masih beredar dalam 2 (dua) tahun buku terakhir, antara lain mengenai jumlah, tingkat bunga/imbalan, tanggal jatuh tempo, dan peringkat tahun 2015 dan 2016 atau informasi apabila perusahaan tidak memilikinobligasi/sukuk/obligasi konversi yang masih beredar dalam 2 (dua) tahun buku terakhir.
18-34
2 Agar diungkapkan riwayat singkat perusahaan secara lengkap, termasuk informasi apabila perusahaan tidak pernah melakukan perubahan nama.
88
3 Agar diungkapkan struktur organisasi perusahaan dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan paling kurang sampai dengan struktur satu tingkat di bawah Direksi.
100
4 Agar diungkapkan secara lengkap mengenai jumlah karyawan (komparatif 2 tahun) untuk masing-masing level organisasi, tingkat pendidikan dan status kepegawaian, serta data pengembangan kompetensi yang telah dilakukan pada tahun buku yang terdiri dari pihak (level jabatan) yang mengikuti pelatihan, jenis pelatihan, dan tujuan pelatihan termasuk biaya pengembangan serta kompetensi karyawan yang telah dikeluarkan pada tahun buku.
126-136
5 Agar diungkapkan struktur grup perusahaan dalam bentuk bagan yang menggambarkan entitas induk, entiitas anak, entitas asosiasi, joint venture, dan special purpose vehicle (SPV) atau informasi apabila perusahaan tidak memiliki grup.
No Rekomendasi Halaman
6 Agar diungkapkan kronologi penerbitan saham (termasuk private placement) dan/atau pencatatan saham secara lengkap dari awal penerbitan sampai dengan akhir buku termasuk informasi apabila perusahaan tidak memiliki kronologi pencatatan saham.
146-148
7 Agar diungkapkan kronologi penerbitan dan/atau pencatatan Efek lainnya (obligasi/sukuk/obligasi konversi) secara lengkap dari awal penerbitan sampai dengan akhir tahun buku atau informasi apabila perusahaan tidak memiliki kronologi penerbitan dan pencatatan Efek lainnya.
149-151
8 Agar diungkapkan dalam bentuk narasi dan tabel mengenai analisis kinerja keuangan dibandingkan dengan tahun sebelumnya secara lengkap.
241-279
9 Agar diungkapkan informasi perbandingan antara target pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), serta target atau proyeksi yang ingin dicapai untuk satu tahun mendatang mengenai pendapatan, laba, dan lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan.
308-309
10 Agar diungkapkan secara lengkap mengenai program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang dilaksanakan perusahaan (ESOP/MSOP) yang masih ada sampai tahun buku atau informasi apabila perusahaan tidak memiliki program tersebut.
315-317
11 Agar diungkapkan informasi perubahan kebijakan akutansi, alasan, dan dampaknya secara kuantitatif terhadap laporan keuangan perusahaan pada tahun buku terakhir.
333-336
12 Agar diungkapkan informasi mengenai hal-hal yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku terakhir, assesment manajemen atas hal-hal tersebut, dan asumsi yang digunakan manajemen dalam melakukan assesment atau informasi asumsi yang mendasari manajemen dalam meyakini bahwa tidak terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku terakhir.
337-378
13 Agar diungkapkan prosedur pengusulan sampai dengan penetapan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi, struktur remunerasi yang menunjukkan jenis dan jumlah imbalan jangka pendek, pasca kerja dan/ atau jangka panjang lainnya untuk setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi, pengungkapan indikator untuk penetapan remunerasi Direksi, serta pengungkapan bonus kinerja, bonus non kinerja, dan opsi saham yang diterima setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi (jika ada) atau informasi apabila tidak terdapat bonus kinerja, bonus non kinerja, dan opsi saham yang diterima setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi.
511-514 559-561
14 Agar diungkapkan target/rencana dan kegiatan yang dilakukan pada tahun 2016, dampak atas kegiatan tersebut, serta biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan corporate social responsibility yang terkait dengan pengembangan sosial dan kemasyarakatan.
819-825
15 Agar diungkapkan target/rencana dan kegiatan yang dilakukan pada tahun 2016, serta dampak atas kegiatan yang dilakukan pada tahun 2016, serta dampak atas kegiatan berkaitan dengan corporate social responsibility yang terkait dengan tanggung jawab konsumen.
827-831
16 Agar diungkapkan kebijakan tertulis mengenai keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan Direksi atau alasan dan pertimbangan apabila perusahaan tidak memiliki kebijakan dimaksud.
Kilas Kinerja
(dalam miliar Rupiah)
Uraian 2017 2016 2015 2014 2013
LAPORAN POSISI KEUANGAN
ASET
Kas 11.578 11.168 12.890 11.436 10.090 Giro pada Bank Indonesia 32.701 30.147 30.932 24.598 23.130 Giro pada bank lain - neto 21.335 6.298 8.999 4.496 4.102 Penempatan pada bank lain dan BI - neto 28.593 33.662 33.417 14.527 23.473 Efek-efek - neto 36.050 23.765 9.927 12.738 8.513 Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali - neto 679 1.665 376 6.237 1.897 Wesel ekspor dan tagihan lainnya - neto 15.701 8.932 8.831 2.301 3.417 Tagihan akseptasi - neto 18.106 14.724 10.821 12.467 11.479 Tagihan derivatif - neto 217 250 441 165 178 Pinjaman yang diberikan 441.314 393.275 326.105 277.622 250.638 Cadangan kerugian penurunan nilai atas Pinjaman yang diberikan (14.524) (16.681) (12.039) (6.970) (6.880) Obligasi Pemerintah 79.849 63.006 47.222 43.830 44.884 Pajak dibayar dimuka 623 620 2.299 1.437 817 Beban dibayar dimuka 2.319 2.411 1.633 1.392 1.221 Penyertaan saham - neto 713 57 36 37 40 Aset lain-lain - neto 10.381 6.429 4.482 3.370 3.157 Aset tetap - neto 22.805 21.972 20.757 6.222 5.514 Aset pajak tangguhan - neto 891 1.332 1.465 668 986
TOTAL ASET 709.330 603.032 508.595 416.574 386.655
LIABILITAS
Uraian 2017 2016 2015 2014 2013
DANA SYIRKAH TEMPORER
Simpanan Nasabah 23.350 20.092 16.484 13.629 9.150 Simpanan Dari Bank Lain 494 489 449 775 368 Sukuk Mudharabah yang diterbitkan 496 496 496 - - TOTAL DANA SYIRKAH TEMPORER 24.340 21.077 17.429 14.404 9.518
EKUITAS
Modal Saham 9.055 9.055 9.055 9.055 9.055
Tambahan Modal Disetor/Agio Saham 14.568 14.568 14.568 14.568 14.568 Selisih Kurs Karena Penjabaran Laporan Keuangan dalam Mata
Uang Asing
93 82 76 58 5
Selisih Transaksi dengan Pihak Non Pengendali 2.257 2.257 2.257 2.257 (63) Kerugian Bersih yang Belum Direalisasikan dari Penurunan Nilai
Wajar Efek dan Obligasi Pemerintah yang Tersedia untuk Dijual Setelah Dikurangi Pajak Tangguhan
22 (1.888) (2.519) (1.945) (2.933)
Selisih Bersih Revaluasi Aset Tetap Setelah Dikurangi Pajak Tangguhan
12.283 12.285 12.190 -
-Keuntungan Bersih Aktuarial Program Imbalan Pasti Setelah Dikurangi Pajak Tangguhan
- - - -
-Saldo Laba 60.314 50.798 41.538 35.078 27.012
Kepentingan Non Pengendali Atas Aset Bersih Entitas Anak Perusahaan yang Dikonsolidasikan
2.311 2.097 2.023 1.950 83
TOTAL EKUITAS 100.903 89.254 78.438 61.021 47.684
TOTAL LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS
709.330 603.032 508.595 416.574 386.655
*termasuk Dana Syirkah Temporer
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
Pendapatan Bunga dan Pendapatan Syariah 48.178 43.768 36.895 33.750 26.705 Beban Bunga dan Beban Syariah (16.240) (13.773) (11.335) (10.989) (7.392) Pendapatan Bunga dan Pendapatan Syariah - Neto 31.938 29.995 25.560 22.761 19.312
Kilas Kinerja
Uraian 2017 2016 2015 2014 2013
Beban Operasional Lainnya (20.863) (19.217) (16.510) (14.760) (13.485) Pembentukan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (7.126) (7.853) (7.336) (3.642) (2.708) Laba Operasional 17.223 14.229 11.412 13.345 11.219
Pendapatan (Beban) Bukan Operasional - Neto (57) 74 54 178 59 Laba Sebelum Beban Pajak 17.165 14.303 11.466 13.524 11.278
Beban Pajak (3.395) (2.893) (2.326) (2.695) (2.220) Laba Tahun Berjalan 13.771 11.410 9.141 10.829 9.058
Laba Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan Kepada:
- Kepentingan Non-Pengendali 154 71 74 47 4 - Pemilik Entitas Induk 13.616 11.339 9.067 10.783 9.054
Laba Rugi - Komprehensif
Pendapatan/(Kerugian) komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak
1.847 922 11.722 1.085 (2.814) Total Laba Komprehensif tahun Berjalan 15.618 12.333 20.863 11.915 6.244
Laba Komprehensif Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada:
- Kepentingan Non-Pengendali 214 73 74 47 4 - Pemilik Entitas Induk 15.403 12.260 20.789 11.868 6.240
LABA PER SAHAM (dalam Rupiah penuh)
730 610 487 578 486
LAPORAN ARUS KAS
Arus Kas dari Aktivitas Operasi 33.626 15.999 24.357 (6.10) (6.903) Arus Kas dari Aktivitas Investasi (23.274) (29.400) (3.516) (2.406) (10.673) Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan 3.245 8.060 9.250 (4.454) 9.985
Dampak Selisih Kurs 96 17 5 (78) 33
Saldo Kas dan Setara Kas Pada Awal Tahun 78.284 83.608 53.512 61.061 68.619 Saldo Kas dan Setara Kas Pada Akhir Tahun 91.977 78.284 83.606 53.512 61.061
RASIO KEUANGAN
PERMODALAN (%)
Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) 18,5 19,4 19,5 16,2 15,2 KPMM dengan Memperhitungkan Risiko Kredit dan Risiko
Operasional
18,6 19,5 19,6 16,3 15,2
KPMM dengan Memperhitungkan Risiko Kredit, Risiko Operasional, dan Risiko Pasar
18,5 19,4 19,5 16,2 15,2
Uraian 2017 2016 2015 2014 2013
KUALITAS ASET (%)
Aset Produktif Bermasalah dan Aset Non Produktif Bermasalah Terhadap Total Aset Produktif dan Aset Non Produktif
1,5 2,1 1,9 1,5 1,5 Aset Produktif Bermasalah Terhadap Total Aset Produktif 1,5 2,0 1,9 1,4 1,5 Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) Aset Keuangan
Terhadap Aset Produktif
2,1 2,7 2,5 1,7 1,9 Pemenuhan CKPN Aset Produktif 2,1 2,7 2,4 1,7 1,9 Pemenuhan CKPN Aset Non Produktif 19,9 42,3 33,5 98,3 86,9 NPL Bruto 2,3 3,0 2,7 2,0 2,2 NPL Neto 0,7 0,4 0,9 0,4 0,5 Rasio Kredit terhadap Total Aset Produktif 59,2 61,7 63,2 67,0 67,5 Rasio Debitur inti terhadap Total Kredit 26,6 29,6 26,2 23,4 25,5 Rasio Agunan yang diambil alih terhadap Total Kredit 0,1 0,1 0,2 0,1 0,1
PROFITABILITAS (%)
Return on Assets (ROA) 2,7 2,7 2,6 3,5 3,4
Return on Equity (ROE) 15,6 15,5 17,2 23,6 22,5
Net Interest Margin (NIM) 5,5 6,2 6,4 6,2 6,1
Other Operating Income to Operating Income 27,3 25,7 26,0 27,7 28,3 BOPO (Biaya Operasi/Pendapatan Operasional) 71,0 73,6 75,5 69,8 67,1 Rasio Laba (Rugi) terhadap Total Aset 2,1 1,9 1,8 2,7 2,4 Rasio Laba (Rugi) terhadap Total Ekuitas 14,5 12,9 11,7 18,7 18,9 Rasio Liabilitas terhadap Total Aset 85,8 85,2 84,7 85,7 87,3 Rasio Liabilitas terhadap Total Ekuitas 603,8 576,1 551,8 598,7 688,2 Rasio Fee Based Income terhadap Total Pendapatan Operasional
Lainnya
84,9 85,7 81,0 77,4 70,6 Laba Bersih per Saham (EPS) (Dalam Rupiah penuh) 730 610 487 578 486
LIKUIDITAS (%)
Kilas Kinerja
Uraian 2017 2016 2015 2014 2013
KEPATUHAN
PERSENTASE PELANGGARAN BMPK
- Pihak Terkait Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
- Pihak Tidak Terkait Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
PERSENTASE PELAMPAUAN BMPK
- Pihak Terkait Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
- Pihak Tidak Terkait Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil
GIRO WAJIB MINIMUM (GWM)
- GWM Utama Rupiah 6,6 6,8 9,2 8,1 8,1
- GWM Valuta Asing 8,0 8,0 8,0 8,3 8,1
Posisi Devisa Neto (PDN) 2,5 3,4 1,7 1,6 3,4
RASIO LAINNYA
Provisioning/NPL Gross (Coverage Ratio) - (%) 148,0 146,0 140,4 130,1 128,5 CIR (Rasio Biaya Terhadap Pendapatan) - (%) 43,9 44,0 44,2 43,8 46,7
Operating Income/Employee (Dalam Juta Rp) 1.496 1.330 1.196 1.115 984
Tabel Kinerja Produk Pinjaman Business Banking (dalam miliar rupiah)
Produk 2017 2016 2015 2014 2013
Korporasi 188.026 174.072 137.909 119.715 112.234
Menengah 70.261 61.330 51.147 40.324 30.722
Kecil 56.477 50.684 42.076 37.060 38.405
Luar Negeri 30.734 21.237 19.538 10.082 7.234
TOTAL 345.498 307.323 250.670 207.181 188.595
Tabel Kinerja Produk Pinjaman Consumer (dalam miliar rupiah)
Produk 2017 2016 2015 2014 2013
Mortgage 37.066 36.396 34.664 33.341 31.734
Credit Card 11.635 10.549 9.795 7.777 5.489
Payroll 17.687 12.026 7.048 4.290 3.823
Auto Loan 2.779 5.140 5.429 6.041 5.821
Cash Collateral 2.278 957 603 576 665
TOTAL 71.445 65.069 57.540 52.024 47.532
Tabel Kinerja Produk Pinjaman Segmen Menengah Berdasarkan Sektor (dalam miliar rupiah)
Produk 2017 2016 2015 2014 2013
Lainnya 5.114 4.434 4.922 3.741 5.658
Jasa Pelayanan Sosial 5.496 7.292 1.801 1.392 1.886
Pertambangan 9.496 12.472 13.064 16.435 18.859
Perdagangan, Restoran dan Hotel 16.490 9.207 7.838 7.462 7.544
Konstruksi 16.869 8.907 6.643 2.477 13.202
Pengangkutan, Pergudangan dan Komunikasi
17.439 17.648 17.694 14.921 7.544
Listrik, Gas dan Air 25.232 27.387 17.605 13.682 13.202
Jasa Dunia Usaha 27.842 18.222 13.868 13.283 66.008
Pertanian 38.840 35.706 23.307 19.779 24.517
Perindustrian 55.941 54.034 50.703 36.625 30.175
Kilas Kinerja
INFORMASI HARGA SAHAM
Tabel Harga, Volume dan Kapitalisasi Saham BNI 2015-2017
Tahun Harga per saham (Rp) Jumlah Saham (saham)
Volume Transaksi (saham)
Kapitalisasi Pasar (Rp Triliun) Pembukaan
(Rp)
Penutupan Tertinggi (Rp)
Penutupan Terendah (Rp)
Penutupan
2017
Triwulan I 5.525 6.900 5.450 6.475
18.648.656.458
49.095.300 120.750.049
Triwulan II 6.400 6.825 6.150 6.600 33.985.100 123.081.131
Triwulan III 6.600 7.500 6.575 7.400 18.413.500 138.000.057
Triwulan IV 7.500 9.925 7.300 9.900 44.149.300 184.621.698
2016
Triwulan I 4.990 4.835 4.675 5.200
18.648.656.458
27.788.000 96.192.494
Triwulan II 5.100 4.270 5.300 5.200 44.907.800 96.192.494
Triwulan III 5.225 5.100 5.975 5.200 23.008.500 103.500.043
Triwulan IV 5.625 5.450 5.650 5.525 28.428.000 103.033.826
2015
Triwulan I 6.100 5.900 7.225 7.225
18.648.656.458
24.139.779 134.736.543
Triwulan II 7.250 5.250 7.275 5.300 26.979.821 98.837.879
Triwulan III 5.300 3.940 5.625 4.135 39.472.3303 77.112.194
Triwulan IV 4.195 4.145 5.300 4.990 24.956.054 93.056.796
Tabel Kinerja Produk Pinjaman Kecil (dalam miliar rupiah)
Produk 2017 2016 2015 2014 2013
BCM 36.093 34.405 31.964 30.084 30.400
KUR 14.194 10.964 4.326 3.186 4.195
KKLK 2.019 2.457 3.164 3.807 3.854
BWU 4.171 2.859 2.622 3.297 3.133
TOTAL 56.477 50.684 42.076 40.374 41.582
Tabel Kinerja Jumlah Dana Pihak Ketiga (dalam miliar rupiah)
Produk 2017 2016 2015 2014 2013
Giro 142.433 122.076 90.763 82.743 88.183
Tabungan 174.041 151.785 129.364 114.970 107.519
Deposito 176.475 141.592 220.128 102.552 87.038
Grafik Volume Transaksi Saham BBNI
2017
2016
2015
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
0 10.000.000 30.000.000 60.000.000
20.000.000 40.000.000 50.000.000
Grafik Market Capitalization BBNI
2017
2016
2015
20.000.000 100.000.000 200.000.000
Kilas Kinerja
BBNI IHSG VOLUME
6.000
5.000
4.000
3.000
2.000
1.000
-7.000
(Rp/IHSG) Volume
(000) unit
120.000.000
100.000.000
80.000.000
60000.000
40.000.000
40.000.000
20.000.000 140.000.000
Dec -16
Jan-1 7
Feb-1 7
Mar -17
Apr -17
May -17
Jun-1 7
Jul-1 7
Aug -17
Sep-1 7
Okt -17
Nov -17
Dec -17
BBNI IHSG VOLUME
6.000
5.000
4.000
3.000
2.000
1.000
-7.000
(Rp/IHSG) Volume
(000) unit
120.000.000
100.000.000
80.000.000
60000.000
40.000.000
40.000.000
20.000.000 140.000.000
Dec -15
Jan-1 6
Feb-1 6
Mar -16
Apr -16
May -16
Jun-1 6
Jul-1 6
Aug -16
Sep-1 6
Okt -16
Nov -16
Dec -16
Kilas Kinerja
Tanggal Dekripsi Saham Nilai Nominal Harga Penawaran
Jumlah Saham
Sebelum IPO - - - -
-November 1996
Initial Public Offering (IPO) Seri-A @Rp500 - 1
Seri-B @Rp500 850 4,340,127,999
Total Modal Ditempatkan dan Disetor 4,340,128,000
Juni 1999 Rights Issue (1:35) Seri-A @Rp500 - 1
Seri-B @Rp500 850 4,340,127,999
Seri-C @Rp25 347,58 151,904,480,000
Total Modal Ditempatkan dan Disetor 156,244,608,000
Juni 2000 Issuance of new shares without pre-emptive rights
Seri-A @Rp500 - 1
Seri-B @Rp500 850 4,340,127,999
Seri-C @Rp25 347,58 196,850,884,500
Total Modal Ditempatkan dan Disetor 201,191,012,500
Juni 2001 Repayment of excess amount in Government Bonds
Seri-A @Rp500 - 1
Seri-B @Rp500 850 4,340,127,999
Seri-C @Rp25 347,58 194,885,183,000
Total Modal Ditempatkan dan Disetor 199,225,311,000
Desember 2003
Reverse Stock Split (15:1) Seri-A @Rp7.500 - 1
Seri-B @Rp7.500 12.750 289,341,866
Seri-C @Rp375 5.213,7 12,992,34,533
Total Modal Ditempatkan dan Disetor 13,281,687,400
13 Agustus 2007
Rights Issue (20:3) Seri-A @Rp7.500 - 1
Seri-B @Rp7.500 12.750 289,341,866
Seri-C @Rp375 2.025 14,984,598,643
Total Modal Ditempatkan dan Disetor 15,273,940,510
Agustus 2010 Divestasi Saham Negara RI pada BNI eks green shoe
Seri-A @Rp7.500 - 1
Seri-B @Rp7.500 12.750 289,341,866
Seri-C @Rp375 2.025 14,984,598,643
Total Modal Ditempatkan dan Disetor 15,273,940,510
10 Desember 2010
Rights Issue (110.473:500.000) Seri-A @Rp7.500 - 1
Seri-B @Rp7.500 12.750 289,341,866
Seri-C @Rp375 3.100 18,359,314,591
Tabel Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Terbatas III
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Terbatas III
Nilai Bersih Realisasi Hasil Penawaran Umum (setelah dikurangi biaya-biaya) Rp10.216.387.083.313,-REALISASI PENGGUNAAN DANA
Sekitar 80% digunakan untuk penyaluran keredit Korporasi, Usaha Menengah, Usaha Kecil serta Konsumsi
Per 31 Desember 2014 Sekitar 15% digunakan untuk pengembangan infrastruktur pada teknologi informasi, outlet, ATM dan
lain-lain
Per 31 Desember 2014 Sekitar 5% digunakan untuk pengembangan anak perusahaan yaitu BNI Life, BNI Syariah, BNI
Sekuritas dan BNI Multi Finance
Per 31 Desember 2014
Kilas Kinerja
INFORMASI OBLIGASI
KRONOLOGIS PENERBITAN OBLIGASI
Tabel Kronologis Penerbitan Obligasi BNIUraian Tanggal
Jumlah Obligasi Harga Penawaran
Global Bond 27 April 2012
- 5 tahun
USD 500.000.000 98,88 27 April 2017
4,125% p.a
Lunas BB (S&P) BB (S&P) HSBC Obligasi
IDR 3.000.000.000.000 100,00 11 Juli 2022
8,00% p.a
Belum Lunas idAAA (Pefindo)
- BRI
Keterangan Tentang Obligasi Berkelanjutan I BNI Tahap I Tahun 2017
Nama Obligasi : Obligasi Berkelanjutan I BNI Tahap I Tahun 2017 Jumlah Pokok Obligasi : Sebesar Rp3.000.000.000.000 (tiga triliun Rupiah) Harga Penawaran : 100,00% dari jumlah pokok Obligasi
Jangka Waktu : 5 (lima) tahun sejak tanggal Emisi Satuan Pemindahbukuan : Rp1 (satu Rupiah) atau kelipatannya
Satuan /Perdagangan : Rp5.000.000 (lima juta Rupiah) atau kelipatannya Tingkat Suku Bunga Obligasi : 8,00% (delapan koma nol nol persen) per tahun. Jenis Tingkat Suku Bunga : Tetap.
Periode Pembayaran Bunga : Triwulanan. Tanggal Pembayaran Bunga Pertama : 11 Oktober 2017.
Jaminan : Obligasi ini tidak dijamin dengan jaminan khusus, tetapi dijamin dengan seluruh harta kekayaan Perseroan baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak, baik yang telah ada maupun yang akan ada dikemudian hari menjadi jaminan bagi Pemegang Obligasi ini sesuai dengan ketentuan dalam pasal 1131 dan 1132 Kitab Undang-undang Hukum Perdata. Hak Pemegang Obligasi ini adalah
paripassu tanpa hak preferen dengan hak-hak kreditur Perseroan lainnya baik yang ada sekarang maupun dikemudian hari, kecuali hak-hak kreditur Perseroan yang dijamin secara khusus dengan kekayaan Perseroan baik yang telah ada maupun yang akan ada di kemudian hari.
Peringkat Efek : idAAA (triple A) dari Pefindo. Dana Pelunasan Obligasi
(Sinking Fund)
: Perseroan tidak menyelenggarakan penyisihan dana pelunasan Pokok Obligasi dengan
pertimbangan untuk mengoptimalkan penggunaan dana hasil emisi sesuai dengan tujuan rencana penggunaan dana emisi.
Pembelian Kembali (Buy Back)
: Obligasi ini mempunyai opsi untuk pembelian kembali (buy back) berdasarkan syarat-syarat dan ketentuan dalam Perjanjian Perwaliamanatan.
Kilas Kinerja
KRONOLOGIS PEMBAYARAN BUNGA OBLIGASI
Tabel Kronologis Pembayaran Bunga Global Bond
Bunga Ke- Tanggal Pembayaran Bunga Tingkat Suku Bunga Status Pembayaran Bunga
1. 29 Oktober 2012 4,125% Sudah dibayar
2. 29 April 2013 4,125% Sudah dibayar
3. 28 Oktober 2013 4,125% Sudah dibayar
4. 28 April 2014 4,125% Sudah dibayar
5. 27 Oktober 2014 4,125% Sudah dibayar
6. 27 April 2015 4,125% Sudah dibayar
7. 27 Oktober 2015 4,125% Sudah dibayar
8. 27 April 2016 4,125% Sudah dibayar
9. 27 Oktober 2016 4,125% Sudah dibayar
10. 27 April 2017 4,125% Sudah dibayar
Tabel Kronologis Pembayaran Bunga Obligasi Berkelanjutan I BNI Tahap I Tahun 2017
Bunga Ke- Tanggal Pembayaran Bunga Tingkat Suku Bunga Status Pembayaran Bunga
1. 11 Oktober 2017 8,00% Sudah dibayar
2. 11 Januari 2018 8,00% Sudah dibayar
3. 11 April 2018 8,00% Belum dibayar
4. 11 Juli 2018 8,00% Belum dibayar
5. 11 Oktober 2018 8,00% Belum dibayar
6. 11 Januari 2019 8,00% Belum dibayar
7. 11 April 2019 8,00% Belum dibayar
8. 11 Juli 2019 8,00% Belum dibayar
9. 11 Oktober 2019 8,00% Belum dibayar
10. 11 Januari 2020 8,00% Belum dibayar
11. 11 April 2020 8,00% Belum dibayar
12. 11 Juli 2020 8,00% Belum dibayar
13. 11 Oktober 2020 8,00% Belum dibayar
14. 11 Januari 2021 8,00% Belum dibayar
15. 11 April 2021 8,00% Belum dibayar
16. 11 Juli 2021 8,00% Belum dibayar
17. 11 Oktober 2021 8,00% Belum dibayar
18. 11 Januari 2022 8,00% Belum dibayar
19. 11 April 2022 8,00% Belum dibayar
Jumlah Hasil Penawaran
Umum
Biaya Penawaran
Umum
Hasil Bersih
Ekspansi Kredit
Total Ekspansi Kredit
Total
Obligasi Berkelanjutan I BNI tahap I tahun 2017
22 Juni 2017
Rp 3 triliun Rp 0.0074 triliun
Rp 2.992 triliun
Rp 2.992 triliun
Rp 2.992 triliun
Rp 2.992 triliun
Rp 2.992 triliun
-INFORMASI SUKUK
Sampai dengan Desember 2017, BNI tidak pernah menerbitkan sukuk sehingga tidak terdapat informasi mengenai Sukuk.
INFORMASI OBLIGASI KONVERSI
Kilas Kinerja
Tabel Kronologis Penerbitan Negotiable Certificates of Deposit (NCD) BNI Uraian Tanggal
Rp 1.231.000 15 Juni 2018 8,25% Belum Lunas
Rp 225.000 02 Oktober 2017
7,20% Lunas - -
-NCD Tahap II Seri B - 18 bulan
Rp 390.000 26 Maret 2018
Rp 2.195.000 15 Maret 2018
Rp 150.000 28 Februari 2019
Rp 5.000 24 Februari 2020
8,35% Belum Lunas
-1 JANUARI
UMKM Kota Batu Menggunakan E-Commerce BNI (Launcing Agrosegar.Com)
9 JANUARI
Presiden Joko Widodo Saksikan Penyaluran Bansos Non Tunai Kemensos dan BNI Tambahkan Fitur Bantuan Khusus Penyandang Disabilitas
15 JANUARI
SSMS Dapat Dukungan BNI
21 JANUARI
BNI Siapkan Kartu Pekerja Indonesia-Hongkong
23 JANUARI
Kompetisi Bola Voli Proliga 2017 Jakarta BNI Taplus Siapkan Tim Lengkap Putra dan Putri
25 JANUARI
Remittance & E-collection BNI Terbaik di Indonesia
26 JANUARI
Laba Bersih BNI Tumbuh 25,1%
1 FEBRUARI
Belanja Makin Mudah, BNI & FamilyMart Luncurkan Kartu Co Branding
8 FEBRUARI
500 Warga Ambon Nikmati Paket Nutrisi Gratis
9 FEBRUARI
BNI Gencar Salurkan KIP di Indonesia Timur
12 FEBRUARI
Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Perdana Diluncurkan Kemensos RI & BNI Salurkan ke 2.205 Penerima
13 FEBRUARI
Ketahanan Pangan, BNI Bantu 250.000 Polibag Cabai di Jember
17 FEBRUARI
Dukung Smart City Kota Semarang, BNI Luncurkan Kartu Semarang Hebat
22 FEBRUARI
Perkuat Literasi Digital Bidang Keuangan, BNI Luncurkan “BNI Digination”
26 FEBRUARI
Rejeki BNI Taplus, BNI Tebar Hadiah di 15 Kota
01 MARET
BNI Java Jazz Festival 2017: BNI Banjiri dengan beragam Promo
04 MARET
Perusahaan Anak BNI Jajakan Produk Unggulan di BNI Java Jazz Festival 2017
04 MARET
Jangkau Nasabah Muda, BNI & Garuda Rangkul Musisi dengan Kartu Kredit & Debit
09 MARET
Buka Kartu Kredit di GATF, BNI Terapkan One Day Approval
10 MARET
Dukung Sektor Pariwisata BNI Manjakan Wisatawan Tujuan Dalam Negeri
11 MARET
Perluas Literasi Keuangan BNI Buka Agen46 di Kawasan Wisata Pujon Malang
12 MARET
BNI HACKFEST 2017 Lahirkan 3 Tim Application Developer Berbakat
16 MARET
RUPS BNI Tahunan, BNI Setor Dividen Rp 3,96 Triliun ke Pemegang Saham
23 MARET
Bantu Logistik Bahan Pangan, BNI Bangun Jembatan di Sumatera Barat
24 MARET
Kredit Pangan BNI Sentuh Puluhan Ribu Debitur Kecil
29 MARET
BNI Regional Subsidiaries Expo
30 MARET
Apresiasi Para Agen Branchless Banking BNI Gelar Program Rejeki Agen46
31 MARET
Punya Program Bagus Mensos & BNI Perkenalkan Agen46 Pada Miss Universe
Kilas Kinerja
08 APRIL
500 Warga Ambon Nikmati Paket Nutrisi Gratis
10 APRIL
Kerja Sama BNI & BPJS Kesehatan Perluas Jaringan & Rekrut Peserta Lebih Banyak
11 APRIL
Bayar Kereta Bandara Juga Bisa dengan BNI
12 APRIL
Kinerja BNI Kuartal I 2017 Mengesankan, Kredit Tumbuh 21,4% & Laba Bersih Naik 8,5%
17 APRIL
Polri & BNI Luncurkan Kartu Promoter
22 APRIL
Menabung untuk Bumi Bersama BNI Taplus Anak BNI Ajari Nasabah Cilik Cerdas Lingkungan
26 APRIL
Menabung untuk Bumi Bersama BNI Taplus Anak BNI Ajari Nasabah Cilik Cerdas Lingkungan
27 APRIL
Kemenkumham Gandeng BNI Wujudkan Transaksi Non Tunai di Lapas
09 MEI
Dukung Indonesia E-Commerce Summit & Expo
(IESE) 2017, BNI Tampilkan 8 Produk Digital Unggulan
10 MEI
Salurkan Bansos di Pelosok, BNI Uji Coba EDC Berbasis Android di Wamena
12 MEI
Perkuat Cash Management dan Port Service Financing BNI Layani 30% Penerimaan Jasa Kepelabuhanan
18 MEI
BNI Sosialiasikan Tabungan SimPel dan Agen46 di Bursa Efek
21 MEI
BNI Hackfest 2017 Masuki Putaran Kedua Semangat Generasi Muda Membangun Negeri Melalui Teknologi Digital
23 MEI
BNI Hackfest 2017 Masuki Putaran Kedua Semangat Generasi Muda Membangun Negeri Melalui Teknologi Digital
24 MEI
BNI Pimpin Sindikasi 16 Bank Siapkan Rp 3.2 Triliun Biayai Tol Pemalang-Batang
26 MEI
BNI Sediakan Layanan e-PBB untuk Pemkot Surakarta
30 MEI
BNI Kelola Gaji Karyawan Pelindo I, Dilengkapi Fasilitas Kredit Konsumer
06 JUNI
BNI Siap Salurkan 1,3 Juta Kartu Tani
06 JUNI
PNM Gandeng BNI Kelola Ribuan Gaji Karyawan, BNI Siapkan Kredit Konsumer
07 JUNI
Diversifikasi Pendanaan, BNI Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Tahap I Rp 3 Triliun
12 JUNI
Bekraf Gandeng BNI Kembangkan Pebisnis Ekonomi Kreatif, Kredit BNI Menyentuh 4.865 Pebisnis
13 JUNI
BUMN Hadir Untuk Negeri BUMN Distribusikan 200 ribu Paket Bingkisan Ramadhan
14 JUNI
BNI Ikut Program Zakat Inklusi 55.000 Agen46 BNI Siap Tampung Zakat
16 JUNI
BUMN Distribusikan 60.000 Bingkisan Ramadhan
16 JUNI
Sirkulasi Uang ke Daerah Terpencil BNI Tetapkan 205 Lokasi
20 JUNI
Kerja Sama BNI dan Kioson Ekspansi Agen Laku Pandai di Kota Lapis Kedua “15.000 Mitra Kioson Bisa Menjadi Agen Bank”
21 JUNI
Pemudik Gratis BNI Diterbangkan Tiga Pesawat
05 JULI
Gandeng PP, BNI Sukses Bangun Iconic Building
Baru di Jakarta
05 JULI
Capai Usia 71 Tahun, BNI Canangkan Digitalisasi Pada Semua Aspek Layanan
14 JULI
Kinerja BNI Semester I - 2017 Kredit Tumbuh Double Digit & Laba Bersih Meningkat 46,7%
14 JULI
Pasar Murah Berbagi Sembako BNI Meriahkan Tour De Flores
22 JULI
500 Pelari Ikuti BNI Plataran X Trail 2017
23 JULI
BNI Revamp Kartu Mastercard Style Titanium Dukung Pariwisata dan Konektivitas
23 JULI
BNI Mendukung Penuh Program Perhutanan Sosial
27 JULI
Kembangkan Sistem “Night Mode Host to Host” BNI Raih Penghargaan The Asian Bankers
27 JULI
BNI Luncurkan Program Bangun Negeri, Pegawai BNI Disebar Ikuti Employee Volunteering Program
29 JULI
Dukung Wisata Kereta Api BNI Ramaikan KATF 2017
01 AGUSTUS
Rayakan HUT Ke-71, BNI Gelar Street Festival
02 AGUSTUS
BNI & Pelindo III Terbitkan Kartu E-Port, BNI Bantu Bangun Integrated Payment System
06 AGUSTUS
BNI Ajak Siswa Berprestasi di Yogyakarta dan Padang Kenali Nusantara
07 AGUSTUS
BNP2TKI dan BPJS Ketenagakerjaan Gandeng BNI Terbitkan KPI & Dukung Jaminan Sosial TKI
09 AGUSTUS
Kolaborasi BNI, Garuda Indonesia, dan Mastercard untuk Memberikan Persembahan Eksklusif Melalui Peluncuran Kartu Kredit BNI Mastercard® World
10 AGUSTUS
SISWA MENGENAL NUSANTARA - Kunjungi Kampoeng BNI, Peserta Belajar Membatik Hingga Membuat Stupa
12 AGUSTUS
UGM Gandeng Himbara Terbitkan Kartu GAMA Co-Brand
13 AGUSTUS
Rayakan HUT Ke-72 RI, BNI Pecahkan Rekor Makan Gudeg Massal
14 AGUSTUS
BNI Salurkan Bansos & Donasi Iuran Program Jaminan Sosial Sasar 50.000 Pekerja Rentan
07
08
16 AGUSTUS
BNI Ajak Siswa Berwisata Sejarah Perbankan
17 AGUSTUS
Rayakan HUT Ke-72 RI - Kemendesa PDTT Gandeng BNI Bentuk BUMDes di Pulau Terluar
21 AGUSTUS
One Day For Children - BNI Luncurkan Tabungan Sosial Anak (TASA)
23 AGUSTUS
BNI & Bank DKI Terbitkan Kartu Kredit Co-Branding
25 AGUSTUS
Kemensos dan BNI Perluas Program Tabungan Sosial Anak (TASA) - 600 Anak Gunung Kidul Terima TASA
25 AGUSTUS
KKP Tunjuk BNI Sebagai Pengelola Dana - Terbuka Peluang Kredit Hingga Edukasi Perbankan untuk Nelayan
28 AGUSTUS
BNI Hadirkan Kartu Edisi Khusus di Parade HUT ke-50 ASEAN
28 AGUSTUS
KBRI di Korsel Gandeng BNI galakkan program Pemberdayaan Tenaga Kerja Indonesia
30 AGUSTUS
Kilas Kinerja
01 SEPTEMBAR
BNI Guyur Petani Bawang di Sembalun dengan KUR
04 SEPTEMBER
BNI Berikan Port Services Financing Untuk Perkuat Bisnis IPC
04 SEPTEMBER
Direksi BNI Layani Nasabah di Hari Pelanggan Nasional
07 SEPTEMBER
Sukses Buka E-Samsat di 5 Provinsi BNI Digandeng Polri Perluas ke Tingkat Nasional
07 SEPTEMBER
BNI Dukung Pengusaha Mikro dan Kecil Sektor Migas
12 SEPTEMBER
Kini Dana PIP Bisa Dicairkan di Agen46 BNI, dengan Menggunakan Kartu Indonesia Pintar (KIP)
12 SEPTEMBER
Kemenaker Gandeng BNI Luncurkan Program Desa Migran Produktif (Desmigratif)
14 SEPTEMBER
Meriahkan Aksi Pangan OJK BNI Gelontorkan KUR ke Sektor Pangan di NTB
14 SEPTEMBER
BNI Ramaikan REI Mega Expo 2017 Bunga Super Ringan Ditawarkan Mulai 3,1%
09 OKTOBER
Dukung Turnamen Golf Bergengsi Indonesian Masters 2017, BNI Usung DigiSport
09 OKTOBER
BNI dan ITB Gelar Ultra Marathon
09 OKTOBER
Korporatisasi Petani, BNI Tawarkan Produk Unggulan di Kawasan Transmigrasi Lampung
10 OKTOBER
BNI Jadi Penyalur PIP Siswa Madrasah Mulai Pendistribusian Pertama di Aceh
12 OKTOBER
Laba Bersih Tumbuh 31,6%, Berkat Perbaikan Kualitas Aset
13 OKTOBER
BNI Jadi Bank Pertama Biayai Peremajaan Kebun Sawit, Pembiayaan Awal Mulai di Musi Banyuasin
14 OKTOBER
Percepatan Inklusi Keuangan, BNI Gandeng PNM Jangkau Ibu Rumah Tangga Prasejahtera
15 OKTOBER
Dukung Pendidikan Teknologi, BNI AM Luncurkan Reksadana Khusus Dana Abadi ITB
20 OKTOBER
Keistimewaan Nasabah Premium, Kini Nasabah BNI Dapat Nikmati Layanan BNI Garuda Priority Service
23 OKTOBER
Bantuan Sosial Non Tunai Indonesia Masuki Babak Baru, Pertama Kali Gunakan EDC Offline
25 OKTOBER
BNI Hadirkan E-Retribusi di Pasar Tradisional
29 OKTOBER
E-Retribusi BNI Kini Layani Pasar Tradisional Surakarta Dukung Smart City Pemkot Surakarta
30 OKTOBER
BNI Layani Transaksi Non Tunai di Kementerian Agama RI
09
10
14 SEPTEMBER
BNI Miliki Divisi Internasional Terbaik Layanan Trade Finance BNI Tetap Terunggul
19 SEPTEMBER
Dukung GATF 2017 Phase II BNI Gelar One Day Process Kartu Kredit
19 SEPTEMBER
Dukung Gerakan Menanam Jagung, BNI Kucurkan KUR Untuk Petani Bengkulu
20 SEPTEMBER
BNI Jawab Revolusi Teknologi Digital di IBEX & IBD Expo 2017
22 SEPTEMBER
BNI Turut Angkat Potensi Wisata dalam Negeri melalui GATF 2017
24 SEPTEMBER
Tanggap Darurat Bencana Letusan Gunung Agung, BNI Salurkan Bantuan untuk Pengungsi
24 SEPTEMBER
Dukung Jambore Peternakan Nasional 2017, BNI Turut Bangun Ketahanan Pangan
25 SEPTEMBER
BNI Biayai Tol Semarang - Solo Rp 1,35 Triliun
26 SEPTEMBER
02 NOVEMBER
Ari Kuncoro Terpilih Menjadi Komisaris Utama BNI
02 NOVEMBER
Dukung Program Perhutanan Sosial BNI Biayai Para Penggarap Hutan di Jawa Timur
06 NOVEMBER
BNI Garap Ribuan Penggarap Hutan di Sekitar Madiun
06 NOVEMBER
BNI Menjadi Emerging Industry Leader
09 NOVEMBER
Nasabah BNI di 7 Provinsi Bisa Bayar PKB Secara Online, Berlaku di Jabar, Jateng, Jatim, DKI Jakarta, Yogyakarta, Bali, & Banten
09 NOVEMBER
Mimpi Dalijan dan Kawit Kembali ke Jakarta Terwujud di Hari Pahlawan
17 NOVEMBER
BNI Latih 500 Lebih Petani Tebu & Gelontorkan Kredit Kemitraan
17 NOVEMBER
BNI & Pelindo IV Terbitkan Kartu e-Integrated Port, Digitalisasi Transaksi Sentuh Pelabuhan di KTI
20 NOVEMBER
Kartu Iluni UI Diterbitkan Alumni UI Berkesempatan Miliki Kartu Combo
21 NOVEMBER
BNI Kucurkan Rp 300 Miliar Bangun Pabrik Gula Rejoso
21 NOVEMBER
Dinas LH DKI Jakarta Gandeng BNI, Kembangkan
Online Transaction Bank Sampah
23 NOVEMBER
Permudah Bayar Iuran, BNI Terbitkan Tabungan Sehat
27 NOVEMBER
BNI Perluas KUR Replanting Sawit ke Sumatera Utara
09 DESEMBER
Permudah Akses, BUMN Bersinergi Membangun Jembatan
12 DESEMBER
BNI Ramaikan Turnamen Pro-Am Indonesian Masters 2017
15 DESEMBER
Perkaya Fitur Layanan Agen46 BNI Gandeng Market Place MENTIMUN
15 DESEMBER
16.000 Agen True Money Diajak Menjadi Agen46 BNI Perluas Layanan Perbankan Pada Masyarakat Pedesaan
18 DESEMBER
Jelang Tutup Tahun, BNI Gelar Year End Celebration
2017
18 DESEMBER
Justin Rose Raih Trofi Indonesian Masters 2017
19 DESMBER
Turut Biayai Tol Surabaya-Mojokerto Rp 1,08 Triliun BNI Terus Genjot Pembiayaan Infrastruktur
19 DESMBER
BNI Kelola Jasa Layanan Perbankan Pelindo III Tersedia Fasilitas SCF Rp 350 Miliar
19 DESEMBER
BNI Siagakan Agen Laku Pandai Hadapi Libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018
20 DESEMBER
Produk Baru, Peluncuran Kartu Kredit Co-Branding BNI – Pertamina
20 DESEMBER
POLRI GANDENG BNI DALAM PENGELOLAAN PEMBAYARAN STNK
21 DESEMBER
Rayakan Hari Ibu, BNI Ajak Wanita Indonesia Cegah Kanker Serviks
21 DESMBER
Buka 44 RKB, BNI Rangkul 160.000 Lebih UMKM
27 DESEMBER
BNI Turut Biayai Tol Bakauheni – Terbanggi Besar Rp 2 Triliun
1. Ari Kuncoro*
Komisaris Utama/Komisaris Independen
2. Wahyu Kuncoro
Wakil Komisaris Utama
3. Revrisond Baswir
Komisaris Independen
4. Pataniari Siahaan
Komisaris Independen
5. Ahmad Fikri Assegaf
Komisaris Independen
6. Bistok Simbolon
Komisaris
7. Joni Swastanto
Komisaris
8. Marwanto Harjowiryono
Komisaris
Laporan Manajemen
Pemegang saham dan para pemangku kepentingan lainnya yang kami hormati,
Dewan Komisaris telah menjalankan tugas
pengawasan dan pemberian nasehat kepada kepada Direksi dengan penuh tanggung jawab, sebagaimana diamanahkan dalam Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundangan yang berlaku. Dalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris memastikan bahwa dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya, Perseroan telah mengacu kepada rencana bisnis yang telah ditetapkan, serta memastikan kepatuhan terhadap seluruh peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
Dewan Komisaris senantiasa berupaya untuk memastikan bahwa Perseroan telah dikelola secara profesional, sesuai dengan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. Dalam menjalankan perannya, Dewan Komisaris senantiasa
Dalam melaksanakan tugasnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Sekretaris Dewan Komisaris dan Komite Penunjang, yaitu Komite Audit, Komite Pemantau Risiko, dan Komite Remunerasi dan Nominasi dan Komite Tata Kelola Terintegrasi. Semua komite tersebut, diketuai oleh Komisaris Independen. Tugas dan wewenang komite-komite penunjang Dewan Komisaris telah didefinisikan dengan jelas, sehingga dapat berperan secara efektif dalam membantu Dewan Komisaris.
Dalam laporan ini Dewan Komisaris melaporkan penilaian terhadap kinerja Direksi, pengawasan terhadap implementasi strategi Perseroan, pandangan atas prospek usaha yang disusun oleh Direksi, penerapan good corporate governance, penilaian atas komite penunjang Dewan Komisaris,
Dibandingkan dengan industri perbankan, BNI tumbuh lebih tinggi baik dari segi
kredit maupun pendanaan. Apabila dibandingkan dengan industri perbankan dan
peers group
, BNI tumbuh lebih tinggi baik dari segi aset dan pendanaan. Pinjaman
yang diberikan BNI tumbuh 12,2%, sedangkan simpanan nasabah BNI tumbuh
18,5%. Dengan pertumbuhan pinjaman yang diberikan dan simpanan nasabah
tersebut, maka pada periode yang sama, aset BNI dapat tumbuh sebesar 17,6%,
lebih tinggi dibandingkan industri dan
peers group
.
12,2%
PINJAMAN
Pinjaman yang diberikan BNI tumbuh 12,2%.
17,6%,
ASET
Aset BNI dapat tumbuh sebesar 17,6%.
BNI tumbuh lebih tinggi baik dari segi aset dan
Laporan Manajemen
PENILAIAN ATAS KINERJA DIREKSI
TINJAUAN MAKRO EKONOMI
Atas kinerja Perseroan yang sangat memuaskan, Dewan Komisaris memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kinerja Direksi yang telah mampu menghadapi tantangan perekonomian di tahun 2017. Perekonomian global di tahun 2017 masih diwarnai dengan ketidakpastian baik dari segi geopolitis maupun ekonomi. Namun demikian, perekonomian nasional kita mampu bertahan dan cenderung mengalami peningkatan pertumbuhan. Pada tahun 2017 pertumbuhan ekonomi tercatat 5,07% lebih tinggi daripada tahun 2016 tumbuh sebesar 5,02%. Perbaikan ekonomi Indonesia di tahun 2017 ditopang oleh ekspor dan pembentukan modal tetap. Perdagangan Indonesia yang terus membaik pertumbuhan ekonomi Indonesia yang baik. Nilai ekspor Indonesia pada tumbuh sebesar 16,2% daripada tahun 2016 dan kenaikan nilai ekspor turut membantu current account defisit Indonesia menyusut dari 1,8% di tahun 2016 menjadi 1,34% di tahun 2017.
Meski suku bunga acuan Amerika (Fed Fund Rate) dinaikkan
sebanyak tiga kali pada tahun 2017, namun hal tersebut tidak memberi dampak bagi nilai tukar mata uang Rupiah di sepanjang tahun 2017. Rupiah stabil dipertukarkan pada kisaran Rp13.200-13.600. Sebelumnya, kenaikan suku bunga acuan dikhawatirkan akan berdampak perlemahan nilai tukar
Rupiah. Pada kenyataanya, hal yang sebelumnya dikhawatirkan tidak terjadi di tahun 2017. Membaiknya perekonomian, masih belum memberkan dampak di industri perbankan yang masih menghadapi tantangan. Industri perbankan mengalami perlambatan pertumbuhan per November 2017. Sampai dengan November 2017, kredit atau pinjaman perbankan tumbuh sebesar 7,67%. Dari sisi pendanaan, dana pihak ketiga perbankan per November 2017 tumbuh sebesar 8,91%. Akibat dari perlambatan penyaluran kredit dan pendanaan tersebut maka pertumbuhan aset perbankan per November 2017 adalah sebesar 9,73%.
Atas kinerja Direksi yang telah mampu menghadapi tantangan perekonomian, khususnya di industri perbankan di tahun 2017, Dewan Komisaris memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya. Dewan Komisaris berpendapat bahwa kinerja Direksi sangat baik. Dalam melakukan penilaian atas kinerja Direksi, Dewan Komisaris mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut.
PAdA TAhuN 2017
PErTuMbuhAN EkoNoMI TErcATAT 5,07% lEbIh TINggI dArIPAdA TAhuN 2016 TuMbuh SEbESAr 5,02%. PErbAIkAN EkoNoMI INdoNESIA dI TAhuN 2017 dIToPANg olEh EkSPor dAN PEMbENTukAN ModAl TETAP.
Atas kinerja Direksi yang telah
mampu menghadapi tantangan
perekonomian, khususnya di
industri perbankan di tahun 2017,
Dewan Komisaris memberikan
penghargaan yang