1
ANALISIS SISTEM DAN JARINGAN INFRASTRUKTURLABORATORIUM RELASI FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS SILIWANGI 127006164 Dian Damara
Abstraction
The need for reliable information technology becomes very important for a college, especially in majors that relate directly to a network such as the Department of Informatics. With the existence/construction of laboratories can facilitate student learning. Relasi Laboratorium in Informatic Engineering use Star Topology.
Abstraksi
Kebutuhan akan Teknologi Informasi yang handal menjadi sangat penting bagi sebuah perguruan tinggi, khususnya di jurusan yang berhubungan langsung dengan jaringan seperti Jurusan Teknik Informatika. Dengan adanya / dibangunnya laboratorium dapat memudahkan mahasiswa dalam pembelajaran. Laboratorium relasi di Teknik Informatika, menggunakan topology Star.
PENDAHULUAN
Analisis Sistem merupakan penguraian dari suatu system informasi yang urh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan.
Dalam melakukan analisis system yang pertama dilakukan adalah identify yaitu mengidentifikasi masalah, yang kedua adalah understand yaitu memahami kerja system yang ada dan yang ketiga adalah analyze yaitu menganalisis sistemnya, dan terakhir membuat laporan /report nya.
Network infrastructure atau infrastruktur jaringan merupakan sebuah kumpulan system computer yang saling berhubungan oleh berbagai macam bagian dari sebuah arsitektur telekomunikasi.
Dalam jaringan infrastruktur ada yang namanya topology jaringan. Topology
jaringan dalam laboratorium relasi adalah topology star.
MASALAH DAN BATASAN
Rumusan masalah yang telah saya kaji adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana topologi jaringan yang dibangun di Laboratorium Relasi Teknik Informatika Universitas Siliwangi ??
2. Bagaimana spesifikasi perlatan yang digunakan untuk mendukung jaringan yang telah tersedia ?
3. Bagaimana keamanan jaringannya ? Berdasarkan rumusan masalah diatas, saya selaku penulis akan membatasi masalah yaitu mengenai topologynya, spesifikasi dan keamanannya.
METHODOLOGY
2
Berikut tahapan dalam methodologyNDLC :
1. Analisis
Tahap pertama yang dilakukan adalah analisa permasalahan, keinginan user serta analisis topologi jaringannya. Tahap yang dilakukan pada analisa adalah wawancara, survey langsung ke lapangan, blueprint documentasi, dan tahap terakhir adalah menelaah data-data yang didapat sebelumnya.
2. Desain
Dalam tahap desain, dengan membuat gambar desain topology jaringan yang dibangun.
3. Simulation
Simulasinya contohnya dengan menggunakan CISCO Packet Tracker. 4. Implementasi
PEMBAHASAN 1. Analisis Sistem
Tahap pertama dalam methodology NDLC adalah analisis. Analisis system yang dilakukan adalah wawancara secara langsung dan melihat langsung jaringan komputernya.
Di laboratorium Relasi topologi jaringan yang digunakan adalah topologi star.
Topologi jaringan adalah struktur dari suatu jaringan atau bagaimana suatu jaringan didesain. Topologi terbagi
menjadi 2 yaitu topologi fisik yang menunjukan pemasangan kabel secara fisik dan topology logic yang menunjukan bagaimana suatu media diakses oleh host.
Ada beberapa macam topology, tapi disini akan membahas hanya topology star.
Topology star adalah menghubungkan semua kabel pada host ke satu titik utama. Titik ini biasanya menggunakan Hub atau Switch. Topologi star merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi star termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.
Spesifikasi peralatan yang digunakan untuk mendukung jaringan yang telah tersedia adalah dimulai dari spesifikasi computer itu sendiri yaitu menggunakan OS Win7, intel P4, RAM 512-2 GB, Harddisk 64-540 GB, untuk jaringannya menggunakan kabel UTP dengan konektor RJ45, menggunakan switch untuk menghubungkan ke tiap client dan menggunakan router untuk pembagian ke switchnya, dan Access Point untuk jaringan WIFI.
Server jaringan laboratorium relasi, terdapat di PUSDASI Universitas Siliwangi, yang sekaligus mengatur keamanannya.
Untuk keamanan jaringannya, di laboratorium relasi menggunakan mikrotik yang menggunakan router. Keamanannya langsung di atur di server yang terletak di pusdasi.
3
2. DesainTahap yang kedua adalah tahap desain.
Berikut adalah desain topologi star yang terdapat di lab relasi teknik informatika unoiversitas siliwangi :
Dilihat dari gambar diatas, Perangkat jaringan yang berada di laboratorium relasi adalah 1 router dengan 4 port, 2 switch dengan masing-masing 16 port dan Access Point.
Port yang terdapat di router, 1 port digunakan untuk menghubungkan ke server, 1 port dihubungkan ke laboratorium intro, 1 port untuk dihubungkan ke switch 1 dan 1 port kosong.
Port yang digunakan di switch 1, digunakan untuk ke switch 2, 1 port untuk ke access point dan 12 port untuk client (diilustrasikan 6 client). Di switch 2, portnya hanya dipakai 13 port untuk ke switch 1 dan 12 port
untuk dihubungkan ke
client(diilustrasikan 6 client).
Dan untuk yang terhubung ke Access Point sebagai ilustrasi menggunakan AP (WIFI).
KESIMPULAN
Jaringan computer yang terdapat di laboratorium relasi menggunakan topology star, dengan server berada di pusdasi dengan keamanannya menggunakan mikroutik. Jumlah keseluruhan client adalah 24 client dengan skema 6x4 komputer, tetapi di simulasi/gambar di ilustrasikan 6x2 (12 client). IP yang digunakan adalah DHCP.
REFERENCE
Anonym. (2013). Tahapan pada Network
Development Life Cycle (NDLC) [online].
Tersedia :
http://wikusoul.wordpress.com/2010/
4
Anonym. (2008). Pengertian AnalisisSystem [online].
Tersedia :
http://susipujiastuti.wordpress.com/2
008/10/26/pengertian-analisis-sistem-informasi//. [22 Maret 2014].
Anonym. (2012). Infrastruktur Jaringan [online].
Tersedia :
http://hanvie.wordpress.com/2012/05
/04/infrastruktur-jaringan//.
[22 Maret 2014].
Kardiasa Wayan. (2012). Topology
Jaringan [online].
Tersedia :
http://kardiasa.wordpress.com/topolo