STUDI KUALITATIF PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI KECAMATAN MEDAN PETISAH TAHUN 2012
TESIS
OLEH
BETSEBA BR SEBAYANG 107032188/IKM
PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
STUDI KUALITATIF PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI KECAMATAN MEDAN PETISAH TAHUN 2012
TESIS
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sumatera Utara
Oleh
BETSEBA BR SEBAYANG 107032188/IKM
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARKAT
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
Judul Tesis : STUDI KUALITATIF PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI KECAMATAN MEDAN PETISAH TAHUN 2012
Nama Mahasiswa : Betseba Br Sebayang Nomor Induk Mahasiswa : 107032188
Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi : Kesehatan Reproduksi
Menyetujui Komisi Pembimbing
(Dr. Fikarwin Zuska)
Ketua Anggota
(dr. Yusniwarti Yusad, M.Si)
Dekan
(Dr. Drs. Surya Utama, M.S)
Telah diuji
Pada Tanggal : 9 Agustus 2012
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Dr. Fikarwin Zuska
Anggota : 1. dr. Yusniwarti Yusad, M.Si
PERNYATAAN
STUDI KUALITATIF PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI KECAMATAN MEDAN PETISAH TAHUN 2012
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis di acu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, Oktober 2012
ABSTRAK
Darussalam merupakan salah satu wilayah kerja Kecamatan Medan Petisah. Peneliti memiliki lokasi tersebut menjadi daerah penelitian karena lokasi tersebut memudahkan peneliti untuk menggali informasi dari para pelaku seks pranikah yang memang berdomisili di daerah tersebut. Masa-masa awal berpacaran pasti sangat indah. Adapun dilakukan untuk membuat pasangan atau pacar kita senang dan ceria tanpa tahu hal sebenarnya terjadi. Masalah terbesar remaja adalah seksualitas. Mulai dari masalah pacaran, perilaku seks, body image dan mitos-mitos seks.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku seksual remaja berpacaran dan masa-masa pelaku melakukan hubungan seksual dengan metode wawancara mendalam dan observasi partisipan. Adapun informan dalam penelitian kualitatif ini terdiri dari 4 pasang remaja mudah belia dengan kasus, latar belakang dan kisah kasih yang berbeda. Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan, wawancara mendalam dan observasi partisipan.
Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa pacaran adalah pintu gerbang melakukan hubungan seksual. Kasih sayang yang menjadi salah satu faktor dalam berpacaran. Kasih sayang dan perlindungan yang didapatkan dari sang pacar dibayar dengan melakukan hubungan seksual. Pada kasus berpacaran ini, kebaikan dan perlindungan ditukar dengan vagina (hubungan seksual).
Diharapkan remaja dapat menjaga dirinya dari rayuan-rayuan dan sentuhan-sentuhan hangat untuk melakukan hubungan seksual, dapat dilakukan dengan cara meningkatkan self control. Pendekatan eksternal terhadap pengusaha dan instansi terkait lainnya dalam mendirikan usaha (hotel, tempat-tempat rekreasi lainnya) agar dapat mempertimbangkan moral dan agama agar remaja tidak terjerumus ke hal-hal yang merusak masa depannya. Orangtua hendaknya lebih memberikan perhatian kepada putra dan putrinya dan terus-terusan mengawasinya.
ABSTRACT
Darussalam is one of the working areas of Puskesmas Medan Petisah. The researcher chose this area as her research location because it enabled her to dig information from those who have done premarital sexual intercourse living in that area. The early days of dating were very beautiful. Anything was done to make our partner happy without knowing what has really happened. Therefore, the biggest problem in the teenagers is sexuality commencing from the problems of dating, sexual behavior, body image and sexual myths.
The purpose of this qualitative study was to find out the sexual behavior of dating teenagers and the reasons why they did sexual intercourse. The respondents for this study were 4 (four) pairs of very young teenagers with different cases, background and love stories. The data for this study were obtained through observation, participant observation and in-depth interviews.
The result of this study showed that dating is the gate to have sexual intercourse. Affection is one of the factors in dating. Affection and protection obtained from their boy friend is paid by having sexual intercourse. In this case, kindness and protection is traded with vagina (having sexual intercourse).
The teenagers are expected to be able to protect themselves from the seduction and warm touches inviting to have sexual intercourse by increasing self-control. Doing external approach to the businessmen and other related agencies by asking them to consider morality and religion when establishing hotels or other kinds of recreational places that the teenagers can be prevented from doing something that will destroy their future. Parents must pay more attention and keep controlling their teenage children.
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas
berkat-Nya lah maka tesis ini bisa selesai tepat pada waktunya, adapun tesis ini
berjudul “Studi Kualitatif Perilaku Seksual Remaja di Kecamatan Medan Petisah Tahun 2012”.
Tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan
pendidikan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan
Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
Dalam penulisan tesis ini, saya mendapat bantuan, dorongan, dan bimbingan
dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih
dan penghargaan kepada :
1. Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H. M.Sc (CTM), Sp.A(K) selaku Rektor
Universitas Sumatera Utara
2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat USU
yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti pendidikan
pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Sumatera Utara
3. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu
Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera
4. Dr. Fikarwin Zuska selaku ketua pembimbing I yang telah banyak memberi
waktu, pikiran, dalam membimbing dan mengarahkan saya selama penyusunan
dan pembuatan tesis ini tanpa ada rasa bosan, kesabaran ekstra tinggi,
pengertian serta ekspresi wajah yang menarik.
Aku Sayang Daddy so Much
.5. dr. Yusniwarti Yusad, M.Si selaku pembimbing II yang telah memberikan
waktu dan pemikiran demi tesis ini.
6. Dr. Drs. R. Kintoko Rochadi, M.K.M selaku penguji I yang telah memberikan
meluangkan waktu dan pemikiran selama perbaikan tesis ini.
7. Drs. Alam Bakti Keloko, M.Kes selaku penguji II yang telah banyak
memberikan masukan dalam pembuatan tesis ini dengan penuh kebaikan dan
kesabaran.
8. Camat Medan Petisah yang telah memberikan izin kepada peneliti selama
mengadakan penelitian
9. Kepala Lingkungan Gg. Turi I Darussalam Kecamatan Medan Petisah
10. Orang tua tersayang Ayahanda T. Sebayang, BA dan Ibunda A. Silaban, STh
dan adik-adik saya dr. Michiko Fransiska Sebayang, Robby Asta Sebayang,
Melky Putra Nugraha Sebayang yang telah memberikan doa dan dukungan baik
dari segi moril maupun materil selama mengikuti pendidikan
11. Dalam penelitian saya ini dengan pertimbangan etika, nama, alamat dan
identitas pelaku saya samarkan untuk melindungi pelaku dari bermacam-macam
Saya menyadari bahwa penulisan ini mempunyai kekurangan. Untuk itu, saya
menerima kritik dan saran guna penyempurnaan tesis ini. Untuk semua saran dan
kritik yang disampaikan demi perbaikan tesis ini saya ucapkan terima kasih.
Akhirnya, saya mohon maaf yang setulusnya kepada semua pihak jika ditemui
kekurangan selama saya mengikuti pendidikan dan penelitian berlangsung. Semoga
Tuhan Yang Maha Kuasa yang membalas semua kebaikan yang diberikan kepada
saya dengan berlipat-lipat ganda. Semoga tesis ini bermanfaat bagi kita semua.
Medan, Oktober 2012 Penulis
RIWAYAT HIDUP
Saya bernama Betseba Br. Sebayang, dilahirkan di Kabanjahe Kabupaten
Karo pada tanggal 21 September 1986, anak 1 dari 4 bersaudara, beragama Kristen
Protestan dengan alamat di Darussalam Gg. Turi 1 No. 2 Kecamatan Medan Petisah.
Saya menamatkan pendidikan Sekolah Dasar di SD Negeri No. 040515
Tigajumpa Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo tahun 1992– 1998, tahun 1998–
2001 menamatkan pendidikan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Barus
Jahe tahun 2001 – 2004 menamatkan pendidikan di Sekolah Menengah Umum
(SMU) Negeri 1 Berastagi, tahun 2004 – 2007 menamatkan pendidikan di Akademi
Kebidanan Politeknik Kesehatan Medan, tahun 2008-2010 menamatkan Pendidikan
di Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Prima Medan, kemudian tahun
2010 mendaftar sebagai mahasiswa pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan
Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi Fakultas Kesehatan Masyarakat USU.
Tahun 2007 sampai dengan sekarang bekerja di Rumah Sakit Umum Vina Estetica
DAFTAR ISI
2.1.2 Perkembangan Seksualitas Remaja ... 13
2.2. Kehamilan ... 15
2.5 Alasan Remaja Melakukan Hubungan Seksual Pranikah ... 32
2.6. Cara-cara yang Biasa Dilakukan Remaja dalam Menyalurkan Dorongan Seksual Pranikah ... 34
2.7 Pacaran ... 35
2.8 Faktor-faktor yang Memengaruhi Remaja Pacaran Melakukan Hubungan Seksual Pranikah ... 40
2.8.1 Umur ... 41
2.8.2 Agama ... 42
2.8.3 Pengalaman Pacaran (Hubungan Afeksi) ... 42
2.8.5 Jenis Kelamin ... 44
5.2.b.1 Faktor-faktor yang Memengaruhi Kontrol Diri ... 106
5.3.c Lingkungan Keluarga ... 106
5.4.d Adanya Kesempatan ... 112
5.5.e Kurangnya Pengetahuan tentang Kesehatan Reproduksi ... 113
5.2 Pacaran dan Kesehatan Reproduksi ... 113
BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ... 122
6.1 Kesimpulan ... 122
6.2 Saran ... 126