• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertemuan 1 Hakekat Pendidikan IPS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Pertemuan 1 Hakekat Pendidikan IPS"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

DR. ENDAH ANDAYANI, MM

DR. ENDAH ANDAYANI, MM

085755025191

085755025191

[email protected]

(2)

1.

Usaha mempengaruhi

dan mengembangkan

sikap sosial

▪ Merupakan analogi dari pengertian

pendidikan jasmani, religius, etik,estetik, pendidikan intelek.

▪ Proses sosialisasi manusia kepada

lingkungan keluarga, kelompok sebaya, sekolah, lingkungan tetangga, masyarakat, way of life bangsanya.

2. Pendidikan sosial

sebagai pendidikan

informal

▪ Di dalam pendidikan di sekolah terdapat situasi-situasi yang dapat di sebut pendidikan informal

▪ Di dalam pendidikan luar sekolah dapat dilakukan pula secara formal,

(3)

Pendidikan Sosial ?

3. Usaha

mempengaruhi dan

mengarahkan proses

perubahan sosial

 Perubahan sosial

merupakan gejala yang sangat kompleks yang meliputi aspek politik, ekonomi, sosial,

kultural, teknologi, dan sebagainya.

4. Organized program of

out of school activities

 Pendidikan dalam arti

yang sebenar-benarnya

 Merupakan usaha yang

terorganisasi: dasar, tujuan, isi, metode, dan alat-alatnya dirumuskan secara eksplisit, dan sistematik.

 Lapangan pendidikan

(4)

TUJUAN

PENDIDIKAN SOSIAL

Melayani WB supaya dapat

tumbuh dan berkembang

sedini mungkin dan

sepanjang hayat guna

meningkatkan martabat

dan mutu kehidupannya.

Membina WB agar memiliki

pengetahuan, ketrampilan, sikap mental yang

diperlukan untuk

meningkatkan diri, bekerja mencari nafkah atau

melanjutkan ketingkat dan atau jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Memenuhi kebutuhan

belajar masyarakat yang

(5)

1. Pendidikan perorangan di luar formal

Anak-anak yang belum pernah

seklah

Anak-anak yang DO (dibawah 18 th)

Orang-orang dewasa yang

memerlukan edukasi.

2. Community Education

Kegiatan pendidikan yang ditujukan

(6)

Pendidikan Masyarakat

Pendidikan

Kemasyarakatan

Pendidikan Rakyat

Community Education

Extension Education

Fundamental

Education

Mass Education

(7)

ISTILAH

1.

Pendidikan

Masyarakat :

 Pendidikan yang di

tujukan kepada orang dewasa

2. Pendidikan

Kemasyarakatan :

 Sebagai suatu grakan

dalam usaha

mencerdaskan kehidupan bangsa

3. Pendidikan

Rakyat :

 Tidakan-tindakan

pendidikan atau

pengaruh yang kadang-kadang mengenai

seluruh rakyat, tetapi khususnya rakyat

lapisan bawah

4.

Community

Education

 Menunjuk pada suatu

(8)

ISTILAH

5. Extension Education :

 Menunjuk pada suatu

gerakan pendidikan,

bimbingan dan penyuluhan kepada masyarakat yang dilakukan oleh lembaga-lembaga pendidikan tingi.

6. Fundamental

Education :

 Menunjuk pada suatu

grakan pendidikan yang bertujuan untuk

memajukan perikehidupan dan penghidupan

masyarakat baik dibidang sosial maupun ekonomi

7. Mass Education :

 Menunjuk pada aktivitas

pendidikan di masyarakat yang sasarannya kepada individu-individu yang mengalami keterlantaran pendidikan.

8. Adulth Education :

 Menunjuk pada aktifitas –

aktifitas pendidikan bagi orang-orang dewasa

(9)

LEMBAGA-LEMBAGA YANG ADA

HUBUNGANNYA DENGAN PENDIDIKAN

SOSIAL

1.

Lembaga-lembaga pemerintah

Dikdasmen, Dikti, Depsos dll

Bimbingan sosial, panti asuhan, panti

karya dll

Lembaga-lembaga pemasyarakatan

pada Departemen Kehakiman

2.

Lembaga-lembaga Swasta

(10)

PROGRAM

PENDIDIKAN SOSIAL

1. Esensi PS

 Individu

 Satuan Sosial

2. Sasaran :

 Individu dalam satuan

sosialnya keluarga, Kelompok, Masyarakat

3. Program

 Program pengembangan

kemampuan individual

 Pengembangan satuan

sosial

Program Pendidikan Sosial

Harbinson

1.

Program pendidikan untuk

meningkatkan kerja bagi

yang tidak memiliki

pekerjaan

2.

Program pendidikan bagi

angkatan kerja untuk

memasuki lapangan

pekerjaan

3.

Memperluas dan

meningkatkan pemahaman

masyarakat tentang

(11)

Berdasarkan Pendekatan

1.

Pendekatan Pendidikan Perluasan

2.

Pendekatan Pengembangan Swadaya

Masyarakat

3.

Pendekatan Latihan

(12)

PENDIDIKAN SOSIAL

(13)
(14)

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Pada hakikatnya

bukan

merupakan suatu

bidang atau disiplin keilmuan, melainkan

lebih merupakan

bidang kajian tentang

gejala atau masalah sosial

. Kerangka kerja

kajiannya adalah ilmu sosial, namun dalam

rangka kerjanya lebih ditekankan kepada

hal yang lebih praktis dalam mempelajari

masalah sosial. Jadi pengetahuan sosial

tidak terlalu bersifat akademis teoritis,

namun merupakan pengetahuan praktis

yang dapat diajarkan dari pendidikan

(15)

ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

(16)

BERBAGAI CABANG/DISIPLIN ILMU

BERBAGAI CABANG/DISIPLIN ILMU

SOSIAL DAN HUMANIORA

SOSIAL DAN HUMANIORA INDIVIDUAL

INDIVIDUAL PEMBELAJARAN IPS PEMBELAJARAN IPS KELOMPOKKELOMPOK (social studies)

(social studies)

INTERDISIPLINER

INTERDISIPLINER HOLISTIK DAN

HOLISTIK DAN

KOMPREHENSIF

KOMPREHENSIF

SISWA

SISWA

(17)

Sejarah mengajarkan pengalaman manusia dari masa lampau, untuk Memahami masa kini dan masa depan.

Geografi mengajarkan bagaimana peran Manusia dalam menyesuaikan diri

Dengan tantangan dan tawaran lingkungan Alam.

Dalam makna modern,adaptasi ekologis Dilengkapi dengan adaptasi ruang ,maksudnya

Ruang hidup manusia jadi sempit Krn ber+ jumlah penduduk

(18)
(19)

KOMPETENSI PIPS

(20)

Tujuan pembelajaran ips

Memiliki kemampuan dasar untuk berfikir Logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, Memecahkan masalah, dan keterampilan Dalam kehidupan sosial.

Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap Nilai-nilai sosial dan kemanusiaan.

Memiliki kemampuan berkomunikasi, kerja Sama, dan berkompetisi dalam masyarakat Majemuk, di tingkat lokal, nasional dan global Menjadi warganegara yang baik dan tangguh

(21)

Nilai-nilai dalam pembelajaran IPS

PENGETAHUN, KETERAMPILA

N,KEPEDULIA N,KESADARAN

,TANGGUNG JAWAB SOSIAL

DALAM MEMAHAMI HAKEKAT,TUJUAN

DAN LINGKUP IPS PERLU ADA PENGEMBANGAN:

SDM

(22)

Nilai edukasi

Suatu proses peningkatan perilaku Siswa kearah yang lebih baik

Gejala dan masalah sosial

sehari-hari

Jeli

dlmKetimpangan sosial,penderitan org lain, perilaku menyimpang dr

nilai & sikap

Bentuk kerja sama, gotong

(23)

Nilai praktis

Pembelajaran IPS lebih bermakna

Bila di terapkan dalam kehidupan sehari-hari

Pengetahuan IPS praktis misalnya:

(24)

Nilai teoritis

Membina dan mengembangkan kemampuan

“berteori” dan mengajukan Hipotesis dan dugaan-Dugaan trehadap masalah sosial yang berkembang.

(25)

Nilai filsafat

Mengembangkan kemampuan siswa merenungkan keberadaan dan peranan mereka di masyarakat

Mengembangkan kesadaran Mengembangkan penghayatannya

Keberadaannya ditengah-tengah di masyaraka dan di

(26)

Nilai ketuhanan

Kekaguman kita sebagai manusia pada segala ciptaanNya baik berupa fenomena fisikal,alamiah

Dan fenomena kehidupan, merupakan nilai ketuhanan Sebagai strategis sebagai bangsa yang berfilsafat pancasila

Kenikmatan Tuhan di beri akal Pikiran untuk

mengunakan sumber daya Dalam memenuhi kebutuhan

Kenikmatan sebagai manusia mampu menguasai IPTEK , sebagai landasan

Referensi

Dokumen terkait

Usaha Peksos untuk menjalankan PKSAB dinilai sangat penting, karena Peksos yang turun langsung ke lapangan serta mengerti kondisi lapangan secara langsung. Banyak

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang dituangkan dalam skripsi yang berjudul: Hubungan Antara Persepsi Siswa

Level yang pertama adalah analisis pada teks media. Analisis teks ini dilakukan untuk mencermati posisi berita juga sikap redaksional yang tercermin dalam

Skripsi dengan judul “Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Sisik Naga (Drymoglossum piloselloides (L.) Presl) Dan Binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis)

Pelat yang diberikan pada variasi jarak antar pelat 0,5 cm sebanyak 160 buah membuat luas area kontak pada variasi jarak antar pelat 0,5 cm memiliki nilai yang paling besar

Berkaitan dengan penyelenggaran pilkada, pemanfaatan isu pemberdayaan perempuan seyogyanya menjadi menarik dan penting untuk menjadi visi misi calon, sebagai bentuk komunikasi

Dapat memahami prinsip dasar motor bakar / defenisi motor bakar .. Dapat memahami pembagian

Formulations MIF4 and MIF5 were selected for in vivo drug release studies on the basis of maximum mucoadhesion and better sustained behavior of the drug among all insert