• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lembaga Administrasi Negara Jakarta, 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Lembaga Administrasi Negara Jakarta, 2017"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)

Penyusunan Dokumen Laporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah

2017

Dr. Asropi, SIP, MSi

Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi

(2)

Mengapa menyusun dokumen LAK?

Manajemen kinerja

Perencanaan

Monitoring

Evaluasi

Pelaporan kinerja

dimaksudkan untuk :

1. Berakuntabilitas

2. Dasar perbaikan

berkesinambungan

untuk peningkatan

(3)

Mengapa menyusun dokumen LAK?

Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah (Peraturan

Presiden No. 29 Tahun 2014)

(4)

Mengapa menyusun dokumen LAK?

 Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

 Peraturan Menteri Negara

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kinerja

Peraturan Menteri Negara

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 12 Tahun 2015 tentang Petunjuk

(5)

Apa itu LAK?

Prinsip dasar LAK adalah melaporkan seluruh hasil yang telah dicapai

organisasi berdasarkan anggaran yang mereka belanjakan.

Tolong jelaskan ke

saya, apa yang

Saudara

hasilkan

dari seluruh

uang

yang sudah habis

Saudara

belanjakan

!!!

(6)

Kapan penyampaian LAK?

Triwulanan, disebut sebagai Laporan

Kinerja Interim

Disampaikan bersamaan dengan

laporan keuangan triwulanan

Tahunan, disebut sebagai Laporan Kinerja Tahunan

Disampaikan Pimpinan Satker kepada pimpinan unit kerja.

Disampaikan Pimpinan Unit Kerja kepada Menteri/Pimpinan Lembaga.

(7)

Apa isi LAK?

LAK memuat RINGKASAN tentang KELUARAN KEGIATAN dan HASIL PROGRAM

Penyajian LAK, paling sedikit memuat informasi tentang: 1. Pencapaian tujuan dan saran

2. Realisasi pencapaian target kinerja

3. Penjelasan yang memadai atas pencapaian kinerja 4. pembandingan capaian Kinerja Kegiatan dan Program

(8)

Bagaimana Sistematika LAK?

Bab I Pendahuluan

 Penjelasan umum organisasi, dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi, serta permasalahan utama (strategic issued) yang sedang dihadapi organisasi

Bab II Perencanaan Kinerja

 Diuraikan ikhtisar/ringkasan perjanjian kinerja tahun yang bersangkutan

Bab III

 Capaian kinerja organisasi

 Untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis tersebut dilakukan analisis capaian kinerja sebagai berikut:

(9)

Bagaimana Sistematika LAK?

P

E

R

M

E

N

PA

N

D

A

N

R

B

N

O

M

O

R

5

3

T

A

H

U

N

2

0

1

4

Bab III Akuntabilitas Kinerja

Capaian kinerja organisasi

 Untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis tersebut dilakukan analisis capaian kinerja sebagai berikut:

 Membandingkan antara target dan realisasikinerja tahun ini

 Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir

(10)

Bagaimana Sistematika LAK?

P

E

R

M

E

N

PA

N

D

A

N

R

B

N

O

M

O

R

5

3

T

A

H

U

N

2

0

1

4

 Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta alternative solusi yang telah dilakukan

 Analisis atas efsiensi penggunaan sumber daya

 Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan maupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja

 Realisasi anggaran

 Realisasi anggaran yang digunakan untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan dokumen perjanjian kinerja

Bab IV Penutup

 Simpulan umum atas pencapaian kinerja organisasi serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya

(11)

Sitematika LAK Kementerian / Lembaga

berdasarkan

Best Practices

:

(12)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

Daftar Isi

Daftar Tabel

Daftar Gambar

Daftar Grafk

Pengantar

Ringkasan Eksekutif

BAB I PENDAHULUAN

 Memuat 1) Latar belakang, 2) Tugas, fungsi, dan struktur organisasi 3) Mandat dan peran strategis, 4) Program reformasi birokrasi dan trnasformasi

(13)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practices

(Kemenkeu)

 BAB II PERENCANAAN KINERJA

 Memuat: 1) Rencana strategis, 2) Rencana kerja, Rencana kerja dan anggaran, dan perjanjian kinerja, 3) Evaluasi internal: Evaluasi renstra dan Evaluasi mandiri atas Impelemntasi SAKIP Kemenkeu,dan 4) Pengukuran Kinerja

 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

 Memuat: 1) Capaian kinerja organisasi, 2) Realisasi agenda prioritas, 3) Realisasi anggaran, dan 4) Kinerja lain

 BAB IV INISIATIF PENINGKATAN KINERJA KEMENTERIAN KEUANGAN

 Memuat1) Tindaklanjut atas evaluasi AKIP, 2) Revitalisasi manajemen kinerja kemenkeu, 3) Program peningkatan integritas, dan 4) Penguatan program reformasi birokrasi dan transformasi kelembagaan (RBTK) tahun 2017-2019

(14)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practices

Ringkasan eksekutif, memuat informasi tentang

Visi pemerintah 2014-2019 dan peran Kementerian terkait visi tersebut  Peran Kemenkeu dalam rangka Nawa cita

 Rumusan Visi, misi dan tujuan kemenkeu

 Kinerja kemenkeu: IKU, kegiatan prioritas, dan kinerja keuangan

(15)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

 Latar Belakang, memuat uraian tentang:

 Tugas pengelolaan keuangan negara

 Tujuan penyusunan LAK

 Dasar hukum penyusunan LAK: PP No. 8 tahun 2006, Perpres No. 29 Tahun 2014, Permenpan dan RB No. 53 tahun 2014, Permenpan dan RB No. 12 tahun 2015

 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi

 Memuat gambar struktur organisasi

 Mandat dan Peran Strategis, memuat uraian tentang:

 Mandat berdasarkan UU dan RPJMN

 Program Reformasi Birokrasi dan Transformasi kelembagaan, memuat uraian tentang:

 Kebijakan reformasi birokrasi dan transformasi kelembagaan di Kemenkeu  Sistematika Laporan

(16)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

2

 Rencana Strategis, memuat informasi tentang

 Uraian visi dan penjelasannya

 Uraian Misi

 Alur penyusunan Renstra

 Rujukan kebijakan penyusunan Renstra  PermenPPN/Ka Bappenas No. 5 Tahun 2014

 RPJMN 2015 – 2019 (Nawa Cita)

 Kegiatan prioritas sesuai arah kebijakan dan strategi nasional (Nawa Cita)

 Tujuan, sasaran strategis, dan indicator sasaran beserta target tahunan selama periode renstra

 Program yang dilaksanakan setiap unit eselon I

 Inisiatif strategis pada setiap unit eselon I

(17)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

2

Rencana Kerja, Rencana Kerja dan Anggaran, dan Perjanjian Kinerja,

memuat informasi tentang

 Alur penyusunan dokumen Rencana Kerja, Rencana Kerja dan Anggaran, dan Perjanjian Kinerja Kementerian Keuangan

 Proses penyusunan renja

 Rencana kerja

 Proses penyusunan dokumen perjanjian kinerja

 Sasaran strategis pada perjanjian kineraj di level kementerian dan unit eseslon I

 Indikator kinerja pada perjanjian kinerja di level kementerian dan unit seeslon I

(18)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

2

Evaluasi Internal, memuat informasi tentang

Dasar hokum evaluasi internal: Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 39 Tahun

2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

 Proses yang telah dilaksanakan terkait

 evaluasi terhadap pelaksanaan renstra maupun renja

(19)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

2

Pengukuran Kinerja, memuat informasi tentang

Peta strategis

 Sasaran startegis, IKU dan target

 Penjelasan perubahan IKU dan target IKU, penetapan IKU baru dan penghapusan IKU.

(20)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

2

(21)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

2

(22)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

3

 Capaian Kinerja Organisasi, memuat informasi tentang

 Capaian Nilai Kinerja Organisasi (NKO) Kementerian Keuangan. Nilai tersebut

berasal dari capaian kinerja pada masing-masing perspektif (dengan pembobotan)

 Pembandingan dengan nilai kinerja tahun-tahun sebelumnya, dilengkapi penjelasan atas perbedaan kinerja

 Capaian setiap IKU dan penjelasannya seacara lebih detil (uraian berdasarkan sasaran strategis)

 Formula

 Tren selama 5 tahun terakhir

 Kinerja indicator outcome/output relevan

 Program/kegiatan relevan

(23)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

3

Realisasi Agenda Prioritas, memuat informasi tentang

Penjelasan pelaksanaan kegiatan untuk mencapai sub agenda prioritas Nawa

(24)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

3

Realisasi Anggaran, memuat informasi tentang

Realisasi penyerapan DIPA dalam lima tahun terakhir

 Rincian realisasi per jenis belanja selama lima tahun terakhir

 Realisasi DIPA per program

(25)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

3

Kinerja lain, memuat informasi tentang

(26)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

4

Tindak lanjut atas Evaluasi AKIP, memuat informasi tentang

inisiatif yang dilakukan untuk peningkatan tata kelola yang lebih berorientasi

hasil (result governance oriented) dan peningkatan kinerja yang lebih berorientasi outcome (outcome oriented).

(27)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

4

Revitalisasi Manajemen Kinerja Kementerian Keuangan, memuat

informasi tentang

 Penerapan Enterprise Risk Management (ERM) Kementerian Keuangan dan Penyelarasan Sistem Pengelolaan Risiko dengan Sistem Pengelolaan Kinerja

(28)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

4

Program Peningkatan Integritas, memuat informasi tentang

Kegiatan dan gambar
(29)

Format LAK Kementerian / Lembaga

Berdasarkan

Best Practice

(Kemenkeu)

BAB

5

Penutup, memuat informasi tentang

Simpulan umum
(30)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Kata Pengantar

Ikhtisar Eksekutif

Daftar Isi

Daftar Tabel

Daftar Grafk

Daftar Gambar

BAB I PENDAHULUAN

(31)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Memuat: 1) Rencana strategis, 2) Prioritas pembangunan tahun yang

dilaporkan, 3) Kebijakan pembangunan tahun yang dilaporkan, 4) Indikator Kinerja Utama, 5) Perjanjian Kinerja Tahun yang dilaporkan, dan 6) Rencana Anggaran tahun yang dilaporkan

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

 Memuat: 1) Capaian Indikator Kinerja Utama, 2) Pengkuran, Evaluasi, dan Analisis Kinerja Sasaran Strategis, 3)Akuntabilitas Keuangan, dan 4) Prestasi dan Penghargaan

(32)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Ikhtisar eksekutif, memuat informasi tentang

Arti penting LAK

 LAK ini merupakan LAK ke… dalam periode Renstra berjalan

(33)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Latar Belakang, memuat uraian tentang:

Dasar hukum penyusunan LAK: Perpres No. 29 tahun 2014, Permenpan dan

RB No. 53 tahun 2014, Permenpan dan RB No. 12 tahun 2015

 Keterkaitan LAK dengan dokumen RPJMD, Rencana Kinerja Tahunan Pemda, Rencana Kerja Pembangunan Daerah, dan Perjanjian Kinerja Pemerintah Daerah tahun yang dilaporkan.

 Isi LAK secara umum

Kondisi Pemda, memuat informasi tentang:

 Letak wilayah geografs, luas wilayah, topograf, karakteristik wilayah, Aparat pemerintah, perekonomian, bidang keuangan daerah, dan sosial budaya

(34)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Kedudukan, kewenangan dan Tugas Pokok serta Struktur Organisasi

Inovasi dalam SAKIP dan Pengelolaan Kinerja Pemda, memuat informasi

tentang

 Inovasi yang telah dilakukan pemda dalam rangka pengembangan SAKIP

(35)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Rencana Strategis, memuat informasi tentang

Uraian visi yang tertuang dalam dokumen RPJMD  Penjabarn Visi

 Indikator pencapaian visi

 Uraian Misi dan penjelasan tiap misi

 Keterkaitan visi dan Misi dengan janji-janji politik saat kampanye walikota dan wakil walikota

(36)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Tujuan dan sasaran sebelum dan sesudah reviu, memuat informasi

tentang:

 Tujuan dan sasaran strategis dalam RPJMD sebelum reviu

 Tujuan dan sasaran strategis dalam RPJMD setelah reviu

 Dilengkapi dengan table dan gambar

Indikator Kinerja Utama, memuat informasi tentang:

 Keputusan walikota tentang IKU

 IKU, satuan, target tahun yang dilaporkan, target diakhir periode RPJMD

(37)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Perjanjian kinerja, memuat informasi tentang:

Perjanjian kinerja perubahan pemda, yang berisikan sasaran strategis,

indicator, satuan dan target

 Dilengkapi dengan table dan gambar

Rencana Anggaran, memuat informasi tentang:

 Rencana belanja pemerintah daerah tahun anggaran yang dilaporkan

 Alokasi per sasaran strategis tahun yang dilaporkan

(38)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Akuntabilitas kinerja, memuat informasi tentang:

Prosedur pengukuran

 Predikat nilai capaian kinerja

(39)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Capaian IKU, memuat informasi tentang:

Capaian setiap komponen IKU

 Analisis berdasarkan predikat nilai capaian kinerja

 Hubungan capaian dengan pemenuhan janji-janji politik

(40)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Pengukran, Evaluasi dan Analisis Kinerja Sasaran strategis, memuat

informasi tentang:

 Pengukuran indicator kinerja sasaran strategis

 Analisis kinerja indicator berdasarkan predikat nilai capaian kinerja

 Analisis kinerja setiap sasaran

 Analisis kinerja sasaran berdasarkan nilai rata-rata dari indicator pada sasaran terebut

 Perbandingan kinerja indicator sasaran, antara kinerja tahun yang dilaporkan dengan tahun sebelumnya serta dengan target akhir periode RPJMD

(41)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Akuntabilitas Keuangan, memuat informasi tentang:

Komposisi belanja pemda (rencana, realisasi dan kinerja)  Pagu dan realisasi anggaran pemda per sasaran strategis

 Analisis efektiftas anggaran,

 Analisis efsiensi penggunaan sumber daya,

(42)

Format LAK Pemerintah Daerah berdasarkan

Best Practice

(Kota Bandung)

Penutup, memuat informasi tentang:

Ringkasan hasil pengukuran setiap IKU beserta katagori capaiannya

 Ringkasan hasil pengukuran sasaran strategis beserta katagori capaiannya

 Ringkasan hasil pengukuran indicator sasaran strategis beserta katagori capainnya

 Penjelasan factor penyebab ketidakberhasilan pencapian indicator sasaran, dan upaya yang akan dilakukan pada masa datang untuk mengatasi

ketidakberhasilan tersebut

(43)

Analisis Efektivitas dan Efsiensi

Analisis efektivitas

(44)

Referensi

Dokumen terkait

34 025-425730 MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI BOJONEGORO

[r]

Selama melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Profesi (KKP) pada Bagian Keuangan Sekretariat DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara, ada beberapa hal yang menentukan dalam

No Jenis Jenis Transaksi Transaksi Dokumen Dokumen Sumber Sumber Lamp. Dokumen Dokumen Sumber Sumber 5 5 Penerimaan Penerimaan kembali kembali pemberian pemberian pinjaman pinjaman..

Capaian Kinerja dan Realisasi Anggaran per Output Triwulan I.. Target Realisasi Capaian (%) Pagu Realisasi

[r]

[r]

Karbon monoksida Oksida nitogen - Pembakaran yang tidak sempurna - Emisi kendaraan bermotor - Pembakaran bahan api pada suhu tinggi dalam kendaraan atau pabrik - Aktivitas bakteri