Pendidikan Matematika Realistik Berbasis Karakter Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IX

42626. TUGAS AKHIR PROGRAM MAGISTER. •. .,. PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI BANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX. ..... ~. UNIVERSITAS TERBUKA. Tugas Akhir Program Magister ini Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidikan Matematika. Disusun Oleh :. SU'UDI NIM:500006978. 1. PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS TERBUKA JAKARTA. 2014. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. ABSTRAK PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMA TIKA REALISTIK BERBASIS KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI BANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX Su'udi mrsuudi 7 l@ginail.com Program Pasca Sarjana Universitas Terbuka Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya prestasi belajar siswa, khususnya pada kemampuan pemecahan masalah materi bangun ruang sisi lengkung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perangkat pembelajaran yang valid dan efektivitas pembelajaran dengan pendekatan pendidikan matematika realistik (PMR) berbasis karakter untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah pada materi bangun ruang sisi lengkung, yang secara lebih khusus bertujuan meneliti tentang pengaruh pembelajaran matematika dengan pendekatan PMR berbasis karakter untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah materi bangun ruang sisi lengkung kelas IX. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen quasi yang dilakukan di SMP Negeri 2 Tenggarang, Bondowoso. Subjek populasinya adalah seluruh siswa kelas IX dengan mengambil dua sampel secara acak yaitu kelas IX Adan IX C dari 6 kelas yang ada. Desain penelitian ini melibatkan dua kelompok yaitu kelompok ekperimen yang mendapat pembelajaran dengan pendekatan pendidikan matematika realistik (PMR) berbasis karakter dan kelompok kontrol yang mendapat pembelajaran konvensional. Hasil penelitian berupa perangkat pembelajaran yang valid dan menunjukkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan PMR berbasis karakter dengan perangkat tersebut, rata-rata KKM dapat tercapai dapat tercapai pada taraf kepercayaan 95%. Hal ini terlihat dari p sig.(2-tailed) = 0, 075, p ;:::: 0,05. Demikian juga terdapat perbedaan signifikan antara kelas eksperimen yang mendapat perlakuan pembelajaran dengan pendekatan PMR berbasis karakter dibandingkan kelas kontrol yang mendapat pembelajaran konvensional, dengan rata-rata pada kelas eksperimen lebih tinggi dari rata-rata pada kelas kontrol. Terlihat bahwa p (sig(2-tailed)) = 0,040, p < 0,05. Hasil uji regresi menunjukkan bahwa kemampuan kerjasama dan keterampilan pemecahan masalah secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kemampuan pemecahan masalah dengan nilai R Square = 73,5%, kemampuan kerjasama berpengaruh positif terhadap kemampuan pemecahan masalah dengan nilai R Square = 48, 7% serta keterampilan pemecahan masalah berpengaruh positif terhadap kemampuan pemecahan masalah, yaitu dengan nilai R Square = 72,9%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika dengan pendekatan PMR berbasis karakter efektif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah pada materi bangun ruang sisi lengkung kelas IX SMP Negeri 2 Tenggarang, Bondowoso.. Kata Kunci: pembelajaran matematika, pendekatan pendidikan matematika realistik berbasis karakter, kemampuan pemecahan masalah. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. ABSTRACT LEARNING MATHEMATICS WITH CHARACTER BASED REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION APPROACH FOR INCREASING PROBLEM SOLVING ABILITY ON CURVED PLANE SOLIDS MATERIAL AT GRADE IX STUDENTS Su'udi mrsuudi7 l@gmail.com Graduate Studies Program Indonesia Open University The background of this study was the low student achievement, especially in the problem solving ability on curved plane solids material. The aim of this study was analyzing the valid learning and teaching effectiveness with character based realistic mathematics education (RME) approach for increasing problem solving ability on curved plane solids materials. Specifically, It was investigating the influence of character based realistic mathematics education approach for increasing problem solving ability on curved plane solids materials at grade IX students in SMP Negeri 2 Tenggarang.This study was a quasi experimental study. Subject population of this study was all students at grade IX that was taken two samples randomly. They were the students of grade IXA and IXC from six classes available. The design of this study involved two groups. The first group was experimental group, and the second group was control group. The experimental group was treated by character based realistic mathematic education approach. The control group was not treated by character based realistic mathematics education approach, but their schedules were taught by regular conventional learning. The result of the research was a learning device that was valid and shows that learning with character based RME approach by that device, the average of KKM can be achieved on faith of 95%. It was seen from p sig (2-tailed)= 0.075 or p ;::: 0.05. Smililarly, there aresignificant differences between the expremental class that has treated by learning with character based realistic mathematics approach compared with control class that had conventional learning, an average of the experimental class is higher than the average in the control class. It was seen that p (sig(2-tailed)) = 0.040, p < 0.05. Regression test result showed that the cooperation ability and problem solving skills together had positive effect on problem solving ability that the value of R square = 73 .5%, the cooperation ability had positive effect on the problem solving ability, that was the value of R square = 48.7% and problem solving skills had positive effect on problem solving ability, that is with the value of R Square = 72.9%. So it can be concluded that learning mathematics with character based realistic mathematics education approach was effective for increasing problem solving ability on curved plane solids materials at grade IX students in SMP Negeri 2 Tenggarang. Keywords: learning math, character based realistic mathematics education approach, problem-solving ability. 11. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. UNIVERSIT AS TERBUKA PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA. PERNYATAAN. T APM yang berjudul Pernbelajaran Maternatika Dengan Pendekatan Pendidikan Maternatika Realistik Berbasis Karakter Untuk Meningkatkan Kernarnpuan Pernecahan Masalah Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IX, adalah hasil karya saya sendiri, dan seluruh surnber yang dikutip rnaupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar. Apabila dikernudian hari temyata diternukan adanya penjiplakan (plagiat), rnaka saya bersedia rnenerirna sanksi akadernik.. Jernber,. November 2014. Yang Menyatakan. SU'UDI NIM. 500006978. 111. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. PERSETUJUAN TUGAS AKHIR PROGRAM MAGISTER (TAPM). Judul TAPM. : Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Berbasis Karakter Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IX. Penyusun TAPM. : SU'UDI. NIM. : 500006978. Program Studi. : Magister Pendidikan Matematika. Hari/Tanggal. : Kamis, 11 Desember 2014 Menyetujui: Pembimbing I,. Pembimbing II,. styarini, M. Ed. NIP. 19591220 198503 1 002. NIP .196 0407 198602 2 001 Penguji Ahli. ----. rof. Drs. Gatot Muhsetyo, M. Sc. NIP. 19500507 197403 1 002 Mengetahui, Pascasarjana. Ketua Bidang Magister Ilmu Pendidikan dan Keguruan. -~~ Dr. Sandra Sukmaning Aji, M. Pd, M. Ed.. NIP. 19520213 198503 2 001. NIP. 19590105 198503 2 001. IV. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. . c., Ph.D..

42626. UNIVERSITAS TERBUKA PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA PENGESAHAN. Nama. : SU'UDI. NIM. : 500006978. Program Studi : Magister Pendidikan Matematika Judul TAPM : Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Berbasis Karakter Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IX. Telah dipertahankan di hadapan Panitia Penguji Tugas Akhir Program Magister (TAPM) Program Studi Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Terbuka pada: Hari/Tanggal : Sabtu, 29 November 2014 Waktu. : Pukul 08.00 - 10.00 WIB. dan telah dinyatakan LULUS PANITIAPENGUJI TAPM Ketua Komisi Penguji Dr. Tita Rosita, M. Pd.. Penguji Ahli Prof. Drs. Gatot Muhsetyo, M. Sc.. Pembimbing I Prof. Drs. I Made Tirta, M.Sc., Ph.D.. Pembimbing II Dr. Sri Listyarini, M. Ed.. v Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. KAT A PEN GANT AR. Puji. syukur saya. panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang. telah. melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan T APM yang berjudul "Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Berbasis Karakter untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Bangun Riuang Sisi Lengkung Kelas IX" . Penulisan T APM ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah syarat untuk mencapai gelar Magister Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Terbuka. Saya menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak dari mulai perkuliahan sampai pada penulisan penyusunan T APM ini, sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikan T APM ini. Penulis dengan segala ketulusan menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada: 1. Ibu Prof. Ir. Tian Belawati, M. Ed., Ph. D. selaku Rektor Universitas Terbuka 2. lbu Suciati, M. Sc., Ph. D. selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Terbuka 3. Dr. Hj. Suparti, M. Pd. sebagai Kepala UPBJJ-UT Jember selaku. penyelenggara Program Pascasarjana 4. Prof.. Drs. I Made Tirta, M.Sc, Ph.D selaku Pembimbing I dan Dr. Sri. Listyarini, M. Ed selaku pembimbing II yang telah menyediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk mengarahkan saya dalam penelitian ini 5. Prof. Drs. Slamin, M. Comp. Sc, Ph. D selaku validator ahli I dan Prof. Dr. Sunardi, M. Pd selaku validator ahli II yang telah menyediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk mengarahkan saya dalam penelitian ini 6. Kabid program Pascasarjana UPBJJ-UT Jember selaku penanggung jawab program Pascasarjana Pendidikan Matematika 7. Drs. Muchsin, M. Pd, selaku Kepala SMP Negeri 2 Tenggarang Bondowoso 8. Drs. Gusti Azhar Alamsyah selaku guru Matematika SMP Negeri 2 Tenggarang, Bondowoso sebagai validator teman sejawat dan kolaborator 9. Isteri dan anak-anakt<u yang telah memberikan bantuan dan dukungan materiil dan moral;. Vl. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. 10. Sahabat yang telah banyak membantu dalam penyelesaian penulisan T APM m1;. 11. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan TAPM m1 yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Akhir kata, saya berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga T APM ini membawa manfaat bagi perkembangan ilmu.. Jember, November 2014. Penulis. vu Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. RIWAYAT HIDUP. Nama. : SU'UDI. NIM. : 500006978. Program Studi. : Magister Pendidikan Matematika. Tempat/Tanggal Lahir. : Larangan, Pamekasan, 16 Mei 1971. Riwayat Pendidikan: Lulus SD di SDN Kertagena Laok I Pamekasan pada tahun 1983 Lulus SMP di SMPN Larangan, Pamekasan pada tahun 1986 Lulus SMA di SMAN 1 Pamekasan pada tahun 1989 Lulus D III Pendidikan Matematika Universitas Jember pada tahun 1992 Lulus S 1 Pendidikan Matematika Universitas Jember pada tahun 2000. Riwayat Pekerjaan: Tahun 2003 s.d. sekarang sebagai guru di SMP Negeri 2 Tenggarang Bondowoso. Jember,. November 2014. SU'UDI NIM. 500006978. Vlll. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. DAFTAR ISi. Abstrak .............................................................................. . Pemyataan Bebas Plagiasi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 111. Lembar Persetujuan T APM ..................................................... IV. Lembar Pengesahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... v. Kata Pengantar...... .. . .. . .. . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . .. . .. .. . . . . . . . . . . . . . . . .... vI. Riwayat Hidup . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... vin. Daftar Isi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... IX. Daftar Garnbar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... xn. Daftar Tabel . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. xuI. Daftar Lampiran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. xv. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 1. B. Perumusan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 7. C. Tujuan Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 7. D. Manfaat Penelitian . . . . . .. . . . . . . .. .. . . . . . . . .. . .. . . .. . . . . . . . . . . . . .. .... 7. BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kajian Teori . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 9. 1. Pembelajaran Realistik . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 9. a. Pendekatan Realistik . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 9. b. Pendekatan Pembelajaran Matematika . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 10. c.. 12. Pendekatan Matematika Realistik . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... d. Prinsip dan Karakteristik Pembelajaran Matematika Realistik . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 14. e.. Langkah-langkah Pembelajaran Matematika Realistik. 16. f.. Kelebihan dan Kelemahan Pembelajaran Matematika Realistik . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 18. 2. Pembelajaran Konvensional . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... 21. a.. Pengertian Pembelajaran Konvensional . . . . . . . . . . . . . . .. 21. b. Langkah-langkah Pembelajaran Konvensional . . . . . . .. 22. lX. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. c. Kelebihan dan Kelemahan Pembelajaran Konvensional. 23. 3. Karakter Dalam Pembelajaran Matematika ...................... 24. a. Pengertian Karakter .................................................. 24. b. Pendidikan Karakter .................................................. 27. c. Fungsi Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa ...... 27. d. Tujuan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa ...... 28. e. Pembelajaran dengan Pendekatan Matematika Realistik Berbasis Karakter ................ .. .... ................. 29. 4. Pemecahan Masalah dalam Pernbelajaran Matematika .... 30. a. Keterampilan Pemecahan Masalah ... ...................... ... 31. b. Kemarnpuan Pemecahan Masalah ............................ 32. 5. Tinjauan Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung... .. . . ..... 34. B. Penelitian Terdahulu yang Relevan.................. .. . . .. ...... 34. C. Kerangka Berpikir.... .. . . .... .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... ..... 35. D. Definisi Operasional . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... 37. E. Hipotesis Tindakan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... 39. BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 40. B. Populasi dan Sarnpel Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 43. C. Instrumen Penelitian .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 44. 1. Pengernbangan Perangkat Pernbelajaran.... .. . . . . .. .. . ..... 44. 2. Instrumen Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 50. a. Validitas Butir Tes . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..... 54. b. Reliabilitas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 56. c. Analisis Tingkat Kasukaran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 57. d. Daya Pembeda ............. .. ... . .. ...... ... . ............... 58. e. Rekapitulasi Hasil Uji Coba . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 60. D. Pelaksanaan dan Teknik Pengumpulan Data ......................... 61. E. Jadwal Pelaksanaan Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 65. r. Teknik Analisa Data . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..... 66. x Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian ................................................... 70. B. Analisis Data dan Hasil Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 71. 1. Validitas Perangkat Pernbelajaran .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... 71. 2. Analisis Kernarnpuan Awal Maternatika dan Hornogenitas Populasi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... 74. 3. Normalitas dan Hornogenitas Sarnpel . . . . . . . . . . . . .. . .. . . ... 77. 4. Uji Efektivitas Pernbelajaran dengan Pendekatan Pendidikan Maternatika Realistik Berbasis Karakter . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 80. C. Pernbahasan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 96. BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Sirnpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 101. B. Saran................................................................... 102. DAFTARPUSTAKA ............................................................ 104. Xl. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. DAFTAR GAMBAR. Gambar 2.1. Matematisasi Konseptual .................................... .. 13. Gambar 3.1.. Langkah-langkah Penelitian .......................................... .. 42. Gambar 3.2. Tahap-tahap Model 4-0 .................................... .. 45. Gambar 3.3.. Alur Penelitian ................................................ .. 63. Gambar 4.1. Gambar Normal Q-Q Plot Kemampuan Pememecahan Masalah Pada Kelas Eksperimen . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Gambar 4.2. Gambar Normal Q-Q Plot Kemampuan Pememecahan Masalah Pada Kelas Kontrol . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . .. Gambar 4.3. Gambar 4.7. 89. Normal P-P Plot Pengaruh Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah . . .. Gambar 4.6. 89. Scatterplot PlotPengaruh Kemampuan Kerjasama terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah . . . . . . . . . . . . . . .. Gambar 4.5. 79. Normal P-P Plot Pengaruh Kemampuan Kerjasama terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah . . . . . . . . . . . . . . .. Gambar 4.4. 79. 93. Scatterplot Pengaruh Kemampuan Kerjasama terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 93. Skema Pengaruh antar Variabel . . . . . . .. . . .... ... . .. . . . . . . ... 95. Xll. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. DAFTAR TABEL Tabel 1.1. Rata-rata Nilai Ulangan HarianMateri Bangun Ruang Sisi Lengkung .... .. ........... .. .. .... ... ... ........ .... ....................... 6. Tabel 2.1. Deskripsi Nilai Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. 25. Tabel3.l. Klasifikasi Reliabilitas Validitas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 55. Tabel 3.2. Hasil Perhitungan Uji Validitas Butir SoalTes Kemampuan Pemecahan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 56. Tabel 3.3. Klasifikasi Reliabilitas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 57. Tabel 3.4. Klasifikasi Tingkat Kesukaran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 58. Tabel 3.5. Hasil Perhitungan Analisis Tingkat Kesukaran Tes Kemampuan Pemecahan Masalah ............ ................ 58. Tabel 3.6. Klasifikasi Daya Pembeda . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 59. Tabel 3.7. Rekap Hasil Daya Pembeda . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 60. Tabel 3.8. Rekapitulasi Hasil Tes Kemampuan Pemecahan Masalah. 60. Tabel 4.1. Hasil Analisis Soal Uji Coba Kemampuan Pemecahan Masalah .......................................................... 74. Tabel 4.2. Output Descriptives Homogenitas Populasi . . . . . . . . . . . . . . ... 74. Tabel 4.3. Output Homogenitas Populasi . . . . . . . . . ... .. . . . . ... ... . . ... ... 75. Tabel 4.4. Output Homogenitas Populasi dengan ANOV A . . . . . . . . . .. 76. Tabel 4.5. Outpu Case Processing Summary Sampel . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 77. Tabel 4.6. Output Descriptives Uji Normalitas Sampel . . . . . . . . . . . . . . .. 77. Tabel 4.7. Output Homogenitas Sampel . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 78. Tabel 4.8. Output Uji One Sample t-test Rata-rata Kelas Eksperimen 81. Tabel 4.9. Output Uji One Sample t-test . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 81. Tabel 4.10. Output Uji Independent Sample T-Test ...... ...... ... ....... 82. Tabel 4.11. Output Uji Independent Sample T-Test ...... ... ............. 83. Tabel 4.12. Output Coefficients. Kemampuan Kerjasama,. Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Tabel 4.13. 84. Output ANOVA Kemampuan Kerjasama, Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah ............................................................................ Xlll. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. 85.

42626. Tabel 4.14. Output Model Summary Kemampuan Kerjasama, Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah ............................................ Tabel 4.15. Output Descriptive Statistics Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah ................ Tabel 4.16. Tabel 4.25. 91. Output ANOV A Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah ............. Tabel 4.24. 90. Output Coefficients Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah ............. Tabel 4.23. 90. Output CorrelationsKeterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah ............. Tabel 4.22. 88. Output Descriptive Statistics Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah.. Tabel 4.21. 88. Output Model Summary Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah ......................... Tabel 4.20. 87. Output Anova Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah .......................... Tabel 4.19. 86. Output Coefficients Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah .......................... Tabel 4.18. 86. Output Correlations Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah .......................... Tabel 4.17. 85. 92. Output Model Summary Keterampilan Pemecahan Masalah TerhadapKemampuan Pemecahan Masalah.. 92. Output Penge..-ekan Multikolinierias ...................... 96. XlV. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. DAFT AR LAMPIRAN. Lampiran 1. Soal Tes Kemampuan Awai (Tes Pendahuluan). 109. Lampiran 2. Pedoman Penskoran Tes Kemampuan Awai............... 112. Lampiran 3. Niiai Tes Kemampuan Awai .. . ......... ... ......... ... .. .... 115. Lampi ran 4. S ii ab us . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .... 121. Lampiran 5. Validasi Siiabus . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. ... ... ... . . .... 127. Lampiran 6. Rencana Peiaksanaan Pembeiajaran (RPP) . . . ... . . . . . .. . ... 138. Lampiran 7. Kisi-Kisi Pengamatan Kernampuan Kerjasama . . . . . . . . . .. 152. Lampiran 8. Rubrik Penskoran Kernarnpuan Kerjasama . . . . .. ... . . . . . .. 153. Lampiran 9. Kisi-Kisi Pengamatan Keterarnpiian Pemecahan Masaiah. 157. Lampiran 10 Rubrik Penskoran Keterarnpiian Pernecahan Masaiah . . .. 159. Lampiran 11. 165. Vaiidasi RPP . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. Lampiran 12 Lembar Kegiatan Siswa (LKS) .. . . . . . . . . . .. .. ... ... . . . . . .... 177. Lampi ran 13 Validasi LKS . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 193. Lampiran 14 Kisi-kisi Soai Tes Kernarnpuan Pemecahan Masaiah . . .. 202. Lampiran 15 Soal Tes Kernampuan Pernecahan Masalah . . . . . . . . . . . . .... 204. Lampiran 16 Pedoman Penskoran Soal Tes Kernarnpuan Pemecahan Masalah . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . .. .. . .. . . . . . . . . . . . .. .. . ... ... . . . . . .. 207. Lampiran 17 Validasi Soal Uji Coba Tes Kernampuan Pemecahan Masalah . . . . . . . .. . .. . . . . . . . . . . . . .. . . . . .. . . . . . . .. . . .. . ... . .. . . . . . .. 209. Lampiran 18 Skor Nilai Soal Uji Coba Tes Kemarnpuan Pemecahan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 218. Lampiran 19 Hasil Andlisis Soal Uji Coba Tes Kernarnpuan Pemecahan Masalah dengan Software Anates 4.0.5 . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 21 9. Lampiran 20 Hasil Validasi Silabus . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 223. Lampiran 21. Hasil Validasi RPP. 224. Lampiran 22 Hasil Validasi LKS. 225. Lampiran 23. Hasil Validasi Soal Uji Coba Kemampuan Pemecahan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 226. Lampiran 24 Nilai Kemampuan Kerjasama . . . . . . . . . . . . . . . . .. . .. . . . .. . . . .. 227. Lampiran 25 Nilai Keterarnpilan Pernecahan Masalah . . . . . . . . . ... . . ... 238. xv Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Lampiran 26 Nilai Kemampuan Pemecahan Masalah Kelas Eksperimen . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 249. Lampiran 27 Nilai Kemampuan Pemecahan Masalah Kelas Kontrol. 250. Lampiran 28 Foto Kegiatan Penelitian...... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 251. XVI. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Objek Penelitian. SMP Negeri 2 Tenggarang terletak di Jalan Raya Situbondo 96 A Tenggarang, Bondowoso. Jumlah siswa pada tahun pelajaran 2014/2015 sebanyak 643 orang yang terbagi dalam 18 rombongan belajar, terdiri dari kelas VII, VIII dan IX, masing-masing sebanyak 6 rombongan belajar. Tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di SMP Negeri 2 Tenggarang berjumlah 53 orang, dan 38 diantaranya merupakan tenaga pendidik (guru), dengan kualifikasi 9 orang (23,7%) berpendidikan S-2 dan 29 orang (76,3%) berpendidikan S-1. Visi SMP Negeri 2 Tenggarang, adalah "Unggul dalam prestasi dilandasi iman dan takwa serta terwujudnya sekolah sehat, berbudaya dan peduli lingkungan". Objek pada penelitian ini adalah kelas IX, dengan jumlah populasi sebanyak 201 siswa, yang terbagi menjadi kelas IX A sebanyak 34 siswa, kelas IX B sebanyak 33 siswa, kelas IX C sebanyak 33 siswa, IX D sebanyak 33 siswa, kelas IX E sebanyak 34 siswa dan kelas IX F sebanyak 34 siswa. Sampel pada penelitian ini terdiri dari dua kelompok yaitu kelompok kelas eksperimen dan kelompok kelas kontrol. KelC'mpok kelas eksperimen terdiri dari 34 orang siswa kelas IX A, dan kelompok kelas kontrol terdiri dari 33 orang siswa kelas IX C. Sedangkan kelas uji coba tes kemampuan masalah adalah kelas IX B yang terdiri dari 33 orang siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen quasi yang dilaksanakan mulai 25 Agustus 2014 sampai dengan 31 Oktober 2014.. 70 Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

7142626. B. Hasil Penelitian. Seperti telah dikemukakan sebelumnya, bahwa tujuan dari penelitian ini adalah untuk. mengetahui. apakah. pembelajaran. matematika. dengan. pendekatan. matematik relistik berbasis karakter dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah materi bangun ruang sisi lengkung pada siswa kelas IX SMP Negeri 2 Tenggarang, Bondowoso. Untuk mengetahui hal tersebut adalah dengan menelaah kevalidan perangkat pembelajaran pendekatan matematika realistik berbasis karakter dan menelaah efektivitas pembelajarannya terhadap kemampuan pemecahan masalah. Menelaah kevalidan perangkat pembelajaran adalah dengan melakukan konsultasi terhadap dua orang ahli dan satu teman sejawat, yang sekaligus bertindak sebagai validator. Sedangkan untuk menelaah efektivitas pembelajaran adalah dengan melakukan kegiatan pembelajaran dan melakukan evaluasi, baik berupa tes yang mengukur kemampuan kognitif (kemampuan pemecahan. masalah),. pengamatan-pengamatan. terhadap. aspek. afektif. (kemampuan kerjasama) maupun aspek psikomotor (keteampilan pemecahan masalah) 1. Validitas Instrumen dan Perangkat Pembelajaran. Perangkat pembelajaran dibuat dan dikembangkan berdasarkan data yang terkumpul, penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, dan aturan pengembangan perangkat pembelajaran. Perangkat pembelajaran kemudian mendapatkan penilaian kelayakan oleh pakar dalam proses validasi. Perangkat pembelajaran. yang. sudah. disusun. selanjutnya. divalidasi. oleh validator.. Validator terdiri dari 3 orang yaitu 2 orang validator ahli, yaitu dosen Universitas Jember dan. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. 1 orang validator teman sejawat, guru senior mata.

42626 72. pelajaran matematika. SMPN 2 Tenggarang Bondowoso.. Setelah divalidasi,. maka dilakukan perbaikan perangkat sesuai saran validator. Setiap validator memvalidasi. seluruh perangkat pembelajaran. yang. sudah. disusun.. Hasil. validasi perangkat pembelajaran disajikan sebagai berikut. a. Hasil validasi silabus Penilaian yang dilakukan validator meliputi indikator: pengorgamsasian bahan/materi, rancangan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan SK dan KD, pengembangan indikator, pemilihan sumber pembelajaran, alokasi waktu dan bahasa. Dalam melakukan revisi, peneliti mengacu pada hasil diskusi dan mengikuti saran-saran validator. Hasil validasi ahli dan teman sejawat terhadap Silabus dapat diketahui pada Lampiran 22 bahwa ketiga validator memberikan penilaian. dengan. rata-rata. 3,97,. yaitu. kriteria. baik.. Ketiga. validator. menyimpulkan bahwa bahwa Silabus dapat digunakan dengan sedikit revisi. Adapun revisinya adalah berupa pembetulan pada penulisan yang harus disesuaikan dengan kaidah EYD. b. Hasil validasi RPP Penilaian. yang. dilakukan. validator. meliputi. indikator:. format,. pengorganisasian bahan/materi, rancangan kegiatan pembelajaran, rancangan media pembelajaran, pemilihan sumber pembelajaran, dan bahasa. Dalam melakukan revisi, peneliti mengacu pada hasil diskusi dan mengikuti saran-saran validator. Hasil validasi ahli dan teman sejawat terhadap RPP dapat diketahui pada Lampiran 23, bahwa ketiga validator memberikan penilaian dengan ratarata 3,91, yaitu kriteria baik. Ketiga validator menyimpulkan bahwa bahwa RPP dapat digunakan dengan sedikit revisi.. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. Adapun revisinya adalah berupa.

7342626. pembetulan penulisan notasi matematika agar mengikuti notasi Equestion Editor dan pada kreteria penskoran deskripsi kemampuan kerjasama sebagian harus diperbaiki c. Hasil Validasi Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Hasil validasi ahli dan teman sejawat terhadap LKS dapat diketahui pada Lampiran 24 bahwa ketiga validator memberikan penilaian dengan rata-rata 3,80, yaitu kriteria baik. Ketiga validator menyimpulkan bahwa bahwa LKS dapat digunakan dengan sedikit revisi. Adapun revisinya adalah berupa perbaikan pada ukuran gambar agar proporsional dan penggunaan notasi matematika yang tepat. d. Hasil validasi soal uji coba tes kemampuan pemecahan masalah Hasil validasi ahli dan teman sejawat terhadap soal uji coba tes kemampuan pemecahan masalah dapat diketahui pada Lampiran 25 bahwa ketiga validator memberikan penilaian dengan rata-rata 3,87, yaitu kriteria baik. Ketiga validator menyimpulkan bahwa bahwa soal tes uji coba dapat digunakan dengan sedikit revisi yang berupa penulisan notasi matematika agar mengikuti notasi Equestion Editor serta lay out gambar atau ilustrasi agar lebih rapi dan proporsional Adapun hasil analisis tes uji coba dengan menggunakan software Anates 4.0.5 menunjukkan bahwa kelima soal ujicoba tes kemampuan pemecahan masalah dapat dipergunakan (dipakai) semuanyanya, seperti disajikan pada Tabel 4.1. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

74 42626. No. So al l 2 3 4 5. Validitas Valid Valid Valid Valid Valid. Tabel 4.1 Hasil Analisis Soal Uji Coba Kemampuan Pemecah an M asalh a Daya Tingkat Reliabilitas Pembeda Kesukaran Sedang Baik Baik Sedang Baik Tinggi Sedang Sedang Baik Sedang Baik. Keputusan (Dipakai/Tidak) Dipakai Dipakai Dipakai Dipakai Dipakai. 2. Analisis Kemampuan Awai Matematika dan Homogenitas Populasi Kemampuan. awal rnaternatika siswa diperoleh dari kernampuan rnaternatis. siswa dengan rnengunakan tes kemampuan awal yang berupa materi prasyarat pada pokok bahasan bangun ruang sisi lengkung. Untuk memperoleh gambaran kualitas kemampuan awal siswa, dilakukan perhitungan rerata, nilai maksimum dan nilai minimum. Rangkuman hasil perhitungan rerata, nilai maksimurn dan nilai minimum dari skor pengetahuan awal matematika berdasarkan kelornpok model pernbelajaran disajikan pada Pada Tabel 4.2 rnemberikan gambaran bahwa rerata skor pengetahuan awal maternatika siswa pada kelas IX relatif sarna. Akan tetapi, untuk lebih rnernperkuat kesirnpulan yang telah dikernukakan perlu dilakukan pengujian dan analisis statistik. Tabel 4.2 Output Descriptives Hornogenitas Populasi Descriptives. Nilai Kemampun Awai 95% Confidence Interval for Mean Mean. N. Std. Deviation Std. Error. Lower Bound. Upper Bound. Minimum. Maximum. Kelas 9A. 34. 82.85. 7.676. 1.316. 80.17. 85.53. 71. 100. Kelas 9B Kelas 9C. 33 33. 79.76. 6.652. 77.40 78.31. 82.12. 69. 83.93. 71. 95 100. Kelas 90. 33. 78.61. 7.928 6.666. 1.158 1.380 1.160. 76.24. 80.97. 66. 95. Kelas 9E. 34. 78.56. 6.765. 1.160. 76.20. 80.92. 66. 95. 34. 79.18. 7.975. 1.368. 76.39. 81.96. 66. 100. 201. 80.01. 7.376. .520. 78.99. 81.04. 66. 100. Kelas 9F Total. 81.12. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

7542626. Dari tabel 4.2 di atas rata-rata nilai kelas IX A adalah 82,85, standar deviasi 7,676, rata-rata standar eror 1,316 dengan nilai minimum 71 dan nilai maksimumnya 100. Rata-rata nilai kelas IX B adalah 79,76, standar deviasi 6,652, rata-rata standar eror 1, 15 8 dengan nilai minimum 69 dan nilai maksimumnya 95. Rata-rata nilai kelas IX C adalah 81,12, standar deviasi 7.928, rata-rata standar eror 1,380 dengan nilai minimum 71 dan nilai maksimumnya 100. Rata-rata nilai kelas IX D adalah 78.61, standar deviasi 6,666, rata-rata standar eror 1,160 dengan nilai minimum 66 dan nilai maksimumnya 95. Ratarata nilai kelas IX E adalah 78,56, standar deviasi 6,765, rata-rata standar eror 1,160 dengan nilai minimum 66 dan nilai maksimumnya 95. Rata-rata nilai kelas IX F adalah 79,18, standar deviasi 7,975, rata-rata standar eror 1.368 dengan nilai minimum 66 dan nilai maksimumnya 100. Tabel 4.3 Output Homogenitas Populasi Test of Homogeneity of Variances. Nilai Kemampun Awai Levene Statistic .582. df1. Sig.. df2 5. 195. .714. Analisis dari Tabel 4.3 di atas merupakan ringkasan hasil pengujian per.;yaratan asumsi uji anova, yaitu homoginitas (memiliki varian yang sama). Hipotesis asumsi adalah : Ho= keenam varian populasi adalah homogen H 1 = keenam varian populasi adalah tidak homogen Pengambilan keputusan : Jika p > 0,05 maka Ho diterima Jika p < 0,05 maka Ho ditolak. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626 76. Berdasarkan data Tabel 4.3 di atas Lavene tes hitung = 0,582, temyata p(sig.) = 0,714. Karena p > 0,05 maka Ho diterima atau keenam varian populasi homogen, sehingga asumsi homogenitas telah terpenuhi. Tabel 4.4 Output Homogenitas Populasi dengan ANOV A ANOVA Nilai Kemampun Awai Sum of Squares. Df. Mean Square. 477.912. 5. 95.582. Within Groups. 10403.043. 195. 53.349. Total. 10880.955. 200. Between Groups. F. 1.792. Sig.. .116. Hipotesis yang dirumuskan untuk pengujian ANOV A tabel 4.8 diatas adalah: Ho = keenam varian populasi adalah sama Hi= keenam varian populasi adalah tidak sama Dari Tabel 4.4 di atas terlihat bahwa p (sig) = 0,116 > 0,05, maka Ho diterima atau ke enam varian populasi sama. Berdasarkan hasil di atas terlihat bahwa semua populasi kelas IX yang terdiri dari 6 kelas, merupakan varian yang homogen. Untuk kepentingan penelitian maka diambil dua kelas yang akan dijadikan sampel, yaitu sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada kelas eksperimen diberikan perlakuan pembelajaran dengan pendekatan matematika realistik berbasis karakter, dan dilakukan pengamatan terhadap aspek-aspek afektif (kemampuan kerjasama), aspek psikomotor (keterampilan pemccahan masalah) selama kegiatan pembelajaran dan kemampuan pemecahan masalah dengan menggunakan tes. Sedangkan pada kelas kontrol diberikan pembelajaran konvensional. Dari enam kelas tersebut diampil sampel kelas IX A sebagai kelas eksperimen dan kelas IX C sebagai kelas kontrol.. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626 77. 3. N ormalitas dan Homogenitas Sampel. Uji normalitas data adalah uji prasyarat tentang kelayakan data untuk dianalisis. Melalui. UJl. im sebuah data hasil penelitian dapat diketahui bentuk. distribusi data tersebut berdistribusi normal. atau tidak.. Sedangkan. UJl. homogenitas adalah uji persyaratan tentang kelayakan data untuk dianalisis dengan menggunakan uji statistik tertentu (Misbahuddin dan Hasan, 2013). Hasil uji normalitas dan homogenitas dari kelas sampel (kelas eksperimen dan kelas kontrol) berdasarkan hasil tes kemampuan pemecahan masalah, seperti terlihat pada beberapa tabel dan gambar berikut: Tabel 4.5 Output Case Processing Summary Sampel Case Processing Summary Cases Valid. N. Kelompok Keampuan Pemecahan Masalah. Missing. N. Percent. Total. N. Percent. Percent. Kelas Eksperimen. 34. 100.0%. 0. .0%. 34. 100.0%. Kelas Kontrol. 33. 100.0%. 0. .0%. 33. 100.0%. Dari Tabel 4.5 tampak bahwa N valid sama dengan N total, masing-masing untuk kelas eksperimen yaitu 34 dan kelas kontrol 33. Missing 0, yang menunjukkan bahwa semua data telah diproses dari seluruh sampel. Tabel 4.6 Out Put Tests of Normality Uji Normalitas Sampel Tests of Normality Shapiro-Wilk. Kolmogorov-Smirnova Kelompok Keampuan Pemecahan Masai ah. Statistic. Sig.. df. Statistic. df. Sig.. Kelas Eksperimen. .128. 34. .171. .937. 34. .051. Kelas Kontrol. .149. 33. .062. .942. 33. .079. a. Lilliefors Significance Correction. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626 78. SPSS menyajikan dua tabel sekaligus, yaitu analisis Shapiro-Wilk yang digunakan jika subjek atau kasus kurang dari 50. Uji Shapiro-Wilk dianggap lebih akurat ketika jumlah subjek atau data yang dimiliki kurang dari 50. Berdasarkan output Tabel 4.6 Test of Normality, dapat diinterpretasikan sebagai berikut: Hipotesis asumsi adalah : Ho = populasi berdistribusi normal H1 = populasi tidak berdistribusi normal Pengambilan keputusan : Jika p > 0,05 maka Ho diterima Jika p< 0,05 maka Ho ditolak Untuk menguji normalitas dengan uji Kormogorov-Smimov, terlihat bahwa pada kelas eksperimen nilai p (sig.) = 0,171 > 0,05 dan pada kelas kontrol nilai p (sig.) = 0,062 > 0,05. Oleh karena probabilitas > 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa baik kelas eksperimen maupun kelas kontrol berdistribusi normal. Tabel 4. 7 Output Homogenitas Sampel Test of Homogeneity of Variance. Levene Statistic Keampuan Pemecahan Masalah. df1. df2. Sig.. Based on Mean. 2.802. 1. 65. .099. Based on Median. 2.187. 1. 65. .144. Based on Median and with adjusted df. 2.187. 1. 58.666. .145. Based on trimmed mean. 2.556. 1. 65. .115. Dari Tabel 4.7 Test of Homogeneity of Variance pada baris Based on Mean diketahui p (sig.) = 0,099 > 0,05 maka dapat diketahui bahwa data nilai kemampuan pemecahan masalah pada kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626 79. memiliki vanan yang homogen. Angka Levene Statistic menunjukkan semakin kecil nilainya maka semakin besar homogenitasnya. Normal Q-Q Plot of Keampuan Pemecahan Masalah. 0. 0. -;:;. E 0. z. ~. 0 0. 0 0. •a.". 0. 0. 000. )(. w. 0 0. 0. -1. 0 0 0. 0. -'.'. 40. sO. 60. 100. Observed Value. Gambar 4.1 gambar Normal Q-Q Plot Kemampuan Pememecahan Masalah Pada Kelas Eksperimen. Normal Q-Q Plot of Keampuan Pemecahan Masai ah for Keiompok= Kelas Kontrol. 0. -;:;. 0 0. E 0. z. !. .. 0 0. 0. "'a.. 0. 0. )(. w -1. 0 40. so. 60. 70. 80. 90. 100. Observed Value. Gambar 4.2 Gambar Normal Q-Q Plot Kemampuan Pememecahan Masalah Pada Kelas Kontrol. Interpretasi Output Test of Normality dengan Normal Q-Q Plot pada Gambar 4.1 dan 4.2 , untuk nilai basil kemampuan pemecahan masalah pada kelas. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

80 42626. eksperirnen rnaupun kelas kontrol didasarkan pada garis lurus yang rnelintang dari pojok kiri bawah ke kanan atas sehingga rnernbentuk arah diagonal sehingga dapat disebut sebagai garis acuan normalitas. Data yang diwakili titik-titik akan tersebar disekitar garis acuan normalitas apabila distribusi datanya normal. Terlihat bahwa output data tersebar di sekitar garis acuan normalitas. Dengan dernikian berdasarkan hasil pengujian normalitas dengan Q-Q Plot terbukti bahwa data pada kelas eksperirnen rnaupun kelas kontrol berdistribusi normal.. 4. Uji Efektifitas Pembelajaran dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Berbasis Karakter Seperti diuraikan di atas bahwa pada kelas eksperirnen diberikan perlakuan pernbelajaran dengan pendekatan rnaternatika realistik, dan aspek yang dinilai adalah aspek afektif (kernarnpuan kerjasarna), aspek psikornotor (keterarnpilan pernecahan rnasalah) dan kernarnpuan pernecahan rnasalah. Sedangkan pada kelas kontrol aspek yang dinilai adalah kernarnpuan pernecahan rnasalah. Efektivitas suatu model pembelajaran merupakan suatu standar keberhasilan, maksudnya semakin berhasil pembelajaran tersebut mencapai tujuan yang telah ditentukan, berarti semakin tinggi tingkat efektifitasnya. Dalam penelitian ini pernbelajaran dikatakan efektif apabila: 1) Kernarnpuan pernecahan masalah siswa mencapai batas tuntas belajar 2) Kernampuan pernecahan rnasalah siswa kelornpok eksperimen lebih baik dari kelornpok kontrol. 3) Kemampuan kerjasama. dan keterampilan pemecahan rnasalah secara. bersarna-sama dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa 4) Kemampuan kerjasama siswa dapat mernpengaruhi prestasi belajar siswa. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

8142626. 5) Keterampilan pemecahan masalah dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa (Mu'min, 2008) Untuk menguji efektifitas pembelajaran dengan pendekatan matematika realistik berbasis karakter adalah dengan (1 )Uji One Sample t-test,. (2). Independent Sample t-tes dan (3) Uji Regresi. a. One Sample t-test One sample t-test digunakan untuk menguji rata-rata suatu kelompok sampel dan untuk mengetahui perbedaan rata-rata suatu kelompok sampel dengan nilai pembanding yang ditetapkan. Dalam uji ini adalah melihat apakah rata-rata kemampuam pemecahan masalah pada kelas eksperimen terhadap kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ditetapkan yaitu 74. Adapun hasil output hasil analisis one sample t-tes dari hasil kemampuan pemecahan masalah pada kelas eksperimen adalah sebagai berikut: Tabel 4.8 Output Uji One Sample t-test Rata-rata Kelas Eksperimen One-Sample Statistics Mean. N Nilai Eksperimen. Std. Deviation. 78.71. 34. Std. Error Mean. 14.949. 2.564. Tabel 4.9 Output Uji One Sample t-test One-Sample Test Test Value= 74. T Nilai Eksperimen. 1.836. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. Sig. (2tailed). df 33. .075. 95% Confidence Interval of the Difference Mean Difference 4.706. Lower -.51. Upper 9.92.

42626 82. Interpretasi data Tabel 4.8 dan Tabel 4.9. di atas adalah rata-rata nilai 34. siswa pada kelas eksperimen adalah 78, 71, standar deviasi 14,949 dan kesalahan rata-rata 2,564. pada tabel One-Sample Test, Rumusan hipotesisnya adalah: -. Ho : x. ?:. 74 (rata-rata nilai kelas eksperimen lebih dari atau sama dengan 74). -. Hi : x < 74 (rata-rata nilai kelas eksperimen kurang dari 74) Pengambilan keputusan berdasarkan angka signifikansi a Jika. a?:. 0,05, maka Ho diterima dan Hi ditolak. Jika a< 0,05, maka Hl diterima dan Ho ditolak Oleh karena sig.(2-tailed) = 0, 075 atau a Kesimpulannya,. bahwa. dengan. ?:. 0,05 maka Ho diterima. pembelajaran. menggunakan. pendekatan. matematik realistik tersebut mencapai rataan 74 dapat dibenarkan. Jadi dengan menggunakan pendekatan matematik realistik, pembelajaran tersebut dapat mencapai skor yang cukup tinggi. b. Independent Sample T-tes Independent Sample T-Test adalah penguJian menggunakan distribusi t terhadap signifikansi perbedaan nilai rata-rata nilai kelompok kelas eksperimen dan kelas kontrol yang tidak berhubungan. Adapun hasil output hasil analisis Independent Sample T-Test dari hasil tes kemampuan pemecahan masalah pada kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah sebagai berikut: Tabel 4.10 Output Uji Independent Sample T-Test Group Statistics Kelompok Keampuan Pemecahan Kelas Eksperimen Masalah Kelas Kontrol. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. N. Mean. Std. Deviation. Std. Error Mean. 34. 78.71. 14.949. 2.564. 33. 72.00. 10.874. 1.893.

8342626. Tabel 4.11 Output Uji Independent Sample T-Test Independent Samples Test Levene's Test for Equality of Variances. F Keampuan Pemecahan Masalah. Equal variances assumed. 2.802. Equal variances not assumed. Sig.. t-test for Equality of Means. T. 95% Confidence Interval of the Std. Error Difference Sig. (2Mean Differenc tailed) Difference e Lower Upper. df. .099 2.094. 65. .040. 6.706. 3.202. .311. 13.100. 2.104. 60.305. .040. 6.706. 3.187. .332. 13.080. Interpretasi pada Tabel 4.10 Group Statistics, untuk kelas eksperimen rata-rata nilai tes kemampuan pemecahan masalah adalah 78,71 dengan standar deviasi 14,949 dan rata-rata standar error 2,564 . Untuk kelas kontrol rata-rata nilai tes kemarnpuan pemecahan masalah adalah 72,00 dengan standar deviasi 10,874 dan rata-rata standar error 1,893. Sedangkan interpretasi pada Tabel 4.11 Independent Sample t-Test adalah untuk menguji signifikansi perbedaan rata-rata, dengan rumusan hipotesis: Ho = Rata-rata kedua kelompok sampel sama H 1 = Rata-rata kedua kelompok sampel tidak sama Untuk pengambilan keputusan adalah, jika p > 0,05, maka Ho diterima , akan tetapi apabila p < 0,05 maka Ho ditolak. Terlihat bahwa nilai t hitung Equal variances assumed = 2,094 dan p (sig(2-tailed)) = 0,040. Oleh karena p < 0,05 maka Ho ditolak atau rata-rata kedua kelompok sampel tidak sama dan terbukti terdapat perbedaan signifikan antara rata-rata pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dari pada kelas kontrol pada tarafkepercayaan 95%. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626 84. c. Uji Pengaruh (Regresi) Secara um um tujuan analisis regresi adalah: ( 1) menentukan persamaan garis regresi berdasarkan nilai konstanta dan koefisien regresi yang dihasilkan; (2) mencari korelasi bersama-sama antara variabel bebas dan variabel terikat (nilai R); (3) menguji signifikansi pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat melalui uji F. Dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah kemampuan kerjasama dan keterampilan pemecahan masalah, sedangkan variabel terikatnya adalah kemampuan pemecahan masalah. 1) Pengaruh Kemampuan Kerjasama dan Keterampilan Pemecahan Masalah. Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Hasil Analisis SPSS. 16.0 nilai kemampuan kerjasama, keterampilan. pemecahan masalah dan kemampuan pemecahan masalah, untuk model regresi. Hipotesis: Ho : b1 = b2 = 0 persamaan adalah tidak linier (tidak ada relasi anatara variable bebas x1 dan H1 : b1 x1. dan. x2. terhadap variable independen y). * 0 dan b2 t:x2. 0 persamaan adalah linier (ada relasi anatara variable bebas. terhadap variable independen y) Tabel 4.12 Output Coefficients Kemampuan Kerjasama dan Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Coefficients• Unstandardized Coefficients. 1. Std. Error. B. Model. Standardized Coefficients. (Constant). -18.584. 12.541. Kerjasama. .209. .249. 1.099. .204. Ket. Pemechn Masalah. a. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. Beta. Sig.. t -1.482. .148. .119. .841. .407. .763. 5.376. .000.

42626 85. Pada Tabel 4.12 Coefficients nilai B constant adalah -18.584 dan nilai B kemampuan kerjasama adalah 0,209 adalah. 1,099,. sehingga. serta keterampilan pemecahan masalah. akan. diperoleh. y=a+b 1 x 1 +b 2 x 2 =-18,584+0,209x 1 +l,099x 2 ,. persamaan. dengan. regres1. adalah. y. nilai. kemampuan pemecahan masalah dan x 1 adalah nilai kemampuan kerjasama serta x 2 adalah nilai keterampilan pemecahan masalah. Untuk menerima atau menolak hipotesis dapat dibaca pada tabel perhitungan distribusi F pada output ANOVA (Tabel 4.14) Tabel 4.13 Output ANOV A Kemampuan Kerjasama dan Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah ANOVAh Model. 1. Sum of Squares. df. Mean Square. Regression. 5419.068. 2. 2709.534. Residual. 1955.991. 31. 63.096. Total. 7375.059. 33. F. Sig.. 42.943. .oooa. a. Predictors: (Constant}, Ket. Pemechn Masalah, Kerjasama b. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Pada Tabel 4.13 Anova, nilai F adahah 42.943 dengan p(sig). =. 0,000. Oleh. karena p (sig) < 0,05, berarti Ho ditolak dan menerima Ht. Jadi persamaan adalah linier,. dengan kemampuan kerjasama dan keterampilan pemecahan masalah. berpengaruh secara positif terhadap kemampuan pemecahan masalah (tanda positif dari tanda koefisien regresi) Tabel 4.14 Output Model Summary Pengaruh Kemampuan Kerjasama dan Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Model Summary!> Model. 1. R. .857 8. R Square. .735. Adjusted R Square. Std. Error of the Estimate. .718. a. Predictors: (Constant), Ket. Pemechn Masalah, Kerjasama b. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. 7.943.

42626 86. Nilai koefisien detenninasi dapat dibaca pada nilai R Squqre, Tabel 4.14 Model Summary nilai R Square= 0,735 yang menunjukkan bahwa 73,5% kemampuan pemecahan masalah dipengaruhi oleh kemampuan kerjasama dan keterampilan pemecahan masalah, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktorfaktor lain. 2) Pengaruh Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Hasil Analisis SPSS 16.0 pengaruh nilai kemampuan kerjasama terhadap kemampuan pemecahan masalah, adalah sebagai berikut: Tabel 4.15 Output Descriptive Statistics Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Descriptive Statistics Mean. Std. Deviation. N. Kem. Pemecahan Masalah. 78.71. 14.949. 34. Kerjasama. 76.88. 8.538. 34. Tabel 4.16 Output Correlations Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Correlations Kem. Pemecahan Masalah Pearson Correlation. Kem. Pemecahan Masalah Kerjasama. Sig. (1-tailed). 1.000. .698. .698. 1.000 .000. Kem. Pemecahan Masalah Kerjasama. N. Kerjasama. .000. Kem. Pemecahan Masalah. 34. 34. Kerjasama. 34. 34. Interpretasi dari data Tabel 4.15 dan Tabel 4.16 di atas adalah rata-rata nilai kemampuan pemecahan masalah pada kelas eksperimen adalah 78.71, sedangkan rara-rata nilai kerjasama pada kelas eksperimen adalah 76,88. Sedangkan hubungan antara aspek kerjasama denagan kemampuan pemecahan masalah. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

87 42626. adalah signifikan. hal ini terlihat dari p. 0,000 atau p < 0,05, dan r. =. =. 0,698. menunjukkan hubungan korelasi yang kuat. Interpretasi pembacaan output untuk proses uji hepotesis adalah sebagai berikut: Bentuk hepotesis: Ho : b = 0 (persamaan tak linier atau tak ada relasi antara kemampuan kerjasama dan kemampuan pemecahan masalah) H1 : b. * 0 (persamaan linier atau ada relasi antara kemampuan kerj asama dan. kemampuan pemecahan masalah) Tabel 4.17 Output Coefficients Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Coefficients• Unstandardized Coefficients. 1. Std. Error. B. Model (Constant). -15.285. 17.138. Kerjasama. 1.223. .222. Standardized Coefficients. T. Beta. .698. Sig.. -.892. .379. 5.517. .000. a. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Pada Tabel 4.17 Coefficients nilai B constant adalah -15.285 dan nilai B kerjasama. adalah. 1,223,. sehingga. y =a +bx = -15,285 + 1,223x, dengan y. akan. diperoleh. persamaan. regres1. adalah nilai kemampuan pemecahan. masalah dan x adalah nilai kemampuan kerjasama. Untuk menerima atau menolak hepotesis dapat dibaca pada tabel perhitungan distribusi F pada output ANOV A (Tabel 4.18). Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626 88. Tabel 4.18 Output Anova Kemampuan Kerjasama Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah ANOVAb. Model. Sum of Squares. 1. df. Mean Square. Regression. 3595.235. 1. 3595.235. Residual. 3779.824. 32. 118.120. Total. 7375.059. 33. F. Sig.. 30.437. .oooa. a. Predictors: (Constant), Kerjasama b. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Pada Tabel 4.18 Anova, nilai F adahah 30,437dengan p (sig) = 0,000. Oleh karena p(sig) < 0,05, berarti Ho ditolak dan menerima H1. Jadi persamaan adalah linier dan kemampuan kerjasama berpengaruh secara positif. terhadap. kemampuan pemecahan masalah (tanda positif diambilkan dari tanda koefisien regresi). Tabel 4.19 Output Model Summary Pengaruh Kemampuan Kerjasama terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Model Summary'> Model 1. R Square. R .698a. Std. Error of the Estimate. Adjusted R Square. .487. .471. 10.868. a. Predictors: (Constant), Kerjasama b. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Sebagai interpretasi hasil, untuk melihat besar pengaruh. kemampuan. kerjasama terhadap kemampuan pemecahan masalah dapat dilihat pada Tabel 4.19 Model Summary nilai R Square= 0,487 yang menunjukkan bahwa 48,7% kemampuan pemecahan masalah dipengaruhi oleh kemampuan kerjasama, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Artinya kemampuan pemecahan masalah siswa dapat dijelaskan oleh variasi kemampuan kerjasama sebesar 48, 7%.. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

89 42626. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masai ah 1.0-r--------------~~. 08 ..0. ....0. a. E. o.G. :I. u. "'C GI. t:. GI CL. 0.4. ><. w O.'.:'. 0 0. O.n-t<---~--~----~---<. 00. 0.2. 0.4. 0.6. 0.8. 1.0. Observed Cum Prob. Garnbar 4.3 Normal P-P Plot Pengaruh Kemarnpuan Kerjasarna terhadap Kernarnpuan Pernecahan Masalah Dari Garnbar 4.3 terlihat bahwa sebaran titik-titik residual berada di sekitar garis normal. Hal ini terjadi karena titik-titik residual tersebut berasal dari data dengan distribusi normal. Dengan demikian dapat disirnpulkan bahwa regres1 telah mernenuhi persyaratan normalitas. Scatterplot. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah 0. 0. 0. 8. 0 0. 0 0 0. .3. ... 0. 0. 0. 0 0. 0. o2. 0. 0. 00. 0. o~). 0. 0. G. 0. -1. Regression Standardized Predicted Value. Garr,bar 4.4 Scatterplot Plot Pengaruh Kemarnpuan Kerjasarna terhadap Kernarnpuan Pernecahan Masalah. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

42626 90. Interpretasi grafik scatterplot pada Gambar 4.4, menunjukkan kelayakan model regresi jika sebaran titik-titik tidak membentuk pola tertentu. Grafik tersebut tidak menunjukkan pola titik-titik tertentu sehingga model regresi disimpulkan layak digunakan. 3) Pengaruh. Keterampilan. Pemecahan. Masalah. terhadap. Kemampuan. Pemecahan Masalah Hasil Analisis SPSS 16.0 pengaruh nilai keterampilan pemecahan masalah terhadap kemampuan pemecahan masalah, adalah sebagai berikut: Tabel 4.20 Output Descriptive Statistics Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Descriptive Statistics. Mean. Std. Deviation. N. Kem. Pemecahan Masalah. 78.71. 14.949. 34. Ket. Pemechn Masalah. 73.91. 10.382. 34. Tabel 4.21 Output Correlations Keterampilan Pemecahan Masalah dan Kemampuan Pemecahan Masalah Correlations. Kem. Pemecahan Masalah Pearson Correlation. Kem. Pemecahan Masalah Ket. Pemechn Masalah. Sig. ( 1-tailed). N. 1.000. .854. .854. 1.000 .000. Kem. Pemecahan Masalah Ket. Pemechn Masalah. Ket. Pemechn Masalah. .000. Kem. Pemecahan Masalah. 34. Ket. Pemechn Masalah. 34. ·34. 34. Interpretasi dari data Tabel 4.20 di atas adalah rata-rata nilai kemampuan pemecahan masalah pada kelas eksperimen adalah 78,71, sedangkan pada Tabel 4.21 rara-rata nilai kerjasama pada kelas eksperimen adalah 73,91. Sedangkan hubungan antara aspek keterampilan pemecahan masalah dengan kemampuan. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

91 42626. pemecahan masalah adalah signifikan. hal ini terlihat dari p. = 0,000 atau p < 0,05,. dan r = 0,854 menunjukkan hubungan korelasi yang kuat. Interpretasi pembacaan output untuk proses uji hepotesis adalah sebagai berikut: Bentuk hepotesis: Ho : b = 0 (persamaan tak linier atau tak ada relasi antara keterampilan pemecahan masalah dan kemampuan pemecahan masalah) H1. :. b. *. 0 (persamaan linier atau ada relasi antara keterampilan pemecahan. masalah dan kemampuan pemecahan masalah) Tabel 4.22 Output Coefficients Keterampilan Pemecahan Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Coefficientsa Unstandardized Coefficients Model. 1. B (Constant) Ket. Pemechn Masalah. Std. Error. Standardized Coefficients Beta. -12.150. 9.893. 1.229. .133. t. .854. Sig.. -1.228. .228. 9.272. .000. a. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Pada Tabel 4.22 Coefficients nilai B constant adalah -12, 150 dan nilai B keterampilan pernecahan masalah persamaan regres1. adalah 1,229, sehingga akan diperoleh. y =a+ bx= -12, 150 + 1,229x,. dengan. y. adalah. nilai. kemampuan pernecahan masalah dan x adalah nilai keterampilan pemecahan masalah. Untuk menerima atau menolak hepotesis dapat dibaca pada tabel perhitungan distribusi F pada output ANOVA (Tabel 4.23). Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

92 42626. Tabel 4.23 Output ANOV A Keterampilan Pemecahan Masalah dan Kemampuan Pemecahan Masalah. ANOVAb. Model. 1. Sum of Squares. df. Mean Square. Regression. 5374.427. 1. 5374.427. Residual. 2000.632. 32. 62.520. Total. 7375.059. 33. F. Sig.. 85.964. .oooa. a. Predictors: (Constant}, Ket. Pemechn Masalah b. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Pada tabel 4.23 Anova, nilai F adahah 85,964 dengan p(sig). 0,000. Oleh. =. karena p (sig) < 0,05, berarti Ho ditolak dan menerima H1. Jadi persamaan adalah linier dan keterampilan pemecahan masalah berpengaruh secara positif terhadap kemampuan pemecahan masalah (tanda positif diambilkan dari tanda koefisien regresi). Tabcl 4.24 Output Model Summary Pengaruh Keterampilan Pemecahan Masalah terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Model Summaryb. Model. 1. R .8548. R Square .729. Adjusted R Square .720. Std. Error of the Estimate 7.907. a. Predictors: (Constant), Ket. Pemechn Masalah b. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Sebagai interpretasi hasil, untuk melihat besar pengaruh. kemampuan. kerjasama terhadap kemampuan pemecahan masalah dapat dilihat pada Tabel 4.24 Model Summary nilai R Square = 0,729 yang menunjukkan bahwa 72,9% kemampuan pemecahan masalah dipengaruhi oleh keterampilan pemecahan masalah, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. Artinya.

93 42626. kemampuan pemecahan masalah siswa dapat dijelaskan oleh variasi keterampilan pemecahan rnasalah sebesar 72, 9%. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. 08. 0. .J:I 0. .... a.. E 06 ::J (.J -0. ....GI.... 0.4. •. 0.. )(. w. 0.2. o o-+>----,r-----..----.---r-----l 0.0. o.::. 0.4. 0.8. 0.6. 1.0. Observed Cum Prob. Gambar 4.5 Normal P-P Plot Pengaruh Keterarnpilan Pernecahan Masalah Terhadap Kemarnpuan Pemecahan Masalah Dari Garnbar 4.5 terlihat bahwa sebaran titik-titik residual berada di sekitar garis normal. Hal ini terjadi karena titik-titik residual tersebut berasal dari data dengan distribusi normal. Dengan demikian dapat disirnpulkan bahwa regresi telah rnernenuhi persyaratan normalitas Scatterplot. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. 0. 0. c 00 00. 0 0 (). 0. 00. ". oo. 0. 0. 0. 0. 0 0. 00 0 0. 0. 0 0. _,. 0 -3. -1. Regression Standudized Predicted Value. Gambar 4.6 Scatterplot Pengaruh Kernarnpuan Kerjasarna terhadap Kemarnpuan Pemecahan Masalah. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

94 42626. Interpretasi grafik scatterplot pada Gambar 4.6 menunjukkan kelayakan model regresi jika sebaran titik-titik tidak membentuk pola tertentu. Grafik tersebut tidak menunjukkan pola titik-titik tertentu sehingga model regresi disimpulkan layak digunakan. 4) Uji Parsial Regresi Ganda Untuk melihat pengaruh masing-masing variable independen terhadap variabel dependen dilakukan dengan uji parsial uji t, seperti terlihat pada out put Coefficients Tabel 4.12 (Sukestiyamo, 2013). Ho : Koefisien regresi tidak signifikan (tidak berpengaruh) H1 : Koefisien regresi signifikan (berpengaruh) Untuk menerima dan menolak dibaca pada nilai sig distribusi t. Signifikan untuk kemampuan kerjasama sig = 0,407 > 0,05. Jadi Ho diterima, artinya variabel kemampuan kerjasama tidak memiliki pengaruh terhadap kemarnpuan pemecahan masalah siswa. Sedangkan untuk variabel keterampilan pemecahan masalah sig = 0,000 < 0,05 jadi Ho ditolak dan menerima H1, artinya keterampilan pemecahan masalah berpengaruh terhadap variabel kemampuan pemecahan masalah. Dalam hal ini diartikan bahwa secara bersamaa-sama. x1. (kemarnpuan kerjasama) dan. x2. (keterampilan pemecahan masalah) mempengaruh· variabel y (kemampuan pemecahan masalah), akan tetapi secara parsial variabel y pemecahan masalah). hanya dipengaruhi oleh. x2. (kemampuan. (keterampilan pemecahan. masalah) 5) Penyelidikan Faktor Pengaruh yang Dominan Mencari faktor dominan dominan terhadap variabel. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. untuk menguji variabel. mana yang berpengaruh. terikat. Hal ini untuk efisiensi pekerjaan, maka.

95 42626. variabel dominan. itulah yang. harus. diutamakan. diperjuangkan. untuk. memperbaiki variabel terikat y (Sukestyamo, 2013). Pada kasus di atas ada dua variabel bebas. XI. (kemampuan kerjasama). dan. x2. (keterampilan pemecahan. masalah) yang mempengaruhi kemampuan pemecahan masalah, dan akan diselidiki faktor variabel bebas mana yang dominan berpengaruh. Berdasarkan Tabel 4.19 dan 4.24 didapat besar pengaruh kemampuan kerjasama terhadap kemampuan pemecahan masalah adalah R2 = 48, 7% dan besar pengaruh keterampilan pemecahan masalah terhadap kemampuan pemecahan masalah adalah R2 = 72,9%. Jadi sebenamya XI (keterampilan pemecahan masalah) sendiri memiliki pengaruh terhadap variable y secara signifikan, hanya saja bila dibandingkan. x2. (keterampilan pemecahan masalah ) dapat dijelaskan sebagai. berikut:. y. Gambar 4.7 Skema Pengaruh Antar Variabel Variabel. XI. (kemampuan kerjasama). memp~ngaruhi. variabel y (kemampuan. pemecahan masalah) secara sendiri sebesar 48,7%, setelah dimasukkan variabel x2 (keterampilan pemecahan masalah), temyata. x2. mampu menaikkan R2 sebesar. 73,5% - 48,7% = 24,8%. Sedangkan variabel. x2. (keterampilan pemecahan. masalah) mempengaruhi variabel y (kemampuan pemecahan masalah) secara sendiri sebesar 72,9%, setelah dimasukkan variabel. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka. XI. (kemampuan kerjasama ).

96 42626. ternyata. x1. hanya mampu menaikkan R2 sebasar 73,5% - 72,9% = 0,6 %. Jadi. variabel x2 memberi sumbangan variabel y lebih dominan dari pada x1. Simpulan umum dari olah data di atas menunjukkan bahwa variabel keterampilan pemecahan masalah. berpengaruh. lebih dominan dibandingkan. dengan. kemampuan kerjasama terhadap kemampuan pemecahan masalah. Oleh karena itu agar siswa dapat mencapai hasil kemampuan pemecahan masalah (prestasi belajar) yang baik maka harus ditumbuhkan terlebih dahulu keterampilan pemecahan masalahnya. 6) Pengecekan Multikolinieritas Pengecekan multikolinieritas dengan melihat nilai VIF pada Tabel 4.25 Tabel 4.25 Output Pengecekan Multikolinierias Coefficients a Collinearity Statistics. 1. VIF. Tolerance. Model Kerjasama. .425. 2.355. Ket. Pemechn Masalah. .425. 2.355. a. Dependent Variable: Kem. Pemecahan Masalah. Terlihat bahwa nilai Tolerance dan VIF pada Tabel agak jauh dari nilai lyaitu 2,355, tetapi nilai VIF masih dibawah 10 (VIF < 10) maka tingkat multikolinieritas masih dapat ditoleransi (Wijaya, 2009). C. Pembahasan Data yang telah dianalisis dan temuan-temuan di lapangan dijadikan sebagai dasar. pembahasan. hasil. penelitian. mi.. Untuk. memberikan. kontribusi. pengembangan pembelajaran di sekolah, hal-hal positif dan hambatan-hambatan yang ditemukan pada penerapan pembelajaran dengan pendekatan pendidikan. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

97 42626. matematika realistik berbasis karakter selengkapnya diuraikan dalam pembahasan berikut ini. 1. Validitas Instumen Pembelajaran Dari hasil penilaian ketiga validator dan hasil uji coba tes kemampuan pemecahan mesalah. menunjukkkan bahwa semua instrumen (perangkat). pembelajaran sudah layak untuk digunakan. Diketahui bahwa ketiga validator memberikan penilaian dengan rata-rata memberikan penilaian. dengan. memberikan penilaian. dengan. rata-rata rata-rata. 3,97 untuk Silabus, ketiga validator 3,91 untuk RPP, ketiga. validator. 3,8 untuk LKS, ketiga validator. memberikan penilaian dengan rata-rata 3,87, untuk soal tes uji coba. Adapun hasil analisis tes uji coba dengan menggunakan software Anates 4.0.5 menunjukkan bahwa dari kelima soal urnian pada soal tes uji coba dapat digunakan seluruhnya. Seluruh instrumen tersebut termasuk dalam kategori baik dengan sedikit revisi dan dapat dipergunakan dalam kegiatan pembelajaran. 2. Efektivitas Pembelajaran Beberapa hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pembelajaran dengan pendekaatan PMR dapat meningkatkan kemampuan berpikir logis siswa, meningkatkan kemampuan komunikasi matematika siswa, dan kemampuan berpikir kritis siswa (Windayana, 2007). Pamekas. (2011), dalam hasil. penelitiannya menyatakan bahwa dengan pendekatan realistik pada matematika dapat meningkatkan prestasi belajar dan dapat meningkatkan keterlibatan aktif siswa. Demikian juga Alam (2012). menunjukkan bahwa terdapat perbedaan. peningkatan kemampuan pemahaman dan komonikasi matematis antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan menggunakan pendekatan matematika realistik dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional.. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.

98 42626. Untuk menguji efektifitas pembelajaran dengan pendekatan pendidikan matematika realistik berbasis karakter adalah dengan (1) Uji One Sample t-test, (2) Independent Sample t-tes dan (3) Uji Regresi. Pada uji One Sample t-test menunjukkan bahwa dengan menggunakan pendekatan pendidikan matematika realistik rata-rata kelas pada kelompok kelas eksperimen yaitu 78, 71 berada diatas KKM yang ditetapkan yaitu 74. Oleh karena sig.(2-tailed) = 0, 075 atau maka. Ho. diterima.. Kesimpulannya,. bahwa. pembelajaran. a~. 0,05. menggunakan. pendekatan pendidikan matematika realistik tersebut mencapai rataan 74 dapat dibenarkan.. J adi. dengan. menggunakan pendekatan matematika realistik,. pembelajaran tersebut dapat mencapai skor yang cukup tinggi. Dari hasil uji Independent Sample t-tes, terlihat bahwa nilai t hitung Equal variances assumed = 2,094 dan p (sig(2-tailed)) = 0,040. Oleh karena p < 0,05 maka Ho ditolak atau rata-rata kedua kelompok sampel tidak sama dan terbukti terdapat perbedaan signifikan antara rata-rata pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol pada tarafkepercayaan 95%. Pada uji regresi kemampuan kerjasama dan ketermpilan pemecahan masalah terhadap kemampuan pemecahan masalah, nilai F adalah 42.943 dengan p = 0,000. Oleh karena p < 0,05, maLa regresi dapat dipakai untuk memprediksi nilai kemampuan pemecahan masalah, atau secara bersama-sama variabel bebas kemampuan kerjasama dan keterampilan pemecahan masalah berpengaruh positif terhadap kemampuan pemecahan masalah. Pada Tabel 4.13 Sig = 0,000 < 0,05, berarti Ho ditolak dan terima H1, jadi persamaan adalah linier atau x1 (kemampuan kerjasama) dan x 2. (keterampilan pemecahan masalah) secara bersama-sama. mempunyai hubungan linier terhadap y (kemampuan pemecahan masalah) atau x1. Koleksi Perpustakaan Universitas terbuka.