II.. PPEENNDDAAHHUULLUUAANN I.
I.11 LatLatar Bear Belaklakangang
Air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari mengandung berbagai jenis Air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari mengandung berbagai jenis mikroba baik yang bersifat patogen maupun nonpatogen di dalamnya. Seiring mikroba baik yang bersifat patogen maupun nonpatogen di dalamnya. Seiring den
dengan gan berberkemkembanbangnygnya a indindustustri, ri, penpendudduduk uk dan dan lualuasnysnya a areaareal l pempemukiukimanman,, ketersediaan akan air bersih yang layak diminum semakin sedikit. Parameter yang ketersediaan akan air bersih yang layak diminum semakin sedikit. Parameter yang perlu diperhatikan
perlu diperhatikan dalam menilai dalam menilai kelayakan / kelayakan / kualitas air kualitas air untuk dijadi untuk dijadi air minumair minum adalah
adalah bakterbakteri yang terkandi yang terkandung di dalamnung di dalamnya. Pemakya. Pemakaian air sungai sebagaian air sungai sebagai air ai air minum masi
minum masih dapat dikatakh dapat dikatakan aman digunaan aman digunakan asalkan mikkan asalkan mikroorgroorganisme anisme yangyang terkandung di dalamnya tidak bersifat patogen.
terkandung di dalamnya tidak bersifat patogen.
Coliform merupakan suatu grup bakteri yang digunakan sebagai indikator Coliform merupakan suatu grup bakteri yang digunakan sebagai indikator ad
ada a titidadaknyknya a popolulusi si kokototoraran n mamaupupun un kokondndisisi i yayang ng titidadak k babaik ik teterhrhadadap ap aiair,r, makanan,, susu, dan produk lainnya. Coliform mempunyai ciri-ciri yaitu bentuk makanan,, susu, dan produk lainnya. Coliform mempunyai ciri-ciri yaitu bentuk batang,
batang, merupakan merupakan bakteri bakteri gram gram negatif, negatif, tidak tidak membentuk membentuk spora, spora, aerobik aerobik atauatau anaerob
anaerobik ik fakultfakultatif atif yang memfermentayang memfermentasikan sikan laktolaktosa sa dengadengan n mengmenghasilkahasilkan n asamasam dan gas dalam waktu ! jam dan suhu "#$C %Pelc&ar dan Chan, '(()*. Adanya dan gas dalam waktu ! jam dan suhu "#$C %Pelc&ar dan Chan, '(()*. Adanya bakteri
bakteri Coliform Coliform pada pada air air menunjukkan menunjukkan kemungkinan kemungkinan adanya adanya mikroba mikroba yangyang bersifat
bersifat enteropatogenik enteropatogenik dan dan atau atau toksikgenik toksikgenik yang yang berbahaya berbahaya bagi bagi kesehatankesehatan %Prescott
%Prescott et al et al , '(("*., '(("*.
+ntuk itu penting dilakukannya uji kualitas air. Salah satu metode yang +ntuk itu penting dilakukannya uji kualitas air. Salah satu metode yang dapat digunakan yaitu metode P. etode P merupakan salah satu metode dapat digunakan yaitu metode P. etode P merupakan salah satu metode perhitungan
perhitungan secara secara tidak tidak langsung. langsung. +ji +ji ini ini mendeteksi mendeteksi sifat sifat fermentatif fermentatif coliformcoliform dalam sampel %im, 00!*.
dalam sampel %im, 00!*. I.
I.22 TTuujujuanan .
. enengetagetahui jhui jumlumlah coah colifoliform padrm pada sampa sampel air el air '.
'. eengngetetahahui jui jumumlalahh E. coli E. coli pada sampel air pada sampel air ".
". engetengetahui ahui metodmetode yane yang digg digunakaunakan unn untuk utuk uji kuaji kualitas alitas air ir .
. engetengetahui ahui kualitkualitas air as air pada pada masinmasing-masing-masing yg yang ang diujikdiujikanan
+ji kualitas air pada praktikum dibagi menjadi ' tahap ,yaitu tahap uji dugaan dan tahap uji penetapan. Sampel yang digunakan yaitu air sungai, air sumur bali, air sumur bor, air pantai, air manggro1e, dan air 234C. Pada tahap uji dugaan, dipipet masing-masing ( ml air sampel kemudian dimasukkan ke dalam " seri tabung reaksi yang berisi medium kaldu lactose konsentrasi ganda, kemudian dipipet masing-masing ml dan (, ml air sampel dan dimasukkan masing-masing ke dalam " seri tabung reaksi yang berisi medium kaldu lactose konsentrasi normal. 4iinkubasi semua tabung pada suhu "5$C selama ' jam. 6asil positif akan ditunjukkan dengan adanya gas dalam tabung 4urham.
Pada uji penetapan, tabung 4urham yang berisi gas didalamnya kemudian tabung tersebut diinokulasikan ke dalam medium 2722 dengan cara mengambil tetes dengan menggunakan jarum ose. 4iinkubasi medium 2722 yang telah diinokulasikan dengan suspensi bakteri yang tumbuh pada medium kaldu lactose pada suhu "5o C selama ' jam. 6asil positif ditunjukkan dengan adanya gas
dalam tabung 4urham. 3abung yang menunjukkan hasil positif digesekkan pada permukaan medium 8ndo Agar atau 82A. 9emudian diinkubasi pada suhu
"5$C selama ' jam. Apabila dalam sampel terdapat bakteri golongan 8.coli, maka akan terlihat adanya koloni yang berwarna merah kehijauan yang mengkilat.
III. HASIL DAN PEMBAHASAN III.1 Hasil Pengamatan
%3erlampir*
III.2 Pema!asan
Pada praktikum ini , pemeriksaan kualitas air digunakan beberapa sampel yaitu. air sungai, air sumur bali, air sumur bor, air pantai, air manggro1e, dan air 234C .Pengujian derajat pencemaran air secara mikrobiologi dapat ditunjukkan dengan adanya bakeri indikator %coliform dan fecal coliform* dengan menggunakan dua tahapan pengujian yaitu uji dugaan dan uji penetapan.
Pada uji dugaan digunakan medium berupa kaldu laktose dengan berbagai konsentrasi yaitu konsentrasi normal dan ganda.4ibuat demikian yaitu untuk memberikan nutrisi yang sesuai pada mikroorganisme karena semakin banyak sample yang dimasukkan maka semakin banyak nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan mikroorganisme. 4iperoleh hasil positif ditandai dengan adanya
gelembung gas pada tabung 4urham. 7as yang terbentuk merupakan gas C:' yang berasal dari proses fermentasi laktosa oleh sel bakteri gram negatif golongan coliform %im, 00!* . Pada proses selanjutnya digunakan media 2722 .edia 2722 % Briliant Green 2% Bile Broth* merupakan media yang selektif terhadap pertumbuhan bakteri gram negatif coliform dengan kandungan empedunya namun kandungan hijau berliannya akan menghambat pertumbuhan bakteri gram positif lainnya dengan cara merusak dinding sel bakteri %4widjoseputro, '(("*. Pada uji penetapan digunakan media 82A. Penggunaan medium 82A sebagai medium pertumbuhan adalah karena 8tilen etilen 2lue dapat mencegah pertumbuhan bakteri gram positif sedangkan 8.coli sendiri merupakan bakteri gram negatif sehingga hanya 8. coli yang akan tumbuh dalam medium yang ditandai dengan warna hijau metalic %Adam 00'*.
4alam uji pemeriksaan kualitas air dilakukan dengan menggunakan metode P. +ji Most Probable Number %P* digunakan untuk menguji adanya cemaran mikroorganisme coliform %Pratiwi, '((!*. Pada uji dugaan diperoleh hasil air sungai, air sumur bali, air sumur bor, air pantai, air manggro1e, dan air 234C berturut yaitu )(P/(( ml; )(P/(( ml; "P/(( ml; <((P/(( ml; <((P/(( ml; #(P/(( ml. 4ari hasil tersebut terdapat penyimpangan dimana seharus air 234C diperoleh jumlah coliform paling banyak karena merupakan dari pengolahan limbah dan air pantai memiliki jumlah coliform paling sedikit karena air pantai mengandung aCl dimana aCl pada konsentrasi tertentu dapat menyebabkan sel-sel mikrobia menjadi lisis karena perubahan tekanan osmosa %=eliatra %'((*. ilai coliform lebih dari ( per (( ml, maka air tersebut sudah tidak boleh dikonsumsi lagi %Suriaman dan >uwita, '((!*. Pada uji penetapan tidak diperoleh hasil positif pada semua sampel sehingga jumlah 8 Coli pada masing ? masing sampel tidak dapat dihitung. Seharusnya 8.Coli kemungkinan terdapat pada air sungai, air manggro1e dan air 234C. 6al ini mungkin dapat disebabkan oleh pemanasan ose yang terlalu panas dan langsung digunakan untuk inokulasi sampel tanpa didinginkan dahulu sehingga dapat mematikan E. Coli . E.Coli termasuk bakteri golongan mesofilik
dapat hidup dengan suhu minimum (-'(oC, optimum '(-(oC, maksimum
(-#oC %oat, 050* dimana suhu lebih dari #oC dapat membunuh E. Coli.
I". #ESIMPULAN
. >umlah coliform pada air sungai, air sumur bali, air sumur bor, air pantai, air manggro1e, dan air 234C berturut yaitu )(P/(( ml;
)(P/(( ml; "P/(( ml; <((P/(( ml; <((P/(( ml; #(P/(( ml. >umlah 8.Coli pada semua sampel air yaitu ( P/(( ml
'. etode yang digunakan untuk pemeriksaan kualitas air adalah metode P % Most Probable Number * yaitu metode yang digunakan untuk menguji adanya cemaran mikroorganisme coliform yang terdiri dari dua tahap yaitu tahap uji dugaan dan tahap uji penetapan.
". 4ari data yang diperoleh, kualitas air pada semua sampel adalah tidak layak dikonsumsi. 6al ini dikarenakan nilai coliform lebih dari ( per (( ml pada semua sampel air yang di uji
DA$TA% PUSTA#A
Adam Syamsunir.00'. Dasar-Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi untuk Perawatan.>akarta @ Penerbit 2uku 9edokteran 87C.
4widjoseputro, 4. '((". Dasar- Dasar Mikrobiologi. alang@ 4jambatan.
=eliatra, rwan efendi, dan Adwar suryadi. '((. solasi dan dentifikasi 2akteri Probiotik dari kan 9erapu acan % Ehinehalus !uscogatus* dalam +paya 8fisiensi Pakan kan. "urnal Natur #ndonesia. )%'*@ 5#-!(.
im, 4. 00!. Microbiolog$2nd Edition.ew Bork @ c7raw-6ill 2ook.
oat, A.7. 050. icrobial Physiology. Canada @ >ohn iley D Sons, nc
Pelc&ar, . > dan 8.C.S. Chan. '((). Dasar-dasar Mikrobiologi. >akarta@ + Press.
Pratiwi, Syl1ia 3. '((!. Mikrobiologi &armasi. >akarta@ Penerbit 8rlangga.
Prescott, . ., >. P. 6arley and 4. A. 9lein. '((". Microbiolog$ 'th Edition.
Singapore@ c7raw 6ill.
Suriaman, 8di dan >uwita. '((!. +ji 9ualitas Air. A1ailable at@ http@//www. scribd.com/doc/"0"0"(/>urnal-Penelitian-3ugas-+ji-9ualitas-Air .
