• Tidak ada hasil yang ditemukan

FILSAFAT LINGKUNGAN HIDUP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "FILSAFAT LINGKUNGAN HIDUP"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

1

FILSAFAT LINGKUNGAN HIDUP

Bahan diskusi: Materi Kuliah PDKLP (S3) 2012

Prof. Dr. Ir. Syekhfani, MS

Pendahuluan

-

Filsafat: inti ilmu, induk ilmu

-Lingkungan Hidup: tempat & sumber hidup

-Hidup: bernapas, minum, makan, bergerak, tumbuh,

berbiak

-Kehidupan: hal tentang hidup

-Dunia dan isinya (alam semesta) diciptakan Tuhan

untuk makhluk hidup.

-Alam semesta difungsikan sebagai tempat dan sumber

hidup dan kehidupan.

-Tuhan menciptakan makhluk hidup di dunia: manusia,

hewan, dan tumbuhan.

-Diberikan seluruhnya (alam semesta, termasuk hewan &

tumbuhan) untuk kehidupan manusia.

(2)

2

Materi 1

-Lingkungan hidup diciptakan Tuhan dalam kondisi

sempurna: 'lingkungan alami' (natural environment).

...''Komponen yang sangat penting, oleh Tuhan

disediakan tidak terbatas (sinar matahari, udara, air...

-Bila terbatas, ada solusi pemecahan masalah yang

diberikan kepada manusia: otak dan akal yang dapat

menghasilkan 'teknologi'..''...

-Tuhan menciptakan alam semesta dalam kondisi:

seimbang (natural equilibrium).

...''Manungso urip iku winengku panguoso; bungah susah sugih mlarat wirang isin kabih iku gawaning urip; lamun ora gelem ngelakoni ojo urip''...

-Keseimbangan ditujukan agar stabil. Bila keseimbangan

terganggu, berubah menjadi labil, sehingga

mengganggu hidup dan kehidupan.

-Tuhan menciptakan keseimbangan secara: berpasangan

(pair).

...''Hidup ~ mati, lingkungan hidup ~ lingkungan mati...

Bagaimana agar hidup? Cegah agar tidak mati... Apa kebutuhan hidup? udara, air, makanan, sinar... dijaga agar cukup... jangan kurang atau tidak ada! kurang? cukupi... tidak ada? adakan!...'' ...''Lingkungan sehat adalah lingkungan tidak tercemar... Karena itu jangan cemari! Kalau sudah tercemar, apa yang mencemari? Sampah? Hilangkan sampah tersebut! Selanjutnya, jangan sampai ada lagi sampah!''...

(3)

3

-Tuhan menciptakan makhluk hidup secara seimbang

(equilibrium), dengan urutan:

-Manusia < hewan < tumbuhan ~ populasi

-(otak+akal)~(otak)~ (tanpa) ~ kemampuan merubah

bergerak-bergerak-diam ~ kemampuan berpindah

-Manusia: mempertahankan hidup, mendapat tugas

dari Tuhan - menjaga keseimbangan alam.

...''modal keseimbangan diberikan Tuhan kepada manusia yaitu: akal & hati/nurani. analisis dengan pertimbangan akal,

imbangkan dengan perasaan/nurani > putuskan! Dalam proses pertimbangan memerlukan kondisi tenang, sabar, tidak

emosional, insya Allah keputusannya BENAR''..

-Hewan: mempertahankan hidup, bergerak, migrasi,

menggunakan naluri/instink.

-Tumbuhan: mempertahankan hidup, mekanisme

kontrol (tropisme, benih, stolon, filik, fobik).

...''Tanaman mungkin mengeluarkan ion H+ dari akar dalam mencoba memperoleh kebutuhan unsur hara mereka, dengan membuat lingkungan akar lebih masam (Ader, 2001)''...

...''Contoh lain, tanaman mengeluarkan asam-asam organik

untuk melepas bentuk P tidak tersedia (fikasasi) menjadi tersedia; dengan bersimbiose dengan jazad mikorhiza.''...

-Tugas menjaga keseimbangan alam dibebankan pada

manusia yang diberi kemampuan berpikir.

(4)

4

-Tugas tersebut harus dipertanggung-jawabkan kepada

Tuhan.

-Manusia diberi keistimewaan oleh Tuhan: otak + akal.

...''Tuhan memberikan masalah dengan solusi di sebelahmya... Sakit~obati, capek~istirahat, ngantuk~tidur, lapar~makan... Tuhan tidak akan memberikan masalah melampaui batas kemampuan manusia... Kalau dalam memecahkan masalah tersebut ia tidak mampu dan harus minta bantuan orang lain? Karena ia telah membiarkan masalah berlarut-larut, sehingga ia makin membesar... Jadi, jangan ditunda!''...

-Untuk mengemban tugas yang maha berat itu, Tuhan

memberikan acuan: alam semesta dalam bentuk sangat

sempurna.

(5)

5

Materi 2

-Rekayasa ciptaan manusia disebut sebagai: sistim

buatan manusia (man made system).

...''konsep kehidupan adalah konsep acuan hakiki, karena berasal dari sang Maha Pencipta... Karena itu, dalam praktek sehari-hari bahkan manusia melakukan konsep pendekatan pembangunan alam dengan konsep sinonim dengan kehidupan! contoh: tanah itu adalah tempat kehidupan makhluk hidup (tanaman, mikro/makro fauna/flora) sehingga tanah disinonimkan dengan 'benda hidup'; karenanya tanah itu bisa sehat, capek, sakit dan bahkan mati''...

...''pada saat kita bingung mencari ide untuk keberlanjutan kehidupan, cobalah cari contoh fenomena alam sebagai acuan''... ...''tanah masam, adalah tanah sakit; maka pemberian pupuk tidak akan mendapatkan respon oleh tanaman. Setelah tanah masam dikapur, pH menimgkat menjadi netral, begitu diberi sedikit pupuk maka respon tanaman tampak cepat terjadi''...

...''secara ilmiah, kehidupan di bumi ini diawali dengan penciptaan Tuhan berupa makhluk hidup primer: tumbuh-tumbuhan''...

...''Tumbuh-tumbuhan membentuk tubuhnya melalui proses sederhana: fotosintesis. CO2 (gas, di udara) + H2O (air, hidrosfer) > CHO dalam khlrofil (C,H, O, N, Mg) tanaman, dengan energi dari sinar matahari (diubah menjadi energi metabolik (P) dalam ATP/ADP, TPN/DPN sebagai ''high energy''. Fotosintat diangkut (K) ke seluruh tubuh tanaman sebagai karier/transpor''...

-Apabila manusia terbentur masalah memperoleh sumber

hidup dan kehidupan di dunia, maka dapat mengacu

pada: sumber alam dengan sistim alami (natural

(6)

6

...''Gunakan urutan pertanyaan: 1. Apa materi yang dibutuhkan itu? 2. Adakah sumbernya? 3. Berapa kebutuhan relatifnya (banyak, sedang, sedikit)? 4. Bagaimana kemudahan memperolehnya (mudah, sedang, sulit)? 5. Bagaimana sifat dan perilakunya (faktor pengendalian)? Kapan dapat disediakan (waktu tersedia)? 6. Bagaimana cara memperolehnya (akses)? 7. Bagaimana menggunakan?~ 7 KAEDAH MANAJEMEN SUMBER DAYA KEHIDUPAN ''...

...''cari (recovery) sumber potensi kehidupan dan pelajari sifat-perilakunya (nature/properties, behaviour); sederhanakan (reduce, sehingga dapat diakses masyarakat luas (mudah, murah, meriah); gunakan (reuse), untuk kebutuhan sesuai fungsinya; produksi ulang (recycle), bersifat berkelanjutan''...

...''Indonesia mempunyai spesifikasi khusus karena letak geografinya dilalui katulistiwa dan beriklim tropika basah. Karenanya banyak jenis-jenis tanaman tropis spesifik yang bisa dikembangkan sebagai 'komoditi andalan', seperti salak, manggis, duku, durian, dsb. Kembangkan sehingga ia bernilai ekonomis dan berdaya saing tinggi ''...

...''ubah 'sampah' menjadi 'rupiah' ~ implementasi dari: recovery, reduce, reuse, recycle''...

...''dulu orang memandang 'jijik' kotoran sapi, bau dan sumber penyakit; sekarang, 'pupuk kandang' diketahui merupakan 'kunci' tanah subur, karena ia bersifat 'multi complex' (sifat fisik, kimia, biologi & kehidupan dalam tanah). Bahkan pupuk kandang disebut sebagai 'emas hitam/the golden black', dan orang berani membayar mahal untuk mendapatkannya ~ implementasi mengubah 'sampah' menjadi 'rupiah'''...

...''unsur makro menunjang kehidupan: N, P, K sumbernya tidak terbatas di alam. N dalam atmosfer 80%, P dan K dalam batuan, perlu dicari (recovery). Sumber tersebut tidak langsung tersedia bagi tanaman (rangkaian makanan primer). N harus diubah (reduce) menjadi senyawa amonium/nitrat; dibantu secara alami oleh petir dan 'mikroorganisme penambat (reduce, natural:

(7)

7

simbiose rhizobium, anabaena, nostoc, frankia'; non-simbiose: azotobacter, azosprilium, clostrodium). Manusia (Haber & Bosch: meniru (reduce, man) proses penambatan tsb dengan mereaksikan N gas (N2) dengan H2 membentuk gas amoniak (NH3). Gas ini merupakan bentuk utama pupuk N (urea, ZA, Amofos, dll). Man made dari sumber N alami ini bisa digunakan (reuse) dalam menyuburkan tanah/tanaman yang nantinya akan kembali (recycle) ke bentuk semula (gas N2) melalui proses volatilisasi/denitrifikasi''...

-Oleh manusia, dengan kewewenangan serta

kemampuan akalnya, diubah menjadi: 'lingkungan

buatan manusia' (man made environment).

(8)

8

Materi 3

recovery, reduce, reuse, recycle: 4 R

-Dalam kehidupan dunia, ada hubungan segi tiga

antara: pencipta ~ alam ~ makhluk hidup. Agar

kehidupan di dunia aman, sejahtera dan berlanjut, perlu

upaya.

-Acuan 1: keseimbangan ~ akal-budi, baik-buruk,

potensi-kendala, dll

-Acuan 2: potensi ~ dicari di alam sebagai karunia

Tuhan

...''Temukan (recovery) sumber objek di alam, pelajari daur keberadaannya, proses (reduce: mudah, murah, meriah), manfaatkan (reuse); kemudian diproduksi ulang (recycle). Ini adalah prinsip dasar keberlanjutan hidup''...

-Acuan 3: sifat & perilaku

-Aktualita ~ karakteristik spesifik individual,

perform/keragaan saat ini ~ kunci manajemen

-Membangun 'etika profesional'

...''orang sakit jangan ditawari makan, ia bisa marah dan tersinggung! ''Aku sakit butuh obat, bukan makan!'', katanya. Setelah dikasih obat, ia sembuh; tidak perlu ditawari makan, karena dia justru minta makan: ''Aku kan baru sakit, dan sekarang butuh makan karena aku lapar!, ujarnya''...

(9)

9

-Acuan 5

: fenomena, kaedah, hukum alami ~ berlaku secara alami given by God

...''Tanah suci Mekah al Muqaromah diwajibkan dikunjungi umat islam. Hikmah yang ditarik dari peristiwa kunjungan ini a.l: Allah mencontohkan bahwa, kondisi marginal itu mampu memberi hidup dan kehidupan bagi berjuta-juta orang. Air zam-zam di tanah gurun tandus berbatu merupakan contoh proses munculnya air kehidupan dalam jumlah tidak habis-habis. Dari mana? Bagaimana terjadinya? Kalau dikaji sumber air di Arab itu hanya ada di laut Merah berjarak ratusan kilometer dari Mekah. Setelah merembes/seapage melalui struktur batuan/mineral, terbentuk resevoar bawah tanah (genangan bawah tanah 300 m di jazirah Arab). Garam yang terkandung dalam air laut disaring; air bebas garam melarutkan unsur mineral kaya nutrisi mujarab bagi kesehatan makhluk hidup (air zam-zam). Mekanisme ini dapat menjadi acuan bagi para pakar/ilmuan dalam mengelola potensi air laut''...

...''Adalah tidak etis mengangkat 'air bawah tanah/underground water' ke permukaan; hal mana akan menyebabkan kehilangan melalui evapotranspirasi dan/atau menyebabkan pencucian/leaching hara (iluviasi) top soil ke subsoil. Bila hal ini dilakukan, maka itu berarti mementingkan diri sendiri tanpa peduli kepentingan umum ~ seafriend, 2001''...

(10)

10

Materi 4

-Pembangunan ~ Dinamika ~ Kehidupan ~ Perubahan ~

Waktu

-Semangat membangun diawali dari keinginan

BERUBAH. Berubah itu adalah WAKTU, sehingga

perubahan itu adalah PROSES bukan PRODUK

-Acuan 1:

-Dinamis itu hidup, statis itu mati

-Dinamika adalah Pembangunan

-Pembangunan adalah perubahan menjadi lebih baik

-Acuan 2:

-Perubahan adalah Kemajuan

-Kalau ingin maju, harus berani berubah

-Acuan 3:

-Perubahan adalah waktu

...''ukuran perubahan adalah ''respon waktu'', sehingga metode pendekatan menggunakan ''modeling''...''...

...''parameter/indikator untuk objek penelitian dinamis/perubahan adalah ukuran perubahan menurut waktu: tinggi, berat, besar, dsb''''...

...''untuk perubahan makhluk hidup, terdapat fakttor pembatas: umur, kemampuan, fase perkembangan, dsb mengikuti hukum ''deminishing return''''...

...''dalam mengukur dampak perubahan akibat pembangunan, dikenal ''metode ANDAL'' (prediksi sebelum aktivitas bangunan, dan ''metode AMDAL'' (fakta setelah ada bangunan''...''...

(11)

11

-Tidak ada waktu, tidak ada perubahan

-Acuan 4

:

-Satu-satunya yang tidak pernah berubah hanyalah

'perubahan' itu sendiri

-Pastikan selalu ada perubahan, agar ada kehidupan

-Acuan 5

:

-Satu-satunya yang tidak mungkin tidak berubah

adalah 'waktu'

-Gunakan waktu sebaik-baiknya karea ia tidak akan

menunggu kita yang berhenti

...''Dalam ilmu termodinamika, dua proses berkaitan dengan hukum 'kekekalan massa': entropi & entalpi, berkaitan dengan kemampuan suatu benda mempertahankan diri dari proses kehancuran. 'Ketidak-teraturan' komponen pembentuk benda tersebut lebih lemah ikatannya dibandingan 'keteraturan'. Karena itu, agar dunia ini 'langgeng, lestari, berlanjut', perlu teratur dan diatur, sehingga diperlukan ''peraturan'' ''...

...''Ukuran waktu pada 'sistem alam' menyangkut ''mekanisme proses''. Dalam proses perubahan alami (suksesi, dekomposisi, transformasi) menyangkut pelaku proses (fisik, kimia, biologi), yang tergantung jenis sumber energinya''...

...''Ukuran waktu pada 'man made' juga dikaitkan dengan ''indikator capaian''. Karena itu dalam proses pembangunan dikenal ada tahapan: jangka pendek, menengah, dan panjang; yang waktu nominalnya relatif dan ditentukan oleh pembuat kebijakan''...

(12)

12

-Acuan 6

:

-

Berubah saja tidak cukup, harus disertai 'semangat'

untuk membangun

-Membangun tanpa 'semangat' tidak akan mencapai

'hasil' yang diharapkan

-Acuan 7

:

-Alam diciptakan Tuhan untuk kehidupan. Dalam alam

(nature) terkandung sumberdaya (resource) yang luar

bisa: tidak terbatas (unlimited), terus menerus (cycle),

berdaya guna (use), tapi perlu diubah (reduce). Untuk

itu perlu dikembangkan IPTEK (4R).

-Acuan 8

:

-Dinamis itu gerak, gerak itu daya, daya itu energi

...''Air 'mengalir' (flow), angin 'bertiup' (blow), matahari 'bersinar' (beam), laut 'berombak' (wave), gunung 'meletus' (explosive), bumi 'gempa' (quack', dll. Semuanya ada sumber daya (source) yang bersifat dinamis (bergerak) tidak statis (diam)''...

...''Pergerakan (moving) terjadi karena ada perubahan (excange) kondisi dari tinggi ~ rendah (aliran, flow): konveksi (udara)~angin, konsentrasi (cair)~sungai; dan gaya (power, padat)~gempa, gunung meletus''...

...''Contoh penggunaan (teknologi): kincir angin, kincir air, energi gelombang, energi gunung berapi; diubah menjadi tenaga pembangkit listrik, irigasi, kilang minyak, tumbuk padi, dsb''...

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahun 2014 penyelenggaraan urusan lingkungan hidup di Kabupaten Klaten untuk menjamin kelangsungan makhluk hidup yang didalamnya terdapat air, tanah dan udara,

pengklasifikasian makhluk hidup dan ben-benda tak hidup sebagai bagian kerja ilmiah, serta mengklasifikasika n berbagai makhluk hidup dan benda-benda tak hidup berdasarkan

Unsur fisik (abiotik), yaitu unsur lingkungan hidup yang terdiri dari benda-benda tidak hidup, seperti tanah, air, udara, iklim , dan lain-lain. Keberadaan lingkungan fisik sangat

Di dalam lingkungan, makluk hidup memiliki keterkaitan antara makhluk hidup. Atas dasar keterkaitan makhluk yang satu dengan yang lain dalam satu sistem kehidupan

dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup termasuk didalamnya manusia dan perilakunya yang dapat mempengaruhi kelangsungan peri kehidupan dan

Sebagai contoh gugurnya teori asal usul kehidupan yang menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari benda tidak hidup (abiogenesis) yang akhirnya gugur akibat ada

Penjelasan Konsep Makro dan Mikro • Konsep Makro Konsep makro yang akan digunakan pada perencanaan dan perancangan Balai Pelatihan Pengawasan Lingkungan Hidup dan Kehutanan di

Secara umum lingkungan hidup diartikan sebagai satu kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup termasuk didalamnya yaitu manusia dan perilakunya yang