PRESENTASI MATA KULIAH IPS SD 1 DOSEN : Drs. Zulkipli M.Pd
“LINGKUNGAN HIDUP”
OLEH KELOMPOK 5
Novarina Fahrisa A1E315193 Novia Aliani A1E315194 Rahmawati A1E315199 Ria Fiola Ifani Sari A1E315203
Siti Robiah A1E315218 Adam Suskhan A1E315302
Amru Ihsan A1E315324
A. Definisi Lingkungan Hidup A. Definisi Lingkungan Hidup
Menurut Undang-Undang No 4 Tahun 1982, lingkungan hidup merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya yang memengaruhi kelangsungan perikehidupan dan
kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.
Menurut Undang-Undang No 4 Tahun 1982, lingkungan hidup merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya yang memengaruhi kelangsungan perikehidupan dan
kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.
B. Unsur Lingkungan Hidup
B. Unsur Lingkungan Hidup
1. Unsur Biotik
Unsur biotik adalah unsur- unsur makhluk hidup
Produsen, yaitu organisme yang dapat membuat makanan sendiri Produsen pada
umumnya adalah tumbuhan hijau
Konsumen, yaitu organisme yang tidak mampu membuat makanan sendiri. Konsumen terdiri atas hewan dan manusia
Pengurai atau perombak
(dekomposer), yaitu organisme yang mampu menguraikan bahan organik yang berasal dari organisme mati. Pengurai terdiri atas bakteri dan jamur.
1. Unsur Biotik
Unsur biotik adalah unsur- unsur makhluk hidup
Produsen, yaitu organisme yang dapat membuat makanan sendiri Produsen pada
umumnya adalah tumbuhan hijau
Konsumen, yaitu organisme yang tidak mampu membuat makanan sendiri. Konsumen terdiri atas hewan dan manusia
Pengurai atau perombak
(dekomposer), yaitu organisme yang mampu menguraikan bahan organik yang berasal dari organisme mati. Pengurai terdiri atas bakteri dan jamur.
2. Unsur Abiotik
Unsur abiotik adalah unsur-unsur alam berupa benda mati yang dapat mendukung kehidupan makhluk hidup yaitu tanah, air, cuaca, angin, sinar matahari
2. Unsur Abiotik
Unsur abiotik adalah unsur-unsur alam berupa benda mati yang dapat mendukung kehidupan makhluk hidup yaitu tanah, air, cuaca, angin, sinar matahari
3. Unsur sosial budaya merupakan bentuk
penggabungan antara cipta, rasa, dan karsa manusia yang
disesuaikan atau dipengaruhi oleh kondisi lingkungan alam setempat.Termasuk unsur sosial budaya adalah adat istiadat serta berbagai hasil penemuan
manusia dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Unsur sosial budaya merupakan bentuk
penggabungan antara cipta, rasa, dan karsa manusia yang
disesuaikan atau dipengaruhi oleh kondisi lingkungan alam setempat.Termasuk unsur sosial budaya adalah adat istiadat serta berbagai hasil penemuan
manusia dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
C. Macam Lingkungan Hidup C. Macam Lingkungan Hidup
1. Lingkungan Alamiah
Lingkungan hidup alamiah adalah suatu system yang amat dinamis yang merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, keadaan, makhluk hidup, dan komponen-
komponen abiotik lainnya. Interaksi yang terjadi membentuk ekosistem 1. Lingkungan Alamiah
Lingkungan hidup alamiah adalah suatu system yang amat dinamis yang merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, keadaan, makhluk hidup, dan komponen-
komponen abiotik lainnya. Interaksi yang terjadi membentuk ekosistem
2. Lingkungan Buatan
Lingkungan hidup binaan adalah lingkungan hidup alamiah yang sudah didominasi oleh kehadiran manusia. Lingkungan hidup binaan ini dapat terbentuk karena kebutuhan hidup manusia
2. Lingkungan Buatan
Lingkungan hidup binaan adalah lingkungan hidup alamiah yang sudah didominasi oleh kehadiran manusia. Lingkungan hidup binaan ini dapat terbentuk karena kebutuhan hidup manusia
D. Pentingnya Lingkungan Hidup bagi Kehidupan D. Pentingnya Lingkungan Hidup bagi Kehidupan
1. Tempat tinggal ( Habitat )
1. Tempat tinggal ( Habitat ) 2.2. Tempat Mencari MakanTempat Mencari Makan
1.
3. Tempat Berlangsungnya Aktivitas Sosial, Ekonomi, Politik, Budaya, dan Lain-lain.
1.
3. Tempat Berlangsungnya Aktivitas Sosial, Ekonomi, Politik, Budaya, dan Lain-lain.
E. Permasalahan Lingkungan Hidup E. Permasalahan Lingkungan Hidup
1. Masalah Penduduk
1. Masalah Penduduk 2. Masalah Pencemaran ( air, udara, dan tanah )
2. Masalah Pencemaran ( air, udara, dan tanah )
3. Energi 3. Energi
F. Bentuk kerusakan lingkungan hidup Berdasarkan Faktor Penyebabnya F. Bentuk kerusakan lingkungan hidup Berdasarkan Faktor Penyebabnya 1. Bentuk Kerusakan Lingkungan Hidup Akibat Peristiwa Alam 1. Bentuk Kerusakan Lingkungan Hidup Akibat Peristiwa Alam
a) Letusan Gunung Api a) Letusan Gunung Api
b) Gempa Bumi
b) Gempa Bumi c)c) Angin TopanAngin Topan
2. Bentuk kerusakan lingkungan Hidup Akibat Ulah Manusia 2. Bentuk kerusakan lingkungan Hidup Akibat Ulah Manusia
a) Pencemaran (air, udara, tanah) b) Banjir
c) Tanah Longsor
a) Pencemaran (air, udara, tanah) b) Banjir
c) Tanah Longsor
Pencemaran
Pencemaran BanjirBanjir
G. Pelestarian Lingkungan Hidup
G. Pelestarian Lingkungan Hidup
Tanah Longsor Tanah Longsor
1. Upaya yang dilakikan oleh Pemerintah
Menerbitkan UU No. 4 Tahun 1982, tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Pemerintah mencanangkan gerakan menanam sejuta pohon.
2. Upaya yang dilakukan oleh Masyarakat bersama Pemerintah
Pelestarian Tanah
Dengan cara menggalakan kegiatan menanam pohon atau penghijauan kembali (reboisasi) terhadap tanah yang semula gundul. Untuk daerah perbukitan atau pegunungan yang posisi tanahnya miring perlu di bangun tera sering atau sengke dan, sehingga mampu menghambat laju aliran hujan.
1. Upaya yang dilakikan oleh Pemerintah
Menerbitkan UU No. 4 Tahun 1982, tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Pemerintah mencanangkan gerakan menanam sejuta pohon.
2. Upaya yang dilakukan oleh Masyarakat bersama Pemerintah
Pelestarian Tanah
Dengan cara menggalakan kegiatan menanam pohon atau penghijauan kembali (reboisasi) terhadap tanah yang semula gundul. Untuk daerah perbukitan atau pegunungan yang posisi tanahnya miring perlu di bangun tera sering atau sengke dan, sehingga mampu menghambat laju aliran hujan.
Pelestarian Udara
Mengurangi atau bahkan menghindari pemakaian gas kimia yang dapat
merusak lapisan ozon si atmosfer Gas freon yang digunakan untuk pendingin pada AC maupun kulkas serta di pergunakan di berbagai produk kosmetika, adalah gas yang dapat bersenyawa dengan gas ozon, sehingga mengakibatkan lapisan ozom menyusut.
Pelestarian Hutan
• Reboisasi atau penanaman kembali hutan yang gundul
• Menerepkan sistem tebang pilih dalam menebang pohon
• Menerapkan sistem tebang-tanam dalam kegiatan penebangan hutan
Pelestarian Laut dan Pantai
• Melakukan reklamasi pantai dengan menanam kembali tanaman bakau diarea sekitar pantai
• Melarang pengambilan batu karang yang ada di sekitar pantai maupun di dasar laut, karena karang merupakan habitat ikan dan tanaman laut
Pelestarian Flora dan Fauna
• Mendirikan cagar alam dan suka margasatwa
• Melarang kegiatan perburuan liar
Pelestarian Udara
Mengurangi atau bahkan menghindari pemakaian gas kimia yang dapat
merusak lapisan ozon si atmosfer Gas freon yang digunakan untuk pendingin pada AC maupun kulkas serta di pergunakan di berbagai produk kosmetika, adalah gas yang dapat bersenyawa dengan gas ozon, sehingga mengakibatkan lapisan ozom menyusut.
Pelestarian Hutan
• Reboisasi atau penanaman kembali hutan yang gundul
• Menerepkan sistem tebang pilih dalam menebang pohon
• Menerapkan sistem tebang-tanam dalam kegiatan penebangan hutan
Pelestarian Laut dan Pantai
• Melakukan reklamasi pantai dengan menanam kembali tanaman bakau diarea sekitar pantai
• Melarang pengambilan batu karang yang ada di sekitar pantai maupun di dasar laut, karena karang merupakan habitat ikan dan tanaman laut
Pelestarian Flora dan Fauna
• Mendirikan cagar alam dan suka margasatwa
• Melarang kegiatan perburuan liar