• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N. Nomor : 753/PID/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N. Nomor : 753/PID/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

Nomor : 753/PID/2014/PT-MDN.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :

Nama lengkap : AGUNG ADHA WISATA DEWA,S.Farm.Apt;

Tempat lahir : Yogyakarta;

Umur/tanggal lahir : 31 Tahun/ 28 September 1982; Jenis kelamin : laki- laki;

Kebangsaan : Indonesia;

Tempat tinggal : Jl. Amaliun Gg. Batu No.8 Kel. Kota Matsum II Kec.Medan Area/Jl. Setia Budi Pasar I Kompleks ICON 3 No.B-11 Medan;

Agama : Islam;

Pekerjaan : PNS pada RSU Sultan Sulaiman Jl. Negara Km 58 No.315 Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai;

Terdakwa tidak ditahan;

Pengadilan Tinggi tersebut;

Telah membaca :

I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum No. Reg. Perkara :

PDM-361/Ep.2/MDN/04/2014 tertanggal 14 April 2014, yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan sebagai berikut :

PERTAMA

Bahwa dia terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA, S Farm, Apt, pada hari Kamis tanggal 31 Januari 2013, atau setidak-tidaknya pada waktu lain masih

(2)

dalam bulan Januari Tahun 2013 bertempat di rumah terdakwa di Jln Setia Budi Pasar I Kompleks ICON 3 No.B-11 Medan, atau setidak-tidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Medan, “tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktik kefarmasian” perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA, S Farm, Apt yang bekerja sebagai PNS di RSU Sultan Sulaiman yang beralamat di Jl. Negara Km 58 No.315 Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai dan menjabat sebagai Kepala Instalasi Farmasi RSU Sultan Sulaiman dan bertugas melaporkan kepada Pimpinan Rumah Sakit dan oleh pimpinan RSU Sultan Sulaiman akan menunjuk siapa yang akan mengadakannya. Adapun pengadaan obat di RSU Sultan Sulaiman tersebut dilakukan secara tender dan dilaksanakan per tri wulan dan dapat berubah sesuai dengan kebutuhan rumah sakit kepada pedagang besar farmasi dan apotik sesuai dengan praktik kefarmasian yang dilakukan oleh Apoteker penanggung jawab apotik / instalasi farmasi rumah sakit dengan menggunakan surat pesanan obat bebas, obat bebas terbatas dan obat keras serta obat psikotropika yang sah, yang ditanda tangani apoteker yang bertanggung jawab untuk keperluan apotik / instalasi farmasi rumah sakit dan obat-obatan / psikotropika yang dipesan tersebut akan diantar oleh pedagang besar farmasi dengan dilengkapi faktur penjualan obat yang mencantumkan identitas PBF / apotik, tanggal faktur, nama obat, jumlah obat, nomor bets dari pabrik, tanggal kadaluarsa (expire date) dan harga obat, dan selanjutnya oba-obatan / psikotropika tersebut disimpan di dalam tempat khusus dengan syarat tertentu di apotik / instalasi farmasi rumah sakit serta pengeluarannya berdasarkan resep dokter, akan tetapi tanpa sepengetahuan pimpinan dan staf-staf dibagian instalasi farmasi RSU Sultan Sulaiman, terdakwa memesan obat psikotropika tersebut PBF PT Merapi utama pharma, PBF PT Sawah Besar farma dan pembayarannya dilakukan secara kredit lalu memesan kepada PBF PT Enseval putera mega trading, PBF PT Mensa Bina Sukses dan PBF PT Anugrah Argon Medica yang pembayarannya dilakukan secara tunai dan setelah mendapatkan obat psikotropika tersebut, sebagian terdakwa gunakan untuk kebutuhan RSU Sultan Sulaiman sedangkan sebagiannya terdakwa jual kepada Valdo medical representative (med rep) PT Mersi, Ansari (med rep) PT Nicholas, Fikal sales PT sawah Besar, Rudi dan Hendra sales PT Merapi, Hengki Sales PT Mensa Bina sukses dengan cara pembayaran ada yang tunai dan ada yang kredit sejak tanggal 28 Agustus 2012 s/d tanggal 31 Januari 2013. hingga

(3)

pada hari Kamis tanggal 31 Januari 2013 sekira pukul 13.00 wib, petugas dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Medan mendatangi RSU Sultan Sulaiman yang beralamat di Jl. Negara Km 58 No.315 Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai dan selanjutnya mendatangi rumah terdakwa di Jln Setia Budi Pasar I Kompleks ICON 3 No.B-11 Medan untuk melakukan pemeriksaan karena sebelumnya petugas tersebut sudah mendapat informasi dari pedagang besar farmasi bahwa terdakwa telah melakukan pemesanan psikotropika dalam jumlah besar sejak tanggal 28 Agustus 2012 s/d tanggal 31 Januari 2013 dari beberapa pedagang besar farmasi dan setelah dilakukan pemeriksaan bahwa terdakwa ada melakukan pemesanan psikotropika tanpa diketahui oleh Pimpina RSU Sultan Sulaiman dan psikotropika yang dipesan tersebut tidak ada diserahkan dan tidak terdata di instalasi farma RSU Sultan Sulaiman dan dari rumah terdakwa ditemukan 14 (empat belas) lembar blanko surat pesanan an. RSU Sultan Sulaiman, 9 (sembilan) lembar blanko surat pesanan psikotropika an. RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) lembar surat konfirmasi barang ke PBF PT Mensa Bina sukses, 1 (satu) buah stempel duplikat RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) buah bon faktur, 10 kotak/10 strip/10 tab alprazolam 0,5 mg, 10 kotak/10 strip/10 tab alprazolam 1 mg, 5 kotak/10 blister/10 tab trihexyphenidil 2 mg, 2 kotak/10 blister/10 tablet anemolat 1 mg dan selanjutnya membawa barang bukti tersebut ke Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Medan untuk diproses lebih lanjut.

Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 198 jo pasal 108 ayat (1) UU RI No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.

ATAU

KEDUA

Bahwa dia terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA, S Farm, Apt, pada hari Kamis tanggal 31 Januari 2013, atau setidak-tidaknya pada waktu lain masih dalam bulan Januari Tahun 2013 bertempat di rumah terdakwa di Jln Setia Budi Pasar I Kompleks ICON 3 No.B-11 Medan, atau setidak-tidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Medan,”secara tanpa hak hukum memiliki, menyimpan dan atau membawa psikotropika” perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :

(4)

Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, petugas dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Medan yang mendapatkan informasi dari pedagang besar farmasi bahwa terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA,S.FARM., APT., selaku kepala instalasi RSU Sultan Sulaiman telah melakukan pemesanan psikotropika dalam jumlah besar sejak tanggal 28 Agustus 2012 s/d tanggal 31 Januari 2013 dari beberapa pedagang besar farmasi tanpa diketahui oleh Pimpina RSU Sultan Sulaiman dan psikotropika yang dipesan tersebut tidak ada diserahkan dan tidak terdata di instalasi farma RSU Sultan Sulaiman, dan atas informasi tersebut lalu petugas dari Balai Besar pengawsan Obat dan Makanan (POM) Medan tersebut mendatangi RSU Sultan Sulaiman yang beralamat di Jl. Negara Km 58 No.315 Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai dan selanjutnya mendatangi rumah terdakwa di Jln Setia Budi Pasar I Kompleks ICON 3 No.B-11 Medan untuk melakukan pemeriksaan dan dari rumah terdakwa ditemukan 14 (empat belas) lembar blanko surat pesanan an. RSU Sultan Sulaiman, 9 (sembilan) lembar blanko surat pesanan psikotropika an. RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) lmbar surat konfirmasi barang ke PBF PT Mensa Bina sukses, 1 (satu) buah stempel duplikat RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) buah bon faktur, 10 kotak/10 strip/10 tab alprazolam 0,5 mg, 10 kotak/10 strip/10 tab alprazolam 1 mg, 5 kotak/10 blister/10 tab trihexyphenidil 2 mg, 2 kotak/10 blister/10 tablet anemolat 1 mg kemudian karena terdakwa tidak dapat memperlihatkan izin dari pihak yang berwenang untuk memiliki psikotropika tersebut padahal terdakwa selaku Kepala Instalasi Farmasi RSU Sultan Sulaiman sudah tahu bahwa perbuatan yang dilakukannya tersebut dilarang oleh Undang-Undang dan selanjutnya membawa barang bukti tersebut ke Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Medan untuk diproses lebih lanjut dan berdasarkan hasil pemeriksaan barang bukti psikotropika milik terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA, S Farm, Apt dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Medan yang dituangkan dalam laporan laboratorium pengujian terapik No. : 52/KI/OB/13 dan No : 53/KI/OB/13 yang dibuat dan ditandatangani oleh Drs. Fajar Sidik, Apt selaku pemeriksa dengan identifikasi hasil pemeriksaannya bahwa barang bukti berupa alprazolam tablet 1 mg dexa medica dan alprazolam tablet 0,5 mg dexa medica milik terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA, S Farm, Apt adalah alprazolan (+).

Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 62 UU RI No.5 tahun 1997 tentang psikotropika.

(5)

II. Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum No. Reg. Perkara : PDM-361/Ep.2/MDN/04/2014 tertanggal 2 Oktober 2014, yang menuntut Terdakwa sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA, S Farm, Apt terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktik kefarmasian” sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggar pasal 198 jo pasal 108 ayat (1) UU RI No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA,

S Farm, Apt dengan pidana denda sebesar Rp.100.000.000,- (seratus juta rupiah) Subsidair 10 (sepuluh) bulan kurungan;

3. Menetapkan barang bukti berupa: 14 (empat belas) lembar blanko Surat An RSU Sultan Sulaiman, 9 (Sembilan) Blanko Surat pesanan Psikotropika An RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) lembar Surat Konfirmasi barang ke PBF PT Mensa Bina Sukses, 1 (satu) buah stempel RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) buah bon faktur, 10 (sepuluh) kotak Alprazolam 1 mg, 5 (lima) kotak Trihexyphenidil 2 mg dan 2 (dua) kotak Anemolat 1 mg dirampas untuk dimusnahkan

4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000, (seribu rupiah);

III. Putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 1467/Pid.B/2014/PN.Mdn tanggal

3 Nopember 2014, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA, S Farm, Apt telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktik kefarmasian”;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana denda sebesar Rp.90.000.000,- (Sembilan puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana 9 (Sembilan) bulan kurungan;

(6)

3. Menetapkan barang bukti berupa: 14 (empat belas) lembar blanko Surat An RSU Sultan Sulaiman, 9 (Sembilan) Blanko Surat pesanan Psikotropika An RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) lembar Surat Konfirmasi barang ke PBF PT Mensa Bina Sukses, 1 (satu) buah stempel RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) buah bon faktur, 10 (sepuluh) kotak Alprazolam 1 mg, 5 (lima) kotak Trihexyphenidil 2 mg dan 2 (dua) kotak Anemolat 1 mg dirampas untuk dimusnahkan;

4. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,- (seribu rupiah);

IV. Akta Permohonan Banding yang dibuat oleh : SUGENG WAHYUDI, SH.MM.

Panitera Pengadilan Negeri Medan nomor : 220/Akta.Pid/2014/PN.Mdn, yang menerangkan bahwa pada hari Selasa tanggal 4 Nopember 2014, Penasihat Hukum Terdakwa telah mengajukan permintaan banding atas Putusan Pengadilan Negeri tersebut, permintaan banding mana telah dengan sempurna diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 18 Nopember 2014;

V. Akta Permohonan Banding yang dibuat oleh : SUGENG WAHYUDI, SH.MM.

Panitera Pengadilan Negeri Medan nomor : 222/Akta.Pid/2014/PN.Mdn, yang menerangkan bahwa pada hari Kamis tanggal 6 Nopember 2014, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding atas Putusan Pengadilan Negeri tersebut, permintaan banding mana telah dengan sempurna diberitahukan kepada Penasihat Hukum Terdakwa pada tanggal 24 Nopember 2014;

VI. Memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa tertanggal 3 Desember 2014 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 3 Desember 2014, memori banding mana telah dengan sempurna diberitahukan dan diserahkan kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 9 Desember 2014;

VII. Surat Mempelajari Berkas Perkara Pengadilan Negeri Medan, nomor :

W2.U1/16806/HK.01/XI/2014, tertanggal 10 Nopember 2014, yang

(7)

yang menerangkan terhitung 7 (tujuh) hari sejak tanggal 12 Nopember 2014 sampai dengan tanggal 18 Nopember 2014, kedua belah pihak diberi

kesempatan untuk mempelajari berkas perkara nomor :

1467/Pid.B/2014/PN.Mdn, sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan;

Menimbang, bahwa permintaan akan pemeriksaan dalam tingkat banding oleh Penasihat Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima;

Menimbang, bahwa memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa tertanggal 3 Desember 2014 pada pokoknya memohon agar Pengadilan Tinggi membebaskan Terdakwa dari segala dakwaan dan tuntutan hukum (vrijs praak) atau setidak-tidaknya menyatakan bahwa Terdakwa dilepas dari segala dawaan dan tuntutan hukum (ontslag van alle rechtvervolging);

Menimbang, bahwa terhadap memori banding dari Penasihat Hukum Terdakwa tersebut Pengadilan Tinggi berkesimpulan bahwa Terdakwa hanya diperbolehkan melayani kebutuhan farmasi untuk RS. Sultan Sulaiman sedangkan transaksi diluar dari RS. Sultan Sulaiman tidak diperbolehkan, hal ini sesuai dengan Surat Keputusan RS. Sultan Sulaiman, apalagi pemesanan obat-obat tersebut dalam jumlah yang besar dan tidak terdata serta tidak ada pertanggung jawabannya berdasarkan pertimbangan ini maka memori banding dari Penasihat Hukum Terdakwa tersebut dinyatakan ditolak;

Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah mencermati dengan seksama memori banding dari Penasihat Hukum Terdakwa ternyata tidak ada hal-hal baru yang dapat membatalkan putusan Pengadilan tingkat pertama, melainkan hanya pengulangan yang telah disampaikan masing-masing di persidangan, dan kesemuanya telah dipertimbangkan dengan baik dan benar oleh Pengadilan tingkat pertama, dan pertimbangan Pengadilan tingkat pertama tersebut dapat disetujui dan Pengadilan Tinggi mengambil alih menjadi pertimbangan Pengadilan Tinggi dalam menganggapi memori banding dari Penasihat Hukum Terdakwa tersebut;

(8)

Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi membaca berkas perkara secara keseluruhan, barang-bukti, saksi-saksi dan putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 1467/Pid.B/2014/PN.Mdn tanggal 3 Nopember 2014, dan memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa tertanggal 3 Desember 2014, berpendapat bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan meyakinkan kesalahan Terdakwa melakukan tindak pidana “tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktik kefarmasian” melanggar pasal 198 jo. pasal 108 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia nomor : 36 tahun 2009 tentang kesehatan, sebagaimana dalam dakwaan pertama Jaksa Penuntut Umum, sudah tepat dan benar, oleh karenanya Pengadilan Tinggi dapat menyetujui dan mengambil alih sebagai pertimbangan hukumnya sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini ditingkat banding, kecuali tentang pidana denda yang dijatuhkan kepada Terdakwa yakni sebesar Rp. 90.000.000,- (sembilan puluh juta) Pengadilan Tinggi menilai terlalu berat, dimana Terdakwa masih berusia muda sehingga mempunyai kesempatan untuk menyadari akan kesalahannya;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 1467/Pid.B/2014/PN.Mdn tanggal 3 Nopember 2014, yang dimintakan banding tersebut diubah;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dipidana, maka dibebani pula untuk membayar biaya perkara yang timbul dikedua tingkat peradilan;

Memperhatikan pasal 198 jo. pasal 108 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia nomor : 36 tahun 2009 tentang kesehatan, Undang-Undang Republik Indonesia nomor : 8 Tahun 1981 tentang KUHAP, serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;

MENGADILI :

- Menerima permintaan banding dari Penasihat Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum;

(9)

- Mengubah Putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 1467/Pid.B/2014/PN.Mdn tanggal 3 Nopember 2014, yang dimintakan banding tersebut, sekedar pidana denda yang dijatuhkan kepada Terdakwa, sehingga amar selengkapnya sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa AGUNG ADHA WISATA DEWA, S Farm, Apt telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktik kefarmasian”;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana denda sebesar Rp.50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana 9 (sembilan) bulan kurungan;

3. Menetapkan barang bukti berupa: 14 (empat belas) lembar blanko Surat An RSU Sultan Sulaiman, 9 (Sembilan) Blanko Surat pesanan Psikotropika An RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) lembar Surat Konfirmasi barang ke PBF PT Mensa Bina Sukses, 1 (satu) buah stempel RSU Sultan Sulaiman, 1 (satu) buah bon faktur, 10 (sepuluh) kotak Alprazolam 1 mg, 5 (lima) kotak Trihexyphenidil 2 mg dan 2 (dua) kotak Anemolat 1 mg dirampas untuk dimusnahkan;

4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua tingkat peradilan, yang ditingkat banding sebesar Rp 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah).

Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Kamis tanggal 5 Februari 2015 oleh Kami : H. BACHTIAR AMS, SH. Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, DALIZATULO ZEGA, SH. dan MARYANA, SH.MH. masing-masing sebagai Hakim-Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam peradilan tingkat banding, berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 8 Januari 2015, nomor : 753/PID/2014/PT-MDN, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Rabu tanggal 11 Februari 2015, oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi Hakim-Hakim Anggota serta ZAINAL POHAN, SH.MH. sebagai

(10)

Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.

Hakim - Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,

TTD. TTD.

ttd ttd

1. DALIZATULO ZEGA, SH. H. BACHTIAR AMS, SH.

TTD. ttd 2. MARYANA, SH.MH. Panitera Pengganti, TTD. ttd ZAINAL POHAN, SH.MH. Untuk salinan sesuai dengan aslinya.

WAKIL PANITERA,

HAMONANGAN RAMBE, SH.MH. NIP. 19610901 198303 1004.

Referensi

Dokumen terkait

Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahap persiapan ini adalah: (1) Dilakukan observasi awal untuk mengidentifikasi masalah melalui wawancara dengan guru

berkembangnya kemampuan komunikasi matematik dan tumbuhnya disposisi matematik siswa. Kemampuan komunikasi matematik adalah suatu hard-skill matematik atau kompetensi

Pada pemeriksaan objektif warna gingiva sudah sama dengan gingiva sekitarnya, tidak sakit saat palpasi dan pasien diinstruksikan untuk menjaga kebersihan mulut serta

Anion gap dapat menurun pada peningkatan kadar kation yang tidak terukur (hiperkalsemia, hipermagnesemia), penambahan kation abnormal pada darah (intoksikasi

Program Kerja Praktek dapat dilaksanakan dengan memberikan submisi (pengajuan) kepada institusi yang dituju dan tempat serta waktu pelaksanaan harus dijabarkan

Penerapan model pembelajaran Think Pair Share (TPS) dengan metode eksperimen membuat siswa lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran fisika, siswa dapat mengamati

Data dalam penelitian kualitatif terbagi atas tiga kelompok yaitu wawancara, dokumen, dan observasi (pengamatan dengan pancaindra). Dalam penelitian kualitatif,

Karena itu, untuk sampai kepada gelar kiai (kiai muda), tidak semua santri dapat mencapainnya. Seorang santri senior harus terlebih dahulu menempuh ujian hapalan dari kiai.