P U T U S A N
NOMOR : 283/PID/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN
BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
--- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana dalam peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : ---
Nama Lengkap : Dedi Arianto als Ari. Tempat lahir : Sei Kamah.
Umur / tgl. lahir : 18 tahun / 15 September 1993. Jenis kelamin : Laki-laki.
Kebangsaan : Indonesia.
Tempat tinggal : Dusun I Desa Sei Kamah Baru Kec. Sei Dadap Kab. Batubara;.
Agama : Islam.
Pekerjaan : Bengkel.
--- Terdakwa ditahan dalam berkas perkara lain : ---
--- PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ;--- --- Telah membaca : --- 1. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tertanggal 07 Maret 2012 No. Reg Perk.:
PDM-25/LABUHAN RUKU/Epp.2/03/2012 yang mendakwa Terdakwa sebagai berikut :
DAKWAAN : --- KESATU
----Bahwa ia terdakwa DEDI ARIANTO Alias AR! bersama saksi CANDRA SETIAWAN Alias CANDRA dan saksi SAFII SAMSIR (berkas terpisah) pada han minggu tanggal 09 Oktober 2011 sekira pukul 14.00 wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain yang masih termasuk dalam bulan Oktober tahun 2011 bertempat di Parkiran Gereja GM! Dsn VI Desa panjang kec. Talawi Kab. Batubara atau setidaktidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kisaran yang bersidang di Kisaran , “karena
sebagai sekongkol, membeli, menyewa, menerima tukar, menerima gadai, menerima sebagai hadiak atau karena mau mendapat untung, menjual, menukarkan, mengadaikan, membawa, menyimpan atau menyembunyikan sesuatu barang, yang diketahuinya atau yang patut harus disangkanya diperoleh karena kejahatan,” perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:
----Bermula pada han minggu tanggal 09 Oktober 2011 sekira pukul 11.00 wib ketika saksi Candra Setiawan bersama Rendi Alias Bedor (belum tertangkap) mengendarai sepeda motor Yamaha Vega R melintas dan depan gereja GM! sambil memantau situuasi dan begitu situasi aman saksi dan Rendi kembali lagi ke gereja GMI dan setibanya di depan gereja GM! saksi Candra Setiawan Alias Candra melihat sepeda motor Honda Supra X 125 warna hitam BK-5344-IJ berada diparkirkan gereja, kemudian saksi Candra setiawan menedakti sepeda motor tersebut dan menghidupkan sepeda motor tersebut dengan menggunakan kunci T yang terbuat dan besi, selanjutnya saksi Candra Setiawan yang tanpa seijin dan saksi Rubel Butar-butar mengambil sepeda motor supra X 125 dengan membawa keluar dan areal parkiran gereja GM! menuju Lima Puluh dan setelah itu saksi Candra bersama Rendi menuju kisaran untuk bertemu terdakwa di pertamina di jalan lintas sumatera kisaran kab. Asahan. Ketika sepeda motor tersebut sudah diambil saksi Candra Setiawan dan Rendi, lalu Rendi menghubungi terdakwa melalu HP dan berkata kepada terdakwa “INI ADA KOKANGAN SEPEDA MOTOR SUPRA X 125 WARNA HITAM, ADA YANG MAU, dan terdakwa menjawab NANTILAH KU TANYAKAN DULU” lalu terdakwa menghubungi Saksi Safi’i Syamsir Alias Fii meialui HP dengan mengatakan “ABANG MAU SUPRA X 125 KOKANGAN” dan saksi Safi’i Syamsir alias Fii berkata “TENGOK DULU BARANGNYA” dan terdakwa menjawab “UDAH NANTI KUANTAR KESANA” lalu terdakwa langsung menghubungi Rendi dan berkata “KAU LAGI DIMANA” dan Rendi menjawab “AKU MASIH Dl JALAN” clan terdakwa berkata kepada Rendi KITA JUMPA DI DANAU KELAPA GADING”, setelah terdakwa dan Rendi serta saksi Candra Setiawan alias Candra bertemu di danau tersebut Rendi berkata kepada terdakwa “iNi MAU Dl KOKANGKAN KEMANA” dan terdakwa menjawab “DI TEMPAT HARI ITU JUGA” selanjutnya terdakwa dan rendi berangkat ke rumah saksi SAFII SAYMSIR Alias FII yang bertempat di Jalan Durian Kec. Kisaran Naga Kab. Asahan dengan mengendarai sepeda
motor supra X 125 warna hitam BK -5344-IJ tersebut. Sesampainya di rumah saksi Safi Syamsir alias Fii, terdakwa dan Rendi tidak ketemu dengan saksi Safi’i Syamsir, karena tidak ketemu dengan saksi Safi’i Syamsir Alias Fil lalu terdakwa menghubungi saksi Safi’i Syamsir Alias Fii dengan berkata “ABANG DIMANA” dan saksi Safi’i Syamsir Alias Fii berkata” ABANG LAGI DILUAR” dan terdakwa berkata lagi kepada saksi Safi’i Syamsir alias Fii “NI KERETANYA UANGNYA KAYAK MANA BANG” dan saksi Safi’i Syamsir Alias Fii berkata berapa “dan terdakwa menjawab Rp.2.500.000,- akan tetapi saksi Sali Syamsir alias Fii menawar “KURANGLAH Rp.2.400.000,- lalu terdakwa bertanya kepada RENDI “GIMANA” dan Rendi menjawab “UDALAH KALAU BEGITU” karena Rendi setuju dengan harga Rp.2.400.000,- lain terdakwa kembali menghubungi saksi Safii Syamsir Alias Fii dan berkata “UDAH OKE BANG” selanjutnya saksi Safii Syamsir alias Fii berkata “AMBIL UANGNYA SAMA ADIKKU” setelah uang sebesar Rp.2.400.000,- diterima terdakwa lalu terdakwa dan Rendi berangkat menuju Danau Kelapa Gading, dan sesampainya di Danau tersebut Rendi memberikan uang sebesar Rp.80.000,- (delapan puluh ribu rupiah) kepada terdakwa sebagai upah penjualan sepeda motor tersebut dan uang tersebut telab habis untuk membeli rokok dan minyak sepeda motor terdakwa.
----Bahwa terdakwa mau menjualkan sepeda motor supra X 125 warna hitam Bk5344-IJ karena Rendi mengatakan kepada terdakwa nanti kalau laku ku kasi uang rokok sehingga terdakwa mau membantu menjualkan sepeda motor supra X 125 wama hitam BK-5344-IJ tersebut kepada saksi Safi’i Syamsir Alias Fii ----Bahwa akibat perbuatan terdakwa telah mengakibatkan saksi RUBEL BUTARBUTAR mengalami kerugian sebesar lebih kurang Rp. 15.500.000,- (lima belas juta lima ratus ribu rupiah).
--- Perbuatan tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 480 ayat (1) KUlHPidana ;---
ATAU KEDUA
----Bahwa Ia terdakwa DEDI ARIANTO Alias ART bersama saksi CANDRA SETIA WAN Alias CANDRA dan saksi SAFII SAMSIR (berkas terpisah) pada ban minggu tanggal 09 Oktober 2011 sekira pukul 14.00 wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain yang masih termasuk dalam bulan Oktober tahun
2011 bertempat di Parkiran Gereja GMI Dsn VI Desa panjang kec. Talawi Kab. Batubara atau setidaktidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kisaran yang bersidang di Kisaran, “dengan sengaja menyembunyikan orang yang bersalahmembuat kejahatan atau yang dituntut karena perkara kejahalan, atau menolong orang itu waktu melarikan dirinya daripada pengusutan, atau penahanan oleh pegawai kehakiman atau polisi, atau oleh orang lain yang karena peraturan undang-undang selalu atau sementara menjalankan jabatan polisi,” perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan eara sebagai berikut
----Bermula pada han minggu tanggal 09 Oktober 2011 sekira pukul 11.00 wib ketika saksi Candra Setiawan bersama Rendi Alias Bedor (belum tertangkap) mengendarai sepeda motor Yamaha Vega R melintas dan depan gereja GM! sambil memantau situuasi dan begitu situasi aman saksi dan Rendi kembali lagi ke gereja GMI dan setibanya di depan gereja GM! saksi Candra Setiawan Alias Candra melihat sepeda motor Honda Supra X 125 warna hitam BK-5344-IJ berada diparkirkan gereja, kemudian saksi Candra setiawan menedakti sepeda motor tersebut dan menghidupkan sepeda motor tersebut dengan menggunakan kunci T yang terbuat dan besi, selanjutnya saksi Candra Setiawan yang tanpa seijin dan saksi Rubel Butar-butar mengambil sepeda motor supra X 125 dengan membawa keluar dan areal parkiran gereja GM! menuju Lima Puluh dan setelah itu saksi Candra bersama Rendi menuju kisaran untuk bertemu terdakwa di pertamina di jalan lintas sumatera kisaran kab. Asahan. Ketika sepeda motor tersebut sudah diambil saksi Candra Setiawan dan Rendi, lalu Rendi menghubungi terdakwa melalu HP dan berkata kepada terdakwa “IN! ADA KOKANGAN SEPEDA MOTOR SUPRA X 125 WARNA HITAM, ADA YANG MAU, dan terdakwa menjawab NANTILAH KU TANYAKAN DULU” lalu terdakwa menghubungi Saksi Safi’i Syamsir Alias Fii melalui HP dengan mengatakan “ABANG MAU SUPRA X 125 KOKANGAN” dan saksi Safi’i Syamsir alias Fii berkata “TENGOK DULU BARANGNYA” dan terdakwa menjawab “UDAH NANTI KUANTAR KESANA” lalu terdakwa langsung menghubungi Rendi dan berkata “KAU LAGI DIMANA” dan Rendi menjawab “AKU MAS!H DI JALAN” dan terdakwa berkata kepada Rendi KITA JUMPA DI DANAU KELAPA GADING”, sete!ah terdakwa dan Rendi serta saksi Candra Setiawan alias Candra bertemu di danau tersebut Rendi berkata kepada terdakwa “iN! MAU Dl KOKANGKAN KEMANA” dan
terdakwa menjawab “DI TEMPAT HARI ITU JUGA” selanjutnya terdakwa dan rendi berangkat ke rumah saksi Safi’i Syamsir Alias Fii yang bertempat di Jalan Durian Kec. Kisaran Naga Kab. Asahan dengan mengendarai sepeda motor supra X 125 warna hitam BK -5344-li tersebut. Sesampainya di rumah saksi Safi Syamsir alias Fii, terdakwa dan Rendi tidak ketemu dengan saksi Safi’i Syamsir, kanena tidak ketemu dengan saksi Safii Syamsir Alias Fli lalu terdakwa menghubungi saksi Safi’i Syamsir Alias Fii dengan berkata “ABANG DIMANA” dan saksi Safi’i Syamsir Alias Fii berkata” ABANG LAG! DILUAR” dan terdakwa berkata lagi kepada saksi Safi’i Syamsir alias Fii “INI KERETANYA UANGNYA KAYAK MANA BANG” dan saksi Safi’i Syamsir Alias Fii berkata berapa “dan terdakwa menjawab Rp.2.500.000,- akan tetapi saksi Safi Syamsir alias Fii menawar “KURANGLAH Rp.2.400.000,- lalu terdakwa bertanya kepada RENDI “GIMANA” dan Rendi menjawab “UDALAH KALAU BEGITU” karena Rendi setuju dengan harga Rp.2.400.000,- lalu terdakwa kembali menghubungi saksi Safi’i Syamsir Alias Fii dan berkata “UDAH OKE BANG” selanjutnya saksi Safi’i Syamsir alias Fii berkata “AMBIL UANGNYA SAMA ADIKKU” setelah uang sebesar Rp.2.400.000,- diterima terdakwa lalu terdakwa dan Rendi berangkat menuju Danau Kelapa Gading, dan sesampainya di Danau tersebut Rendi memberikan uang sebesar Rp.80.000,- (delapan puluh ribu rupiah) kepada terdakwa sebagai upah penjualan sepeda motor tersebut dan uang tersebut telah habis untuk membeli rokok dan minyak sepeda motor terdakwa.
----Bahwa pada saat terdakwa mengetahui bahwa sepeda motor tersebut adalah hasil kejahatan, seharusnya terdakwa tidak memenuhi permintaan saksi Agus dan melaporkan saksi Agus kepada pihak yang berwajib. Namun, karena hendak mendapat keuntungan maka terdakwa mencani pembeli sepeda motor tersebut.
--- Perbuatan tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 221 ayat (1) ke-1 KUHPidana ;---
2. Tuntutan Hukum Jaksa Penuntut Umum tertanggal 25 April 2012, Reg. Perkara No. : PDM-25/KIS/Epp.2/03/2012 yang pada pokoknya menuntut agar terdakwa dijatuhi pidana sebagai berikut : --- 1. Menyatakan terdakwa Dedi Arianto als Ari telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Pertolongan Jahat”,
sebagaimana didakwakan kepada diri terdakwa melanggar Pasal 480 ayat (1) KUHPidana ;--- 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Dedi Arianto als Ari dengan pidana penjara masing-masing dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan ;--- 3. Menyatakan barang bukti berupa:
-1 (satu) buah jok tempat duduk sepeda motor ;--- -1 (satu) buah kap lampu utama depan ;--- Barang bukti terlampir dalam berkas perkara Safii Samsir als Fii ;--- 4. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar
Rp.5.000.- (lima ribu rupiah) ;---
3. Putusan Pengadilan Negeri Kisaran tanggal 02 Mei 2012 Nomor : 172/Pid.B/2012/PN.Kis, yang amarnya berbunyi sebagai berikut ;--- 1. Menyatakan terdakwa Dedi Arianto als Ari telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Penadahan ;”--- 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan Pidana Penjara selama 10 (sepuluh) bulan ;--- 3. Menetapkan barang bukti berupa :--- -1 (satu) buah jok tempat duduk sepeda motor, 1 (satu) buah kap lampu
utama depan ;--- Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara Safii Samsir Alias Fii ;--- 4. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,-
(lima ribu rupiah) ;---
4. Akta permintaan banding yang dibuat dan ditanda tangani oleh Panitera /Sekretaris Pengadilan Negeri Kisaran Nomor : 16/Akta.Pid/2012/PN-Kis, yang menerangkan bahwa pada tanggal 08 Mei 2012, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri tersebut dan telah diberitahukan dengan sempurna kepada Penasihat Hukum Terdakwa pada tanggal 10 Mei 2012 ;---
5. Akta permintaan banding yang dibuat dan ditanda tangani oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Kisaran Nomor : 19/Akta.Pid/2012/PN-Kis, yang
menerangkan bahwa pada tanggal 09 Mei 2012, Penasihat Hukum Terdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri tersebut dan telah diberitahukan dengan sempurna kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 15 Mei 2012 ;---
6. Memori banding tertanggal 08 Mei 2012 diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kisaran pada tanggal 08 Mei 2012, memori banding mana pada tanggal 10 Mei 2012 telah diserahkan dengan sempurna kepada Penasihat Hukum Terdakwa ;---
7. Memori banding tertanggal 24 Mei 2012 diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kisaran pada tanggal 28 Mei 2012, memori banding mana pada tanggal 30 Mei 2012 telah diserahkan dengan sempurna kepada Jaksa Penuntut Umum ;---
8. Surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara tanggal 25 Mei 2012, yang menerangkan bahwa kepada Jaksa Penuntut Umum dan Penasihat Hukum Terdakwa telah diberi kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara Nomor : 172/Pid.B/2012/PN.Kis, dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari terhitung mulai tanggal 28 Mei 2012, sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan ;---
--- TENTANG HUKUMNYA --- --- Menimbang, bahwa permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Penasihat Hukum Terdakwa telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara-cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, maka permintaan banding tersebut secara formil dapat diterima ;---
--- Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi meneliti dan mempelajari dengan seksama berkas perkara yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan oleh Penyidik, Berita Acara Persidangan, beserta semua surat yang timbul dipersidangan yang berhubungan dengan perkara tersebut, salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Kisaran tanggal 02 Mei 2012 Nomor : 172/Pid.B/2012/PN.Kis dan Memori Banding dari Jaksa Penuntut Umum serta Penasihat Hukum Terdakwa, maka Pengadilan Tinggi menilai pertimbangan-pertimbangan hukum dari Hakim Tingkat
Pertama berkenaan dengan tindak pidana yang terbukti telah dilakukan oleh Terdakwa sudah tepat dan benar menurut hukum, sehingga Pengadilan Tinggi akan mengambil alih pertimbangan hukum tersebut untuk dijadikan sebagai pertimbangan hukumnya sendiri, dalam memutus perkara yang dimintakan banding ini, dan berdasarkan pertimbangan tersebut putusan Pengadilan Negeri Kisaran tanggal 02 Mei 2012 Nomor : 172/Pid.B/2012/PN.Kis tersebut dapat dikuatkan ;---
--- Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dipidana, maka Terdakwa harus pula dibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ;---
--- Mengingat akan pasal-pasal dari Undang-Undang serta peraturan lainnya yang bersangkutan ; ---
M E N G A D I L I :
--- Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Penasihat Hukum Terdakwa ;--- --- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Kisaran tanggal 02 Mei 2012 Nomor : 172/Pid.B/2012/PN.Kis, yang dimintakan banding tersebut ;--- --- Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dikedua tingkat peradilan yang dalam tingkat banding sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) ;---
--- Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim pada hari : KAMIS, tanggal 14 JUNI 2012 oleh Kami : H. SUDIWARDONO, SH., MH., Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, OHAN B. P., SH., MH., dan H. MAENONG, SH., MH., masing-masing sebagai Hakim-Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 01 Juni 2012 Nomor : 283/PID/2012/PT.MDN, untuk memeriksa dan mengadili perkara ini pada peradilan tingkat banding, putusan mana telah diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari : RABU, tanggal 20 JUNI 2012 oleh Hakim Ketua Majelis tersebut diatas dengan dihadiri oleh Hakim-Hakim Anggota dan dibantu oleh HJ. YUDI AGUSTINI,
SH., MH., Panitera Muda Perdata sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa ;---
Hakim-Hakim Anggota,
TTD
OHAN B.P., SH., MH. TTD
H. MAENONG, SH., MH.
Hakim Ketua Majelis,
TTD
H. SUDIWARDONO, SH., MH.
Panitera Pengganti,
TTD
Hj. YUDI AGUSTINI, SH., MH. Untuk snan sesuai dengan aslinya