4. Restrukturisasi Indikator (urutan 4)

(1)

2012 2013 2014 2015 2016

Target Target Target Target Target

1 Jumlah kawasan cepat tumbuh dan atau strategis yang memiliki perencanaan tata ruang

0 0 kaw 5 kawasan BAPPEDA

2 Ketaatan terhadap RTRW - - 40 45 50 60 60 PU/Bappeda

3 Luas wilayah budidaya (ha) 140,702 140,702 140,702 140,702 140,702 140,702 140,702 Bappeda

4 Persentase Ruang Terbuka Hijau per Satuan Luas Wilayah ber HPL/HGB (%)

>30 >30 >30 >30 >30 >30 >30 PU

5 Persentase bangunan ber- IMB per satuan bangunan (%)

55 54 58 63 68 73 73 PU

6 Ruang publik yang berubah peruntukannya

10 10 10 7 7 7 7 PU

7 Persentase luas lahan bersertifikat (m²)

991,220 104,110 788,922 788,922 788,922 788,922 788,922 Bag. Tata

pemerintahan

8 Penyelesaian izin lokasi (hari kerja) - 1 - 1 - 1 1 Bag. Tata

pemerintahan

2 1 1 9 Panjang jalan kabupaten dalam

kondisi baik

596,950 km 609 km 620,95 km 632,95 km 644,95 km 657,140 km 657,140 km Dinas PU

10 Jumlah barang yang dibongkar di pelabuhan

37.000 ton/th 37.000 ton/thn 37,000 60.000 ton/th Dishub

11 Jumlah barang yang dimuat di pelabuhan

3.500 ton/th 3.500 ton/thn 3,500 15.000 ton/th Dishub

12 Rasio elektrifikasi (%) 32.05% 34 36 38 40 42.05% 42.05% Distamben

13 Jumlah desa dan kelurahan berlistrik 48 desa 48 desa 50 52 54 56 desa 56 desa Distamben

14 Cakupan layanan air bersih 396.030 m² * PU

15 Persentase Jaringan Irigasi (%) 955 - 1710 - - - PU

16 Rasio tempat ibadah per satuan penduduk

1:03 1:03 1:03 1:03 1:03 1:03 1:03 PU

17 Persentase rumah tinggal bersanitasi

(%) 25.5

55 57 59 62 65 65 PU

18 Rasio tempat pemakaman umum per satuan penduduk

1:200.000 1:200.000 1:200.000 1:200.000 1:200.000 1:200.000 1:200.000 PU

19 Rasio tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan penduduk

1:03 1:03 1:03 1:03 1:03 1:03 1:03 PU

20 Rasio rumah layak huni 1:20 1:30 1:40 1:50 0.083333333 0.090277778 0.090277778 PU

21 Rasio permukiman layak huni 1:20 1:30 1:40 1:50 0.083333333 0.090277778 0.090277778 PU

22 Panjang jalan dilalui Roda 4 (km) 821.6 821.6 836.6 851.1 866.11 881.12 881.12 PU

SKPD PENANGGUNG JAWAB 1. Meletakkan dasar-dasar

pembangunan yang selaras dengan struktur

dan pola ruang

1. Meningkatkan pemanfaatan ruang untuk pembangunan

1 Terciptanya aktivitas pembangunan yang sesuai dengan potensi

dan karakteristik wilayah

MISI TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN KONDISI SAAT INI

(2011)

TARGET CAPAIAN SETIAP TAHUN

TARGET 2016

Memeratakan pembangunan infrastruktur dasar

Meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur dasar

Terwujudnya infrastruktur transportasi, listrik, komunikasi dan air bersih menuju pemukiman dan pusat

(2)

Target Target Target Target Target 23 Jalan Penghubung dari ibukota

kecamatan ke kawasan pemukiman penduduk (minimal dilalui roda 4) (km)

734.714 734.714 749.914 764.914 779.92 794.92 794.92 PU

24 Panjang jalan dalam kondisi baik (km) 596.95 609 620.95 632.95 644.95 657.14 657.14 PU

25 Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik ( > 40 KM/Jam ) (km)

596.95 596.95 611.45 696.95 642 657.14 657.14 PU

26 Panjang jalan yang memiliki trotoar dan drainase/saluran pembuangan (minimal 1,5 m)

3 km 3 km 4 km 5,5 km 7 km 8,5 km 8,5 km PU

27 Sempadan jalan yang dipakai pedagang kaki lima atau bangunan rumah liar (%)

15 13 11 9 7 5 5 PU

28 Sempadan sungai yang dipakai bangunan liar (%)

15 13 11 9 7 5 5 PU

29 Drainase dalam kondisi baik/ pembuangan aliran air tidak tersumbat (%)

25 25 20 20 20 15 15 PU

30 Pembangunan turap di wilayah jalan penghubung dan aliran sungai rawan longsor lingkup kewenangan kabupaten(%)

45 50 55 60 65 70 75 PU

31 Luas irigasi Kabupaten dalam kondisi baik (%)

45 50 55 60 65 70 75 PU

32 Persentase kawasan kumuh (%) 25 25 20 20 20 15 15 PU

33 Rumah tangga pengguna air bersih 1,960 1,970 1,980 1,990 1,100 1,120 1,120 PU

34 Rumah tangga pengguna listrik 5,535 5,545 5,555 5,565 5,575 5,595 5,595 PU

35 Rumah tangga ber-Sanitasi 1,000 1,020 1,040 1,060 1,080 1,100 1,100 PU

36 Lingkungan pemukiman kumuh (%) 25 25 20 20 20 15 15 PU

37 Rumah layak huni 3,500 3,520 3,540 3,580 3,630 3,680 3,680 PU

38 Jumlah arus penumpang angkutan u u – kapal aik ora g/tahu

Kapal laut (naik)=35.000

Kapal laut (naik) = 40.000

Dishub

39 Jumlah arus penumpang angkutan u u – kapal turu ora g/tahu

Kapal laut (turun)=16.000

Kapal laut (turun) = 22.000

Dishub

40 Jumlah uji KIR angkutan umum (unit/thn)

- 90 110 130 150 280 200 Dishub

41 Jumlah pelabuhan terminal bus Terminal bus=1 Terminal bus=1 Terminal bus=1 Terminal bus=1 Terminal bus=1 Terminal bus=1 Terminal bus=1 Dishub 42 Jumlah pelabuhan laut Pelabuhan laut=66 Pelabuhan

laut=80

(3)

45 Jumlah Angkutan udara Udara=4 Udara=4 Udara=5 Udara=5 Udara=6 Udara=6 Udara=6 Dishub

46 Pemasangan Rambu-rambu laut (%) (Laut)50 (Laut)70 (Laut)70 (Laut)75 (Laut)95 (Laut)105 (Laut)105 Dishub

47 Pemasangan Rambu-rambu darat (%) (Darat)350 (Darat)500 (Darat)650 (Darat)850 (Darat)1000 (Darat)1150 (Darat)1150 Dishub

48 Jumlah jaringan komunikasi 34 41 46 50 55 60 60 Dishub

49 Rasio wartel/warnet terhadap penduduk

9 11 16 20 25 30 30 Dishub

50 Jumlah surat kabar nasional/lokal 48 48 50 50 52 54 56 Dishub

51 Jumlah penyiaran radio/TV lokal 4 4 4 5 6 6 6 Dishub

52 Web site milik pemerintah daerah 5 4 10 12 15 17 17 Dishub

53 Rasio panjang jalan per jumlah kendaraan

0,94:1 0,98:1 1:01 1:01 1:01 1:01 0.042361111 Dishub

54 Jumlah orang/ barang yang terangkut angkutan umum (orang dan kg)

70.000/12.000 70.200/12.200 70.500/12.400 70.800/12.000 71.000/12.800 71.500/13.000 71.500/13.000 Dishub

55 Kebutuhan daya listrik (KW) 24,785.22 25,284.45 25,783.69 26,282.92 26,782,16 27,481.39 27,481.39 Dishub 56 Persentase rumah tangga yang

menggunakan listrik (%)

32.05 34 36 38 40 42.05 42.05 Dishub

57 Persentase penduduk yang menggunakan HP/telepon (%)

80 85 87 90 93 96 96 Dishub

58 Persentase penanganan sampah (%) 12.6 20 50 60 70 80 80 PU

59 Persentase Penduduk berakses airminum (%)

10 20 20 20 20 40 40 PU

60 Persentase Luas pemukiman yang tertata

20 20 40 40 60 60 60 PU

61 pelayanan status mutu air 40 40 40 50 50 60 60 Badan Lingkungan

Hidup

62 Cakupan penghijauan wilayah pesisir 10 40 50 60 70 80 80 Badan Lingkungan

Hidup 63 Cakupan pengawasan terhadap

pelaksanaan amdal (%)

30 80 80 80 80 80 80 Badan Lingkungan

Hidup

64 Tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan penduduk

8 10 10 10 10 10 10 Badan Lingkungan

Hidup

65 Penegakan hukum lingkungan - 50 60 60 80 80 80 Badan Lingkungan

Hidup

3 1 1 66 Angka melek huruf (%) 98.89 99 99 99.5 99.5 100 100 Dinas Pendidikan

67 Angka rata-rata lama sekolah (tahun) 6.99 7.99 8.99 9.99 10.99 12 12 Dinas Pendidikan

68 Rasio lulusan S1/S2/S3 S1=8; S2=- S1=8; S2=- S1=10; S2=- S1=12; S2=- S1=14; S2=- S1=16; S2=- S1=16; S2=- Dinas Pendidikan

69 Jumlah perpustakaan 42 -->0 48 51 54 55 55 55 Kantor Perpusatakaan

dan Arsip Daerah

70 Jumlah pengunjung perpustakaan per tahun

3,500 5,000 5,500 6,000 6,500 7,000 7,000 Kantor Perpusatakaan

dan Arsip Daerah Meningkatkan kualitas

sumber daya manusia

Meningkatkan kualitas pendidikan

Meninngkatkan pelayanan pendidikan

(4)

Target Target Target Target Target 71 Koleksi buku yang tersedia di

perpustakaan daerah

6.761 (jdl) 6.900 (jdl) 7.500 (jdl) 8.000 (jdl) 8.500 (jdl) 9.000 (jdl) 9.000 (jdl) Kantor Perpusatakaan dan Arsip Daerah

72 jumlah buku yang tersedia di perpustakaan daerah

46.691 (exs) 48.500 (exs) 51.750 (exs) 55.200 (exs) 58.650 (exs) 62.100 (exs) 62.100 (exs) Kantor Perpusatakaan dan Arsip Daerah

73 Rasio ketersediaan sekolah dasar/penduduk usia sekolah SD

0.13125 0.125 0.125 0.123611111 0.118055556 0.118055556 0.118055556 Dinas Pendidikan

74 Angka partisipasi sekolah penduduk usia SD

98.9 98.9 98.92 98.94 98.96 98.96 98.96 Dinas Pendidikan

75 Rasio guru terhadap murid jenjang SD

1:09 1:09 1:09 1:09 1:09 1:09 1:09 Dinas Pendidikan

76 Angka partisipasi murni penduduk usia SD dan paket A (%) *

77 Angka partisipasi kasar jenjang SD (%) 92.14 93.64 93.14 96.64 98.14 98.14 98.14 Dinas Pendidikan

78 Rasio ketersediaan

sekolah/penduduk usia sekolah SMP

0.147916667 0.142361111 0.142361111 0.1375 0.1375 0.131944444 0.131944444 Dinas Pendidikan

79 Angka partisipasi sekolah (%) SMP dan sederajat

80 Rasio ketersediaan

sekolah/penduduk usia sekolah jenjang SMP

81 Rasio guru terhadap murid jenjang SMP

01:10.7 01:10.7 01:10.7 01:10.7 01:10.7 01:10.7 01:10.7 Dinas Pendidikan

82 Persentase guru SMP/SMPLB berkualifikasi S1/D4 (%)

46 50 55 60 65 70 70 Dinas Pendidikan

83 Persentase guru SMP/SMPLB bersertifikat (%)

84 Angka partisipasi kasar SMP (%) 124.89 124.89 124.89 124.24 124.24 124.24 124.24 Dinas Pendidikan

85 Angka partisipasi murni jenjang SMP (%)

86 Rasio ketersediaan

sekolah/penduduk usia sekolah SMU

87 Angka partisipasi sekolah (%) 98.78 98.78 98.8 98.85 98.85 98.85 98.85 Dinas Pendidikan

88 Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah

89 Rasio guru terhadap murid 1:09 1:09 1:09 1:09 1:09 1:09 1:09 Dinas Pendidikan

90 Persentase guru SMA/SMALB/SMK berkualifikasi S1/D4 (%)

83.33 88 93 98 100 100 100 Dinas Pendidikan

91 Persentase guru SMA/SMALB/SMK bersertifikat (%)

(5)

Target Target Target Target Target 92 Persentase sekolah

SMA/SMALB/SMK melaksanakan e-pembelajaran (%)

93 Angka partisipasi kasar (%) 100 100 100 100 100 100 100 Dinas Pendidikan

94 Angka partisipasi murni (%) 55.82 60.5 70 70.5 80 90 90 Dinas Pendidikan

95 Penyelenggaraan festival seni dan budaya

96 Sarana penyelenggaraan seni dan budaya

97 Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang dilestarikan

98 Angka kelulusan SD 100% 100% 100% Dinas Pendidikan

99 Angka Kelulusan SMP 96% 100% 100% 100% 100% Dinas Pendidikan

100 Angka kelulusan SMU 92.46% 100% 100% 100% 100% Dinas Pendidikan

3 101 Persentase guru SD/SDLB//MI yang bersertifikasi pendidik

2% 3% 4% 5% 6% 10% 10% Dinas Pendidikan

102 Persentase guru SMP/MTs yang bersertifikasi pendidik

103 Persentase guru SMA/MA/SMK yang bersertifikasi pendidik

13.95% 20% 25% 30% 35% 40% 40% Dinas Pendidikan

104 Persentase guru SD/SDLB/MI berkualifikasi S1/D4

105 Persentase guru SMP/MTs berkualifikasi S1/D4

106 Persentase guru SMA/MA/SMK berkualifikasi S1/D4

83.33% 88% 93% 98% 100% 100% 100% Dinas Pendidikan

2 1 107 Umur harapan hidup 68,31th 68.4 68.5 68.6 68.7 68,75 thn Dinkes

108 Angka gizi buruk 0.73% 0.50% 0.35% 0.20% 0.15% 0.10% Dinkes

109 Angka kematian ibu (AKI) 486,75/100.000 KH 400/100.000 KH 350/100.000 KH 300/100.000 KH 260/100.000 KH 240/100.000 KH Dinkes

110 Angka kematian bayi (AKB) 7,34/1000 KH 5,03/1.000 KH 4,05/1.000 KH 3,05/1.000 KH 3,00/1.000 KH 2,05/1000 KH Dinkes

111 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 993 995 996 997 997 998 998 Dinkes

112 Angka Usia Harapan Hidup (tahun) 68.31 68.4 68.5 68.6 68.7 68.75 68.75 Dinkes

113 Persentase Balita Gizi Buruk (%) 0.73 0.5 0.35 0.2 0.15 0.1 0.1 Dinkes

114 Rasio posyandu per satuan balita 12.16 12.92 13.46 14.64 15.07 17.22 17.22 Dinkes

115 Rasio puskesmas per satuan penduduk

0.17 0.19 0.19 0.19 0.19 0.19 0.19 Dinkes

116 Rasio pustu per satuan penduduk 0.46 0.58 0.69 0.81 0.92 1.05 1.05 Dinkes

117 Rasio rumah sakit per satuan penduduk

0.03 0.03 0.03 0.03 0.03 0.03 0.03 Dinkes

118 Rasio dokter per satuan penduduk 0.63 0.75 0.78 0.81 0.84 0.87 0.87 Dinkes

119 Rasio tenaga medis per satuan penduduk

0.91 0.98 1.01 1.04 1.07 1.15 1.15 Dinkes

Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat

2 Meningkatkan kualitas lulusan

Meningkatnya kualitas tenaga pendidik

Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan

(6)

120 Persentase rumah tinggal bersanitasi 25.5 45 65 70 85 100 100 Dinkes

121 Umur Harapan Hidup (UHH) 60 62 65 68 71 74 74 Dinkes

122 Angka Kematian Bayi per 1000 Kelahiran Hidup

7.34 5.03 4.05 3.05 3 2.05 2.05 Dinkes

123 Angka Kematian Ibu per 100.000 Kelahiran Hidup

450 400 350 300 260 240 240 Dinkes

124 Prevalensi Gizi Buruk pada Anak (%) 0.73 0.5 0.35 0.2 0.15 0.1 0.1 Dinkes

125 AKABA per 1000 Balita 1.1 0.8 0.5 0.3 0.2 0.1 0.1 Dinkes

3 1 126 Tingkat Pengangguran Terbuka (%)

--> data dari BPS

3.72 3.72 3.73 3.73 3.73 3.73 3,732 Disosnaker

127 Persentase Penduduk yang Bekerja (%)

59 62 65 68 71 74 74 Disosnaker

128 Angka partisipasi angkatan kerja (%) 29 200 100 200 200 200 200 Disosnaker

129 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) 65.99 65.996 66.001 66.006 66.012 66 66 Disosnaker

130 Pencari kerja yang ditempatkan (%) - 30 30 30 30 30 30 Disosnaker

131 Keselamatan dan perlindungan (%) 85 88 90 93 97 98 98 Disosnaker

132 Rasio ketergantungan 1:48 1:45 1:40 1:35 1:30 1:25 1:25 Disosnaker

133 Indeks Pembangunan Gender (IDG) 45.95 * BPPKB (perempuan

dan KB)

134 Indeks Pemberdayaan Gender (IPG) 57.4 * BPPKB (perempuan

dan KB)

135 Persentase partisipasi perempuan di lembaga pemerintah (%)

43.1 45.17 45.78 Badan Pemberdayaan

Perempuan dan KB

136 Persentase KDRT (%) 0.059264048 0.2 0.16 0.12 0.08 0.02 0.02 Badan Pemberdayaan

Perempuan dan KB

137 Partisipasi angkatan kerja perempuan (%)

44 49 55 62 71 80 80 Badan Pemberdayaan

Perempuan dan KB

138 Rata-rata jumlah anak per keluarga --> metode BPS

2.8 2.4 2.3 2.2 2.2 Badan Pemberdayaan

Perempuan dan KB

139 Rasio akseptor KB 7122:14756 (1:2,19)

01:01.8 01:01.7 01:01.6 01:01.5 01:01.4 01:01.4 Badan Pemberdayaan

Perempuan dan KB 2 Terselenggaranya

pembangunan yang berkesetaraan gender Terciptanya tenaga kerja yang kompetitif

dan produktif Mewujudkan

(7)

140 Cakupan peserta KB aktif 7,122 8,000 8,500 9,000 9,500 10,000 10,000 Badan Pemberdayaan

Perempuan dan KB

141 Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera

1400 & 4500 1300 & 4200 1200 & 3800 1100 & 3400 1000 &3000 800 & 2500 600 & 2500 Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB

4 Meningkatnya kualitas kehidupan beragama

1 Terwujudnya tatanan sosial kemasyarakatan yang beriman dan

142 Persentase anak lulus SMP yang a pu a a tulis Qur’a

* * Dinas Pendidikan

143 Sarana sosial seperti panti asuhan, panti jompo dan panti rehabilitasi

- - 1 1 1 1 1 Dinsosnaker

144 KUBE yg memperoleh bantuan sosial KUBE=1200 KK / 120 KUBE

KUBE=1200 KK KUBE=1200 KK KUBE=1200 KK KUBE=1200 KK KUBE=1200 KK KUBE=1200 KK Dinsosnaker

145 Penderita Gangguan Jiwa yg memperoleh bantuan sosial

G.JIWA=10 org G.JIWA=10 org G.JIWA=10 org G.JIWA=10 org G.JIWA=10 org G.JIWA=10 org G.JIWA=10 org Dinsosnaker

146 RTLH yg memperoleh bantuan sosial RTLH=675 KK RTLH=675 KK RTLH=675 KK RTLH= 700KK RTLH=675 KK RTLH=675 KK RTLH=675 KK Dinsosnaker

147 Lansia yg memperoleh bantuan sosial Lansia=876 org Lansia=876 org Lansia=876 org Lansia=876 org Lansia=876 org Lansia=876 org Dinsosnaker

148 Penyandang Cacat yg memperoleh bantuan sosial

Cacat=120 org Cacat=120 org Cacat=120 org Cacat=120 org Cacat=120 org Cacat=120 org Dinsosnaker

149 Penanganan penyandang masalah kesejahteraan social

3 5 5 5 5 5 5 Dinsosnaker

150 Kegiatan pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP

5 5 6 6 7 8 8 Bakesbangpol

151 Kegiatan pembinaan politik daerah 4 4 5 5 6 7 7 Bakesbangpol

152 Angka kriminalitas 142 140 135 130 125 120 120 Bakesbangpol

153 Jumlah demo 15 14 13 12 11 10 10 Bakesbangpol

154 Rasio jumlah Polisi Pamong Praja per 10.000 penduduk

1:07 1:07 1:07 1:07 1:06 1:06 1:06 satpol pp dan

pemadam 155 Jumlah Linmas per Jumlah 10.000

Penduduk

1:07 1:07 1:07 1:07 1:06 1:06 1:06 satpol pp dan damkar

156 Rasio Pos Siskamling per jumlah desa/kelurahan

35 40 45 50 55 63 63 satpol pp dan damkar

157 Penegakan PERDA 2 15 15 15 15 15 62 satpol pp dan damkar

158 Cakupan patroli petugas Satpol PP (%)

50 60 70 75 80 85 90 satpol pp dan damkar

159 Tingkat penyelesaian pelanggaran K3 (ketertiban, ketentraman, keindahan) di Kabupaten (%)

60 70 75 80 85 90 95 satpol pp

160 Petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Kabupaten (%)

(8)

Target Target Target Target Target 161 Cakupan pelayanan bencana

kebakaran kabupaten (%)

40 45 50 55 60 65 75 satpol pp

162 Tingkat waktu tanggap (response time rate) daerah layanan Wilayah Manajemen Kebakaran (WMK) (jam/kejadian)

80% 82% 84% 85% 87% 90% 95% satpol pp

163 Rata-rata jumlah kelompok binaan lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM)

73 73 146 219 292 365 365 BPMD

164 Rata-rata jumlah kelompok binaan PKK

85 85 87 89 92 94 94 BPMD

165 Jumlah LSM 21 22 23 24 25 26 26 BPMD

166 LPM Berprestasi 4 5 6 7 8 9 9 BPMD

167 PKK aktif 85 85 88 90 93 96 96 BPMD

168 Posyandu aktif 80 80 116 100 110 120 120 BPMD

169 Swadaya Masyarakat terhadap Program pemberdayaan masyarakat (%)

5 10 15 20 25 30 30 BPMD

170 Pemeliharaan Pasca Program pemberdayaan masyarakat (%)

85 87 90 92 94 95 95 BPMD

171 Persentase desa berstatus swasembada terhadap total desa (%)

0 0 1 1 1 1 2 BPMD

172 Rasio tempat ibadah per satuan penduduk

1:03 0.239583333 0.238888889 1:03 1:03 1:03 1:03 Bag, Kesra

173 Jumlah grup kesenian 113 120 125 125 130 135 135 Dispora

174 Jumlah gedung kesenian 18 20 20 24 24 24 24 Dispora

175 Jumlah club olahraga 242 242 250 260 275 300 300 Dispora

176 Jumlah gedung olahraga - - 10 11 12 14 14 Dispora

177 Jumlah organisasi pemuda - 240 250 260 275 285 285 Dispora

178 Jumlah organisasi olahraga - 240 250 260 275 285 285 Dispora

179 Jumlah kegiatan kepemudaan - 3 4 5 6 7 7 Dispora

180 Jumlah kegiatan olahraga - 3 4 5 6 7 7 Dispora

181 Gelanggang / balai remaja (selain milik swasta)

- - 2 3 4 5 5 Dispora

182 Lapangan olahraga - - 10 11 13 14 14 Dispora

4 1 1 183 Produktifitas sektor kelautan dan

perikanan

186.84 204.14 223.17 243.93 264.69 285 285 DISLUTKAN

184 Kunjungan wisata 131616 131,616 141,408 158,004 172,152 187,704 187,704 Dinas Pariwisata

185 Produktivitas sektor kelautan dan perikanan pada PDRB

569,455 642,108 DISLUTKAN

186 Kontribusi sektor kelautan dan perikanan terhadap PDRB

Rp. 523.853.000.000

DISLUTKAN

187 Penyelenggaraan festival seni dan budaya

2 3 3 5 Dinas Pariwisata

Mengembangkan, meningkatkan dan memanfaatkan potensi unggulan sumber daya

alam

Menumbuhkembangk an ekonomi kerakyatan dan industri berbasis SDA

Tercapainya optimalisasi sektor

(9)

Target Target Target Target Target 188 Sarana penyelenggaraan seni dan

budaya

189 Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang dilestarikan

190 Produktivitas subsektor hotel, restoran & rmh makan, dan hiburan dan rekreasi pada PDRB

Rp. 11.062.000.000

Dinas Pariwisata

191 Kontribusi subsektor hotel, restoran & rmh makan, dan hiburan dan rekreasi terhadap PDRB

0.73% 0.74% 0.75% 0.76% 0.77% 0.78% 0.78% Dinas Pariwisata

192 Pertumbuhan PDRB (%) 6.34% 6.41% 6.45% 6.45% 6.45% 6.45% 6.57% Bappeda

193 PDRB ADH berlaku per kapita (Juta Rp.)

16.03 17.15 18.06 19.49 20.69 22.05 22.05 Bappeda

194 PDRB ADH konstan per kapita (Juta Rp.)

6.37 6.67 6.87 7.26 7.54 7.88 7.88 Bappeda

195 Jumlah dan macam pajak daerah 11 11 11 11 11 11 11 Dispenda

196 Jumlah Perda yang mendukung iklim usaha

2 2 2 11 3 3 3 Bagian Hukum

2 197 Jumlah Industri rumah tangga 284 568 568 Disperindag

198 jumlah koperasi aktif

199 Persentase koperasi aktif 47.88% 48.88% 49.88% 50.88% 25.70% 25.80% 25.80% DISKOP &UKM

200 Jumlah pasar tradisional di daerah perbatasan

0 3 3 3 Disperindag

201 Laju pertumbuhan ekonomi 6.34% 6.41% 6.45% 6.49% 6.53% 6.57% 6.57% Bappeda

202 Angka Kemiskinan (%) 4.48 4.3 3.9 3.5 3.1 2.7 2.7 Bappeda

203 Persentase penduduk miskin 4.84 4.7 4.55 4.3 3.9 3.5 3.5 Bappeda

204 Jumlah BPR/LKM 0/3 0/5 1-May 2-May 2-May 2-May 4-May DinkopUKM

205 Usaha Mikro Kecil dan menengah 3991 3991 4281 4597 4941 4625 4695 DinkopUKM

206 Produksi industri 5.52% 50% 13.70% Disperindag

207 Jumlah perusahaan industri besar 30 60 60 Disperindag

208 Jumlah investor berskala nasional (PMDN/PMA)

- 67 74 81 90 99 Kantor Pelayanan

Perizinan Terpadu & Penanaman Modal 209 Jumlah nilai investasi berskala

nasional (PMDN/PMA)

80,814,908,760 88,896,399,656 97,786,420,000 107,565,062,000 118,321,569,000 130,153,726,000 130,153,726,000 Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu &

Penanaman Modal

210 Rasio daya serap tenaga kerja 1:01 1:01 1:01 1:01 1:01 1:01 1:01 Dinas Tenaga Kerja

211 Kenaikan Nilai Realisasi PMDN (milyar rupiah) (%) (multisektor)

5 5% 5% 5% 3-May Kantor Pelayanan

Perizinan Terpadu & Penanaman Modal

3 212 Regulasi ketahanan pangan - - 1 1 1 1 1 distanak

Terwujudnya sentra-sentra ekonomi rakyat

(10)

213 Ketersediaan pangan utama (%) 69.56 69.56 69.56 69.56 69.56 69.56 69.56 distanak

214 Produksi tanaman pangan (ton/ha) 2,8 ton/ha distanak

215 Konstribusi sub sektor tanaman pangan terhadap PDRB (%)

3 3 3 4 5 5 5 distanak

216 Konstribusi sektor

pertanian/perkebunan terhadap PDRB

3 3 3 4 5 5 5 distanak

217 Kontribusi sektor pertanian (palawija) terhadap PDRB

3 3 3 4 5 5 5 distanak

218 Kontribusi sektor perkebunan (tanaman keras) terhadap PDRB

3 3 3 4 5 5 5 distanak

219 Kontribusi Produksi kelompok petani terhadap PDRB

3 3 3 4 5 5 5 distanak

220 Cakupan bina kelompok petani (klmp tani)

3 3 3 4 5 5 5 distanak

221 Nilai tukar petani (rp/hari) 105rb 108rb 110rb 110,5rb 111rb 112rb 112rb distanak

222 Penigkatan produktifitas perkebunan dari potensi produksi lapangan (%)

30 35 40 45 50 55 55 perkebunan

223 Peningkatan jumlah SDM perkebunan berkualitas (%)

20 30 40 50 60 70 70 hutbun

224 Peningkatan pendapatan petani kebun (capaian rata-rata Jt/KK/Thn

12 12.5 13 13.5 14 14.5 14.5 hutbun

225 Penyerapan tenaga kerja baru di sektor perkebunan (Jumlah tenaga kerja baru/tahun)

50 org/th 50 org/th 50 org/th 50 org/th 50 org/th 50 org/th 50 org/th hutbun

226 Peningkatan pertumbuhan sub sektor perkebunan (%)

5 10 15 20 25 30 30 hutbun

227 Rehabilitasi hutan dan lahan kritis (Ha)

395 445 495 545 595 645 645 hutbun

228 Kerusakan Kawasan Hutan (Ha) 25,000 24,600 24,200 23,800 23,400 23,000 23,000 hutbun

229 Peningkatan produktifitas perkebunan dari potensi produksi lapangan (%)

30 35 40 45 50 55 55 hutbun

230 Peningkatan jumlah SDM perkebunan berkualitas (%)

20 30 40 50 60 70 70 hutbun

231 Peningkatan pendapatan petani kebun (capaian rata-rata Jt/KK/Thn

12 12.5 13 13.5 14 14.5 14.5 hutbun

232 Penyerapan tenaga kerja baru di sektor perkebunan (Jumlah tenaga kerja baru/tahun)

50 org/th 50 org/th 50 org/th 50 org/th 50 org/th 50 org/th 50 org/th hutbun

233 Peningkatan pertumbuhan sub sektor perkebunan (%)

5 10 15 20 25 30 30 hutbun

(11)

Target Target Target Target Target 234 Rehabilitasi hutan dan lahan kritis

(Ha)

395 445 495 545 595 645 645 hutbun

235 Kerusakan Kawasan Hutan (Ha) 25,000 24,600 24,200 23,800 23,400 23,000 23,000 hutbun

236 Produksi perikanan budidaya (ton) 186.84 204.14 223.17 243.93 264.69 285 285 perikanan

237 Hasil Tangkapan dalam setiap upaya penangkapan (ton)

46.332 49.701 52.65 55.177 57.704 60 60 perikanan

238 Tingkat konsumsi ikan masyarakat (Kg)

12,888,720 13,141,440 13,520,520 13,899,600 14,278,680 14.778 14.778 perikanan

239 Volume produk olahan hasil perikanan (ton)

85.8 93.6 99.84 105.3 109.98 115 115 perikanan

240 Produksi benih ikan (juta ekor) 91.8 93.6 95.4 97.2 100 105 105 perikanan

241 Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB (%)

0.73 0.74 0.75 0.76 0.77 0.78 0.78 Dinas Pariwisata

242 Jenis, kelas, dan jumlah restoran 45 50 55 60 65 70 70 Dinas Pariwisata

243 Jenis, kelas, dan jumlah penginapan/ hotel

34 35 36 37 38 39 39 Dinas Pariwisata

244 Kontribusi sektor Perdagangan terhadap PDRB (%)

16.18 16.21 16.25 16.3 16.35 16.4 16.4 Disperindag

245 Cakupan bina kelompok pedagang/usaha informal

1 klp 2 klp 2 klp 3 klp 3 klp 4 klp 4 klp Disperindag

246 Kontribusi sektor Industri terhadap PDRB (%)

2.17 2.18 2.19 2.2 2.21 2.22 2.23 Disperindag

247 Kontribusi industri rumah tangga terhadap PDRB sektor Industri(%)

0.57 0.58 0.59 0.6 0.61 0.62 0.63 Disperindag

248 Pertumbuhan Industri(%) 0.5 0.55 0.6 0.65 0.75 0.85 0.85 Disperindag

249 Cakupan bina kelompok pengrajin 36 43 51 61 73 87 87 Disperindag

250 Persentase hasil olahan industri yang terdistribusi dan dipasarkan

25% 75% 75% 75% Disperindag

251 Persentase aparatur yang memiliki kompetensi sesuai bidangnya

84.39% 87% 78% 95% 95% BKD

5 1 252 standar kompetensi aparatur BKD

253 Cakupan sarana prasarana

perkantoran pemerintahan desa yang baik

75 77 80 83 87 93 93 BPMD

2 Terwujudnya tata kelola pemerintah yang

transparan dan akuntabel

254 Opini audit BPK : WTP (Wajar Tanpa Pengecualian)

WDP WDP WDP WTP WTP WTP WTP Inspektorat

255 Tersedianya dokumen perencanaan RPJPD yg telah ditetapkan dgn PERDA

1 1 1 1 1 1 1 Bappeda

1 Meningkatnya kualitas aparatur pemerintah Terjaminnya distribusi

dan pemasaran hasil pengelolaan industri 4

Mewujudkan aparatur pemerintah yang bersih dan memiliki

kinerja prima Meningkatkan

(12)

Target Target Target Target Target 256 Tersedianya Dokumen Perencanaan:

RPJMD yg telah ditetapkan dgn PERDA/PERKADA

0 1 1 1 1 1 1 Bappeda

257 Tersedianya Dokumen Perencanaan: RKPD yg telah ditetapkan dgn PERKADA

1 1 1 1 1 1 1 Bappeda

258 Penjabaran Program RPJMD kedalam RKPD

84.39% 86.49% 88.59% 91.10% 93.20% 95.00% 95% Bappeda

259 Buku ”ka upate dala a gka” 1 1 1 1 1 1 1 Bappeda

260 Buku ”PDRB ka upate ” 1 1 1 1 1 1 1 Bappeda

261 Jumlah SKPD yang menerapkan SPM Daerah

0 0 5 SKPD 7 SKPD 12 SKPD Seluruh SKPD

yang memiliki SPM dari pusat

Setda Bagian ORTAL

262 Rasio penduduk berKTP per satuan penduduk

40% 47% 52% 57% 63% 67.40% 67.40% disdukcapil

263 Rasio bayi berakte kelahiran 472 482 502 524 546 568 568 disdukcapil

264 Rasio pasangan berakte nikah 98.90% 99.21% 99.32% 99.43% 99.51% 99.59% 99.59% disdukcapil

265 Kepemilikan KTP 32243 36534 40642 44356 48465 52262 52262 disdukcapil

266 Kepemilikan akta kelahiran per 1000 penduduk

194.36 314.59 442.1 556.95 683.9 806.52 806.52 disdukcapil

267 Ketersediaan database kependudukan skala kabupaten

78398 79423 79736 80162 80754 81182 81182 disdukcapil

268 Penerapan KTP Nasional berbasis NIK 0% 0% 50% 75% 90% 100% 100% disdukcapil

269 Sistim Informasi Manajemen Pemda 2 2 3 3 4 4 4 BPMD

270 indeks kepuasan masyarakat B(2,51-3,25) B B B B B Kantor Pelayanan

271 Lama proses perijinan (hari) 14 14 12 10 8 6 6 Kantor Pelayanan