• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PTA 1200070 Bibliography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PTA 1200070 Bibliography"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

63 Mochamad Angga Kusumah, 2016

PENGARUH IMPLEMENTASI HIGH ORDER THINKING (HOT) MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP NILAI MATA PELAJARAN DASAR PROSES Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono. (2008). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka

Cipta.

Agus Budiman., Jailani. Pengembangan Instrumen Asesmen Higher Order Thinking

Skill (HOTS) Pada Mata Pelajaran Matematika SMP Kelas VIII Semester 1.

Vol 1 (2), November 2014. [Jurnal riset Pendidikan Matematika].

Alfindasari, Dessy. (2015). Dimensi Produk Kognitif. [online]. Tersedia :

http://www.eurekapendidikan.com/2015/05/dimensi-produk-kognitif-menurut.html. [diakses pada 9 Februari 2016]

Ambarawati, Sinta Ayu. (2015). Keefektifan Pendekatan Saintifik Berbantuan

Booklet Higher Order Thinking Skill Terhadap hasil Belajar Siswa Kelas X.

Skripsi pada FMIPA Universitas Negeri Semarang : tidak diterbitkan.

Anderson & Krathwohl. (2010). Kerangka Landasan Untuk Pembelajaran,

Pengajaran dan Asesmen Revisi Taksonomi Pendidikan Bloom. Yogyakarta :

Pustaka Pelajar

Arifin,Zaenal. (2013). Evaluasi Pembelajaran : Prinsip, Teknik, Prosedur. Bandung

: Remaja Rosdakarya, Cet V.

Arikunto , Suharismi. (2005). Manajemen Penelitian Ed, Revisi. Jakarta : Rineka

Cipta, Cet VIII.

Arikunto, Suharsimi. (2009). Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi.

Jakarta : Bumi Aksara, Cet X.

Arikunto, Suharsimi. (2010). Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi.

Jakarta : Bumi Aksara, Cet XI.

Arti, Endah Putri Novi. (2015). Kemampuan Guru Mata Pelajaran Biologi Dalam

Pembuatan Soal HOT (Higher Order Thinking) Di SMA Negeri 1 Wonosari

Klaten. Naskah Publikasi pada FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta :

tidak diterebitkan.

Dimyati dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : PT Rineka

(2)

63 Mochamad Angga Kusumah, 2016

PENGARUH IMPLEMENTASI HIGH ORDER THINKING (HOT) MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP NILAI MATA PELAJARAN DASAR PROSES Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas. (2015). Penyusunan Soal Higher

Order Thinkking Skill’s SMA. Jakarta : Kemendikbud.

Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan. (2014). Bahan Ajar SMK Paket

Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian “Dasar Proses Pengolahan

Hasil Pertanian & Perikanan” . Jakarta : Kemendikbud.

Djemari Mardapi. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen dan Nontes. Yogyakarta:

Mitra Cendikia Offset.

Djemari Mardapi. (2012). Pengukuran Penilaian & Evaluasi Pendidikan.

Yogyakarta : Nuha Litera.

Fatimah, Sayyidah. 2014. Pengaruh Penerapan Pendekatan Brain Based Learning

Dalam Pembelajaran Fisika Terhadap Peningkatan Keterampilan Berfikir

Kritis Pada Siswa SMP. Skripsi pada FPMIPA UPI Bandung : tidak

diterbitkan.

Rusman. (2014). Model Model Pembelajaran ‘Mengembangkan Profesionalisme

Guru’ Edisi Kedua. Jakarta : PT RajaGrafindo Persada. (Cet. V)

Mulyasa. (2009). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan

Menyenangkan. Bandung: Remaja Rosdakarya

Edi Istiyono, Djemari Mardapi, & Suparmo. (2014). Pengembangan Tes

Kemampuan Berfikir Tingkat Tinggi Fisika (PysTHOTS) Siswa SMA. (1) 1

12 [jurnal penelitian & evaluasi pendidikan].

Hamalik, Oemar. (2004). Proses Belajar Mengajar . Jakarta : Bumi Aksara.

Haniffah, Distariana. (2014). Identifikasi tipe Berfikir Dengan Soal Higher Order

Thinking (HOT) Ditinjau Berdasarkan Kemampuan Matematika. Vol 3 (3) 41

– 46 [jurnal ilmiah pendidikan matematika].

Kusuma Wardani, Sajidan, & Murni Ramli. (2015) Penyusunan instrumen Tes

Higher Order Thinking Skill Pada Materi Ekosistem SMA Kelas X.

(SP-001-2-89) 538 – 543 [jurnal penelitian dan pendidikan].

Lewis & Smith. (1993) Defining High order Thinking. Teory Into Practice, 32 (3),

(3)

63 Mochamad Angga Kusumah, 2016

PENGARUH IMPLEMENTASI HIGH ORDER THINKING (HOT) MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP NILAI MATA PELAJARAN DASAR PROSES Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lissa. 2012. Pengembangan Instrumen Penilaian Keterampilan Berfikir Tingkat

Tinggi Materi Sistem Respirasi dan Eksresi. Universitas Negeri Semarang ;

Semarang.

Muslich. 2007. Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual. Jakarta: Bumi

Akasara.

Nurrachman, Latifa. (2015). Perbedaan keterampilan Berfikir Tingkat Tinggi Antara

Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem

Based Learning) Dan Pembelajaran Berbasis Proyek (Projek Based

Learning) Pada Konsep Fungi. Skripsi pada FITK UIN Jakarta : tidak

diterbitkan.

Sari, Desy Anjar. 2013. Penerapan Rangking Task Exercise (RTE) Dalam Model

Pembelajaran Contexrual Teaching and Learning (CTL) Untuk

Meningkatkan Pemahaman Persamaan Fisika dan Mengetahui Profil Tingkat

Penalaran Siswa SMA. Skripsi pada FPMIPA UPI Bandung : tidak

diterbitkan.

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan

R&D. Bandung.Alfabet, Cet XXI 2015.

Sukardi. 2009. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Tri Widodo & Sri Kadarwati. (2013). High Order Thinking Berbasis Pemecahan

Masalah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Berorientasi Pembentukan

Karakter Siswa. (1) , 161 - 171 [jurnal pendidikan].

Vembria, Irsa Tri. (2009). Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah

Melalui Pendekatan CTL Pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 1 Wonogiri

Kabupaten Pekalongan Tahun Pelajaran 2008/2009. Skripsi pada FMIPA

(4)

66

Mochamad Angga Kusumah, 2016

PENGARUH IMPLEMENTASI HIGH ORDER THINKING (HOT) MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP NILAI MATA PELAJARAN DASAR PROSES

Referensi

Dokumen terkait

Ide solusi untuk tindak lanjut: franchisee diminta untuk memesan bahan – bahan jauh hari, jadi ada jeda atau sela waktu yang longgar untuk pengiriman bahan .baku,

The writer has done the interview to two students each room that has lowest score to get information clearly about their problem generally in English subject and especially in

Sedangkan (4) strategi WT (weaknesses threats) meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman, strategi ini menghasilkan 2 program yaitu : a) program pengembangan

[r]

modern, hasil pengujian menunjukkan bahwa pada kelompok sektor industri modern, bank- firm relationships berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja perusahaan, sedangkan

Untuk membuka ( decrypt ) data tersebut digunakan juga sebuah kunci yang dapat sama dengan kunci untuk mengenkripsi (untuk kasus private key.. cryptography ) atau dengan kunci

Fakta yang menjadi ciri model pembelajaran Problem Based Learning sesuai dengan pembelajaran ini, karena pada pembelajaran satu ini guru meminta siswa

atau muatan listrik yang terjadi di antara kutub positif dan kutub negatif sumber listrik “, misalnya : Accumulator atau AKI. “ Arus listrik adalah besarnya muatan listrik