RELASI PARMALIM DENGAN AGAMA YANG DIAKUI DAN
DILAYANI OLEH NEGARA
( Studi Pada Aliran Kepercayaan Parmalim di Desa Saornauli
Hatoguan,Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir )
SKRIPSI
Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana
NAHOTMAASI SITOHANG
110901040
DEPARTEMEN SOSIOLOGI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, dimana saya
masih diberikan izin melalui berkat kesehatan, sehingga saya dapat menyelesaikan
penelitian skripsi saya yang bejudul “RELASI PARMALIM DENGAN AGAMA
YANG DIAKUI DAN DILAYANI OLEH NEGARA (Studi Pada Aliran
Kepercayaan Parmalim DI Desa Saornauli Hatoguan, Kecamatan Palipi,
Kabupaten Samosir)”. Penelitian dan penulisan Skripsi ini merupakan salah satu
syarat guna memperoleh gelar Sarjana di Departemen Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara.
Dalam proses penyelesaian penulisan Skripsi ini, penulis telah banyak
mendapatkan dukungun moril dan materil dari berbagai pihak. Sehingga penulis ingin
menyampaiakan rasa terima kasih kepada:
1. Kedua Orang Tua saya terkasih Marlen Sitohang dan Hotmian Simbolon
yang telah mengasihi dan selalu mendukung melalui doa, dan yang mendanai
serta yang menyemangati penulis dalam masa perkuliahan dan juga dalam
proses penyelesaian Skripsi. Juga abang, kakak, dan adik-adik: A. Paima Dan
Keluarga, Bapak Boga dan Keluarga, Bapak Adel dan Keluarga, Bapak
Romora dan keluarga, kakak Dina Maria Sitohang, Andos Sitohang dan
Oktaviani Sitohang yang telah ikut membantu saya dalam memberikan
2. Bapak Prof. DR Badaruddin, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara
3. Ibu Dra. Lina Sudarwati, M.Si selaku ketua jurusan Departemen Sosiologi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara
4. Bapak Drs. Muba Simanihuruk, M.Si selaku Dosen Pembimbing saya, yang
telah banyak meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, saran,
serta motivasi kepada penulis dalam penulisan skripsi ini.
5. Ibu Dra. Rosmiani, MA selaku Dosen Penguji saya yang memberikan
masukan dan waktunya dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Ibu Dra. Ria Manurung, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik saya
selama kuliah, yang telah memberikan banyak bimbingan serta arahan-arahan
selama kuliah.
7. Seluruh Dosen, Staf, dan Pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Sumatera Utara
8. Seluruh Informan peneliti Masyarakat Desa Saornauli Hatoguan yang telah
memberikan waktu dan membantu saya dengan berpartisipasi dalam penlitian
Skripsi ini.
9. Teman-teman Sosiologi Stambuk 2011 atas semua kebersamaan dan
solidaritas yang kuat selama kuliah, Wawan Simbolon, Hendrik Siahaan, Rio
Sihombing, Victor Manalu, Jhon Sardo Saragih, Hizbul Gultom, Wahyudi
Rambe, Safrillah Nst, Samuel BSP, Angela Manihuruk, Andryani Ambarita,
Simbolon, Maiusna Sirait, Elisabeth Rmh, Erawati Siagian, Carlina
Abrianingsih, Antonius Lase, Ernita, Novi Siregar, Indah Lestari Hutapea,
Dewi Siregar, Gretty, Rency A Saragih, Yusni Voloika Malau, Ismi Andari,
Azhari Lubis, Melda Sembiring, Putria Mawaddah, Cristine Siregar, Siti
kadhijah Damanik, Emilia Simangunsong, May Pratiwi Purba, Sari Rezeki,
Arizaldi Ahnan Lubis, Aisyah Rangkuti, Nidia Damanik, Theo Pilus, Bani
Rizki, M Ega Kuntara, Hezron Pardede, dan semua kawan-kawan Sosiologi
yang tidak bisa saya sebut satu persatu.
10.Teman Esterina Br Sirait yang telah memberikan dukungan semangat dalam
penyelesaian skripsi ini.
11.Jhon Sardo Saragih, Wawan Simbolon, Hendrikson Siahaan, dan Ernita yang
membantu saya sampai kepada akhir penyelesaian Skripsi ini.
Penulis telah sangat menyadari bahwa Skripsi ini masih banyak kekurangan.oleh
karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang positif dari pembaca
untuk memperbaiki dan menyempurnakan tulisan ini. Akhir kata penulis berharap
semoga Skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan juga penulis sendiri.
Medan, 2016
Penulis
ABSTRAK
Penulisan skripsi yang berjudul “Relasi Parmalim Dengan Agama Yang Diakui dan Dilayani Oleh Negara”. Studi pada aliran kepercayaan Parmalim di Desa Saornauli Hatoguan. Berawal dari ketertarikan penulis terhadap keberadaan Parmalim sebagai Warga Negara Indonesia dan adanya relasi Parmalim dengan agama yang diakui dan dilayani oleh Negara. Relasi disini menunjukkan adanya hubungan Parmalim dengan salah satu agama yang diakui oleh Negara didasarkan dengan krisis keberadaan yang mereka alami. Dan relasi disini sudah menjadi suatu kebiasaan dan situasi yang dialami Parmalim dimasyarakat.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi deskriptif dengan penelitian kualitatif. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Adapun yang menjadi unit analisa dari informan dari penelitian ini adalah umat Parmalim khususnya mereka yang mempunyai relasi dengan agama yang diakui dan dilayani oleh Negara di Desa Saornauli Hatoguan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa relasi Parmalim dengan agama yang diakui dan dilayani oleh Negara terbagi atas dua bentuk yaitu relasi Parmalim dengan agama yang diakui dan dilayani oleh Negara atas dasar kepentingan identitas sebagai warga Negara dan relasi Parmalim dengan agama yang diakui dan dilayani oleh Negara dalam pelaksanaan adat Batak dalam Masyarakat. Dimana relasi ini terjadi dalam kehidupan Parmalim.Relasi Parmalim dengan agama yang diakui dan dilayani oleh Negara menunjukkan adanya sikap yang dilakukan oleh Parmalimyaitu menciptakan suatu hubungan dengan agama yang diakui dan dilayani oleh Negara dengan membuat atau menggunakan salah satu agama yang diakui oleh Negara sebagai simbol identitasnya. Sistem pemilihan agama yang dilakukan Parmalim adalah dengan memilih agama yang mayoritas di daerah tersebut. Desa Saornauli Hatoguan yang mayoritas beragama katolik dan Kristen merupakan agama yang dipilih oleh warga Parmalim sebagai simbol identitasnya. Memilih agama yang mayoritas merupakan langkah yang dilakukan Parmalim dengan tujuan pengurusan administrasi mereka akan semakin mudah dan mereka akan mudah bergabung dengan masyarakat lainnya. Dari segi relasi Parmalim dengan agama yang diakui dan dilayani oleh Negara dalam pelaksaan adat Batak menunjukkan bahwa hubungan adat Batak yang dulunya sangat erat dengan agama Malim, saat iniadat Batak yang ada dalam masyarakat telah berbeda dengan adat Batak dalam agama Malim. Menurut Parmalim pelaksanaan Adat Batak sekarang telah menyulitkan pihak Parmalim. Adat Batak telah banyak yang berubah dan menghilangkan banyak sistem adat Batakdalam ajaran agama Malim. Dalam proses pelaksanaan adat, Parmalim diharuskan menyesuaikan diri dengan pelaksanaan adat dalam masyarakat.Perubahan adat dan krisis keberadaan yang dialami oleh Parmalim disebabkan oleh berkembangnya agama yang diakui dan dilayani oleh Negara.
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1LatarBelakang Masalah ... 1
1.2Perumusan Masalah ... 9
1.3Tujuan Penelitian ... 9
1.4Manfaat Penelitian ... 10
1.5Defenisi Konsep ... 11
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Defenisi Agama Menurut Sosiologi ... 15
2.2 Relasi Agama dan Negara ... 19
2.3 Fungsi Agama ... 21
2.4 Evolusi Agama ... 23
2.5 Agama Parmalim dan Budaya Batak Toba ... 26
2.6 Pilihan Rasional ... 28
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 31
3.2 Lokasi Penelitian ... 31
3.3 Unit Analisis dan Informan 3.3.1 Unit Analisis ... 32
3.4 Teknik pengumpulan Data ... 33
3.4.1Teknik Pengumpulan Data Primer ... 33
3.4.2 Teknik Pengumpulan Data Sekunder ... 34
3.5 Interpretasi Data ... 34
3.7 Jadwal Penelitian ... 35
3. 8 Keterbatasan Penelitian ... 35
BAB IV DESKRIPSI WILAYAH DAN INTERPRETASI DATA PENELITIAN 4.1 Deskripsi Wilayah Penelitian ... 37
4.1.1 GambaranDesa Saornauli Hatoguan ... 37
4.1.2 Pemerintahan ... 40
4.1.3 Demografi... 40
4.1.4 Sekilas Tentang Kepercayaan Malim ... 42
4.1.5 Sekilas Tentang Suku dan Adat Batak ... 45
4.2 Profil Informan ... 51
4.2.1 Informan Kunci (Ulupunguan)... 51
4.2.2 Informan Biasa ... 54
4.3 Relasi Parmalim Dengan Agama Yang Diakui dan Dilayani Oleh Negara ... 66
4.3.1 Relasi Parmalim Dengan Negara ... 67
4.3.2 Relasi Parmalim Dengan Adat Batak Toba... 81
4.5 Pandangan Umat Agama Yang Diakui dan Dilayani Oleh Negara Tentang
Keberadaan agama Malim ... 95
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ... 98
5. 2 Saran ... 103
