ANALISIS PENGARUH CROSSTALK PADA SISTEM KOMUNIKASI SERAT OPTIK TERHADAP JARINGAN DENSE WAVELENGTH
DIVISION MULTIPLEXING (DWDM)
Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan sarjana (S1) pada Departemen Teknik Elektro
Oleh :
YOLANDA MARGARETH SITOMPUL
NIM : 110422017
DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO
PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI
FAKULTAS TEKNIK
ABSTRAK
Konsep hubung silang (cross connect) pada teknologi DWDM atau yang dikenal sebagai
optical cross connect (OXC) merupakan teknologi transport untuk menyalurkan berbagai jenis
trzafik (data, suara, dan video) secara transparan.
Ketika menghubung-silangkan sinyal dari kanal serat masukanke kanal serat keluaran,
OXC menghasilkan crosstalk. Hal ini dapat berdampak serius pada sinyal untuk rasio kebisingan
dan oleh karenanya ini menjadi tingkat kesalahan dari sistem tersebut. Crosstalk dapat terjadi
pada hampir semua komponen dalam DWDM, termasuk optical filter, multiplexer,
demultiplexer, optical switch,optical amplifier, dan serat itu sendiri
Dalam Tugas akhir ini dianalisis crosstalk pada optical cross connect menggunakan
kombinasi switch. Adapun parameter yang diamati adalah pengaruh serat masukan (M), serat
keluaran (N), daya input, gain dan bandwidth terhadap besarnya crosstalk.
Dari Hasil Analisa diperoleh bahwa jika Kanal Masukan (M) = 6 dan Kanal Keluaran (N)
= 5 diperoleh crosstalk sebesar -33,29 dB, maka semakin besar jumlah kanal masukan dan kanal
keluaran maka crosstalk semakin besar. jika Daya Input (Ps) = -6 dBm diperoleh crosstalk
sebesar -31,29 dB, maka cara mengurangi crosstalk, daya input sinyal harus dikecilkan. Untuk
Gain =20 dB dengan Bandwidth (Bw)= 20 Hz diperoleh crosstalk = -166,7 dB, maka semakin
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik.
Adapun Tugas Akhir ini berjudul “ANALISIS PENGARUH CROSSTALK PADA SISTEM
KOMUNIKASI SERAT OPTIK TERHADAP JARINGAN DENSEWAVELENGTH DIVISION
MULTIPLEXING ( DWDM )’’. Tugas Akhir ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh
gelar kesarjanaan pada Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Sumatera
Utara.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu
penyelesaian Tugas Akhir ini terutama kepada :
1. Kedua Orangtua saya, Bapak Lasganda Habonaran Sitompul dan Ibunda Rusmia Hutasoit
yang yang selalu memberi semangat kepada saya dan turut serta mendoakan.
2. Kakak saya Dian Olymsia Sitompul, ST dan adik – adik yang penulis sayangi Yaitu
Okty Artha Sitompul, Christine Royto Maya Silvia Sitompul, Gloria Duma Idaito
Sitompul, dan Doli Hasiholan Sitompul yang selalu memberi semangat kepada saya dan
turut serta mendoakan.
3. Bapak Zulfin, MT selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir yang selalu dengan ikhlas dan
penuh kesabaran memberikan bimbingan pengarahan, masukan, dan semangat dalam
penulisan Tugas Akhir ini.
4. Bapak Ali Hanafiah Rambe, ST,MT selaku Dosen Wali selama saya mengikuti
5. Bapak Ir. Surya Tarmizi Kasim,M.Si selaku Ketua Departemen Elektro Fakultas Teknik
Universitas Sumatera Utara.
6. Bapak Rahmad Fauzi, ST,MT sebagai Sekretaris Departemen Teknik Elektro Fakultas
Teknik Universitas Sumatera Utara.
7. Seluruh staf pengajar di Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas
Sumatera Utara yang telah memberikan bekal ilmu kepada saya selama perkuliahan.
8. Seluruh staf karyawan di Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas
Sumatera Utara.
9. Teman – teman seperjuangan Angkatan 2011 yang selalu memberikan semangat dan
mendoakan saya.
10.Abang Yupiter Rio Kirana yang selalu memberikan motivasi dan perhatiannya hingga
penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.
11.Terima Kasih juga buat Adik sepupu Claudia Nurmaya Estolia Hutasoit yang membantu
dalam penyusunan Tugas Akhir.
Medan, November 2013
Penulis
DAFTAR ISI
2.3.2 Power Meter………... 14
BAB IV ANALISIS PENGARUH CROSSTALK JARINGAN DWDM 4.1 Umum ……… 42
4.2 Analisis Crosstalk Terhadap Kanal Masukan ( M ) dan
Kanal Keluaran (N)………… ………. 42
4.3 Analisis Crosstalk Terhadap Daya Input ……… 45
4.4 Analisis Crosstalk Terhadap Gain dan Bandwidth………… 46
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 KESIMPULAN………. 50
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.3 Multiplexer empat kanal yang didasarkan pada
interferometer mach-zehnder……… 34
Gambar 3.4 Optical switch MEMS 8x8 dengan cermin mikro yang bebas berotasi……… 35
Gambar 3.5 Contoh optical switch yang didasarkan pada : (a) semiconductor waveguide sambungan-y dan………… 36
(b) SOA dengan pemisah……… 36
Gambar 3.6 Ilustrasi Skematik Konvensional OXC……… 37
Gambar 3.8 Interband dan Intraband Crosstalk………. 39
Gambar 3.10 Interchannel Crosstalk pada sistem DWDM………. 40
Gambar 3.11 Intrachannel Crosstalk pada sistem DWDM……… 41
Gambar 4.1 Grafik hubungan antara crosstalk OXC dengan kanal masukan dan kanal keluaran……… 44
Gambar 4.2 Grafik hubungan antara crosstalk OXC dengan daya Input… 46
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Rentang Frekuensi……….. 21
Tabel 4.1 Hasil Analisis crosstalk OXC terhadap kanal masukan dan
kanal keluaran……… 43
Tabel 4.2 Hasil Analisis crosstalk terhadap Daya Input ………. 45
DAFTAR SINGKATAN
AWG : Array Waveguide Filter
EDFA : Erbium-Doped Fiber Amplifier
DEMUX : Demultiplexer
DIF : Dichroic Interference Filter
DWDM : Dense Wavelength Division Multiplexing
FBG : Fiber Bragg Grattings
Ge : Germanium
HFCF : Hybrid Faused Cascaded
InGaAs : Indium Gallium Arsenide
ITU : International Telecommunication Union
MUX : Multiplexer
OADM : Optical Add/Drop Multiplexer
OTDR : Optical Time Domain Reflectometer
OSC : Optical Supervisory Channel
SDH : Synchoronous Digital Hierarchy
Si : Silicon
OXC : Optical Cross Connect