• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Antioksidan dan Uji Antibakteri Pada Ekstrak Etanol Buah Mengkudu (Morinda Citrifolia L)Terhadap Bakteri Escherichia Coli dan Staphylococcus Aureus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Uji Antioksidan dan Uji Antibakteri Pada Ekstrak Etanol Buah Mengkudu (Morinda Citrifolia L)Terhadap Bakteri Escherichia Coli dan Staphylococcus Aureus"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Infeksi merupakan penyakit yang sering terjadi di daerah tropis sepertiIndonesia

karena keadaan udara yang banyak debu, temperatur yang hangatdan lembab

sehingga mikroba dapat tumbuh subur. Keadaan tersebut didukungdengan

kemudahan transportasi dan keadaan sanitasi yang buruk lebihmemudahkan

penyakit infeksi semakin berkembang (Wattimena dkk., 1991).

Pengobatan infeksi yang paling umum dilakukan adalah dengan terapi antibiotik.

Antibiotik adalah suatu substansi kimia yang diperoleh atau dibentuk dan

dihasilkan oleh mikroorganisme. Zat atau substansi tersebut dalam jumlah yang

sedikit pun masih mempunyai daya hambat terhadap kegiatan mikroorganisme

lainnya (Waluyo, 2004). Staphylococcus aureus (S. aureus) dan Escherichia coli

(E. coli) adalah contoh bakteri yang dapat menyebabkan infeksi.

Dengan berkembangnya populasi bakteri yang resisten, makaantibiotik yang

pernah efektif untuk mengobati penyakit tertentu kehilangan nilai

kemoterapeutiknya. Sejalan dengan hal tersebut, jelas bahwa ada kebutuhan yang

terus-menerus untuk mengembangkan obat-obat baru dan berbeda untuk

menggantikan obat-obat yang sudah tidak efektif (Pelczar dan Chan, 1988).

Beberapa usaha untuk mengembangkan obat-obat baru salah satunya dengan

pemanfaatan tanaman di sekitar kita sehingga menjadi produk yang bermanfaat.

Salah satu tanaman yang dapat dimanfaatkan adalah Tanaman mengkudu adalah

salah satu tanaman yang sudah dimanfaatkan sejak lama hampir di seluruh

belahan dunia.Tanamanmengkudu berbuahsepanjangtahun.

Mudahtumbuhpadaberbagai tipe lahan, dengan daerah penyebaran dari dataran

rendah hinggadaratan tinggi. Ukurandan bentuk buahnya bervariasi, pada

umumnyamengandung banyak biji, dalam satu buah terdapat ≥300 biji, Mengkudu

(2)

2

atau Noni memiliki banyak zat aktif yang sangat berkhasiat dalam mencegah dan

mengatasi berbagai penyakit.Berikut adalah kandungan senyawa berkhasiat yang

terdapat dalam mengkudu seperti zat nutrisi, zat terfenoid, zat antibakteri, dan

beberapa jenis asam sebagai sumber antioksidan. (Djauhariya dkk., 2006).

Berbagai penelitian menyatakan bahwa tanaman mengkudu memiliki aktivitas

antibakteri. Berdasarkan penelitian Galuh Puspitasari dkk. (2012) yang berjudul “Uji Daya Antibakteri Ekstrak Buah Mengkudu Matang (Morinda Citrifolia) Terhadap Bakteri Methicillin Resistant Staphylococcus Aureus (MRSA) Secara In

vitro” Hasil penelitian menunjukan bahwa Kadar Bunuh Minimal (KBM) perasan buah mengudu matang terhadap bakteri MRSA terhadap konsentrasi 35%. Selain

itu pada penelitian Fajar Kusuma Dewi (2010) yang berjudul “Aktivitas Antibakteri Ekstrak EtanolBuah Mengkudu (Morinda Citrifolia,

Linnaeus)Terhadap Bakteri Pembusuk Daging Segar” hasil penelitian menunjukan bahwa Ekstrak etanol buah mengkudu (Morinda citrifolia, L.) mempunyai

aktivitas penghambatan, pada uji zona hambat menunjukkan aktivitasnya

cenderung lebih aktif terhadap bakteri gram positif, daripada gram negatif. dan

penelitian Sugeng Riyanto dkk (2007) yang berjudul “Isolasi Skopoletin Dari Buah Mengkudu (Morinda Citrifolia L)Dan Uji Aktivitas Antioksidannya” hasil penelitian menunjukan bahwa Skopoletin menunjukkan aktivitas penangkapanradikal 2,2‟-difenil-1-pikrilhidrazil (DPPH) dengan nilai IC50 348,79 μg/mL.

Berdasarkan uraian diatas, maka penulis ingin melakukan penelitian dengan judul :”Uji Antioksidan dan Uji Antibakteri pada Ekstrak Etanol buah Mengkudu

(Morinda Citrifolia L)terhadap

Bakteri Escherichia Coli dan

Staphylococcus Aureus.”.

1.2 Perumusan Masalah

1. Bagaimana aktivitas antibakteri ekstrak Etanol Buah Mengkudu (Morinda

Citrifolia)terhadap bakteri Escherichia Coli dan Staphylococcus Aureus?

2. Apakah ekstrak Etanol buah mengkudu (morinda citrifolia L) memiliki

aktivitas antioksidan?

(3)

3

3. Berapa konsentrasi dan diameter zona bening ekstrak etanol buah

mengkudu(M. citrifolia, L.) yang mampu menghambat bakteri Escherichia

Coli dan Staphylococcus Aureus.

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol buah mengkudu

(Morinda Citrifolia L) terhadapbakteri Escherichia Coli dan

Staphylococcus Aureus.

2. Untuk mengetahui ekstrak etanol buah mengkudu (Morinda Citrifolia L)

memiliki kemampuan antioksidan.

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk memberitahumasyarakat

bahwa buah mengkudu mempunyai kandungan senyawa kimia yangpenting bagi

tubuh, memberikan informasi mengenai penggunaan ekstraketanol buah

mengkudu (M. citrifolia, L.) dapat menghambat bakteri seperti bakteri

Escherichia Coli dan Staphylococcus Aureus.

1.5 Lokasi Penelitian

Parameter pengujian mutu yang dilakukan dalam penelitian ini adalah Uji

antibaketri dilakukan di laboratorium Mikrobiologi fmipa USU dan Uji

antioksidan dilakukan di laboratorium Farmasi USU Medan.

(4)

4

1.6 Metodologi Percobaan

Penelitian ini dilakukan secara eksperimental laboratorium dan sebagai objek

penelitian adalah Buah Mengkudu (Morinda Citrifolia L) yang akan diekstrasi,

Diiris tipis-tipis lalu dikeringkan dibawah sinar matahari kemudian dihaluskan

dengan belender. Kemudian diekstrasi dengan pelarut etanol selama 24 jam, hasil

ekstraksi diuji antioksidan dan serta uji aktivitas antibakteri terhadap bakteri

Escherichia Coli dan Staphylococcus Aureus.

Referensi

Dokumen terkait

Buah mengkudu (Morinda.. citrifolia L.) diduga memiliki kandungan skopoletin, antrakuinon, akubin, dan alizarin yang merupakan zat fitokimia dan antibakteri (Sarid a,

Berdasarkan uraian diatas, dilakukan penelitian uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol dan fraksi daun sintrong (Crassocephalum crepidioides (Benth.) S. Moore) terhadap

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fraksi aktif yang memiliki efektifitas antibakteri dan antibiofilm dari ekstrak etanol buah mengkudu terhadap bakteri

Telah dilakukan uji daya antibakteri fraksi heksan, fraksi kloroform, dan fraksi etanol dari buah mengkudu (Morinda citrifolia Linn.) terhadap pertumbuhan bakteri

Berdasarkan uraian diatas, dilakukan penelitian uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol dan fraksi daun sintrong ( Crassocephalum crepidioides (Benth.) S. Moore) terhadap

Telah di1akukan penelitian perbandingan daya antibakteri fraksi etanol (kandungan polar) buah dan daun mengkudu (Morinda citrifolia L.) terhadap pertumbuhan

Telah dilakukan uji daya antibakteri fraksi n-heksan, kloroform, dan etanol buah mengkudu (Morinda citrifolia L.) terhadap pertumbuhan bakteri.. Staphylococcus epidermidis,

Aktivitas antioksidan ekstrak etanol buah mengkudu masih sangat rendah dibandingan dengan asam askorbat, hal ini bisa diakibatkan karena pada ekstrak etanol buah mengkudu