• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengelolaan Sumber Daya Laut (Studi Deskrifip Terhadap Nelayan di Desa Bogak Kec. Tanjung Tiram Kab. Batubara)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengelolaan Sumber Daya Laut (Studi Deskrifip Terhadap Nelayan di Desa Bogak Kec. Tanjung Tiram Kab. Batubara)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

iv ABSTRAK

Prasetyo Utomo 2016, judul skripsi: PENGELOLAHAN SUMBER DAYA LAUT (Studi Deskrifip Terhadap Nelayan Di Desa Bogak Kec. Tanjung Tiram Kab. Batubara). Skripsi ini terdiri dari 5 bab, 113 halaman, 13 daftar table, 2 daftar gambar dan daftar pustaka.

Skripsi ini mendeskripsikan fenomena : “PENGELOLAHAN SUMBER DAYA LAUT (Studi Deskrifip Terhadap Nelayan Di Desa Bogak Kec. Tanjung Tiram Kab. Batubara)”. Kajian ini menjelaskan bagaimana masyarakat pesisir di Desa Bogak, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara mengelolah melakukan kegiatan penangkapan ikan dan pelestariannya. Persoalan yang ada pada para nelayan bukan hanya mengenai sedikitnya jumlah tangkapan, tetapi bagaimana memanfaatkan semaksimal mungkin hasil tangkapan tanpa ada yang tersebuat. Penelitian ini juga mendeskripsikan mengenai aktifitas nelayan di laut ketika menangkap ikan, baik mengenai fasilitas kapal dan alat tangkap.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sebenarnya pengetahuan yang ada pada masyarakat pesisir atau nelayan yang melakukan kegiatan penangkapan ikan di laut sembari juga berupaya mempertahankan ekosistem laut.

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan Kualitatif dengan metode observasi dan wawancara mendalam terhadap informan menggunakan pedoman wawancara. Peneliti mencari data primer dengan melihat langsung dan bertanya kepada beberapa orang yang dianggap dapat menjadi informan kunci dan mewakili data lapangan. Kemudian peneliti melakukan analisis data menggunakan kajian teoritis.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam kegiatan penangkapan ikan di laut terdapat tiga kelompok yaitu anak buah kapal, Toke, dan Tekong. Hasil dari tangkapan juga disiasati oleh beberapa masyarakat dengan cara mengolah beberapa jenis ikan menjadi ikan asin atau ikan teri. Hal tersebut dilakukan guna meminimalisir ikan yang terbuang setelah ditangkap. Tradisi yang ada di Desa Bogak adalah tradisi Jamu Laut. Tradisi ini dilakukan masyarakat untuk meminta berkah dan menjauhkan nelayan dari nasib sial di laut.

Kata-Kata Kunci : Penangkapan Ikan, Sumber Daya Laut, Pelestarian

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini juga melakukan penilaian terhadap bagaimana kondisi area pesisir dan laut Pulau Salura dalam mendukung intensitas aktivitas penangkapan oleh nelayan

Dari latar belakang yang sudah disebutkan sebelumnya, maka peneliti ingin mengetahui: “Bagaimana hubungan pedikulosis kapitis terhadap konsentrasi belajar siswi SDN 015889

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pendapatan rumah tangga nelayan baik yang berasal dari sektor perikanan maupun di luar sektor perikanan, menganalisis distribusi pengeluaran

Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Desa Nelayan Benua Baru Ilir Berdasarkan Indikator Badan Pusat Statistik.. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

Nelayan merupakan orang yang melakukan kegiatan penangkapan ikan dilaut. Definisi ini mudah di buat untuk konteks nelayan didalam masyarakat tradisional. Di dalam

Prioritas alternatif kebijakan revitalisasi pengelolaan fungsi hutan mangrove dalam penerapan desa inovasi nelayan dan desa pesisir berbasis kearifan lokal masyarakat Kampung

Tidak hanya berkaitan dengan penerapan peraturan lingkungan hidup dalam pengelolaan sumber daya laut pada nelayan yang akan dibahas, pola interaksi masyarakat di Pulau

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kerapatan dan luas mangrove di daerah penangkapan ikan, mengetahui hasil tangkap nelayan di kawasan mangrove