• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PRS 1106362 Chapter1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PRS 1106362 Chapter1"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Meisa Dwi Rahma, 2016

PENGGUNAAN VIDEO SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Bahasa Perancis merupakan salah satu bahasa asing yang dipelajari di Indonesia, dalam

mempelajari bahasa tersebut, pembelajar dituntut untuk menguasai tata bahasa (gramatikal),

mengenal budaya, penggunaan bahasa serta empat keterampilan berbahasa, yaitu

keterampilan menyimak (compréhension orale), keterampilan berbicara (production orale),

keterampilan menulis (production écrite), keterampilan membaca (compréhension écrite).

Keterampilan berbahasa yang dikaji dalam makalah ini ialah keterampilan menyimak. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Depdikbud (2002:1006), “Menyimak adalah mendengarkan (memperhatikan) baik-baik apa yang diucapkan atau dibaca orang lain, dengan meninjau atau (memeriksa, mempelajari) dengan teliti”. Menyimak merupakan hal utama yang dilakukan manusia karena dengan menyimak, manusia bisa mengetahui apa yang

menjadi maksud dalam komunikasi. Dalam hal keterampilan menyimak, khususnya

menyimak dalam bahasa Perancis, pembelajar akan dituntut untuk memahami apa yang dia

lihat untuk mendapat informasi.

Sehubungan dengan informasi yang disampaikan oleh pengajar agar dapat disimak dan

dipahami oleh pembelajar, seorang pengajar dituntut kreatif dan penuh inovatif karena dapat

menstimulus pembelajar lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran. Salah satu cara yang dapat

pengajar lakukan adalah dengan menampilkan media pembelajaran agar lebih menarik, salah

satunya adalah video kartun.

Video merupakan salah satu jenis dari media audio-visual, karena terdiri dari suara

(audio) dan gambar (visual). Media audio visual adalah media yang mengandung unsur suara

(audio) dan unsur gambar (visual). media audio-visual memiliki kemampuan yang lebih,

karena menggunakan dua indera sekaligus, yakni indra pendengaran dan indera penglihatan.

jika digunakan dengan semestinya, media audio visual dapat menciptakan pembelajaran yang

lebih baik dan menarik. Sehingga diharapkan media ini dapat menambahkan motivasi belajar

dan memperjelas materi yang akan disampaikan. Video yang akan dikaji oleh pengkaji

(2)

Meisa Dwi Rahma, 2016

PENGGUNAAN VIDEO SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dapat menambah ketertarikan bagi pembelajar. Sehingga apa yang disampaikan oleh video

tersebut diharapkan dapat dengan mudah dipahami oleh pembelajar.

Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, pengkaji merasa tertarik untuk melakukan

kajian dengan judul : Penggunaan Video sebagai Media Pembelajaran untuk

Meningkatkan Keterampilan Menyimak.

1.2Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, pengkaji dapat merumuskan masalah bagaimana

mengaplikasikan video tersebut dalam pembelajaran keterampilan menyimak?

1.3Tujuan Kajian

Tujuan dari kajian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan media video dalam

keterampilan menyimak.

1.4Manfaat Kajian

1. Bagi Pengkaji

Pengkaji mendapat pengetahuan tentang media video dalam pembelajaran menyimak

2. Bagi Pembelajar

Pembelajar dapat menambah motivasi belajar dan meningkatkan keterampilan berbahasa.

3. Bagi Pengajar

Pengajar dapat memberikan materi yang kreatif dengan menampilkan video sehingga

dapat menambah motivasi belajar pembelajar dan meningkatkan keterampilan berbahasa.

4. Bagi Pengkaji Lain

(3)

Meisa Dwi Rahma, 2016

Referensi

Dokumen terkait

Developmentalisme adalah paham yang mencoba menerapkan prinsip- prinsip naturalism romantic rousseau atau pendidikan alam di sekolah, dengan memberikan peranan yang

Hasil pengujian hipotesis menunjukkan komitmen organisasi, budaya organisasi dan kepemimpinan transformasional secara simultan berpengaruh positif terhadap tata kelola

[r]

pemasukan penawaran ternyata hanya 2 (dua) penyedia yang memasuld<an penawirran- Dengan demikian. pelelangan ini dinyatalcan gagal dan alcan

Nilai Budaya dalam Sastra Lisan Dayak Kanayatn (Hasil Penelitian) Kalimantan Barat: Bagian Proyek.. Pembinaan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah

Tubektomi (Metode Operasi Wanita/ MOW) adalah metode kontrasepsi mantap yang bersifat sukarela bagi seorang wanita bila tidak ingin hamil lagi dengan cara mengoklusi tuba

Keputusan hakim yang menyatakan seseorang bersalah atas perbuatan pidana yang dimaksud dalam pasal 13, menentukan pula perintah terhadap yang bersalah untuk

posisi fitur pada wajah seperti mata, hidung, dan mulut sehingga peran dari blok pre- processing cukup vital dalam sistem pengenalan wajah yang telah dibuat,