MATERI
MATERI
MENTORING AGAMA ISLAM
MENTORING AGAMA ISLAM
1
1
Penyusun Materi:
Penyusun Materi:
FORUM MAHASISWA DAN PEMUDA PARIAMAN
FORUM MAHASISWA DAN PEMUDA PARIAMAN
(FASPAR)
(FASPAR)
DIsadur dari :
DIsadur dari :
Materi Mentoring Agama Islam yang Disusun dari Tim Forum Komunikasi
Materi Mentoring Agama Islam yang Disusun dari Tim Forum Komunikasi
Muslim Alumni SMA Negeri 1 Bogor dan
Buku Super Mentoring Panduan Keislaman Untuk Remaja ILNA Youth
Buku Super Mentoring Panduan Keislaman Untuk Remaja ILNA Youth
PRAKATA
PRAKATA
Segala puji bagi Allah SWT. Dengan rahmat-Nya sempurnalah yang baik, Segala puji bagi Allah SWT. Dengan rahmat-Nya sempurnalah yang baik,
dengan karunia-Nya turunlah segala kebaikan dan dengan taufik-Nya tercapailah dengan karunia-Nya turunlah segala kebaikan dan dengan taufik-Nya tercapailah segala tujuan. Bagi Allah juga segala puji sepenuh langit
segala tujuan. Bagi Allah juga segala puji sepenuh langit dan bumi, dan sepenuhdan bumi, dan sepenuh apa saja yang dikehendaki-Nya.
apa saja yang dikehendaki-Nya.
Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah saw Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah saw
sebagai pendidik dan pembawa petunjuk bagi manusia dan sebagai hujjah atas sebagai pendidik dan pembawa petunjuk bagi manusia dan sebagai hujjah atas semua manusia untuk menyempurnakan akhlak mulia, untuk mengeluarkan semua manusia untuk menyempurnakan akhlak mulia, untuk mengeluarkan dunia dari kegelapan menuju cahaya dan menunjukkan mereka ke jalan Allah dunia dari kegelapan menuju cahaya dan menunjukkan mereka ke jalan Allah yang lurus. Semoga shalawat dan salam juga terlimpahkan kepada keluarga Nabi yang lurus. Semoga shalawat dan salam juga terlimpahkan kepada keluarga Nabi saw, para sahabatnya dan orang yang mengikutinya dengan baik sampai Hari saw, para sahabatnya dan orang yang mengikutinya dengan baik sampai Hari Pembalasan.
Pembalasan.
Materi Mentoring Islam 1 ini merupakan sebuah buku yang dipersembahkan Materi Mentoring Islam 1 ini merupakan sebuah buku yang dipersembahkan oleh Forum Mahasiswa dan Pemuda Pariaman (FASPAR) bagi Generasi Pelajar oleh Forum Mahasiswa dan Pemuda Pariaman (FASPAR) bagi Generasi Pelajar Islam SLTA se-Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman. Buku ini hanyalah Islam SLTA se-Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman. Buku ini hanyalah sebuah piranti yang disusun u
sebuah piranti yang disusun u ntuk materi tarbiyah Islamiyah dalam rangkantuk materi tarbiyah Islamiyah dalam rangka membentuk pribadi generasi muda muslim yang memiliki
membentuk pribadi generasi muda muslim yang memiliki pemahaman yang baikpemahaman yang baik terhadap aqidah, syari'ah dan akhlak Islam. Buku ini disajikan dalam
terhadap aqidah, syari'ah dan akhlak Islam. Buku ini disajikan dalam bahasa yangbahasa yang sederhana, ringkas, dan padat.
sederhana, ringkas, dan padat.
Akhir kata, segala saran dan kritik bagi penyusunan buku ini sangat kami Akhir kata, segala saran dan kritik bagi penyusunan buku ini sangat kami nantikan. Semoga buku ini membawa kemashlahatan bagi umat.
nantikan. Semoga buku ini membawa kemashlahatan bagi umat. Pariaman, Juni 2008
Pariaman, Juni 2008 Penyusun
TUJUAN : TUJUAN : •
• Peserta memahami makna dan hakikat tawazunPeserta memahami makna dan hakikat tawazun •
• PesePeserta mengetahui potensi-potensi yang ada pada diri rta mengetahui potensi-potensi yang ada pada diri manusia danmanusia dan
kebutuhan-kebutu-hannya kebutuhan-kebutu-hannya
•
• PesePeserta mengetahui contoh-contoh manusia yang rta mengetahui contoh-contoh manusia yang tidak tawazuntidak tawazun RINCIAN BAHASAN
RINCIAN BAHASAN
Tawazun artinya seimbang. Allah telah mengisyaratkan agar kita hidup Tawazun artinya seimbang. Allah telah mengisyaratkan agar kita hidup seimbang, sebagaimana Allah telah menjadikan alam beserta isinya berada seimbang, sebagaimana Allah telah menjadikan alam beserta isinya berada dalam sebuah keseimbangan. (QS.67:3)
dalam sebuah keseimbangan. (QS.67:3)
Manusia dan agama Islam kedua-duanya merupakan ciptaan Allah yang sesuai Manusia dan agama Islam kedua-duanya merupakan ciptaan Allah yang sesuai dengan fitrah yang telah
dengan fitrah yang telah Allah tetapkan. Mustahil Allah menciptakan agama IslamAllah tetapkan. Mustahil Allah menciptakan agama Islam untuk manusia yang tidak sesuai de
untuk manusia yang tidak sesuai dengan fitrah tersebut (QS.30:30). Angan fitrah tersebut (QS.30:30). Ayat iniyat ini menjelaska
menjelaskan kepada kita bahwa manusia itu dn kepada kita bahwa manusia itu diciptakan sesuai dengan fitrah Allahiciptakan sesuai dengan fitrah Allah yaitu memilki naluri beragama (agama tauhid :
yaitu memilki naluri beragama (agama tauhid : al-Islam) dan Allah menghendakial-Islam) dan Allah menghendaki manusia untuk tetap dalam fitrah
manusia untuk tetap dalam fitrah itu. Kalau ada manusia yang itu. Kalau ada manusia yang tidak beragamatidak beragama tauhid, itu
tauhid, itu hanyalah karena pengaruh lingkungan (Hadits,"Thanyalah karena pengaruh lingkungan (Hadits,"Tiap bayi iap bayi terlahirterlahir
dalam keadaan fitrah (Islam) orangtuanyalah yang menjadikan ia sebagai Yahudi, dalam keadaan fitrah (Islam) orangtuanyalah yang menjadikan ia sebagai Yahudi, Nasrani, atau Majusi.").
Nasrani, atau Majusi.").
Sesuai dengan fitrah Allah,manusia memiliki tiga
Sesuai dengan fitrah Allah,manusia memiliki tiga potensi, yaitu al-jasadpotensi, yaitu al-jasad
(jasmani), al-aql (akal), dan ar-ruh (ruhani). Islam menghendaki ketiga dimensi (jasmani), al-aql (akal), dan ar-ruh (ruhani). Islam menghendaki ketiga dimensi tersebut berada dalam keadaan tawazun (seimbang). Perintah untuk
tersebut berada dalam keadaan tawazun (seimbang). Perintah untuk menegakkan neraca keseimbangan ini dapat dilihat pada QS.55:7-9. menegakkan neraca keseimbangan ini dapat dilihat pada QS.55:7-9.
Ketiga potensi ini membutuhkan makanannya masing-masing, yaitu sbb : Ketiga potensi ini membutuhkan makanannya masing-masing, yaitu sbb : 1. Jasmani
1. Jasmani
Jasmani atau fisik adalah amanah dari Allah
Jasmani atau fisik adalah amanah dari Allah swt,karswt,karena itu harus ena itu harus kita jaga .kita jaga . Dalam sebuah hadits dikatakan ,"Mu'min yang kuat itu lebih
Dalam sebuah hadits dikatakan ,"Mu'min yang kuat itu lebih baik atau disukaibaik atau disukai Allah daripada mu'min
Allah daripada mu'min yang lemah."(HR.Myang lemah."(HR.Muslim), maka jasmani pun uslim), maka jasmani pun harusharus
dipenuhi kebutuhannya agar menjadi kuat. Kebutuhannya adalah makanan, yaitu dipenuhi kebutuhannya agar menjadi kuat. Kebutuhannya adalah makanan, yaitu makana
makanan yang n yang halalan thoyyiban (halal dan halalan thoyyiban (halal dan baik) (QS.80:24,2:168)baik) (QS.80:24,2:168), beristirahat, beristirahat (QS.78:9), kebu
(QS.78:9), kebutuhan biologis (QS.30:20-21) dan tuhan biologis (QS.30:20-21) dan hal-hal lain hal-hal lain yang menjadikanyang menjadikan jasmani kuat.
jasmani kuat. 2. Akal
2. Akal
Yang membedakan manusia dengan hewan adalah akal. Akal pulalah yang Yang membedakan manusia dengan hewan adalah akal. Akal pulalah yang menjadikan manusia lebih mulia dari makhluk-makhluk lainnya. Dengan akal menjadikan manusia lebih mulia dari makhluk-makhluk lainnya. Dengan akal
1. Tawazun
manusia mampu mengenali hakikat sesuatu, mencegahnya dari kejahatan dan manusia mampu mengenali hakikat sesuatu, mencegahnya dari kejahatan dan perbuatan jelek. Membantunya dalam memanfaatkan kekayaan alam yang oleh perbuatan jelek. Membantunya dalam memanfaatkan kekayaan alam yang oleh Allah diperuntukkan baginya supaya manusia
Allah diperuntukkan baginya supaya manusia dapat melaksanakadapat melaksanakan tugasnyan tugasnya sebagai khalifatullah fil-ardhi (wakil Allah di
sebagai khalifatullah fil-ardhi (wakil Allah di atas bumi) (QS.2:30;33:72)atas bumi) (QS.2:30;33:72)..
Kebutuhan akal adalah ilmu (QS.3:190) untuk pemenuhan sarana kehidupannya. Kebutuhan akal adalah ilmu (QS.3:190) untuk pemenuhan sarana kehidupannya. 3. Ruh (hati)
3. Ruh (hati)
Kebutuhannya adalah dzikrullah (QS.13:28;62:9-10). Pemenuhan kebutuhan Kebutuhannya adalah dzikrullah (QS.13:28;62:9-10). Pemenuhan kebutuhan ruhani sangat penting, agar ruh/jiwa tetap memiliki semangat hidup, tanpa ruhani sangat penting, agar ruh/jiwa tetap memiliki semangat hidup, tanpa pemenuhan kebutu
pemenuhan kebutuhan tersebut jiwa han tersebut jiwa akan mati dan tidak sanggup mengembanakan mati dan tidak sanggup mengemban amanah besar yang dilimpahkan kepadanya.
amanah besar yang dilimpahkan kepadanya.
Dengan keseimbangan, manusia dapat meraih kebahagiaan hakiki yang Dengan keseimbangan, manusia dapat meraih kebahagiaan hakiki yang merupakan ni'mat Allah, karena pelaksanaan syariah sesuai dengan fitrahnya. merupakan ni'mat Allah, karena pelaksanaan syariah sesuai dengan fitrahnya. Untuk skala ketawazunan akan menempatkan umat Islam menjadi umat
Untuk skala ketawazunan akan menempatkan umat Islam menjadi umat pertengahan / ummatan wasathon (QS.2:143), yaitu umat yang seimbang. pertengahan / ummatan wasathon (QS.2:143), yaitu umat yang seimbang.
Kebahagiaan pada diri manusia itu dapat berupa: Kebahagiaan pada diri manusia itu dapat berupa: •
• Kebahagiaan bathin/jiwa, dalam bentuk ketenangan jiwa (QS.13:28)Kebahagiaan bathin/jiwa, dalam bentuk ketenangan jiwa (QS.13:28) •
• Kebahagiaan dzahir/gerak, dalam bentuk kesetabilan, ketenangan ibadah,Kebahagiaan dzahir/gerak, dalam bentuk kesetabilan, ketenangan ibadah,
bekerja dan aktivitas lainnya. bekerja dan aktivitas lainnya.
Dengan menyeimbangkan dirinya, maka manusia tersebut tergolong sebagai Dengan menyeimbangkan dirinya, maka manusia tersebut tergolong sebagai hamba yang pandai mensyukuri ni'mat Allah. Hamba/manusia seperti inilah yang hamba yang pandai mensyukuri ni'mat Allah. Hamba/manusia seperti inilah yang disebut manusia seutuhnya.
disebut manusia seutuhnya.
Contoh-contoh manusia yang tidak tawazun Contoh-contoh manusia yang tidak tawazun •
• Manusia Atheis: tidak mengakui Allah, hanya bersandar pada akal (rasioManusia Atheis: tidak mengakui Allah, hanya bersandar pada akal (rasio
sebagai dasar). sebagai dasar).
•
• Manusia Materialis: mementingkan masalah jasmani/materi saja.Manusia Materialis: mementingkan masalah jasmani/materi saja. •
• Manusia Pantheis (kebatinan): bersandar pada hati/batinnya saja.Manusia Pantheis (kebatinan): bersandar pada hati/batinnya saja. DISKUSI
DISKUSI
1.
1. BanyBanyak artak artis yang hidup denis yang hidup dengan kgan kemewemewahanahan, namun akh, namun akhirnyirnya dia mati bunua dia mati bunuhh diri akibat over dosis
diri akibat over dosis obat-obatan terlarang (NAZA). Menuruobat-obatan terlarang (NAZA). Menurut kamu, apat kamu, apa sebenarnya arti kebahagiaan itu?
sebenarnya arti kebahagiaan itu? 2.
2. SejujSejujurnyurnya, apaa, apakakah kamu seh kamu selama inlama ini sudah hidui sudah hidup seimbp seimbang?ang? 3.
3. Coba disCoba diskuskusikan deikan dengan temngan temanmuanmu, usaha-, usaha-usahusaha apa saja yana apa saja yang sudah dang sudah dan akan kamu lakukan agar hidup kamu seimbang?
akan kamu lakukan agar hidup kamu seimbang?
REFERENSI REFERENSI •
• Al-Qadiry, Seimbanglah Al-Qadiry, Seimbanglah dalam Beragama,Jakadalam Beragama,Jakarta:GIPrta:GIP
2. Ikhlassunniyah
2. Ikhlassunniyah
TUJUAN : TUJUAN : •
• Peserta memahami makna ikhlassunniyah baik secara bahasa maupun istilahPeserta memahami makna ikhlassunniyah baik secara bahasa maupun istilah •
• PesePeserta memahami pentingnya rta memahami pentingnya ikhlassunniyah dalam beramalikhlassunniyah dalam beramal •
• Peserta mengetahui cara-cara untuk menumbuhkan niat yang ikhlasPeserta mengetahui cara-cara untuk menumbuhkan niat yang ikhlas RINCIAN BAHASAN
RINCIAN BAHASAN
Secara bahasa ikhlas berasal dari kata khalasha yang berarti bersih/murni. Secara bahasa ikhlas berasal dari kata khalasha yang berarti bersih/murni. Sedangkan niat berarti al-qoshdu artinya, maksud atau tujuan. Ikhlassunniyah Sedangkan niat berarti al-qoshdu artinya, maksud atau tujuan. Ikhlassunniyah
berarti membersihk
berarti membersihkan maksud dan motivasi kepada Allah dari an maksud dan motivasi kepada Allah dari maksud dan niatmaksud dan niat lain. Hanya mengkhususkan Allah azza wajalla sebagai tujuan dalam berbuat. lain. Hanya mengkhususkan Allah azza wajalla sebagai tujuan dalam berbuat. Allah telah memerintahkan kita untuk ikhlas dalam beramal dan
Allah telah memerintahkan kita untuk ikhlas dalam beramal dan beribadahberibadah kepadanya seperti yang tercantum dalam QS.98:5; 7:29; 18:110.
kepadanya seperti yang tercantum dalam QS.98:5; 7:29; 18:110.
Pentingnya Ikhlassunniyah Pentingnya Ikhlassunniyah
1.
1. MerupakaMerupakan ruhnya n ruhnya amal kamal karena arena seperti baseperti badan yadan yang tidak ng tidak ada ruhnya, ada ruhnya, makamaka tanpa ikhlas amal; sebagus apapun tidak
tanpa ikhlas amal; sebagus apapun tidak ada artinya.ada artinya. 2.
2. SalaSalah satu syarah satu syarat diterimt diterimanya amaanya amal. "Allah azzl. "Allah azza wajalla tida wajalla tidak meneak menerima amarima amall kecuali apabila dilaksanakan dengan ikhlas dalam mencari keridhoannya kecuali apabila dilaksanakan dengan ikhlas dalam mencari keridhoannya semata" (HR. Abu Daud dan Nasai)
semata" (HR. Abu Daud dan Nasai) 3.
3. SyarSyarat dat diteriterimanimanya aya amal amal atau ptau perbuerbuatan:atan:
•
• Bersungguh-sungguh dalam Bersungguh-sungguh dalam melaksanakmelaksanakannyaannya •
• Ikhlas dalam berniatIkhlas dalam berniat •
• Sesuai dengan syariat Islam(al-Qur'an dan Sesuai dengan syariat Islam(al-Qur'an dan Sunnah)Sunnah)
4.
4. PenePenentu nilai/kntu nilai/kualitas ualitas suatu suatu amal amal (QS.4:125(QS.4:125),"Sesungguhnya ),"Sesungguhnya segala segala amalamal perbuatan tergantu
perbuatan tergantung pada ng pada niat, dan bahwasanya bagi tiap-tiap orang niat, dan bahwasanya bagi tiap-tiap orang apaapa yang ia niatkan. Maka barangsiapa hijrah menuju ridho
yang ia niatkan. Maka barangsiapa hijrah menuju ridho Allah dan Rasul-Nya,Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya itu kepada Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa berhijrah kepada maka hijrahnya itu kepada Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa berhijrah kepada dunia (harta atau kemegahan dunia) atau karena seorang wanita yang akan dunia (harta atau kemegahan dunia) atau karena seorang wanita yang akan dinikahinya, maka hijrahnya itu ke arah yang ditujunya."(HR.Bukhari- Muslim) dinikahinya, maka hijrahnya itu ke arah yang ditujunya."(HR.Bukhari- Muslim) 5.
5. MendMendatanatangkagkan berkan berkah dan pahala dari Allah dan pahala dari Allah (QS.2:2h (QS.2:262; 4:1462; 4:145-145-146).6).
Cara-cara untuk menumbuhkan niat yang ikhlas Cara-cara untuk menumbuhkan niat yang ikhlas
1.
1. MengMengetahetahui arti kui arti keikheikhlasalasan dan urgen dan urgensinynsinya dalam bea dalam beramramalal 2.
2. MenaMenambah pembah pengetngetahuaahuan tentan tentang Allah swng Allah swt dan hart dan hari kiamai kiamat. Dengt. Denganan
mengetahui ilmu tentang-Nya, maka seseoang mengenal Allah swt dengan mengetahui ilmu tentang-Nya, maka seseoang mengenal Allah swt dengan sebenar-benarnya tentulah tidak akan berani berbuat syirik (menyekutukan sebenar-benarnya tentulah tidak akan berani berbuat syirik (menyekutukan Allah dengan selain-Nya di
Allah dengan selain-Nya di dalam niatnya). Ia juga dalam niatnya). Ia juga akan mempertimakan mempertimbangkanbangkan amal-amalny
amal-amalnya dan balasannya nanti a dan balasannya nanti di akhirat.di akhirat. 3.
3. MemMemperbaperbanyak memnyak membaca/baca/berinberinterateraksi dengan al-Qur'aksi dengan al-Qur'an, karen, karena al-Quranna al-Quran adalah penyembuh dari segala
adalah penyembuh dari segala penyakit dalam dada penyakit dalam dada (QS.10:57(QS.10:57) termasuk) termasuk penyakit riya, ujub, dan
penyakit riya, ujub, dan sum'ah.sum'ah. 4.
4. MemMemperbaperbanyak amnyak amal-aal-amal rahamal rahasia, sehsia, sehingga kita teingga kita terbiasrbiasa untuk berama untuk beramalal karena Allah semata tanpa diketahui orang lain.
karena Allah semata tanpa diketahui orang lain. 5.
5. MengMenghindahindari / ri / mengmenguranurangi saling memgi saling memuji, karuji, karena dengena dengan pujian teran pujian terkadakadangng orang jadi lalai hatinya dan menjadi sombong.
orang jadi lalai hatinya dan menjadi sombong. 6.
6. BerBerdoa, dendoa, dengan tujuagan tujuan agar selan agar selalu diberi klu diberi keikheikhlasalasan dan dijauhn dan dijauhi dari syiriki dari syirik.. Doa yang dicontohkan oleh Rasulullah saw :
Doa yang dicontohkan oleh Rasulullah saw : "Allahumma innii a'udzubika"Allahumma innii a'udzubika annusyrikabika syaian a'lamuhu wa astaghfiruka lima laa a'lamuhu." (Ya Allah annusyrikabika syaian a'lamuhu wa astaghfiruka lima laa a'lamuhu." (Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari syirik kepada-Mu dalam perbuatan yang aku aku berlindung kepada-Mu dari syirik kepada-Mu dalam perbuatan yang aku lakukan dan aku memohon ampun kepada-Mu terhadap apa yang tidak aku lakukan dan aku memohon ampun kepada-Mu terhadap apa yang tidak aku ketahui.)
ketahui.)
DISKUSI DISKUSI
Suatu ketika di sebuah kereta, Amin akan memberikan infaq kepada pengurus Suatu ketika di sebuah kereta, Amin akan memberikan infaq kepada pengurus masjid yang mengumpulkannya lewat kotak-kotak yang disodorkan kepada para masjid yang mengumpulkannya lewat kotak-kotak yang disodorkan kepada para penumpang. Ketika kotak itu hampir mendekati tempat duduknya, ia
penumpang. Ketika kotak itu hampir mendekati tempat duduknya, ia
mengurungkan niatnya memberikan infaq, karena takut riya kepada orang-orang mengurungkan niatnya memberikan infaq, karena takut riya kepada orang-orang di sekitarnya. Bagaimana menurut pendapatmu? Tepatkah yang dilakukan Amin di sekitarnya. Bagaimana menurut pendapatmu? Tepatkah yang dilakukan Amin tersebut?
REFERENSI REFERENSI •
• Imam al-Ghazali,Ibnu Razab al-Hambali,dan Ibnu Qoyyim al-Imam Ghazali,Ibnu Razab Hambali,dan Ibnu Qoyyim
al- Jauziyah,Pembersih Jiwa, Pustaka. Jauziyah,Pembersih Jiwa, Pustaka.
•
• Ibnu Taimiyah, Etika beramar ma'ruf nahi munkar,GIP.Ibnu Taimiyah, Etika beramar ma'ruf nahi munkar,GIP. •
• Panduan Aktivis Harokah,hal.42,al-ummah.Panduan Aktivis Harokah,hal.42,al-ummah.
""MeninggalkanMeninggalkan AMALAMAL karena manusia adalah riya.karena manusia adalah riya. Beramal karena manusia adalah syirik.
Beramal karena manusia adalah syirik.
IKHLAS
IKHLAS beramal adalah yang selamat dari keduanya."beramal adalah yang selamat dari keduanya." (Fudhail bin 'Iyadh)
(Fudhail bin 'Iyadh)
3. Aqidah Islamiyah
3. Aqidah Islamiyah
TUJUAN : TUJUAN : •
• Peserta memahami makna aqidah secara bahasa dan istilahPeserta memahami makna aqidah secara bahasa dan istilah •
• PesePeserta memahami hubungan iman kapada Allah dengan rta memahami hubungan iman kapada Allah dengan aqidah Islamaqidah Islam •
• PesePeserta memahami standar nilai rta memahami standar nilai aqidah Islamaqidah Islam •
• Peserta memahami makna dan jenis tauhidPeserta memahami makna dan jenis tauhid RINCIAN BAHASAN
RINCIAN BAHASAN
Secara bahasa : 'Aqdun-'Aqooid berarti akal atau ikatan. Maksudnya yaitu Secara bahasa : 'Aqdun-'Aqooid berarti akal atau ikatan. Maksudnya yaitu ikatan yang mengikat manusia dengan aturan-aturan Allah dan nilai-nilai Islam. ikatan yang mengikat manusia dengan aturan-aturan Allah dan nilai-nilai Islam. Sedangkan secara istila
Sedangkan secara istilah : Aqidah ialah h : Aqidah ialah suatu yang wajib diyakini atau diimanaisuatu yang wajib diyakini atau diimanai tanpa keraguan, diikrarkan dengan lisan dan diwujudkannya dalam amal
tanpa keraguan, diikrarkan dengan lisan dan diwujudkannya dalam amal perbuatan sehari-hari.
perbuatan sehari-hari.
Aqidah meerupakan motor penggerak dan otak dalam kehidupan manusia Aqidah meerupakan motor penggerak dan otak dalam kehidupan manusia sehingga apabila terjadi sedikit
sehingga apabila terjadi sedikit penyimpangan padanya, maka menimbulkanpenyimpangan padanya, maka menimbulkan penyelewenga
penyelewengan dari n dari jalan yang lurus pada jalan yang lurus pada gerakagerakan dan n dan langkah yang dihasilkan.langkah yang dihasilkan. Aqidah bagaikan pondasi bangunan. Dia harus dirancang dan
Aqidah bagaikan pondasi bangunan. Dia harus dirancang dan dibangun terlebihdibangun terlebih dahulu sebelum merancang dan membangun bagian yang
dahulu sebelum merancang dan membangun bagian yang lain.Kualitas pondaslain.Kualitas pondasii yang dibangun akan
yang dibangun akan berpengaruh terhadap kualitaberpengaruh terhadap kualitas bangunan s bangunan yang ditegakkan.yang ditegakkan. Bangunan yang ingin dibangun itu sendiri
Bangunan yang ingin dibangun itu sendiri adalah Islam yang sempurna (kamadalah Islam yang sempurna (kamil),il), menyeluruh (syamil) dan benar (shohih).
menyeluruh (syamil) dan benar (shohih). Aqidah merupak
Aqidah merupakan misi dawah an misi dawah yang dibawa oleh Rasul Allah yang yang dibawa oleh Rasul Allah yang pertamapertama sampai dengan yang terakhir yang tidak berubah-ubah karena pergantian zaman sampai dengan yang terakhir yang tidak berubah-ubah karena pergantian zaman dan tempat, atau karena perbedaan golongan atau masyarakat (QS.42:13)
dan tempat, atau karena perbedaan golongan atau masyarakat (QS.42:13) (Aqidah Islam, Sayyid Sabiq, hal.18)
(Aqidah Islam, Sayyid Sabiq, hal.18)
Hal-hal pokok yang terutama harus diyakini seseorang yang beriman adalah Hal-hal pokok yang terutama harus diyakini seseorang yang beriman adalah tentang eksistensi dan kebenaran Allah, kebenaran Islam dan kebenaran janji tentang eksistensi dan kebenaran Allah, kebenaran Islam dan kebenaran janji serta ancaman Allah (QS.4:136;21:25;16:35). Semakin kokoh keyakinan
serta ancaman Allah (QS.4:136;21:25;16:35). Semakin kokoh keyakinan
seseorang, maka akan semakin baik pula ibadah dan akhlaknya, karena aqidah seseorang, maka akan semakin baik pula ibadah dan akhlaknya, karena aqidah bukan sekedar kepercayaan kepada Allah. Iman adalah keyakinan akan
bukan sekedar kepercayaan kepada Allah. Iman adalah keyakinan akan
kemahasempurnaan Allah yang menumbuhkan keberanian dan kesiapan untruk kemahasempurnaan Allah yang menumbuhkan keberanian dan kesiapan untruk mengatur hidup sesuai
mengatur hidup sesuai dengan yang ddengan yang dikehendaikehendaki-Nya. Aqidah harus menjelmaki-Nya. Aqidah harus menjelma menjadi sesuatu yang nyata bukan sekadar hapalan tentang ilmu aqidah menjadi sesuatu yang nyata bukan sekadar hapalan tentang ilmu aqidah -dalam kehidupan.
dalam kehidupan.
Al-Quran telah mengungkapkan aqidah dengan "
Al-Quran telah mengungkapkan aqidah dengan "imaniman" dan syariat dengan" dan syariat dengan ""amal shalehamal shaleh (perbuatan yang baik)", seperti yang (perbuatan yang baik)", seperti yang tersebut dalam QS.18:107-tersebut dalam QS.18:107-108 dan QS.16:97. Karena iman itu letaknya di hati, maka hati merupakan
108 dan QS.16:97. Karena iman itu letaknya di hati, maka hati merupakan standar penilaian aqidah yang akan menentukan tempat kita di
standar penilaian aqidah yang akan menentukan tempat kita di akhirat nantiakhirat nanti (QS.26:88
(QS.26:88-89). Selain itu -89). Selain itu di dalam sebuah hadits di dalam sebuah hadits dikatakdikatakan : "Sesungguhnyaan : "Sesungguhnya Allah tidak melihat pada
Allah tidak melihat pada rupa atau bentuk kamu, tidak juga rupa atau bentuk kamu, tidak juga kepada jasadmu,kepada jasadmu, tetapi ia melihat kepada hati dan
tetapi ia melihat kepada hati dan perbuatanmu."perbuatanmu."
Memahami aqidah dimulai dari tauhid (QS.112:1-4).Tauhid berasal dari kata Memahami aqidah dimulai dari tauhid (QS.112:1-4).Tauhid berasal dari kata
wahhada yang berarti menjadikan satu. Tauhidullah merupakan dasar dari iman wahhada yang berarti menjadikan satu. Tauhidullah merupakan dasar dari iman kepa
kepada Allah. Setiap muslim da Allah. Setiap muslim wajib menghayati hakikat tauhid yang diperintahkanwajib menghayati hakikat tauhid yang diperintahkan Allah sebab dia
Allah sebab dia merupakan landasan agama-Nya. Pemerupakan landasan agama-Nya. Penerimaan tauhid menjadinerimaan tauhid menjadi penyebab kese
penyebab keselamatan hidup manusia di lamatan hidup manusia di dunia dan di dunia dan di akhirat dan mendapatkanakhirat dan mendapatkan imbalan syurga.
imbalan syurga.
Jenis tauhid Jenis tauhid
1.
1. TTauauhihid uld uluhuhiyiyahah
•
• Tauhid uluhiyah adalah pengesaan Allah dalam peribadatan, kepatuhan, Tauhid uluhiyah adalah pengesaan Allah dalam peribadatan, kepatuhan,
kecintaan, ketakutan, dan ketaatan secara mutlak. Tidak menghambakan diri kecintaan, ketakutan, dan ketaatan secara mutlak. Tidak menghambakan diri kepada selain Allah dan tidak pula mempersekutukan-Nya dengan sesuatu kepada selain Allah dan tidak pula mempersekutukan-Nya dengan sesuatu yang lain baik yang ada di bumi maupun di langit.
yang lain baik yang ada di bumi maupun di langit. 2.
2. TTauauhihid rubd rubububiyiyahah
•
• Tauhid rububiyah adalah keyakinan bahwa Allah adalah satu-satunya pencipta Tauhid rububiyah adalah keyakinan bahwa Allah adalah satu-satunya pencipta
semua makhluk dan penguasa seluruh alam. Pada hakikatnya tauhid semua makhluk dan penguasa seluruh alam. Pada hakikatnya tauhid rububiyah menuntut adanya tauhid
rububiyah menuntut adanya tauhid uluhiyah. Keyakinauluhiyah. Keyakinan terhadap tauhidn terhadap tauhid rububiyah saja dan bahkan sengaja membuat aturan menentang serta rububiyah saja dan bahkan sengaja membuat aturan menentang serta membuat tandingan-tandingan selain Allah, maka tauhid ini
membuat tandingan-tandingan selain Allah, maka tauhid ini tidak memberitidak memberi manfaat sedikitpun.Bahkan dia telah berada di wilayah kemusyrikan
manfaat sedikitpun.Bahkan dia telah berada di wilayah kemusyrikan (QS.10:106).
(QS.10:106). 3.
3. TTauhauhid asid asma dama dan sifn sifat Alat Allahlah
•
• Allah memiliki 99 asmaul husna (nama yang baik) dan sifat-sifat yang tidakAllah memiliki 99 asmaul husna (nama yang baik) dan sifat-sifat yang tidak
dimiliki oleh selain-Nya. Semuanya itu harus diyakini dengan sepenuh hati. dimiliki oleh selain-Nya. Semuanya itu harus diyakini dengan sepenuh hati.
DISKUSI DISKUSI
1.
1. Ada Ada seorang seorang muslim yamuslim yang sangat ng sangat pemurah pemurah dan baik dan baik hati khati kepada sepada setiap oetiap orang,rang, tetapi ia tidak pernah shalat. Prinsipnya yaitu bahwa kebaikan-kebaikannya tetapi ia tidak pernah shalat. Prinsipnya yaitu bahwa kebaikan-kebaikannya itu nanti tetap
itu nanti tetap akan sampai kepaakan sampai kepada Allah. Bagaimana pendapatmu?da Allah. Bagaimana pendapatmu? 2.
2. Adalagi Adalagi orang yanorang yang rajin shag rajin shalat dan lat dan puasa tetapi puasa tetapi ia suka ia suka pergi kpergi ke duke dukun.un. Bagaimana menurutmu?
Bagaimana menurutmu?
REFERENSI REFERENSI •
• DR.Ibrahim Muhammad bin Abdullah al-Buraikan, Pengantar Studi AqidahDR.Ibrahim Muhammad bin Abdullah al-Buraikan, Pengantar Studi Aqidah
Islam. Islam.
•
• Aqidah Seorang Muslim, Al-UmmahAqidah Seorang Muslim, Al-Ummah •
• Sayyid Sabiq, Aqidah Islam, Pola Hidup Manusia Beriman, C.V.Diponegoro.Sayyid Sabiq, Aqidah Islam, Pola Hidup Manusia Beriman, C.V.Diponegoro.
4. Makna Basmalah
4. Makna Basmalah
TUJUAN : TUJUAN : •
• Peserta memahami makna BismillahPeserta memahami makna Bismillah •
• Peserta memahami makna ar-Rahman dan ar-RohimPeserta memahami makna ar-Rahman dan ar-Rohim •
• Peserta mengetahui pengaruh membaca basmalah yang dilakukan denganPeserta mengetahui pengaruh membaca basmalah yang dilakukan dengan
sungguh-sungguh sungguh-sungguh
RINCIAN BAHASAN RINCIAN BAHASAN
Ayat Basmalah termasuk dalam surat al-Fatihah. Hadits, dari ad-Da'ru Quthni Ayat Basmalah termasuk dalam surat al-Fatihah. Hadits, dari ad-Da'ru Quthni dari Abu Hurairah ra., ia berkata Rasulullah saw bersabda, "Jika kalian membaca dari Abu Hurairah ra., ia berkata Rasulullah saw bersabda, "Jika kalian membaca surat al-Fatihah, hendaklah kalian membaca bismillahirrohmanirrohim, karena ia surat al-Fatihah, hendaklah kalian membaca bismillahirrohmanirrohim, karena ia
termasuk ke dalam surat al-Fatihah. Sedangkan surat al-Fatihah terdiri dari tujuh termasuk ke dalam surat al-Fatihah. Sedangkan surat al-Fatihah terdiri dari tujuh ayat, dan bismillahhirrohmanirohim termasuk ke dalam salah satu ayatnya." ayat, dan bismillahhirrohmanirohim termasuk ke dalam salah satu ayatnya."
Makna Bismillah Makna Bismillah •
• Preposisi "Bi" = aku memulaiPreposisi "Bi" = aku memulai •
• Al-Ism = nama,menunjuk pada sesuatu/person yang dinamaiAl-Ism = nama,menunjuk pada sesuatu/person yang dinamai •
• Allah = nama Tuhan, berasal dari kata al-IllahAllah = nama Tuhan, berasal dari kata al-Illah Bismillah memiliki dua makna
Bismillah memiliki dua makna
1.
1. SeSebabagagai kai kalilimamatt IZINIZIN •
• Bismillah bukan sebagai penukar kenikmatan, contohnya makan nasi denganBismillah bukan sebagai penukar kenikmatan, contohnya makan nasi dengan
membaca bismillah akan sama ni'matnya dengan makan nasi tanpa membaca bismillah akan sama ni'matnya dengan makan nasi tanpa membaca bismillah, tapi bismillah merupakan kalimat izin bagi
membaca bismillah, tapi bismillah merupakan kalimat izin bagi hamba Allahhamba Allah yang merasa hidupnya hanya sekadar "numpang", karena sesungguhnya yang merasa hidupnya hanya sekadar "numpang", karena sesungguhnya semua yang ada di atas dunia ini
semua yang ada di atas dunia ini milik Allah dan manusia diberi kenikmatanmilik Allah dan manusia diberi kenikmatan untuk memakai fasilitas Allah tsb.
untuk memakai fasilitas Allah tsb. 2.
2. SeSebabagagai kai kalilimamatt PENGAKUAN OTORITASPENGAKUAN OTORITAS •
• Yaitu pengakuan otoritas bagi hamba Allah yang menyadari bahwa Yaitu pengakuan otoritas bagi hamba Allah yang menyadari bahwa
sesungguhnya yang memiliki
sesungguhnya yang memiliki wewenang/owewenang/otoritas hanyalah toritas hanyalah Allah.MaAllah.Manusianusia hanya sebagai wakil Allah dimuka bumi ini, bukan sebagai penguasa. Bila hanya sebagai wakil Allah dimuka bumi ini, bukan sebagai penguasa. Bila seseorang mengucapkan bismilhirohmanir
seseorang mengucapkan bismilhirohmanirohim ia ohim ia telah menandaitelah menandai kehambaannya dengan nama Allah, ia mengokohkan jiwanya - yang kehambaannya dengan nama Allah, ia mengokohkan jiwanya - yang
dinisbahkan kepada hakikat kehambaan - dengan salah satu dari tanda-tanda dinisbahkan kepada hakikat kehambaan - dengan salah satu dari tanda-tanda Allah.
Allah.
Makna ar-Rahman Makna ar-Rahman
Ar-Rahman (Maha Pengasih), merupakan rahmat Allah dalam bentuk sarana Ar-Rahman (Maha Pengasih), merupakan rahmat Allah dalam bentuk sarana hidup. Dilihat
hidup. Dilihat dari segi dari segi etimologisnya, aretimologisnya, ar-Rahma-Rahman berwazan "fa'laan" yangn berwazan "fa'laan" yang menunjukkan banyak
menunjukkan banyak. Oleh karena itu rahmat Allah . Oleh karena itu rahmat Allah yang berupa sarana hidup iyang berupa sarana hidup inini diberikan untuk semua makhluk di alam
diberikan untuk semua makhluk di alam semesta (rahmatasemesta (rahmatan lil'alamiin) baikn lil'alamiin) baik manusia maupun binatang, baik muslim maupun kafir. Makna ini digunakan manusia maupun binatang, baik muslim maupun kafir. Makna ini digunakan dalam
al-dalam al-Quran (QS.20:5;19:75Quran (QS.20:5;19:75).).
Makna ar-Rahim Makna ar-Rahim
Ar-Rahim: Maha Penyayang merupakan rahmat Allah dalam bentuk petunjuk Ar-Rahim: Maha Penyayang merupakan rahmat Allah dalam bentuk petunjuk hidup. Dilihat
hidup. Dilihat dari segi dari segi bahasanya, arbahasanya, ar-Rahim berwazan (berpola) "fa'iil" yang-Rahim berwazan (berpola) "fa'iil" yang
menunjuk ketetapan dan kekekalan. Ar-Rahim berupa rahmat Allah dalam bentuk menunjuk ketetapan dan kekekalan. Ar-Rahim berupa rahmat Allah dalam bentuk petunjuk hidup, diberikan hanya untuk
petunjuk hidup, diberikan hanya untuk orang-orang yang beriman, menunjukkanorang-orang yang beriman, menunjukkan keni'matan yang terus-menerus dan kekal. Dalam al-Quran makna ar-Rahim
keni'matan yang terus-menerus dan kekal. Dalam al-Quran makna ar-Rahim seperti terdapat pada QS.33:43;9:117.
seperti terdapat pada QS.33:43;9:117.
Ar-Rahman dan ar-Rahim Allah berikan bersama-sama kepada Ar-Rahman dan ar-Rahim Allah berikan bersama-sama kepada hamba-hambaNya sesuai pengucapannya yang utuh dan lengkap (selalu
hambaNya sesuai pengucapannya yang utuh dan lengkap (selalu
bismilahirohmanirohim). Allah telah memberikan kepada manusia selain sarana bismilahirohmanirohim). Allah telah memberikan kepada manusia selain sarana hidup juga
hidup juga petunjuk hidup (hidayah). Tinggal manusia yang berusaha menggapaipetunjuk hidup (hidayah). Tinggal manusia yang berusaha menggapai petunjuk hidup (hidayah) tersebut.
petunjuk hidup (hidayah) tersebut.
Fenomena sekarang, manusia umumnya menikmati sarana hidup tapi lupa/ Fenomena sekarang, manusia umumnya menikmati sarana hidup tapi lupa/ mencampakk
mencampakkan petunjuk hidup an petunjuk hidup yang berharga.Mayang berharga.Manusia lupa, nusia lupa, siapa yangsiapa yang memberik
memberikan sarana an sarana hidup tersebut, manusia hidup tersebut, manusia menganggapnmenganggapnya semata-mata atasya semata-mata atas usaha mereka, padahal semua sarana hidup tersebut Allah berikan gratis dan usaha mereka, padahal semua sarana hidup tersebut Allah berikan gratis dan bersifat menyeluruh.
bersifat menyeluruh.
Rasulullah menerangkan keutamaan seseorang yang mengucapkan basmalah Rasulullah menerangkan keutamaan seseorang yang mengucapkan basmalah
dalam HR.A
dalam HR.Abu Daud dan dihasankan oleh Ibnu Shalah : bu Daud dan dihasankan oleh Ibnu Shalah : "Setiap urusan yang baik"Setiap urusan yang baik yang tidak diawali dengan bismilahirrohmanirrohim maka tidak akan mendapat yang tidak diawali dengan bismilahirrohmanirrohim maka tidak akan mendapat barokah."
barokah."
Bila pengucapan basmalah dilakukan dengan sadar
Bila pengucapan basmalah dilakukan dengan sadar dan sungguh-sungguh akandan sungguh-sungguh akan menghasilkan tiga kebaikan,yaitu:
menghasilkan tiga kebaikan,yaitu: 1.
1. Akan Akan terjaga daterjaga dari syari syaitan, kaitan, karena rena dengan mdengan menyebut naenyebut nama Allah ma Allah akanakan mendorong seorang mu'min mempertimbangkan apakah ia dibenarkan mendorong seorang mu'min mempertimbangkan apakah ia dibenarkan mengkaitk
mengkaitkan nama Allah dengan an nama Allah dengan niat dan perbuatan yang niat dan perbuatan yang buruk.buruk. 2.
2. DengDengan menyan menyebut namebut nama Allah aka Allah akan timbuan timbul pada dirinl pada dirinya sikaya sikap yang benar dap yang benar dann membawa dirinya ke arah yang benar.
membawa dirinya ke arah yang benar. 3.
3. OranOrang terseg tersebut akabut akan menern menerima perima pertolotolongan dan ridngan dan ridho Allah daho Allah dan akann akan dilindungi dari
dilindungi dari godaan syaitan, karena Allah menerima perbuatan seoranggodaan syaitan, karena Allah menerima perbuatan seorang mu'min bila ia
mu'min bila ia beribadah kepadaberibadah kepada-Nya.-Nya.
DISKUSI DISKUSI
Sebelum mengerjakan soal-soal ulangan fisika, Rahmat mengucapkan basmalah. Sebelum mengerjakan soal-soal ulangan fisika, Rahmat mengucapkan basmalah. Namun ketika menemukan soal yang sulit ia mencontek ke teman sebangkunya. Namun ketika menemukan soal yang sulit ia mencontek ke teman sebangkunya. Bagaimana menurutmu terhadap tindakan Rahmat tersebut?
Bagaimana menurutmu terhadap tindakan Rahmat tersebut?
REFERENSI REFERENSI •
• Paket BP Nurul Fikri, Setetes Basmalah dan HamdalahPaket BP Nurul Fikri, Setetes Basmalah dan Hamdalah •
• Hasan Al-Bana, Kunci memahami Al QuranHasan Al-Bana, Kunci memahami Al Quran
5. Makna Alhamdulillahirobbil 'aalamin
5. Makna Alhamdulillahirobbil 'aalamin
TUJUAN TUJUAN •
• Peserta memahami makna alhamdulilah dan robbul 'alaminPeserta memahami makna alhamdulilah dan robbul 'alamin •
• Peserta dapat mengaplikasikan pemahamannya dalam kehidupannyaPeserta dapat mengaplikasikan pemahamannya dalam kehidupannya RINCIAN BAHASAN
RINCIAN BAHASAN Makna alhamdulillah Makna alhamdulillah •
• Alhamdu = pujian terhadap suatu kebaikan yang didasari oleh ikhtiar.Alhamdu = pujian terhadap suatu kebaikan yang didasari oleh ikhtiar. •
• Allah memiliki prestasi yang tak mungkin Allah memiliki prestasi yang tak mungkin disamai oleh manusia.Allah SWTdisamai oleh manusia.Allah SWT
dipuji atas keindahan nama-nama-Nya dan kebaikan perbuatan-Nya. Dalam dipuji atas keindahan nama-nama-Nya dan kebaikan perbuatan-Nya. Dalam Al-Qur'an pujian terhadap Allah
Al-Qur'an pujian terhadap Allah seperti dalam QS.14:39; 27:15,93seperti dalam QS.14:39; 27:15,93..
•
• Alasan Allah dipuji:Alasan Allah dipuji:
- Allah Maha Pembuat prestasi (QS.40:62) - Allah Maha Pembuat prestasi (QS.40:62)
- Allah Maha Indah dalam nama-nama-Nya (QS.20:8; 7:180) - Allah Maha Indah dalam nama-nama-Nya (QS.20:8; 7:180) - Allah Maha
- Allah Maha Baik dalam perbuatan-Nya (QS.32:7)Baik dalam perbuatan-Nya (QS.32:7)
- Allah Mencipta segala sesuatu berdasarkan pengetahuan dan kehendak-Nya - Allah Mencipta segala sesuatu berdasarkan pengetahuan dan kehendak-Nya (QS.20:111)
(QS.20:111)
Makna Rabbul alamin Makna Rabbul alamin
Rabb
Rabb = = Pemilik Pemilik yang yang mengatur mengatur urusan urusan hamba-Nyahamba-Nya
Al-'Alamin = Apa yang diketahui, berarti alam manusia dan jin dan Al-'Alamin = Apa yang diketahui, berarti alam manusia dan jin dan kelompok-kelompok mereka (QS.7:80;3:42)
kelompok mereka (QS.7:80;3:42)
Sekurang-kurangnya harus ada empat kata sekaligus untuk dapat Sekurang-kurangnya harus ada empat kata sekaligus untuk dapat menerjemahkan Rabb secara tepat dan sempurna yaitu:
menerjemahkan Rabb secara tepat dan sempurna yaitu: 1.
•
• Manusia tidak mencipta, ia hanya merekayasa, membuat dan menyusun.Manusia tidak mencipta, ia hanya merekayasa, membuat dan menyusun.
Manusia membuat sesuatu karena diilhami oleh f
Manusia membuat sesuatu karena diilhami oleh f enomena ciptaan Allah,enomena ciptaan Allah, contoh: helikopter yang diilhami oleh capung, sistem radar
contoh: helikopter yang diilhami oleh capung, sistem radar yang diilhami carayang diilhami cara kelelawar terbang di gua yang gelap. Sekalipun ia merekayasa atau
kelelawar terbang di gua yang gelap. Sekalipun ia merekayasa atau
menyusun bentuk baru pasti bahan bakunya diambil dari ciptaan Allah juga. menyusun bentuk baru pasti bahan bakunya diambil dari ciptaan Allah juga. Allah sebagai Pencipta menantang manusia untuk menciptakan lalat dalam Allah sebagai Pencipta menantang manusia untuk menciptakan lalat dalam QS.15:73.
QS.15:73. 2.
2. AllAllah seah sebagbagai Peai Pemilmilik (QSik (QS.14.14:2):2)
•
• Siapa yang mencipta pasti Siapa yang mencipta pasti memiliki. Aksioma ini tidak berlaku bagi manusia,memiliki. Aksioma ini tidak berlaku bagi manusia,
tetapi berlaku mutlak bagi Allah SWT, karena Allah SWT mencipta atas irodat tetapi berlaku mutlak bagi Allah SWT, karena Allah SWT mencipta atas irodat dan kehendak-N
dan kehendak-Nya sendiri. Allah pya sendiri. Allah pencipta dan otomatis Allah sebagaiencipta dan otomatis Allah sebagai pemiliknya.
pemiliknya. 3.
3. AllaAllah sh sebagebagai ai PemPemelihaelihara ra (QS.(QS.15:915:9))
•
• Allah memiliki sesuatu yang Ia ciptakan sendiri oleh karena itu Ia tidak akanAllah memiliki sesuatu yang Ia ciptakan sendiri oleh karena itu Ia tidak akan
lalai untuk menjaga dan
lalai untuk menjaga dan memeliharanymemeliharanya.a. 4.
4. AllaAllah seh sebagabagai Pi Penguenguasa asa (QS.(QS.15:115:16-276-27))
•
• Allah adalah sebagai pencipta, pemilik,dan sekaligus pemelihara atas alamAllah adalah sebagai pencipta, pemilik,dan sekaligus pemelihara atas alam
semesta ini, tentu saja Dia adalah penguasa mutlak atas semua yang ada di semesta ini, tentu saja Dia adalah penguasa mutlak atas semua yang ada di dalamnya. Apabila ada satu saja urusan atau
dalamnya. Apabila ada satu saja urusan atau aturan yang dilakukan atauaturan yang dilakukan atau diberlakukan oleh manusia secara nyata-nyata bertentangan dengan diberlakukan oleh manusia secara nyata-nyata bertentangan dengan aturan-Nya, berarti manusia telah
Nya, berarti manusia telah subversif kepadasubversif kepada-Nya.Na'udzubillahi min dzaalika!-Nya.Na'udzubillahi min dzaalika!
DISKUSI DISKUSI
Bagaimana cara lain - selain mengucapkan hamdalah - untuk memuji Allah? Bagaimana cara lain - selain mengucapkan hamdalah - untuk memuji Allah?
REFERENSI REFERENSI •
• Paket BP Nurul Fikri, Setetes Basmalah dan Hamdalah dalam Lautan al-FatihahPaket BP Nurul Fikri, Setetes Basmalah dan Hamdalah dalam Lautan al-Fatihah •
• Allamah,Thabathaba'i Tafsir Al-Mizan, Mengupas Surat Al-fatihah, CV.FirdausAllamah,Thabathaba'i Tafsir Al-Mizan, Mengupas Surat Al-fatihah, CV.Firdaus
"Tidak akan masuk syurga,orang yang ada dalam hatinya sedikit sikap takabur. "Tidak akan masuk syurga,orang yang ada dalam hatinya sedikit sikap takabur. Shahabat bertanya : 'Bagaimana seandainya seseorang ingin memakai baju yang Shahabat bertanya : 'Bagaimana seandainya seseorang ingin memakai baju yang
indah dan sepatu yang bagus?' indah dan sepatu yang bagus?' Nabi menjawab: "Sesungguhnya Allah itu i
Nabi menjawab: "Sesungguhnya Allah itu i ndah dan suka kepada keindahandah dan suka kepada keindahan.n. Takabur ialah menolak kebenaran (haq)
Takabur ialah menolak kebenaran (haq) dan menganiaya orang lain (merendahkannya)" dan menganiaya orang lain (merendahkannya)"
(HR.Muslim) (HR.Muslim) 6. Al Iman 6. Al Iman TUJUAN TUJUAN •
• Peserta memahami hubungan antara Iman, Islam dan IhsanPeserta memahami hubungan antara Iman, Islam dan Ihsan •
• Peserta memahami hakekat ImanPeserta memahami hakekat Iman •
RINCIAN BAHASAN RINCIAN BAHASAN
Konsep-konsep tentang Iman, Islam dan Ihsan mungkin sudah pernah kita Konsep-konsep tentang Iman, Islam dan Ihsan mungkin sudah pernah kita pelajari. Namun ternyata gambaran yang kita miliki selama ini
pelajari. Namun ternyata gambaran yang kita miliki selama ini belum cukup validbelum cukup valid (shohih) dan integral (syamiil), karena kita melihat Iman, Islam dan
(shohih) dan integral (syamiil), karena kita melihat Iman, Islam dan Ihsan secaraIhsan secara sektoral dan terpisah satu sama lain. Padahal ketiga konsep tersebut adalah sektoral dan terpisah satu sama lain. Padahal ketiga konsep tersebut adalah merupaka
merupakan satu bangunan yang n satu bangunan yang dapat disebut sebagaidapat disebut sebagai RUMAH KITARUMAH KITA, yang, yang secara global terdiri dari tiga bagian utama, yaitu :
secara global terdiri dari tiga bagian utama, yaitu :
1. RUKUN IMAN, yang berfungsi sebagai lapisan fondasinya. 1. RUKUN IMAN, yang berfungsi sebagai lapisan fondasinya. 2. RUKUN ISLAM, yang berfungsi sebagai tiang penyangganya. 2. RUKUN ISLAM, yang berfungsi sebagai tiang penyangganya. 3. IHSAN, yang
3. IHSAN, yang berfungsi sebagai atapnya.berfungsi sebagai atapnya. Artinya : tegaknya Islam pada
Artinya : tegaknya Islam pada diri seseorang tergantung pada kualitasdiri seseorang tergantung pada kualitas pondasinya dan daya tahan Islam pada
pondasinya dan daya tahan Islam pada diri seseorang tergantung pada kualitasdiri seseorang tergantung pada kualitas atapnya. Jadi satu sama lain
atapnya. Jadi satu sama lain saling membantu, menguatkan dan memelihara.saling membantu, menguatkan dan memelihara.
Hakikat Iman Hakikat Iman
Penge
Pengertian Iman menurut ahlussunah : rtian Iman menurut ahlussunah : Iman terdiri dari tiga Iman terdiri dari tiga unsur, yaituunsur, yaitu pembenara
pembenaran dengan hati, n dengan hati, diikrarkan dengan lisan dan diamalkan dengandiikrarkan dengan lisan dan diamalkan dengan
anggota badan, yang satu dengan yang lainnya tidak dapat dipisahkan. Jadi Iman anggota badan, yang satu dengan yang lainnya tidak dapat dipisahkan. Jadi Iman adalah keyakinan dan sekaligus juga amal.
adalah keyakinan dan sekaligus juga amal.
Rukun Iman Rukun Iman
Rukun Iman merupakan basis konsepsional atau landasan idiil yang mendasari Rukun Iman merupakan basis konsepsional atau landasan idiil yang mendasari pemikiran, ucapan dan tindakan seorang muslim. Artinya :
pemikiran, ucapan dan tindakan seorang muslim. Artinya : seorang muslim yangseorang muslim yang beriman maka pemikiran, ucapan dan tindakannya tidak akan bertentangan beriman maka pemikiran, ucapan dan tindakannya tidak akan bertentangan dengan keimanannya kepada Allah, Malaikat, Kitab, Rasul, Taqdir dan Kiamat. dengan keimanannya kepada Allah, Malaikat, Kitab, Rasul, Taqdir dan Kiamat. Orang yang beriman haruslah beriman kepada enam rukun iman. (Lihat QS. Orang yang beriman haruslah beriman kepada enam rukun iman. (Lihat QS. 2:285, 4 :136, dan Hadits. Ketika Nabi ditanya Malaikat jibril tentang Iman, maka 2:285, 4 :136, dan Hadits. Ketika Nabi ditanya Malaikat jibril tentang Iman, maka jawab Nabi : "Hendaklah engkau beriman kepada Allah, kepada Malaikat-Nya, jawab Nabi : "Hendaklah engkau beriman kepada Allah, kepada Malaikat-Nya, kepada kitab-kitab-Nya, kepada Utusan-utusan-Nya, kepada Hari Kiamat dan kepada kitab-kitab-Nya, kepada Utusan-utusan-Nya, kepada Hari Kiamat dan hendaklah engkau beriman kepada Qadar yang baik dan yang buruk" (HR. hendaklah engkau beriman kepada Qadar yang baik dan yang buruk" (HR. Muslim). Maka barangsiapa yang mengingkari salah satunya maka ia telah Muslim). Maka barangsiapa yang mengingkari salah satunya maka ia telah mengingkari seluruh Rukun Iman.
mengingkari seluruh Rukun Iman.
Adapun penjabaran dari pelaksanaan ruku
Adapun penjabaran dari pelaksanaan rukun iman n iman tersebut, yaitu :tersebut, yaitu : 1.
1. Iman kIman kepada Alepada Allah SWTlah SWT. K. Konsekonsekuensinya yauensinya yaitu : menitu : mencintai Allah cintai Allah SWT (QS.SWT (QS. 2:165). Tanda-tandanya : lihat QS. 8:2. Akibatnya : ikhlash dalam menjalankan 2:165). Tanda-tandanya : lihat QS. 8:2. Akibatnya : ikhlash dalam menjalankan perintah-perintah-Nya.
perintah-perintah-Nya. 2.
2. Iman kIman kepada Mepada Malaikat alaikat (QS. 50(QS. 50:16-18). :16-18). KonsKonsekuensekuensinya : tinya : tidak muidak mungkinngkin seorang mu'min berbuat ma'siat karena selalu ditongkrongi malaikat. seorang mu'min berbuat ma'siat karena selalu ditongkrongi malaikat. 3.
3. Iman kIman kepada Kitaepada Kitab-kitab (QS. b-kitab (QS. 2:2, 202:2, 20:1-3). K:1-3). Konsekonsekuensinya : uensinya : menjadikan menjadikan Al- Al-Qur'an sebagai pedoman hidup.
Qur'an sebagai pedoman hidup. 4.
4. Iman kIman kepada Naepada Nabi dan Rbi dan Rasul (QS. asul (QS. 33:40). 33:40). KonsKonsekuensekuensinya : meninya : mencintai dancintai dan mengikut
mengikutinya (QS. inya (QS. 3:31-32).3:31-32). 5.
5. Iman kIman kepada Haepada Hari Akhir ri Akhir (QS. 3:18(QS. 3:185). K5). Konsekonsekuensinya uensinya : mempers: mempersiapkan diriiapkan diri untuk
untuk mennghadapinyamennghadapinya.. 6.
6. Iman kIman kepada Tepada Takdir (QS. 2akdir (QS. 22:7). K2:7). Konsekonsekuensinya : beuensinya : berprinsip bahwa "Jarprinsip bahwa "Janganlahnganlah kita mempersoalkan apa-apa yang Allah ingin lakukan terhadap kita, tetapi kita mempersoalkan apa-apa yang Allah ingin lakukan terhadap kita, tetapi kita harus melakuka
kita harus melakukan apa-apa yang Allah n apa-apa yang Allah ingin dari ingin dari kita."kita."
DISKUSI DISKUSI
Bagaimana pendapatmu jika ada orang yang sudah hafal betul
Bagaimana pendapatmu jika ada orang yang sudah hafal betul rukun iman dan iarukun iman dan ia meyakininya, namun dalam kehidupan sehari-harinya tidak pernah melakukan meyakininya, namun dalam kehidupan sehari-harinya tidak pernah melakukan syari'at Islam, seperti shalat, puasa dan berdo'a. Bahkan dalam kehidupan syari'at Islam, seperti shalat, puasa dan berdo'a. Bahkan dalam kehidupan
bermasya
bermasyarakat pun, ia tidak berakhlak Islami. Sifatnya bakhil rakat pun, ia tidak berakhlak Islami. Sifatnya bakhil dan sukadan suka merugikan orang lain. Pelajaran apa yang dapat kamu ambil ?
merugikan orang lain. Pelajaran apa yang dapat kamu ambil ?
REFERENSI REFERENSI •
• Paket BP Nurul Fikri, Al-ImanPaket BP Nurul Fikri, Al-Iman •
• DR. Muhammad Na'im, Yang Menguatkan Yang Membatalkan Iman, GIPDR. Muhammad Na'im, Yang Menguatkan Yang Membatalkan Iman, GIP •
• Abdul Majid Al-Zanday, dkk, Al-ImanAbdul Majid Al-Zanday, dkk, Al-Iman
7. Rukun Islam
7. Rukun Islam
TUJUAN TUJUAN •
• Peserta memahami makna dan hakikat rukun IslamPeserta memahami makna dan hakikat rukun Islam •
• Peserta mengetahui tuntutan rukun Islam di dalam kehidupan seorang muslimPeserta mengetahui tuntutan rukun Islam di dalam kehidupan seorang muslim
RINCIAN BAHASAN RINCIAN BAHASAN
Makna dan Hakikat Rukun Islam Makna dan Hakikat Rukun Islam
Islam dibangun di
Islam dibangun di atas lima dasar, yaitu rukun Islam. atas lima dasar, yaitu rukun Islam. Ibarat sebuah rumah, rukunIbarat sebuah rumah, rukun Islam merupakan tiang-tiang penyangga
Islam merupakan tiang-tiang penyangga bangunan ke-Islaman seseorang. Bukanbangunan ke-Islaman seseorang. Bukan hanya shalat sebagai tiang agama (Ash-Shalatu 'imaduddin) tapi
hanya shalat sebagai tiang agama (Ash-Shalatu 'imaduddin) tapi juga zakat,juga zakat, shaum dan haji adalah
shaum dan haji adalah tiang-tiang agama. Oleh karena itu semua disebut tiang-tiang agama. Oleh karena itu semua disebut ArkanulArkanul Islam (Tiang-tiang/penyangga Islam). Di dalamnya tercakup hukum-hukum Islam Islam (Tiang-tiang/penyangga Islam). Di dalamnya tercakup hukum-hukum Islam yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia. "Sesungguhnya Islam itu yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia. "Sesungguhnya Islam itu
dibangun atas lima perkara : bersaksi sesungguhnya tidak ada Tuhan selain Allah dibangun atas lima perkara : bersaksi sesungguhnya tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah Rasul-Nya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, haji ke dan Muhammad adalah Rasul-Nya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, haji ke Baitullah dan puasa di
Baitullah dan puasa di bulan Ramadhan" (HRbulan Ramadhan" (HR. Bukhari dan Muslim). Bagi . Bukhari dan Muslim). Bagi siapasiapa saja yang telah mengerjakan rukun Islam yang lima belum berarti bahwa ia telah saja yang telah mengerjakan rukun Islam yang lima belum berarti bahwa ia telah total masuk ke dalam Islam. Ia baru membangun landasan bagi amal-amal yang total masuk ke dalam Islam. Ia baru membangun landasan bagi amal-amal yang lain.
lain.
Rukun Islam merupakan landasan operasional dari rukun Iman dan bukan Rukun Islam merupakan landasan operasional dari rukun Iman dan bukan
operasionalisasi dari rukun Iman. Belum cukup dikatakan beriman hanya dengan operasionalisasi dari rukun Iman. Belum cukup dikatakan beriman hanya dengan mengerjakan rukun Islam tanpa ada upaya untuk menegakkannya.
mengerjakan rukun Islam tanpa ada upaya untuk menegakkannya. Selain itu rukun Islam
Selain itu rukun Islam merupakamerupakan training center / n training center / pusat pelatihan bagi orangpusat pelatihan bagi orang mukmin. Sebagaimana halnya training-training pada umumnya, maka
mukmin. Sebagaimana halnya training-training pada umumnya, maka kebe
keberhasilan suatu training bukan diukur dari apakah training itu rhasilan suatu training bukan diukur dari apakah training itu telah selesaitelah selesai diikuti dengan baik atau tidak.
diikuti dengan baik atau tidak. Melainkan dari sejauh mana hasil yang Melainkan dari sejauh mana hasil yang diperolehdiperoleh dalam training tersebut mampu menjawab/ menyelesaikan permasalahan konkrit dalam training tersebut mampu menjawab/ menyelesaikan permasalahan konkrit yang dihadapi. Maka dari sinilah dapat kita pahami perbedaan antara
yang dihadapi. Maka dari sinilah dapat kita pahami perbedaan antara
"mengerjakan" dengan "menegakkan" rukun Islam. Yang pertama (mengerjakan) "mengerjakan" dengan "menegakkan" rukun Islam. Yang pertama (mengerjakan) kita analogikan sebagai training, sedang
kita analogikan sebagai training, sedang yang kedua merupakan aplikasi yangyang kedua merupakan aplikasi yang akan menentukan efektivitas training tersebut.
akan menentukan efektivitas training tersebut.
•
• SyahadahSyahadah adalah Agreement. Yaitu perjanjian antara seorang muslim denganadalah Agreement. Yaitu perjanjian antara seorang muslim dengan
Allah SWT (7:172). Dengan menyatakan Laa ilaaha illallah, seorang muslim Allah SWT (7:172). Dengan menyatakan Laa ilaaha illallah, seorang muslim telah siap untuk
telah siap untuk bertarung melawan hidup, menghadapi cobaan dan melawanbertarung melawan hidup, menghadapi cobaan dan melawan segala bentuk illah di
segala bentuk illah di luar Allah. Dengan syahadat seseorang bersedialuar Allah. Dengan syahadat seseorang bersedia melaksanakan segala konsekuensi sebagai seorang muslim, termasuk melaksanakan segala konsekuensi sebagai seorang muslim, termasuk melaksanakan apa-apa yang merupakan kewajibannya. Itulah sebabnya melaksanakan apa-apa yang merupakan kewajibannya. Itulah sebabnya
mengapa seseorang tidak wajib mengerjakan shalat, zakat, shaum dan haji, mengapa seseorang tidak wajib mengerjakan shalat, zakat, shaum dan haji, sedang ia bukan
sedang ia bukan seorang muslim, sedangkan ia seorang muslim, sedangkan ia belum bersyahadat. Karenabelum bersyahadat. Karena sebelumnya shalat, zakat, shaum dan haji merupakan suatu training center sebelumnya shalat, zakat, shaum dan haji merupakan suatu training center yang telah dipersiapkan Allah sesuai dengan motivasi, tujuan dan cara hidup yang telah dipersiapkan Allah sesuai dengan motivasi, tujuan dan cara hidup seorang muslim. Kelima rukun Islam tersebut masing-masing merupakan seorang muslim. Kelima rukun Islam tersebut masing-masing merupakan suatu paket training dan
suatu paket training dan masing-masinmasing-masing memiliki g memiliki sasaran pencapaiannyasasaran pencapaiannya sendiri, berbeda antara satu dengan yang lainnya.
sendiri, berbeda antara satu dengan yang lainnya. Masing-masing salingMasing-masing saling melengkapi, membentuk kekuatan dan ketinggian seorang muslim serta melengkapi, membentuk kekuatan dan ketinggian seorang muslim serta kelengkapan bagi Penegakkan Aturan Hidup Islam di atas aturan hidup lain. kelengkapan bagi Penegakkan Aturan Hidup Islam di atas aturan hidup lain.
•
• ShalatShalat adalah training yang bertujuan agar adalah training yang bertujuan agar setiap muslim mengetahui,setiap muslim mengetahui,
memahami, menguasa
memahami, menguasai i dan mengamalkan dalam setiap lintasan dan mengamalkan dalam setiap lintasan hati,hati, pemikiran, ucapan dan tindakannya bahwa setiap sendi kehidupan ini
pemikiran, ucapan dan tindakannya bahwa setiap sendi kehidupan ini adalahadalah dalam rangka sujud atau beribadah kepada Allah (QS.6 : 162). Karena
dalam rangka sujud atau beribadah kepada Allah (QS.6 : 162). Karena pengertian ibadah dalam Islam berbeda sekali dengan ibadah
pengertian ibadah dalam Islam berbeda sekali dengan ibadah dalam agama-dalam agama-agama lain. Ibadah dalam Islam tidak terbatas pada praktek-praktek ibadah agama lain. Ibadah dalam Islam tidak terbatas pada praktek-praktek ibadah khusus/ritual saja, tapi juga mencakup seluruh aktivitas hidup
khusus/ritual saja, tapi juga mencakup seluruh aktivitas hidup manusia.manusia. Apabila tujuan hidup kita adalah mengabdi pada Allah, maka hendaklah kita Apabila tujuan hidup kita adalah mengabdi pada Allah, maka hendaklah kita memandang seluruh fenomena hidup ini
memandang seluruh fenomena hidup ini sebagai tanggung jawab moral yangsebagai tanggung jawab moral yang berdimensi banyak. Seluruh tindakan kita, bahkan yang tampaknya kecil, berdimensi banyak. Seluruh tindakan kita, bahkan yang tampaknya kecil, harus dilakukan sebagai tindakan pengabdian kepada Allah.
harus dilakukan sebagai tindakan pengabdian kepada Allah.
•
• ZakatZakat adalah training yang bertujuan agar adalah training yang bertujuan agar setiap muslim mengetahui,setiap muslim mengetahui,
memahami dan mengamalkan bahwa setiap harta dan rezeki statusnya memahami dan mengamalkan bahwa setiap harta dan rezeki statusnya adalah milik Allah dan
adalah milik Allah dan setiap muslim berkewajiban untuk menegakkasetiap muslim berkewajiban untuk menegakkann
keadilan sosial. Salah satu kriteria orang yang bertakwa adalah menginfakkan keadilan sosial. Salah satu kriteria orang yang bertakwa adalah menginfakkan sebagian rizki yang telah
sebagian rizki yang telah Allah berikan (QS.2:2-3). Dan setiap muslimAllah berikan (QS.2:2-3). Dan setiap muslim
hendaknya sadar bahwa mereka hanya diberi amanah untuk menguasai, tapi hendaknya sadar bahwa mereka hanya diberi amanah untuk menguasai, tapi kemudian berkewajiban untuk menginfakkannya (QS.57:7). Allah telah
kemudian berkewajiban untuk menginfakkannya (QS.57:7). Allah telah mengatur bahwa di
mengatur bahwa di dalam harta-harta kita sesungguhnya terdapat hak-hakdalam harta-harta kita sesungguhnya terdapat hak-hak orang lain (QS.70:24-25). Dengan berzakat sesungguhnya seseorang telah orang lain (QS.70:24-25). Dengan berzakat sesungguhnya seseorang telah membersihkan hartanya dari sebagian kecil harta yang bukan menjadi haknya membersihkan hartanya dari sebagian kecil harta yang bukan menjadi haknya (QS.9:103)
(QS.9:103). Kalau kita . Kalau kita mempelajamempelajari dengan sungguh-sungguh ri dengan sungguh-sungguh sistem zakat ini,sistem zakat ini, niscaya kita akan sampai pada kesimpulan bahwa dia merupakan konsep
niscaya kita akan sampai pada kesimpulan bahwa dia merupakan konsep dasar tata ekonomi dalam Islam. Penjabaran konsep ini insya Allah
dasar tata ekonomi dalam Islam. Penjabaran konsep ini insya Allah merupakan solusi tata ekonomi dunia di masa yang akan datang. merupakan solusi tata ekonomi dunia di masa yang akan datang.
•
• ShaumShaum adalah training yang bertujuan untuk adalah training yang bertujuan untuk membebaskmembebaskan muslim darian muslim dari
perbudakan kebiasaan, baik secara jasmani maupun rohani. Perbudakan perbudakan kebiasaan, baik secara jasmani maupun rohani. Perbudakan kebiasaan terhadap jasmani manusia dapat dilihat dari pola perilaku kebiasaan terhadap jasmani manusia dapat dilihat dari pola perilaku makannya. Dengan shaum seorang muslim siap untuk makan kapan saja makannya. Dengan shaum seorang muslim siap untuk makan kapan saja sesuai dengan yang Allah rizkikan kepadanya. Betapapun laparnya, seorang sesuai dengan yang Allah rizkikan kepadanya. Betapapun laparnya, seorang muslim tidak akan mencuri. Dengan training shaum ini seorang muslim dapat muslim tidak akan mencuri. Dengan training shaum ini seorang muslim dapat ikut merasakan kesulitan orang kecil yang belum tentu dalam seharinya selalu ikut merasakan kesulitan orang kecil yang belum tentu dalam seharinya selalu bertemu dengan nasi. Perbudakan kebiasaan terhadap ruhani terlihat dari bertemu dengan nasi. Perbudakan kebiasaan terhadap ruhani terlihat dari kenyataan bahwa sebagian besar manusia lebih banyak memperturutkan kenyataan bahwa sebagian besar manusia lebih banyak memperturutkan hawa nafsu / syahwat daripada ketinggian ruhaninya. Terbukti segala macam hawa nafsu / syahwat daripada ketinggian ruhaninya. Terbukti segala macam bentuk akhlak dan perilaku, baik perkataan maupun perbuatan yang tidak bentuk akhlak dan perilaku, baik perkataan maupun perbuatan yang tidak Islami sebenarnya didasari oleh hawa nafsu. Semata-mata mengikuti pikiran Islami sebenarnya didasari oleh hawa nafsu. Semata-mata mengikuti pikiran dan perasaan bukan didasari oleh petunjuk. Orang yang selalu dibimbing dan perasaan bukan didasari oleh petunjuk. Orang yang selalu dibimbing petunjuk, akhlak dan perilakunya tentu mencerminkan ruhani Islam yang petunjuk, akhlak dan perilakunya tentu mencerminkan ruhani Islam yang tinggi jauh dari perbuatan keji. Dalam shaum, seseoang dilatih untuk tidak tinggi jauh dari perbuatan keji. Dalam shaum, seseoang dilatih untuk tidak berbuat bahkan berkata keji karena akan merusak shaumnya (Hadits
berbuat bahkan berkata keji karena akan merusak shaumnya (Hadits :"Banyak orang yang berpuasa, tetapi tidak ada yang ia dapatkan kecuali :"Banyak orang yang berpuasa, tetapi tidak ada yang ia dapatkan kecuali hanya lapar dan dahaga"). Begitu pula,
hanya lapar dan dahaga"). Begitu pula, setelah Ramadhasetelah Ramadhan berlalu apa n berlalu apa yangyang kita latih dalam
kita latih dalam bulan suci tersebut seharusnya kita aplikasikan dalambulan suci tersebut seharusnya kita aplikasikan dalam kehidupa
kehidupan n sehari-hari.sehari-hari.
•
• HajiHaji adalah training yang bertujuan agar adalah training yang bertujuan agar setiap muslim memahami dansetiap muslim memahami dan
mengamalkan persatuan dan persamaan derajat, baik secara fisik maupun mengamalkan persatuan dan persamaan derajat, baik secara fisik maupun
spiritual dalam hubungan
spiritual dalam hubungan dengan sesama manusia. Kesatuan dan persamaandengan sesama manusia. Kesatuan dan persamaan derajat secara fisika
derajat secara fisikal yang ingin dl yang ingin dicapai oleh training haji dilatihkan pada saaticapai oleh training haji dilatihkan pada saat wukuf di Padang Arofah. Tidak ada perbedaan warna, bahasa, bangsa dan wukuf di Padang Arofah. Tidak ada perbedaan warna, bahasa, bangsa dan keduduk
kedudukan sosial pada waktu itu. an sosial pada waktu itu. Semua sama di hadapan Allah, Semua sama di hadapan Allah, semuasemua mengharapkan ampunan dan rahmat-Nya. Mabrur tidaknya haji seseorang mengharapkan ampunan dan rahmat-Nya. Mabrur tidaknya haji seseorang diukur dari seberapa jauh
diukur dari seberapa jauh seseoraseseorang menegakkan nilai-nilai png menegakkan nilai-nilai persatuan danersatuan dan persamaan derajat yang telah dikerjakan dalam training haji ke dalam persamaan derajat yang telah dikerjakan dalam training haji ke dalam kehidupa
kehidupan n sehari-hari.sehari-hari.
REFERENSI REFERENSI •
• Paket BP Nurul Fikri, Rumah Kita II (Al-Islam)Paket BP Nurul Fikri, Rumah Kita II (Al-Islam) •
• Sa'id Hawa, Al-IslamSa'id Hawa, Al-Islam
8. Ihsan
8. Ihsan
TUJUAN TUJUAN •
• PesePeserta memahami hakikat ihsan dan rta memahami hakikat ihsan dan balasan bagi balasan bagi orang-orang yang berbuatorang-orang yang berbuat
ihsan ihsan
•
• Peserta mengetahui landasan berbuat ihsanPeserta mengetahui landasan berbuat ihsan •
• Peserta mengetahui cara beramal dengan ihsanPeserta mengetahui cara beramal dengan ihsan
RINCIAN BAHASAN RINCIAN BAHASAN Pengertian
Pengertian
Ihsan dianalogikan sebagai atap bangunan
Ihsan dianalogikan sebagai atap bangunan Islam (RukIslam (Rukun Iman un Iman adalah pondasi,adalah pondasi, rukun Islam adalah tiang-tiang bangunannya). Sebagaimana sebuah atap yang rukun Islam adalah tiang-tiang bangunannya). Sebagaimana sebuah atap yang berfungsi untuk melindungi isi bangunan, begitu pula
berfungsi untuk melindungi isi bangunan, begitu pula dengan ihsan. Ihsandengan ihsan. Ihsan (perbuatan baik dan berkualitas) berfungsi sebagai pelindung bagi bangunan (perbuatan baik dan berkualitas) berfungsi sebagai pelindung bagi bangunan keislaman seseorang. Jika seseorang berbuat ihsan, maka amal-amal Islam keislaman seseorang. Jika seseorang berbuat ihsan, maka amal-amal Islam lainnya akan terpelihara dan tahan lama.
lainnya akan terpelihara dan tahan lama.
Landasan Ihsan Landasan Ihsan
1.
1. LanLandasdasan Quaan Qualitlity (Lany (Landasdasan Hukan Hukum)um)
•
• Allah memerintahkan kita berbuat ihsan (baik) kepada orang lain (QS.28:77)Allah memerintahkan kita berbuat ihsan (baik) kepada orang lain (QS.28:77)
dan Allah mencintai orang-orang yang
dan Allah mencintai orang-orang yang berbuat ihsan (QS. 2:195). Dalamberbuat ihsan (QS. 2:195). Dalam hadits yang diriwayatkan dari Abi Ya'la Syaddad bin Aus r.a. dari Rasulullah hadits yang diriwayatkan dari Abi Ya'la Syaddad bin Aus r.a. dari Rasulullah SAW bersabda : "Sesungguhnya Allah telah mewajibkan untuk berbuat
SAW bersabda : "Sesungguhnya Allah telah mewajibkan untuk berbuat ihsanihsan terhadap segala sesuatu, maka jika kamu menyembelih, maka sembelihlah terhadap segala sesuatu, maka jika kamu menyembelih, maka sembelihlah dengan cara yang ihsan, dan
dengan cara yang ihsan, dan hendaklah menajamkahendaklah menajamkan pisau n pisau dandan
menyenangkan (menenangkan dan menentramkan) hewan sembelihan itu" menyenangkan (menenangkan dan menentramkan) hewan sembelihan itu" (HR Muslim). Tuntutan untuk berbuat ihsan dalam Islam yaitu secara
(HR Muslim). Tuntutan untuk berbuat ihsan dalam Islam yaitu secara maksimal (terha
maksimal (terhadap segala sesuatu : dap segala sesuatu : manusia, hewan, tumbuhan, dll) danmanusia, hewan, tumbuhan, dll) dan optimal (terhadap yang hidup maupun yang
optimal (terhadap yang hidup maupun yang akan mati).akan mati). 2.
2. LaLandndasasan Kan Kauauniniyy
•
• Dengan melihat fenomena dalam kehidupan ini, secara sunnatullah setiapDengan melihat fenomena dalam kehidupan ini, secara sunnatullah setiap
orang suka akan perbuatan baik dan berkualitas. Misalnya dalam segi orang suka akan perbuatan baik dan berkualitas. Misalnya dalam segi kebersihan, keteraturan, dan kedisiplinan dalam bermasyarakat.
Alasan Berbuat Ihsan Alasan Berbuat Ihsan
Ada dua alasan mengapa kita berbuat ihsan : Ada dua alasan mengapa kita berbuat ihsan : 1.
1. AdaAdanya mnya monitonitoring oring AllaAllah (Mh (Muraquraqabatuabatullahllah))
•
• Dalam HR Muslim dikisahkan jawaban Rasul ketika ditanya malaikat Jibril yangDalam HR Muslim dikisahkan jawaban Rasul ketika ditanya malaikat Jibril yang
menyamar sebagai manusia
menyamar sebagai manusia, tentang definisi , tentang definisi ihsan : ihsan : "Mengabdilah kamu"Mengabdilah kamu kepada Allah seakan-akan kamu melihat Dia, jika kamu tidak melihat-Nya kepada Allah seakan-akan kamu melihat Dia, jika kamu tidak melihat-Nya sesungguhnya Dia melihatmu."
sesungguhnya Dia melihatmu." 2.
2. AdaAdanya nya kekebaikbaikan an Allah Allah (Ihs(Ihsanullaanullah)h)
•
• Allah akan memberikan nikmat-Nya yang besar kepada semua makhluknya,Allah akan memberikan nikmat-Nya yang besar kepada semua makhluknya,
maka seharusnya pula kita berbuat ihsan, kapan dan di manapun, kepada maka seharusnya pula kita berbuat ihsan, kapan dan di manapun, kepada siapapun (QS.28:77, 55:60, 108:1-3).
siapapun (QS.28:77, 55:60, 108:1-3).
Dengan mengingat Muraqabatullah dan
Dengan mengingat Muraqabatullah dan Ihsanullah, maka sudah selayaknyaIhsanullah, maka sudah selayaknya kita ber-Ihsanu Niyah (berniat yang baik). Karena niat yang baik akan
kita ber-Ihsanu Niyah (berniat yang baik). Karena niat yang baik akan mengarahkan kita kepada :
mengarahkan kita kepada : 1.
1. IkhlaIkhlasun Niyasun Niyat (Niat yang ikt (Niat yang ikhlas)hlas). Niat yang ba. Niat yang baik sehaik seharusnrusnya pula diiriya pula diiringingi dengan niat yang ikhlas.
dengan niat yang ikhlas. 2.
2. ItqonItqonul 'Amal (Aul 'Amal (Amal yanmal yang rapih)g rapih). Setela. Setelah kita berush kita berusaha menaha mengikhlgikhlaskaskan niatan niat kita, kita berusaha untuk beramal sebaik-baiknya. Salah satu ciri
kita, kita berusaha untuk beramal sebaik-baiknya. Salah satu ciri amal yangamal yang baik ialah yang rapi dalam pelaksanaannya. Kesungguhan dalam beramal baik ialah yang rapi dalam pelaksanaannya. Kesungguhan dalam beramal salah satunya mencermink
salah satunya mencerminkan niat yang an niat yang ikhlas. Selama ini pikhlas. Selama ini pengertian kitaengertian kita kepada karakteristik niat yang ikhlas cenderung keliru (karena niat kita ikhlas kepada karakteristik niat yang ikhlas cenderung keliru (karena niat kita ikhlas maka amal yang kita lakukan seadanya, tidak sepenuh hati). Padahal
maka amal yang kita lakukan seadanya, tidak sepenuh hati). Padahal
sebaliknya, niat yang ikhlas tercermin dalam amal yang sungguh-sungguh sebaliknya, niat yang ikhlas tercermin dalam amal yang sungguh-sungguh dan berkualitas.
dan berkualitas. 3.
3. JaudaJaudatul Adatul Adaa' (Pa' (Penyeenyelesalesaian yang baian yang baik). Niat yaik). Niat yang baik juga akng baik juga akanan
menyebabkan kita berusaha untuk menyelesaikan amal kita dengan baik. menyebabkan kita berusaha untuk menyelesaikan amal kita dengan baik. Evaluasi setelah beramal adalah hal yang sebaiknya dilakukan.
Evaluasi setelah beramal adalah hal yang sebaiknya dilakukan.
Jika seseorang beramal dan memenuhi kriteria di atas, maka ia telah memiliki Jika seseorang beramal dan memenuhi kriteria di atas, maka ia telah memiliki
Ihsanul 'Amal (Amal yang ihsan). Ihsanul 'Amal (Amal yang ihsan).
Ada tiga keuntungan jika seseorang beramal dengan amal yang ihsan : Ada tiga keuntungan jika seseorang beramal dengan amal yang ihsan : 1.
1. DicinDicintai Allatai Allah (QS.2:h (QS.2:195195). Allah me). Allah mencintai orncintai orang-orang-orang yang berang yang berbuat ihsabuat ihsann karena orang tersebut telah menunaikan hak-hak Allah atas makhluk-Nya karena orang tersebut telah menunaikan hak-hak Allah atas makhluk-Nya (berbuat baik terhadap makhluk Allah)
(berbuat baik terhadap makhluk Allah), selain itu juga , selain itu juga Allah mencintai amalAllah mencintai amal yang rapi dan berkualitas (QS.61:4, 55:60).
yang rapi dan berkualitas (QS.61:4, 55:60). 2.
2. Mendapat Mendapat pahala (pahala (QS.33:29)QS.33:29). Ada. Adalah hal lah hal yang wyang wajar dan ajar dan masuk masuk akal, akal, orangorang akan lebih menghargai perbuatan yang baik dan berkualitas. Kita sebagai akan lebih menghargai perbuatan yang baik dan berkualitas. Kita sebagai muslim tentunya mengharap lebih dari itu,
muslim tentunya mengharap lebih dari itu, yaitu pahala dan keridhaan dariyaitu pahala dan keridhaan dari Allah.
Allah. 3.
3. Mendapat Mendapat PerPertolongan tolongan Allah (QS.Allah (QS.16:128). 16:128). KeuntungaKeuntungan lain n lain dari amdari amal yangal yang ihsan ialah kelak pelakunya akan mendapat pertolongan Allah, sesuatu yang ihsan ialah kelak pelakunya akan mendapat pertolongan Allah, sesuatu yang hanya Allah
hanya Allah karuniakkaruniakan pada an pada orang-orang yang dikehendaki-Nya.orang-orang yang dikehendaki-Nya.
Kesimpulan Kesimpulan
Jadi untuk beramal yang ihsan harus memenuhi kriteria : Jadi untuk beramal yang ihsan harus memenuhi kriteria :
1.