1 1.1. Latar Belakang
Mengutip dari Ponijan Liaw dalam bukunya yang berjudul The Art of Communication that Works, “communication is the key of success,” kata-kata bijak ini menyatakan bahwa dengan memiliki komunikasi yang baik maka seseorang dapat berhasil baik dalam hubungan sosial maupun karir yang dijalaninya. Komunikasi merupakan aktivitas paling dasar dalam kehidupan manusia. Segala bentuk kebudayaan, tradisi, adat istiadat, dan sistem kemasyarakatan yang terbentuk di masa sekarang ini merupakan hasil komunikasi antar manusia. Dengan berkomunikasi, interaksi yang terjalin antar sesama manusia akan mengakibatkan perpindahan makna. Komunikasi merupakan proses sosial dimana individu-individu menggunakan simbol-simbol untuk menciptakan dan menginterpretasikan makna dalam lingkungan mereka (West, Richard, Turner, Lynn H, 2010). Pada umumnya keberhasilan proses komunikasi bukan hanya diukur dari feedback yang dihasilkan oleh komunikan namun juga efek yang timbul dari kegiatan komunikasi tersebut sehingga sesuai seperti tujuan yang diharapkan sebelumnya.
Proses komunikasi tentunya juga dibutuhkan dalam lingkup organisasi. Dalam sebuah organisasi pada umumnya terdiri dari individu-individu yang memiliki beragam latar belakang, kepribadian, karakter, motivasi dan pengalaman yang berbeda-beda serta keterampilan tertentu yang dapat membawa organisasi dalam merealisasikan tujuannya. Apalagi dalam dunia global seperti sekarang yang pesaingnya tidak lagi nasional namun juga internasional yang kini jarak dan waktu bukanlah menjadi penghambat dalam berkomunikasi.
Masalah dalam organisasi tentunya semakin bervariatif, oleh sebab itu maka sumber daya manusia yang tidak hanya mampu berfungsi secara individual namun juga bekerja dalam sebuat tim kerja semakin dibutuhkan demi tercapainya tujuan yang lebih besar. Agar tujuan tersebut dapat tercapai maka organisasi membentuk sebuah tim kerja yang didalamnya terdapat tugas-tugas yang sifatnya berkaitan satu dengan lainnya. Maka setiap individu yang terlibat dalam tim kerja diharuskan untuk memiliki keterampilan interpersonal agar komunikasi di antara anggota tim menjadi lebih efektif dan efisien.
Komunikasi interpersonal adalah bentuk komunikasi yang dilakukan dua orang atau lebih dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh kedua belah pihak dan cenderung lebih fleksibel dan informal (Purwanto, 2006). Kemampuan komunikasi interpersonal di dunia global seperti sekarang tentunya sangat dibutuhkan karena kita membutuhkan orang lain dan orang lain juga merupakan bagian dari hidup kita. Beragam suku, agama, budaya dan latar belakang tiap individu yang berbeda satu sama lain membuat kita harus mampu memahami orang lain agar proses komunikasi berjalan lancar. Menurut DeVito (DeVito, 2011) keterampilan interpersonal akan membuat seseorang memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain, mempengaruhi orang lain, dan juga dapat memotivasi serta bernegosiasi dengan orang lain. Keberhasilan dalam menciptakan komunikasi efektif biasanya membutuhkan kepercayaan, sikap mendukung, dan terbuka yang mendorong timbulnya sikap saling memahami, menghargai dan saling mengembangkan kualitas diri.
Untuk itu komunikasi interpersonal yang terjadi dalam perusahaan harus efektif agar segala kegiatan operasional, pengorganisasian, dan aktivitas bisnis dapat terlaksana dengan baik. Dalam situasi kerja tentunya komunikasi interpersonal diperlukan antara sesama rekan kerja, bawahan, maupun atasan. Keterampilan komunikasi interpersonal memiliki peranan penting dalam meningkatkan kualitas hubungan antar sesama pekerja dan terlebih dalam membangun kerjasama tim yang efektif.
Hal ini memudahkan karyawan untuk melakukan tugas individunya sebaik mungkin dan berkontribusi terhadap pemenuhan tujuan perusahaan itu sendiri. Umumnya individu bekerja dalam kelompok kecil yang memiliki tugas dan tujuan yang saling terkait satu sama lain. PT Tokopedia menyadari hal itu, oleh sebab itu dalam pendelegasian tugas, PT Tokopedia yang menerapkan flat management yang menawarkan sistem kerja yang tidak ada/ sangat minim birokrasi, mengutamakan pembentukan tim-tim kecil yang berjumlah kurang lebih 10 orang agar kerja tim berjalan lebih efektif. Saat ini PT Tokopedia yang memiliki lebih dari 200 karyawan dengan 8 divisi yang saling terkait satu sama lain tentunya membutuhkan keefektivitasan tim demi mencapai tujuan utama PT Tokopedia yaitu “membangun Indonesia lebih baik, lewat internet”, oleh sebab itu kekompakan dari tim-tim kecil haruslah dipenuhi terlebih dahulu.
Pencapaian suatu prestasi jarang sekali disebabkan oleh faktor satu orang namun hal ini biasanya merupakan hasil dari kontribusi setiap anggota tim baik ide, keterampilan maupun wawasannya yang dipadukan untuk menciptakan formula terbaik dalam mewujudkan kerjasama tim yang solid. Pada tahun 2015 ini, sudah lebih dari 17.500 toko online terdaftar dan 900.000 jenis produk dijual di website www.tokopedia.com sehingga tentunya membutuhkan kerjasama tim yang efektif dalam penciptaan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan. Menjadikan komunikasi interpersonal sebagai salah satu budaya organisasi akan mendorong suatu organisasi untuk terus menjadi satu kesatuan yang utuh. Secara rinci proses komunikasi interpersonal ini meliputi interaksi antara satu individu dengan individu lainnya baik dalam bentuk verbal maupun nonverbal.
Menurut DeVito (DeVito, 2011), efektivitas komunikasi interpersonal dapat dikatakan tercapai dengan baik apabila memiliki kelima aspek, yaitu keterbukaan, sikap empati, sikap mendukung, sikap positif serta kesetaraan dalam berkomunikasi. Jika para karyawan mampu untuk berkomunikasi dengan baik satu sama lain maka hal ini tentunya akan mempengaruhi perasaan emosional mereka yang secara tidak langsung akan berdampak pada peningkatan produktivitas. Semakin tinggi tingkat emosional positif mereka dalam berkomunikasi satu sama lain maka semakin besar pula produktivitas dan kontribusi mereka kepada organisasi yang pada akhirnya berdampak besar pada perkembangan dan pertumbuhan perusahaan itu sendiri.
Penciptaan komunikasi interpersonal yang tepat akan mempengaruhi efektivitas tim dalam perusahaan. Hubungan komunikasi yang baik antar tim kerja secara signifikan akan memberikan kontribusi positif terhadap kualitas peningkatan produktivitas perusahaan. Tim kerja baru akan menikmati keberhasilan yang sempurna jika menjadi satu kesatuan yang lebih produktif. Tim akan berhasil tergantung pada keterkaitan antar individu-individu yang membentuk tim tersebut. Jika tidak terjadi komunikasi interpersonal yang efektif, maka tidak dapat dipungkiri timbulnya konflik akan sering terjadi. Apabila motivasi anggota lemah maka pastinya tim tersebut akan menjadi tim yang kurang efektif.
Kerja tim yang efektif tidak mengenal tingkatan karena efektivitas penting di kalangan manajemen beserta divisi yang menjadi penopang. Kurangnya kerjasama tim pada satu tingkatan ataupun antar tingkatan akan membatasi kualitas produktivitas dan dalam jangka waktu panjang akan mematikan organisasi tersebut pada akhirnya. Oleh sebab itu, keterampilan interpersonal sangat diperlukan bagi
setiap individu dalam pencapaian efektivitas tim kerja. PT Tokopedia yang walaupun baru berusia 6 tahun namun telah mendapat predikat sebagai marketplace terbesar di Indonesia dan berhasil mengukir banyak prestasi, salah satunya adalah PT Tokopedia telah berhasil menjadi nominator pada kompetisi Indonesia ICT Awards 2009 dan memenangkan Bubu Awards, penghargaan untuk karya ICT terbaik di Indonesia dan menjadi perusahaan e-commerce pertama di Asia Tenggara yang mendapatkan investasi sebesar seratus juta dollar dari Softbank Internet and Media, Inc. dan Sequoia Capital pada tahun 2014 yang lalu. Perusahaan sekelas Sequoia Capital yang telah bekerja sama dengan perusahaan besar legendaris seperti Apple, PayPal, Google, YouTube, dan banyak lainnya menyadari bahwa PT Tokopedia memiliki misi yang mengesankan yaitu menghubungkan penjual dan pembeli di dalam sebuah marketplace, dengan proses transaksi yang terpercaya. Prestasi ini tentunya dapat diraih berkat kerjasama antar tim yang terjalin secara efektif.
Berdasarkan penjabaran di atas, peneliti mengganggap penting untuk melihat pengaruh komunikasi interpersonal terhadap efektivitas tim antar karyawan pada PT Tokopedia dan melakukan intervensi yang dapat menunjang efektivitas komunikasi interpersonal sehingga dapat berdampak pada efektifitas tim. Penelitian ini akan mengangkat judul “PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP EFEKTIVITAS TIM PADA PT TOKOPEDIA.”
1.2. Rumusan Masalah
Komunikasi interpersonal diperlukan dalam aspek efektivitas tim di dalam hubungan organisasi, maka berdasarkan latar belakang tersebut rumusan masalah yang diambil sebagai dasar kajian penelitian ini adalah “apakah ada pengaruh komunikasi interpersonal terhadap efektivitas tim pada PT Tokopedia?”
1.3. Identifikasi Masalah
Dengan berdasarkan uraian latar belakang permasalahan dan rumusan masalah di atas maka selanjutnya dapat diidentifikasi beberapa masalah dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut:
1. Apakah ada pengaruh antara komunikasi interpersonal terhadap efektivitas tim pada PT Tokopedia?
2. Seberapa besar pengaruh komunikasi interpersonal terhadap efektivitas tim pada PT Tokopedia?
1.4 Tujuan dan manfaat
1.4.1 Tujuan Penelitian
Penelitian mengenai pengaruh komunikasi interpersonal terhadap efektivitas tim PT Tokopedia ini memiliki beberapa tujuan yaitu:
1. Untuk mengetahui apakah ada pegaruh komunikasi interpersonal terhadap efekktivitas tim pada PT Tokopedia.
2. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh komunikasi interpersonal terhadap efektivitas tim pada PT Tokopedia.
1.4.2. Manfaat Penelitian
Penelitian mengenai pengaruh komunikasi interpersonal terhadap efektivitas tim pada PT Tokopedia ini diharapkan memiliki manfaat, antara lain:
1. Manfaat Akademis
a. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi atau referensi pada penelitian ilmu komunikasi.
b. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu komunikasi terutama bagi penelitian yang berhubungan dengan komunikasi interpersonal, efektivitas tim dengan metode penelitian kuantitatif.
2. Manfaat Praktis
a. Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi PT Tokopedia dalam mengembangkan tim-tim yang efektif.
b. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan saran kepada para karyawan agar dapat berkomunikasi secara lebih efektif.
3. Manfaat Umum
a. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi berbagai instansi dalam menerapkan komunikasi interpersonal demi tercapainya efektivitas tim.
b. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi pengetahuan bagi masyarakat mengenai pentingnya komunikasi interpersonal secara efektif.
1.5 Sistematika Penulisan
Berikut ini adalah sistematika penulisan: 1. BAB 1 Pendahuluan
Bab ini berisi pendahuluan dari penelitian yang menjelaskan mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah yang ada, identifikasi masalah, tujuan dan manfaat penelitian bagi akademisi, praktisi, maupun masyarakat atau umum, serta sistematika penulisan.
2. BAB 2 Kajian Pustaka
Bab ini berisikan sumber-sumber referensi yang mampu memberikan informasi terkait dalam proses penelitian serta berkaitan dengan masalah yang diteliti. Landasan teori yang berisikan tentang beberapa teori terkait yang membantu penulis dalam membuat kerangka pemikiran. Data dan informasi yang diperoleh kemudian dianalisis, diringkas dan dibuat kesimpulan untuk dijadikan data sekunder dalam kegiatan penelitian.
3. BAB 3 Metodologi Penelitian
Bab ini berisi tentang pendekatan penelitian, tipe jenis penelitian, metode penelitian, variabel penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode pengumpulan data, teknik analisis data, analisis regresi, hipotesis penelitian, dan juga operasionalisasi konsep/ variabel operasional.
4. BAB 4 Hasil Penelitian
Bab ini berisi tentang data-data konkret mengenai objek penelitian yaitu PT Tokopedia seperti sejarah perusahaan, profil perusahaan, visi dan misi, struktur organisasi, mengenai gambaran umum responden, deskripsi variabel penelitian, analisis data, dan juga pembahasan. Penyajian hasil pengolahan data yang telah dikumpulkan dan analisis data serta pembahasan yang telah dilakukan peneliti.
5. BAB 5 Penutup
Bab ini berisi kesimpulan yang merupakan rangkuman dari hasil pembahasan berkaitan dengan pengaruh komunikasi interpersonal terhadap efektivitas tim PT Tokopedia dan juga saran yang dapat digunakan oleh peneliti selanjutnya yang akan melanjutkan atau mengembangkan penelitian ini.
