TENTANG
PELELANGAN UMUM ULANG JASA RETUBING HPH 6 & 7 PLTU #3 UNTUK
PT PJB UNIT PELAYANAN PEMELIHARAAN WILAYAH TIMUR
Dalam rangka Pelelangan Umum Pengadaan Jasa Retubing HPH 6 & 7 PLTU # 3 Untuk PT PJB Unit
Pelayanan Pemeliharaan Wilayah Timur, dengan ini mengundang perusahaan Saudara untuk mengajukan
penawaran harga yang memenuhi ketentuan-ketentuan seperti tercantum dalam Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) pelelangan :
Nomor : 0321.RKS/IV/612/UPHT/2014
Tanggal : 04 APRIL 2014
Proses pengadaan dilakukan dengan menggunakan Pelelangan Pascakualifikasi Metode 1 (satu) Sampul. Apabila Saudara berminat untuk mengikuti Pelelangan Pengadaan tersebut agar mengikuti :
1. Pendaftaran dan Pengambilan RKS :
Hari/ Tanggal : Jumat s.d Jumat / 13 Juni s/d 22 Juni 2014
Pukul : 09.00 s/d 15.30 WIB
Tempat : Ruang Pengadaan PT PJB UPHT, Jl. Harun Tohir Gresik
2. Persyaratan pendaftaran :
2.1. Perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT), dengan klasifikasi sub bidang Pengadaan Barang Mekanikal yang dibuktikan dengan Surat Izin Usaha, atau;
2.2. Pabrikan (Manufacture) / Agen resmi dari Produk yang ditawarkan.
2.3. Penyedia barang harus mendapat dukungan dari Pabrikan (Manufacture) / Agen resmi yang berpengelaman dalam bidang pengadaan Retubing HPH atau yang sejenis.
2.4. Penyedia Barang memiliki pengalaman paling sedikit 1 (satu) kali menyediakan barang sejenis, dalam kurun waktu selama 4 (empat) tahun terakhir, termasuk pengalaman Sub Kontrak dengan hasil baik, keucali: Untuk Penyedia yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun tidak diwajibkan memiliki pengalaman. Pengalaman tersebut dibuktikan melalui:
a. Surat perintah kerja/Kontrak pekerjaan.
b. Berita Acara penyelesaian pekerjaan atau serah terima barang. c. Sub kontrak yang diketahui oleh penguna jasa/ pemilik pekerjaan.
2.5. Penyedia barang/jasa tidak sedang menjalani sanksi Blacklist di lingkungan PT. PLN (Persero) Group.
3. Seseorang dilarang mewakili lebih dari 1 (satu) perusahaan dalam pendaftaran dan pengambilan dokumen.
Harga Perkiraan Sendiri (HPS): Rp. 4.689.500.000,- (Empat Milyar Enam Ratus Delapan Puluh
Sembilan Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)
4. Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Pengadaan dapat diwakilkan dengan membawa Surat Kuasa dari Direktur Utama / Pimpinan Perusahaan.
5. Penyedia yang mendaftar untuk ikut pelelangan namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran tanpa alasan yang profesional akan dikenakan sanksi Black List selama 6 (enam) bulan.
7. Mengikuti Penjelasan Teknik/ Aanwijzing pada,
Hari/ tanggal : Selasa / 24 juni 2014
Pukul : 13.30 WIB s.d selesai
Tempat : Ruang Pengadaan PT PJB UPHT Jl. Harun Tohir Gresik
Demikian Pengumuman ini Kami sampaikan, atas perhatian Saudara, kami ucapkan terima kasih. Ditetapkan di Gresik, tanggal 12 juni 2014
BATAS PEMASUKAN PENAWARAN : 28-Jun-14 PERMINTAAN PENAWARAN INI BUKAN MERUPAKAN ORDER PEMBELIAN KODE REKANAN :
No. SURAT PENAWARAN : KEPADA :
TANGGAL SURAT PENAWARAN : PT PJB UNIT PELAYANAN PEMELIHARAAN BATAS BERLAKUNYA PENAWARAN : 3 BULAN / 7 HARI WILAYAH TIMUR
JL. HARUN TOHIR JAMINAN PENAWARAN : …. GRESIK - NAMA BANK : ….
- NILAI JAMINAN : ….
NAMA BARANG & SPESIFIKASI/ STOCK CODE HARGA SATUAN
(TERMASUK PPN 10%)
1 1 Lot
TOTAL
- Pengadaaan Material
-Pengujian kualitas
Jasa Retubing HPH 6 & 7 PLTU #3
-Rp
- Pembongkaran HPH existing dari platform beserta isolasi
- Pemasangan HPH termasuk Isolasinya
-Retubing HPH Penggantian bafle plate dan water box partition plate Lingkup Pekerjaan:
TEMPAT PENYERAHAN BARANG : PT PJB UNIT PELAYANAN PEMELIHARAAN WILAYAH TIMUR
NOMOR JUMLAH JUMLAH HARGA
URAIAN PEKERJAAN (TERMASUK PPN 10%)
DITAWARKAN OLEH, Nama PT yang menawarkan
meterai Rp. 6.000,00
Nama wakil/direktur
PELAKSANA PENGADAAN
PT PJB UNIT PELAYANAN PEMELIHARAAN WILAYAH TIMUR MANAGER KEU & ADMIN
JENIS PEKERJAAN : RETUBBING HPH No. 6 PLTU #3 No. WO / MAINT. TYPE : RKAP 2014
UNIT : PT PJB UNIT PEMELIHARAAN WILAYAH TIMUR
PT. PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PELAYANAN PEMELIHARAAN
WILAYAH TIMUR
Retubbing HPH no.6 PLTU #3
(RKAP 2014)
A. Latar Belakang
Penggunaan HPH secara terus menerus dapat menyebabkan bagian pemanas uap lanjut mengalami kerusakan, Kebocoran tube HPH akan menyebabkan effisiensi dari unit PLTU akan
menurun. Berdasarkan historikal peralatan terekam bahwa sejak tahun 2002-2013 kerapkali ditemukan pada unit HPH dalam operasinya tube mengalami kebocoran, dan ini lebih dikarenakan faktor lifetime. Adapun maksud dari pekerjaan ini adalah mengganti keseluruhan tube dan baffle plate sekaligus inspeksi terhadap kondisi casing dan melakukan perbaikan jika diketemukan adanya kerusakan. sehingga diperlukan tenaga-tenaga teknis yang berpengalaman untuk memperbaiki mesin-mesin yang mengalami kerusakan. Sasaran dari program ini adalah memulihkan kembali fungsi penukar panas dari HPH dan memitigasi resiko kebocoran tube maupun casing HPH
B. Spesifikasi teknik
a. Main Part HPH 6
Heaters
Item Material
Shell Shell Adapter JIS SB 46 JIS SCMV 3 Shell Head Plate JIS SB 46 Tube Support Plate JIS SS 41 Inpingement Baffle Plate JIS SUS 304
Tube sheet JIS SF 50A
Channel and Head plate JIS SB 46
Tubes JIS STB 42/410
Baffle Plate JIS SS 41
Tube Plate JIS SF50A
b. Construction Data Heaters Item HPH 6 HPH 7 HPH 8 Tubes Quantity (U-Tube) 566 Outer Diameter (mm) 19,05 Thickness (mm) 2,0 (2,3) Eff. Length (mm) 18008
Method Of Tube Fixing Welding After Expanding
Overall Heater Length (mm) 11120
Shell Inner Diameter (mm) 1200
Channel Inner Diameter (mm) R650 Sphere
Thickness (mm)
Shell Plate 16
Channel Plate 70
Tube Sheet 265
Preventive Device for Tube Inlet Attack Insert Pipe Bell Mouth Plate Design Pressure
(kg/cm²) Shell Side Tube Side 214 20
Steam Inlet sec. 484
Tube side 214
Hydrostatic Test Press
( kg/cm²) Shell side Tube side 321 30
C. Lingkup Pekerjaan C.1. Persiapan
- Sebelum dimulainya pelaksanaan pekerjaan, Pihak Pelaksana harus koordinasi dengan PT.
PJB Unit Pelayanan Pemeliharaan Wil. Timur untuk meyakinkan tentang ketentuan-ketentuan teknis yang ada.
- Dalam pelaksanaannya:
Pihak Pelaksana harus mendapatkan Working Permite dari PT. PJB Unit Pelayanan Pemeliharaan Wil. Timur dan Safety Permite dari PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik sebelum memulai pelaksanaan pekerjaan.
Working Permite dilampiri schedule, daftar pekerja, daftar peralatan dan sketsa HIRARC yang terkait (jika diperlukan) serta asuransi pekerja.
Selama proses pelaksanaan pekerjaan didalam unit, Pihak Pelaksana harus selalu didampingi oleh Pengawas pekerjaan
2. Klasifikasi Minimal Pelaksana Pekerjaan
Pelaksana pekerjaan harus memiliki minimal sebagai berikut :
1. Pengalaman pekerjaan : Memiliki pengalaman dalam pekerjaan sejenis minimal 2x, pengertian pekerjaan sejenis adalah berpengalaman dalam pekerjaan retubing Heat Exchanger.
2. Pelaksana / Workshop :
2.1 Memiliki workshop sendiri atau memiliki MoU dengan workshop yang memenuhi persyaratan workshop di bawah ini
2.2 Harus memiliki alat angkat minimal total 30 ton dalam satu bangunan workshop 2.3 Harus memiliki cutting steel machine, welding machine dan expander
2.4 Workshop pelaksanan harus memiliki sertifikat kompetensi pekerjaan dari badan sertifikasi :
Nasional :
Bekerja di bawah standart ISO (ISO 9001:2008) dan kaidah prosedur K3 (OHSAS 18001:2007)
Internasional
Memiliki sertifikasi kompetensi ASME U-Stamp 3. Kompetensi Personil :
3.1 Memiliki minimal 1 (satu) orang tenaga karyawan tetap welder bersertifikat 6G 3.2 Memiliki minimal 1 (satu) orang tenaga karyawan tetap NDT bersertifikat level 2 3.3 Memiliki minimal 1 (satu) orang tenaga karyawan tetap bersertifikat AK3 Umum
Syarat tersebut di atas harus dibuktikan dengan dokumen pendukung dan jika ditemukan keraguan akan dilakukan assesmen workshop oleh Tim Teknik Unit Pelayanan Pemeliharaan Wilayah Timur (form penilaian assesmen workshop terlampir).
C.2. Prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( K3 ) :
- Selama melaksanakan pekerjaan diwajibkan menyediakan peralatan safety ( APD ), seperti sabuk pengaman, helm, masker, dll serta mengikuti peraturan LK3 dilingkungan PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
- Hal-hal yang timbul (kecelakaan kerja) akibat kelalaian manusia (pekerja) menjadi tanggung jawab Pihak Pelaksana
C.3. Kebutuhan Material dan Peralatan
- Adapun kebutuhan material/spare part dan peralatan yang diperlukan untuk memenuhi
kebutuhan pekerjaan tersebut diatas diantaranya adalah :
Item Material/Peralatan Pelaksana pekerjaan PT PJB
Peralatan angkat angkut √ √ (over head crane)
Direksi kit √
Sanitasi √
Air dan udara servis √
Panel box √ Penerangan √ Power Supply √ Material consumable √ Scafolding √ Mesin las √
Gas torch dan O2 acytelin √
Special tools dan tools set
(seal weld machine, expander, NDT tool,dll)
√
Loading temporary area √
C.4. Prosedur Pelaksanaan Pekerjaan
Prosedur pekerjaan diperinci sebagai berikut :
1. Pengadaan Material
No Material Jumlah Satuan Keterangan
1 Pipa U-Tube Outer Diameter : 19.05 mm Thikness : 2.0 (2.3) 566 Ea Diameter bending mengikuti ukuran tube sheet
Eff Length : 18008 mm Material : JIS STB42/410 Ex USA-Eropa-Jepang-Indonesia
2 Baffle Plate
Material : JIS SS41 -Ex USA-Eropa-Jepang-Indonesia
7 Ea
3 Impingement Plate
Material : JIS SUS304 -Ex USA-Eropa-Jepang-Indonesia
15 Ea
4 Water Box Partition Plate
Material : JIS SS41 -Ex USA-Eropa-Jepang-Indonesia
1 Ea
5 Material isolasi untuk HPH dan
piping eksisting
Aluminium,silica board, rock wool
1 Lot
6 Paint high temperature u/ shell
HPH
1 Lot
7 Sertifikat material meliputi mill certificate, dan COM untuk material U-Tube
diserahkan pada saat witness pertama
8 Dokumen drawing baffle plate, impingement plate, partition plate disertakan
pada saat pengiriman barang HPH
catatan pengadaan material :
pengertian Ex USA-Eropa-Jepang-Indonesia adalah produk/material yang dibuat di negara USA-Eropa-Jepang-Indonesia bukan lisensi material dan dibuktikan dengan Certificate Of Origin (COO)
2. Tahap Pembongkaran
1. Buka Man Hole
2. Cutting/Pemotongan connection pipe yang terangkai dengan HPH assembly
CONN DESCRIPTION CONN
SIZE NO. REQ’D CONN TYPE REMARKS ERDGE PREPARE
C - 1 Feed water inlet 300A 1 B.W Ø357xt65 JIS SF50A
C - 2 Feed water outlet 300A 1 B.W Ø357xt65 JIS SF50A
C - 3 Manhole 400x330 1 Ø580 JS SF50A
C – 4 Air inlet conn 25A 1 S.W JIS S25C
S - 1 Steam inlet 250A 1 B.W Ø305xt30JIS
SFVAF11A
4E/10J
S - 2 Drain inlet 200A 1 B.W Ø2357xt20 JIS
SF50A
S - 3 Drain outlet 300A 1 B.W Ø350xt30 JIS SF50A 4E/12J
S - 4 Relief valve conn 80A 1 JIS
20K-80RF Ø89.1xt5.5 JIS STPG 38 S - 5 Gauge balance conn 50A 2 S.W JIS S25C
S - 6 Shell drain conn 25A 1 S.W JIS S25C
S - 7 N2 seal conn 25A 1 S.W JIS S25C
S - 8 Shell air outlet 80A 1 Ø89.1xt5.5 JIS STPG
38
4E/3J
S - 9 Pressure gauge
conn
15A 1 S.W JIS S25C
3. Pelepasan baut pengikat support (Anchor bolt)
4. Mempersiapkan area moving HPH Ass. Pada elevation ± 5300mm serta pemasangan temporary loading dan Heavy lifting equipment. Data keterangan berat HPH No.6
NO. HP FEED WATER HETAER WEIGHT
COMPLETE – DRY 26.5 TON
OPERATING 31.0 TON
FLOODED 37.5 TON
5. Kendaraan transportasi standby di ground floor antara #3 dan #4, tempat yang ditentukan oleh PT PJB
6. Pengangkatan pressure vessel HPH dari loading temporary area ke ground floor (oleh PT PJB)
7. Mobilisasi HPH Ass dari lokasi existing keposisi peralatan angkut dan pengangkutan dari Unit ke Workshop
3. Tahap Retubing HPH di workshop
1. Cutting/Pelepasan Water Box Head Plate 2. Pull out Tube Bundle
3. Pelepasang U-Tube assembly
4. Pembuatan Tierod dan Spacer serta Stay bolt
5. Pembuatan Baffel plate, impingement plate, water box partition plate 6. Pembersihan Tube Sheet (existing)
7. Persiapan pemasangan U-Tubes baru
8. Proses retubing (assembly rangkaian U-Tubes, Tube Sheet, Baffle Plate, Tierod, Spacer, Expanding & welding)
9. Check dimensi Tube Bundle
10. Hydrostatic test pressure pada Tube side 11. Repair ulang jika ditemukan kebocoran 12. Pull in Tube Bundle
13. Pemasangan/pengelasan Water Box Head Plate 14. Check dimensi HPH Assembly
15. Mobilisasi HPH Ass. dari Workshop keposisi peralatan angkut dan pengangkutan dari Workshop ke Gudang Unit Pembangkitan Gresik.
16. Transport HPH acc harus menggunakan bantalan pengaman tahan getar dan defleksi
17. Apabila HPH Ass. tersebut tidak langsung dipasang, maka peralatan tersebut harus di packing dan terjaga dari timbulnya korosi
4. Tahap Pemasangan
1. Mempersiapkan area moving HPH Ass. Pada elevation ±5300mm serta pemasangan temporary loading dan Heavy lifting equipment
2. Kendaraan transportasi standby di ground floor antara #3 dan #4, tempat yang ditentukan oleh PT PJB
3. Pengangkatan pressure vessel HPH dari loading temporary area ke ground floor (oleh PT PJB)
4. lifting HPH Ass dari peralatan angkut ke Unit 5. Mempersiapkan area moving HPH Ass. 6. Persiapan pemasangan HPH Ass. 7. Pemasangan HPH Assembly
8. Pemasangan/Welding Connetion pipe 9. Radiography hasil pengelasan
10. Post Welding Heat Treatment pada Connection pipe 11. Hydrostatic test pressure pada Shell side
12. Pemasangan insulation 13. Visual Inspection
5. Pengujian Kualitas
Pada saat kedatangan barang U-Tube wajib melengkapi mill sertificate untuk selanjutnya dibuktikan dengan pengujian DT dan NDT (uji mekanis dan komposisi) oleh institusi independen yang ditunjuk PT PJB UPHT
Pada saat pemasangan tube, dilakukan pengujian hydrotest di workshop (tube side dan shell side) disaksikan oleh Tim Teknik PT PJB Unit Pelayanan
Pemeliharaan Wilayah Timur
Pada saat pemasangan di unit dilakukan hydrotest shell side di PT PJB UP Gresik disaksikan oleh pihak pelaksana
Pada saat connection dilakukan uji X-Ray/Phased Array pada sambungan pipa D. Pengujian Kualitas Hasil Pekerjaan :
- Pemeriksaan hasil pekerjaan harus disaksikan oleh Tim Quality Control dan hasil
pemeriksaan tersebut dituangkan dalam Berita Acara Hasil Pemeriksaan yang menerangkan bahwa tidak terdapat cacat / kerusakan akibat mobilisasi rotor tersebut.
- Prosedure pengujian dilakukan berdasarkan kaidah standart boiler dan pressure vessel
antara lain:
1. Prosedure pengujian lasan 2. Prosedure pengujian hydrotest 3. Prosedure Non destructive test
Proses pengujian dibagi 2 tahap yaitu :
i. Saat kedatangan part U-Tube (uji komposisi-mekanis) ii. Saat Hydrotest
iii. Saat barang sudah terpasang
Pada saat proses pengujian dilakukan witness ke workshop pelaksana pekerjaan oleh representative PT PJB sebanyak 4 (empat) orang selama 2 (dua) hari dengan agenda : a. Witness pertama : Mengambil sample tube pada saat witness pertama dan uji mekanis b. Witness kedua : Menyaksikan proses hydrotest tube side dan inspection pada part yang
dilakukan penggantian sebelum barang dikirim ke unit
Seluruh biaya yang timbul pada saat proses witness dan pengujian menjadi tanggung jawab pelaksana pekerjaan
E. Waktu penyelesaian pekerjaan :
- Waktu penyelesaian pekerjaan disesuaikan dengan kontrak.
Pemeliharaan Wilayah Timur akan dikenakan denda berdasarkan kontrak
- Proses pengadaan material selama 120 (seratus dua puluh) hari kalender - Proses pembongkaran, retubing dan pemasangannya dilaksanakan selama 30
(empat puluh lima) hari kalender
- Tim Pelaksana Pekerjaan harus membuat laporan harian kegiatan pelaksanaan
pekerjaan
- Pekerjaan off schedule yang tidak disebabkan oleh PT PJB Unit Pembangkitan
Gresik akan dikenakan denda berdasarkan kontrak
F. Material limbah
- Limbah bekas pekerjaan harus dibuang dan ditempatkan pada tempat yang telah
ditentukan oleh PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik
- Pekerjaan dinyatakan selesai bila kotoran/sampah/limbah bekas pekerjaan telah
dibersihkan
- Setiap material sisa harus ditempatkan dilokasi yang ditentukan oleh PT PJB UP Gresik
dan menjadi tanggung jawab pelaksana pekerjaan untuk proses merapikan atau pengembalian material sisa tersebut.
G. Garansi Pekerjaan
- Kerusakan yang timbul akibat kesalahan teknis pihak pelakasana dibebankan ke pihak
pelaksana.
- Masa garansi hasil pekerjaan adalah 1 (satu) tahun sejak diterbitkan Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan.
H. Laporan hasil pekerjaan
- Laporan hasil pekerjaan meliputi laporan kegiatan disertai dengan foto-foto.
Pemeriksaan hasil pekerjaan harus disaksikan oleh Tim Quality Control dan hasil pemeriksaan tersebut dituangkan dalam Berita Acara Hasil Pemeriksaan dengan melampirkan :
- Drawing, Sertifikat material dan seluruh procedure yang dipersyaratkan
sebelumnya (jika belum diserahkan)
- Hasil Semua hasil DT dan NDT
Laporan di buat dalam bentuk hard copy dan soft copy dan diperbanyak 5x (termasuk untuk data UP Gresik)
I. Lain - lain
- Apabila terdapat ketidaksesuaian pada saat pelaksanaan pekerjaan, maka TOR
akan ditinjau kembali dan diperbaiki sebagaimana mestinya.
- Selama proses pelaksanaan pekerjaan di unit, maka listrik untuk penerangan dan
udara kompressor (bila tersedia) untuk keperluan pekerjaan tersebut diatas disediakan oleh PT. PJB UP Gresik
Gresik, 12 Juni 2014 Disetujui oleh HERY ARTADY Manager Ranbintek Dibuat oleh DJOKO SRIYONO
Asisten Analisyt Engineering Performance
Mengetahui oleh
MAS’UD
JENIS PEKERJAAN : RETUBBING HPH No. 7 PLTU #3 No. WO / MAINT. TYPE : RKAP 2014
UNIT : PT PJB UNIT PEMELIHARAAN WILAYAH TIMUR
PT. PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PELAYANAN PEMELIHARAAN
WILAYAH TIMUR
Retubbing HPH no.7 PLTU #3
(RKAP 2014)
A. Latar Belakang
Penggunaan HPH secara terus menerus dapat menyebabkan bagian pemanas uap lanjut mengalami kerusakan, Kebocoran tube HPH akan menyebabkan effisiensi dari unit PLTU akan menurun. Berdasarkan historikal peralatan terekam bahwa sejak tahun 2002-2013 kerapkali ditemukan pada unit HPH # 7 dalam operasinya tube mengalami kebocoran, dan ini lebih dikarenakan faktor lifetime.
Adapun maksud dari pekerjaan ini adalah mengganti keseluruhan tube dan baffle plate sekaligus inspeksi terhadap kondisi casing dan melakukan perbaikan jika diketemukan adanya kerusakan. sehingga diperlukan tenaga-tenaga teknis yang berpengalaman untuk memperbaiki mesin-mesin yang mengalami kerusakan. Sasaran dari program ini adalah memulihkan kembali fungsi penukar panas dari HPH dan memitigasi resiko kebocoran tube maupun casing HPH
B. Spesifikasi teknik
a. Main Part HPH 7
Heaters
Item Material
Shell Shell Adapter JIS SB 46 JIS SB46 Water box Head
Plate JIS SB 46
Tube Support Feet JIS SS 41 Inpingement
Baffle Plate JIS SUS 304
Tube sheet JIS SF 50A
Shell head plate JIS SB 46 Tubes JIS STB 42/410
Baffle Plate JIS SS 41
Tube Plate JIS SF50A
Insert tube JIS SUS304TB Water box
partition plate JIS SS41 Bell Mouth Plate JIS SCMV3
b. Construction Data Heaters Item HPH 6 HPH 7 HPH 8 Tubes Quantity (U-Tube) 566 Outer Diameter (mm) 19,05
Thickness (mm) 2,0 (2,3)
Eff. Length (mm) 22141.1
Method Of Tube Fixing Welding After Expanding
Overall Heater Length (mm) 13140
Shell Inner Diameter (mm) 1200
Channel Inner Diameter (mm) R650 Sphere
Thickness (mm) Shell Plate Channel Plate 25 70
Tube Sheet 265
Preventive Device for Tube Inlet Attack Insert Pipe Bell Mouth Plate
Design Pressure
(kg/cm²) Shell Side Tube Side 214 40
Design Temp (ºC)
Shell Side 251
Steam Inlet sec. 352
Tube side 260
Hydrostatic Test Press (
kg/cm²) Shell side Tube side 321 60
C. Lingkup Pekerjaan C.1. Persiapan
- Sebelum dimulainya pelaksanaan pekerjaan, Pihak Pelaksana harus koordinasi dengan PT.
PJB Unit Pelayanan Pemeliharaan Wil. Timur untuk meyakinkan tentang ketentuan-ketentuan teknis yang ada.
Dalam pelaksanaannya:
Pihak Pelaksana harus mendapatkan Working Permite dari PT. PJB Unit Pelayanan Pemeliharaan Wil. Timur dan Safety Permite dari PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik sebelum memulai pelaksanaan pekerjaan.
Working Permite dilampiri schedule, daftar pekerja, daftar peralatan dan sketsa HIRARC yang terkait (jika diperlukan) serta asuransi pekerja.
Selama proses pelaksanaan pekerjaan didalam unit, Pihak Pelaksana harus selalu didampingi oleh Pengawas pekerjaan
2. Klasifikasi Minimal Pelaksana Pekerjaan
Pelaksana pekerjaan harus memiliki minimal sebagai berikut :
1. Pengalaman pekerjaan : Memiliki pengalaman dalam pekerjaan sejenis minimal 2x, pengertian pekerjaan sejenis adalah berpengalaman dalam pekerjaan retubing Heat Exchanger.
2. Pelaksana / Workshop :
2.1 Memiliki workshop sendiri atau memiliki MoU dengan workshop yang memenuhi persyaratan workshop di bawah ini
2.2 Harus memiliki alat angkat minimal total 30 ton dalam satu bangunan workshop 2.3 Harus memiliki cutting steel machine, welding machine dan expander
2.4 Workshop pelaksanan harus memiliki sertifikat kompetensi pekerjaan dari badan sertifikasi :
Nasional :
Bekerja di bawah standart ISO (ISO 9001:2008) dan kaidah prosedur K3 (OHSAS 18001:2007)
Internasional
Memiliki sertifikasi kompetensi ASME U-Stamp 3. Kompetensi Personil :
3.1 Memiliki minimal 1 (satu) orang tenaga karyawan tetap welder bersertifikat 6G 3.2 Memiliki minimal 1 (satu) orang tenaga karyawan tetap NDT bersertifikat level 2 3.3 Memiliki minimal 1 (satu) orang tenaga karyawan tetap bersertifikat AK3 Umum
Syarat tersebut di atas harus dibuktikan dengan dokumen pendukung dan jika ditemukan keraguan akan dilakukan assesmen workshop oleh Tim Teknik Unit Pelayanan Pemeliharaan Wilayah Timur (form penilaian assesmen workshop terlampir).
Persiapan Pekerjaan
- Sebelum pekerjaan dilaksanakan peserta tender harus mengikuti tahapan prakualifikasi dokumen
- Setelah lolos tahapan prakualifikasi, peserta harus mengikuti tahapan evaluasi teknik dengan memasukkan persyaratan sebagai berikut :
1. - Submit prosedur retubing
2. - Submit prosedur pengujian kualitas pada saat proses retubing (quality planning)
3. - Submit prosedur pembongkaran dan pemasangan 4. - Submit prosedur pengujian kualitas on site
5. - Submit list of material dari barang yang ditawarkan - Sebelum pekerjaan dilaksanakan pihak pelaksana harus berkoordinasi dengan PT PJB
UPHT dan PT PJB UP Gresik mengenai hal hal berikut :
1. - Klarifikasi kondisi actual di local HPH di unit PLTU dan detail drawing HPH
2. - Mempresentasikan prosedur yang akan dipakai yang terdiri dari :
a. - Prosedur pembongkaran dan pemasangan HPH b. - Prosedur Mob-demob HPH beserta preservasi
conneting line c. - Prosedur Retubbing
d. - Prosedur pengelasan dan heat treatment e. - Prosedur Pengujian kualitas (hydrotest, kualitas
pengelasan dll) Pemenuhan kelengkapan safety dan working permit
C.2. Prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( K3 ) :
- Selama melaksanakan pekerjaan diwajibkan menyediakan peralatan safety ( APD ), seperti sabuk pengaman, helm, masker, dll serta mengikuti peraturan LK3 dilingkungan PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
- Hal-hal yang timbul (kecelakaan kerja) akibat kelalaian manusia (pekerja) menjadi tanggung jawab Pihak Pelaksana
C.3. Kebutuhan Material dan Peralatan
- Adapun kebutuhan material/spare part dan peralatan yang diperlukan untuk memenuhi
kebutuhan pekerjaan tersebut diatas diantaranya adalah :
Item Material/Peralatan Pelaksana pekerjaan PT PJB
Peralatan angkat angkut √ √ (over head
crane)
Direksi kit √
Sanitasi √
Air dan udara servis √
Panel box √ Penerangan √ Power Supply √ Material consumable √ Scafolding √ Mesin las √
Gas torch dan O2 acytelin √
Special tools dan tools set
(seal weld machine, expander, NDT tool,dll)
√
Loading temporary area √
C.4. Prosedur Pelaksanaan Pekerjaan
Prosedur pekerjaan diperinci sebagai berikut :
1. Pengadaan Material
No Material Jumlah Satuan Keterangan
1 Pipa U-Tube Outer Diameter : 19.05 mm Thikness : 2.0mm (2.3 mm 1st & 2nd rows)) Eff Length : 22141.1 mm Material : JIS STB42/410 Ex USA-Eropa-Jepang-Indonesia 566 Ea Diameter bending mengikuti ukuran tube sheet 2 Insert tube 566 Ea
OD 14.5xt0.2x195 OD 13.8xt0.2x195 (1st & 2nd rows) 3 Baffle Plate Thikness : 16 mm Material : JIS SS41 -Ex USA-Eropa-Jepang-Indonesia 8 Ea 4 Stay bolt Material : SS41 Panjang sesuai terinstall ±8200 mm 12 Ea 3 Impingement Plate Material : JIS SUS304 -Ex USA- Eropa-Jepang-Indonesia 1 Ea 4 Water Box Partition Plate Thickness : 19 mm Material : JIS SS41 -Ex USA-Eropa-Jepang-Indonesia 1 Set 5 Material isolasi untuk HPH dan piping eksisting Aluminium,silica board, rock wool
1 Lot
6 Paint high
temperature u/ shell HPH
1 Lot
7 Sertifikat material meliputi mill certificate, dan COM untuk
material U-Tube diserahkan pada saat witness pertama
8 Dokumen drawing baffle plate, impingement plate, partition plate
disertakan pada saat pengiriman barang HPH
catatan pengadaan material :
pengertian Ex USA-Eropa-Jepang-Indonesia adalah produk/material yang dibuat di negara USA-Eropa-Jepang-Indonesia bukan lisensi material dan dibuktikan dengan Certificate Of Origin (COO)
2. Tahap Pembongkaran
1. Buka Man Hole
2. Cutting/Pemotongan connection pipe yang terangkai dengan HPH assembly
CONN DESCRIPTION CONN
SIZE NO. REQ’D CONN TYPE REMARKS ERDGE PREPARE
C - 1 Feed water inlet 300A 1 B.W Ø357xt65 JIS SF50A 16K/12J
C - 2 Feed water outlet 300A 1 B.W Ø357xt65 JIS SF50A 16K/12J
C - 3 Manhole 400x330 1 Ø580 JS SF50A
C – 4 Air inlet conn 25A 1 S.W JIS S25C
S - 1 Steam inlet 200A 1 B.W Ø265xt35 JIS
SFVAF11A
4E/8J
S - 2 Drain inlet 150A 1 B.W Ø190xt25 JIS SF50A 4E/6J
S - 3 Drain outlet 250A 1 B.W Ø320xt40 JIS SF50A 4E/10J
S - 4 Relief valve conn 65A 1 JIS
65K-65RF
Ø105xt20 JIS SF50A
S - 5 Gauge balance
conn
50A 2 S.W JIS S25C
S - 6 Shell drain conn 25A 1 S.W JIS S25C
S - 7 N2 seal conn 25A 1 S.W JIS S25C
S - 8 Shell air outlet 80A 1 B.W Ø110xt18 JIS STPG
38
4E/3J
S - 9 Pressure gauge
conn
15A 1 S.W JIS S25C
3. Pelepasan baut pengikat support (Anchor bolt)
4. Mempersiapkan area moving HPH Ass. Pada elevation ± 5300mm serta pemasangan temporary loading dan Heavy lifting equipment. Data keterangan berat HPH No.7
NO. HP FEED WATER HETAER WEIGHT
COMPLETE – DRY 34.0 TON
OPERATING 39.0 TON
FLOODED 48.5 TON
5. Kendaraan transportasi standby di ground floor antara #3 dan #4, tempat yang ditentukan oleh PT PJB
6. Pengangkatan pressure vessel HPH dari loading temporary area ke ground floor (oleh PT PJB)
7. Mobilisasi HPH Ass dari lokasi existing keposisi peralatan angkut dan pengangkutan dari Unit ke Workshop
3. Tahap Retubing HPH di workshop
1. Cutting/Pelepasan Water Box Head Plate 2. Pull out Tube Bundle
3. Pelepasang U-Tube assembly
4. Pembuatan Tierod dan Spacer serta Stay bolt
5. Pembuatan Baffel plate, impingement plate, water box partition plate 6. Pembersihan Tube Sheet (existing)
7. Persiapan pemasangan U-Tubes baru
8. Proses retubing (assembly rangkaian U-Tubes, Tube Sheet, Baffle Plate, Tierod, Spacer, Expanding & welding)
9. Check dimensi Tube Bundle
10. Hydrostatic test pressure pada Tube side 11. Repair ulang jika ditemukan kebocoran 12. Pull in Tube Bundle
13. Pemasangan/pengelasan Water Box Head Plate 14. Check dimensi HPH Assembly
15. Mobilisasi HPH Ass. dari Workshop keposisi peralatan angkut dan pengangkutan dari Workshop ke Gudang Unit Pembangkitan Gresik.
16. Transport HPH acc harus menggunakan bantalan pengaman tahan getar dan defleksi
17. Apabila HPH Ass. tersebut tidak langsung dipasang, maka peralatan tersebut harus di packing dan terjaga dari timbulnya korosi
4. Tahap Pemasangan
1. Mempersiapkan area moving HPH Ass. Pada elevation ±5300mm serta pemasangan temporary loading dan Heavy lifting equipment
2. Kendaraan transportasi standby di ground floor antara #3 dan #4, tempat yang ditentukan oleh PT PJB
3. Pengangkatan pressure vessel HPH dari loading temporary area ke ground floor (oleh PT PJB)
4. lifting HPH Ass dari peralatan angkut ke Unit 5. Mempersiapkan area moving HPH Ass. 6. Persiapan pemasangan HPH Ass. 7. Pemasangan HPH Assembly
8. Pemasangan/Welding Connetion pipe 9. Radiography hasil pengelasan
11. Hydrostatic test pressure pada Shell side 12. Pemasangan insulation
13. Visual Inspection
14. Mechanical complete dan Pembersihan
5. Pengujian Kualitas
Pada saat kedatangan barang U-Tube wajib melengkapi mill sertificate untuk selanjutnya dibuktikan dengan pengujian DT dan NDT (uji mekanis dan komposisi) oleh institusi independen yang ditunjuk PT PJB UPHT
Pada saat pemasangan tube, dilakukan pengujian hydrotest di workshop (tube side dan shell side) disaksikan oleh Tim Teknik PT PJB Unit Pelayanan
Pemeliharaan Wilayah Timur
Pada saat pemasangan di unit dilakukan hydrotest shell side di PT PJB UP Gresik disaksikan oleh pihak pelaksana
Pada saat connection dilakukan uji X-Ray/Phased Array pada sambungan pipa
D. Pengujian Kualitas Hasil Pekerjaan :
- Pemeriksaan hasil pekerjaan harus disaksikan oleh Tim Quality Control dan hasil
pemeriksaan tersebut dituangkan dalam Berita Acara Hasil Pemeriksaan yang menerangkan bahwa tidak terdapat cacat / kerusakan akibat mobilisasi rotor tersebut.
- Prosedure pengujian dilakukan berdasarkan kaidah standart boiler dan pressure vessel
antara lain:
1. Prosedure pengujian lasan 2. Prosedure pengujian hydrotest 3. Prosedure Non destructive test
Proses pengujian dibagi 2 tahap yaitu :
i. Saat kedatangan part U-Tube (uji komposisi-mekanis) ii. Saat Hydrotest
iii. Saat barang sudah terpasang
Pada saat proses pengujian dilakukan witness ke workshop pelaksana pekerjaan oleh representative PT PJB sebanyak 4 (empat) orang selama 2 (dua) hari dengan agenda : a. Witness pertama : Mengambil sample tube pada saat witness pertama dan uji mekanis b. Witness kedua : Menyaksikan proses hydrotest tube side dan inspection pada part yang
dilakukan penggantian sebelum barang dikirim ke unit
Seluruh biaya yang timbul pada saat proses witness dan pengujian menjadi tanggung jawab pelaksana pekerjaan
E. Waktu penyelesaian pekerjaan :
- Pekerjaan off schedule yang tidak disebabkan oleh PT PJB Unit Pelayanan Pemeliharaan Wilayah Timur akan dikenakan denda berdasarkan kontrak
- Proses pengadaan material selama 150 (seratus Lima puluh) hari kalender - Proses pembongkaran, retubing dan pemasangannya dilaksanakan selama 30
(empat puluh lima) hari kalender
- Tim Pelaksana Pekerjaan harus membuat laporan harian kegiatan pelaksanaan
pekerjaan
- Pekerjaan off schedule yang tidak disebabkan oleh PT PJB Unit Pembangkitan
Gresik akan dikenakan denda berdasarkan kontrak -
F. Material limbah
- Limbah bekas pekerjaan harus dibuang dan ditempatkan pada tempat yang telah
ditentukan oleh PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik
- Pekerjaan dinyatakan selesai bila kotoran/sampah/limbah bekas pekerjaan telah
dibersihkan
- Setiap material sisa harus ditempatkan dilokasi yang ditentukan oleh PT PJB UP Gresik
dan menjadi tanggung jawab pelaksana pekerjaan untuk proses merapikan atau pengembalian material sisa tersebut.
G. Garansi Pekerjaan
- Kerusakan yang timbul akibat kesalahan teknis pihak pelakasana dibebankan ke pihak
pelaksana.
- Masa garansi hasil pekerjaan adalah 1 (satu) tahun sejak diterbitkan Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan.
H. Laporan hasil pekerjaan
- Laporan hasil pekerjaan meliputi laporan kegiatan disertai dengan foto-foto.
Pemeriksaan hasil pekerjaan harus disaksikan oleh Tim Quality Control dan hasil pemeriksaan tersebut dituangkan dalam Berita Acara Hasil Pemeriksaan dengan melampirkan :
- Drawing, Sertifikat material dan seluruh procedure yang dipersyaratkan
sebelumnya (jika belum diserahkan)
- Hasil semua pengujian DT dan NDT
Laporan di buat dalam bentuk hard copy dan soft copy dan diperbanyak 5x (termasuk untuk data UP Gresik)
I. Lain - lain
- Apabila terdapat ketidaksesuaian pada saat pelaksanaan pekerjaan, maka TOR
akan ditinjau kembali dan diperbaiki sebagaimana mestinya.
- Selama proses pelaksanaan pekerjaan di unit, maka listrik untuk penerangan dan
udara kompressor (bila tersedia) untuk keperluan pekerjaan tersebut diatas disediakan oleh PT. PJB UP Gresik
Gresik, 12 Juni 2014 Disetujui oleh HERY ARTADY Manager Ranbintek Dibuat oleh DJOKO SRIYONO
Asisten Analisyt Engineering Performance
Mengetahui oleh
MAS’UD
Supervisor Engineer Performance
NILAI (N) N X B NILAI (N) N X B NILAI (N) N X B NILAI (N) N X B
1,1
a) Pengalaman yang sejenis 3 = MEMENUHI : jika pernah min 2 x memiliki pengalaman dalam pembuatan HE (HEAT EXCHANGER)
2= CUKUP MEMENUHI : jika pernah min 1 x memiliki pengalaman dalam pembuatan HE 1= KURANG`MEMENUHI : jika pernah min 2 x memiliki pengalaman dalam retubing HE 0 = TIDAK MEMENUHI : jika tidak pernah memiliki pengalaman dalam pembuatan / retubing HE 1,2
a) Sertifikasi Nasional/Internasional 3 = MEMENUHI : jika memiliki 1 sertifikat internasional selain persyaratan utama (ISO 9001:2008, OHSAS 18001:2007 dan U-Stamp) 2= CUKUP MEMENUHI : jika memiliki 1 sertifikat nasional selain persyaratan utama (ISO 9001:2008, OHSAS 18001:2007 dan U-Stamp)
1= KURANG`MEMENUHI : jika memiliki 3 sertifikat berikut ini ISO 9001:2008, OHSAS 18001:2007 dan U-Stamp
0 = TIDAK MEMENUHI : jika tidak memiliki sertifikat manajemen mutu / kualitas dan K3,lingkungan b) Fasilitas workshop yang dimiliki 3 = MEMENUHI : jika memiliki gedung administrasi
dan didukung workshop dengan kapasitas alat angkat minimal total 50 ton, cutting steel machine, welding machine dan expander
2 = CUKUP MEMENUHI : jika memiliki gedung administrasi dan didukung workshop dengan kapasitas alat angkat minimal total 40 ton, cutting steel machine, welding machine dan expander 1 = KURANG MEMENUHI : jika memiliki gedung administrasi dan didukung workshop dengan kapasitas alat angkat minimal total 30 ton, cutting steel machine, welding machine dan expander 0 = TIDAK MEMENUHI : jika tidak memiliki gedung administrasi dan workshop yang didukung
KAP AB ILI TAS P ER U SAHAAN TAB EL I 10% 20% BOBOT 15% Pengalaman pekerjaan :
Pengalaman manajerial dan workshop
NILAI (N) N X B NILAI (N) N X B NILAI (N) N X B NILAI (N) N X B
BOBOT
1,3 Kapasitas perusahaan
a) Tenaga ahli welder 3 = MEMENUHI : jika memiliki minimal 3 tenaga ahli tetap welder bersertifikasi 6G 2= CUKUP MEMENUHI : jika memiliki minimal 2 tenaga ahli tetap welder bersertifikasi 6G 1 = KURANG`MEMENUHI : jika memiliki minimal 1 tenaga ahli tetap welder bersertifikasi 6G 0 = TIDAK MEMENUHI : jika tidak memiliki tenaga ahli tetap welder
b) Tenaga ahli NDT 3 = MEMENUHI : jika memiliki minimal 3 tenaga ahli tetap NDT bersertifikat level 2 2= CUKUP MEMENUHI : jika memiliki minimal 2 tenaga ahli tetap NDT bersertifikat level 2 1 = KURANG`MEMENUHI : jika memiliki minimal 1 tenaga ahli tetap NDT bersertifikat level 2 0 = TIDAK MEMENUHI : jika tidak memiliki tenaga ahli tetap NDT bersertifikat level 2
5%
c) Tenaga ahli AK3 Umum 3 = MEMENUHI : jika memiliki minimal 3 tenaga ahli tetap bersertifikat AK3 Umum 2= CUKUP MEMENUHI : jika memiliki minimal 2 tenaga ahli tetap bersertifikat AK3 Umum 1 = KURANG`MEMENUHI : jika memiliki minimal 1 tenaga ahli tetap bersertifikat AK3 Umum 0 = TIDAK MEMENUHI : jika tidak memiliki tenaga ahli tetap bersertifikat AK3 Umum
5%
2,1
a) Pengertian terhadap tujuan proyek / kegiatan
3 = MEMENUHI : jika benar-benar memahami tujuan proyek
2= CUKUP MEMENUHI : jika cukup memahami tujuan proyek
1= KURANG`MEMENUHI : jika kurang memahami tujuan proyek
0 = TIDAK MEMENUHI : jika tidak memahami tujuan proyek
b) 3 = MEMENUHI : jika benar-benar memahami 5 item di dalam TOR
2= CUKUP MEMENUHI : jika hanya memahami 3 item di dalam TOR
1= KURANG`MEMENUHI : jika hanya memahami 1 item di dalam TOR
0 = TIDAK MEMENUHI : jika tidak memahami sama sekali item-item yang ada di dalam TOR
KAP AB ILI TAS P ER U SAHAAN TAB EL I P EN D EKAT AN D AN ME TO D O LO G I TAB EL II
Pemahaman atas jasa layanan yang
15%
10%
Lingkup serta jasa konsultasi yang diperlukan (aspek-aspek utama yang diindikasikan dalam KAK / TOR)
NILAI (N) N X B NILAI (N) N X B NILAI (N) N X B NILAI (N) N X B
BOBOT
c) Mengenal situasi lapangan secara baik
3 = MEMENUHI : jika mampu membuat layout area dan set up pekerjaan serta list resiko pekerjaan beserta antisipasinya (mitigasi resiko) 2= CUKUP MEMENUHI : jika hanya mampu membuat 2 item
1= KURANG`MEMENUHI : jika hanya mampu mengerjaan salah satu dari 3 item
0 = TIDAK MEMENUHI : jika tidak memahami sama sekali item-item yang ada di dalam TOR
100%
Mengetahui, Gresik, 12 Juni 2014 Dibuat oleh:
1. MAS'UD 3. ANDI WIRAHADI (UP GRK) 5. ARIF KURNIAWAN 7. DJOKO SRIYONO
2. EKO ARIYANTO 4. DADUK EKA R 6. DHIMAS NUR C
P EN D EKAT AN D AN ME TO D O LO G I TAB EL II TOTAL > 2,55 - -PASSING GRADE HERY ARTADY Ketua Tim Teknis