BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

(1)

26

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan di kelas IV Sekolah Dasar YPK Sion Warsambin semester I dengan jumlah 14 siswa, terlihat bahwa tingkat pemahaman belajar siswa kelas IV masih rendah. Hal ini dapat dilihat dari hasil evaluasi siswa pada mata pelajaran IPA yang telah dilakukan dimana sebagian besar siswa memperoleh nilai dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM=65).

Pelaksanaan ini dilakukan dalam pembelajaran di kelas IV SD YPK Sion Warsambin dengan jumlah siswa 14 pada mata pelajaran IPA pokok pembahasan ciri-ciri makhluk hidup dengan menggunakan salah satu komponen KBM yaitu metode Discovery

Pelaksanaan dalam penelitian ini berupa penelitian tindakan kelas, dilaksanakan dalam 2 siklus tiap siklus di laksanakan dalam 2 kali pertemuan (2kali tindakan).Tindakan 1 adalah ciri-ciri makhluk hidup. Yang terdiri 2 pokok bahasan yaitu penggolongan pada hewan dan tumbuhan.untuk mendapatkan data awal terlebih dulu peneliti melaksanakan kegiatan pra tindakan sebagai berikut

Materi yang pembelajaran yang di laksanakan pada tindakan di kelas IV adalah ciri-ciri makhluk hidup melalui tiakand pendekatan discovery pada awal pembelajaran siswa di ingatkan kembali pembelajaran ciri-ciri makhluk hidup.Pembelajaran tindakan siklus pertama di laksanakan dalam 2 kali pertemuan dengan alokasi waktu 2x35 menit

4.1.1 Pelaksanaan Penelitian 4.1.1.1 Pelaksanaan Siklus I a. Pertemuan Pertama a) Kegiatan awal

Peneliti mulai pembelajaran dengan salam , berdoa, mengecek kehadiran siswa, setelah itu peneliti mengadakan apersepsi kemudian dan sebagai kegiatan

(2)

27

akhir dan kegiatan awal peneliti mengemukakan tujuan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Disovery

b) Kegiatan inti

Peneliti menyampaikan inti materi ciri-ciri makhluk hidup. Setelah menyampaikan kompetensi yang ingin di capai peneliti meminta siswa memikirkan materi yang disampaikan guru, setelah itu siswa di minta dengan teman sekelompoknya (7 orang ) dan mengutarakan hasil pemikiran masing-masing melalui LKS, kemudian peneliti memimpin pleno kecil diskusi, tiap kelompok mengemukakan hasil diskusinya.

c) Kegiatan akhir

Peneliti membimbing siswa menyimpulkan isi pelajaran yang telah dilakukan sebagai hasil belajar, memberikan tindak lanjut, dan memberikan pesan- pesan moral. Selama kegiatan peneliti dan satu pengamat mengamati, mendengar dan mencatat semua aktifitas yang di lakukan siswa dalam kelompok selama menyelesaikan aktifitas 1.

Tabel 13

Observasi Siklus I Pertemuan I

No Aspek Indikator Skor

Skor rata – rata aspek 1 Prapembelajaran

Kesiapan ruang, alat dan media pembelajaran ₄

3,5

Memeriksa kesiapan siswa ₃

Kegiatan awal

Melakukan apersepsi. 3

2,3 Menyampaikan tujuan Pembelajaran. 2

Menjelaskan langkah – langkah pembelajaran 2

2 Kegiatan inti Memfasilitasi siswa bekerja sama dalam kelompok 3

3

Stimulation (stimulasi/ pemberian ransangan)

Memfasilitasi siswa membaca materi yang berisi permasalahan.

3

Melakukan Tanya jawab untuk menghadapkan siswa pada kondisi internal.

3

Problem statmen

(pertanyaan/

identifikasi masalah)

Memfasilitasi siswa untuk mengidentidikasi masalah.

3

3 Memfasilitasi siswa untuk menyusun hipotesis ₃

Data collection

(pengolahan data)

Memfasilitasi siswa bekerja dalam kelompok. 4

(3)

28

Memberi kesempatan kepada siswa untuk memberi

informasi. 4

Memfasilitasi siswa untuk membuktikan hipotesis. 3

Data processing Memfasilitasi siswa untuk mengolah informasi 4

3,5 Memfasilitasi siswa untuk mendapatkan

pengetahuan baru. 3

Verification Memfasilitasi siswa untuk menemukan dan

menyusun konsep. 4

3,5 Memfasilitasi siswa untuk memahami konsep. ₃

Generalization Memfasilitasi siswa menyusun kesimpulan

berdasarkan konsep 3 3

3 Kegiatan akhir Melakukan refleksi 3

3,2 Membuat kesimpulan berdasarkan soal 4

Memberikan penguatan kepada siswa 3

Menyediakan soal tes 3

Jumlah 70 28,6

d) Refleksi

Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran di siklus I, selanjutnya diadakan refleksi atas kegiatan yang telah dilakukan berdasarkan hasil pengamatan dari observer pada siklus I terdapat kelemahan dan kelebihan dari siklus I.

a) Kelebihan pembelajaran pada siklus I :

a. Kegiatan pembelajaran pada siklus I sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan rencangan pelaksanaan.

b. Dalam penyampaian materi guru menggunakan alat peraga yang seadanya namun begitu membuat siswa antusias dalam mengikuti pembelajaran.

c. Dalam pembelajaran guru sudah melaksanakan pembelajaran sesuai dengan metode pembelajaran dan malibatkan siswa dalam penggunakan metode pembelajaran.

d. Guru sudah memantau siswa di dalam pembelajaran terutama dalam diskusi kelompok.

e. Sebagian siswa sudah ada yang berani aktif di dalam proses pembelajaran.

f. Dalam pembelajaran guru sudah memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dipahami siswa

(4)

29

b) Kelemahan pada sisklus I, yaitu :

a. Harus bisa memperhatikan waktu terutama dalam proses belajar mengajar agar dapat sesuai dengan perencanaan.

b. Memberikan pengarahan kepada siswa terutama siswa yang duduk dibelakang agar melakukan kegiatan pembelajaran dan bersikap lebih baik lagi.

c. Dalam pembelajaran guru kurang memperhatikan siswa saat mengerjakan tugas atau diskusi kelompok, masih ada siswa yang sibuk sendiri saat mengerjakan tugas diskusi kelompok.

d. Masih kurang dalam memberikan motivasi kepada siswa saat berdiskusi kelompok.

e. Kurang dalam menjelaskan cara kerja diskusi kelompok sehingga siswa bertanya.

Berdasarkan kekurangan-kekurangan dari siklus I perlu diadakan perbaikan dari siklus I ini ke siklus II sebagai pemantapan.

b. Pertemuan ke II

Tindakan ini di laksanakan pada hari Senin tanggal 22 September 2014 melalui beberapa kegiatan sebagai berikut :

a) Kegiatan awal

Sebelum masuk materi guru bertanya kepada siswa tentang materi sebelumnya. Setelah itu guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan serta tujuannya.

Guru membagi siswa menjadi 2 kelompok, setiap kelompok beranggotakan 7 siswa. Guru membagi LKS/materi yang berbeda kepada siswa, guru meminta siswa untuk berdiskusi dikelompok yang mendapat LKS, setelah itu guru meminta siswa untuk kembali ke kelompok masing-masing.

Peneliti membimbing siswa menyimpulkan isi pelajaran yang telah dilakukan sebagai hasil belajar, memberikan tindak lanjut, dan memberikan pesan-pesan moral. Selama kegiatan peneliti dan satu pengamat mengamati, mendengar dan

(5)

30

mencatat semua aktifitas yang di lakukan siswa dalam kelompok selama menyelesaikan aktifitas 1.

Tabel 14

Observasi Siklus I Pertemuan II

Skor rata – rata aspek

I _{Prapembelajaran} Kesiapan ruang, alat dan media pembelajaran ₄

4

Memeriksa kesiapan siswa 4

Kegiatan awal

3 Menyampaikan tujuan Pembelajaran. ₃

Menjelaskan langkah – langkah pembelajaran 3 2 Kegiatan inti Memfasilitasi siswa bekerja sama dalam

kelompok 4

3,6

Srimulation (stimulasi/ pemberian ransangan)

Memfasilitasi siswa membaca materi yang berisi

permasalahan. 3

Melakukan Tanya jawab untuk menghadapkan siswa pada kondisi internal.

4

Problem statmen

(pertanyaan/ identifikasi masalah)

Memfasilitasi siswa untuk mengidentidikasi

masalah. 3 ₃

Memfasilitasi siswa untuk menyusun hipotesis ₃

Data collection

(pengolahan data)

4 Memberi kesempatan kepada siswa untuk

memberi informasi. 4

Memfasilitasi siswa untuk membuktikan

hipotesis. 4

Data processing Memfasilitasi siswa untuk mengolah informasi 4

pengetahuan baru. 3

menyusun konsep. 3 3

Memfasilitasi siswa untuk memahami konsep. 3

Jumlah 73 31,3

d) Refleksi

Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran di siklus I, selanjutnya diadakan refleksi atas kegiatan yang telah dilakukan berdasarkan hasil pengamatan dari observer pada siklus I terdapat kelemahan dan kelebihan dari siklus I.

(6)

31

1. Kelebihan pembelajaran pada siklus I :

a. Kegiatan pembelajaran pada siklus I sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan rencangan pelaksanaan.

b. Dalam penyampaian materi guru menggunakan alat peraga yang seadanya namun begitu membuat siswa antusias dalam mengikuti pembelajaran.

c. Dalam pembelajaran guru sudah melaksanakan pembelajaran sesuai dengan metode pembelajaran dan malibatkan siswa dalam penggunakan metode pembelajaran.

d. Guru sudah memantau siswa di dalam pembelajaran terutama dalam diskusi kelompok.

e. Sebagian siswa sudah ada yang berani aktif di dalam proses pembelajaran.

f. Dalam pembelajaran guru sudah memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dipahami siswa

2. Kelemahan pada sisklus I, yaitu:

a. Harus bisa memperhatikan waktu terutama dalam proses belajar mengajar agar dapat sesuai dengan perencanaan.

b. Memberikan pengarahan kepada siswa terutama siswa yang duduk dibelakang agar melakukan kegiatan pembelajaran dan bersikap lebih baik lagi.

c. Dalam pembelajaran guru kurang memperhatikan siswa saat mengerjakan tugas atau diskusi kelompok, masih ada siswa yang sibuk sendiri saat mengerjakan tugas diskusi kelompok.

d. Masih kurang dalam memberikan motivasi kepada siswa saat berdiskusi kelompok.

e. Kurang dalam menjelaskan cara kerja diskusi kelompok sehingga siswa bertanya.

Berdasarkan kekurangan-kekurangan dari siklus I perlu diadakan perbaikan dari siklus I ini ke siklus II sebagai pemantapan.

4.1.2 Pelaksanaan siklus II

Setelah melihat kelebihan dan kekurangan pada siklus I yang terdiri dari 2 pertemuan yaitu pertemuan I, pertemuan II, maka pembelajaran di siklus II ini

(7)

32

sebagai penyempurna dari kekurangan-kekurangan yang ada pada siklus I, kegiatan pembelajaran pada siklus II ini menggunkan komptensi dan indikator di materi berikutnya.

1. Perencanaan

Sebelum mengajar disiklus II pertemuan I, praktikan menyiapkan , lembar kerja kelompok untuk diskusi kelompok dan alat peraga yang akan digunakan dalam pembelajaran. Penulis mulai merancang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Untuk kompetensi dasar pada siklus II dipertemuan I yaitu membuat suatu karya/model dengan menerapkan Materi Ciri-Ciri Makhluk Hidup 2. Pelaksanaan Tindakan

Pembelajaran siklus II dilaksanakan pada hari selasa 23 September 2014 Melalui beberapa kegiatan pada siklus 1

a) Kegiatan awal

Peneliti memulai pembelajaran dengan salam, berdoa, mengecek kehadiran siswa, setelah itu peneliti mengadakan apersepsi kemudian sebagai kegiatan akhir dari kegiatan awal adalah peneliti mengemukakan tujuan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan DisoveryLearning.

Peneliti menyampaikan inti materi ciri-ciri makhluk hidup pada hewan dan tumbuhan dan kompentensi yang ingin dicapai. Setelah menyampaikan kompetensi yang ingin di capai peneliti meminta siswa untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang di sampaikan guru.

Peneliti membimbing siswa menyimpulkan isi pelajaran yang telah dilakukan sebagai hasil belajar, memberikan tindak lanjut, dan memberikan pesan-pesan moral. Selama kegiatan peneliti dan satu pengamat mengamati, mendengar dan mencatat semua aktifitas yang di lakukan siswa dalam kelompok selama menyelesaikan aktifitas 1.

(8)

33 Tabel 16

Observasi Siklus II Pertemuan I

Skor rata – rata aspek 1 Prapembelajaran

Kesiapan ruang, alat dan media pembelajaran ₄

3,5 Memeriksa kesiapan siswa ₃

Kegiatan awal

3,3

Menyampaikan tujuan Pembelajaran. ₃ Menjelaskan langkah – langkah pembelajaran 3 2 Kegiatan inti Memfasilitasi siswa bekerja sama dalam

kelompok 4

4

Memfasilitasi siswa membaca materi yang

berisi permasalahan. 4

Melakukan Tanya jawab untuk menghadapkan siswa pada kondisi internal. 4

Problem statmen

3

Memfasilitasi siswa untuk menyusun

hipotesis 3

Data collection

(pengolahan data)

hipotesis. 4

Data processing Memfasilitasi siswa untuk mengolah

informasi 4

pengetahuan baru. 3

menyusun konsep. 4 ₄

Memfasilitasi siswa untuk memahami konsep. ₄

(9)

34

d) Refleksi

Setelah melaksanakan pembelajaran pada siklus II yang terdiri dari 3 pertemuan dan sebagai pemantapan dari siklus II maka selanjutnya akan diadakan refleksi atas segala kegiatan yang telah dilakukan pada pembelajaran yang telah dilakukan lebih baik jika dibandingkan pada siklus I hal ini bisa dilihat kegiatan pembelajaran yang telah guru lakukan.

1. Guru sudah memberi bimbingan kepada siswa pada saat berdiskusi bersama kelompok.

2. Guru sudah bisa memperhatikan waktu pada saat mengajar dikelas dan sudah sesuai dengan perencanaa.

3. Sudah mengarahkan siswa pada saat berdiskusi antara siswa yang satu dengan siswa yang lainnya.

4. Guru sudah memberikan arahan kepada siswa yang duduk dibelakang sehingga siswa tidak sibuk sendiri pada saat guru menjelaskan.

5. Guru sudah memberikan motivasi pada siswa saat mengerjakan diskusi kelompok sehingga siswa dengan antusias mengerjakan tugas diskusi kelompok.

b. Siklus II Pertemuan II a) Kegiatan awal

Peneliti memulai pembelajaran dengan salam, berdoa, mengecek kehadiran siswa, setelah itu peneliti mengadakan apersepsi kemudian dan sebagai kegiatan akhir dan kegiatan awal adalah peneliti mengemukakan tujuan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Disovery.

Peneliti menyampaikan inti materi ciri-ciri makhluk hidup pada hewan dan tumbuhan dan kompentensi yang ingin di capai. Setelah menyampaikan kompetensi yang ingin di capai peneliti meminta siswa untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang di sampaikan guru.

(10)

35

Peneliti membimbing siswa menyimpulkan isi pelajaran yang telah dilakukan sebagai hasil belajar, memberikan tindak lanjut, dan memberikan pesan- pesan moral.Selama kegiatan peneliti dan satu pengamat mengamati, mendengar dan mencatat semua aktifitas yang di lakukan siswa dalam kelompok selama menyelesaikan aktifitas 1.

Tabel 17

Observasi Siklus II Pertemuan II

No Aspek Indikator Skor Skor rata –

rata aspek

1 _{Prapembelajaran} Kesiapan ruang, alat dan media pembelajaran 4

4

Memeriksa kesiapan siswa ₄

Kegiatan awal

Melakukan apersepsi. ₄

3,6

Menyampaikan tujuan Pembelajaran. ₃ Menjelaskan langkah – langkah pembelajaran 4 2 Kegiatan inti Memfasilitasi siswa bekerja sama dalam

kelompok 4

4

Memfasilitasi siswa membaca materi yang berisi

permasalahan. 4

Melakukan Tanya jawab untuk menghadapkan siswa pada kondisi internal. 4

Problem statmen

4

3,5

Memfasilitasi siswa untuk menyusun hipotesis ₃

Data collection

(pengolahan data)

hipotesis. 4

Data processing Memfasilitasi siswa untuk mengolah informasi ₄

4 Memfasilitasi siswa untuk mendapatkan

pengetahuan baru. 4

menyusun konsep. 3 ₃

Memfasilitasi siswa untuk memahami konsep. 3

4 Membuat kesimpulan berdasarkan soal 4

(11)

36

d) Refleksi

Setelah melaksanakan pembelajaran pada siklus II yang terdiri dari 3 pertemuan dan sebagai pemantapan dari siklus II maka selanjutnya akan diadakan refleksi atas segala kegiatan yang telah dilakukan pada pembelajaran yang telah dilakukan lebih baik jika dibandingkan pada siklus I hal ini bisa dilihat kegiatan pembelajaran yang telah guru lakukan.

a) Guru sudah memberi bimbingan kepada siswa pada saat berdiskusi bersma kelompok.

b) Guru sudah bisa memperhatikan waktu pada saat mengajar dikelas dan sudah sesuai dengan perencanaan.

c) Sudah mengarahkan siswa pada saat berdiskusi antara siswa yang satu dengan siswa yang lainnya.

d) Guru sudah memberikan arahan kepada siswa yang duduk dibelakang sehingga siswa sehingga siswa tidak sibuk sendiri pada saat guru menjelaskan. e) Guru sudah memberikan motivasi peda siswa saat mengerjakan diskusi kelompok sehingga siswa dengan antusias mengerjakan tugas diskusi kelompok.

4.1.3 Analisis Data

Data yang peroleh dari pengamatan dalam penelitian ini meliputi hasil pembelajaran dan kegiatan pembelajaran baik dari siklus 1 dan siklus 2 yaitu hasil pengamatan kegiatan mengajar guru dengan metode discovery.

Tabel 25

Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Pra Siklus, Siklus I, Siklus II

No

Nilai KKM 65

Pra Siklus Siklus I Siklus II

Jumlah siswa Persen (%) Jumlah siswa Persen (%) Jumlah siswa Persen (%) 1 Tuntas 7 50 10 71,4 12 85,7 2 Tidak tuntas 7 50 4 28,6 2 14,3 Jumlah 14 100 14 100 14 100

(12)

37

4.4 Pembahasan

Hasil belajar IPA meningkat pada pembelajaran di luar kelas dengan menggunakan metode discovery dapat dilihat nilai siswa pada siklus I dan siklus II. Hal ini dikarenakan dengan pembelajaran di luar kelas dapat mendorong motivasi belajar siswa selain itu juga suasana belajar ketika di luar kelas sangat menyenangkan siswa bisa bebas bergerak dibandingkan ketika berada di dalam kelas selain itu juga siswa bisa mengembangkan keterampilan sosialnya jadi siswa bisa bekerja sama dengan kelompok. Selain itu juga metode yang digunakan yaitu metode discovery dimana para siswa dituntut untuk terlibat dalam pembelajaran dan aktif selama proses pembelajaran berlangsung hal ini bisa dilihat ketika siswa mengerjakan tugas yang di berikan guru kelas untuk membuat penelitian siswa menjadi lebih aktif, siswa menjadi lebih senang karena timbulnya rasa untuk menyelidiki dan juga berhasil dalam percobaan selain itu siswa juga bisa lebih aktif dan bisa mengeluarkan gagasan-gagasan dalam berdiskusi serta dapat membantu dan mengembangkan ingatan siswa ke proses belajar yang baru.

Berdasarkan hasil analisis belajar siswa menunjukan bahwa hasil belajar IPA tentang Ciri-ciri Mahkluk Hidup siswa kelas 4 SD YPK Sion Warsambin Distrik Teluk Mayalibit Kabupaten Raja Ampat mengalami peningkatan setelah menggunakan metode discovery. Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian dari pra siklus, siklus I, siklus II dengan ketuntasan belajar siswa pada pra siklus yang tuntas 50%, siklus I 71,4% dan siklus II 85,7%. Hasil penelitian tersebut sudah meningkat dari indikator yang direncanakan indikator kinerja lebih dari 75% dan secara umum dapat dikatakn bahwa metode discovery yang diberikan guru pada siswa 4 SD YPK Sion Warsambin dari siklus I dan siklus II ada peningkatan yang baik dan disarankan penggunaan metode discovery yang diberikan pada siswa yang berkategori konvesional karena penggunaan metode eksperimen ini membutuhkan kemampuan untuk dapat menemukan sendiri.