• Tidak ada hasil yang ditemukan

MERANCANG APLIKASI TES MINAT SESEORANG DENGAN METODE ROTHWELL MILLER INTEREST BLANK (RMIB) DI MAGISTER PSIKOLOGI UMBY NASKAH PUBLIKASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MERANCANG APLIKASI TES MINAT SESEORANG DENGAN METODE ROTHWELL MILLER INTEREST BLANK (RMIB) DI MAGISTER PSIKOLOGI UMBY NASKAH PUBLIKASI"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

MERANCANG APLIKASI TES MINAT SESEORANG DENGAN

METODE ROTHWELL MILLER INTEREST BLANK (RMIB)

DI MAGISTER PSIKOLOGI UMBY

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Sandi Saputro

12.22.1408

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

YOGYAKARTA

2015

(2)
(3)

1

MERANCANG APLIKASI TES MINAT SESEORANG DENGAN METODE

ROTHWELL MILLER INTEREST BLANK (RMIB)

di MAGISTER PSIKOLOGI UMBY

Sandi Saputro

1)

, Krisnawati

2)

,

1),

Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta

2)

Manajemen Informatiki STMIK AMIKOM Yogyakarta

Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283

Email : sandi.sa@students.amikom.ac.id1), krisna@amikom.ac.id2)

At Mercu Buana University of Yogyakarta, recording and processing of data, process tests and calculations test results are still done manually. The author uses two software Microsoft SQL Server 2008 and Microsoft Visual Studio 2008 in an application to be designed by the author. The methods that author used for are data collection method (interview, observation, and study case), analysis method (PIECES), designing method, system development method, and testing method (black box and white box testing). Results from this study, the author make the application "Designing Applications Test Interest Using Rothwell Miller Interest Blank (RMIB) Method in Master of Psychology UMBY" to speed up the input of data, search data, processes and test results, because it has been using a computerized system. By using this new test application, the information presented more quickly and accurately.

Keywords

: Applications, Test, Psychology, RMIB.

1. Pendahuluan

Pada saat ini tes-tes psikolosgi banyak dilakukan oleh instansi-instansi pemerintah maupun perusahaan swasta untuk mengetahui berbagai masalah yang dihadapi oleh individu maupun kelompok. Dan juga untuk mengetahui kepribadian, minat dan bakat seseorang maupun kecocokan seseorang terhadap suatu pekerjaan.

Minat adalah rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh (Slameto,2003). Bakat (aptitude) adalah potensi yang harus dirangsang terlebih dahulu sehingga dapat terlihat sebagai sesuatu kecakapan, pengetahuan, dan keterampilan khusus yang menjadi bekal hidupnya kelak (Lucy, 2010).

Untuk mengetahui minat dan bakat seseorang, telah dikembangkan alat tes RMIB merupakan singkatan dari The Rothwell Miller Interest Blank (RMIB) yang merupakan suatu tes yang disusun dengan tujuan untuk mengukur minat seseorang berdasarkan sikap seseorang terhadap suatu pekerjaan.

Dalam hal melakukan tes maupun pengolahan data hasil tes RMIB di Magister Profesi Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta masih dilakukan secara manual yang bisa menimbulkan berbagai masalah seperti waktu yang tidak efisien, resiko kehilangan data serta pengulangan data.

Sebagai Universitas yang tumbuh dan berkembang maka dibutuhkan suatu aplikasi untuk pengolahan data.

Sehingga diharapkan dapat memberikan informasi yang lebih cepat, akurat dan mampu memberikan solusi terhadap masalah yang terjadi.

Berdasarkan hasil pemikiran dan uraian latarbelakang, penulis dapat merumuskan permasalahannya yaitu “Bagaimana merancang sebuah

aplikasi yang dapat membantu mengelola data user, data tes, perhitungan dan hasil tes? Bagaimana membuat sistem pengolahan data tes agar informasi yang diolah lebih cepat, rapi dan akurat?”

Adapun tujuan dari pembuatan skripsi ini adalah : 1. Membangun aplikasi baru yang dibutuhkan oleh

Magister Profesi Psikologi Universitas Mercu Buana Technology Yogyakarta.

2. Memberikan informasi hasil skor tes secara cepat dan efisien

3. Untuk meningkatkan pelayanan dan kepuasan terhadap pemakai alat tes.

2. Pembahasan

2.1 PengertianAplikasi

Menurut supriyanto (2005:117:132) aplikasi adalah program yang memiliki aktivitas pemerosesan perintah yang diperlukan untuk melaksanakan permintaan pengguna dengan tujuan tertentu. Aplikasi program dapat dijelaskan dalam beberapa penjelasan yaitu:

1. Accounting adalah digunakan untuk membuat laporan keuangan dari suatu organisasi yang termasuk didalamnya yaitu general ledger (GL), payable, payroll danpreparation packages.

2. Communication adalah software yang digunakan untuk menangani pengiriman dan penerimaan data dari PC ke sumber eksternal lainnya.

3. Desktop Database adalah basis data yang digunakan untuk menyimpan dan mengelola data dalam bentuk urutan, tingkatan, relasi ataupun dalam format objek, seperti Microsoft Access, Paradox dari borland’s.

Dari penjelasan di atas penulis menyimpulkan, bahwa aplikasi merupakan proses pembuatan laporan yang diolah atau diproses menggunakan aplikasi program tertentu yang menghasilkan sebuah keluaran (output) yang berbentuk informasi.

(4)

Program aplikasi adalah program yang siap pakai yang direka untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna atau aplikasi lain. Aplikasi menggunakan system operasi computer dan aplikasi pendukung lainnya. Berdasakan basis pengembangannya, aplikasi (software) dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu aplikasi berbasis desktop dan aplikasi berbasis web. (Prasetyo, 2008).

2.2 Konsep Basis data

Basis data adalah suatu kumpulan data terhubung (Interre Lated Data) yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapan data (Controlled Redundancy) dengan cara-cara tertentu sehingga mudah untuk digunakan atau ditampilkan kembali, dapat digunakan oleh satu atau lebih program aplikasi secara optimal. Data disimpan tanpa mengalami ketergantungan pada program yang akan menggunakannya. Data disimpan sedemikian rupa sehingga penambahan, pengambilan, dan modifikasi data dapat dilakukan dengan mudah dan terkontrol.

2.3 Konsep Dasar RMIB

The Rothwell Miller Interest Blank (RMIB), pertama kali terbit pada tahun 1947 yang disusun oleh Rothwell, saat itu hanya memiliki 9 jenis kategori jenis pekerjaan. Tahun 1958 tes interest diperluas menjadi 12 jenis kategori pekerjaan oleh Knneth Miller. Sejak saat itu, maka disebut Tes Interest Rothwell Miller. RMIB merupakan instrumen tes baku atau formal, serta telah banyak dipakai untuk mengukur bakat dan minat seseorang.

RMIB memiliki beberapa kekhususan antara lain: 1 Dapat dimasukkan kedalam susunan baterry

tes lain

2 Lebih mudah dikerjakan oleh subjek

3 Tugas pengisian dari tes ini akan menimbulkan interest subjek dan kerjasama yang aktif sifatnya. 4 Skor dapat disusun dengan lebih cepat

5 Lebih cocok apabila diberikan kepada orang dewasa

6 Hasil keseluruhan dari tes akan memperlihatkan pola interest dari subjek

2.3.1 Material Tes RMIB

Tes interest Rothwell-miller merupakan suatu formulir yang berisikan suatu daftar pekerjaan yang disusun menjadi 8 kelompok dengan kode huruf dari A sampai H dan dibedakan antara pria dan wanita. Masing-masing kelompok pekerjaan tertentu dengan alasan bahwa banyak pekerjaan yang dapat digolongkan menjadi satu jenis kategori. Adapun 12 kategori tersebut yaitu:

1. Out. Singkatan dari Outdor, adalah kategori bakat dan minat yang mengarah pada aktivitas di luar ruangan, misalnya kegiatan outbound, travelling, eksplorasi pertambangan, dan sebagainya.

2. ME. Singkatan dari Mechanical, adalah kategori bakat dan minat yang mengarah pada kemampuandi bidang mekanik atau teknik,

misalnya teknik mesin, teknik sipil, dan sebagainya.

3. Comp. Singkatan dari Computation, adalah kategori bakat dan minat yang mengarah pada kemampuan di bidang perhitungan, misalnya ahli pembukuan, akuntan, dan sebagainya. 4. Sci. Singkatan dari Scientific, adalah kategori

bakat dan minat yang mengarah pada kemampuan dibidang scientific, misalnya peneliti, ahli matematika, dan sebagainya. 5. Pers.Singkatan dari Persuasif, adalah kategori

bakat dan minat yang mengarah pada kemampuan di bidang persuasif, misalnya ahli komunikasi, marketing, dan sebagainya.

6. Aesth. Singkatan dari Aesthetic, adalah kategori bakat dan minat yang mengarah pada kemampuan di bidang seni atau arsitektur, misalnya pelukis, seni patung, arsitek, dan sebagainya.

7. Lith.Singkatan dari Litheratur, adalah kategori bakat dan minat yang mengarah pada kemampuan dibidang literatur atau buku-buku, misalnya ahli perpustakaan, petugas administrasi, dan sebagainya.

8. Mus.Singkatan dari Musical, adalah kategori bakat dan minat yang mengarah pada kemampuan dibidang musik, misalnya ahli komposer musik, pemain musik, dan sebagainya. 9. S.S.Singkatan dari Social Service, adalah kategori bakat dan minat yang mengarah pada kemampuan di bidang pelayanan sosial, misalnya sukarelawan, pekerja sosial, ahli kemasyarakatan, dan sebagainya.

10. Cler.Singkatandari Clerical, adalah kategori bakat dan minat yang mengarah pada kemampuan dibidang ketrampilan tangan, misalnya sekretaris, notulen, pembuat kerajinan, dan sebagainya.

11. Prac.Singkatan dari Practical, adalah kategori bakat dan minat yang mengarah pada kemampuandi bidang praktis, misalnya montir, ahli memperbaiki mesin, dan sebagainya. 12. Med. Singkatan dari Medical, adalah kategori

bakat dan minat yang mengarah pada kemampuan dibidang medis atau kesehatan, misalnya dokter, perawat, ahli kesehatan dan sebagainya.

3. Analisis dan Perancangan Sistem

3.1 Analisis Kelemahan Sistem Lama 3.1.1 Analisis Kinerja (Performance)

Sistem tes dan penghitungan RMIB secara manual berpotensi menimbulkan masalah seperti lembar soal, jawaban, dan perhitungan dapat mudah sobek maupun kotor, psikolog salah dalam skoring sehingga hasil Ranking pun juga salah, maka perlu adanya pengulangan perhitungan. Selain itu untuk hasil tes baru akan diketahui peserta tes setelah 1-2 hari

(5)

3

3.1.2 Analisis Informasi (Information)

Sistem tes dan penghitungan RMIB secara manual menyebabkan proses informasi berlangsung memakan waktu 1-2 hari.

3.1.3 Analisis Ekonomi (Economic)

Dalam menyediakan lembar soal, jawaban, dan lembar perhitungan seorang psikolog harus mencetak lembar soal, jawaban, dan lembar perhitungan satu per satu. Sehingga, jika peserta tes berjumlah puluhan, maka kertas dan tinta yang digunakan akan semakin banyak dan akan memerlukan biaya lebih.

3.1.4 Analisis Kontrol (Control)

Sistem tes dan penghitungan RMIB secara manual akan sulit melakukan kontrol karena pemrosesan data dilakukan oleh manusia sehingga kemungkinan terjadi kesalahan sangatlah besar.

3.1.5 Analisis Efisiensi (Efficiency)

Sistem tes dan penghitungan RMIB secara manual kurang efisien karena perlu melakukan dokumentasi berupa pengumpulan lembar jawab dan perlu menyediakan lembar perhitungan

3.1.6 Analisis Pelayanan (Service)

Pelayanan terhadap peserta tes yang ingin mengetahui hasil tes akan memakan banyak waktu karena harus menunggu perhitungan tes 1-2 hari

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem 3.2.1 Analisis Kebutuhan Fungsional

Merupakan analisis untuk mendapatkan jenis kebutuhan yang berisiproses-proses apa saja yang nantinya dapat dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi tentang informasi apa saja yang dihasilkan oleh sistem.

Kebutuhan fungsional sistem informasi Magister Psikologi UMBY yaitu sebagai berikut:

1. Mampu menampilkan informasi peserta tes secara detail yaitu; nama peserta, jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, dua pekerjaan yang diminati, dan satu bidang pendidikan yang diminati.

2. Mampu menampilkan hasil dari tes. 3. Mampu menampilkan data tes.

3.2.2 Analisis Kebutuhan Non-Fungsional

Kebutuhan non fungsional merupakan faktor-faktor pendukung sistem agar sistem bekerja optimal. Berikut adalah kebutuhan non fungsionalnya:

1. Perangkat Keras (Hardware)

Spesifikasi perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi RMIB di UMBY adalah:

a. Notebook : HP Pavilion dm4 b. Processor : Intel Core i3, 2.4 GHz c. RAM : 2 GB

d. HDD : 500 GB

2. Perangkat Lunak (Software)

Perangkat Lunak yang digunakan untuk membangun aplikasi RMIB di UMBY adalah sebagai berikut:

a. Microsoft Visual Studio 2008 b. Microsoft SQL Server 2008 c. Sumber Daya Manusia (Brainware)

3.3 Analisis Kelayakan Sistem 3.3.1 Kelayakan Operasional

Sistem dikatakan layak secara operasional jika telah menyelesaikan masalah yang ada pada sistem yang lama, memenuhi tujuan organisasi, serta menghasilkan informasi yang benar-benar dibutuhkan oleh pengguna.Secarateknis, sistem diharapkan lebih mengoptimalkan sumber daya yang ada dengan pendayagunaan waktu dan personel secara efisien serta mampu melakukan pengendalian dari kesalahan- kesalahan. Secara psikologis, sistem ini bersifat user friendly dan bisa dioperasikan siapa saja sehingga mudah digunakan.

3.3.2 Kelayakan Hukum

Secara hukum sistem ini tidak melanggar hukum dan peraturan yang berlaku sebab materi yang disampaikan tidak berisi hal-hal yang melanggar hukum seperti pornografi, perjudian, kekerasaan, legalitas software yang digunakan dan lain-lain.

3.3.3 Kelayakan Ekonomi

Sebuah sistem yang dikembangkan dapat dinyatakan layak secara ekonomi apabila manfaat yang dihasilkan lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan. Dengan demikian aspek untung rugi jadi pertimbangan utama dalampengembangan sistem.Jadi agar tidak terjadi pemborosan sumber daya maka perlu dilakukan analisis perhitungan biaya dan manfaat untuk menentukan apakah proyek sistem informasi tersebut layak atau tidak untuk dilaksanakan.

3.4 Perancangan Sistem 3.4.1 Flowchart

Admin User Tes

Admin User Tes

Pengolahan Admin

Pengolahan Tes Pengolahan User

Admin User Tes Jawaban

Pengolahan Soal dan Jawaban

Laporan Hasil Tes

(6)

3.4.2 DFD Level 0 Admin 0 Aplikasi tes RMIB User Data Admin Data User Data Tes Hasil Tes Data User Data Tes Data Admin Gambar 2. DFD Level 0 3.4.2 DFD Level 1 3.0 Proses Tes 1.0 Proses Admin 2.0 Proses User Admin 4.0 Informasi Hasil Tes Admin 1 User 2 Tes 3 Jawaban4 User Gambar 3. DFD Level 1 3.4.3 ERD Gambar 4. ERD

3.4.4 Relasi Antar Tabel

Gambar 5. Relasi Antar Tabel

4. Implementasi dan Pembahasan

4.1 Implementasi Database

Sebelum membangun aplikasi ini,tahap yang paling awal dilakukan adalah membuat struktur tabel yang dibutuhkan dalam aplikasi ini agar pembuatan system ini lebih mudah dilakukan. Selain itu pembahasan basis data ini dilakukan untuk mengetahui kesiapan awal tentang program dalam melakukan input data, pengolahan data dan output data.

4.1.1 Pengujian Program (Black Box Testing)

Black Box Testing merupakan pengujian terhadap sistem tentang cara operasinya, apakah sudah berjalan sebagaimana yang diharapkan atau sebaliknya. Cara pengujian inidilakukan dengan menjalankan dan mengeksekusi tiap modul kemudian dilakukan pengamatan pada hasil dari proses tersebut.

4.1.1 Pengujian Program (White Box Testing)

White Box Testing merupakan pengujian yang dilakukan terhadap kode-kode program yang ada. Jika menghasilkan output yang tidak semestinya, maka pengecekan pada baris program, variable, atau parameter dilakukan pengecekan satu persatu.

4.2 Manual Program 4.2.1 Halaman Utama

(7)

5

4.2.2 Form Soal

Gambar 7. Form Soal

4.2.3 Form Hasil Tes

Gambar 8. Form Hasil Tes

5. Kesimpulan

Dari uraian dan penjelasan serta pembahasan keseluruhan materi pada bab-bab sebelumnya dan dalam mengakhiri pembahasan “Merancang Aplikasi Tes MinatSeseorang Dengan Metode Rothwell Miller Interest Blank (RMIB) di Magister Profesi Psikologi UMBY” maka penyusun mengambil kesimpulan bahwa:

1. Aplikasi RMIB bisa membantu kegiatan tes karena memiliki beberapa fitur seperti:

a. Input data peserta. b. Proses Tes.

c. Perhitungan jawaban.

d. Hasil Tes yang dapat digunakan untuk mengetahui secara langsung minat dan bakat peserta tes.

2. Sistem terkomputerisasi mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan sistem yang ada saat ini (manual) adalah:

a. Dapat mempercepat pengolahan dan pencatatan data.

b. Dapat menyajikan informasi yang cepat dan akurat.

c. Semua data tersimpan dan terorganisisr dengan rapi dalam satu aplikasi.

DaftarPustaka

[1] Noor Fatmah, Siti. 2011. Rothwell Miller Interest Blank (RMIB)

Handout Perkuliahan. Jurusan Magister Profesi Psikologi UMBY: tidak diterbitkan.

[2] Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi Offset.

[3] Andayati, Dina. 2012. Sistem Pakar Dalam Bidang Psikologi,http://ie.akprind.ac.id/sites/default/files/ Dina%20Andayati%20_Teknik%20Informatika_.p df, diakses pada tanggal 11 Maret 2015 pukul 17.28 WIB.

[4] Sofiani, Nita. 2012. Rancang Bangun Sistem Penelusuran Minat Dengan Tes The Rothwell Miller Interest Blank (RMIB) Berbasis Web,http://sir.stikom.edu/627/, diakses pada tanggal 10 Mei 2015 pukul 17.22 WIB.

[5] Sumijan.2007.PembuatanSistem Pakar UntukTes KepribadianMenggunakanMetodeInventori,http://r epository.amikom.ac.id/index.php/add_downloade r/Publikasi_07.11.1594.pdf/1602, diakses pada tanggal 09 Mei 2015 pukul 22.03 WIB.

[6] Supriyanto, Aji. 2005. Pengantar Teknologi Informasi.Jakarta: Salemba Infotek.

[7] Sunyoto, Andi. 2007. Pemrograman Database dengan Visual Basic dan Microsoft SQL, Yogyakarta: Andi Yogyakarta

BiodataPenulis

Sandi Saputro, memperoleh gelar Ahli Madya (A.md), Jurusan Manajemen Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2012. Memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015. Saat ini menjadi Quality Asurance di PT. Gameloft Indonesia. Krisnawati, memperoleh gelar (S.Si., MT), Jurusan S1 MIPA Ilmu Komputer UGM, S2 Teknik Elektro, Sistem Komputer & Informatika UGM, programmer Freelance 1997-1999. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta 1998 sampai sekarang.

Gambar

Gambar 1. Flowchart
Gambar 5. Relasi Antar Tabel  4.  Implementasi dan Pembahasan  4.1 Implementasi Database
Gambar 7. Form Soal  4.2.3 Form Hasil Tes

Referensi

Dokumen terkait

a. Metode komparatif yaitu, digunakan untuk membandingkan beberapa data dan memberikan gambaran secara jelas, sistematis, objektif serta kritis yang dijelaskan

Bermaksud untuk mengajukan penghapusan nilai mata kuliah, sebagai berikut:.. Nilai Sebelumnya

Berdasarkan hasil observasipada tanggal 18 Agustus 2015.di kelas VIIB SMP Negeri 2 Godean, ditemukan bahwa keaktifan siswa dalam proses pembelajaran siswa sebatas

Hasil analisis kelayakan usahatani dan sensitivitas, menunjukkan bahwa apabila terjadi penurunan harga setiap komoditi dan diikuti dengan kenaikan harga sarana

Riwayat penyakit lainnya pada keluarga Os, seperti diabetes, hipertensi, jantung, batuk lama, asma, dan alergi disangkal oleh

Demikian pula dengan perangkat desa Sugihwaras kecamatan Saradan kabupaten Madiun yang dalam hal ini dilihat sebagai sebuah organisasi maka diharapkan akan adanya

 Al-Quran sebagai wahyu yang diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad Al-Quran sebagai wahyu yang diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad. SAW dengan lafaz dan

(1) Usul pemberhentian Presiden dan/atau Wakil Presiden dapat diajukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat kepada Majelis Permusyawaratan Rakyat hanya dengan terlebih