• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PRAKUALIFIKASI Nomor : 018.Pm/610/SPA-EP/2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PRAKUALIFIKASI Nomor : 018.Pm/610/SPA-EP/2015"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PRAKUALIFIKASI Nomor : 018.Pm/610/SPA-EP/2015

Panitia Pengadaan Energi Primer PT PJB mengundang Penyedia Barang/Jasa untuk mengikuti Pelelangan Umum dengan Prakualifikasi sebagai berikut:

1. Paket Perkerjaan

Nama Pekerjaan : Pengadaan Pasokan Gas untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik

Sumber Dana : Anggaran Bahan Bakar Batubara PT PJB UP Gresik tahun 2015 – 2016

2. Persyaratan Khusus Peserta Lelang

1. Pemasok harus mampu menyerahkan Gas (Gas In) pada tanggal 20 April 2015.

2. Titik serah di plant gate Unit Pembangkitan Gresik milik PT PJB, flange terakhir setelah alat ukur. 3. Mengadakan dan instalasi alat display monitoring penyaluran gas secara online di Unit Pembangkitan

Gresik.

4. Tekanan di titik serah minimal 350 psig dan maksimal 450 psig dan akan disesuaikan dengan kebutuhan operasional.

5. Spesifikasi gas yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

KOMPOSISI SATUAN MINIMUM MAKSIMUM

Karbondioksida % Mol 0 7

Spesific Gravity 0,6 0,8

Hydrogen Sulfide Gr/10^6 BTU 0 0,15

Air (suhu 60 F dan tekanan

14.7 Psi) Lbs/MMSCF 0 10

Nilai Kalor Kotor (GHV) BTU/SCF 950 1.300

Tekanan Psig 350 450

Temperatur Tidak kurang dari 18 °F dan tidak lebih dari 120 °F

Umum

Bebas dari Gum, abu, minyak mentah, cairan Hydrocarbon pada temperature 15 °F dan Tekanan

118 Psig

PT PEMBANGKITAN JAWA­BALI  Kantor Pusat 

(2)

3. Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Prakualifikasi

Tanggal : 24 Pebruari s/d 04 Maret 2015 (hari kerja) Waktu : Pukul 09.00 WIB s/d 15.00 WIB

Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat up. Panitia Pengadaan Energi Primer

4. Pemasukan Persyaratan Dokumen Prakualifikasi Tanggal : 25 Pebruari sd 05 Maret 2015 Waktu : Pukul 09.00 WIB s/d 15.00 WIB

Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat up. Panitia Pengadaan Energi Primer

5. Pendaftaran dan pengambilan Dokumen RKS dapat diwakilkan dengan membawa surat tugas dari Pimpinan/Direktur Utama Perusahaan/Kepala Cabang, dan Kartu Pengenal Perusahaan.

6. Persyaratan dan ketentuan prakualifikasi lainnya dapat dilihat dalam Dokumen RKS.

Pengumuman ini bukan merupakan ikatan yang dapat mengakibatkan kewajiban finansial kepada PT PJB.

Surabaya, 24 Pebruari 2015 Panitia Pengadaan Energi Primer

(3)

 

PENGADAAN GAS

UNTUK PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK

PERIODE 2015-2016

DOKUMEN PRAKUALIFIKASI

NOMOR

:

018.PQ/610/SPA-ep/2015

TANGGAL

: 11 Pebruari 2015

satuan PENGADAAN dan logistik

PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI

KANTOR PUSAT

TAHUN 2015

(4)

DAFTAR ISI

A.  UMUM ... 4 

B.  NAMA PEKERJAAN ... 4 

C.  PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI ... 4 

D.  RENCANA KERJA ... 4 

E.  LATAR BELAKANG DAN LINGKUP PENGADAAN ... 4 

1. Latar Belakang ... 4 

2. Lingkup Pekerjaan ... 5 

F.  JADUAL PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI ... 5 

G.  DEFINISI ... 6 

H.  PERSYARATAN PENYEDIA GAS ... 7 

I.  PERSYARATAN KHUSUS ... 7 

J.  DOKUMEN YANG HARUS DISAMPAIKAN SEBAGAI PERSYARATAN PRAKUALIFIKASI ... 8 

K.  BENTUK SURAT DAN CARA PENYAMPAIAN PERSYARATAN DOKUMEN PRAKUALIFIKASI ... 9 

L.  PENGELUARAN BIAYA PRAKUALIFIKASI ... 10 

M.  KETENTUAN UMUM EVALUASI PRAKUALIFIKASI ... 10 

N.  TATA CARA EVALUASI PRAKUALIFIKASI ... 11 

O.  PENGUMUMAN HASIL PRAKUALIFIKASI ... 11 

P.  SANGGAHAN ... 12 

Q.  BLACK LIST ... 13 

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1 : Surat Pernyataan Minat

Lampiran 2 :Formulir Isian Penilaian Kualifikasi Lampiran 3 : Contoh Pakta Integritas

(5)

Lampiran 4 : Ketentuan Black List

(6)

A. UMUM

Penyedia Gas yang mengikuti prakualifikasi pelelangan ini harus membaca dan memahami dengan seksama semua ketentuan yang tertulis pada Dokumen Prakualifikasi ini. Sanggahan terhadap hasil prakualifikasi tidak akan ditanggapi di kemudian hari, jika alasannya karena tidak membaca, atau kurang memahami mengenai artinya, dan segala kerugian yang diakibatkannya menjadi tanggung jawab Penyedia Gas sendiri.

B. NAMA PEKERJAAN

Nama Pengadaan berdasarkan Dokumen Prakualifikasi ini adalah Pengadaan Gas untuk PT Pembangkitan Gresik Periode 2015 dan 2016.

C. PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI

Prakualifikasi Pengadaan Gas dengan metode Pelelangan Umum ini berpedoman pada Surat Keputusan Direksi PT Pembangkitan Jawa-Bali Nomor 087.K/010/DIR/2012 tanggal 9 Oktober 2012 tentang Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa PT Pembangkitan Jawa Bali beserta Addendumnya dan Nomor 090.K/010/DIR/2012 tanggal 9 Oktober 2012 tentang Kewenangan Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa PT Pembangkitan Jawa Bali.

D. RENCANA KERJA

Proses prakualifikasi ini ditujukan untuk mengetahui kompetensi, kemampuan dan kemampuan usaha serta persyaratan lainnya dari Penyedia Gas yang berminat dan memenuhi kualifikasi untuk mengikuti Pelelangan Umum Pengadaan Gas untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik periode 2015 dan 2016, sebelum melakukan penawaran harga.

Maksud dan tujuan diadakannya Pengadaan gas ini adalah untuk mendapatkan Penyedia Gas yang sanggup memasok gas sesuai dengan spesifikasi teknis yang dibutuhkan oleh PT PJB Unit Pembangkian Gresik, dengan kapasitas dan fasilitas yang diharapkan mampu memberikan jaminan kualitas dan kuantitas pasokan kepada PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Periode 2015-2016.

E.

LATAR BELAKANG DAN LINGKUP PENGADAAN

1. Latar Belakang 

Unit Pembangkitan Gresik merupakan salah satu pembangkit listrik milik PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) yang berlokasi di Jl. Harun Tohir No.1 Kabupaten Gresik. Unit Pembangkitan Gresik dalam mengoperasikan pembangkitnya dapat menggunakan dua jenis bahan bakar yaitu Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Bahan Bakar Gas (BBG). Energi listrik yang dibangkitkan oleh PT PJB Unit Pembangkitan Gresik disalurkan melalui Jaringan Transmisi Tegangan Ekstrak Tinggi 500 KV ke sistem interkoneksi JAMALI dan Jaringan Transmisi Tegangan Tinggi 150 KV yang

(7)

mensuplai langsung area Gresik dan Jawa Timur lainnya. Dalam memenuhi maksimal kebutuhan gas Unit Pembangkitan Gresik dibutuhkan 392 BBTUD (Billion British Thermal Unit) seperti pada tabel 1 di bawah ini:

Tabel 1. Konsumsi Gas Unit Pembangkitan Gresik

Dalam memenuhi kebutuhan gas, saat ini Unit Pembangkitan Gresik mempunyai 6 (enam) pemasok gas, yaitu Kangean Energy Indonesia (KEI), Perusahaan Gas Negara (PGN) SAKA, Pertamina Hulu Energi (PHE) WMO, Media Karya Sentosa (MKS), Surya Cipta Internusa (SCI), dan SANTOS Lapangan Peluang.

PT PLN (Persero) sebagai holding company PT PJB melakukan program efisiensi bahan bakar, dimana operasi mesin pembangkit yang menggunakan BBM dikurangi dan lebih memaksimalkan operasi mesin pembangkit yang menggunakan bahan bakar batubara dan gas. Oleh karena itu saat ini dibutuhkan pengadaan gas untuk Unit Pembangkitan Gresik mengingat prediksi penyerapan gas lebih banyak dari kontrak gas yang tersedia.

Oleh karena itu, sangat penting bagi PT PJB untuk segera mengusahakan pengadaan gas baru untuk memenuhi kebutuhan pasokan gas dan menghindari pemakaian BBM.

2. Lingkup Pekerjaan

Pengadaan Gas untuk Unit Pembangkit Gresik adalah sebagai berikut:

1. Menyediakan gas ke Unit Pembangkitan Gresik, dengan ttik serah di di plant

gate Unit Pembangkitan Gresik milik PT PJB, flange terakhir setelah alat ukur.

2. Nilai Daily Contract Quantity (DCQ) tahun 2015 = 35 BBTUD, tahun 2016 = 30 BBTUD.

3. Perjanjian Jual Beli Gas bersifat Time Base (sampai dengan 31 Desember 2016) dan Volume Base, mana yang tercapai lebih dahulu.

4. Nilai TOP pengadaan gas bersifat tahunan dengan besaran TOP sama dengan TOP yang disepakati dalam PJBG antara Penyedia Gas Hulu dan Penyedia Gas Hilir pertama, termasuk ketentuan tentang Gas Excess.

5. Shortfall terjadi jika pemasok gas tidak bisa mensuplai gas sesuai DCQ dan shortfall tersebut akan diperhitungkan dengan mengurangi nilai TOP.

F. JADUAL PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI

1. Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Prakualifikasi: Tanggal : 24 Februari 2015 s/d 4 Maret 2015

PEMBANGKIT

MW

Konsumsi GAS (CF 100%)

PLTGU

       

1,500

270

PLTU 1,2

       

200

42

PLTU 3,4

       

400

80

PLTG

       

40

2,140

       

392

(8)

Waktu : Pukul 09.00 WIB s/d 15.00 WIB

Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Up. Panita Pengadaaan Energi Primer

Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya

Syarat : Surat tugas dari Direktur Utama/Pimpinan Perusahaan/Kepala Cabang dan kartu pengenal

2. Pemasukan Persyaratan Dokumen Prakualifikasi: Tanggal : 25 Februari 2015 s/d 5 Maret 2015 Waktu : Pukul 09.00 WIB s/d 15.00 WIB

Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat Up. Panita Pengadaan Energi Primer

Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya

3. Evaluasi Dokumen

Tanggal : 5 – 9 Maret 2015

Terhadap Penyedia Gas yang dinyatakan lulus pada tahap evaluasi persyaratan dokumen prakualifikasi, apabila diperlukan akan dilakukan pembuktian dokumen. Pertanyaan yang menyangkut Dokumen Prakualifikasi ini dapat disampaikan secara tertulis kepada Panitia Pengadaan melalui email: harry.purnomo@ptpjb.com

dan/atau ridwan@ptpjb.com.

G. DEFINISI

Kata-kata berikut, kalimat maupun singkatan-singkatan mempunyai arti sebagaimana disebutkan kecuali ditentukan lain, yaitu:

1. PT Pembangkitan Jawa bali selanjutnya disebut PT PJB

2. Penyedia Gas adalah badan hukum yang kegiatan usahanya menyediakan gas, yang memenuhi persyaratan sebagaimana ditentukan dalam Dokumen Prakualifikasi ini.

3. Panitia Pengadaan adalah Panitia Pengadaan Energi Primer pada Satuan pengadaan dan Logistik PT PJB yang melaksanakan proses kuafikasi berdasarkan Dokumen Prakualifikasi ini.

4. Dokumen Prakualifikasi adalah dokumen yang disiapkan oleh Panitia Pengadaan dan ditetapkan oleh Pejabat yang Berwenang sebagai pedoman dalam proses pembuatan dan penyampaian data kualifikasi oleh Penyedia Gas, serta pedoman untuk melakukan evaluasi prakualifikasi oleh Panitia Pengadaan.

(9)

H. PERSYARATAN PENYEDIA GAS

Penyedia Gas yang berminat mengikuti proses prakualifikasi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:

1. Melakukan pendaftaran dan menyampaikan dokumen-dokumen sebagaimana tersebut dalam lampiran (Daftar Pemeriksaan Dokumen Prakualifikasi);

2. Penyedia Gas adalah badan hukum (PT) yang dibuktikan dengan Akta Pendirian/Anggaran Dasar berikut perubahan-perubahannya, Surat Keputusan Menteri Hukum & HAM dan Surat Izin Usaha;

3. Memiliki Surat Ijin Niaga Gas atau Surat Ijin Kegiatan Usaha Gas melalui Pipa atau Surat Ijin Pengolahan Gas dan/atau perijinan-perijinan lainnya yang terkait dengan jual beli gas melalui pipa yang diterbitkan oleh instansi/pejabat yang berwenang.

4. Memiliki sisa alokasi gas yang belum terkontrak/terjual dan melampirkan PJBG dengan seluruh customer yang dimiliki serta membuat Gas Balance. 5. Tidak sedang dalam status masuk Daftar Hitam (Black List) yang dikeluarkan

oleh PT PJB dan/atau di lingkungan PT PLN (Persero) Group berkaitan dengan reputasinya dalam penyediaan barang/jasa;

6. Tidak sedang dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang diberhentikan dan/atau pengurus perusahaan (pemilik/pememgang saham, komisaris dan/atau direksi) tidak sedang menjalani hukuman (sanksi) pidana dan/atau perdata;

7. Tidak sedang dalam sengketa dengan pihak/perusahaan lain;

8. Keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan kepentingan (Conflict of

interest) baik dengan calon Penyedia Gas lainnya, Pejabat yang Berwenang

dan/atau pejabat Panitia Pengadaan.

I. PERSYARATAN

KHUSUS

1. Pemasok harus mampu menyerahkan Gas (Gas In) pada tanggal 20 April 2015.

2. Titik serah di plant gate Unit Pembangkitan Gresik milik PT PJB, flange terakhir setelah alat ukur.

3. Mengadakan dan instalasi alat display monitoring penyaluran gas secara online di PT PJB Unit Pembangkitan Gresik, yang akan direalisasikan oleh Penyedia Gas pada tahun berjalan jangka waktu PJBG dan selambat lambatnya direalisasikan pada Januari 2016.

4. Alat ukur disediakan oleh Penyedia Gas dengan mengikuti Standar American Gas Association/Gas Measurement Committee Report No.3, ANSI/API 2530 tahun 1992 atau revisi terakhir, terletak di saluran keluar, yang terdiri tapi tidak terbatas pada tabung orifice meter yang dilengkapi pressure transmiter,

differential pressure transmitter, temperature transmitter, flow computer dan on line gas chromatograph, peralatan gas sampling serta three pen flow recorder

(sebagai meter back up), adapun toleransi penyimpangan meter yang diperkenankan maksimal 1,5 %. Alat ukur dimaksud harus dikalibrasi secara rutin sesuai ketentuan yang berlaku.

5. Kegiatan pemeliharaan fasilitas milik Penyedia Gas, dapat dilakukan maksimal selama 7 (tujuh) hari kerja setiap tahunnya. Sebelum dilaksanakan pemeliharaan fasilitas dimaksud, Penyedia Gas mengirimkan surat

(10)

pemberitahuan kepada manajemen PT Unit Pembangkitan Gresik dan ditembuskan kepada Subdit Pengendalian dan Perencanaan Energi Primer PT PJB Kantor Pusat.

6. Pengambilan Make Up Gas adalah sejak mulai berlakunya PJBG sampai dengan waktu yang sama yang telah ditentukan dalam PJBG antara Penyedia Gas Hulu dan Penyedia Gas Hilir yang pertama.

7. Tekanan di titik serah minimal 350 Psig dan maksimal 450 Psig. 8. Spesifikasi gas yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

KOMPOSISI SATUAN MINIMUM MAKSIMUM

Karbondioksida % Mol 0 7

Spesific Gravity 0,6 0,8

Hydrogen Sulfide Gr/10^6 BTU 0 0,15

Air (suhu 60 F dan

tekanan 14.7 Psia) Lbs/MMSCF 0 10

Nilai Kalor Kotor

(GHV) BTU/SCF 950 1.300

Tekanan Psig 350 450

Temperatur Tidak kurang dari 18 °F dan tidak lebih dari 120 °F

Umum Bebas dari Gum, abu, minyak mentah, cairan Hydrocarbon pada temperature 15 °F dan Tekanan 118 Psig

J. DOKUMEN YANG HARUS DISAMPAIKAN SEBAGAI PERSYARATAN

PRAKUALIFIKASI

Bagi Penyedia gas yang berminat mengikuti Proes Prakualifikasi ini, diwajibkan untuk mengisi dan menyerahkan semua dokumen-dokumen yang disyaratkan dalam Dokumen Prakualifikasi ini untuk dilakukan evaluasi yang meliputi:

1. Daftar Pemeriksaan Dokumen Prakualifikasi (Lampiran 5) 2. Surat Pernyataan Minat (Lampiran 1).

3. Formulir Isian Penilaian Kualifikasi (Lampiran 2). 4. Pakta Integritas (Lampiran 3).

5. Copy Akta Pendirian atau Anggaran Dasar Perusahaan berikut akta perubahannya yang terakhir.

6. Copy Surat Keterangan Domisili Perusahaan yang dikeluarkan oleh Pejabat Pemerintahan yang berwenang.

7. Copy Surat Surat Ijin Niaga Gas atau Surat Ijin Kegiatan Usaha Gas melalui Pipa atau Surat Ijin Pengolahan Gas dan/atau perijinan-perijinan lainnya yang terkait dengan jual beli gas melalui pipa yang diterbitkan oleh instansi/pejabat yang berwenang.

8. Copy PJBG dengan seluruh customer yang dimiliki serta membuat Gas

(11)

9. Surat pernyataan bersedia untuk dilakukan klarifikasi terhadap dokumen yang telah diserahkan ke PT PJB.

K.

BENTUK SURAT DAN CARA PENYAMPAIAN PERSYARATAN

DOKUMEN PRAKUALIFIKASI  

 

Dalam penyampaian persyaratan dokumen prakualifikasi harus memuat:

1. Surat Penyampaian (Covering Letter) Dokumen Prakualifikasi untuk Pengadaan Gas untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Periode 2015-2016. 2. Dokumen prakualifikasi tersebut berikut kelengkapannya harus dibuat dalam 2

(dua) rangkap dan ditandai “ASLI” dan “REKAMAN”, yang masing-masing dimasukkan dalam 1 (satu) sampul dan kemudian 2 (dua) sampul tersebut dimasukkan dalam 1 (satu) sampul muka Surat Penyampaian.

3. Pada sampul muka dokumen prakualifikasi agar ditulis: Kepada:

Panitia Pengadaaan Energi Primer Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat

Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya.

4. Pada sampul muka surat penyampaian sebelah kiri atas agar ditulis: Dokumen Prakualifikasi Untuk Pekerjaan:

Pengadaan Gas untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Periode 2015-2016

Nomor : 018.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015

5. Seluruh dokumen disampaikan dengan sampul tertutup yang tidak tembus baca, serta dilem dengan baik dengan mencantumkan nama dan alamat peserta.

6. Dokumen prakualifikasi disampaikan langsung oleh Penyedia Gas kepada Panitia Pengadaan.

7. Penyampaian Dokumen prakualifikasi yang melampaui batas waktu yang telah ditentukan tidak dapat diterima.

8. Seluruh dokumen yang disyaratkan dalam Dokumen Prakualifikasi ini yang memerlukan tanda tangan, harus ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau penerima kuasa dari Pimpinan Perusahaan kepada nama yang tercantum di dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya, atau Kepala Cabang Perusahaan yang diangkat oleh Kantor Pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, bertanggal, bermeterai Rp 6.000,- dan distempel.

9. Mengisi daftar pemeriksaan dokumen prakualifikasi (Lampiran 4).

10. Dokumen Prakualifikasi diberi label sesuai urutan daftar isi serta disisipi kertas warna sebagai pembatas.

(12)

11. Segala bentuk pemalsuan terhadap dokumen yang disyaratkan dalam proses prakualifikasi ini, akan dikenakan sanksi dimasukkan dalam Daftar Hitam (blacklist) PT PJB, dan tidak diperbolehkan mengikuti proses pengadaan barang/jasa di wilayah kerja PT PJB sesuai ketentuan yang berlaku di PT PJB.

L. PENGELUARAN BIAYA PRAKUALIFIKASI

1. Semua biaya yang dikeluarkan oleh Penyedia Gas sehubungan dengan proses Prakualifikasi dan biaya-biaya yang berhubungan dengan pengiriman informasi tambahan yang diminta serta penyiapan dan kehadiran pada pertemuan-pertemuan klarifikasi yang diperlukan menjadi beban Penyedia Gas.

2. PT PJB tidak memberikan ganti rugi kepada Penyedia Gas apabila penawarannya ditolak atau pelelangan dinyatakan gagal atau batal.

 

M. KETENTUAN UMUM EVALUASI PRAKUALIFIKASI

1. Penilaian kualifikasi dilakukan oleh Panitia Pengadaan berdasarkan data dan informasi yang ada dalam dokumen prakualifikasi yang telah diisi dan disampaikan oleh Penyedia Gas peserta prakualifikasi.

2. Panitia Pengadaan secara tertulis dapat meminta data/dokumen/informasi tambahan, penjelasan, klarifikasi dan verifikasi terhadap bagian bagian yang termuat dalam dokumen prakualifikasi yang telah diserahkan. Penyedia Gas peserta prakualifikasi diharuskan memenuhi permintaan tersebut secara tertulis dalam jangka waktu yang ditentukan oleh Panitia Pengadaan.

3. Apabila Penyedia Gas peserta prakualifikasi gagal melengkapinya dalam batasan waktu yang ditentukan, maka Panitia Pengadaan akan melakukan evaluasi atau penilaian berdasarkan dokumen prakualifikasi yang diserahkan oleh Penyedia Gas peserta kualifikasi secara apa adanya dan semua risiko yang timbul atas hasil evaluasi menjadi tanggungan Penyedia Gas peserta prakualifikasi.

4. Terhadap seluruh dokumen yang dipersyaratkan, apabila diperlukan pada saat melakukan evaluasi dan pembuktian dokumen prakualifikasi, Panitia Pengadaan dapat meminta Penyedia Gas peserta kualifikasi untuk menunjukkan dokumen asli. Ketidakmampuan Penyedia Gas peserta prakualifikasi untuk menunjukkan dokumen asli dianggap sebagai upaya pemalsuan dokumen.

5. Apabila ditemui data atau keterangan yang disampaikan tidak benar dan ada pemalsuan, maka Penyedia Gas peserta prakualifikasi dinyatakan gugur dan dimasukkan dalam daftar hitam (blacklist) PT PJB sesuai ketenuan yang berlaku di PT PJB.

(13)

N. TATA CARA EVALUASI PRAKUALIFIKASI

Penilaian prakualifikasi ini dilakukan dengan menggunakan sistem gugur dengan urutan tahapan berikut:

1. Penilaian Administrasi (Sistem Gugur)

Penilaian Administrasi dilakukan terhadap pemenuhan kelengkapan persyaratan kualifikasi Penyedia Gas sebagaimana tercantum pada Dokumen Prakualifikasi ini.

Untuk penilaian prakualifikasi, apabila Panitia Pengadaan merasa kurang yakin terhadap kebenaran data yang disampaikan oleh Penyedia Gas termasuk isian formulir, maka Panitia Pengadaan dapat mencari informasi dari pihak-pihak terkait lainnya. Panitia Pengadaan berhak melakukan klarifikasi dan verifikasi atas kebenaran data kepada pihak ketiga tanpa persetujuan dari Penyedia gas peserta prakualifikasi.

Kualifikasi peserta dinyatakan GUGUR apabila:

a. Terlambat/melebihi batasan waktu pemasukan dokumen yang dipersyaratkan dalam waktu yang telah ditentukan.

b. Surat penyampaian dokumen yang dipersyaratkan dalam proses

prakualifikasi tidak ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau

penerima kuasa dari Pimpinan Perusahaan kepada nama yang tercantum di dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya, atau Kepala Cabang Perusahaan yang diangkat oleh Kantor Pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, bertanggal, bermeterai Rp 6.000,- dan distempel.

c. Penyedia Gas atas nama sendiri atau sebagai Perusahaan Pendukung menyerahkan lebih dari satu dokumen prakualifikasi.

d. Pemilik modal dan/atau pengurus suatu perusahaan menjadi pemilik modal

dan/atau pengurus perusahaan lain sesama peserta prakualifikasi dalam

satu pekerjaan.

e. Penyedia Gas peserta prakualifikasi tidak memenuhi Persyaratan Umum

berdasarkan Dokumen Prakualifikasi ini.

f. Tidak melampirkan seluruh kelengkapan dokumen Prakualifikasi yang

dipersyaratkan sebagaimana dalam Dokumen Prakualifikasi ini.

2. Penilaian Teknis (Sistem Gugur)

Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi dinyatakan GUGUR apabila spesifikasi teknis gas yang ditawarkan tidak sesuai dengan spesifikasi gas yang dipersyaratkan dalam Dokumen Prakualifikasi ini.

O. PENGUMUMAN HASIL PRAKUALIFIKASI

Panitia Pengadaan akan mengumumkan secara tertulis terhadap hasil evaluasi prakualifikasi. Nama-nama Penyedia Gas yang dinyatakan lulus prakualifikasi akan diundang untuk mengikuti Pelelangan Umum Pengadaan Gas untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Periode 2015-2016 melalui pemberitahuan tertulis. Jadwal pengadaan selanjutnya akan ditentukan kemudian.

(14)

P. SANGGAHAN

1. Penyedia Gas peserta prakualifikasi yang berkeberatan atas penetapan/pengumuman hasil prakualifikasi dapat mengajukan sanggahan secara tertulis selambat-lambatnya dalam waktu 5 (lima) hari kerja setelah tanggal pengumuman hasil prakualifikasi, dengan memberikan Jaminan Sanggah sebesar Rp 50.000.000,- (Lima puluh juta Rupiah).

2. Sanggahan hanya dapat diajukan terhadap adanya penyimpangan pelaksanaan prosedur kualifikasi yang diatur dalam Dokumen Prakualifikasi, KKN, dan/atau pelanggaran persaingan yang sehat.

3. Surat sanggahan diajukan kepada Pejabat yang Berwenang (Kepala Satuan Pengadaan-Logistik) dengan disertai dengan bukti-bukti terjadinya penyimpangan, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (KSPI). Surat sanggahan yang disampaikan kepada bukan Pejabat yang Berwenang, dianggap sebagai pengaduan dan tetap akan ditindaklanjuti.

4. Pejabat yang Berwenang (Kepala Satuan Pengadaan-Logistik) akan memberikan pendapat keterangan tertulis atas substansi permasalahan yang disanggah kepada yang mengajukan sanggahan, disertai dengan bukti-bukti secara proporsional sesuai dengan permasalahannya, selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya sanggahan.

5. Penyedia Gas yang tidak puas dengan jawaban sanggahan sebagaimana dimaksud angka 4 di atas, dapat mengajukan sanggahan banding kepada Direktur Utama PT PJB, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (KSPI), selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya jawaban sanggahan.

6. Direktur Utama PT PJB akan memberikan jawaban selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya surat sanggahan banding.

7. Proses kualifikasi/pelelangan dapat dilanjutkan setelah Pejabat yang Berwenang memberikan jawaban kepada yang mengajukan sanggahan.

8. Apabila sanggahan ternyata benar, maka dilakukan penilaian kembali atau dilakukan pengumuman prakualifikasi ulang. Panitia Pengadaan akan mengembalikan Jaminan Sanggah.

9. Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada, maka kepada yang bersangkutan tidak diikutsertakan pada proses selanjutnya (Pelelangan Umum), dan Jaminan Sanggah dicairkan dan menjadi milik PT PJB. Kepada Penyedia Gas yang melakukan sanggahan dan tidak benar serta cenderung mengada-ada, dikenakan sanksi dimasukkan dalam Daftar Hitam (blacklist) sesuai ketentuan yang berlaku di PT PJB.

10. Sanggahan Penyedia Gas peserta prakualifikasi hanya diberikan 1 (satu) kali dan jawaban atas sanggahan banding bersifat akhir/final.

11. Penyedia Gas peserta prakualifikasi yang berkeberatan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis, tetapi menyebarkan ke publik dapat dimasukkan dalam Daftar Hitam sanksi (blacklist) sesuai ketentuan yang berlaku di PT PJB.

(15)

Q.

BLACK

L'ST

Hal-hal

yang dapat

menyebabkan Penyedia

Gas

(termasuk

pemilik

dan

pengurusnya) masuk dalam daftar hitam (blacklist), adalah sebagaimana dijelaskan dalam Lampiran 4 Dokumen Prakualifikasi ini.

R.

PENUTUP

Apabila ada perubahan atas isi dokumen prakualifikasi ini, Panitia Pengadaan akan

memberitahukan secara

tertulis

kepada

seluruh

Penyedia

Gas yang

telah

mendaftar.

Perubahan

atas

isi

Dokumen Prakualifikasi akan dituangkan dalam addendum

dokumen prakualifikasi

yang

merupakan bagian

yang tidak

terpisahkan dari

dokumen prakualifiasi ini.

Surabaya, 11 Pebruari 2015

PANITIA PENGADAAN ENEGI PRIMER SATUAN PENGADAAN DAN LOGISTIK

PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI

1.

KARINAKANDIK.

2.

HARRY PURNOMO

3.

RIDWAN Ketua v

V.,.'r..,.l-.-'

l, v..- r-Sekretaris Anggota MENYETUJUI

KEPALA SATUAN PENGADAAN DAN LOGISTIK,

l),

+tl

RUDY

HEMPRASTOWO

.t

2.

(16)

Lampiran 1 : Surat Pernyataan Minat PQ No. : 018.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015

KOP PERUSAHAAN SURAT PERNYATAAN MINAT Nomor : .

Kepada Yth. : Panitia Pengadaan Energi Primer Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat

Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Lampiran : ( ) berkas

Perihal : Pernyataan Minat Mengikuti Prakualifikasi dan Pelelangan

Pekerjaan : Pengadaan GAS UNTUK PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK PERIODE 2015-2016.

Dengan hormat,

1. Dengan kuasa resmi untuk mewakili dan bertindak untuk dan atas nama (nama perusahaan) dan setelah memeriksa serta memahami sepenuhnya seluruh isi pengumuman prakualifikasi, yang bertandatangan di bawah ini menyatakan berminat dan sanggup untuk mengikuti seluruh proses prakualifikasi dan pelelangan sampai dengan selesai, untuk Pengadaan GAS UNTUK PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK PERIODE 2015-2016.

2. Terlampir bersama surat ini kami sertakan dokumen-dokumen yang disyaratkan dalam pengumuman prakualifikasi. Asli dari dokumen fotokopi akan kami tunjukkan apabila dibutuhkan oleh Panitia Pengadaan.

3. Kami bersedia memfasilitasi PT PJB untuk melakukan pemeriksaan dan/atau penyelidikan, verifikasi pernyataan-pernyataan, dokumen dan informasi yang kami serahkan sehubungan dengan permohonan ini. Surat ini juga sebagai bukti pengesahan atas individu atau perwakilan resmi dari peserta pelelangan dengan prakualifikasi untuk menyediakan informasi yang dianggap perlu oleh Panitia Pengadaan.

4. Permohonan ini dibuat dengan pengertian bahwa:

a. PT PJB, berhak untuk membatalkan proses prakualifikasi; dan

b. PT PJB, baik secara institusi maupun bagian, tidak dapat dituntut atas tindakan pembatalan tersebut.

5. Kami menyatakan bahwa pada saat ini kami tidak sedang dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut, kegiatan tidak sedang diberhentikan.

6. Kami menyatakan bahwa pada saat ini kami tidak sedang menjalani sanksi black-list di lingkungan PT PLN (Persero) dan anak perusahaannya.

7. Yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa setiap pernyataan yang dibuat dan/atau informasi yang diberikan dalam dokumen prakualifikasi ini adalah benar dan masih berlaku. Setiap peryataan dan/atau informasi yang terbukti tidak benar, kami bersedia dikenakan sanksi black list dan atau dituntut dimuka hukum.

(17)

Demikian permohonan kami, atas perhatiannya diucapkan terima kasih. (Perusahaan)

meterai & diberi tanggal (... nama terang & jabatan ...)

(18)

Lampiran 2 : Formulir Isian Penilaian Kualifikasi

PQ No. : 018.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015

KOP PERUSAHAAN

FORMULIR ISIAN PENILAIAN KUALIFIKASI Nomor : .

Kepada Yth. : Panitia Pengadaan Energi Primer Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat

Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Perihal : Data Kualifikasi

Pekerjaan : Pengadaan GAS UNTUK PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK PERIODE 2015-2016.

Yang bertandatangan di bawah ini,

Nama : ______________________ Jabatan : ______________________ Bertindak untuk dan atas nama ________________ Alamat : ______________________ Telepon & Fax : ______________________

e-Mail : ______________________ Menyatakan dengan sesungguhnya, bahwa:

1. Saya secara hukum memiliki kapasitas untuk menandatangani surat perjanjian/kontrak atau melakukan perikatan berdasarkan Akta Pendirian/Anggaran Dasar Perusahaan ... dan/atau perubahannya ... (disebutkan secara jelas nomor, tanggal dan nama notaris

pembuatnya).

2. Saya dan perusahaan yang saya wakili, tidak sedang dinyatakan pailit atau kegiatan usahanya tidak sedang diberhentikan atau tidak sedang menjalani sanksi pidana atau tidak sedang dalam pengawasan pengadilan.

3. Saya tidak pernah dihukum/dinyatakan bersalah berdasarkan putusan pengadilan atas tindakan yang berkaitan dengan kondite profesional saya.

4. Saya tidak sedang dan tidak akan terlibat pertentangan kepentingan dengan para pihak yang terkait, langsung maupun tidak langsung dalam proses pengadaan ini.

5. Tidak sedang dalam sengketa dengan pihak/perusahaan lain.

6. Saya dan perusahaan yang saya wakili, tidak sedang dalam terkena sanksi black list oleh PT PLN (Persero) dan anak perusahaannya.

7. Data-data perusahaan adalah sebagai berikut : A. DATA ADMINISTRASI

Nama Perusahaan : ___________________________________ Alamat Perusahaan : ___________________________________

(19)

Nomor Telepon : ___________________________________ Nomor Facsimile : ___________________________________ Alamat e-Mail : ___________________________________

B. LANDASAN HUKUM PENDIRIAN PERUSAHAAN

Akta Pendirian Perusahaan : _________________________ Nomor Akta : _________________________

Tanggal : _________________________

Nama Notaris : _________________________ Nomor Akta Perubahan yang terakhir : _________________________

Tanggal : _________________________

Nama Notaris : _________________________ C. PENGURUS PERUSAHAAN

Direksi/Penanggung Jawab/Pengurus

No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan

1. 2. 3.

dst

Komisaris

No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan

1. 2. 3.

dst

D. IJIN USAHA

Surat Ijin Usaha ... Nomor : _________________________ Tanggal Terbit : _________________________ Masa Laku : _________________________ Instansi Pemberi Ijin : _________________________ Jenis Usaha : _________________________ Surat Ijin Usaha ... Nomor : _________________________ Tanggal Terbit : _________________________ Masa Laku : _________________________

(20)

Instansi Pemberi Ijin : _________________________ Jenis Usaha : _________________________ E. DATA KEUANGAN

Susunan Kepemilikan Saham / Modal

No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan Prosentase 1. 2. 3. dst Pajak NPWP

Bukti Pelunasan Pajak Tahun terakhir : ____________________

Nomor : ____________________

Tanggal : ____________________

Laporan bulanan PPh/PPN (3 bulan terakhir)

Bulan/Tahun : ____________________ Nomor : ____________________ Tanggal : ____________________ Bulan/Tahun : ____________________ Nomor : ____________________ Tanggal : ____________________ Bulan/Tahun : ____________________ Nomor : ____________________ Tanggal : ____________________

Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Jika pada kemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang kami sampaikan tidak benar dan ada pemalsuan maka kami bersedia dikenakan sanksi administrasi, yaitu dimasukkan dalam daftar hitam (black list) untuk jangka waktu selama 5 (lima) tahun, dan sanksi perdata dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

[tempat], [tanggal] [bulan] [tahun]

PT

__________[pilih yang sesuai dan cantumkan nama]

[rekatkan materai Rp 6.000,- tanda tangan dan cap perusahaan]

(nama lengkap wakil sah)

(21)

Lampiran 3 : Contoh Pakta Integritas PQ No. : 018.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015

KOP PERUSAHAAN PAKTA INTEGRITAS

Yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan:

1. Tidak akan melakukan praktek KKN;

2. Akan melakukan praktek persaingan yang sehat dalam proses pengadaan;

3. Akan melaporkan kepada pihak yang berwajib/berwenang apabila mengetahui ada indikasi KKN dan atau praktek persaingan yang tidak sehat di dalam proses pengadaan ini;

4. Dalam proses pengadaan ini, berjanji akan melaksanakan tugas secara bersih, transparan, dan profesional dalam arti akan mengerahkan segala kemampuan dan sumber daya secara optimal untuk memberikan hasil kerja terbaik mulai dari penyiapan penawaran, pelaksanaan, dan penyelesaian pengadaan jasa ini;

5. Meningkatkan Penggunaan Produksi Dalam Negeri dengan memperbesar TKDN sesuai ketentuan yang berlaku dan menggunakan produk berstandar;

6. Dalam keadaan tertentu akan mengikutsertakan Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi Kecil sesuai kompetensi teknis yang dimiliki untuk bagian pekerjaan yang bukan pekerjaan utama. 7. Dalam melakukan pengadaan akan selalu berpegang pada konsep ramah lingkungan.

8. Apabila saya melanggar hal-hal yang telah saya nyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, saya bersedia dikenakan sanksi moral, sanksi administrasi serta dituntut ganti rugi dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

... (nama kota), ... (tanggal) ... (bulan) ... (tahun)

Penyedia Barang/Jasa :

(tanda tangan) METERAI Rp 6000

________________ (nama jelas)

(22)

Lampiran 4 : Ketentuan Black List PQ No. : 018.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015

Hal-hal yang dapat menyebabkan Penyedia Barang/Jasa masuk dalam black list atau daftar hitam perusahaan adalah:

Selama 6 bulan

1) Tidak memperbaharui persyaratan sebagai Penyedia yang telah habis masa berlakunya lebih dari 1 bulan.

2) Penyedia yang mendaftar untuk ikut pelelangan namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran tanpa alasan yang profesional.

3) Penyedia yang terdaftar dalam DPP, tidak memberikan respon atau merespon dengan alasan yang tidak profesional pada saat diundang untuk mengikuti Pelelangan selama 3 (tiga) kali tidak berturut-turut.

Selama 12 bulan

1) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan.

2) Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada.

3) Peserta yang lulus kualifikasi dan diundang untuk memasukkan penawaran namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran.

4) Peserta Pengadaan menyatakan tidak mampu melaksanakan pengadaan sesuai Dokumen Pengadaan atau tidak bersedia menambah nilai jaminan pelaksanaannya.

Selama 24 bulan

1) Pelanggaran keempat dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan.

2) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (duabelas) bulan.

3) Melakukan kecurangan pada saat pengumuman lelang, misalnya dengan menghalangi tersebarnya pengumuman.

4) Melakukan kecurangan dalam proses pelelangan, termasuk melakukan persekongkolan (konspirasi) dengan pihak lain atau menghalang-halangi pihak lain terlibat dalam pengadaan.

5) berusaha mempengaruhi Pejabat Pengadaan/Pelaksana Pengadaan/Pejabat yang Berwenang dalam bentuk dan cara apapun,baik langsung maupun tidak langsung guna memenuhi keinginannya yang bertentangan dengan ketentuan dan prosedur yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan/Kontrak, dan/atau ketentuan peraturan perundang-undangan.

6) Memalsukan persyaratan sebagai Penyedia.

7) Peserta lelang yang berada dalam satu kekuatan pengaruh pemilik modal dan/atau kepengurusan,sehingga mengurangi/menghambat/memperkecil dan/atau meniadakan persaingan yang sehat dan/ataumerugikan orang lain.

8) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut benar.

9) Penyedia memalsukan data tingkat komponen dalam negeri atau Standarisasi Produk. 10) Tidak mengutamakan Usaha Mikro, Usaha Kecil atau Koperasi Kecil sebagaimana

disyaratkan dalam Kontrak.

(23)

ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang profesional.

12) Penyedia Barang yang lalai/tidak bersedia memperbaiki cacat mutu/kerusakan karena mutu pada masa pemeliharaan/garansi.

13) Mensubkontrakkan sebagian pekerjaan spesialis kepada yang bukan spesialis

14) Penyedia barang/jasa lalai atau tidak menyelesaikan kontrak, atau lalai tidak memenuhi ketentuan dalam kontrak sehingga dikenai sanksi pemutusan kontrak.

Selama 60 bulan

1) Pelanggaran kelima dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan

2) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (dua belas) bulan.

3) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 24 (dua puluh empat) bulan.

4) Calon Pemenang dan 2 (dua) Pemenang Cadangan melakukan penipuan atau pemalsuan informasi kualifikasi, maupun pemalsuan dokumen-dokumen kelengkapan penawaran. 5) Mengundurkan diri pada saat akan ditetapkan sebagai pemenang lelang I/II/III atau tidak

mau ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang tidak profesional.

6) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut tidak benar atau mengada-ada

7) Penyedia melanggar Hak Kekayaan Intelektual. 8) Mensubkontrakkan seluruh pekerjaan.

Ketentuan Black List diatas tidak berlaku apabila:

1. Kesalahan, kelalaian Penyedia disebabkan oleh Perusahaan. 2. Bertentangan dengan Keputusan Pengadilan.

Referensi

Dokumen terkait

Untuk keperluan klinik, pengetahuan mengenai letak arteri ini penting guna mengetahui keadaan pembuluh darah yang mengurus kaki. Selain itu, patut diingat pula bahwa pada kaki

Dalam kontek pembangunan masyarakat multikultural selain meningkatkan mutu bangsa agar sejajar dengan bangsa lain pendidikan juga berperan sebagai perekat diantar perbedaan

Terjadi pengecilan diameter penampang seal (8,9 %) yang secara volumetrik mengurangi kemampuan seal sebagai perapat, dan berlanjut pada peningkatan massa jenis bahan sebesar 11,6

Waktu kecil Muhammad Thahir Jalaluddin menempuh pendidikan dasar hanya sampai kelas III Sekolah Rakyat, karena ia harus meninggalkan kampung halamannya menuju

RBC EOSINOFIL BASOFIL NETROFIL LIMFOSIT MONOSIT TROMBOSIT HARGA NORMAL FUNGSI STRUKTUR KORELASI KLINIS.. RBC EOSINOFIL BASOFIL NETROFIL LIMFOSIT MONOSIT TROMBOSIT

Berdasarkan gambar 9 di atas, dapat dilihat jika bidak dalam kondisi berhenti di kotak A dan Kotak B, maka, sedangkan bidak lawan (yang berada di kotak C) telah berada

Dalam formula itu dituturkan tentang sejarah asal-usul diciptakan dan diturunkannya beras oleh Tuhan untuk kelangsungan hidup umat manusia di dunia ini. Lebih dari itu, di

Namun tidak seperti ambang biasa yang bisa mengalami tekanan akibat gaya lendutan, struktur ini memiliki elemen elemen berbentuk baji yang sangat efisen menahan gaya desak