• Tidak ada hasil yang ditemukan

1e51836cd070078a35ec6c38fde63087 Rensta Kecamatan Sidoharjo 2016 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "1e51836cd070078a35ec6c38fde63087 Rensta Kecamatan Sidoharjo 2016 2021"

Copied!
68
0
0

Teks penuh

(1)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan kepada Allah S.W.T yang telah memberi rahmat karunia-Nya atas terselesaikannya Penyusunan Rencana Strategis SKPD Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021.

Rencana Strategis Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021 adalah sebagai implementasi dari amanat Undang-undang No.32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Penyusunan Renstra Kecamatan Sidoharjo ini berpedoman kepada Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No.050/2020/SJ tanggal Agustus 2005 tentang Petunjuk Penyusunan Dokumen RPJP Daerah dan RPJM Daerah.

Rencana Strategi Kecamatan Sidoharjo pada hakikatnya adalah komitmen bersama yang lahir dari nilai dan norma organisasi melalui proses dan pemahaman yang bersifat incremental (senantiasa meningkat dan terus menerus) dan dilakukan berdasarkan sudut pandang tentang apa yang diharapkan di masa depan.

Rencana Strategis Kecamatan Sidoharjo ini, semoga menjadi arah dan pedoman serta motivasi peningkatan kinerja bagi para pegawai Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri,didalam melaksanakan tugas Pokok dan Fungsinya. Amin.

CAMAT SIDOHARJO

(2)

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... ii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Maksud dan Tujuan ... 2

1.3. Landasan Hukum ... 2

1.4. Hubungan Renstra dengan Dokumen Perencanaan lainnya... 3

1.5. Sistematika Penulisan... 4

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN SIDOHARJO ... 6

2.1. Tugas, Fungsi Dan Struktur Organisasi Kecamatan Sidoharjo ... 6

2.2. Sumber Daya Kecamatan Sidoharjo ... 11

2.3. Kinerja Pelayanan Kecamatan Sidoharjo ... 14

2.4. Tantangan Dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Sidoharjo ... 14

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI ... 15

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas Dan Fungsi Pelayanan ... 15

3.2. Telaahan Visi, Misi Dan Program Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ... 15

3.3. Telaahan Renstra K/L Dan Renstra... ... 17

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruamg Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis... .. 17

3.5. Penentuan Isu-isu Strategis... ... 18

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN ... 21

4.1. Visi dan Misi Kecamatan Sidoharjo ... 21

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kec.Sidoharjo ... 23

(3)

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA ,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN IBDIKATIF ... 30

5.1. Rencana Program dan Kegiatan... ... 30

5.2. Indikator Kinerja... ... 32

5.3. Kelompok Sasaran... ... 34

5.4. Pendanaan Indikatif... ... 35

BAB VI INDIKATOR KINERJA KECAMATAN SIDOHARJO YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ... 36

6.1. Indikator Kinerja Kecamatan Sidoharjo... 36

6.2. RPJMD Kabupaten Wonogiri 2016-2021 ... 36

BAB VII PENUTUP ... 37

(4)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Sidoharjo Tahun 2016-2021 merupakan dokumen perencanaan strategis yang disusun dan dirumuskan setiap lima tahun (perencanaan jangka menengah) yang menggambarkan visi, misi, tujuan, strategi, program dan kegiatan daerah. Renstra secara sistematis mengedepankan isu-isu lokal, yang diterjemahkan ke dalam bentuk strategi kebijakan dan rencana pembangunan yang terarah, efektif dan berkesinambungan sehingga dapat diimplementasikan secara bertahap sesuai dengan skala prioritas dan kemampuan anggaran pembiayaan.

Tahun 2016 merupakan tahun pertama Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 – 2021 dengan Visi MEMBANGUN WONOGIRI SUKSES, BERIMAN, BERBUDAYA, BERKEADILAN, BERDAYA

SAING DAN DEMOKRATIS.

Pengembangan Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Wonogiri sampai Tahun 2021 diarahkan untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan pembangunan daerah yang terintegrasi dengan tujuan nasional sesuai dengan visi, misi dan arah pembangunan yang telah disepakati bersama. Hal tersebut merupakan pilihan yang telah menjadi komitmen bersama sebagaimana yang tercantum didalam RPJP, sehingga dalam pencapainnya harus dilakukan bersama-sama semua komponen (stakeholders) yaitu Camat, beserta Muspika, Dinas/Instansi, Kepala desa/ Lurah, serta Kelompok-kelompok masyarakat baik yang bergerak dibidang sosial budaya, ekonomi, maupun politik dan keamanan. Untuk mencapai harapan dimaksud, proses pembangunan daerah harus dilaksanakan secara sistematis mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, monitoring dan evaluasinya sampai dengan tahap pemanfaatan dan pemeliharaan hasil-hasilnya.

Berangkat dari pemikiran diatas, perencanaan pembangunan, baik dilihat dari sisi proses manajemen maupun sebagai sebuah kebijakan, adalah merupakan salah satu instrumen pembangunan yang sangat penting karena didalamnya terkandung formulasi visi, misi, tujuan dan sasaran serta berbagai cara yang dipilih untuk mencapai tujuan dan sasaran dimaksud. Dengan kata lain, melalui perencanaan pembangunan yang baik diharapkan juga diikuti dengan pelaksanaan pembangunan yang lebih baik. Dengan demikian dapat memberikan manfaat serta dampak yang jauh lebih besar pula.

(5)

dalam berbagai bentuk kebijakan, program dan kegiatan pembangunan daerah, baik dalam bentuk Rencana Pembangunan.

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang berlaku selama lima tahun maupun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang berlaku satu tahunan. Dokumen-dokumen perencanaan inilah yang kemudian mendasari penyusunan Rencana Strategis dan Rencana Kerja Tahunan Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri.

1.2. Maksud dan Tujuan.

1. Maksud.

a. Memberikan arah dan pedoman bagi semua pihak dalam melaksanakan tugasnya untuk menentukan prioritas-prioritas dibidang perencanaan pembangunan, sehingga program, sasaran dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam kurun waktu 2016 – 2021 dapat tercapai.

b. Mempermudah pengendalian kegiatan serta pelakasanaan koordinasi dengan instansi terkait, monitoring, analisis, evaluasi kegiatan baik secara internal maupun eksternal. c. Memberikan informasi kepada unsur pelaksana (stakeholders) tentang rencana

strategis Kecamatan.

d. Menjadi kerangka dasar bagi Kecamatan Sidoharjo dalam upaya meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan.

2. Tujuan.

a. Untuk menetapkan prioritas program dan kegiatan pembangunan yang strategis selama lima tahun melalui sumber pembiayaan APBD.

b. Merencanakan perubahan dalam lingkungan yang semakin kompleks. c. Mengelola keberhasilan organisasi secara sistemik.

d. Memanfaatkan perangkat manajerial dalam pengelolaan pemerintahan & pembangunan. e. Mengembangkan pemikiran, sikap dan tindakan yang berorientasi pada masa depan. 3. Sasaran.

a. Melakukan analisis pertumbuhan penduduk, ekonomi, dan proyeksi kedepan ;

b. Mengindentifikasi potensi, kendala atau permasalahan pokok pembangunan dengan menggunakan SWOT analysis ;

c. Menentukan strategi, kebijakan, tujuan dan sasaran dalam mencapai visi dan misi ; d. Mengidentifikasi faktor-faktor penentu keberhasilan pembangunan ;

e. Merumuskan program dan kegiatan pembangunan sesuai dengan prioritas dan kebutuhan daerah ;

f. Merumuskan mekanisme pengukuran dan evaluasi kinerja. 1.3. Landasan Hukum.

Landasan penyusunan Renstra Kecamatan Sidoharjo Tahun 2016-2021 dalam rangka sinkronisasi dan konsistensi dengan peraturan dokumen perencanaan lainnya yaitu :

(6)

2. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 126 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438) ; 3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Nasional tahun 2005 – 2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700) ;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4575 ) ;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 138,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4576 ) ;]

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4578 ) ;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614 ) ;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 10 Tahun 2011 tanggal 12 September 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Wonogiri Tahun 2010 - 2015 ;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 11 Tahun 2011 tanggal 12 September 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Wonogiri Tahun 2005 - 2025 ;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21 ,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817 ) ;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 11 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Kabupaten Wonogiri ;

12. Peraturan Bupati Bupati Wonogiri Nomor : 84 Tahun 2009 tentang Penjabaran, Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan ;

13. Peraturan Bupati Bupati Wonogiri Nomor : 54 Tahun 2008 tentang Pelimpahan Sebagian Kewenangan Bupati Kepada Camat ;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 21 Tahun 2012 Tentang Perencanaan Pembangunan Daerah;

1.4. Hubungan Renstra Kecamatan Sidoharjo dengan Dokumen Perencanaan lainnya.

(7)

selalu mengarah kepada visi dan misi Kecamatan Sidoharjo.

Sehubungan dengan fungsinya untuk mengarahkan pencapaian visi dan misi Kecamatan Sidoharjo, maka Rencana Strategis Keamatan Sidoharjo merupakan salah satu dokumen teknis operasional dan merupakan penjabaran teknis dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016 – 2021 yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan dan indikasi rencana program lima tahunan meliputi program internal maupun eksternal, yaitu yang merupakan program SKPD Kecamatan Sidoharjo.

1.5. Sistematika Penulisan.

Sistematika penyusunan Renstra Kecamatan Sidoharjo Tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang. 1.2. Maksud dan Tujuan 1.3. Landasan Hukum

1.4. Hubungan Renstra dengan Dokumen Perencanaan lainnya. 1.5. Sistematika Penulisan.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN SIDOHARJO

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kecamatan Sidoharjo. 2.2. Sumber Daya Kecamatan Sidoharjo.

2.3. Kinerja Pelayanann Kecamatan Sidoharjo

(8)

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK & FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerahdan Wakil Kepala DaerahTerpilih 3.3. Telaahan Rernstra K/Ldan Renstra.

3.4. Telaahan Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan HidupStrategis 3.5. Penentuan Isu-Isu Strategis

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi dan Misi Kecamatan Sidoharjo

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Sidoharjo 4.3. Strategi dan Kebijakan Kecamatan Sidoharjo

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

5.1. Rencana Program dan Kegiatan 5.2. Indikator Kinerja

5.3. Kelompok Sasaran 5.4. Pendanaan Indikatif

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN

SASARAN RPJMD

6.1. Indikator Kinerja Kecamatan Sidoharjo 6.2. RPJMD Kabupaten Wonogiri 2016-2021

BAB VII PENUTUP

(9)

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN SIDOHARJO

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kecamatan Sidoharjo

Tugas, fungsi dan tata kerja Kecamatan diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 11 tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Wonogiri yang diatur lebih lanjut dalam penjabarannya pada Peraturan Bupati Wonogiri Nomor 84 tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan.

Dalam Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor : 11 Tahun 2008, tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Wonogiri, dalam BAB IX bagian pertama pasal 38 Perda tersebut Kecamatan Sidoharjo merupakan Wilayah kerja :

(1). Camat yang berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

(2). Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan menyelenggarakan tugas umum pemerintahan.

Pada Peraturan Bupati Wonogiri No. 101 Tahun 2012 tentang Uraian Tugas Jabatan Struktural dan Jabatan Fungsional Umum pada Kecamatan disebutkan bahwa :

a. Camat : Menyelenggarakan tugas umum pemerintahan dan melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah.

b. Sekretaris Camat : Mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian penyelenggaraan secara terpadu, pelayanan adminstrasi dan pelaksanaan di bidang perencanaan dan pelaporan, keuangan serta umum dan kepegawaian serta melaksanakan pelayanan masyarakat dan atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan desa dan atau kelurahan

c. Kepala Sub Bagian

Perencanaan dan Pelaporan

: Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian penyelenggaraan secara terpadu, pelayanan adminstrasi dan pelaksanaan di bidang perencanaan dan pelaporan

d. Pengumpul dan Pengolah Data Administrasi Perencanaan dan Pelaporan

: Mempunyai tugas meminta, mencatat, merekap, mengkonsep, mengolah, mensistematisasikan dan menyajikan data administrasi perencanaan dan pelaporan sebagai bahan pelaksanaan, laporan dan evaluasi program kegiatan kecamatan pada Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan.

e. Kepala Sub Bagian Keuangan

(10)

f. Bendahara Pengeluaran

: Mempunyai tugas menerima, menyimpan, membayarkan, menatausahakan dan mempertanggungjawabkan uang untuk keperluan belanja daerah dalam rangka pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) serta menghimpun dan melaporkan bukti-bukti pengeluaran sesuai pedoman yang berlaku guna kelancaran pelaksanaan tugas. g. Pembantu

Bendahara Pengeluaran

: Mempunyai tugas mengendalikan, membantu pembuatan dan menyiapkan dokumen anggaran atas pelaksanaan kegiatan agar berjalan lancar, cepat sesuai dengan tugas yang diberikan oleh bendahara pengeluaran.

h. Bendahara Penerimaan

: Mempunyai tugas menerima, menyimpan, menyetorkan, menatausahakan dan mempertanggungjawabkan uang pendapatan daerah dan menghimpun SPJ serta melakukan tagihan klaim, monitoring serta pelaporan secara berkala guna kelancaran pelaksanaan tugas.

i. Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

: Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian penyelenggaraan secara terpadu, pelayanan administrasi dan pelaksanaan di bidang umum dan kepegawaian, serta pelayanan masyarakat dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan desa atau kelurahan.

j. Pengadministrasi Umum

: Mempunyai tugas menerima, mengagenda, mendistribusikan dan mengarsipkan surat dan menyediakan alat tulis kantor guna kelancaran pelaksanaan tugas serta melaksanakan beberapa kegiatan pelayanan masyarakat di Kecamatan. k. Pengadministrasi

Kepegawaian dan Barang

: Melaksanakan administrasi umum kepegawaian yang meliputi surat-surat, naskah, surat keputusan perijinan dan pelayanan-pelayanan kepegawaian di lingkungan serta menyiapkan, menghimpun, mencatat dan membuat laporan kebutuhan barang yang telah ditetapkan di lingkungan Kecamatan.

l. Kepala Seksi Tata Pemerintahan

: Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis pembinaan, pelaksanaan dan pengkoordinasian kegiatan dibidang pemerintahan di tingkat Kecamatan, dan pemerintahan desa dan/atau kelurahan. m

.

Sekretaris Desa : Mempunyai tugas menyelenggarakan urusan administrasi pemerintah desa serta mengkoordinir kegiatan perangkat desa dan perumus kebijakan penyelenggaraan tugas pemerintah desa, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan.

n. Penyusun dan Pengolah Data Administrasi Pemerintahan

: Mempunyai tugas menyiapkan bahan dan materi rencana kegiatan seksi tata pemerintahan yang berkaitan dengan data administrasi dan pemerintahan.

o. Operator Komputer

(11)

p. Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum

: Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan dan pengkoordinasian kegiatan di bidang ketentraman dan ketertiban umum, serta penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan.

q. Penyusun dan Pengolah Data Administrasi Ketentraman dan Ketertiban Umum

: Mempunyai tugas menyiapkan konsep kegiatan pengadministrasian, mencatat, mengarsipkan surat masuk dan keluar serta dokumen terkait pelaksanaan tugas pengadministrasian, penyusunan dan pengolahan data ketentraman dan ketertiban umum di Kecamatan dan pelaksanaan tugas lainnya guna mendukung pelaksanaan tugas kegiatan pada seksi ketentraman dan ketertiban umum. r. Polisi Pamong

Praja

: Mempunyai tugas memelihara dan menyelenggarakan ketentraman dan ketertiban umum, menegakkan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati.

s. Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat

: Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan dan pengkoordinasian kegiatan di bidang kesejahteraan rakyat dan sosial lainnya.

t. Penyusun dan Pengolah Data Administrasi Kesejahteraan Rakyat

: Mempunyai tugas menyiapkan konsep kegiatan pengadministrasian, mencatat, mengarsip surat masuk dan keluar serta dokumen terkait pelaksanaan tugas pengadministrasian data kesejahteraan rakyat dan sosial lainnya di tingkat Kecamatan dan menghimpun data penyusunan program kerja dan program kegiatan pada Seksi Kesejahteraan Rakyat.

u. Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakan dan Desa

: Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pelaksanaan dan pengkoordinasian kegiatan di bidang pemberdayaan masyarakat dan desa serta prasarana dan fasilitas pelayanan umum.

v. Penyusun dan Pengolah Data Adminstrasi Pemberdayaan Masyarakat Desa

: Mempunyai tugas menyiapkan konsep kegiatan pengadministrasian, mencatat, mengarsip surat masuk dan keluar serta dokumen terkait pelaksanaan tugas pengadministrasian data pemberdayaan masyarakat dan desa dan menghimpun data penyusunan program kerja dan program kegiatan pada Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Sedang fungsi Kecamatan adalah sebagai berikut :

a. Perumusan kebijaksanaan teknis sesuai lingkup kewenangannya;

b. Pengkoordinasian pelaksanaan tugas dan tanggung jawab operasional Cabang Dinas dan Unit Pelaksana Teknis Dinas di wilayah kerjanya;

c. Pengkoordinasian pelaksanaan tugas pemerintah yang meliputi bidang pemerintah umum, pembangunan dan kesejahteraan;

(12)

Secara spesifik tugas dan fungsi kecamatan telah diatur dalam Peraturan Bupati Wonogiri Nomor : 84 tahun 2008, tentang Penjabaran Tugas pokok, Fungsi dan Tatakerja Kecamatan dengan ketentuan di dalamnya sebagai berikut :

1. Kecamatan adalah wilayah kerja Camat sebagai perangkat daerah Kabupaten Wonogiri.

2. Camat adalah pimpinan dan koordinator penyelenggaraan pemerintahan di wilayah kerja kecamatan yang dalam pelaksanaan tugasnya memperoleh pelimpahan kewenangan pemerintahan dari Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan menyelenggarakan tugas umum pemerintahan.

3. Kecamatan mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagia urusan otonomi dan menyelenggarakan tugas umum pemerintahan. Untuk menyelenggarakan tugas pokoknya Kecamatan mempunyai fungsi :

a. Pengkoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat;

b. Pengkoordinasian upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum; c. Pengkoordinasian penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan; d. Pengkoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;

e. Pengkoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat kecamatan; f. Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau kelurahan;

g. Pelaksanaan pelayanan masyarakat yang ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintah desa atau kelurahan

h. Pelaksanaan pelimpahan sebagian kewenangan Bupati yang dilimpahkan kepada Camat;

i. Pelaksanaan kesekretariatan Kecamatan;

j. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

4. Camat dalam memimpin pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, membawahi : a. Sekretariat;

b. Seksi Tata Pemerintahan;

c. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum; d. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa; e. Seksi Kesejahteraan Rakyat;

f. Kelompok Jabatan Fungsional.

5. Sekretariat Kecamatan dipimpin oleh seorang Sekretaris Kecamatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Camat. Untuk menyelenggarakan tugas pokoknya Sekretariat mempunyai fungsi :

(13)

b. Penyiapan bahan rumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian penyelenggaraan secara terpadu, pelayanan administrasi, dan pelaksanaan di bidang keuangan;

c. Penyiapan bahan rumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian penyelenggaraan secara terpadu, pelayanan administrasi, dan pelaksanaan di bidang umum dan kepegawaian serta pelayanan masyarakat dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan desa atau kelurahan;

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya.

6. Sekretariat dalam melaksanakan tugas dan fungsinya membawahi : a. Subbagian Perencanaan dan Pelaporan;

b. Subbagian Keuangan;

c. Subbagian Umum dan Kepegawaian. 7. Kepala Seksi Tata Pemerintahan

8. Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum. 9. Kepala Seksi Pemberdayaan dan Masyarakat Desa. 10. Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat.

11. Kelompok Jabatan Fungsional, dipimpin oleh seorang tenaga Fungsional senior, sebagai Ketua Kelompok dan bertanggungjawab kepada SKPD.

Sedangkan gambaran bagan tentang susunan organisasi Kecamatan Sidoharjo berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 11 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Wonogiri, sebagai berikut :

Tabel. 2.1

Struktur Organisasi Kantor Kecamatan Sidoharjo

Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor : 11 Tahun 2009 Tanggal : 27 Oktober 2008

STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAHAN KECAMATAN SIDOHARJO, KABUPATEN WONOGIRI

CAMAT

SUPARDI, SH.MM. NIP. 19630805 199203 1 004

Kelompok Jabatan Fungsional

Sekretariat

YUDO SASOMO, S.Sos. NIP. 19600912 198503 1 016

Subag. Perenc. & Pelaporan

KASIJEM, S.IP NIP. 19660403 198607 2 001

Subag. Umum Kepeg.

SUNARDI, S.IP. NIP. 19670325 199102 1 001

Subag. Keuangan

RETNO W, SE, MM. NIP. 19790623 199803 2 001

◊ RISTA YANUAR T, A.Md. NIP. 19880125 201001 2 012

Kasi Tapem

SUGIYARNO NIP. 19661203 198611 1 016 002

Kasi Pemberd. Masy.

SMU WARDOYO, A Md. NIP. 19630511 195603 1 020

Kasi Trantibum

SARNO

NIP. 19590623 198203 1 007

Kasi Kesra

GIYARNI, S.Pd. NIP. 19710905 199303 2 005

◊ HENDRO TRI SUGIHARTO NIP. 19841228 201406 1 002

◊ EDY SARTONO

NIP. 19610218 199603 1 001

◊ SUGIYO

NIP. 19610612 198702 1 002

◊ SUNARTO

(14)

2.2. Sumber Daya Kecamatan Sidoharjo

Secara keseluruhan jumlah pegawai Kecamatan Sidoharjo sampai dengan bulan Juni 2016 berdasarkan Bezetting Kecamatan Sidoharjo Triwulan II adalah sebanyak 35orang, terdiri dari laki-laki 26 orang dan perempuan 9 orang (termasuk Pegawai Kelurahan Kayuloko, Kelurahan Sidoharjo dan Sekretaris Desa se Kecamatan Sidoharjo), dengan komposisi pegawai sebagaimana pada tabel :

Tabel. 2.2

Susunan Kepegawaian Kecamatan Sidoharjo menurut Kedudukan dan Jenis Kelamin

NO KEDUDUKAN DALAM ORGANISASI

KOMPOSISI PEGAWAI

LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH

1. Camat 1 1

2. Sekretariat

2.1. Sekretaris Camat 1 1

2.1.1. Kepala Sub Bagian Perencanaan &

Pelaporan 1 1

2.1.1.1. Staf Pendukung PNS

2.1.2. Kepala Sub Bagian Keuangan 1 1

2.1.2.1. Staf Pendukung PNS 1 1

2.1.3. Kepala Sub Bagian Umum Dan

Kepegawaian 1 1

2.1.3.1. Staf Pendukung PNS 2 2

3. Seksi-Seksi :

3.1. Kepala Seksi Tata Pemerintahan 1 1

3.1.1. Staf Pendukung PNS 1 1

3.2. Kepala Seksi Ketertiban Dan

Ketentraman Umum 1 1

3.2.1. Staf Pendukung PNS

3.3. Kepala Seksi Pemberdayaan

Masyarakat Dan Desa 1 1

3.3.1. Staf Pendukung PNS 1 1

3.4. Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat 1 1

3.4. 1. Staf Pendukung PNS

4. Kelompok Jabatan Fungsional

5. Lurah 1 1 2

Sekretariat

5.1. Sekretariat Lurah 2 2

6. Seksi-Seksi Kelurahan:

5.1. Kepala Seksi Tata Pemerintahan 1 1 2

5.1.1. Staf Pendukung PNS 2 1 3

5.2. Kepala Seksi Pemberdayaan

Masyarakat Dan Desa 2 2

5.2.1. Staf Pendukung PNS

5.3. Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat 2 2

5.3.1. Staf Pendukung PNS

7. Sekretaris Desa 8 8

(15)

Tabel. 2.3.

Susunan Kepegawaian Kecamatan Sidoharjo menurut Eselon, Pendidikan dan Jenis Kelamin

Tabel. 2.4.

Susunan Kepegawaian Kecamatan Sidoharjo menurut Golongan, Pendidikan dan Jenis Kelamin

Sarana prasarana ataupun aset yang dimiliki oleh Kantor Kecamatan Sidoharjo dalam rangka mendukung tugas pokok dan fungsi organisasi, mencakup beberapa barang, sebagaimana tabel berikut :

ESELON

PENDIDIKAN

JML

S2 S1 Diploma SLTA SLTP

L P L P L P L P L P L P

III/a 1 - - - 1 -

III/b 1 - - - 1 -

IV/a 1 - - 2 1 - 2 - - - 4 2

IV/b - 1 3 4 - - 3 - - - 6 5

Fungsional Umum - - - 1 12 1 2 - 14 2

JUMLAH 3 1 3 6 1 1 17 1 2 - 26 9

GOLONGAN

PENDIDIKAN

JML

S2 S1 Diploma SLTA SLTP

L P L P L P L P L P L P

IV 1 - 1 - - - 2 -

III 1 1 3 6 1 1 7 - - - 12 8

II - - - 10 - - 10 1

I - - - 2 - 2 -

(16)

Tabel. 2.4

Sarana Prasarana Kantor Kecamatan Sidoharjo

No Sarpras Jumlah Satuan Harga (Rp)

1 Tanah Kantor 1 bidang 500.000.000

2 Kantor 5 bidang 921.620.000

3 Mobil 1 buah 125.000.000

4 Sepeda Motor 5 buah 58.510.558

5 Komputer 8 buah 70.438.707

6 Laptop 5 Buah 34.281.700

7 AC 3 buah 8.924.000

8 Meja kursi kerja 18 unit 15.625.000

9 Meja rapat 7 buah 7.450.000

10 Kursi lipat 141 buah 23.650.000

11 Almari arsip 4 buah 6.500.000

12 Filing kabinet 9 Buah 8.157.400

13 Televisi 4 buah 13.836.000

14 Meja kursi tamu 3 unit 11.400.000

15 Wireless 1 Buah 3.812.500

16 Sound system 1 buah 2.622.000

17 Pesawat faximilie 1 Buah 1.755.000

18 Kamera 1 buah 1.650.000

19 Handycam - Buah -

20 Proyektor 1 Buah 3.690.000

Jumlah 219 1.264.157.503

2.3. Kinerja Pelayanan Kecamatan Sidoharjo

(17)

Pengukuran indikator kinerja Kecamatan Sidoharjo berdasarkan pada pedoman pengukuran indikator kinerja utama sesuai kepmendagri Nomor 09 Tahun 2007 pada unit kerja setingkat eselon III/SKPD/unit kerja mandiri sekurang-kurangnya menggunakan indikator pengeluaran.

Sehubungan dengan hal tersebut indikator kinerja diukur dengan indikator keluaran, dengan melihat sejauh mana pencapaian kinerja kegiatan secara kuantitatif. Dengan demikian pengukuran indikator kinerja untuk berbagai urusan/program tahun 2016 – 2021 yang dilaksanakan oleh Kantor Kecamatan Sidoharjo mengggunakan analisis dari output yang berhasil dicapai dalam setiap tahunnya dengan mengacu pada Lkj-Ip Kantor Kecamatan Sidoharjo Tahun 2015.

Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan Sidoharjo didukung dengan anggaran berbasis kinerja, yaitu setiap unit kerja mengelola anggaran untuk mendanai program kegiatan sesuai tugas pokok dan fungsinya. Perkembangan Anggaran dari APBD Kabupaten Wonogiri yang dialokasikan untuk Kecamatan Sidoharjo dari Tahun 2010 – 2015, sebagaimana tabel berikut :

Perkembangan APBD Kecamatan Sidoharjo TA.2010-2015

No. Tahun Pagu Anggaran (Rp)

Realisasi APBD Belanja Pegawai /BTL

Jumlah Belanja Langsung /BL

(Rp) %

1 2010 1.727.706.000 1.494.800.986 87,00 1.432.892.867 61.908.118

2 2011 2.064.245.000 1.976.009.285 95,70 1.903.919.285 72.090.000

3 2012 2.350.833.000 2.115.822.778 90,00 1.999.794.778 116.028.000

4 2013 2.668.706.000 2.292.841.521 85,92 1.628.047.113 664.794.408

5 2014 2.668.706.000 2.292.841.521 92,73 2.003.045.000 745.340.000

6 2015 3.505.449.500 3.203.387.452 91,38 2.264.341.455 939.045.997

Terinci sebagaimana pada tabel 2.5 ( terlampir ).

2.4.Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Sidoharjo

Dengan memperhatikan pengukuran trend indikator kinerja Kecamatan Sidoharjo serta analisis terhadap Lkj-Ip Tahun 2015 dapat dikemukakan beberapa kendala dan hambatan pelaksanaan tugas Kecamatan Sidoharjo, sebagai berikut :

1. Adanya kegiatan yang tidak tepat waktu

2. Adanya beberapa tugas tambahan yang terjadi di wilayah yang tidak dapat diduga sebelumnya.

(18)

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kecamatan

Sidoharjo

Isu Strategis dalam Renstra Tahun 2016-2021 disusun berdasarkan beberapa sumber, pertama berdasarkan analisis terhadap situasi dan kondisi urusan wajib/pilihan pada Kecamatan Sidoharjo. Kedua bersumber dari permasalahan dan isu dalam RPJMD Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021. Ketiga didasarkan pada analisis capaian kinerja pelaksanaan, sehingga dapat diidentifikasi berbagai permasalahan umum yang dapat diangkat menjadi agenda atau prioritas pembangunan tahun 2016-2021. Dari sejumlah isu dan permasalahan tersebut, dapat diangkat menjadi isu strategis.

Pemerintah Kecamatan Sidoharjo dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat sebagai wujud melaksanakan tugas pokok serta melaksanakan sebagian kewenangan Bupati yang dilimpahkan kepada Camat, masih ada kendala/permasalahan atau isu-isu strategis yang harus mendapatkan penanganan, antara lain :

1. SDM yang masih kurang, baik secara kuatintitatif maupun kualitatif; 2. Sarana dan peralatan pelayanan masih kurang memadai;

3. Sering terjadi perubahan regulasi sehingga diperlukan sosialisasi;

4. Belum optimalnya koordinasi dalam meningkatkan kinerja dalam memperlancar dan mempertajam analisa perencanaan pembangunan;

5. Keterbatasan anggaran.

Dari permasalahan-permasalahan tersebut Pemerintah Kecamatan Sidoharjo menginginkan kondisi saat ini yaitu :

1. Penambahan PNS/Tenaga kontrak serta meningkatkan ketrampilan baik melalui pengiriman Bintek/diklat/pelatihan;

2. Menambah sarana dan peralatan yang masih kurang serta mengganti yang rusak atau sudah tidak layak pakai;

3. Ada kepastian regulasi dan apabila terjadi perubahan regulasi segera disosialisasikan;

4. Meningkatkan koordinasi antar dinas/instansi tingkat kecamatan untuk peningkatan kinerja;

5. Mengusulkan penambahan anggaran dengan melakukan skala prioritas.

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

Visi Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021 yaitu :

MEMBANGUN WONOGIRI SUKSES, BERIMAN, BERBUDAYA,

(19)

Dalam rangka membangun dan mengelola pemerintah di kabupaten Wonogiri di

perlukan konsep pengelolaan dan menejemen pemerintah yang baik. “SUKSES” dalam

hal ini adalah sebuah motto kerja Kabupaten Wonogiri yang telah ada sejak tahun 1986. Sukses bukan sekedar simbol atau jorgan Wonogiri tetapi lebih pada konsep manajemen pengelolaan dan membangun Wonogiri dengan pengertian sebagai berikut :

1. S singkatan dari stabilitas memiliki makna dalam membangun Wonogiri stabilitas merupakan salah satu prasyarat mutlak dalam melaksanakan pemerintahan. Iklim yang kondusif baik di pemerintahan maupun di masyarakat adalah salah satu hal yang wajib ada.

2. U singkatan dari Undang- undang mengandung arti dalam menjalankan roda pemerintahan, melaksanakan pembangunan peraturan Per-Undang-undangan merupakan pijakan yuridis yang tak bisa di tawar.

3. K singkatan dari koordinasi mengandung arti bahwa jika jalinan koordinasi di lakukan baik keatas dalam hal ini pemerintah pusat dan propinsi, koordinasi kesamping dalam hal ini ke lembaga legeslatif ataupun forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) maupun koordinasi kebawah dalam hal ini kepada perangkat daerah dan masyarakat. Dari koordinasi ke atas di harapkan ada sinkronisasi program sekaligus harapan bisa mendatangkan bantuan yang lebih banyak dari pemerintah pusat untuk membangun Wonogiri, dan koordinasi kesamping di harapkan ada harmonisasi dan keselarasan dalam membuat kebijakan dengan lembaga legeslatif dan dengan koordinasi kebawah akan tercipta partisipasi dalam sumbangsihnya untuk kemajuan Wonogiri.

4. S singkatan dari sasaran memiliki arti bahwa perencanaan dalam hal apapun harus jelas dan tepat sasaran sesuai dengan kebijakan-kebijakan yang telah disepakati bersama dengan lembaga legeslatif.

5. E singkatan dari Evaluasi; mengandung makna bahwa setiap kegiatan dan program yang telah dilaksanakan harus selalu di lakukan evaluasi guna peningkatan kwuantitas maupun kwalitas pada program tersebut. Evaluasi ini nantinya akan memerlukan sebuah keterbukaan terhadap kritik, kemauan untuk di kritik dan keinginan untuk mengkritik diri sendiri.

6. S singkatan dari semangat juang, mengandung arti bahwa tanpa adanya semangat juang dari dalam diri kita maupun seluruh elemen penyelenggaraan pemerintahan mustahil program apapun tidak akan berjalan dengan baik. Sebagai pembawa amanah rakyat Wonogiri akan menempatkan diri sebagai motivator sekaligus obor guna membarakan semangat juang dalam membangun Wonogiri.

(20)

masing-masing dusun di wilayah Wonogiri, termasuk melestarikan budaya ketimuran saling menghormati, menghargai dan menjunjung tinggi etika sopan santun di masyarakat. 8. BERBUDAYA, artinya bahwa mengembangkan budaya yang pernah ada tumbuh

berkembang di masyarakat Wonogiri seperti tradisi dan adat di masing-masing dusun di wilayah Wonogiri, termasuk melestarikan budaya ketimuran saling menghormati , menghargai dan mejunjung tinggi etika sopan santun di masyarakat. 9. BERKEADILAN, artinya bahwa dalam bidang pembangunan, keagamaan dan

lain-laain Pemerintah Kabupaten Wonogiri akan berbuat seadil-adilnya bagi terciptanya kemakmuran bersama.

10. BERDAYA SAING, artinya bahwa Wonogiri baik dari sisi pemerintahannya, orang

–orangnya , potensi-potesinya harus memiliki daya saing yang tinggi dan sehat sehingga saling di perhitungkan baik dalam konteks pemerintahan maupun kualitas sumber daya manusianya yang menyangkut tingkat pendapatan, pendidikan dan derajat kesehatan masyarakat.

11. DEMOKRATIS, memiliki makna bahwa dalam penyelenggaraan umum pemerintahan di daerah sesuai dengan kewenangan dan urusan yang di miliki daerah harus dilaksanakan secara demokratis yang menjunjung tinggi nilai-nilai keberagaman , nilai-ilai demokrasi dan menjunjung tinggi hak dan kewajiban masyarakat.

3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra

Faktor-faktor yang mempengaruhi pelayanan pada Pemerintah Kecamatan Sidoharjo ditinjau dari sasaran jangka menengah Renstra K/L :

1. Belum adanya diklat / peningkatan SDM perencanaan bagi pejabat / tenaga perencanaan, yang diharapkan dapat mendukung kinerja Kasubbag Perencanaan. 2. Belum optimalnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan

dan belum diterapkannya perencanaan/penganggaran yang responsip gender.

3. Belum optimalnya koordinasi antar bidang dalam SKPD yang mengakibatkan belum tepatnya jadwal perencanaan.

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat di Kecamatan Sidoharjo selaras dengan Visi dan Misi Kabupaten Wonogiri pasti ada faktor pendorong dan penghambat.

Faktor Pendorong adalah sebagai berikut :

1. Struktur Organisasi Kecamatan Sidoharjo telah terisi oleh pejabat yang mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi kecamatan;

(21)

4. Sarana dan prasarana kerja yang relatif cukup memadai; Adapun Faktor penghambat adalah sebagai berikut :

1. Kekurangan SDM baik di Sekretariat Kecamatan Sidoharjo maupun di Kelurahan Kayuloko dan Kelurahan Sidoharjo;

2. Kurangnya peralatan pendukung kerja yang memadai;

3. Belum optimalnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan, pelaksanaan pembangunan serta kegiatan sosial;

4. Terjadi perbedaan penganggaran antara Desa dan Kelurahan.

3.5. Penentuan Isu-isu Strategis

Perumusan isu strategis Renstra Kecamatan Sidoharjo tahun 2016-2021 didasarkan pada kajian-kajian isu nasional, isu provinsi, isu kabupaten serta evaluasi kinerja layanan SKPD periode 2010-2015. Dengan mempertimbangkan kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan yang ada, maka diidentifikasi isu-isu yang harus dijawab melalui Renstra 2016-2021.

a. Faktor Kekuatan

Telah ditetapkannya Perda Kabupaten Wonogiri tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja SKPD yang ditindaklanjuti dengan Peraturan Bupati Wonogiri Nomor 84 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan tata kerja Kecamatan, Keputusan Bupati Wonogiri ini memberikan kejelasan mengenai kedudukan, tugas pokok, fungsi, dan wewenang yang menjadi tanggung jawab seluruh komponen/aparat Kecamatan Sidoharjo.

1. Struktur Organisasi Pada Kecamatan Sidoharjo telah terisi oleh pejabat yang mendukung pelaksanaan tugas – tugas dan fungsi kecamatan dengan tingkat pendidikan yang memadai.

2. Aparat kecamatan bekerja secara profesional, memiliki integritas, dedikasi dan komitmen yang tinggi.

3. Pola kerja Kecamatan Sidoharjo yang sistematik dan terjadwal sehingga bisa memberikan hasil yang optimal, efisien dan efektif.

4. Hubungan kerja dan koordinasi yang baik antara pimpinan dan para pejabat fungsional sehingga tercipta suasana kerja yang kondusif dan nyaman.

5. Tersedianya sarana/prasarana dan sumber pembiayaan yang relatif cukup memadai untuk kelancaran pelaksanaan tugas-tugas di kecamatan.

b. Faktor Kelemahan

1. Kurangnya Pegawai di Tingkat SKPD Kecamatan Sidoharjo dan di tingkat Kelurahan;

(22)

3. Belum terisinya beberapa jabatan fungsional umum di tingkat kelurahan dan Kecamatan;

4. Belum tersedianya data pembangunan yang tersusun secara sistimatis dan akurat sehingga menimbulkan kendala dalam perencanaan pembangunan yang komprehensif dan berkelanjutan.

5. Belum optimalnya pelaksanaan monitoring dan evaluasi program-program pembangunan yang dikaitkan dengan dokumen-okumen perencanaan.

6. Belum optimalnya koordinasi antara instansi/UPT/UPTD yang diharapkan dapat memperlancar dan mempertajam analisa perencanaan pembangunan.

7. Belum optimalnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan.

c. Faktor Peluang

1. Sistem dan birokrasi Pemerintah Kabupaten Wonogiri sudah tertata dengan baik; 2. Kepemimpinan Camat yang visioner, berkomitmen dan berintegrasi sehingga

menciptakan pembangunan yang berpartisipatif Kecamatan Sidoharjo

3. Penerapan otonomi daerah yang memberikan kesempatan berprakarsa seluas-luasnya bagi daerah dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.

4. Hubungan yang harmonis dengan instansi lain dan juga dengan para pemangku kepentingan ( stakeholders ).

5. Ditetapkannya Perda Nomor 10 tahun 2011 tentang RPJPD Kabupaten Wonogiri Tahun 2005 – 2025 yang merupakan pedoman bagi perencanaan pembangunan di Kabupaten Wonogiri;

6. Ditetapkannya Perda Kabupaten Wonogiri Nomor 12 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021, yang makin membuka peluang peran serta masyarakat dalam proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.

d. Faktor Ancaman

1. Tuntutan dan aspirasi semakin beragam dengan berbagai kepentingan yang seringkali saling bertentangan dan hal tersebut harus ditampung dan diperhatikan. 2. Masih adanya aparat pemerintahan dan juga kelompok masyarakat yang belum

memahami arti penting dari proses perencanaan pembangunan partisipatif.

3. Bervariasinya tingkat pendidikan, sosial ekonomi masyarakat yang berpengaruh pada pola pikir dan pola tindak dari masyarakat di Kecamatan Sidoharjo

4. Masih adanya kebijakan yang kadang-kadang tidak berpihak pada masyarakat.

(23)

menindaklanjuti faktor-faktor penghambat dan memanfaatkan faktor-faktor pendorong dalam mengoptimalkan penyelenggaraan pelayanan di Kecamatan Sidoharjo. Hal-hal tersebut merupakan isu-isu strategis yang perlu ditindaklanjuti melalui Renstra Kecamatan Sidoharjo Tahun 2016-2021, sebagai berikut :

a. Peningkatan sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung kinerja aparatur dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.

b. Peningkatan Sumberdaya manusia dengan pengisian pejabat fungsional umum yang kosong dan diklat teknis atau fungsional sesuai pertaturan yang berlaku.

(24)

BAB. IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi dan Misi Kecamatan Sidoharjo

Visi merupakan arah pembangunan atau kondisi masa depan daerah yang ingin dicapai dalam 5 (lima) tahun mendatang. Visi juga harus menjawab permasalahan pembangunan daerah dan/atau isu strategis yang harus diselesaikan dalam jangka menengah serta sejalan dengan visi dan arah pembangunan jangka panjang daerah.

Dengan mempertimbangkan kondisi daerah, permasalahan pembangunan, tantangan yang dihadapi serta isu-isu strategis, maka dirumuskan visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah daerah, Visi dan Misi Pembangunaan Kabupaten Wonogiri Tahun 2016-2021 hasil pilkada 9 Desember 2015 adalah:

Visi : “ MEMBANGUN WONOGIRI SUKSES, BERIMAN, BERBUDAYA,

BERKEADILAN, BERDAYA SAING, DAN DEMOKRATIS ”.

Penjabaran secara makro dari visi bupati dan wakil Bupati terpilih tersebut adalah sebagai berikut :

SUKSES : Wonogiri sukses adalah kemampuan daerah untuk menjalankan pemerintahan sesuai dengan MANAJEMEN SUKSES (Stabilitas, Undang-Undang, Koordinasi, Sasaran, Evaluasi dan Semangat Juang) menjadi pegangan dalam menjalankan roda pemerintahan agar berhasil dan sejajar dengan daerah lainnya.

BERIMAN : Wonogiri yang beriman adalah mewujudkan masyarakat yang hidup berkeTuhanan dimana keadaan jiwa dan raganya merasakan kedamaian dan ketentraman menjalankan kegiatan keagamaan masing-masing.

BERBUDAYA : Wonogiri berbudaya adalah mewujudkan masyarakat wonogiri yang memiliki perilaku dan tingkah laku yang berakal budi dengan mengembangkan budaya dan adat istiadat yang diwariskan dari generasi ke generasi. Manusia berbudaya diartikan sebagai manusia yang dalam kehidupannya berperilakuan baik, bermoral, sopan dan santun terhadap sesama manusia atau mahluk ciptaan Tuhan.

(25)

BERDAYA SAING

: Wonogiri yang berdayasaing merupakan kondisi unggul yang memungkinkan terjadinya peningkatan keberdayaan pemerintahan dan masyarakat Wonogiri, melalui pemanfaatan sumberdaya secara efektif dan efisien sehingga memiliki kemampuan, ketangguhan serta keunggulan guna melangsungkan kehidupan dalam persaingan masyarakat global untuk memiliki daya akselerasi dalam mewujudkan peningkatan pendapatan, pendidikan dan derajat kesehatan menuju kesejahteraan masyarakat.

DEMOKRATIS : Wonogiri yang demokratis dapat diartikan bahwa daerah mampu menyelenggarakan tata pemerintahan yang baik (good governance) dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat secara adil dan merata sehingga dapat meningkatkan keberdayaan masyarakat Wonogiri secara hukum dan politik sehingga mampu melangsungkan kehidupan yang menjamin hak dan kewajiban sebagai warga negara maupun sebagai warga masyarakat secara adil dan dinamis.

MISI Kabupaten Wonogiri :

1. Mengelola Pemerintahan dengan Membangun Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih, Efektif dan Demokratis Terpercaya yang Meliputi Unsur Manajemen Keuangan, Manajemen Pelayanan dan Manjemen Hukum dan Pengawasan dengan Semboyan Sukses sebagai Pola Managerial yang Memiliki Makna Sebagaimana Penjelasan Singkat dalam Visi;

2. Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Wonogiri Melalui Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pelatihan dengan Program Wonogiri Pintar, Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat dengan Program Wonogiri Kerja Wonogiri Sejahtera, Peningkatan Kualitas Kesehatan Dengan Program Wonogiri Sehat serta Wonogiri Beriman Sesuai dengan Agama dan Keyakinan masing-masing Mengedepankan Sikap Toleransi Antar Umat;

3. Membangun dan Memberdayakan Wonogiri dari Pinggiran dengan Memperkuat Prioritas Pembangunan di Desa;

4. Meningkatkan Produktifitas Rakyat Wonogiri dan Daya Saing di Segala Bidang Sehingga Wonogiri Dapat Maju dan Bangkit Bersama daerah-Daerah Lain;

5. Mengembangkan dan Melestarikan Adat dan Budaya serta Tradisi di Masyarakat Wonogiri;

6. Pemerataan Pembangunan yang Berkeadilan di Segala Bidang;

(26)

Berdasarkan visi misi Kabupaten Wonogiri, posisi visi Kecamatan Sidoharjo

mendukung pada perwujudan unsur visi “Demokrasi” adalah Wonogiri yang demokratis

dapat diartikan bahwa daerah mampu menyelenggarakan tata pemerintahan yang baik (good governance) dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat secara adil dan merata sehingga dapat meningkatkan keberdayaan masyarakat Wonogiri secara hukum dan politik sehingga mampu melangsungkan kehidupan yang menjamin hak dan kewajiban sebagai warga negara maupun sebagai warga masyarakat secara adil dan dinamis. Sedangkan misi yang didukung adalah Misi Pertama yaitu Mengelola Pemerintahan dengan Membangun Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih, Efektif dan Demokratis Terpercaya yang Meliputi Unsur Manajemen Keuangan, Manajemen Pelayanan dan Manjemen Hukum dan Pengawasan dengan Semboyan Sukses sebagai Pola Managerial yang Memiliki Makna Sebagaimana Penjelasan Singkat dalam Visi.

Dalam mendukung Visi Misi Kabupaten Wonogiri maka Kecamatan Sidoharjo memantapkan visi dan misi Kecamatan Sidoharjo sebagai berikut :

Visi Kecamatan Sidoharjo :

“ TERWUJUDNYA PELAYANAN PRIMA BERBASIS PROFESIONALITAS

APARATUR DEMI KEPUASAN MASYARAKAT DI KECAMATAN

SIDOHARJO "

Misi Kecamatan Sidoharjo :

1. Meningkatkan Profesionalisme Aparatur didalam menyelenggarakan Organisasi Kecamatan;

2. Mendorong terciptanya pembangunan di wilayah Kecamatan

3. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan tugas umum Pemerintah, Pembangunan dan Pelayanan kepada masyarakat dengan memperhatikan aspirasi masyarakat. 4. Meningkatkan kapasitas dan kemampuan aparatur Kecamatan yang

mengedepankan Pelayanan secara MUDAH, MURAH, CEPAT dan PASTI kepada masyarakat

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Sidoharjo

Tujuan adalah pernyataan tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan Misi dan menangani isu-isu yang dihadapi. Rumusan tujuan yang dibuat merupakan dasar menyusun pilihan-pilihan strategis pembangunan serta kriteria untuk mengevaluasi pilihan tersebut. Sehingga tujuan adalah penjabaran dari setiap Misi yang spesifik dan terukur untuk mewujudkan Visi dan Misi Pembangunan Jangka Menengah.

(27)

Sasaran memuat penjabaran Visi dan Misi yang lebih terukur dalam jangka waktu perencanaan, serta memuat besaran-besaran kuantitatif yang menterjemahkan rumusan tujuan.

Dengan berdasarkan Misi tersebut di atas diharapkan Pemerintah Kecamatan Sidoharjo dapat melaksanakan tugas Pokok dan fungsinya sebagai pemberi pelayanan kepada masyarakat secara prima dengan menerapkan prinsip clean goverment, dengan memanfaatkan seluruh potensi yang ada secara optimal baik sumber daya manusianya maupun sarana prasarananya.

Sedangkan tujuan dan sasaran yang akan dicapai untuk mewujudkan misi Pemerintah Kecamatan Sidoharjo adalah sbb :

1. Misi 1 : Meningkatkan Profesionalisme Aparatur didalam menyelenggarakan Organisasi Kecamatan;

Tujuan :

- Mewujudkan sumber daya aparatur yang profesional dalam penyelenggaraan pemerintahan kecamatan sehingga dapat memberikan pelayanan prima berbasis profesionalitas dengan prosedur yang mudah dan sederhana demi kepuasan masyarakat

Sasaran :

- Tercapainya kualitas SDM dengan indikator misi tenaga terdidik dalam kependudukan, pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, dapat memiliki kemampuan melakukan koordinasi pelaksana kebijakan , memiliki kemampuan untuk memberikan Pelayanan yang yang baik kepada seluruh lapisan masyarakat.

2. Misi 2 : Mendorong terciptanya pembangunan di wilayah Kecamatan; Tujuan :

- Mewujudkan pembangunan sarana dan prasarana yang mendukung peningkatan kemampuan ekonomi dan pemberdayaan kelembagaan . melalui pembinaan desa/ kelurahan , pembinaan lembaga. kemasyarakatan (RT, RW, PKK, Karang taruna, LPM, dsb), serta pemeliharaan sarana prasarana fasilitas umum.

Sasaran :

- Tercapainya pembangunan sarana dan prasarana yang mendukung peningkatan kemampuan ekonomi ;

- Meningkatkan kapasitas kelembagaan melalui pembinaan desa/ kelurahan , pembinaan lembaga. kemasyarakatan (RT, RW, PKK, Karang taruna, LPM, dsb).

3. Misi 3 : Meningkatkan kualitas penyelenggaraan tugas umum Pemerintah, Pembangunan & Pelayanan kepada masyarakat dengan memperhatikan aspirasi masyarakat.

Tujuan :

(28)

Sasaran :

- Tercapainya konsistensi pelayanan kepada masyarakat secara cepat, tepat,efektif,efisien, transfaran dan akuntabel ;

- Meningkatnya kapasitas perangkat daerah.

4. Misi 4 : Meningkatkan kapasitas dan kemampuan aparatur Kecamatan yang mengedepankan Pelayanan secara MUDAH, MURAH, CEPAT dan PASTI kepada masyarakat

Tujuan :

- Meningkatkan kapasitas dan kemampuan Aparatur kecamatan dengan mengedepankan Pelayanan Masyarakat yang bisa menjamin kepastian hukum . Sasaran :

- Meningkatnya kapasitas dan kemampuan Aparatur kecamatan dalam Pelayanan Masyarakat.

- Tercapainya pelayanan kepada masyarakat secara cepat, tepat, efektif, efisien, transparan dan akuntabel yang menjamin ke PASTI an hukum.

Pernyataan tujuan dan sasaran jangka menengah Kecamatan Sidoharjo beserta indikatornya secara lengkap sebagaimana pada Tabel 4.1

Tabel 4.1

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Sidoharjo

No Tujuan Sasaran Indikator

Kinerja

Target Kinerja pada Tahun ke-

1 2 3 4 5

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Mewujudkan sumber daya aparatur yang profesional dalam penyelenggaraan pemerintahan kecamatan sehingga dapat memberikan pelayanan prima berbasis profesionalitas dengan prosedur yang mudah dan sederhana demi kepuasan masyarakat

Tercapainya kualitas SDM dengan indikator misi tenaga terdidik dalam kependudukan, pemerintahan,

pembangunan dan kemasyarakatan, dapat memiliki kemampuan melakukan koordinasi pelaksana kebijakan , memiliki kemampuan untuk memberikan Pelayanan yang yang baik kepada seluruh lapisan masyarakat.

Tercukupinya sumber daya aparatur yg profesional untuk pelayanan administrasi perkantoran dan Pelayanan Masyarakat yang prima

(29)

No Tujuan Sasaran Indikator Kinerja

Target Kinerja pada Tahun ke-

1 2 3 4 5

1 2 3 4 5 6 7 8 9

2 Mewujudkan

pembangunan sarpras yg mendukung peningkatan kemampuan ekonomi dan pemberdayaan

kelembagaan . melalui pembinaan desa/ kelurahan , pembinaan lembaga. kemasyarakatan (RT, RW, PKK, Karang taruna, LPM, dsb), serta pemeliharaan sarana prasarana fasilitas umum.

฀ Tercapainya

pembangunan sarana dan prasarana yang mendukung peningkatan kemampuan ekonomi.

Meningkatkan

kapasitas kelembagaan melalui pembinaan desa/ kelurahan , pembinaan lembaga. kemasyarakatan (RT, RW, PKK, Karang taruna, LPM, dsb).

Tercukupinya sarana dan prasarana untuk mendukung kemampuan ekonomi masyarakat dan

peningkatan pemberdayaan kelembagaan

12 12 12 12 12

3 Memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh lapisan masyarakat

฀ Tercapainya konsistensi pelayanan kpd masy.t secara cepat, tepat, efektif, efisien, transfaran dan akuntabel.

Tercukupinya Pelayanan Masyarakat dengan Cepat, Tepat dan Akurat

12 12 12 12 12

4 Meningkatkan kapasitas & kemampuan Aparatur Kec. dng mengedepankan Plynn Masyt yg MUDAH, MURAH, CEPAT dan PASTI serta menjamin kepastian hukum .

Meningkatnya kapasitas dan kemampuan Aparatur kecamatan dalam Pelayanan.

Tercukupinya . kapasitas dan kemampuan Aparatur kecamatan dalam Pelayanan.

12 12 12 12 12

Tercapainya pelayanan kepada masy. secara cepat, tepat, efektif, efisien, transparan yang menjamin ke PASTI an hukum.

Tercukupinya Pelayanan Msy. scr mudah, murah, cepat, tepat, efektif efisien,

transparan yg terjamin

kpastian hukum.

(30)

Sasaran dari masing-masing tujuan tersebut di atas dijabarkan sebagai berikut :

1. Terlaksananya tugas-tugas pemerintahan umum sesuai dengan tupoksinya dengan didukung kesiapan administrasi perkantoran, koordinasi dan pendanaan;

2. Tercukupinya kualitas sarana dan prasarana pemerintahan; 3. Terpenuhinya kapasitas sumber daya aparatur;

4. Terpenuhinya dokumen perencanaan dan capaian kinerja dan keuangan ; 5. Terlaksananya pembangunan/rehab dalam ranngka peningkatan tata ruang 6. Tercapainya kualitas infrastruktur perdesaan;

7. Terpenuhinya kebutuhan pelayanan masyarakat.

4.3. Strategi dan Kebijakan

Strategi dan arah kebijakan merupakan langkah- langkah untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah sebagai dasar perumusan program yang menjadi kewenangan daerah. Rumusan strategi berupa pernyataan-pernyataan yang menjelaskan bagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai serta selanjutnya dijabarkan dalam serangkaian arah kebijakan.

Arah kebijakan adalah pedoman yang wajib dipatuhi dalam melakukan tindakan untuk melaksanakan langkah-langkah atas strategi yang dipilih agar lebih terarah dalam mencapai tujuan sasaran. Kreteria suatu rumusan arah kebijakan antara lain :

1. Menjelaskan strategi lebih spesifik, konkrit, operasional, dan fokus;

2. Mengarahkan pemilihan program yang lebih tepat dan rasional berdasarkan strategi yang dipilih dengan mempertimbangkan faktor-faktor penentu keberhasilan untuk mencapai sasaran;

3. Mengarahkan pemilihan program agar tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan melanggar kepentingan umum.

Merujuk pada tujuan dan sasaran, maka strategi dan arah kebijakan pembangunan Kecamatan Sidoharjo 2016-2021, sebagaimana tabel Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan Kecamatan Sidoharjo tabel 4.2 sebagai berikut :

Tabel 4.2

Strategi dan Arah Kebijakan Berdasarkan Tujuan dan Sasaran dari Setiap Misi

Misi Tujuan Sasaran Strategi Arah

Kebijakan

1 2 3 4 5

(31)

Misi Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

1 2 3 4 5

Mewujudkan sumber daya aparatur yang profesional dalam dalam penyelenggaraan pemerintahan kecamatan sehingga dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. dengan sarpras yang memadai

Penyediaan

Misi 2 Mendorong terciptanya pembangunan di wilayah Kecamatan; Mewujudkan pembangunan sarana dan

prasarana yang mendukung peningkatan kemampuan ekonomi dan pemberdayaan kelembagaan . melalui pembinaan desa/ kelurahan , pembinaan lembaga. kemasyarakatan (RT, RW, PKK, Karang taruna, LPM, dsb), serta pemeliharaan sarana prasarana fasilitas umum.

Tercapainya pembangunan sarana dan prasarana yang mendukung peningkatan kemampuan ekonomi.

Penyediaan sarana dan kelembagaan

Misi 3 Meningkatkan kualitas penyelenggaraan tugas umum Pemerintah, Pembangunan dan Pelayanan kepada masyarakat dengan memperhatikan aspirasi masyarakat.

Memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh lapisan masyarakat.

(32)

masyarakat.

Misi Tujuan Sasaran Strategi Arah

Kebijakan

1 2 3 4 5

Misi 4 Meningkatkan kapasitas dan kemampuan aparatur Kecamatan yang mengedepankan Pelayanan secara MUDAH, MURAH, CEPAT dan PASTI kepada masyarakat

Meningkatkan kapasitas dan kemampuan Aparatur kecamatan dengan mengedepankan Pelayanan Masyarakat yang bisa menjamin kepastian hukum .

Tercapainya konsistensi pelayanan kepada masyarakat secara cepat, tepat, efektif, efisien,

Penyediaan Aparatur kecamatan untuk kelancaran kebutuhan pelayanan masyarakat.

(33)

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Rencana Strategis (RENSTRA) Kecamatan Sidoharjo Tahun 2016-2021 merupakan implementasi atas Visi, Misi yang disusun dan diintegrasikan dengan tahapan pembangunan jangka menengah, dan dijabarkan dalam Program, kegiatan Tahunan yang dilaksanakan oleh Camat Sidoharjo.

Renstra sebagai dokumen perencanaan jangka menengah (2016-2021) Kecamatan Sidoharjo diharapkan menjadi acuan dan rujukan dalam pelaksanaan program/kegiatan selama kurun waktu 5 tahun kedepan, sekaligus dijadikan dasar dalam pertanggungjawaban atas pelaksanaan hasil-hasil kegiatan oleh camat pada setiap akhir tahun anggaran maupun pada saat akhir masa jabatan.

5.1. Rencana Program dan Kegiatan.

Keseluruhan program dan kegiatan yang akan dikelola Kecamatan Sidoharjo selama 5 tahun ke depan ( 2016-2021) diarahkan untuk mencapai tujuan sebagaimana tercantum di dalam Visi dan Misi Kecamatan Sidoharjo yang pada gilirannya akan menunjang tercapainya Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Wonogiri.

Adapun Program dan Kegiatan Kecamatan Sidoharjo selama 5 tahun (2016-2021) sebagai berikut :

1. BELANJA TIDAK LANGSUNG

I Belanja Pegawai

II BELANJA LANGSUNG

A Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat

2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber daya Air dan Listrik 3 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

4 Penyediaan Alat Tulis Kantor

5 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

6 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan kantor 7 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

8 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang undangan 9 Penyediaan Makanan dan Minuman

(34)

B Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

1 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 2 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 3 Pengadaan Mebelair

4 Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas 5 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

6 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional 7 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor 8

9 10

Pemeliharaan Rutin/Berkala Meubelair

9 P Perbaikan Instalasi dan Penambahan daya listrik Rehabilitasi ringan/Sedang/Berat rumah dinas 11 Rehabilitasi ringan/Sedang/Berat gedung kantor

C Program Peningkatan Disiplin Aparatur

1 Penyusunan data kepegawaian 2 Penyusunan Bezzeting Kepegawaian

D Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1 Pendidikan dan Pelatihan Formal 2 Peningkatan SDM

E Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan

1 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja

2 Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran 3 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun 4 Penyusunan Rencana Kerja SKPD

5 Penyusunan Renstra

6 Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan 7 Penyusunan LKjIP

8 Penyusunan RKA/DPA

F Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

1 Bantuan Posyandu

G Program Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan

1 Operasional Penunjang Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan 2 Pembangunan Infrastruktur Kelurahan

(35)

H Program Pengendalian Pemanfaatan Tata Ruang

1 Penataan Lingkungan Kota Kecamatan

I Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan Ketatalaksanaan

Kecamatan

1. Fasilitasi Penyusunan APBDes

2. Fasilitasi dan Koordinasi Kegiatan Pemerintahan Kecamatan 3. Kegiatan Pembinaan Desa/Kelurahan

4. Penyusunan Profil Kecamatan

5. Fasilitasi Musrenbang Desa/Kelurahan 7. Penyelenggaraan Lomba Desa/Kelurahan 8. Penyelenggaraan Musrenbang Kecamatan

9. Biaya Penyelenggaraan Pemerintah Kelurahan Kayuloko 10. Biaya Penyelenggaraan Pemerintah Kelurahan Sidoharjo 11. Fasilitasi Intensifikasi Penarikan PBB ke Desa/Kelurahan

12. Fasilitasi Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Desa/Kelurahan 13. Fasilitassi Pemberdayaan dan Pelestarian Nilai-Nilai Kemerdekaan RI 15. Fasilitassi Pemberdayaan dan Pelestarian Nilai-Nilai Perjuangan Raden

Mas SAID

16. Fasilitasi Penyusunan Profil Desa/Kelurahan 17. Fasilitasi Kegiatan Keagamaan

18. Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Umum 19. Fasilitasi Mitigasi Bencana Alam

20. Pembinaan TPKK Kecamatan 21. Lomba MTQ Tingkat Kecamatan 22. Pembinaan Karang Taruna

23. Evaluasi Penyelenggaraan Pendayagunaan Desa/Kelurahan 24. Fasilitasi PATEN

25. Pengiriman Peserta Lomba MTQ Tingkat Kabupaten 26. Fasilitasi Kegiatan Hansip Inti Kecamatan

27. Fasilitasi Intensifikasi Pendapatan Daerah

28. Alokasi Pemanfaatan Penerimaan sewa tanah eks bondo desa ( bagi hasil lelang tanah eks bondo deso) untuk kecamatan

29. Alokasi Pemanfaatan Penerimaan sewa tanah eks bondo desa (bagi hasil lelang tanah eks bondo desa ) Kelurahan Sidoharjo

30. Alokasi Pemanfaatan Penerimaan sewa tanah eks bondo desa (bagi hasil lelang tanah eks bondo desa ) Kelurahan Kayuloko

31. Lomba Koperasi RT Tingkat Kecamatan 32. Sosialisasi Pelayanan Kecamatan

33. Fasilitasi Pembinaan Posdaya

34. Fasilitasi Validasi Data Kemiskinan Kecamatan

5.2. Indikator Kinerja

(36)

Sidoharjo untuk mengetahui keberhasilan maka harus ada alat ukur yang berupa indikator kinerja. Adapun Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan Sidoharjo sebagai berikut :

Pengukuran indikator kinerja Kecamatan Sidoharjo sebagai SKPD Eselen III sesuai ketentuan yang berlaku yaitu dalam penyusunannya dibatasi dengan menggunakan indikator keluaran.

Adapun idikator kinerja dalam rangka pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat baik pada bidang Pemerintahan, Pemberdayaan Masyarakat, Kesejahteraan Rakyat serta Ketentraman dan Ketirtiban Umum, adalah sebagai berikut :

1) Indikator Kinerja Seksi Tata Pemerintahan :

1. Mengadakan pembinaan PBB terhadap petugas di desa;. 2. Pembinaan perangkat desa/kelurahan secara rutin;

3. Mengadakan Rapat koordinasi Sekretaris Desa se Kecamatan Sidoharjo setiap hari senin minggu pertama.

4. Mengadakan rapat koordinasi rutin dengan Dinas dan Instansi di tingkat kecamatan dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan dan kualitas para aparat yang ada di dinas dan instansi di tingkat kecamatan;

5. Pembinaan kelengkapan administrasi desa termasuk pendampingan membuat berbagai peraturan desa, terutama dalam penyusunan Perdes tentang APBDes dan yang berkaitan dengan pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan desa; 6. Memberikan sosialisasi bagi perangkat desa dan kelurahan terkait dengan adanya

berbagai peraturan perundang-undangan yang terus mengalami penyempurnaan dan perubahan;

7. Memberikan pelayanan umum, KTP/KK kepada masyarakat. 8. Memberikan Pelayanan Perijinan sesuai Peraturan Bupati

2) Indikator Kinerja Seksi Pembangunan Masyarakat Desa

1. Pembinaan dan pelaksanaan program pembangunan antara lain dengan memfasilitasi, membina dan memantau kegiatan peningkatan ketersediaan infrastruktur wilayah yang berbasis masyarakat

2. Memfasilitasi, membina dan memantau kegiatan revitalisasi pertanian, perikanan dan peternakan;

3. Monitoring pelaksanaan musrenbang desa dan melaksanakan musrenbang kecamatan;

(37)

5. Pelestarian lingkungan hidup dengan gerakan penghijauan dan gerakan kebersihan, ketertiban dan keindahan di wilayah Kecamatan Sidoharjo.

3) Indikator Kinerja Seksi Kesejahteraan Rakyat

1. Memfasilitasi dan monitoring penyaluran Beras rumah tangga miskin (Raskin). 2. Pembinaan, koordinasi dan harmonisasi lembaga – lembaga keagamaan; 3. Memfasilitasi pembangunan tempat – tempat ibadah;

4. Pelaksanaan Peringatan Hari-hari Besar Keagamaan;

5. Pembinaan di bidang kepemudaaan yang terkait kegiatan olah raga, kepariwisataan, kesehatan masyarakat dan keluarga berencana;

6. Pembinaan, koordinasi dan sinkronisasi Gerakan Keluarga Berencana serta Kesehatan;

7. Pembinaan, koordinasi dan sinkronisasi kegiatan Posyandu;

8. Pembinaan, koordinasi dan sinkronisasi Pendataan Keluarga Sejahtera

9. Pembinaan dan penyuluhan terhadap pemuda tentang wawasan kebangsaan serta peningkatan peranan pemuda terkait masalah sosial budaya, ketenagakerjaan dan kemasyarakatan;

10. Membantu penanganan masalah-masalah sosial dan bencana alam.

4) Indikator Kinerja Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum :

I. Pembinaan terhadap anggota satgas Linmas yang berada di desa dan kelurahan agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya ;

II. Peningkatan dan perwujudan siskamling di tingkat desa, dusun atau lingkungan sampai pada tingkat RT dan RW;

III. Mengadakan patroli rutin gabungan Forpimca dan Dinas terkait serta Desa dan Kelurahan untuk melihat langsung aktivitas masyarakat dalam bersiskamling IV. Mengadakan kegiatan operasi dan penertiban bersama Forpimca dan instansi

terkait;

V. Melaksanakan PAM Hari Raya Idul Fitri, Natal dan tahun baru oleh tim gabungan dari Polri, Dishub, TNI dan Puskesmas;

VI. Melakukan penataan dan penertiban PKL di Sidoharjo;

VII. Pelaksanaan apel pagi setiap hari dan khusus hari Senin apel pagi diadakan evaluasi kegiatan satu minggu melibatkan personil kecamatan, dinas gabungan, perangkat kelurahan dan para sekretaris desa.

5.3. Kelompok Sasaran

Gambar

Tabel. 2.1  Struktur Organisasi Kantor Kecamatan Sidoharjo
Tabel. 2.2 Susunan Kepegawaian Kecamatan Sidoharjo menurut Kedudukan
Tabel. 2.4. Susunan Kepegawaian Kecamatan Sidoharjo menurut Golongan,
Tabel. 2.4 Sarana Prasarana Kantor Kecamatan Sidoharjo
+5

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Imam Syafi‟i yang harus melalui izin perempuan hanya berlaku kepada perempuan yang sudah janda..3 Padahal di zaman milenial saat ini dengan kemajuan teknologi dan

Thematic Progression and Lexicogrammatical Features Analysis in English Song Lyrics Written by Indonesian and English Songwriters.. A

Abstrak : Pengembangan Bahan Ajar Teknik Anastesi Infiltrasi dan Pencabutan Gigi Jurusan Keperawatan Gigi. Penelitian ini bertujuan : 1) mendeskripsikan potensi dan

Sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional BAB IV Dewan Jaminan Sosial Nasional,

kegelapan dan dalam naungan maut untuk mengarahkan kaki kita kepada jalan damai sejahtera." Berdasarkan Firman Tuhan ini, sebagai pelayan Yesus Kristus, kami

“Murid-murid ini juga diberi peluang untuk belajar cara menanam dengan sendirinya bermula dari awal sehingga proses terakhir”.“Murid dapat mengikuti setiap aktiviti

 Jumlah keberangkatan (embarkasi) penumpang angkutan laut dalam negeri melalui pelabuhan laut Tanjung Emas Semarang pada bulan Februari 2017 sebanyak 5.840 orang, turun

*) Senin, Rabu, Jumat Jam ke-5 , perkuliahan mata kuliah pilihan keterampilan ditempuh oleh mahasiswa antar kelas semester 6.. Awal kuliah ada