ASPEK PENDIDIKAN NILAI RELIGIUS PADA KEMBAR MAYANG DALAM UPACARA PERKAWINAN ADAT JAWA
(Studi Kasus di Desa Cangakan Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar)
SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat
Sarjana S-1
Pendidikan Kewarganegaraan
ROSSY INDIARTI BIAS PURNAMASARI A.220070054
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
PERSETUJUAN
ASPEK PENDIDIKAN NILAI RELIGIUS PADA KEMBAR MAYANG DALAM UPACARA PERKAWINAN ADAT JAWA
(Studi Kasus di Desa Cangakan Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar)
Diajukan oleh:
ROSSY INDIARTI BIAS PURNAMASARI A.220070054
Telah Disetujui untuk Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Progdi Pendidikan Kewarganegaraan
Pembimbing I,
Drs. Achmad Muthali’in, M.Si NIK. 406
Pembimbing II,
Dra. Sri Arfiah, SH, M.Pd NIK. 235
iii
PENGESAHAN
ASPEK PENDIDIKAN NILAI RELIGIUS PADA KEMBAR MAYANG DALAM UPACARA PERKAWINAN ADAT JAWA
(Studi Kasus di Desa Cangakan Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar)
Yang dipersiapkan dan disusun oleh: ROSSY INDIARTI BIAS PURNAMASARI
A.220070054
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal: 02 Mei 2011
dan dinyatakan telah memenuhi syarat
1. ( ... ) Drs. Achmad Muthali’in, M.Si. 2. ( ... ) Dra. Hj. Sri Arfiah, SH., M.Pd. 3. ( ... ) Dra. Hj. Sri Gunarsi, SH., MH.
Surakarta, 03 Mei 2011 Universitas Muhammadiyah Surakarta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Dekan,
PERNYATAAN
Dengan ini, saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila ternyata kelak/di kemudian hari terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka saya akan bertanggung jawab sepenuhnya.
Surakarta, 27 April 2011
v MOTTO
If you want something you’ve never had, you must be willing to do something you’ve never done
(Thomas Jefferson)
Succes is a journey, not a destination (Ben Sweetland)
Semua impian kita dapat menjadi nyata, jika kita memiliki keberanian untuk mengejarnya
(Walt Disney)
Di bangku kuliah, saya belajar bagaimana cara belajar yang baik dan benar
(Dini Shanti)
Kesuksesan, keindahan, dan kebahagiaan hidup seseorang tak akan terwujud tanpa sentuhan tangan dari Sang Pencipta
PERSEMBAHAN
Karya ini dengan setulus hati aku persembahkan kepada mereka yang sangat berarti dalam hidup ku. Ku persembahkan untuk:
¾ Kedua orang tua ku tercinta
Terima kasih telah mencurahkan cinta dan kasih sayang kepada mba’ occy, dukungan, serta do’a yang tulus untuk keberhasilan mba’ occy yang tak akan bisa terbalaskan dengan apapun. Hanya do’a dan ucapan terima kasih yang bisa mba’ occy berikan...
¾ Adikku Andro tersayang
Terima kasih telah memberikan semangat, do’a dan dukungan kepada mba’ occy meskipun kita jauh, semoga kita bisa membahagiakan kedua orang tua dengan keberhasilan kita berdua, Amiiiin...
¾ Seluruh keluarga besar ku
Mbak Iypi, mbak arien, mas lilik, om otok, mas didik, mbak pur, sinta, mbah uti, serta mbah kung terima kasih atas dukungan, do’a dan kasih sayang kepada ku, sehingga aku bisa menjadi seperti sekarang ini...
¾ Albar Yudyantoro Putro
vii
¾ Teman-teman Angkatan ‘07
Bul, Brint, Emtz, Sul, Step, Mar, Rina, Wiwied, Umi, Mery, Indah, Gendut, Teplok, Jekek, Iyas, Indri, Adi K, Yuli, Afit, Opsian, Namex dll yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, kalian telah mengisi sudut ruang dalam hatiku dan telah memberi keceriaan dan warna dalam hidup ku, terima kasih atas persahabatan yang terjalin diantara kita, semoga persahabatan ini akan abadi dan tak akan pernah terlupakan, I Love U all...
¾ Teman-teman Kost Annur
Mba’ Anti, Qchand, Mba’ Acink makasih atas semangat, dukungan dan candaan yang kalian berikan, semoga persahabatan ini akan tetap terjalin meski jarak memisahkan...
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik, yang berjudul “Aspek Pendidikan Nilai Religius pada Kembar Mayang dalam Upacara Perkawinan Adat Jawa (Studi Kasus di Desa Cangakan Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar)”.
Dalam menyelesaikan skripsi ini, banyak pihak yang telah membantu penulis baik langsung maupun tidak langsung. Untuk itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Bapak dan Ibuku tercinta yang telah memberikan semua yang nanda butuhkan.
2. Bapak Drs. Sofyan Anif, M.Si, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberi ijin kepada penulis untuk mengadakan penelitian.
ix
4. Bapak Drs. Achmad Muthali’in, M.Si, selaku Sekretaris Progdi Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Muhammadiyah Surakarta dan pembimbing I yang dengan penuh kesabaran dan tanggung jawab dalam membimbing penulis menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
5. Ibu Dra. Hj. Sri Gunarsi, SH., MH., selaku dosen Penguji III yang telah menyempatkan waktunya menjadi Penguji III, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
6. Bapak/Ibu dosen PKn yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat bagi kehidupan, sehingga penulis dapat mencapai gelar sarjana S-1.
Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, dan bagi para pembaca umumnya.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Surakarta, 27 April 2011
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... viii
DAFTAR ISI ... x
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
ABSTRAK ………… ... xvi
BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah ... 1
B.Perumusan Masalah ... 5
C.Tujuan Penelitian ... 6
D.Manfaat Penelitian ... 7
E.Daftar Istilah. ... 7
BAB II LANDASAN TEORI A.Kajian Teori ... 9
xi
2. Pelaksanaan Tradisi. ... 16
3. Tradisi Perkawinan Jawa. ... 25
4. Kembar Mayang dalam Tradisi Perkawinan Jawa. ... 40
5. Aspek Pendidikan Religius pada Kembar Mayang dalam Tradisi Perkawinan Jawa. ... 45
B.Kajian Penelitian yang Relevan ... 46
C.Kerangka Pemikiran ... 47
D.Rancangan atau Desain Penelitian ... 49
BAB III METODE PENELITIAN A.Tempat dan Waktu Penelitian ... 51
B.Jenis dan Strategi Penelitian ... 52
1. Jenis Penelitian. ... 52
2. Strategi Penelitian. ... 54
C.Subjek dan Objek Penelitian ... 56
1. Subjek Penelitian. ... 56
2. Objek Penelitian. ... 57
D.Sumber Data ... 58
E.Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ... 60
F. Teknik Analisis Data ... 64
G.Prosedur Penelitian ... 66
BAB IV HASIL PENELITIAN A.Deskripsi Lokasi Penelitian ... 67
2. Keadaan Penduduk. ... 67
B.Deskripsi Hasil Penelitian ... 69
1. Sejarah Kembar Mayang. ... 70
2. Alat dan Bahan yang Digunakan untuk Membuat Kembar Mayang. ... 72
3. Proses Pembuatan Kembar Mayang. ... 72
4. Prosesi Upacara Tebus Kembar Mayang. ... 74
5. Aspek Pendidikan Nilai Religius pada Kembar Mayang. .... 87
C.Temuan Studi yang Dihubungkan dengan Kajian Teori ... 93
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A.Simpulan ... 96
B.Implikasi ... 98
C.Saran ... 100
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Perincian Kegiatan Penelitian ... 51
Tabel 2. Jumlah Penduduk Menurut Agama dan Kepercayaan. ... 68
Tabel 3. Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 68
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Keterkaitan Wujud Kebudayaan. ... 12
Gambar 2. Kalpataru atau Kembar Mayang. ... 72
Gambar 3. Proses pembuatan Kembar Mayang ... 73
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Permohonan Konsultan 1 Lampiran 2. Surat Permohonan Konsultan 2 Lampiran 3. Jadwal Pembimbingan Kosultan 1 Lampiran 4. Jadwal Pembimbingan Konsultan 2 Lampiran 5. Surat Ijin Riset
Lampiran 6. Surat Tidak Keberatan Badan KESBANG POL DAN LINMAS Lampiran 7. Surat Rekomendasi Research/Survey Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah
Lampiran 8. Surat Keterangan Kelurahan Cangakan Lampiran 9. Surat Keterangan Cek Transkrip Nilai Lampiran 10. Surat Susunan Tim Penguji
ASPEK PENDIDIKAN NILAI RELIGIUS PADA KEMBAR MAYANG DALAM UPACARA PERKAWINAN ADAT JAWA
(Studi Kasus di Desa Cangakan Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar)
Rossy Indiarti Bias Purnamasari, A220070054, Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
Muhammadiyah Surakarta, 2011, 104 halaman.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang, alat-alat, proses pembuatan, prosesi upacara, serta aspek pendidikan nilai religius pada kembar mayang dalam upacara perkawinan adat Jawa di Desa Cangakan Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar. Pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi, observasi langsung dan wawancara mendalam. Untuk menguji keabsahan datanya dengan cara triangulasi, khususnya triangulasi sumber data dan triangulasi teknik pengumpul data, sedangkan untuk menganalisis data menerapkan model analisis interaktif melalui proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kembar mayang adalah dua buah bunga yang masing-masing bernama Dewandaru dan Jayandaru yang terdiri dari rangkaian alat-alat salah satunya janur yang masing-masing memiliki makna. Keberadaan kembar mayang merupakan salah satu bagian dalam tradisi perkawinan adat Jawa, yang terdiri dari rangkaian bokor (kuningan sebagai tempat kembar mayang), batang pohon pisang, janur, nanas, biji-bijian (biji kacang kedelai, biji jagung, dan biji padi), dedaunan (daun beringin, daun andong, dan daun girang), dan bunga mayang.
Kembar mayang berfungsi dan bermakna sebagai pengatur perilaku antar individu, khususnya antara suami dan istri dalam hidup berumah tangga, serta sebagai penata hubungan manusia (suami dan istri) dengan alam lingkungan, terutama kepada Tuhan Yang Maha Esa, juga dapat dimaknai dari dua sisi, yaitu historis dan filosofis. Secara historis, kembar mayang ini sudah ada sejak waktu yang sangat lama dan mengandung nilai-nilai yang patut dilestarikan. Sedangkan secara filosofis, tradisi ini merupakan perwujudan permohonan atau do’a terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Kembar mayang dalam tradisi perkawinan adat Jawa mempunyai kandungan pendidikan nilai religius yang bertujuan untuk memohon berkah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Dalam setiap detail kembar mayang, memiliki kandungan makna pendidikan nilai religius baik pada peralatan yang digunakan maupun pada prosesi tebus kembar mayangnya.