KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR 188.45/ 118 /KUM/2015
T E N T A N G
PEMBENTUKAN PANITIA UJIAN NASIONAL SMP/ MTs, PAKET B, SMA, MA, SMK, PAKET C
TAHUN PELAJARAN 2014/2015 KABUPATEN BARITO KUALA
BUPATI BARITO KUALA
Menimbang : a. bahwa untuk mengetahui hasil belajar siswa dan untuk memperoleh keterangan mengenai mutu pendidikan berdasarkan Standar Kompetensi lulusan secara Nasional pada Sekolah Menengah Pertama (SMP), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Program Paket B, Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Program Paket C maka perlu membentuk Panitia Ujian Nasional (UN) Sekolah Menengah Pertama (SMP), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Program Paket B, Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Program Paket C ;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b perlu ditetapkan dengan Keputusan Bupati.
Mengingat : 1. Undang– Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang
Penetapan Undang– Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 Tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di
Kalimantan Selatan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1953 Nomor 9 ) sebagai UndangUndang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 72,
Tambahan Lembar Negara Republik Indonesia Nomor 1820);
2. UndangUndang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
4. Undangundang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1988 Nomor 10, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3373) ;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496 ) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 ( Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 5670 tanggal 6 Maret 2015) ;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 124, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4767);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
9. Keputusan Presiden Nomor 121/ P Tahun 2014 tentang Pembentukan Kementerian dan Pengangkatan Menteri Kabinet Kerja Periode Tahun 20142019 ;
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 14 Tahun 2007 tentang Standar Isi untuk Program Paket A,Program Paket B,dan Program Paket C;
13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan untuk satuan pendidikan dasar dan menengah;
14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 6 Tahun 2007 tentang Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
16. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 3 Tahun 2008 tentang Standar Proses Pendidikan Kesetaraan Program Paket A, Program Paket B, dan Program Paket C; 17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2014
tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 32);
18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 5 Tahun 2015 tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan Pendidikan dan Penyelenggaraan Ujian Nasional dan Ujian Sekolah/ Madrasah Pendidikan Keseteraan; 19. Peraturan Daerah Kabupaten Barito Kuala Nomor 2
Tahun 2008 tentang Kewenangan Daerah Kabupaten Barito Kuala (Lembaran Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun 2008 Nomor 2);
20. Peraturan Daerah Kabupaten Barito Kuala Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja DinasDinas Daerah Kabupaten Barito Kuala (Lembaran Daerah Kabupaten Barito Kuala (Lembaran Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun 2010 Nomor 16);
Barito Kuala (Lembaran Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun 2014 Nomor 12);
22. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0031/P/BSNP/III2015, tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2014/2015;
MEMUTUSKAN : Menetapkan :
KESATU : Panitia Ujian Nasional Sekolah Menengah Pertama, Madrasah Tsanawiyah dan Paket B, Sekolah Menengah Atas, Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Kejuruan dan Paket C Kabupaten Barito Kuala Tahun Pelajaran
2014/2015 dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini .
KEDUA : Panitia sebagaimana dimaksud Diktum KESATU di atas bertugas :
1. merencanakan pelaksanaan UN di wilayah Kabupaten Barito Kuala;
2. melakukan sosialisasi dan mendistribusikan Permendikbud UN dan POS UN ke satuan pendidikan; 3. melakukan penandatanganan pakta integritas dengan
kepala satuan pendidikan;
4. menetapkan satuan pendidikan yang berhak melaksanakan UN, dengan prosedur sebagai berikut:
a. melakukan pendataan satuan pendidikan yang memiliki kelas/ tingkat tertinggi;
b. mengidentifikasi satuan pendidikan berdasarkan jenjang akreditasi serta aspekaspek yang dipergunakan sebagai bahan penetapan satuan pendidikan pelaksana UN;
c. menetapkan satuan pendidikan pelaksana UN dan satuan pendidikan yang menggabung ke satuan pendidikan lain, yang dituangkan dalam surat keputusan dan mengirimkannya ke satuan pelaksana UN melalui dinas pendidikan kabupaten.
5. mengkoordinasikan pengumpulan data peserta UN dan mengelola database peserta UN ;
6. menetapkan Daftar Nominasi Sementara (DNS);
7. mengoordinasikan pengumpulan nilai S/ M/ PK dan mengelola database nilai S/ M/ PK ;
8. mengirimkan nilai ujian teori dan praktik kejuruan, dan nilai S/ M/ PK ke Panitia UN tingkat Provinsi secara online ;
9. melakukan koordinasi dengan Panitia UN Tingkat Satuan Pendidikan dalam pelaksanaan UN di satuan pendidikan ;
11. menyampaikan daftar pengawas ruang ke Panitia UN tingkat provinsi;
12. menetapkan penanggungjawab ruang ujian dari salah seorang pengawas ruang UN;
13. menyerahkan LJUN SMA/MA dan SMK ke Perguruan Tinggi;
14. menyerahkan LJUN SMP/ MTs, Program Paket B/ Wustha/ Program Paket C ke Dinas Pendidikan Provinsi;
15. menerima Nilai UN dan Nilai S/ M/ PK dari Dinas Pendidikan Provinsi;
16. menerima DKHUN dan SKHUN untuk diteruskan ke satuan pendidikan;
17. mendistribusikan blanko ijazah ke S/ M/ PK; 18. mengevaluasi pelaksaksanaan UN di wilayah;
19. membuat laporan pelaksanaan UN Tingkat Kabupaten untuk disampaikan kepada Panitia UN Tingkat Provinsi yang berisi tentang persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi UN yang dilengkapi dengan:
a. Surat keputusan Panitia UN Tingkat Kabupaten/ Kota;
b. Data peserta UN; c. Data pengawas ruang;
d. Data satuan pendidikan Pelaksana UN;dan e. Laporan kelulusan satuan pendidikan.
KETIGA : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara untuk kegiatan Ujian Nasional dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Barito Kuala, DPA. Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Kuala Tahun Anggaran 2015 untuk kegiatan pelaksanaan Ujian Sekolah dan Ujian Nasional.
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Marabahan pada tanggal 20 Maret 2015 BUPATI BARITO KUALA,
Lampiran : Keputusan Bupati Barito Kuala
. NAMA / NIP
JABATAN DALAM
DINAS PANITIA
Salinan sesuai dengan aslinya KEPALA BAGIAN HUKUM,