vi Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK
Jumlah wajib pajak dari tahun ke tahun semakin bertambah. Namun bertambahnya jumlah wajib pajak tersebut tidak diimbangi dengan kepatuhan wajib pajak dalam membayar pajak. Masalah kepatuhan tersebut menjadi kendala dalam pemaksimalan penerimaan pajak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kemanfaatan NPWP, pemahaman wajib pajak, dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi di PT. TRIYUDIA BUSANAMAS.
Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi pada perseroan terbatas di kota Bandung. Metode pengumpulan data primer yang digunakan adalah metode survey dengan menggunakan media kuesioner. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling . Jumlah kuesioner yang dapat dianalisis adalah 50 kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi linier berganda.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemanfaatan NPWP dan pemahaman wajib pajak tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Sanksi perpajakan berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi.
Kata kunci : Kemanfaatan NPWP, Pemahaman Wajib Pajak, Sanksi Perpajakan,
vii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
The amount of tax-payer is getting higher along with the time,but unfortunately it is not followed by people’s compliance to pay their tax. This compliance matter has become serious problem in order to optimize the tax receiving. Therefore, this research is conducted to analyze the significance of Tax-payer Identification Number optimization, tax-payer theory understanding, and tax penalties related with people’s awareness to pay their tax, especially at PT.TRIYUDIA BUSANAMAS.
Population of this study is people’s tax-payer in one of the company in Bandung. Primary data acquisition method in this study is conducted by surveying people with questionnaires as an media. Sample is taken by using purposive sampling method. 50 number of questionnaires is valid to be analyzed. The employed data analysis technique in this study is multiple linear regression model.
The result of this study has shown that Tax-payer Identification Number optimization as well as tax-payer theory understanding is not quite significant influence to the people’s compliance to pay their tax, in the other hand tax penalties implementation has given satisfying result and significant influence in order to increase people’s compliance to pay their tax.
viii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI
halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2 Identifiksi Masalah... 3
ix Universitas Kristen Maranatha
2.1.2.2 Fungsi Nomor Pokok Wajib Pajak ... 8
2.1.2.3 Manfaat Nomor Pokok Wajib Pajak ... 9
2.1.3 Pemahaman Wajib Pajak ... 9
2.1.3.1 Pengertian Pemahaman Wajib Pajak ... 9
2.1.3.2 Pengetahuan Mengenai Ketentuan Perpajakan ... 10
2.1.4 Sanksi Perpajakan ... 11
2.1.4.1 Definisi Sanksi Perpajakan ... 11
2.1.4.2 Jenis-Jenis Sanksi Perpajakan ... 12
2.1.4.3 Indikator Pengukur Pandangan Sanksi Perpajakan ... 12
2.1.4.4 Tuntutan Bagi Wajib Pajak ... 13
2.1.5 Kepatuhan Wajib Pajak... 14
2.1.5.1 Pengertian Kepatuhan Wajib Pajak ... 14
2.1.5.2 Kewajiban Bagi Wajib Pajak ... 14
2.1.5.3 Situasi Penentu Kepatuhan Pemenuhan Kewajiban Perpajakan ... 15
2.1.5.4 Jenis-Jenis Kepatuhan Perpajakan ... 15
2.2 Penelitian Terdahulu ... 16
2.3 Kerangka Pemikiran ... 23
2.4 Pengembangan Hipotesis ... 25
2.4.1 Pengaruh Kemanfaatan NPWP Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak ... 25
2.4.2 Pengaruh Pemahaman Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak .... 26
2.4.3 Pengaruh Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak ... 26
2.4.4 Pengaruh Kemanfaatan NPWP, Pemahaman Wajib Pajak, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak ... 28
x Universitas Kristen Maranatha
BAB III METODE PENELITIAN ... 30
3.1 Jenis Penelitian... 30
3.2 Populasi dan Sampel penelitian ... 30
3.2.1 Populasi Penelitian ... 30
3.2.2 Sampel Penelitian... 31
3.2.2.1 Teknik Pengambilan Sampel ... 32
3.2.3 Sejarah Perusahaan ... 33
3.2.3.1 Struktur Organisasi ... 35
3.3 Identifikasi Variabel dan Definisi Operasional Variabel ... 36
3.3.1 Identifikasi Variabel ... 36
3.3.2 Definisi Operasional Variabel... 36
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 41
3.4.1 Jenis Data Penelitian ... 42
3.5 Teknik Analisis Data... 43
3.5.4 Uji Regresi dan Kolerasi ... 48
3.5.4.1 Uji Hipotesis ... 48
3.5.4.2 Uji Parsial (Uji t) ... 48
xi Universitas Kristen Maranatha
3.5.4.4 Uji Koefisien Determinasi (Uji R square) ... 50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 51
4.1 Hasil Penelitian ... 51
4.1.1 Deskripsi Objek Penelitian ... 51
4.1.1.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 51
4.1.1.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur ... 52
4.1.1.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama bekerja ... 53
4.1.1.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pengisian SPT ... 54
4.1.2 Hasil Uji Normalitas ... 55
4.1.3 Hasil Uji Instrumen ... 56
4.1.3.1 Hasil Uji Validitas... 56
4.1.3.2 Hasil Uji Reliabilitas ... 59
4.1.4 Hasil Uji Asumsi Klasik ... 60
4.1.4.1 Hasil Uji Multikolinearitas ... 60
4.1.4.2 Hasil Uji Heterokedastisitas ... 61
4.1.5 Hasil Uji Regresi dan Kolerasi ... 62
4.1.5.1 Hasil Uji Parsial (Uji t) ... 62
4.1.5.2 Hasil Uji Simultan (Uji F)... 63
4.1.5.3 Hasil Persamaan Regresi... 64
4.1.5.4 Hasil Uji Kolerasi ... 65
4.1.5.5 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R Square) ... 66
4.2 Pembahasan... 66
xii Universitas Kristen Maranatha
BAB V PENUTUP ... 70
5.1 kesimpulan ... 70
5.2 keterbatasan penelitian ... 72
5.3 saran ... 73
5.3.1 Saran Bagi Wajib Pajak ... 73
5.3.2 Saran Akademis ... 74
5.3.3 Saran Bagi Peneliti Selanjutnya ... 74
DAFTAR PUSTAKA ... 75
LAMPIRAN ... 77
xiii Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GAMBAR
halaman
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran ... 24
xiv Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL
halaman
Tabel 2.1 Ringkasan Penelitian Terdahulu ... 19
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel ... 37
Tabel 3.2 Skala Likert ... 42
Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 51
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur ... 52
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja ... 53
Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pengisian SPT ... 54
Tabel 4.5 Hasil Uji Normalitas ... 55
Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas ... 56
Tabel 4.7 Hasil Uji Validitas Kemanfaatan NPWP (X1) ... 57
Tabel 4.8 Hasil Uji Validitas Pemahaman Wajib Pajak (X2) ... 57
Tabel 4.9 Hasil Uji Validitas Sanksi Perpajakan (X3) ... 58
Tabel 4.10 Hasil Uji Validitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Y) ... 58
Tabel 4.11 Hasil Uji Reliabilitas Kemanfaatan NPWP (X1), Pemahaman Wajib Pajak (X2), Sanksi Perpajakan (X3), Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Y) ... 59
Tabel 4.12 Hasil Uji Multikolinearitas ... 60
Tabel 4.13 Hasil Uji Heterokedastisitas... 61
Tabel 4.14 Hasil Uji Parsial (Uji t) ... 62
Tabel 4.15 Hasil Uji Simultan (Uji F) ... 63
Tabel 4.16 Hasil Persamaan Regresi ... 64
Tabel 4.17 Hasil Uji Kolerasi ... 65
xv Universitas Kristen Maranatha DAFTAR LAMPIRAN
halaman
Lampiran A Karakteristik Responden dan Uji Normalitas ... 77
Lampiran B Uji Instrumen ... 79
Lampiran C Uji Asumsi Klasik... 82
1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Memajukan kesejahteraan umum merupakan salah satu tujuan pemerintah
Negara Indonesia yang tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Kesejahteraan umum dapat diwujudkan dengan melaksanakan pembangunan di
segala bidang, tentunya didukung oleh sumber pendanaan yang mencukupi. Salah
satu sumber Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yaitu berasal dari
penerimaan pajak. Hal ini menunjukan bahwa pajak memiliki kontribusi yang
besar dalam pendanaan bagi pemerintah untuk membiayai
pengeluaran-pengeluarannya. Selain itu pajak juga sebagai alat untuk mengatur atau
melaksanakan kebijaksanaan pemerintah dalam bidang sosial dan ekonomi.
Berdasarkan Undang-Undang No.28 Tahun 2007 menyatakan bahwa “pajak
merupakan kontribusi/iuran wajib kepada Negara yang terutang oleh orang
pribadi atau badan yang bersifat memaksa dengan tidak mendapatkan
imbalannya secara langsung dan digunakan untuk keperluan Negara bagi
sebesar-besarnya kemakmuran rakyat” Maka Direktorat Jenderal Pajak harus
terus berupaya untuk meningkatkan penerimaan pajak agar dapat meningkatkan
kesejahteraan hidup semua masyarakat.
Sistem pemungutan pajak di Indonesia telah mengalami perubahan dari
official assessment system menjadi self assessment system sejak reformasi
perpajakan pada tahun 1983. Oleh karena itu untuk menjaga agar sitem tersebut
BAB I PENDAHULUAN 2
Universitas Kristen Maranatha berdasarkan self assessment system adalah dengan mendaftarkan diri untuk
memperoleh Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) bagi setiap Wajib Pajak apabila
telah memenuhi persyaratan subjektif dan objektif. Kepemilikan NPWP juga
dilatarbelakangi oleh berbagai manfaat wajib pajak atas NPWP tersebut. Setelah
wajib pajak memiliki NPWP, maka segala aktivitas perpajakan yang dilakukan
oleh wajib pajak akan tercatat dan terpantau oleh Direktorat Jenderal Pajak
melalui NPWP sebagai sarana administrasi perpajakan. Dengan adanya manfaat
NPWP yang dirasakan oleh wajib pajak dan pengawasan dari aparat perpajakan
diharapkan mampu meningkatkan kepatuhan wajib pajak dalam melaksanakan
kewajiban perpajakannya.
Minimnya pengetahuan wajib pajak mengenai hak dan kewajibannya
sebagai wajib pajak juga merupakan faktor penghambat kesadaran wajib pajak
dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya,oleh karena itu diperlukan
pemahaman yang tinggi dari wajib pajak untuk mewujudkan kedisiplinan self
assessement system.
Sanksi pajak bagi wajib pajak yang tidak mematuhi kewajiban dalam
melaksanakan perpajakannya dapat dikenakan sanksi denda yang berupa
administrasi, bunga, dan sanksi pidana (Sari,2013:270-271). Sanksi yang tinggi
akan semakin memberatkan wajib pajak karena harus membayar pajaknya lebih
banyak dari biasanya. Dengan adanya sanksi yang tegas maka Wajib pajak akan
menjadi rutin menyetor dan melaporkan pajaknya agar terhindar dari sanksi yang
akan menambah pengeluaran wajib pajak dan menjadi hukuman bagi wajib pajak
BAB I PENDAHULUAN 3
1 Universitas Kristen Maranatha Dengan adanya beberapa kendala yang menghambat kepatuhan wajib pajak serta
untuk mengetahui seberapa besar pemahaman masyarakat Indonesia mengenai
pemahaman tentang Kepatuhan Wajib Pajak, maka perlu dilakukan pengujian
mengenai pengaruh dari kemanfaatan NPWP, pemahaman wajib pajak, dan sanksi
perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Oleh karena itu, penulis
termotivasi untuk melakukan penelitian mengenai kepatuhan wajib pajak dengan
judul “PENGARUH KEMANFAATAN NPWP, PEMAHAMAN WAJIB
PAJAK, DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB
PAJAK ORANG PRIBADI DI PT.TRIYUDIA BUSANAMAS.”
1.2 Perumusan Masalah
Untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kepatuhan wajib
pajak,maka berdasarkan variabel yang diduga mempengaruhi kepatuhan wajib
pajak dalam penelitian ini adalah kemanfaatan NPWP, pemahaman wajib pajak,
dan sanksi perpajakan.
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, dapat dirumuskan masalah
sebagai berikut:
1. Apakah kemanfaatan NPWP berpengaruh signifikan terhadap
kepatuhan wajib pajak orang pribadi di PT.TRIYUDIA
BUSANAMAS?
2. Apakah pemahaman wajib pajak berpengaruh signifikan terhadap
kepatuhan wajib pajak orang pribadi di PT.TRIYUDIA
BAB I PENDAHULUAN 4
Universitas Kristen Maranatha
3. Apakah sanksi perpajakan berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan
wajib pajak orang pribadi di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS?
4. Apakah kemanfaatan NPWP, pemahaman wajib pajak, dan sanksi
perpajakan berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak
orang pribadi di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS?
1.3 Tujuan Penelitian
Berkaitan dengan permasalahan yang telah dirumuskan di atas, maka tujuan
penelitian yang ingin dicapai adalah :
1. Untuk mengetahui signifikansi pengaruh kemanfaatan NPWP terhadap
kepatuhan wajib pajak di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS.
2. Untuk mengetahui signifikansi pengaruh pemahaman wajib pajak
terhadap kepatuhan wajib pajak di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS.
3. Untuk mengetahui signifikansi pengaruh sanksi perpajakan terhadap
kepatuhan wajib pajak di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS.
4. Untuk mengetahui signifikansi pengaruh kemanfaatan
NPWP,pemahaman wajib pajak, dan sanksi perpajakan terhadap
BAB I PENDAHULUAN 5
1 Universitas Kristen Maranatha
1.4 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada berbagai pihak
sebagai berikut :
Bagi peneliti
Hasil penelitian ini diharapkan mampu menambah wawasan peneliti
tentang faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kepatuhan wajib
pajak orang pribadi dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya dan
dapat dijadikan pedoman bagi peneliti dalam menjaga kedisiplinan dalam
membayar pajak.
Bagi kantor pelayanan pajak
Hasil penelitian diharapkan mampu menjadi saran bagi aparat pajak dalam
meningkatan program penuluhan kepada masyarakat mengenai pentingnya
pemahaman wajib pajak dan memberikan sanksi perpajakan yang tegas
bagi wajib pajak yang tidak patuh dalam melaksanakan kewajiban
perpajkannya.
Bagi peneliti selanjutnya
Hasil dalam penelitian ini dapat dijadikan referensi bagi penelitian
selanjutnya mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan wajib
pajak orang pribadi.
Bagi wajib pajak orang pribadi
Hasil penelitian diharapkan dapat dijadikan sebagai informasi bagi wajib
pajak untuk menjadi wajib pajak yang patuh dalam memenuhi kewajiban
70 Universitas Kristen Maranatha BAB V
PENUTUP
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan yang dijabarkan pada bab
sebelumnya, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
1. Kemanfaatan NPWP secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap
Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS. Hal
ini disebabkan karena kemanfaatan NPWP masih belum dapat memotivasi
wajib pajak untuk patuh dalam melaksanakan kewajiban membayar dan
melaporkan pajaknya. Hal ini dapat terjadi karena kemanfaatan NPWP tidak
diperoleh atau dirasakan sepenuhnya oleh semua wajib pajak. Kemanfataan
NPWP dapat diperoleh atau dirasakan bagi wajib pajak yang membutuhkan
atau memiliki kepentingan saja. Contohnya untuk kemanfaatan NPWP yaitu
pembuatan paspor, pengajuan SIUP (Surat Ijin Usaha Perdagangan) atau TDP
(Tanda Daftar Perusahaan), dan pengajuan pinjaman kredit di bank, bagi
wajib pajak yang memiliki kepentingan untuk mengajukan kredit bank maka
wajib pajak tersebut akan memperoleh atau merasakan manfaat atas
kepemilikan NPWP. Namun, bagi wajib pajak yang sudah memiliki
BAB V PENUTUP 71
Universitas Kristen Maranatha bank dan tidak akan memperoleh atau merasakan manfaat atas kepemilikan
NPWP (masruroh,2013).
2. Pemahaman Wajib Pajak secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap
Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS. Hal
ini disebabkan karena perusahaan tersebut setiap bulan langsung memotong
atau mengkreditkan pajak penghasilan karyawannya sehingga para karyawan
tidak paham mengenai tata cara pembayaran dan pelaporan SPT tahunannya.
Serta kurangnya minat wajib pajak untuk mengupdate atau memperbaharui
wawasan mengenai peraturan-peraturan perpajakan yang terbaru. Oleh karena
itu bagi wajib pajak yang sudah paham mengenai tata cara perpajakan pasti
akan patuh untuk membayar dan melaporkan pajaknya, akan tetapi bagi wajib
pajak yang tidak memiliki pemahaman mengenai tata cara perpajakan, mereka
juga tidak khawatir dan akan tetap patuh dalam melaksanakan perpajakannya
karena pajak penghasilan mereka telah dikreditkan langsung oleh perusahaan
tempat mereka bekerja.
3. Sanksi Perpajakan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Kepatuhan
Wajib Pajak Orang Pribadi di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS karena sanksi
pajak dapat mempengaruhi tingkat kepatuhan wajib pajak, karena wajib pajak
orang pribadi meyakini bahwa sanksi pajak akan memberatkan karena dapat
mengakibatkan penambahan sanksi denda dan sanksi bunga apabila lalai
BAB V PENUTUP 72
Universitas Kristen Maranatha
4. Kemanfaatan NPWP, Pemahaman Wajib Pajak, dan Sanksi Perpajakan secara
simultan berpengaruh signifikan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang
Pribadi di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS.
5. Dari hasil pengujian korelasi menyatakan bahwa terdapat hubungan antara
variabel bebas yaitu Sanksi Perpajakan dengan variabel terikat yaitu
Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi yang menunjukan bahwa korelasi yang
memiliki keeratan cukup berarti.
6. Dari hasil pengujian R square dapat disimpulkan bahwa banyak terdapat
faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Orang
Pribadi di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS
5.2 Keterbatasan Penelitian
Karena keterbatasan waktu dan ilmu pengetahuan yang dimiliki oleh peneliti,
maka penelitian ini mempunyai beberapa keterbatasan, antara lain :
1 Penelitian ini hanya menggunakan tiga variabel independen, yaitu Kemanfaatan
NPWP, Pemahaman Wajib Pajak, dan Sanksi Perpajakan untuk menganalisis
faktor-faktor yang mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di PT.
TRIYUDIA BUSANAMAS.
2 Jumlah sampel yang dapat dianalisis hanya berjumlah 50 sampel dari 100 orang
karyawan yang bekerja di PT. TRIYUDIA BUSANAMAS. Jumlah tersebut tidak
BAB V PENUTUP 73
Universitas Kristen Maranatha di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS yang tidak peneliti ketahui. Pengambilan
sampel menggunakan metode purposive sampling yang dilakukan dengan
mengambil sampel dari populasi berdasarkan suatu kriteria tertentu. Kriteria yang
digunakan adalah wajib pajak yang sudah memiliki NPWP dan telah bekerja lebih
dari 1(satu) tahun.
3 Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di PT. TRIYUDIA BUSANAMAS tidak
hanya dipengaruhi oleh Kemanfaatan NPWP, Pemahaman Wajib Pajak, dan
Sanksi Perpajakan, tetapi banyak faktor eksternal yang mempengaruhi Kepatuhan
Wajib Pajak Orang Pribadi di PT. TRIYUDIA BUSANAMAS. Oleh karena
itu,penelitian ini bersifat inkonsisten (dapat berubah-ubah).
5.3Saran
5.3.1 Saran Bagi Wajib Pajak
Bagi wajib pajak khususnya wajib pajak orang pribadi agar wajib memiliki
NPWP apabila telah memperoleh penghasilan tetap dan meningkatkan pemahaman
perpajakannya. Wajib pajak memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap kepatuhan
wajib pajak maka disarankan sebaiknya para wajib pajak lebih memperluas
pengetahuannya tentang peraturan perpajakan dan mendaftarkan dirinya ke KPP
sebagai wajib pajak untuk memperoleh NPWP agar dapat lebih patuh dalam
memenuhi kewajibannya. Hal ini dapat dilakukan dengan cara wajib pajak aktif
BAB V PENUTUP 74
Universitas Kristen Maranatha 5.3.2 Saran Akademis
Berdasarkan hasil penelitian, penulis mencoba memberikan saran bagi para
akademisi. Penelitian ini diharapkan mampu menambah pengetahuan dan wawasan
mengenai kegiatan perpajakan khususnya dalam hal mematuhi kepatuhan wajib pajak
orang pribadi.
5.3.3 Saran Bagi Peneliti Selanjutnya
Berdasarkan kesimpulan dan keterbatasan penelitian dari penelitian ini, maka bagi
penelitian selanjutnya disarankan untuk :
1 Menambahkan variabel independen lainnya untuk mengetahui variabel-variabel
lain yang mempengaruhi dan memperkuat atau bahkan memperlemah variabel
kepatuhan wajib pajak.
2 Menambahkan jumlah sampel penelitian dan memperluas wilayah sampel
penelitian sehingga hasil penelitian dapat digeneralisasi dan memberikan
gambaran yang lebih riil mengenai kepatuhan wajib pajak.
3 Melakukan metode wawancara untuk mengurangi respon bias dari jawaban
PENGARUH KEMANFAATAN NPWP, PEMAHAMAN
WAJIB PAJAK, DAN SANKSI PERPAJAKAN
TERHADAP KEPATUHAN WAJIB
PAJAK ORANG PRIBADI DI
PT.TRIYUDIA BUSANAMAS
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh
Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)
Oleh
RAISSA CALYSTA
NRP 1251137
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat pertolongan, bimbingan, dan kasih karunia yang telah Ia berikan, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan tugas akhir ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Penelitian ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk menempuh sidang sarjana strata 1
(S-1). Penelitian ini berjudul “Pengaruh Kemanfaatan NPWP, Pemahaman Wajib
Pajak, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di
PT. TRIYUDIA BUSANAMAS”, memiliki tujuan untuk mengetahui apakah
Kemanfaatan NPWP, Pemahaman Wajib Pajak, dan Sanksi Perpajakan berpengaruh signifikan secara parsial dan simultan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi di PT.TRIYUDIA BUSANAMAS sebagai upaya memotivasi wajib pajak dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari kata sempurna dan masih terdapat kekurangan, baik dari bahasa yang digunakan ataupun teknik penyajiannya. Oleh karena itu, dengan segala kekurangan dan kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun dari para pembaca. Besar harapan penulis supaya penelitian ini dapat memberikan manfaat kepada para pembaca.
Penulis mengucapkan rasa terima kasih atas semua bantuan yang telah diberikan, baik bantuan secara langsung maupun bantuan secara tidak langsung kepada penulis selama penulisan tugas akhir ini. Secara khusus, penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada:
1. Untuk Mamah dan Papah yang terkasih, sebagai orang tua yang selalu
mendoakan penulis, dan senantiasa memberikan dukungan berupa perhatian dan kasih sayang sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Semoga kalian bangga pah,mah.
2. Ibu Yuliana Gunawan, S.E., M.Si., Selaku Dosen Pembimbing penulis
yang telah banyak membantu penulis dalam memberikan saran dan telah menyediakan waktunya selama proses penyusunan tugas akhir ini.
3. Bapak Dr. Drs. Mathius Tandiontong, M.M., Ak., Selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
4. Ibu Dr. Ratna Widiastuti, M.T., dan Bapak Peter, S.E., M.T., Selaku
Wakil Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
5. Ibu Elyzabet I. Marpaung, S.E., M.Si., Ak., CA, selaku Ketua Program
studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.
6. Ibu Aurora Angela, S.E., M.Si., selaku Dosen Wali penulis yang selalu
memberikan saran kepada penulis selama perwalian.
7. Seluruh Dosen Pengajar yang sudah memberikan ilmu yang mereka
punya kepada penulis selama penulis mengikuti perkuliahan di Universitas Kristen Maranatha..
8. Seluruh Staf Tata Usaha yang sudah memberikan bantuan kepada penulis
9. PT.TRIYUDIA BUSANAMAS, Terima kasih telah memberikan data
yang penulis butuhkan dalam penelitian ini.
10.Kepada teman-teman: Erick Estrada, Merilla Santana, Ivena Jenny,
impian dan harapan kita dapat terwujud di masa depan. Sukses dan Tuhan Yesus memberkati.
11.Teman-teman seperjuangan program studi akuntansi angkatan 2012.
Semoga kalian sukses di masa depan kelak.
Dan kepada pihak lain yang sudah memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung yang tidak dapat disebutkan satu-per satu. Tuhan Yesus memberkati kalian. Semoga tugas akhir ini dapat berguna dan memberikan nilai tambah bagi pihak yang membacanya.
Bandung, Juni 2016
75 Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA
Akon & Riduwan.(2010).Rumus dan Data Dalam Analisis Statistika,Cetakan 2,Alfabeta.
Boedijoewono,Nugroho. Pengantar Statistik Ekonomi dan Perusahaan. Yogyakarta: UPD AMP
YPKN 2011.
Duwi Priyatno.(2013). Mandiri Belajar Analisis Data Dengan SPSS.Mediakom.
Dwi Utami,Thia.(2013). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Sanksi Pajak terhadap
Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Palembang
Seberang Ulu. junal akuntansi.Diakses pada 4 maret 2016 .
Enam Manfaat Memiliki NPWP.Diakes pada 11 mei,2016,dari
http://www.jendelapajak.com/enam-manfaat-memiliki-npwp/.
Fiona,Yoansi,dan Putri. 2015. Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, Kualitas
Pelayanan Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi terhadap Wajib Pajak Parkir yang Terdaftar pada Dinas Pendapatan Daerah Kota Malang), Jurnal Administrasi Bisnis – Perpajakan, Vol. 6 No. 2 2015
Ghozali Imam.(2011).Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: BP
Universitas Diponegoro.
Hardiningsih Pancawati, Nila Yulianawati.(2011).Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kemauan
Membayar Pajak. Dinamika Keuangan dan Perbankan. Vol 3, No. 1. Hal.126-142.
Hartono.(2011). Metodologi Penelitian.Zanafa Publishing. Pekanbaru.
Jogiyanto Hartono.(2013). Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan Struktur Teori dan
Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi Offset.
DAFTAR PUSTAKA 76
Universitas Kristen Maranatha Masruroh Siti.(2013).Pengaruh Kemanfaaatan npwp, Pemahaman Wajib Pajak, Kualitas
Pelayanan, Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Empiris pada WP
OP di Kabupaten Tegal),diponegoro journal of accounting Volume 2, Nomor 4, Tahun
2013, Halaman 1-15.
Metodologi Penelitian. Diakses pada 5 April,2016,dari
http://kholifahlilik.blogspot.co.id/p/definsioperasional-variabel.html?m=1.
Peranan Pemeriksaan Operasional atas Penilaian Prestasi Kerja Karyawan Terhadap Motivasi
Kerja Karyawan PT. TRIYUDIA BUSANAMAS.Diakses pada 12 April,2016,dari
Puspa Arum,Harjanti. (2012). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi
Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi yang Melakukan Kegiatan Usaha dan Pekerjaan Bebas (studi di wilayah kpp Pratama Cilacap). Universitas Diponegoro, Semarang.
Sari Diana.(2013).Konsep Dasar Perpajakan.Bandung: PT Refika Aditama.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.Bandung: Alfabeta.
Tifani,Nurhakim,Dudi Pratom.(2015).Pengaruh Pemahaman Wajib Pajak dan Kualitas
Pelayanan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan (studi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tasikmalaya).Jurnal Akuntansi Universitas Telkom.
Uma Sekaran.(2006). Metodologi Penelitian Untuk Bisinis, Edisi 4,Buku 2, Jakarta: Salemba
Empat.
Widarjono Agus.(2013).Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya Disertai Panduan Eviews.