BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. KESIMPULAN
1. Daerah yang menjadi titik peramalan Pemodelan Prediksi Penyebaran Polutan Kali Surabaya terletak pada segmen Muara Kali Tengah sampai dengan Pintu Dam Gunungsari.
2. Analisa Disolved Oksygen (DO)
Hasil analisis konsentrasi Disolved Oksygen (DO) yang dilakukan terhadap sampling pada 4 (empat) lokasi pengambilan sampel mulai dari muara kali tengah sampai dengan pintu gunungsari menunjukan bahwa konsentrasi DO sangat bervariasi, konsentrasi DO pada muara kali tengah sebesar 3,3 mg/l dan mengalami kenaikan pada segmen jembatan Karangpilang 4,2 mg/l dan jembatan sepanjang 4,2 mg/l dan mengalami penurunan pada pintu gunungsari sebesar 3,7 mg/l dengan demikian dari hasil analisis DO di setiap titik sampling tidak sama atau bervariasi.
Perbedaan hasil konsentrasi Do dari 4 lokasi pengambilan data pada muara kali tengah jembatan karangpilang, jembatan sepanjang dan pintu gunungsari menunjukkan bahwa konsentrasi DO mengalami kenaikan dari muara kali tengah sampai jembatan karang pilang dan konsentrasi tetap sampai dengan jembatan sepanjang kemudian mengalami penurunan sampai dengan pintu gunungsari . Variasi perubahan konsentrasi tersebut terjadi akibat pengaruh perbedaan kecepatan yang terjadi di setiap titik-titik sampling 1, 2, 3, 4 . Dari analisa diatas dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa untuk kecepatan yang berbeda akan menghasilkan perubahan konsentrasi parameter polutan DO yang berbeda.
3. Analisa Biological Oksygen Demand (BOD) Dari hasil analisis
konsentrasi Biological Oksygen Demand (BOD) yang dilakukan
terhadap 4 lokasi sampling menunjukan bahwa untuk konsentrasi BOD cenderung turun.
Perbedaan hasil konsentrasi BOD dari 4 lokasi pengambilan data pada muara kali tengah jembatan karangpilang , jembatan sepanjang dan pintu gunungsari menunjukkan bahwa konsentrasi BOD terus mengalami penurunan dari muara kali tengah , jembatan karang pilang, jembatan sepanjang sampai dengan pintu gunungsari mengalami penurunan .Variasi perubahan konsentrasi tersebut terjadi akibat pengaruh perbedaan kecepatan yang terjadi di setiap titik-titik sampling 1, 2, 3, 4 . Dari analisa diatas dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa untuk kecepatan yang berbeda akan menghasilkan perubahan konsentrasi parameter polutan BOD yang berbeda.
4. Analisa Chemical Oksygen Demand (COD)
Dari analisa Chemical Oksygen Demand (COD),mulai dari muara kali Tengah sampai pintu gunungsari mengalami penurunan dan agak sedikit naik memasuki pintu Gunungsari akibat dari kecepatan aliran berkurang.
Gambar Perbedaan hasil konsentrasi COD untuk ke 4 lokasi titik sampling menunjukan bahwa menurun dari sepanjang segmen sungai dan mengalami kenaikan pada segmen jembatan sepenjang sampai pintu gunungsari.
Variasi perubahan Konsentrasi terjadi akibat pengaruh perbedaan
kecepatan yang terjadi di setiap titik-titik sampling 1, 2, 3, 4 . hal
tersebut terjadi akibat pengaruh dari perbedaan kecepatan dari grafik
diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa untuk kecepatan yang berbeda
akan menhasilkan perubahan Konsentrasi polutan COD yang berbeda
sehingga kecepatan sangat berpengaruh terhadap perubahan
Konsentrasi polutan.
5. Analisa Total Suspended Solid (TSS).