• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN PEMBANGUNAN MANUSIA/SOSIAL DAN INTERAKSI SPASIAL DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN : KASUS KABUPATEN BOGOR ARMAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERAN PEMBANGUNAN MANUSIA/SOSIAL DAN INTERAKSI SPASIAL DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN : KASUS KABUPATEN BOGOR ARMAN"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

PERAN PEMBANGUNAN MANUSIA/SOSIAL DAN INTERAKSI SPASIAL DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN

PENGANGGURAN : KASUS KABUPATEN BOGOR

ARMAN

SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR 2009

(2)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Makassar pada tanggal 23 April 1979 sebagai anak pertama dari dua bersaudara buah pernikahan Bapak H. Amir, BA dan Ibu (Alm) H. Ramasiah. Pendidikan dasar sampai menegah atas diselesaikan penulid di Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan. Tahun 1998, penulis mulai menempuh pendidikan tinggi di Kota Makassar pada Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin dan lulus tahun 2002. Pendidikan S2 penulis, dimulai pada tahun 2005 pada Program Ilmu Perencanaan Wilayah Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Selama kuliah S2 penulis aktif di Lembaga Swadaya Masyarakat Lembaga Pengembangan Teknologi Tepat Guna) yang bergerak di bidang kemasyarakatan dan teknologi tepat guna hingga sekarang. Penulis juga banyak aktif diberbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR TABEL. ... iii

DAFTAR GAMBAR... iv

PENDAHULUAN Latar Belakang ... 1

Rumusan Masalah ... 7

Tujuan Penelitian ... 8

TINJAUAN PUSTAKA Ilmu Wilayah... 9

Faktor Lokasi ... 13

Pola Spasial yang Memberikan Keuntungan Berbeda pada Berbagai Faktor Lokasi ... 15

Interaksi Wilayah ... 16

Pembangunan Wilayah ... 17

Kemiskinan dan Pengangguran ... 18

Strategi Pembangunan Wilayah ... 20

Pembangunan Manusia ... 21

Social Capital... 24

Pengalaman Jepang dan Social Capital ... 31

METODE PENELITIAN Kerangka Pemikiran ... 35

Kerangka Pendekatan Studi ... 41

Lokasi dan Waktu ... 42

Metode Pengambilan dan Sumber Data... 42

Jenis Data ... 42

Metode Analisis ... 44

Gambaran Umum PCA untuk Menjawab Peran Pembangunan Manusia ... 45

Prinsip – Prinsip Prosedural PCA ... 47

Gambaran Metode K_Means Clustering dan Discriminant Function .. 48

Analisis Multiple Regression (MREG) Variabel Pengukur Kemiskinan dan Pengangguran ... 49

Analisis Spasial Auto Regression (SAR) Pengukur Pembangunan Manusia dan Sosial... 49

Menguji Model Hubungan antara Pembangunan Manusia dan Sosial serta Interaksi Spasial Kemiskinan dan Pengangguran... 50

Alat Analisis... 52

Prinsip Interpretasi Parameter Koefisien Regresi ... 52

(4)

GAMBARAN UMUM LOKASI

Gambaran Umum Kabapaten Bogor... 57

Laju Pertumbuhan Ekonomi ... 59

Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Bogor ... 60

Pendidikan... 60

Kesehatan ... 61

Daya Beli... 61

Kondisi Infrastruktur dan Suprastruktur ... 62

Sosial Budaya... 64

Pengangguran dan Kemiskinan... 65

HASIL DAN PEMBAHASAN Pola Spasial Pembangunan Manusia dan Sosial ... 67

Sumberdaya Manusia ... 67

Aktifitas Ekonomi ... 70

Sumberdaya Sosial ... 73

Penganggaran Belanja ... 76

Infrastruktur ... 79

Pola Spasial Kemiskinan dan Pengangguran ... 83

Kemiskinan dan Pengangguran... 83

Pola Spasial Penunjang ... 86

Sumberdaya Alam... 86

Pengendalian Ruang... 89

Pola Asosiasi Variabel Indikator Pembangunan Manusia ... 93

Sumberdaya Manusia ... 93

Aktifitas Ekonomi ... 97

Sumberdaya Sosial ... 102

Penganggaran Belanja... 106

Infrastruktur ... 107

Pola Asosiasi Variabel Indikator Kemiskinan dan Pengangguran... 114

Kemiskinan dan Pengangguran... 114

Pola Asosiasi Variabel Indikator Penunjang... 115

Sumberdaya Alam ... 115

Pengendalian Ruang... 120

Model Spasio Struktural Kinerja Pembangunan ... 122

Dimensi Kemiskinan... 122

Dimensi Pengangguran ... 127

Pembahasan Umum dan Implikasi Kebijakan ... 131

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 142

Saran... 143

DAFTAR PUSTAKA ... 144

(5)

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Data Variabel yang digunakan dan sumber diperoleh untuk dianalisis .. 43

2. Desain Tabel yang digunakan untuk melakukan PCA... 46

3. Nilai beta penciri tipologi (score) sumberdaya manusia... 68

4. Penciri wilayah pada tipologi (score) Sumberdaya Manusia... 68

5. Pola spasial tipologi sumberdaya manusia di Kabupaten Bogor ... 69

6. Nilai beta penciri tipologi (score) aktifitas ekonomi ... 71

7. Penciri wilayah pada tipologi (score) Aktifitas Ekonomi ... 71

8. Pola spasial tipologi aktifitas ekonomi di Kabupaten Bogor ... 73

9. Penciri wilayah pada tipologi (score) sumberdaya sosial ... 74

10. Pola spasial tipologi sumberdaya sosial di Kabupaten Bogor ... 75

11. Penciri wilayah pada tipologi (score) Penganggaran... 77

12. Pola spasial tipologi penganggaran belanja di Kabupaten Bogor... 78

13. Nilai beta penciri tipologi (score) infrastruktur ... 81

14. Penciri wilayah pada tipologi (Score) infrastruktur ... 81

15. Pola spasial tipologi infrastruktur di Kabupaten Bogor ... 82

16. Penciri wilayah pada tipologi (score) kemiskinan dan pengangguran.... 84

17. Pola spasial tipologi kemiskinan dan pengangguran di Kabupaten Bogor 85 18. Nilai beta penciri tipologi (score) sumberdaya alam ... 87

19. Penciri wilayah pada tipologi (score) sumberdaya alam ... 88

20. Pola spasial tipologi sumberdaya alam di Kabupaten Bogor... 89

21. Penciri wilayah pada tipologi (score) pengendalian ruang ... 91

22. Pola spasial tipologi pengendalian ruang di Kabupaten Bogor ... 92

23. Analisis faktor/komponen utama variabel sumberdaya manusia pangsa lokal tingkat pendidikan guru mengajar SMU, SMK dan MA ... 93

24. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator sumberdaya manusia pangsa lokal tingkat pendidikan guru mengajar SD dan MI ... 95

25. Analisis faktor/komponen utama variabel sumberdaya manusia pangsa lokal tingkat pendidikan guru mengajar SMP dan MTs. ... 96

26. Analisis faktor/komponen utama variabel sumberdaya manusia pangsa lokal usia produktif dan tingkat partisipasi pendidikan. ... 97

(6)

27. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator aktifitas

ekonomi pangsa lokal dan rasio industri kecil kerajinan. ... 98 28. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator aktifitas

ekonomi intensitas perikanan dan peternakan... 99 29. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator aktitfitas

ekonomi pangsa lokal alat pertanian. ... 100 30. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator sumberdaya sosial

pangsa lokal institusi sosial permukiman kumuh dan intensitas konflik 102

31. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator sumberdaya sosial

pangsa lokal kegiatan institusi sosial formal dan pemerintahan. ... 105

32. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator pangsa lokal pola

penganggaran. ... 106 33. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator infrastruktur

rasio sarana ekonomi... 108 34. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator infrastruktur

pangsa lokal lembaga keterampilan. ... 110 35. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator infrastruktur

pangsa lokal dan rasio sarana kesehatan dan tenaga medis. ... 111 36. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator infrastruktur

rataan pendidikan aparatur pemerintahan dan rasio pendidikan. ... 112 37. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator infrastruktur

pangsa lokal sarana peribadatan... 114 38. Analisis faktor/komponen utama variabel

kemiskinan dan pengangguran ... 115 39. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator sumberdaya

alam pangsa lokal lahan fisik dan bencana alam. ... 116 40. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator sumberdaya

alam pangsa lokal peternakan dan indeks diversitas ... 117 41. Analisis faktor/komponen utama variabel sumberdaya alam

pangsa lokal luas panen tanaman pangan... 118 42. Analisis faktor/komponen utama variabel sumberdaya alam

pangsa lokal kehutanan dan perkebunan... 119 43. Analisis faktor/komponen utama variabel indikator variabel

pengendalian ruang pangsa lokal alih guna lahan... 120 44. Nilai duga parameter model spasial kinerja pembangunan dimensi

kemiskianan. ... 123

45. Nilai duga parameter model spasial kinerja pembangunan dimensi

pengangguran. ... 128

(7)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1. Kerangka pemikiran ... 40

2. Alur pemikiran ... 45

3. Prinsip Ilustrasi PCA... 46

4. Peta Kabupaten Bogor... 52

5. Kurva produksi slope positif ... 54

6. Kurva produksi jarak slope negatif ... 55

7. Grafik nilai tengah (euclidean distance) variabel tipologi aktifitas sumberdaya manusia ... 67

8. Peta pola spasial tipologi sumberdaya manusia ... 69

9. Grafik nilai tengah (euclidean distance) Variabel tipologi aktifitas ekonomi... 70

10. Peta pola spasial tipologi aktifitas ekonomi... 72

11. Grafik nilai tengah (euclidean distance) Variabel tipologi Aktifitas Sumberdaya Sosial ... 74

12. Peta pola spasial tipologi sumberdaya sosial ... 75

13. Grafik nilai tengah (euclidean distance) variabel tipologi Penganggaran ... 76

14. Peta pola spasial tipologi penganggaran belanja... 78

15. Grafik nilai tengah (euclidean distance) variabel tipologi infrastruktur ... 79

16. Peta pola spasial tipologi infrastruktur... 82

17. Grafik nilai tengah (euclidean distance) variabel tipologi kemiskinan dan pengangguran ... 83

18. Peta pola spasial kemiskinan dan pengangguran ... 85

19. Grafik nilai tengah (euclidean distance) variabel tipologi aktifitas sumberdaya alam... 86

20. Peta pola spasial tipologi sumberdaya alam... 88

21. Grafik nilai tengah (euclidean distance) variabel tipologi pengendalian ruang ... 90

22. Peta pola spasial tipologi pengendalian ruang ... 91

23. Diagram model kinerja kemiskinan ... 126

24. Diagram model kinerja pengangguran ... 129

(8)

25. Peta konfigurasi spasial keluarga miskin dan penduduk menganggur ... 132 26. Peta konfigurasi spasial ketersediaan lembaga perbankan... 134 27. Peta konfigurasi diversitas jenis ikan dan produksi ikan mas... 135 28. Peta konfigurasi unit lokasi permukiman kumuh ... 137 29. Peta konfigurasi spasial alih guna sawah ke lahan bangunan perusahaan

/perkantoran ... 138 30. Peta konfigurasi spasial rataan pendidikan aparatur desa ... 141

(9)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

46. Data dasar variabel indikator sumberdaya manusia

tingkat pendidikan Guru SMU, SMK dan MI... 147

47. Data Dasar variabel indikator sumberdaya manusia tingkat pendidikan Guru SMP dan MTs ... 148

48. Data dasar tingkat partisipasi pendidikan dan usia produktif ... 148

49. Data dasar variabel indikator sumberdaya manusiatingkat pendidikan Guru SD dan MI ... 149

50. Data dasar variabel indikator aktifitas ekonomi alat pertanian ... 150

51. Data dasar variabel indikator aktifitas ekonomi industri kerajinan ... 150

52. Data variabel indikator aktifitas ekonomi peternakan dan perikanan ... 151

53. Data dasar variabel indikator sumberdaya sosial aktifitas institusi sosial, permukiman kumuh dan intensitas konflik ... 151

54. Data dasar variabel indikator sumberdaya sosial kegiatan institusi sosial ... 151

55. Data dasar variabel indikator kinerja penganggaran ... 152

56. Data dasar partisipasi pendidikan dan rataan pendidikan aparatur dan unit polisi... 152

57. Data dasar variabel indikator infrastruktur bank dan pasar ... 152

58. Data dasar variabel indikator infrastruktur lembaga keterampilan ... 153

59. Data dasar variabel indikator infrastruktur kesehatan... 153

60. Data dasar variabel indikator infrastruktur rumah peribadatan... 153

61. Data dasar variabel indikator kemiskinan dan pengangguran... 154

62. Data dasar variabel indikator sumberdaya alam fisik lahan dan rawan bencana alam ... 154

63. Data dasar variabel indikator sumberdaya alam jumlah hewan peliharaan ... 154

64. Data dasar variabel indikator sumberdaya alam perikanan ... 154

65. Data dasar variabel indikator sumberdaya alam luas tanaman tangan ... 155

66. Data dasar variabel indikator sumberdaya alam luas hutan dan perkebuanan ... 155

67. Data dasar variabel indikator pengendalian ruang ... 156

(10)

68. Analisis variabel indikator sumberdaya manusia pangsa lokal Guru SD dan MI berdasarkan tingkat pendidikan di Seluruh

Kecamatan Kabupaten Bogor ... 157 69. Analisis variabel indikator sumberdaya manusia pangsa lokal

Guru SMP dan MTs berdasarkan tingkat pendidikan di Seluruh

Kecamatan Kabupaten Bogor` ... 158 70. Analisis Variabel Indikator sumberdaya manusia pangsa lokal

Guru SMU, MA dan SMK Berdasarkan tingkat Pendidikan di

Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor.`... 159 71. Analisis variabel indikator sumberdaya manusia pangsa lokal

usia produktif dan tingkat partisipasi pendidikan di Seluruh

Kecamatan di Kabupaten Bogor ... 160 72. Analisis variabel indikator aktifitas ekonomi pangsa lokal

Industri kecil memuat tenaga kerja (5-19) dan industri

Rumah tangga (1-4) orang di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor... 161 73. Analisis variabel indikator aktifitas ekonomi intensitas ekonomi

peternakan dan perikanan di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor... 161 74. Analisis variabel indikator aktifitas ekonomi pangsa lokal

berbagai alat pertanian di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor ... 162 75. Analisis indikator sumberdaya sosial pangsa lokal aktifitas

institusi sosial, permukiman kumuh dan intensitas konflik

di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor ... 163 76. Analisis variabel indikator sumberdaya sosial pangsa lokal

institusi sosial, pangsa lokal kegiatan sosial dan indeks

diversitas di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor... 164 77. Analisis variabel indikator pangsa lokal penganggaran belanja

di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor... 165 78. Analisis variabel indikator fasilitas infrastruktur rasio bank dan

pasar di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor ... 166 79. Analisis variabel indikator fasilitas infrastruktur rasio sarana

kesehatan dan tenaga medis di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor .. 167 80. Analisis variabel indikator fasilitas infrastruktur rasio dan pangsa

lokal lembaga keterampilan dan indekx diversitas lembaga

keterampilan di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor ... 168 81. Analisis variabel indikator fasilitas infrastruktur pangsa lokal

sarana dan indeks diversitas sarana peribadatan di Seluruh

Kecamatan Kabupaten Bogor ... 168 82. Analisis variabel indikator fasilitas infrastruktur dan pelayanan

publik rasio usia sekolah, unit polisi dan pns serta rataan

persentase pendidikan aparatur desa sarana dan indeks diversitas

sarana peribadatan di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor. ... 169

(11)

83. Analisis variabel indikator keluarga miskin dan angkatan kerja

di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor... 170 84. Analisis variabel indikator sumberdaya alam pangsa lokal

jenis ternak, unggas dan indeks diversitas jenis ternak dan

unggas di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor... 170 85. Analisis variabel indikator sumberdaya alam pangsa lokal

luas tanam tanaman pangan dan indeks diversitas luas tanam

tanaman pangan di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor... 171 86. Analisis variabel indikator sumberdaya alam pangsa lokal

luas jenis hutan dan perkebunan dan indeks diversitas luas

jenis hutan di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor ... 171 87. Analisis variabel indikator sumberdaya alam pangsa lokal

jumlah produksi ton perikanan dan indeks diversitas di Seluruh

Kecamatan Kabupaten Bogor ... 172 88. Analisis variabel indikator sumberdaya alam pangsa lokal

persentase fisik lahan dan rawan bencana alam di Seluruh

Kecamatan Kabupaten Bogor ... 172 89. Analisis variabel indikator pengendalian ruang pangsa lokal

lahan sawah dan pangsa laju alih guna lahan dan rataan kepemilikan

lahan pangan di Seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor ... 173

(12)

90. Faktor Score/komponen utama variabel indikator pangsa

lokal sumberdaya sosial organisasi sosial ... 184 91. Faktor Score/komponen utama variabel indikator sumberdaya

manusia pangsa lokal Guru SD berijazah ... 185 92. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Sumberdaya

Manusia Pangsa Lokal Guru SMP dan MTs Berijazah ... 186 93. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Sumberdaya

Manusia Pangsa Lokal Guru SMP dan MTs Berijazah ... 187 94. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Sumberdaya

Sosial Pangsa Lokal Fenomena Sosial ... 188 95. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Sumberdaya

Manusia Pangsa Lokal Usia pendidikan dan Umur Produktif ... 189 96. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Sumberdaya Alam Pangsa

Lokal Lahan Fisik dan Bencana Alam Serta Indeks Diversitas ... 190 97. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Sumberdaya

Alam Pangsa Lokal Peternakan dan Indeks Diversitas ... 191 98. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Sumberdaya

Alam Pangsa Lokal Perikanan dan Indeks Diversitas ... 192 99. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Sumberdaya Alam

Pangsa Lokal Kehutanan dan Perkebunan ... 193 100. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Sumberdaya Alam

Pangsa Lokal Luas Panen Tanaman Pangan ... 194 101. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Rasio

Level Pendidikan, Fasilitas Publik dan Rataan Pendidikan

Aparatur Desa ... 195 102. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Rasio Bank

dan Pasar ... 196 103. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Pangsa Lokal

Lembaga Keterampilan ... 197 104. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Sarana Rasio

Kesehatan dan Tenaga Medis ... 198 105. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Pangsa Lokal

Sarana Peribadatan ... 199 106. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Aktitfitas

Ekonomi Pangsa dan Indeks Diversitas Alat Pertanian ... 200 107. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Aktifitas

Ekonomi Pangsa Lokal dan Rasio Industri Kecil Kerajinan... 201 108. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Pangsa Lokal

Aktifitas Ekonomi Intensitas Perikanan dan Peteranakan ... 202

(13)

109. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Pangsa Lokal

Alih Guna Lahan Konfigurasi Ruang ... 203 110. Faktor Score/Komponen Utama Variabel Indikator Pangsa Lokal

Kinerja Penganggaran ... 204

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: adanya pengaruh secara bersama-sama dari variabel persepsi resiko, variabel kualitas, variabel harga dan variabel nilai terhadap

The proposed algorithm on color images with transformation still has advantages over the classical edge detection algorithms Robert, Prewitt, Sobel and Canny, due to

Berbeda dengan Syeikh Utsaimin, Yusuf Qardhawi berpendapat suntikan yang mengandung zat makanan tidak dapat membatalkan puasa sama sekali karena tidak masuk melalui jauf

Dari hasil penelitian terhadap dua media alternatif (air rendaman kedelai dan Nutrient Broth ) didapatkan bahwa media alternatif yang optimum untuk digunakan adalah Nutrient Broth

Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan pengetahuan serat dan asupan serat dengan status obesitas pada remaja di SMA Nasima Semarang.. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan

[r]

efektif dapat dilihat dari : Pertama : Kinerja proses belajar yang semakin baik, yang ditandai dengan kesungguhan dalam melaksanakan eksperimen, pelaksanaan diskusi semakin

Oleh karena p-value = 0,002 < α (0,05) maka Ho ditolak, dan disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat Verbal Abuse orangtua dengan