• Tidak ada hasil yang ditemukan

T2 942013137 Daftar Pustaka

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T2 942013137 Daftar Pustaka"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, dkk. 2011. Pembelajaran Akselerasi: Analisis Teori dan Praktik serta Pengaruhnya Terhadap Mekanisme Pembelajaran dalam Kelas Akselerasi. Jakarta: Prestasi Pustaka.

Alsa, Asmadi. 2007. Keunggulan dan Kelemahan Program Akselerasi di SMA: Tinjauan Psikologi Pendidikan , Jurnal Anima, Indonesian Psychological JournalVol. 22, No. 4, pp. 309-318.

Amril Muhammad. 2009. Sejuta Anak Cerdas Belum Dapat Pendidikan Layak , http://www.kompas.com

Amril Muhammad. 2011. Anak Berbakat Istimewa Perlu Pendidikan Khusus , http://www.berita8.com

Agus Marsidi. 2007. Profesi Keguruan Pendidikan Luar Biasa. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Dirjen Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenagaan.

Argyris, C., & Schon, D.A. 1978. Organzational Learning: A Theory of Action Perspective. London: Addison Wesley Publishing Company.

Arikunto, Suharsimi dan Safruddin, Cepi A.B,. 2014. Evaluasi Program Pendidikan: Pedoman Toeritis Praktis Bagi Mahasiswa dan Praktisi Pendidikan, Edisi: Kedua. Jakarta: Bumi Aksara.

Arini, Estiastuti. 2008. Manajemen Pembelajaran Program Akselerasi (Studi Kasus di SD Negeri Sompok Semarang) ,

Tesis, Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Brown, G. 1975. Microthaicing: A Programme of Teaching skills. London: Methuen and Co. Ltd.

Citra Ceria. 2011. Evaluasi Pelaksanaan Program Akselerasi di SMA Negeri 1 Banjarmasin , Tesis. Universitas Lambung Mangkurat.

(2)

Colin, R. & Malcolm, J.N. 1997. Accelerated Learning for the 21st Century; The Six-step Plan to Unlock Your Master Mind. New York: Delacorte Press.

Davis, G. A & Rimm, S. B. 1985. Educational of Gifted and Talent. New Jersey: Prentice Hall.

Depdiknas. 2003. Pedoman Penyelenggaraan Program Percepatan Belajar SD, SMP, dan SMA: Suatu Model Pelayanan Pendidikan Bagi Peserta Didik Yang Memiliki Potensi Kecerdasan dan Bakat Istimewa. Jakarta: Balitbang Diknas.

Depdiknas. 2004.Isu-isu Pendidikan: Lima Isu Pendidikan Triwulan Kedua. Jakarta: Balitbang Diknas..

Depdiknas. 2007. Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Untuk Peserta Didik Berkecerdasan Istimewa (Program Akselerasi). Jakarta: Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan Pendidikan Luar Biasa

Depdiknas. 2009. Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Untuk Peserta Didik Cerdas Istimewa. Jakarta: Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar Dan Menengah, Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa.

Dewi Chandrakirana Damayanti. 2013. Penyelenggaraan Program Akselerasi Belajar Bagi Peserta Didik Cerdas Istimewa dilihat dari Opini Guru, Orang Tua dan Peserta Didik ,

Tesis. Universitas Pendidikan Indonesia.

Direktorat PSLB. 2010. Panduan Guru dan Orang Tua Pendidikan Cerdas Istimewa. Jakarta: Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan Nasional.

Dwi Astutik. 2013. Evaluasi Program Akselerasi di SMAN 1 Karanganyar Tahun Ajaran 2012/2013 , Jurnal Ilmiah Program Studi Sosiologi-Antropologi,Vol. 3, No.1.

(3)

Fatimah, Saguni dan Sagir, M. Amin. 2014. Hubungan Penyesuaian Diri, Dukungan Sosial Teman Sebaya dan Self Regulation Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas Akselerasi SMP Negeri 1 Palu . ISTIQRA, Jurnal Penelitian Ilmiah, Vol. 2, No. 1.

Fattah, Nanang. 2008. Pembiayaan Pendidikan: Landasan Teori dan Studi Empiris .Jurnal, Pendidikan Dasar, No. 9.

Feldhusen, John F. 2005. Educating Gifted and Talented Youth for High-Level Expertise and Creative Achievement ,

Educational Research JournalVol. 20, No.1, pp. 15-25.

Gagne, F. 1985. Giftedness and Talent: Reexamining a Reexamination of The Definition. Gifted Child Quarterly, Vol. 29, pp. 103-112.

Haryanto & Pujiningsih. 2008. Pelayanan Pendidikan Anak Berbakat Intelektual di Sekolah Dasar , Prosiding Konaspi VI, Universitas Pendidikan Ganesha

Hawadi, Akbar Reni. 2004. Akselerasi: A-Z Informasi Program Percepatan Belajar. Jakarta: Grasindo.

Hersey, P. & Blanchard, K.H. 1997.Manajemen Perilaku Organisasi (Terjemahan). Jakarta: Erlangga.

Ira Mendasari. 2013. Efektivitas Program Akselerasi (Studi Evaluatif di SMP Negeri 1 Argamakmur) , Tesis. Universitas Bengkulu.

Jovita Dwi Satyarini. 2010. Manajemen Program Akselerasi di Sekolah Unggulan Terpadu (Studi Multisitus di SMP Negeri 1 dan SMA Negeri 2 Lumajang) , Tesis, Malang: Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang.

Lie, Anita. 2010.Cooperative Learning. Jakarta: Grasindo.

Maker. 1982. Pendidikan Anak Berbakat , http://konselingindonesia.com

Mardiati, Busono. 1999. Pendidikan Afektif dan Pemberdayaan Anak Berbakat. Yogyakarta: Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan UNY.

(4)

Marni Serepinah. 2013. Kebermaknaan Evaluasi Program Pendidikan , Jurnal Pendidikan Penabur No. 20, Tahun ke -12.

Marni Serepinah. 2014. Evaluasi Program Kelas Akselerasi ,

Jurnal Pendidikan PenaburNo. 23, Tahun ke -13.

Meier, Dave. 2000. The Accelerated Learning Handbook: A Creative Guide to Designing and Delivering Faster, More Effective Training Programs. New York: The McGraw-Hill Companies,Inc.

Muhid, A dan Rohmatillah, N. 2007. Perbedaan Penyesuaian Sosial antara Siswa Program Kelas Akselerasi dengan Siswa Kelas Reguler di SMA Negeri 5 Surabaya , Jurnal ProyeksiVol. 4 (2), pp. 1-12.

Mujiman, Haris. 2006.Belajar Mandiri. Surakarta: LPP UNS

Mukhtar, dkk. 2007. Pendidikan Anak Bangsa Pendidikan Untuk Semua. Jakarta: Nimas Multima.

Munandar. 2008. Pemanduan Anak Berbakat: Suatu Studi Penjajakan. Jakarta: Rajawali.

Munandar. 1992. Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah Penuntun Bagi Guru dan Orang Tua. Jakarta: Gramedia.

Nawawi, H. 1996. Administrasi Pendidikan. Jakarta: Gunung Agung.

Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 Tentang Pendanaan Pendidikan.

Permendiknas Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Standar Sarana dan Prasarana Untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), dan Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MI).

Rena Putri, Diah Sekar Ayu, dkk. 2005. Perbedaan Sosialisasi Antara Siswa Kelas Akselerasi dan Kelas Reguler Dalam Lingkungan Pergaulan di Sekolah .Humanitas: Indonesian Psychological Journal Vol. 2 No.1, pp. 28-40.

(5)

Retnowati, S. 2004. Problematika Program Akselerasi . Makalah, Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada.

Rimm, S.B., & Lovance, K.J. 1992. How Acceleration May Prevent Underachievement Syndrome . Gifted Child Today, Vol.15, No.2, pp. 9-14.

Robbins, S.P. 2007. Organization Behaviore (Terjemahan). Jakarta: Salemba Empat.

Satori, Dj. et.al. 2001. Pedoman Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah di Jawa Barat MBS Dewan Sekolah. Bandung: Dinas Pendidikan Jawa Barat.

Sarwono, Sarlito Wirawan. 200. Akselerasi: A-Z Informasi Program Percepatan Belajar dan Anak Berbakat Intelektual. Jakarta: Grasindo.

Semiawan, Conny. 2007. Perspektif Pendidikan Anak Berbakat. Jakarta: Grasindo

Semiawan, R. Conny dan Alim Djeniah. 2002. Petunjuk Layanan dan Pembinaan Kecerdasan Anak. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sri Sukarti. 2012. Pengaruh Manajemen Program Akselerasi dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMAN 2 dan SMAN 3 Di Kota Tangerang Selatan , Tesis, Jakarta: Universitas Indonesia.

Sri Utari. 2014. Menjadikan Program CI (Cerdas Istimewa) sebagai Program Unggulan di DIY , http://pendidikandiy.go.id

Sobri, A.Y. 2003. Pembinaan Profesionalisme Guru Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran , Jurnal Manajemen PendidikanVol. 24, No. 1.

Stufflebeam, Daniel L. 2003. The CIPP Model for Evaluation:

International Handbook of Educational Evaluation, pp. 31-62. Dordrecht: Kluwer Academic Publishers.

Suharsimi, A. 2006. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

(6)

Syafaruddin. 2002. Manajemen Mutu Terpadu Dalam Pendidikan Konsep, Strategi dan Aplikasi. Jakarta: Grasindo.

Tayibnapis, Farida Yusuf. 2008. Evaluasi Program dan Instrumen Evaluasi untuk Program Pendidikan dan Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional

Utama Putra, Cita Bakti. 2012. Kecerdasan Sosial Siswa Kelas Akselerasi .Educational Psychology Journal, Vol. 1, No. 1.

Van Tassel Baska, J. 1992. Educational Decision Making On Acceleration and Ability Grouping .Gifted Child Quarterly, National Association for Gifted Children (NAGC), Vol.36, No.2, pp. 68-72.

Van Tiel, Julia Maria & Widyorini, Endang. 2014. Deteksi dan Penanganan Anak Cerdas Istimewa (Anak Gifted) Melalui Pola Alamiah Tumbuh Kembangnya. Jakarta: Prenadamedia.

Wang, Victor C. X. 2010. Assessing and Evaluating Adult Learning in Career and Technical Education. China: Zhejiang University Press.

Wahyuningsih, Dwi. 2012. Manajemen Belajar dan Bermain Anak Kelas Akselerasi (Studi Kasus di SMPN 3 Pati) .

Educational Management, Vol. 1, No. 1.

Ward, V.S. 1980. Differential Education for the Gifted. California: Ventura.

Widiastono, Harry. 2004. Sistem Percepatan Kelas (Akselerasi) Bagi Siswa yang Memiliki Kemampuan dan kecerdasan Luar Biasa .http://www.depdiknas.go.id.

Widoyoko, Eko Putro. 2013. Evaluasi Program Pembelajaran: Panduan Praktis Bagi Pendidik dan Calon Pendidik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Winanti S, dkk. 2007. Gambaran Kecerdasan Emosional Siswa Berbakat di Kelas Akselerasi SMA di Jakarta , Jurnal PsikologiVol. 5 No. 1, Juni, pp. 30-61.

(7)

Wulandari, Veria. 2004. Pengelolaan Program Kelas Akselerasi-Studi Kasus di SD Panglima Besar Jendral Sudirman

Cijantung. Jakarta Timur: FIP-UNJ.

Referensi

Dokumen terkait

Pada siklus kedua ini tahapan yang dila- lui sama seperti pada siklus pertama yaitu: (1) persiapan yang dilakukan dalam siklus II ini adalah menyiapkan RPP

Base Form Past Form Past Participle. arise arose

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan non keuangan yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2009-2011. Total sampel penelitian

Aqua Golden Mississipi dalam menerima tenaga kerja dari Desa Babakan Pari yaitu Sumber Daya Manusianya yang rendah, karena sebagian besar hanya lulusan pendidikan dasar (SD

Dalam mengetahui hubungan antara polifarmasi yang terjadi pada pengobatan pasien dengan kejadian drug- related problems (DRPs) yang terjadi pada sampel penelitian, yang

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal, Pasal 12 ayat (3) dimana disebutkan bahwa bidang usaha yang tertutup bagi penanamam modal asing

Penulis mencoba memberikan implikasi dan rekomendasi kepada pihak penyelenggara pelatihan cake dan cookies di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Garut,

Tingginya persaingan antar Bank, membuat Humas Mandiri Prioritas harus memiliki kreativitas tinggi untuk mengkomunikasikan pemecahan masalah dalam bentuk Customer Relations yang