• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENERAPAN MEDIA VIDEO TUTORIAL DALAM PEMBELAJARAN SISTEM PENCERNAAN MANUSIA TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA DI KELAS VIII SEMESTER GANJIL TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 SMP SINAR HUSINI MEDAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENERAPAN MEDIA VIDEO TUTORIAL DALAM PEMBELAJARAN SISTEM PENCERNAAN MANUSIA TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA DI KELAS VIII SEMESTER GANJIL TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 SMP SINAR HUSINI MEDAN."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PENERAPAN MEDIA VIDEO TUTORIAL DALAM PEMBELAJARAN SISTEM PENCERNAAN MANUSIA

TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIFITAS SISWA DI KELAS VIII SEMESTER GANJIL

TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 SMP SINAR HUSNI MEDAN

Oleh :

Syarifah Aini 071244410005 Pendidikan Biologi

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

JURUSAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis ucapkan pada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sesuai dengan waktu yang direncanakan. Skripsi berjudul “Pengaruh Penerapan Media Video Tutorial Dalam Pembelajaran Sistem Pencernaan Manusia Terhadap Hasil Belajar Dan Aktifitas Siswa Di Kelas VIII Semester Ganjil Tahun Pembelajaran 2013/2014 SMP Sinar Husni Medan”, disusun untuk meperoleh gelar Sarjana Pendidikan Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.

Dalam penyusunan dan penulisan karya tulis ini banyak dukungan serta

arahan yang penulis terima. Oleh karena itu, penulis mengucapkan rasa terima

kasih kepada Ibu Dra. Ratna Tanjung, M.Pd sebagai dosen pembimbing skripsi

yang telah banyak memberikan bimbingan dan saran kepada penulis sejak awal

sampai dengan terselesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga

penulis sampaikan kepada Bapak Drs.Khairul Amdani, M.Si, Bapak Drs. Abdul

Hakim M.Si dan Ibu Dra. Derlina, M.Si selaku dosen pembanding yang telah

memberikan masukan dan saran-saran kepada penulis dalam penyusunan skripsi

ini. Terima kasih juga penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Drs. Manihar

Situmorang, M.Sc, Ph.D selaku Dekan FMIPA UNIMED, Ibu Drs Ratelit

Tarigan, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik, seluruh Bapak dan Ibu

Dosen serta pegawai Jurusan Fisika FMIPA UNIMED yang telah banyak

membantu penulis. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. H.

Agustono, M.A selaku kepala SMP Swasta Al-Azhar Medan yang memberikan

izin penelitian dan Ibu Emi Karmila Wati M.Si, dan Ibu Mefi Utami, S.Pd selaku

guru fisika serta seluruh staf dewan guru dan pegawai SMP Swasta Al-Azhar

Medan yang telah banyak membantu dalam pelaksanaan penelitian. Teristimewa

penulis sampaikan terima kasih kepada Ibunda Masnah yang telah mendidik dan

membesarkan penulis, memberi doa yang tulus dan dorongan serta sumbangsih

yang besar dari segi material, spritual dan nasehat yang menjadi motivasi

sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di Universitas Negeri Medan, juga

teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Ibu Mazrilni dan Bapak Masri

Habra serta Abang dan kakak tersayang. Terima kasih juga buat teman-teman

(4)

di kelas Dik A 2005 atas semangat yang tak pernah padam dan keyakinan untuk

menjadi yang terbaik dan juga buat teman-teman yang tidak dapat penulis

sebutkan satu persatu.

Penulis telah berupaya dengan semaksimal mun gkin dalam penyelesaian

skripsi ini, namun penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari pada

kesempurnaan, untuk itu penulis mengharapkan kritikan dan saran yang

membangun dari pembaca untuk perbaikan skripsi ini. Akhir kata penulis

berharap semoga skripsi ini bermanfaat untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan

memberikan inspirasi bagi pembaca baik hanya sebagai bahan bacaan ataupun

yang ingin melakukan penelitian lanjutan.

Medan, September 2013

Penulis,

(5)

iii

PENGARUH PENERAPAN MEDIA VIDEO TUTORIAL DALAM PEMBELAJARAN SISTEM PENCERNAAN MANUSIA

TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIFITAS SISWA DI KELAS VIII SEMESTER GANJIL

TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 SMP SINAR HUSNI MEDAN

Syarifah Aini (NIM. 071244410005)

ABSTRAK

Kurangnya penggunaan media dan variasi dalam pengajaran yang disajikan guru menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa, sehinga salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa adalah menggunakan media video tutorial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat peningkatan dan pengaruh media video tutorial pada hasil belajar dan aktifitas belajar siswa dalam pembelajaran sistem pencernaan manusia dengan menerapkan media video tutorial di kelas VIII-1 semester ganjil SMP Swasta Sinar Husni Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014.

Jenis Penelitian ini adalah quasi eksperimen model one group pretes postes design maka. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII-1 SMP Swasta Sinar Husni Medan Tahun Ajaran 2013/2014, dengan jumlah siswa 38 orang. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan instrumen berupa tes pilihan berganda sebanyak 25 soal dan lembar observasi aktifitas dan pembelajaran.

Hasil penelitian menunjukkan pretes yang didapat siswa hanya mencapai rata-rata 45,79 yang jauh dibawah nilai ketuntasan. Setelah diterapkan media tutorial dalam pembelajaran dan dilakukan pengujian hasil belajar maka terjadi peningkatan rata-rata hasil belajar postes menjadi 77,05. Untuk melihat pengaruh dari penerapan media ini dalam pembelajaran maka dilakukan uji hipotesis. Hasil pengujian diperoleh bahwa penggunaan media video tutorial dalam pembelajaran sistem pencernaan manusia di kelas VIII-1 SMP Swasta Sinar Husni Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 memiliki pengaruh dengan hasil uji

 2 1 1 t

thit yaitu 13,311,67 pada taraf

signifikansi α = 0,05 dan dk = 74. Pengamatan aktivitas belajar siswa pada siklus 1

(6)

EFFECT OF TUTORIAL VIDEO MEDIA IN LEARNING HUMAN DIGESTIVE SYSTEM RESULTS OF LEARNING AND ACTIVITIES

STUDENTS IN CLASS VIII ODD SEMESTER LEARNING YEAR 2013/2014SMP PRIVATE

SINAR HUSNI MEDAN

Syarifah Aini (NIM. 071244410005)

ABSTRACT

The lack of variation in the use of media and teaching presented the low teacher student learning outcomes , so that one of the efforts that can be done to improve student learning outcomes is to use tutorial video media. The purpose of this study is to see an increase in the influence of media and video tutorials on learning outcomes and student learning activities in the learning of the human digestive system by applying media video tutorials in class VIII - 1 SMP private Sinar Husni Medan Learning Year 2013/2014 .

This type of research is a quasi experimental model of one-group pretest posttest design then . The subjects used in this study were all students of class VIII - 1 Private SMP Sinar Husni Field School Year 2013/2014 , the number of students 38 . The research data was collected using the instrument in the form of multiple choice test questions and as many as 25 sheets of observation and learning activities .

Pretest results showed that students gained an average of only 45.79 which is far below the value of completeness . Once applied media tutorial in learning and achievement testing then an increase in the average post-test learning outcomes to be 77.05 . To see the effect of the adoption of this media in learning then tested the hypothesis . The test results obtained that the use of media in teaching video tutorial human digestive system in class VIII - 1 Junior Private Lessons Sinar Husni Medan Year 2013/2014 has influence with the results of the test

 2 1 1 t

(7)

vi

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Pengesahan i

Riwayat Hidup ii

Abstrak iii

Kata Pengantar iv

Daftar Isi vi

Daftar Gambar viii

Daftar Tabel ix

Daftar Lampiran x

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang Masalah 1

1.2. Identifikasi Masalah 3

1.3. Batasan Masalah 3

1.4. Rumusan Masalah 4

1.5. Tujuan Penelitian 4

1.6. Manfaat Penelitian 5

BAB II LANDASAN TEORITIS 6

2.1. Pengertian Belajar 6

2.2. Hasil Belajar 8

2.3. Aktifitas Belajar 8

2.4. Otak Manusia 10

2.5. Peta Pikiran (Mind Map) 11

2.6. Teknik Mencatat dengan Peta Pikiran 13

2.7. Membuat Peta Pikiran 14

2.8. Manfaat Peta Pikiran 15

2.9. Pengaruh Penggunaan Peta Pikiran 16

2.10. Kalor 18

2.11. Kerangka Konseptual 23

BAB III METODE PENELITIAN 24

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 24

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian 24

3.3 Variabel Penelitian 24

3.4 Alat Pangumpul Data 24

3.4.1 Tes 24

3.4.2 Observasi 25

3.5 Jenis dan Desain Penelitian 25

3.6 Teknik Analisa Data 28

(8)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 31

4.1. Hasil Penelitian 31

4.1.1. Deskripsi Hasil Penelitian 31

4.1.1.1. Planning (Perencanaan) 31

4.1.1.2. Action (Tindakan) 32

4.1.1.3. Observation (Observasi) 38

4.1.1.4. Reflection (Refleksi) 42

4.2. Pembahasan 52

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 45

5.1. Kesimpulan 45

5.2. Saran-saran 45

DAFTAR PUSTAKA 46

(9)

ix

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 : Perbedaan Kerja Otak Kanan dan otak kiri 11

Tabel 2.2 : Unsur-unsur otak kiri dan kanan 12

Tabel 2.3 : Perbedaan Teknik Mencatat Biasa dan Mind Map 14

Tabel 2.4 : Sifat-sifat wujud zat 20

Tabel 2.5 : Perubahan Wujud Zat 20

Tabel 3.1 : Tabel Spesifikasi Materi Pokok Kalor 25

Tabel 4.1 : Deskripsi Data Hasil belajar Siswa 33

Tabel 4.2 : Distribusi Frekuensi Nilai Hasil Pretes 33

Tabel 4.3 : Distribusi Frekuensi Tes Hasil Belajar Pada Siklus 1 34

Tabel 4.4 : Distribusi Frekuensi Tes Hasil belajar Pada Siklus 2 34

Tabel 4.5 : Distribusi Frekuensi Pretes, Tes Hasil Belajar Siklus 1

Dan Tes Hasil Belajar Siklus 2 35

Tabel 4.6 : Rekapitulasi Nilai dan Persentase Peningkatan

Hasil Belajar Siswa 36

Tabel 4.7 : Rekapitulasi Nilai Skor Siswa Siswa Pada Siklus 1 37

Tabel 4.8 : Rekapitulasi Nilai Skor Siswa Siswa Pada Siklus 2 38

Tabel 4.9 : Skor Aktivitas Belajar Siswa Siklus 1 dan Siklus 2 39

Tabel 4.10 : Distribusi Frekuensi Skor Aktivitas Belajar Siswa

Siklus 1 dan 2 40

(10)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 : Otak dan Bagian-Bagian Wilayahnya 10

Gambar 2.2 : Contoh Mind Map 17

Gambar 2.3 : Peristiwa Perubahan Wujud Zat 21

Gambar 2.4 : Perpindahan Kalor Secara Konduksi 22

Gambar 2.5 : Perpindahan Kalor Secara Konveksi 22

Gambar 3.1 : Spiral Tindakan Kelas 18

Gambar 4.1 : Grafik Batang Pretes Siswa 33

Gambar 4.2 : Grafik Batang Tes Hasil Belajar Siswa Siklus 1 34

Gambar 4.3 : Grafik Batang Tes Hasil Belajar Siswa Siklus 2 35

Gambar 4.4 : Grafik Batang Tes Diagnostik, Siklus 1 dan Siklus 2 36

(11)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 1 47

Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 2 54

Lampiran 3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 3 64

Lampiran 4 : Lembar Kegiatan Siswa 73

Lampiran 5 : Instrumen Hasil Belajar 77

Lampiran 6 : Tes Hasil Belajar 81

Lampiran 7 : Tabulasi Nilai Pretes 83

Lampiran 8 : Tabulasi Hasil Belajar Siswa Siklus 1 84

Lampiran 9 : Tabulasi Hasil Belajar Siswa Siklus 2 85

Lampiran 10 : Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa 86

Lampiran 11 : Tabulasi Aktifitas Siswa Siklus 1 87

Lampiran 12 : Tabulasi Aktifitas Siswa Siklus 2 88

Lampiran 13 : Rekapitulasi Aktifitas Siswa 89

Lampiran 14 : Contoh Mind Map 90

Lampiran 15 : Tabel Observasi Aktifitas Siswa 91

Lampiran 16 : Pedoman Penskoran Aktifitas Siswa 92

(12)

1.1. Latar Belakang Masalah

Salah satu masalah dalam pembelajaran pendidikan formal (sekolah)

adalah masih rendahnya daya serap siswa. Rendahnya daya serap siswa dapat

dilihat dari rata-rata hasil belajar siswa yang masih rendah. Hal ini dapat

disebabkan oleh banyak faktor baik yang berasal dari guru, sekolah, lingkungan

dan juga dari dalam diri siswa itu sendiri. Permasalahan ini harus segera diatasi

agar terjadi peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang secara

tidak langsung dapat meningkatkan kesejahteraan hidup manusia Indonesia.

Daya serap siswa terhadap pembelajaran juga bermacam-macam. Ada

siswa yang mampu menangkap pembelajaran dengan cepat tetapi ada juga siswa

yang lamban dalam memahami pelajaran yang diberikan. Perbedaan daya serap

siswa tersebut memerlukan strategi pembelajaran yang tepat ditambah dengan

pemnggunaan media pembelajaran yang menarik minat siswa. Setiap materi

dalam pembelajaran memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Perbedaan ini

mengharuskan guru cerdas dalam memilih media yang sesuai dalam

menyampaikan materi tersebut. Penggunaan media juga harus menarik,

menyenangkan, efektif, efisien dan bermakna. Dengan menggunakan media yang

baik maka peningkatan daya serap siswa dapat dilakukan.

Rendahnya daya serap siswa peneliti ditemukan di SMP Swasta Sinar

Husni Medan. Hasil belajar biologi siswa yang masih rendah ini diperoleh dari

hasil observasi yang dilakukan peneliti di kelas VIII SMP Swasta Sinar Husni.

Menurut siswa pembelajaran biologi tidak begitu sulit. Hal ini terbukti dari

jawaban siswa pada angket yang diberikan. Dari hasil angket yang diberikan

kepada 38 orang siswa, sebanyak 50% (19 orang) siswa menganggap biologi itu

adalah pelajaran yang biasa saja dan 23,7% (9 orang) menganggap biologi

merupakan pelajaran yang sulit. Padahal sebenarnya biologi merupakan ilmu yang

menarik, karena biologi mengajarkan kita untuk mengenal dan memahami suatu

(13)

pelajaran biasa saja turut mempengaruhi rendahnya pencapaian hasil belajar siwa

itu sendiri. Ini dapat diketahui dari hasil wawancara dengan guru biologi di SMP

Swasta Sinar Husni. Guru tersebut menjelaskan rata-rata ulangan semester pada

mata pelajaran IPA hanya mencapai nilai 64,92. Dari 38 orang siswa hanya 15

orang yang mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM) 75. Sedangkan 23

orang lagi masih di bawah nilai 75 dan harus menjalani remedial untuk

memperoleh nilai KKM.

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar biologi siswa

tersebut, antara lain dari pihak pengajar, pihak siswa, sarana dan prasarana serta

lingkungan. Dari pihak pengajar salah satu diantaranya adalah kurangnya

penggunaan media pembelajaran atau belum diterapkannya media yang tepat

dalam pembelajaran biologi. Selama ini guru cenderung hanya menggunakan

papan tulis sebagai media pembelajaran. Hal ini menyebabkan kebosanan bagi

siswa karena hanya diharuskan mendengar penjelasan guru, mencatat pelajaran

dari papan tulis dan mngerjakan tugas yang diberikan. Kebosanan dan

kekurangaktifan tersebut menjadikan siswa kurang tertarik pada pembelajaran

biologi yang berdampak pada rendahnya nilai hasil belajar siswa.

Berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, peran

aktif serta kreatifitas guru dalam memotivasi dan mengembangkan pembelajaran

sangat penting. Sanjaya (2008: 29) menyatakan guru sebagai motivator harus

mampu membangkitkan motivasi belajar siswa untuk memperoleh hasil belajar

yang optimal. Seperti halnya di SMP Swasta Sinar Husni Medan, fasilitas seperti

infocus, video-video turorial pembelajaran, serta komputer telah tersedia. Akan

tetapi guru belum digunakan atau belum dimaksimalkan penggunaannya dalam

pembelajaran. Jika media tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik, maka

pembelajaran dapat dilakukan secara lebih bervariatif sehingga daya tarik siswa

terhadap pembelajaran menjadi meningkat.

Untuk mengatasi masalah di atas, guru dapat melakukan pembelajaran

dengan menggunakan media pembelajaran. Salah satu jenis media pembelajaran

yang dapat digunakan oleh guru dalam pembelajaran biologi yaitu media video

(14)

Penggunaan media video dapat meningkatkan keaktifan dan motivasi

siswa dalam memahami pembelajaran biologi. Hal ini sesuai Nurhayati (2011:77)

yang menyatakan bahwa penerapan media pembelajaran video dalam

pembelajaran biologi pokok bahasan fungi di kelas X SMA Negeri 2

KarangAnyar dapat meningkat aktifitas siswa dalam pembelajaran. Siswa antusias

dalam mendengarkan penjelasan yang ditampilkan dalam video. Hasil belajar

yang diperoleh juga menunjukkan peningkatan sebesar 48% dari sebelumnya.

Maka penggunaan media video efektif untuk diterapkan dalam pembelajaran

biologi.

Asyhar (2012 : 41) menjelaskan bahwa penggunaan media video turorial

dapat memberikan pengalaman belajar yang konkrit dan menyajikan sesuatu yang

sulit diadakan, dilihat oleh peserta didik karena ukuran yang kecil atau yang

berhubungan dengan organ bagian dalam manusia. Hal ini sangat cocok untuk

digunakan dalam pembelajaran biologi khususnya pada materi pokok sistem

pencernaan manusia. Dengan penguanaan media ini diharapkan dapat menarik

minat siswa sehingga dapat lebih mudah memahami konsep pembelajaran biologi

khusunya materi sistem pencernaan manusia.

Media video tutorial yang dimaksud dalam penelitian ini adalah video

pembelajaran audio visual yang berisi materi biologi sistem pencernaan manusia.

Dari penjelasan di atas maka perlu di adakan penelitian tentang pengaruh

penggunaan media video tutorial terhadap hasilbelajar siswa dalam pembelajaran

sistem pencernaan manusia di kelas VIII Semester Ganjil Tahun Pembelajaran

(15)

1.2.Identifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah di atas maka dapat diidentifikasikan masalah

sebagai berikut :

1. Masih rendahnya daya serap siswa.

2. Hasil belajar biologi siswa masih rendah.

3. Saat pembelajaran siswa belum mampu berkonsentrasi lama.

4. Pembelajaran masih berpusat pada guru.

5. Penggunaan media pembelajaran dalam bentuk video tutorial belum

terlaksana dengan baik.

1.3.Batasan Masalah

Mengingat luasnya masalah yang akan diteliti maka perlu dilakukan

pembatasan masalah dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut :

1. Media pembelajaran yang digunakan adalah media video tutorial tentang

sistem pencernaan manusia untuk meningkatkan hasil belajar biologi

siswa.

2. Materi pokok yang diteliti hanya pada materi sistem pencernaan manusia.

3. Subjek penelitian ini adalah siswa SMP Swasta Sinar Husni kelas VIII-1

Semester Ganjil Tahun Pembelajaran 2013/2014.

4. Aktifitas siswa yang diamati adalah aktifitas saat pembelajaran sistem

pencernaan makanan pada manusia dengan menggunakan media video

tutorial dilakukan.

1.4.Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah :

1. Bagaimana hasil belajar biologi siswa pada pembelajaran sistem

pencernaan pada manusia dengan menggunakan media video tutorial di

kelas VIII Semester Ganjil Tahun Pembelajaran 2013/2014 SMP Sinar

(16)

3. Bagaimana pengaruh penerapan media video tutorial terhadap hasil belajar

siswa dalam pembelajaran sistem pencernaan manusia di kelas VIII

Semester Ganjil Tahun Pembelajaran 2013/2014 SMP Sinar Husni Medan.

1.5. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah, maka tujuan yang akan dicapai dalam

penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui hasil belajar siswa yang diberi pembelajaran dengan

media video tutorial dalam pembelajaran sistem pencernaan manusia di

kelas VIII Semester Ganjil Tahun Pembelajaran 2013/2014 SMP Sinar

Husni Medan.

2. Untuk mengetahui aktifitas siswa yang diberi pembelajaran dengan media

video tutorial dalam pembelajaran sistem pencernaan manusia di kelas

VIII Semester Ganjil Tahun Pembelajaran 2013/2014 SMP Sinar Husni

Medan.

3. Untuk mengetahui pengaruh penerapan media video tutorial terhadap hasil

belajar siswa dalam pembelajaran sistem pencernaan manusia di kelas VIII

Semester Ganjil Tahun Pembelajaran 2013/2014 SMP Sinar Husni Medan.

1.6. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk:

1. Bagi guru, sebagai bahan masukan dan pertimbangan empiris dalam

memilih media yang tepat dalam pembelajaran biologi.

2. Bagi siswa, untuk mendorong siswa terlibat pada proses pembelajaran

serta menjadikan suasan kelas yang aktif dan tidak monoton.

3. Bagi sekolah, hasil penelitian ini bermanfaat sebagai bahan pertimbangan

(17)

1.7. Defenisi Operasional

1. Media video tutorial merupakan media audio visual yang berisi video

turorial pembelajaran. Video ini menjelaskan sistem pencernaan pada

manusia sesuai dengan materi yang diajarkan di kelas VIII. Media ini

diperoleh dari kumpulan video pembelajaran materi IPA tingkat SMP.

2. Hasil Belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah nilai tes yang

dilakukan setelah pembelajaran sistem pencernaan pada manusia.

3. Aktifitas siswa adalah aktifitas selama pembelajaran yang meliputi (1)

Aktifitas visual seperti membaca dan melihat gambar-gambar (2) Aktifitas

lisan (oral) seperti mengemukakan suatu fakta atau prinsip, (3) Aktifitas

mendengarkan seperti mendengarkan penyajian bahan (4) Aktifitas

menulis; (5) Aktifitas menggambar; (6) Aktifitas metrik; (7) Aktifitas

mental dan (8) Aktifitas emosional: minat, membedakan, berani, tenang

(18)

Arsyad, A, (2002), Media Pembelajaran, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Asyhar, R, (2012), Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran, Jakarta, Gaung Persada.

Dimyati dan Mudjiono, (2006), Belajar dan Pembelajaran, Jakarta, Rineka Cipta.

Febriani, (2010) , 2008. Teknologi Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Ghazali, M, (2011), Perbedaan hasil belajar siswa menggunakan media audi visual dan media charta pada pembelajaran biologi materi pokok ekosistem di kelas X SMA PAB Tahun Pembelajaran 2010/2011, Medan, Universitas Negeri Medan.

Hasibuan, (1994), Belajar dan Pembelajaran. Bandung Alfabeta Bandung.

Indah, (2011), Perbedaan hasil belajar siswa menggunakan media audio visual dan media gambar pada pembelajaran biologi materi pokok ekosistem di kelas VII SMP Negeri 18 Medan T.P 20120/2011, Medan, Universitas Negeri Medan.

Muslich, M, (2008), Sertifikasi Guru menuju Profesionalisme Pendidik, Jakarta:Bumi aksara.

Nuraini ,Y, (2003), Strategi Pembelajaran, Pusat penerbitan Universitas Terbuka, Jakarta.

Nurhayati, (2011), Penerapan Media Pembelajaran Video Pada Pokok Bahasan Fungi Terhadap Kemampuan Kognitif Siswa Siswa Sma Negeri 2 Karanganyar,

Nurkancana(1980:88), Evaluasi Pendidikan, Surabaya, Usaha Nasional.

Sardiman, (2003), Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta, Penerbit Grafindo.

Sadiman, (2007), Media Pendidikan, PT. Raja Grafindo, Jakarta.

(19)

Sudjana, N., (2005), Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. PT Remaja Rosdakarya, Bandung.

Sugiyarto, (2008), Belajar IPA untuk SMP/MTs Kelas VIII, Jakarta, pusat perbukuan kementerian pendidikan.

Trianto, (2009), Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik, Penerbit Prestasi Pustaka, Jakarta.

Usman, M.U, (2004), Menjadi Guru Profesional, Rineka Cipta, Jakarta.

Gambar

Gambar 2.1   : Otak dan Bagian-Bagian Wilayahnya

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Ada kesulitan dalam menjelaskan materi sistem modulasi ini j i k a tanpa dibantu suatu kegiatan praktikum atau kegiatan yang membuat mahasiswa dapat menerapkan teori tentang

Potensi besar dari pertanian tanaman pangan di Kabupaten Garut adalah faktor utama yang mempengaruhi besarnya potensi pengembangan budidaya peternakan sapi perah,

Selain sebagai mahabbah pengasihan pemikat wanita dan pria, dengan mengamalkan surat AT Taubah ini, Anda tidak perlu azimat, mustika, atau apapun yang berkhasiat sebagai benteng

Di bidang infrastruktur, pembangunan kapasitas pada level birokrat kantoran, keberadaan operation room mutlak diperlukan. Pada operation room aling

Menurut Nopirin kebijakan moneter adalah tindakan yang dilakukan oleh penguasa moneter (biasanya bank sentral) untuk mempengaruhi jumlah uang beredar dan kredit

Namun dalam aplikasinya, penggunaan elemen ini dapat dipakai dengan menggunakan poros (dalam hal ini rotating disk mempunyai kecepatan putar) ataupun tanpa menggunakan

Sinyal kimia, baik yang lokal maupun yang jauh, yang bisa membentuk ikatan dengan reseptornya disebut sebagai ligand (walaupun dalam kategori yang sama, sinyal kimia yang