LAPORAN HASIL MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) BIDANG
KEUANGAN
TAHUN AKADEMIK 2017/2018
Unit Penjaminan Mutu (UPM) STIMI Banjarmasin
Jalan Kuripan No. 26 Kota Banjarmasin, 70236 Telp. (0511 ) 3258263 Fax. (0511) 3265264 Website: www.stimi-bjm.ac.id | email: mutu@stimi-bjm.ac.id
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN MONEV KEUANGAN
SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN INDONESIA (STIMI) BANJARMASIN
Kode Dokumen : MONEV/SPMI/E-01
Revisi : 00
Tanggal : 01 Oktober 2018
Diajukan oleh :
Kepala UPM
Dr. Fanlia Prima Jaya, SE., MM
Dikendalikan oleh :
Wakil Ketua II
Dra. Wida Gerhana, MM
Disetujui oleh :
Ketua STIMI Banjarmasin
Dr. Titien Agustina, M.Si
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas berkat-Nya, Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi (MONEV) Keuangan Tahun Akademik 2017-2018 dapat kami selesaikan.
Kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan kontribusinya baik dalam proses persiapan, pelaksanaan sampai terselesaikannya laporan ini, diantaranya:
1. Pimpinan STIMI Banjarmasin yang telah memberikan dukungan dalam penyusunan SPMI
2. Wakil Ketua II yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk diaudit di sela-sela kesibukan mereka menjalankan tugas penunjang akademik lainnya.
3. Rekan kerja di Unit Penjaminan Mutu yang telah membantu terlaksananya pengukuran ini mulai dari persiapan, proses pengambilan data, input data, sampai penulisan laporan.
4. Semua pihak yang tentu saja tidak dapat kami sebutkan satu persatu tetapi telah memberikan kontribusi yang signifikan.
Pelaksanaan hasil monev dan penyajian laporan monev ini masih banyak kekurangan, sehingga masukan dan umpan balik yang bersifat membangun sangat kami butuhkan.
Banjarmasin, 1 Oktober 2018 Ka. UPM STIMI Banjarmasin
Dr. Fanlia Prima Jaya, SE., MM
NIK. 113003 1086 2014 2 060
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Pengesahan ... i
Kata Pengantar ... ii
Daftar Isi ... iii
BAB I Pendahuluan ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Tujuan Monev ... 1
1.3 Tempat dan Waktu Pelaksanaan ... 2
1.4 Komponen dan Aspek Pengukuran ... 2
BAB II Daftar Nama Dosen Sebagai Peneliti ... 8
BAB III Hasil Monitoring & Evaluasi ... 9
BAB IV Kesimpulan dan Rekomendasi ... 14
4.1 Kesimpulan ... 14
4.2 Rekomendasi ... 19
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Keberhasilan penyelenggaraan perguruan tinggi yang baik sangat ditentukan oleh keterlibatan dan sinergi seluruh sivitas akademika, terutama seluruh warga lingkungan internal STIMI Banjarmasin yaitu dosen, pegawai, dan mahasiswa.
Dalam penyelenggaraan perguruan tinggi khususnya di segala bidang. Evaluasi terhadap implementasi sistem mutu di lingkungan STIMI Banjarmasin adalah salah satu proses yang secara rutin dilakukan dalam rangka menjaga keberlangsungan berjalannya sebuah sistem sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan.
Monitoring Evaluasi (Monev) bidang Keuangan tahun akademik 2017/2018 merupakan kegiatan penting bagi peningkatan kualitas pelaksanaan Tridharma perguruan tinggi di STIMI Banjarmasin. Pengukuran bidang keuangan di STIMI Banjarmasin merupakan bagian dari proses evaluasi yang pelaksanaannya sudah di rencanakan sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP) dan Renstra STIMI Banjarmasin.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Indonesia (STIMI) Banjarmasin perlu melakukan monitoring dan evaluasi bidang keuangan pada yang bertanggung jawab dalam hal tersebut yaitu Wakil Ketua II guna menjamin pemberlakuan standar keuangan di STIMI Banjarmasin.
1.2. Tujuan Monev
Berdasarkan pada latar belakang masalah yang ada maka tujuan dari monev ini adalah sebagai berikut:
a.
Menjamin kelancaran dan transparansi pengelolaan keuangan di STIMI Banjarmasin yang disusun berdasarkan RAPP dengan mengacu kepada sasaran yang ingin dicapai oleh setiap kegiatan
b. Memastikan setiap kegiatan dapat dipertanggung jawabkan kesesuaianya sejak dari pencapaian, pelaksanaan dan pelaporannya.
c.
Pengendalian atas pelaksanaan kegiatan dan melibatkan alokasi anggaran dalam satuan anggaran tertentu sesuai dengan tujuan dan sasaran kegiatan
1.3. Tempat dan Waktu Pelaksanaan
Kegiatan Monitoring dan evaluasi Bidang Keuangan STIMI Banjarmasin ini dilaksanakan di lingkungan internal STIMI Banjarmasin yang melibatkan seluruh unit di STIMI Banjarmasin yang terlibat dalam bidang keuangan dalam hal mendukung pelaksanaan pembelajaran dan pendukung kegiatan administrasi.
Kegiatan ini dimulai sejak awal Semester Genap 2017/2018 sampai dengan Semester Ganjil 2017/2018, dengan menyusun instrument monitoring dan evaluasi bidang keuangan. Pelaksanaan pegambilan data dan entri data dilakukan pada akhir semester ganjil 2017/2018. Analisa data dan pelaporan monitoring dan evaluasi T.A 2017/2018 dilaksanakan pada bulan September sd. Oktober 2018.
1.4. Komponen dan Aspek Pengukuran
Pengukuran monitoring dan evaluasi bidang keuangan STIMI Banjarmasin
didasarkan pada buku Pedoman Keuangan, Komponen-komponen di dalam buku
pedoman keuangan menjadi indikator kuesioner pengukuran monitoring dan
evaluasi bidang keuangan. Pernyataan untuk mengukur monitoring dan evaluasi bidang keuangan STIMI Banjarmasin terdiri :
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
Standar Sumber Pembiyaaan
1
Ketua menetapkan sumber dana dan bentuk pendanaan sesuai dengan peraturan nasional
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
2
Ketua menetapkan biaya yang ditanggung oleh mahasiswa atau Uang Kuliah Tunggal (UKT) ditetapkan dengan
mempertimbangkan kemampuan ekonomi : mahasiswa, orang tua mahasiswa, dan pihak lain yang membiayai mahasiswa.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
3
Ketua menyusun kebijakan, mekanisme, dan prosedur dalam menggalang sumber dana lain secara akuntabel dan transparan dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
4
Ketua wajib mengupayakan pendanaan pendidikan tinggi dari berbagai sumber di luar biaya pendidikan yang diperoleh dari mahasiswa.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
5
Ketua menetapkan kebijakan anggaran berbasis kompetensi dalam rangka untuk meningkatkan mutu akademik.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
6
Waka II merumuskan dan merencanakan alokasi anggaran minimum ditentukan sesuai dengan kebutuhan dan batas kewajaran yang terdiri dari Perencanaan anggaran dan logistik
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
7
Waka II merumuskan dan merencanakan alokasi anggaran minimum ditentukan sesuai dengan kebutuhan dan batas kewajaran yang terdiri dari Perencanaan keuangan, serta perencanaan dan pengelolaan sarana dan prasarana
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
8
Waka II menetapkan standar mutu (Evaluasi secara periodik dan
berkesinambungan) dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
9
Waka II menetapkan standar mutu (Sistem pelaporan secara periodik dan
berkesinambungan ) dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
10
Waka II menetapkan standar mutu (Sistem pertanggung jawaban keuangan yang bersifat auditabel dan akuntabel) dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
11
Waka II menetapkan biaya Pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
12
Waka II menetapkan biaya pemeliharaan Bahan perkuliahan dan praktikum pendidikan per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
13
Waka II menetapkan biaya Penjaminan mutu pendidikan per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku.
□ Tidak dilakukan
□ Ada Beberapa dilakukan
□ Semua ada dilakukan
14
Waka II menetapkan biaya Kegiatan kemahasiswaan pendidikan per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
15
Waka II menetapkan biaya Langganan daya dan jasa, operasional perkantoran per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
16
Waka II menetapkan biaya Dosen tamu per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
17
Waka II menetapkan biaya Kegiatan penunjang pendidikan per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
18
Waka II menetapkan biaya Rata-rata dana penelitian dan pengabdian per dosen per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
19
Waka II menetapkan Dana bantuan publikasi jurnal internasional per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
20
Waka II menetapkan biaya Dana bantuan pembuatan modul dan bahan ajar per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
21
Ketua bersama kabag/setingkatnya harus terlibat dalam perencanaan target kinerja, program kerja, dan alokasi penggunaan anggaran/pengelolaan dana, akuntabilitas dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk menjamin pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
22
Ketua, Waka II, Kabag/setingkatnya, Kaprodi sebagai pengguna anggaran dan/atau pejabat kuasa pengguna anggaran.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
23
Waka II menetapkan biaya pendidikan terdiri dari biaya investasi dan biaya operasional
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
24
Kabag/setingkatnya harus melakukan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana untuk penyelenggaraan pembelajaran di program studi.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
25
Kabag/setingkatnya melaksanakan kegiatan dengan penganggaran sesuai dengan yang direncanakan
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
26
Prodi dan Kabag/setingkatnya harus melaporkan penggunaan keuangan secara rutin dan berkesinambungan kepada Kantor Audit Internal
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
27
STIMI Banjarmasin mempunyai sistem pencatatan biaya dan pelaporan penggunaan keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
28
Waka II melakukan analisis biaya operasional pendidikan tinggi sebagai bagian dari penyusunan RKA tahunan
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
Standar Biaya Pendidikan
29
Ketua, Wakil Ketua serta Ketua Program Studi, Ketua Lembaga atau unit-unit lainnya sebagai pengguna anggaran dalam kebijakan pengelolaan keuangan harus berdasarkan karakteristik : partisipatif, taat hukum, transparan, efektif dan efisien, serta akuntabel
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
30
Yayasan membentuk tim pengawas internal bidang keuangan untuk menjamin
kebijakan pengelolaan keuangan agar berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan, dimana hal tersebut Ketua sebagai penanggung jawab terhadap badan penyelenggara atau yayasan
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
31
Ketua, Wakil Ketua, Ketua Program Studi, Ketua Lembaga serta unit-unit lainnya dalam proses pengelolaan keuangan harus berpedoman pada Rencana Strategis (Renstra)
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
32
Ketua, Wakil Ketua, Ketua Program Studi, Ketua Lembaga serta unit-unit lainnya dalam proses pengelolaan keuangan harus berpedoman pada Rencana Operasional (Renop)
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
33
Ketua, Wakil Ketua, Ketua Program Studi, Ketua Lembaga serta unit-unit lainnya dalam proses pengelolaan keuangan harus berpedoman pada Rencana Anggaran dan Pendapatan Belanja
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
34
Penentuan alokasi anggaran untuk masing- masing unit kerja harus mengacu pada program-program yang telah ditentukan pada Rapat Kerja Tahunan (RAKERTA) STIMI Banjarmasin
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
35
Sekolah Tinggi mempunyai prosedur dalam penyusunan anggaran yang memperhatikan masukan dari tingkat program studi sehingga memungkinkan adanya subsidi silang dalam pengembangan program studi di lingkungan STIMI Banjarmasin
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
36
Sekolah Tinggi wajib mempunyai prosedur pencairan anggaran yang mampu
mendukung kelancaran pelaksanaan setiap kegiatan yang telah direncanakan secara baik
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
37
Sekolah Tinggi menetapkan alokasi biaya investasi (pengadaan sarana dan prasarana, pengembangan dosen dan tenaga
kependidikan) dari total anggaran tahunan
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
38
Sekolah Tinggi menetapkan alokasi biaya operasional (biaya dosen, tenaga
kependidikan, bahan operasional
pembelajaran, dan biaya operasional tidak langsung) dari total anggaran tahunan.
□ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
39 Sekolah Tinggi menetapkan alokasi biaya
personal dari total anggaran tahunan □ Tidak ada □ Ada
Beberapa □ Semua ada
BAB II
RENCANA ANGGARAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN (RAPP)
BAB III
HASIL MONITORING & EVALUASI
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
Standar Sumber Pembiyaaan
1
Ketua menetapkan sumber dana dan bentuk pendanaan sesuai dengan peraturan nasional
□ Tidak ada □
√
AdaBeberapa
□ Semua ada
2
Ketua menetapkan biaya yang ditanggung oleh mahasiswa atau Uang Kuliah Tunggal (UKT) ditetapkan dengan
mempertimbangkan kemampuan ekonomi : mahasiswa, orang tua mahasiswa, dan pihak lain yang membiayai mahasiswa.
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
3
Ketua menyusun kebijakan, mekanisme, dan prosedur dalam menggalang sumber dana lain secara akuntabel dan transparan dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan.
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
4
Ketua wajib mengupayakan pendanaan pendidikan tinggi dari berbagai sumber di luar biaya pendidikan yang diperoleh dari mahasiswa.
□ Tidak ada □
√
AdaBeberapa
□ Semua ada
5
Ketua menetapkan kebijakan anggaran berbasis kompetensi dalam rangka untuk meningkatkan mutu akademik.
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
6
Waka II merumuskan dan merencanakan alokasi anggaran minimum ditentukan sesuai dengan kebutuhan dan batas kewajaran yang terdiri dari Perencanaan anggaran dan logistik
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
7
Waka II merumuskan dan merencanakan alokasi anggaran minimum ditentukan sesuai dengan kebutuhan dan batas kewajaran yang terdiri dari Perencanaan keuangan, serta perencanaan dan pengelolaan sarana dan prasarana
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
8
Waka II menetapkan standar mutu (Evaluasi secara periodik dan
berkesinambungan) dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran.
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
9
Waka II menetapkan standar mutu (Sistem pelaporan secara periodik dan
berkesinambungan ) dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
10
Waka II menetapkan standar mutu (Sistem pertanggung jawaban keuangan yang bersifat auditabel dan akuntabel) dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
11
Waka II menetapkan biaya Pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
12
Waka II menetapkan biaya pemeliharaan Bahan perkuliahan dan praktikum pendidikan per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
13
Waka II menetapkan biaya Penjaminan mutu pendidikan per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku.
□ Tidak dilakukan
□ Ada Beberapa dilakukan
□ S
√
emuaada dilakukan
14
Waka II menetapkan biaya Kegiatan kemahasiswaan pendidikan per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
15
Waka II menetapkan biaya Langganan daya dan jasa, operasional perkantoran per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
16
Waka II menetapkan biaya Dosen tamu per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
17
Waka II menetapkan biaya Kegiatan penunjang pendidikan per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
18
Waka II menetapkan biaya Rata-rata dana penelitian dan pengabdian per dosen per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
19
Waka II menetapkan Dana bantuan publikasi jurnal internasional per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
20
Waka II menetapkan biaya Dana bantuan pembuatan modul dan bahan ajar per tahun untuk mendukung kegiatan tridharma sesuai dengan peraturan yang berlaku
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
21
Ketua bersama kabag/setingkatnya harus terlibat dalam perencanaan target kinerja, program kerja, dan alokasi penggunaan anggaran/pengelolaan dana, akuntabilitas dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk menjamin pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
22
Ketua, Waka II, Kabag/setingkatnya, Kaprodi sebagai pengguna anggaran dan/atau pejabat kuasa pengguna anggaran.
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
23
Waka II menetapkan biaya pendidikan terdiri dari biaya investasi dan biaya operasional
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
24
Kabag/setingkatnya harus melakukan perencanaan alokasi dan pengelolaan dana untuk penyelenggaraan pembelajaran di program studi.
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
25
Kabag/setingkatnya melaksanakan kegiatan dengan penganggaran sesuai dengan yang direncanakan
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
26
Prodi dan Kabag/setingkatnya harus melaporkan penggunaan keuangan secara rutin dan berkesinambungan kepada Kantor Audit Internal
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
27
STIMI Banjarmasin mempunyai sistem pencatatan biaya dan pelaporan penggunaan keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
28
Waka II melakukan analisis biaya operasional pendidikan tinggi sebagai bagian dari penyusunan RKA tahunan
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
Standar Biaya Pendidikan
29
Ketua, Wakil Ketua serta Ketua Program Studi, Ketua Lembaga atau unit-unit lainnya sebagai pengguna anggaran dalam kebijakan pengelolaan keuangan harus berdasarkan karakteristik : partisipatif, taat hukum, transparan, efektif dan efisien, serta akuntabel
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
30
Yayasan membentuk tim pengawas internal bidang keuangan untuk menjamin
kebijakan pengelolaan keuangan agar berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan, dimana hal tersebut Ketua sebagai penanggung jawab terhadap badan penyelenggara atau yayasan
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
31
Ketua, Wakil Ketua, Ketua Program Studi, Ketua Lembaga serta unit-unit lainnya dalam proses pengelolaan keuangan harus berpedoman pada Rencana Strategis (Renstra)
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
32
Ketua, Wakil Ketua, Ketua Program Studi, Ketua Lembaga serta unit-unit lainnya dalam proses pengelolaan keuangan harus berpedoman pada Rencana Operasional (Renop)
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
33
Ketua, Wakil Ketua, Ketua Program Studi, Ketua Lembaga serta unit-unit lainnya dalam proses pengelolaan keuangan harus berpedoman pada Rencana Anggaran dan Pendapatan Belanja
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
34
Penentuan alokasi anggaran untuk masing- masing unit kerja harus mengacu pada program-program yang telah ditentukan pada Rapat Kerja Tahunan (RAKERTA) STIMI Banjarmasin
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
35
Sekolah Tinggi mempunyai prosedur dalam penyusunan anggaran yang memperhatikan masukan dari tingkat program studi sehingga memungkinkan adanya subsidi silang dalam pengembangan program studi di lingkungan STIMI Banjarmasin
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
36
Sekolah Tinggi wajib mempunyai prosedur pencairan anggaran yang mampu
mendukung kelancaran pelaksanaan setiap kegiatan yang telah direncanakan secara baik
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
37
Sekolah Tinggi menetapkan alokasi biaya investasi (pengadaan sarana dan prasarana, pengembangan dosen dan tenaga
kependidikan) dari total anggaran tahunan
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
38
Sekolah Tinggi menetapkan alokasi biaya operasional (biaya dosen, tenaga
kependidikan, bahan operasional
pembelajaran, dan biaya operasional tidak langsung) dari total anggaran tahunan.
□ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada
No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian
1 2 3
39 Sekolah Tinggi menetapkan alokasi biaya
personal dari total anggaran tahunan □ Tidak ada □ Ada Beberapa
□
√
Semuaada