• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH WAKTU DAN SUHU PENGGORENGAN TERHADAP KOMPOSISI PROKSIMAT PADA TEMPE KEDELAI Pengaruh Waktu Dan Suhu Penggorengan Terhadap Komposisi Proksimat Pada Tempe Kedelai.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH WAKTU DAN SUHU PENGGORENGAN TERHADAP KOMPOSISI PROKSIMAT PADA TEMPE KEDELAI Pengaruh Waktu Dan Suhu Penggorengan Terhadap Komposisi Proksimat Pada Tempe Kedelai."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel

Referensi

Dokumen terkait

dapat dibuat dari berbagai bahan, tetapi yang biasa dikenal sebagai tempe oleh masyarakat pada umumnya adalah tempe yang dibuat dari kedelai.. Tempe mempunyai

dapat dijelaskan bahwa kadar protein dari keripik tempe yang digoreng menggunakan teknik penggorengan atmosferik dan teknik penggorengan vakum memiliki nilai

Hasil analisis Duncan menunjukkan berbeda nyata semua variasi lama pemanggangan dan ketebalan terhadap kadar air tempe kedelai (Tabel 5), namun pada pemanggangan

Untuk mengukur kadar protein tempe kedelai yang direbus pada. berbagai variasi lama perebusan dan penambahan gula merah

Hal ini sesuai dengan literatur Ketaren (1989), yang menyatakan bahwa kadar air bahan yang digoreng akan berkurang dengan meningkatnya suhu minyak dalam proses

Berdasarkan hasil analisis sidik ragam, perlakuan penge- presan dan penggorengan menyebabkan perbedaan nyata kadar protein, lemak, dan asam fitat tempe kacang tanah dengan

Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa lama pemeraman dan suhu pemeraman berpengaruh terhadap kadar protein, hal ini disebabkan karena kapang

Temperatur penggorengan yang lebih tinggi bisa mempercepat hilangnya kelembaban dari gorengan jadi keripik nanas digoreng pada suhu 95 ° C memiliki kadar air lebih rendah daripada satu