• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Pola Pemberian Asi Dan Mp Asi, Status Gizi Dan Gangguan Saluran Pencernaan Pada Bayi Usia 0-6 Bulan Di Desa Sungai Pauh Kecamatan Langsa Barat Kota Langsa Tahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gambaran Pola Pemberian Asi Dan Mp Asi, Status Gizi Dan Gangguan Saluran Pencernaan Pada Bayi Usia 0-6 Bulan Di Desa Sungai Pauh Kecamatan Langsa Barat Kota Langsa Tahun 2016"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

KUESIONER PENELITIAN

Gambaran Pola Pemberian ASI dan MP ASI (Pisang Awak), Status Gizi dan Gangguan

Saluran Pencernaan pada Bayi Usia 0-6 Bulan di Desa Sungai Pauh Kecamatan Langsa

Barat Kota Langsa

No Kuesioner :

f. Perguruan Tinggi

4. Pekerjaan : a. Tidak bekerja (Ibu Rumah Tangga)

3.

Pola Pemberian ASI

1.

Apakah bayi Ibu diberikan ASI ?

a.

Ya (lanjut pertanyaan Nomor 2)

b.

Tidak (lanjut pertanyaan Nomor 6)

2.

Jika ya, kapan saja ASI diberikan kepada bayi ?

a.

Terjadwal/dibatasi

(2)

3.

Berapa kali Ibu memberikan ASI kepada bayi dalam sehari ?

a.

≥ 8 kali

b.

< 8 kali

4.

Berapa lama Ibu memberikan ASI kepada bayi ?

a.

≥ 15 menit

b.

< 15 menit

5.

Sampai usia berapakah bayi Ibu berikan ASI saja (tidak diberikan makanan,

madu, air putih, maupun air gula) ?

6.

Jika tidak, apa alasan Ibu ?

a.

Anak tidak mau

b.

ASI tidak keluar

c.

Ibu bekerja

d.

Lainnya, sebutkan....

7.

Jika tidak diberi ASI, apa yang Ibu berikan ?

a.

Susu formula

b.

Air tajin

c.

Lainnya, sebutkan...

4.

Pola Pemberian MP ASI (Pisang Awak)

1.

Sejak umur berapakah bayi Ibu berikan pisang awak?

2.

Mengapa ibu memberikan pisang awak kepada bayi Ibu ?

3.

Pada waktu kapan Ibu memberikan pisang awak ?

a.

Pagi

b.

Siang

c.

Sore

d.

Malam

e.

Lainnya, sebutkan...

4.

Berapa kali bayi Ibu diberikan pisang awak dalam sehari?

a.

≥ 3 kali

b.

< 3 kali

5.

Bagaimana cara ibu mengolah pisang awak sebelum diberikan bayi ?

a.

Pisang awak dikerok dan langsung diberikan kepada bayi

b.

Pisang awak dilumatkan

c.

Pisang awak dilumatkan dan disaring

d.

Pisang awak dilumatkan dan dicampur nasi

e.

Lainnya, sebutkan....

6.

Berapa kuantitas (jumlah) pisang awak yang Ibu berikan setiap 1 kali pemberian ?

a.

1 buah pisang awak

b.

2 buah pisang awak

c.

≥ 3 buah pisang awak

7.

Selain pisang awak, adakah makanan lain yang Ibu berikan ?

(3)

1.

Apakah dalam 1 bulan terakhir bayi Ibu mengalami salah satu gangguan saluran

pencernaan seperti diare, muntah, dan sembelit ?

a.

Ya, sebutkan....

b.

Tidak

2.

Bagaimana ciri-ciri tinja bayi Ibu ?

3.

Berapa kali bayi Ibu buang air besar (BAB) dalam sehari ?

4.

Berapa kali dalam 1 bulan terakhir bayi ibu mengalami gangguan saluran

pencernaan seperti diare, muntah atau sembelit ?

a.

1 kali

b.

2 kali

c.

≥ 3 kali

5.

Tindakan apa yang Ibu berikan jika bayi Ibu mengalami salah satu dari gangguan

saluran pencernaan seperti diare, muntah, dan sembelit ?

a.

Dibawa ke dokter

(4)

LAMPIRAN 2

Bayi yang diberikan MP-ASI berupa pisang awak dan tidak diberikan ASI

Bayi diberikan MP-ASI berupa pisang awak dan ASI

Sumber : Hasil Observasi Lapangan Tahun 2016

(5)

Bayi diberikan ASI Eksklusif

Sumber : Hasil Observasi Lapangan Tahun 2016

(6)

Bayi yang diberikan MP-ASI berupa pisang awak dan ASI

Bayi diberikan ASI Eksklusif

Sumber : Hasil Observasi Lapangan Tahun 2016

(7)
(8)
(9)
(10)

LAMPIRAN 5

OUTPUT DATA SPSS

umurik

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid 1,00 1 3,1 3,1 3,1

umurA * jkA Crosstabulation

(11)

% within umurA 40,0% 60,0% 100,0%

umurA * pisang Crosstabulation

(12)

5,00 Count 1 2 3

umurA * wakpem Crosstabulation

(13)

Total Count 2 2 5 12 21

% within umurA 9,5% 9,5% 23,8% 57,1% 100,0%

% within wakpem 100,0% 100,0% 100,0% 100,0% 100,0%

% of Total 9,5% 9,5% 23,8% 57,1% 100,0%

umurA * kuanpempis Crosstabulation

(14)
(15)
(16)

umurA * umurperpemK Crosstabulation

umurperpemK Total

(17)
(18)

umurA * wakASI Crosstabulation

wakASI Total

Terjadwal/dibatasi

Tidak

terjadwal/sesuka

bayi Terjadwal/dibatasi

(19)
(20)
(21)
(22)
(23)

BBperPB Total

Resiko

gemuk Normal Sangat kurus

(24)

pisang * BBperU Crosstabulation

pisang * PBperU Crosstabulation

PBperU Total

pisang * BBperPB Crosstabulation

(25)

% within pisang 36,4% 63,6% 100,0%

umurA * Gangsalpen Crosstabulation

(26)

umurA * salgangpen Crosstabulation

salgangpen Total

Diare sembelit

diare dan

sembelit Diare

umurA ,00 Count 1 1 2 4

umurA * satbulgangsalpen Crosstabulation

(27)

% within satbulgangsalpen 26,7% 40,0% 30,0%

umurakk * Gangsalpen Crosstabulation

(28)
(29)
(30)

Referensi

Dokumen terkait

[r]

sehingga perlu dilakukan usaha pemanfaatan umbi suweg dalam bentuk tepung sebagai bahan yang bisa digunakan untuk mengurangi ketergantungan pada tepung terigu dalam

4,40; prasekolah 1,87) dari skor awal 7–9 yang berarti bahwa terapi mendongeng berpengaruh dalam menurunkan skor kecemasan terhadap tindakan keperawatan, baik pada anak

Dengan memanfaatkan pengalaman GAR dalam melibatkan para petani akan memungkinkan pemasok pihak ketiga untuk mengimplementasikan proses meraih kemamputeluran penuh

untuk memperoleh air sehingga diharapkan penggunaan mulsa daun pandan dapat. menunjang keberhasilan tanaman sukun sebagai tanaman

apakah ekstrak etanol kulit batang sikkam mempunyai efek antidiare dan berapa dosis optimal yang sesuai bila dibandingkan dengan loperamid HCl.. Universitas

[r]

- Menyusun teks hasil observasi, teks tanggapan deskriptif, dan eksposisi sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan maupun tulisan - Menelaah dan