Herwina, 2016
PENERAPAN STRATEGI GARDEN BASED LEARNING DALAM MENUMBUHKAN KECERDASAN NATURALIS ANAK TAMAN KANAK-KANAK
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
141 BAB V
KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab
sebelumnya, peneliti dapat menyimpulkan penelian sebagai berikut:
1. Kecerdasan naturalis anak kelompok B1 TK Kartika XIX-I Siliwangi
Bandung sebelum diterapkan strategi garden based learning masih belum
tumbuh sepenuhnya. Hal ini disebabkan beberapa hal diantaranya anak
jarang beraktivitas di luar kelas atau lingkungan sekitar sekolah, ketika
jam istirahat anak lebih sering bermain di dalam kelas. Dalam
menumbuhkan kecerdasan naturalis anak, guru kurang kreatif menciptakan
media yang menarik. Guru belum pernah menggunakan lingkungan alam
sekitar sekolah terutama kebun sekolah sebagai alat pengajaran
dikelompok B1. Kemudian kurangnya pengawasan guru ketika anak-anak
beraktivitas di luar kelas dan jarang menggunakan reward berupa pujian
kepada anak-anak.
2. Rancangan pembelajaran dalam menumbuhkan kecerdasan naturalis anak
kelompok B1 yaitu membuat rencana kegiatan harian dengan menerapkan
strategi garden based learning, mengikuti langkah-langkah garden based
learning diantaranya menganalisis, memutuskan, mempersiapkan,
menanam, merawat, memanen, dan mengolah. Dalam proses pembelajaran
akan menggunakan beragam metode seperti bercakap-cakap, pemberian
tugas, bercerita, tanya jawab, bernyanyi, demonstrasi, bermain, dan
proyek. Menggunakan media pembelajaran yang variatif seperti tanaman
bunga, gambar jenis tanaman, buku cerita, gambar benda-benda alam,
infokus/ laptop dan sayuran.
3. Proses penerapan strategi garden based learning dalam menumbuhkan
kecerdasan naturalis anak dilaksanakan melalui penelitian tindakan kelas
sebagai upaya untuk memperbaiki proses pembelajaran pada kelompok B1
TK Kartika XIX-I Siliwangi Bandung. Dalam penelitian tindakan kelas ini
Herwina, 2016
PENERAPAN STRATEGI GARDEN BASED LEARNING DALAM MENUMBUHKAN KECERDASAN NATURALIS ANAK TAMAN KANAK-KANAK
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
142
peneliti berkolaborasi dengan guru kelas dalam kegiatan perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Refleksi di akhir kegiatan
penelitian adalah sebagai perencanaan pelaksanakan penelitian pada siklus
berikutnya. Dalam penelitian ini peneliti dan guru melakukan tiga siklus
dengan masing-masing dua tindakan.
4. Kecerdasan naturalis anak kelompok B1 TK Kartika XIX-I Siliwangi
Bandung meningkat setelah diterapkan strategi garden based learning.
Terbukti dengan meningkatnya indikator kecerdasan naturalis terutama
pada pengetahuan anak-anak tentang jenis tanaman, hewan dan
benda-benda alam disekitar sekolah kemudian anak bersikap lebih baik terhadap
lingkungan sekitar sekolah. Adapun indikator kecerdasan naturalis yang
meningkat adalah, anak dapat menjaga kebersihan lingkungan sekitar
sekolah, anak dapat menjaga kebersihan diri sendiri, anak memelihara
tanaman dilingkungan sekitar sekolah, anak menujukkan jenis tanaman,
anak menunjukkan jenis hewan, anak dapat menanam tanaman, anak
menunjukkan benda-benda alam dilingkungan sekitar sekolah, anak
menyayangi hewan dilingkungan sekitar sekolah, anak dapat membedakan
cuaca, anak merasa senang berada di kebun dan anak mengamati
benda-benda di sekitarnya.
B. Implikasi
Implikasi temuan dalam penelitian ini menitikberatkan pada penerapan
strategi garden based learning dalam menumbuhkan kecerdasan naturalis
anak. Beberapa implikasi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Penerapan strategi garden based learning dapat menumbuhkan kecerdasan
naturalis anak, dari hasil penelitian juga dapat menumbuhkan kecerdasan
interpersonal serta matematika dasar bagi anak usia dini.
2. Penerapan strategi garden based learning bisa diterapkan di lembaga
pendidikan anak usia dini yang belum mempunyai kebun sekolah ataupun
area tanah yang luas untuk berkebun, cukup dengan menganalisis
kebutuhan tanaman yang dibutuhkan dalam pembelajaran kemudian
Herwina, 2016
PENERAPAN STRATEGI GARDEN BASED LEARNING DALAM MENUMBUHKAN KECERDASAN NATURALIS ANAK TAMAN KANAK-KANAK
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
143
sebagainya tempat menanam tanaman. Selain itu dapat juga di lakukan
dengan kegiatan mengamati jenis tanaman yang sudah ada dikebun
sekolah. Intisari dari kegiatan strategi garden based learning adalah anak
bereksplorasi secara langsung menggunakan kebun dilingkungan sekitar
sekolah.
C. Rekomendasi
Berdasarkan simpulan dan implikasi yang telah diuraikan di atas,
terdapat beberapa hal yang menjadi cacatan sebagai bahan rekomendasi dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi guru
Guru diharapkan dapat menerapkan strategi garden based learning
menggunakan langkah-langkah garden based learning berbagai metode
dan media yang lebih variatif. Dalam penerapan strategi garden based
learning guru hendaknya selalu memberikan reward kepada anak yang
telah melakukan proses pembelajaran dengan baik. Sehingga tujuan
pembelajaran dalam menumbuhkan kecerdasan naturalis anak tercapai
sepenuhnya.
2. Bagi sekolah TK/PAUD lainnya
Sekolah hendaknya dapat menggunakan strategi garden based learning
dalam proses pembelajaran harian walaupun bukan sekolah alam ataupun
sekolah Adiwiyata (pendidikan lingkungan hidup). Kemudian strategi
garden based learning dijadikan sebagai strategi pembelajaran yang
diintegrasikan ke program tahunan atau semester dalam kegiatan
ekstrakurikuler.
3. Bagi peneliti selanjutnya
Bagi peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian menggunakan
strategi garden based learning di kaitkan dengan kecerdasan lain seperti
kecerdasan interpersonal, kecerdasan matematika dan multiple
intelligences lainnnya. Peneliti lain juga dapat mengkaitkan strategi
garden based learning dengan peningkatan gizi anak usia dini, perilaku
