• Tidak ada hasil yang ditemukan

RAHASIA SUKSES PENGUSAHA WARUNG KOPI DI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RAHASIA SUKSES PENGUSAHA WARUNG KOPI DI"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

RAHASIA SUKSES PENGUSAHA WARUNG KOPI

DI PANTAI BARAT MEULABOH

Oleh :

Riyan Hidayat S (13113035)

karya ilmiah ini dibuat dengan maksud agar para pemuda maupun yang sudah tua dapat mengetahui langkah-langkah untuk menjadi seorang pengusaha yang sukses. Banyak pengusaha yang dapat dikatakan belum memiliki pengetahuan tentang dunia usaha tetapi memaksakan diri untuk menekuni bidang tersebut sehingga menyebabkan banyaknya pengusaha-pengusaha muda yang gagal dalam mempertahankan usahanya.

(2)

DAFTAR ISI

2.2 Manfaat Menjadi Seorang Pengusaha Sukses………... 13

2.2.1 Menciptakan Lapangan Kerja dan Mengurangi Pengangguran………... 13

2.2.2 Mengurangi Kemiskinan……… 13

2.2.3 Menentukan Kemajuan Suatu Bangsa….………. 14

2.2.4 Menentukan Perkembangan Ekonomi……… 15

2.2.5 Mencerdaskan Bangsa dan Dunia……… 15

2.2.6 Menjadi Orang Kaya………. 16

2.2.7 Dikenal Banyak Orang………..… 16

2.2.8 Pemimpin Partai Politk……….…. 17

2.2.9 Pimpinan Negara dan Pemerintahan………. 17

2.2.10 Pahlawan Pembangunan……….. 17

BAB III WARUNG KOPI KHOP MEULABOH………. 19

3.1 Tentang Warung Kopi Khop Meulaboh………..… 19

(3)

3.3 Hasil Usaha……… 23 3.3.1 Manfaat dan Hasil Usaha untuk Pemilik………. 23 3.3.2 Manfaat dan Hasil Usaha untuk Karyawan……… 23 3.3.3 Manfaat dan Hasil Usaha untuk Pelanggan dan orang lain…..… 24 3.4 prospek kedepan Warung Kopi Khop……….. 24 BAB IV KESIMPULAN……… 25 DAFTAR PUSTAKA……… 26

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sekarang ini, mencari suatu pekerjaan yang cocok dan sesuai dengan kemampuan yang kita miliki sangat sulit untuk didapatkan. Oleh karena itu, banyak pemuda maupun sarjana muda mencoba untuk menjadi pengusaha dengan berbagai macam usaha mulai dari yang kecil sampai yang besar. Menjadi seorang pengusaha merupakan pekerjaan yang sangat baik dan memiliki banyak manfaat untuk orang lain disekitar.

Banyak pengusaha baik yang muda maupun yang tua mengalami kegagalan dan kalah bersaing dari pengusaha lain dikarenakan belum cukupnya kemampuan yang dimiliki untuk menjadi seorang pengusaha sukses. Kebanyakan dari pengusaha tersebut belum memiliki pemikiran yang matang tentang dunia usaha dan belum memiliki sifat-sifat yang diperlukan untuk menjadi seorang pengusaha sukses.

(4)

untuk menjadi pengusaha sukses yang siap bersaing dengan pengusaha lainnya baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

1.2 Rumusan Masalah

Dari penjelasan tentang latar belakang diatas, maka kita dapat mengambil beberapa rumusan masalah. Diantaranya :

1. Apa saja hal-hal yang diperlukan untuk menjadi seorang pengusaha sukses?

2. Apakah menfaat menjadi seorang pengusaha sukses? 1.3 Tujuan

Karya ilmiah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah kewirausahaan di Universitas Komputer Indonesia. Adapun tujuan dari pembuatan karya ilmiah ini antara lain :

1. Mengetahui hal-hal yang diperlukan untuk menjadi seorang pengusaha yang sukses.

2. Mengetahui manfaat menjadi seorang pengusaha yang sukses. 1.4 Manfaat Bagi Masyarakat

Manfaat bagi masyarakat yaitu dengan menjadi seorang pengusaha maka kita dapat menciptakan lapangan pekerjaan yang berguna untuk masyarakat dalam menyambung hidupnya dan keluarganya. Selain bermanfaat bagi masyarakat, seorang pengusaha juga dapat bermanfaat bagi negaranya.

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengusaha

(5)

maka pengusaha tersebut disebut sebagai Wiraswasta sedangkan bila usahanya tumbuh, berkembang dan maju maka pengusaha tersebut disebut sebagai Wirausaha.

2.1.1 Wiraswasta

Wiraswasta adalah orang yang berjiwa pejuang, gagah, luhur, beranidan layak menjadi teladan dalam bidang usaha dengan landasan berdiri diatas kaki sendiri (wira=utama, gagah, berani, luhur, teladan, atau pejuang; swa=sendiri; sta-berdiri).

2.1.2 Wirausaha

Wirausaha atau Entrepreneur adalah orang yang berjiwa kreatif dan inovatif yang mampu mendirikan , membangun, mengembangkan, memajukan dan menjadikan perusahaannya unggul. Contohnya: Ir. Ciputra, Dr. Mooryati Soedibyo, Bob Sadino, Mohtar Riyadi, James Riadi, Ir. Aburizal Bakrie, Eddy Soeryanto Soegoto (2014:26)

Entrepreneur adalah orang yang berjiwa kreatif, inovatif, mandiri, percaya diri, ulet & tekun, rajin, disiplin, siap menghadapi resiko, jeli melihat & meraih peluang, piawai mengelola sumber daya, dalam membangun, mengembangkan, memajukan & menjadikan usaha atau perusahaannya unggul. (Eddy Soeryanto Soegoto, 2009)

2.1.2.1 Ciri dan Sifat

(6)

a. Keyakinan, kemandirian, individualitas, optimism

b. Kebutuhan akan prestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan dan ketabahan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik, dan memiliki inisiatif.

c. Memiliki kemampuan mengambil resiko dan suka pada tantangan.

d. Berjiwa pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap saran atau kritik yang membangun.

e. Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serbabisa dan memiliki jaringan bisnis yang luas.

f. Persepsi dan memiliki cara pandang/cara piker yang berorientasi pada masa depan.

g. Mengutamakan kejujuran dalam menyelesaikan kerja. 2.1.2.2 Sikap Entrepreneur

Sikap yang harus dimiliki seorang Entrepreneur dalam membangun dan mengembangkan usaha adalah

1. Disiplin

Disiplin atas ketepatan waktu, kualitas pekerjaan, sistem kerja, kesepakatan yang dibuat dan taat azas.

2. Komitmen tinggi

Memiliki komitmen yang tinggi, jelas, terarah dan bersifat progresif (berorientasi pada kemajuan) atas kesepakatan yang telah dibuat dengan seseorang, baik terhadapa dirinya sendiri maupun orang lain.

3. Jujur

Kejujuran sangat melekat pada konsep pemasaran yang berorientasi pada kepuasan konsumen.

4. Kreatif dan inovatif

(7)

5. Mandiri

Seorang Entrepreneur harus memiliki sikap mandiri dalam mengelola usahanya, yakni tidak bergantung pihak lain dalam mengambil keputusan atau bertindak, termasuk mencukupi kebutuhan usahanya.

6. Realistis

Penetapan keputusan bisnis harus realistis, objektif dan rasional dengan melihat fakta/realitas di lapangan dan menyeleksi masukan atau saran dari luar.

2.1.2.3 Kemampuan Entrepreneur

Entrepreneur adalah seseorang yang memiliki jiwa dan kemampuan (ability) yang bersifat kreatif dan inovatif, mampu menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (ability to create the new and different), mampu memulai usaha (start up), mempu membuat sesuatu yang baru (creative), mampu mencari peluang (opportunity), berani menanggung resiko (riskbearing) dan mampu mengembangkan ide dan meramu sumber daya.

Seorang Entrepreneur harus memiliki kemampuan :

1. Self knowledge, yaitu memiliki pengetahuam tentang usaha yang akan dilakukan atau ditekuni.

2. Imagination, yaitu memiliki imajinasi, ide, dan perspektif serta tidak mengandalkan sukses masa lalu.

3. Practical knowledge, yaitu memiliki pengetahuan praktis misalnya pengetahuan teknik, desain, processing, pembukuan, administrasi, dan pemasaran.

4. Search skill, yaitu kemampuan untuk menemukan dan berkreasi.

(8)

6. Computation skill, yaitu kemampuan berhitung dan kemampuan memprediksi keadaan masa yang akan dating. 7. Communication skill, yaitu kemampuan untuk berkomunikasi,

bergaul, dan berhubungan dengan orang lain, Eddy Soeryanto Soegoto (2014:28-32)

2.1.2.4 Skill yang diperlukan

Keterampilan (skill) yang diperlukan seorang Entrepreneur untuk menunjang keberhasilan bisnis adalah :

1. Technical Skill, yaitu keterampilan yang diperlukan untuk melakukan tugas-tugas khusus, seperti sekretaris, akuntan-auditor, dan ahli gambar.

2. Human Relations skill, yaitu keterampilan untuk memahami, mengerti, berkomunikasi, dan berelasi dengan orang lain dalam organisasi.

3. Conceptual Skill, yaitu keterampilan personal untuk berpikir abstrak, untuk mendiagnosis dan untuk menganalisis situasi yang berbeda, dan melihat situasi luar.

4. Decision Making Skill, yaitu keterampilan personal untuk merumuskan masalah dan memilih cara bertindak yang terbaik untuk memecahkan masalah tersebut.

5. Time Management Skill, yaitu keterampilan dalam menggunakan dan mengatur waktu seefisien dan seproduktif mungkin.

6. Individual Skills and Attitudes, yaitu keterampilan dan sikap individu.

7. Knowledge of Business, yaitu pengetahuan tentang bisnis yang akan dimasuki.

(9)

9. Take Advantages of The Opportunities, yaitu keunggulan dalam menemukan peluang bisnis.

10.Adapt to The Change, yaitu kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan.

11.Minimize The Threats to Business, yaitu kemampuan untuk meminimalkan ancaman terhadap perusahaan.

2.1.2.5 Faktor Pada Entrepreneurship

Faktor-faktor yang harus ada pada diri seorang Entrepreneur adalah :

1. The Creativity

Kereatif menghasilkan sesuatu yang baru dengan menambahkan nilainya. Pertambahan nilai tidak hanya diakui oleh wirausahawan semata namun juga audiens yang akan menggunakan hasil kreasi tersebut.

2. The Commitmen

Memiliki komitmen yang tinggi terhadap apa yang ingin dicapai dan dihasilkan dari waktu dan usaha yang ada.

3. The Risk

Siap menghadapi resiko yang mungkin timbul, baik resiko keuangan, fisik dan resiko sosial.

4. The Reward

Penghargaan yang utama adalah independensi atau kebebasan yang diikuti dengan kepuasan pribadi. Sedangkan reward berupa uang biasanya dianggap sebagai suatu bentuk derajat kesuksesan usahanya, Eddy Soeryanto Soegoto (2014:34-36)

2.2 Manfaat Menjadi Seorang Pengusaha Sukses

(10)

2.2.1 Menciptakan Lapangan Pekerjaan dan Mengurangi Pengangguran Seorang Entrepreneur akan menciptakan lapangan kerja & mengurangi pegangguran, karena melalui perusahaannya ia dapat merekrut beberapa orang hingga ribuan orang yang membutuhkan pekerjaan untuk bekerja sehingga ia telah membuka lapangan kerja dan mengurangi pengangguran. Berkat peran para Entrepreneur, Indonesia dengan jumlah penduduk 24.769.100 orang di tahun 2012, hingga Agustus 2013 dari 118,19 juta angkatan kerja telah berhasil diciptakan lapangan kerja bagi 110,8 juta orang. Berkat Entrepreneur pula tingkat pengangguran terbuka di Indonesia dapat ditekan dari 7,614 juta orang pada Agustus 2012 menjadi 7,17 juta orang pada Agustus 2013.

2.2.2 Mungurangi Kemiskinan

Para Entrepreneur berperan penting dalam mengurangi jumlah pengangguran karena dengan bekerja diperusahaannya seseorang yang tadinya menganggur dan miskin dapat memperoleh income atau pendapatan, dapat menabung sehingga menjadikannya tidak miskin lagi karena telah memiliki penghasilan. Berkat peran Entrepreneur, jumlah penduduk miskin di Indonesia dapat diturunkan dari 28,6 juta orang pada tahun 2012 menjadi sekitar 28,07 juta orang pada Maret 2013 atau terjadi penurunan penduduk miskin dari 11,66% tahun 2012 menjadi 11,47% di tahun 2013. Kimiskinan akan menjadi beban bagi suatu pemerintah karena pemerintah dituntut untuk menyediakan anggaran kemiskinan yang nilainya mencapai Rp 39,8 triliun di tahun 2012 dan menigkat menjadi Rp 99,2 triliun di tahun 2013.

(11)

Untuk menjadi Negara ekonomi maju minimal dibutuhkan 2 persen entrepreneur dari populasi penduduk suatu Negara. Indonesia dengan jumlah penduduk 244.79.100 orang ditahun 2012 baru memiliki 1,56 persen entrepreneur atau sekitar 3.818.398 entrepreneur, padahal minimal dibutuhkan 4.895.382 entrepreneur untuk memenuhi capaian 2 persen tersebut. Terlihat bahwa kesenjangan antara kebutuhan dan ketersediaan entrepreneur baru masih sangat besar. Kita lihat jumlah entrepreneur pada Negara-negara ekonomi maju seperti Malaysia dan Thailand terdapat 4 persen, Singapura 7,2 persen, Amerika Serikat 12 persen. Hingga tahun 2014 jumlah entrepreneur di Indonesia baru mencapai 1,65 persen dari total populasi penduduk.

Indonesia sebagai Negara yang telah masuk kategori Negara berpenghasilan menengah (middle income country) untuk menjadi Negara maju perlu membangun ekonomi berbasis sumber daya manusia (SDM) dengan teknologi berbasis inovasi. Strateginya yakni dengan mengurangi kebergantungan pada eksploitasi SDA, meningkatkan kualitas SDM, dan meningkatkan jumlah entrepreneur.

2.2.4 Menentukan Perkembangan Ekonomi

Para entrepreneur menjadi roda penggerak perekonomian di setiap wilayah, baik di kabupaten, kotamadya, provinsi maupun di tingkat nasional.

(12)

Indonesia sebagai Negara yang ekonominya paling stabil di dunia sehingga kondusif untuk investasi.

GDP Indonesia meningkat 300%, dari Rp 2.295 triliun pada tahun 2004 menjadi 8.241 triliun pada tahun 2012.

Data Bank Dunia menunjukkan bahwa penduduk Indonesia telah masuk kategori kelasmenengah dangan 56,7% penduduk tahun 2013, meningkat tajam dibanding 2004 yang baru 37%. Kelas menengah adalah mereka yang membelanjakan uang perharinya antara US$2 hingga US$20 atau sekitar Rp 22 ribu hingga 220 ribu perhari perorang.

2.2.5 Mencerdaskan Bangsa dan Dunia

(13)

Webometrics), Indonesia Best Private University 2013 oleh majalah Mix, Group SWA.

2.2.6 Menjadi Orang Kaya

Banyak Entrepreneur yang berasal dari keluarga kurang mampu bahkan miskin berhasil tumbuh, berkembang dan maju berkat kemampuan berkreasi & berinovasi, mandiri, ulet & tekun, rajin, disiplin, siap menghadapi resiko, piawai meraih peluang, dan cerdas dalam mengelola sumber daya berhasil untuk menghasilkan nilai tambah & profitabilitas ( keuntungan ) sehingga menjadi orang kaya.

2.2.7 Dikenali Banyak Orang

Siapa yang tidak kenal Ciputra, Mooeryati Soedibyo, Bob Sadino & Arifin Panigoro? Mereka adalah contoh para entrepreneur nasional yang terkenal keseluruh pelosok tanah air berkat kesuksesannya membangun imperium bisnisnya masing-masing.

2.2.8 Pimpinan Partain Politik

Selain dapat berkiprah pada berbagai bidang, para entrepreneur juga dapat menjadi pimpinan partai politik. Beberapa contoh diantara para entrepreneur yang terjun ke dunia politik adalah : Aburizal Bakrie, Surya Paloh, Hary Tanoesudibyo, Dahlan Iskan, danChairul Tanjung.

2.2.9 Pimpinan Negara dan Pemerintahan

(14)

Subianto, Hatta Rajasa, Jusuf Kalla, Joko Widodo, Abirizal Bakrie, Dahlan Iskan, Chaerul Tanjung.

2.2.10 Pahlawan pembangunan

Memperhatikan kiprah Entrepreneur di berbagai bidang pembangunan seperti yang telah diuraikan diatas serta kiprahnya dalam membangun

Human Capital Indonesia, mencerdaskan kehidupan bangsa, meningkatkan kesejahteraan rakyat, membangun sarana dan prasarana perekonomian sehingga menghidupkan perekonomian suatu daerah, dan mendukung pembangunan berkelanjutan (sustainable development) maka seorang Entrepreneur layak disebut sebagai Pahlawan Pembangunan, Eddy Soeryanto Soegoto (2014:5-19)

BAB III

WARUNG KOPI KHOP MEULABOH

(15)

Kopi merupakan salah satu minuman yang paling banyak digemari baik oleh pemuda maupun orang tua karena masyarakat Aceh memang dari dulu sering menghabiskan waktu luang dengan bersantai di warung kopi. Warung kopi seakan-akan menjadi tempat yang wajib untuk dikunjungi setiap harinya oleh masayarakat disana terutama bagi para pria remaja dan tentunya mahasiswa-mahasiswa yang ingin menyegarkan otak dengan suasana dan aroma pantai ditemani pemandangan ombak yang saling mengejar satu sama lain.

Melihat banyaknya peminat kopi di kawasan pantai barat Meulaboh, teman saya yang bernama Gema Hilla berinisiatif untuk memulai membuka usaha warung kopi. Warung kopi khop didirikan oleh Bang Gema Hilla yang pada saat itu merupakan mahasiswa aktif di salah satu Perguruan Tinggi Nasional di Aceh. Keinginan untuk memiliki usaha terutama warung kopi telah lama diimpikan oleh Bang Gema namun belum ada modal ataupun peluang yang bagus. Dia memulai usahanya dari modal tabungan dan bantuan dari orangtua nya setelah beberapa hari meyakinkan orang tuanya bahwasanya dia serius dalam memulai usaha tersebut.

(16)

sudah sangat matang dan didukung dengan pengetahuan Bang Gema tentang kopi, maka warung tersebut cukup banyak di kunjungi.

Semakin hari, para pengunjung yang menikmati kopi di warung tersebut makin ramai di karenakan banyaknya teman Bang Gema yang memang pecinta kopi dan dengan memanfaatkan fasilitas internet, warung kopi tersebutpun jadi banyak diketahui masyarakat. Tentu saja para pengunjung ingin menikmati menu utama di warung kopi tersebut yaitu kopi yang disajikan dengan gelas terbalik yang dulunya belum ada di daerah tersebut dan Bang Gema merupakan orang pertama didaerah tersebut yang mengandalkan menu kopi Khop.

Dengan mengandalkan menu tersebut dan tentu saja konsep dan lokasi yang strategis, semakin lama keuntungan yang di dapat menjadi semakin besar sehingga pada tahun 2014, warung kopi khop tersebut di renovasi seperti café-café yang mewah tetapi tetap menggunakan konsep yang lama yaitu suasana pantai. Makin ramainya pengunjung, menyebabkan Bang Gema membutuhkan beberapa pekerja tambahan untuk mengimbangi banyaknya pesanan tiap harinya.

3.2 Rahasia Sukses Warung Kopi Khop

Warung kopi khop sekarang bisa dikatakan sudah sangat sukses dikarenakan beberapa faktor yang mendukung, diantaranya :

1. Memiliki pengetahuan tentang usaha tersebut

Sebelum mendirikan warung tersebut, pengetahuan yang dimiliki tentang kopi sangat banyak karena Bang Gema merupakan pecinta kopi dan sering menghabiskan waktu di warung kopi. Pengetahuan yang didapat juga berasal dari pengalaman teman-temannya sesama pecinta kopi yang dijadikan sebagai bahan referensi untuk memulai usaha tersebut

(17)

Lokasi yang dipilih untuk mendirikan warung tersebut juga sangat tepat, selain pemandangan yang mengarah ke pantai yang memang banyak disukai oleh masyarakat disana dan tidak terlalu jauh dari lokasi aktivitas masyarakat seperti pasar, perkantoran, sekolah, universitas, dan lain sebagainya. Sehingga banyak yang singgah di warung tersebut untuk melepas lelah sehabis beraktivitas.

3. Menu utama yang berbeda

Menu yang diandalkan untuk menarik pelanggan tentu saja berbeda dengan warung lain. Menu kopi terbalik memang baru satu-satunya pada saat itu sehingga pengunjung penasaran bagaimana rasanya dan sensasi yang ditawarkan dalam menikmati segelas kopi tersebut.

4. Promosi

Promosi akan usaha mainuman maupun makanan masih sangat jarang di lakukan di wilayah Aceh sehingga tidak banyak yang melakukan promosi untuk usahanya. Bang Gema yang merupakan seorang mahasiswa mengerti bahwasanya promosi merupakan salah satu cara agar produk yang ditawarkan bisa cepat diketahui masyarakat banyak sehingga dilakukanlah promosi melalui internet, walaupun pada tahun 2012 yang lalu promosi melalui internet masih kurang di wilayah Aceh tetapi bukan berarti tidak ada peluang. Dengan mengandalkan Facebook yang pada saat itu memang paling banyak digemari masyarakat Meulaboh, promosi pun dilakukan melalui jejaring sosial tersebut.

5. Berpikir kreatif dan berinovasi

(18)

beberapa bulan aka nada menu baru agar pelanggan bisa lebih bervariasi dalam memilih minuman walaupun menu yang paling diincar oleh pelanggan tetap kopi dengan gelas terbalik.

6. Sikap kepada pengunjung

Selain memiliki skill dan pengetahuan, Bang Gema dan karyawannya juga merupakan sosok yang ramah dan sering ngobrol dengan pengunjung sehingga pengunjung merasa betah berada di warung kopi tersebut.

3.3 Manfaat dan Hasil Usaha dari Warung Kopi Khop Meulaboh

Warung kopi khop yang didirikan oleh Bang Gema tentu saja memiliki beberapa manfaat dan hasil baik untuk pribadi maupun orang lain, diantaranya yaitu :

3.3.1 Manfaat dan Hasil Usaha Untuk Pemilik

Adapun manfaat dan hasil yang didapat untuk pemilik yaitu : a. Memiliki penghasilan dari usaha tersebut.

b. Menciptakan lapangan pekerjaan.

c. Mengurangi pengangguran dengan memperkejakan karyawan di warung tersebut.

d. Menjadikan wilayah tersebut ramai dikunjungi. e. Banyak dikenal orang

f. Menjadi acuan apabila ada pengusaha baru yang ingin membuka warung kopi.

g. Menguntungkan petani kopi lokal. 3.3.2 Manfaat dan Hasil Usaha Untuk Karyawan

Adapun manfaat dan hasil yang didapat untuk Karyawan yaitu : a. Memiliki penghasilan untuk mencukupi kebutuhan keluarga. b. Tidak menjadi pengangguran

c. Memuaskan pelanggan d. Banyak dikenal orang

3.3.3 Manfaat dan Hasil Usaha Untuk Pelanggan dan Orang Lain

Adapun manfaat dan hasil yang didapat untuk pelanggan dan Orang lain yaitu :

(19)

b. Menikmati suasana yang nyaman untuk melepas lelah. c. Sarana untuk mengobrol dan hal menarik lainnya. d. Petani kopi mendapatkan keuntungan.

3.4 Prospek kedepan Warung Kopi Khop

Melihat banyaknya pelanggan setiap harinya yang terus berdatangan, maka untuk kedepannya warung kopi khop masih tetap digemari oleh masayarakat disana dan tentu saja harus menambahkan inovasi-inovasi terbaru dan ide kreatif baik dari menu atau dari segi konsep desain ruangan warung tersebut agar pelanggan tidak bosan dan dapat bersaing dengan pengusaha-pengusaha warung kopi lain yang terus bermunculan.

BAB IV

KESIMPULAN

Dari karya ilmiah yang telah disusun diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa menjadi seorang pengusaha harus memiliki pengetahuan maupun skill tentang usaha yang akan dia didirikan nantinya. Menjadi pengusaha yang sukses tentu saja harus memiliki kemampuan dan sifat-sifat seperti yang telah disebutkan dalam landasan teori.

(20)

Selain berguna untuk diri sendiri, seorang entrepreneur juga harus berguna untuk orang lain dan memperhatikan lingkungan sekitar. Menjadi seorang pengusaha merupakan salah satu pekerjaan yang sangat berguna untuk kemajuan bangsa dan Negara.

DAFTAR PUSTAKA

Referensi

Dokumen terkait

Mujtahid adalah orang yang mampu melakukan ijtihad melalui cara istinbath (mengeluarkan hukum dari sumber hukum syariat) dan tatbiq (penerapan hukum). Di samping

Semarang terpilih sebagai lokasi terbaik dikarenakan dianggap memiliki keunggulan dibandingkan dengan lokasi lainnya, terutama dari sisi pasar yaitu jalan nasional

Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah yang berisikan studi kasus komunikasi massa mengenai media massa dan kaitannya terhadap peran pencegahan tindak pidana

Within the scope of the regency/ municipality, Local Development Planning Board or can be abbreviated Planning Board (Bappeda) has a strategic role in the

Mengacu pada penelitian yang telah dilaksanakan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa bahan penstabil jenis surfaktan anionik SLS dan koagulan jenis asam organik

musibah “ Tsunami ” tahun 2004 silam yang menelan sekitar 250.000 jiwa ini. Hal lain yang menjadi realita saat ini bahwa masyarakat Aceh khususnya siswa hanya menjadikan

Rumah Sakit Ortopedi Pupuk Kaltim Kota Bontang ini akan menyediakan fasilitas rumah sakit umum yang sebelumnya sudah tersedia di Rumah Sakit Pupuk Kaltim dan fasilitas

Kecuali perbedaan port yang spesifik, HTTPS menggunakan port 443 sedangkan HTTP menggunakan port 80 dalam berinteraksi dengan layer yang dibawahnya, TCP/IP/