• Tidak ada hasil yang ditemukan

Karakteristik Keluarga dan Ketersediaan pangan Keluarga di Lingkungan XIII Kelurahan Tanjung Rejo Medan Tahun 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Karakteristik Keluarga dan Ketersediaan pangan Keluarga di Lingkungan XIII Kelurahan Tanjung Rejo Medan Tahun 2013"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Pangan merupakan kebutuhan dasar sebagai hak setiap manusia dan sebagai salah satu faktor penentu kualitas sumber daya manusia. Ketidakseimbangan gizi akibat konsumsi pangan yang tidak terjamin berdampak pada timbulnya masalah gizi buruk.

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan gambaran karakteristik keluarga dan ketersediaan pangan keluarga di Lingkungan XIII Kelurahan Tanjung Rejo Medan Tahun 2013. Desain penelitian ini menggunakan survey deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Pengambilan data dan karakteristik keluarga dan ketersediaan pangan keluarga dilakukan dengan wawancara langsung menggunakan kuesioner terhadap 74 ibu rumah tangga sebagai responden.

Hasil penelitian menunjukkan ketersediaan pangan keluarga sebagian besar berada pada kategori terjamin yaitu sebanyak 55,4%. Ketersediaan pangan terjamin pada keluarga ditemukan 57,1% ibu dengan pengetahuan baik, 70,6% ibu dengan pendidikan tamat SMA, 57,7% suami dengan pekerjaan tidak tetap, 65,0% ibu dengan pekerjaan tetap, 60,8% pendapatan keluarga diatas UMK, dan 68,4% keluarga yang memiliki jumlah anak 1-2 orang.

Diharapkan kepada ibu-ibu rumah tangga di Lingkungan XIII Kelurahan Tanjung Rejo untuk mulai menumbuhkan sikap sadar gizi, rutin mengikuti posyandu, dan tanggap terhadap informasi-informasi kesehatan terutama informasi mengenai gizi anak dan keluarga untuk menghindari kejadian gizi kurang dan gizi buruk pada bayi dan balita

Kata kunci : Karakteristik, Ketersediaan pangan

(2)

ABSTRACT

Food is a basic need as a right of every human being and as a determining factor for the quality of human resources. Nutritional imbalances due to the consumption of food that is not guaranteed impact on the incidence of malnutrition . This study aims to clarify the picture of the family characteristics and food availability in the family environment rejo XIII Village Tanjung Medan in 2013 . The design of this study using a descriptive survey with quantitative approach . Data retrieval and family characteristics and household food availability is done by direct interviews using questionnaires to 74 housewives as respondents .

The results of research showed most of the family food supply in the category secured as many as 55,4 %. Food security is assured at the family found 57,1 % of women with good knowledge, 70,6 % of mothers with completed high school education, 57.7% of husbands with odd jobs , 65.0 % of women with permanent jobs , 60.8 % of family income MSE above , and 68.4 % of families who have many children 1-2 people .

Expected to mothers in the household environment Tanjung Village XIII rejo to start growing a conscious attitude of nutrition , routine follow posyandu , and responsive to the health information , especially information about the child and family nutrition to avoid malnutrition and the incidence of malnutrition in infants and toddlers

Keywords : characteristics , availability of food

Referensi

Dokumen terkait

Diabetes melitus merupakan penyakit kronik yang disebabkan oleh ketidakmampuan organ pankreas untuk memproduksi hormon insulin dalam jumlah yang cukup, tubuh tidak

Tesco Santosa selalu berubah-ubah baik dalam rupiah maupun dalam unit, Perubahan ini disebabkan oleh adanya perubahan-perubahan yang terjadi baik pada biaya

lever-arm is the vector between optical center position and antenna phase center expressed in camera frame.. 3.4

[r]

As a result, 18 full papers are included in the following pages, covering the various GeoUAV sessions (Signal processing and synchronization, 3D data

Rencana Strategis Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo Tahun 2013 - 2018, yang selanjutnya disebut RENSTRA KECAMATAN BESUK adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode

Pencatatan perkawinan tersebut bertentangan dengan PMA Nomor 19 Tahun 2018 Pasal 6 mengenai Tertib Administrasi Pencatatan Perkawinan, bahwasannya pencatatan dalam

Sebaliknya, pada semua kasus kematian maternal, kecuali murni disebabkan oleh PPS, cenderung tidak terjadi keterlambatan sampai di tempat rujukan terakhir.. Hal ini