• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Periklanan dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pasta Gigi Pepsodent di Kecamatan Batunadua Padangsidimpuan Kota Padangsidimpuan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Periklanan dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pasta Gigi Pepsodent di Kecamatan Batunadua Padangsidimpuan Kota Padangsidimpuan"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Semakin bertambahnya jumlah penduduk maka semakin besarnya

kebutuhan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Hal tersebut menjadi suatu

konsekuensi bagi para produsen yang hadir dalam upaya menjawab pemenuhan

kebutuhan masyarakat melihat hadirnya persaingan diantara berbagai

perusahaan terkait. Perusahaan-perusahaan diberbagai sektor mencoba

menawarkan berbagai produk dan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan

masyarakat yang semakin kompleks.

Industri manufaktur menjadi salah satu industri yang berkembang pesat

dalam penyediaan berbagai barang kebutuhan masyarakat. Tidak terkecuali

perusahaan-perusahaan yang memproduksi barang-barang konsumsi. Melihat

pangsa pasar yang ada, perusahaan-perusahaan saling berlomba menawarkan

produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Beragamnya berbagai

produk-produk yang ditawarkan perusahaan, memberikan pilihan bagi konsumen

untuk memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya.

Salah satu jenis produk yang memiliki varian yang cukup beragam adalah

produk pasta gigi menyebabkan konsumen semakin kritis dalam mengambil

keputusan pembelian pasta gigi yang paling sesuai baginya. Kotler dan Keller

(2007: 223) menyatakan bahwa keputusan pembelian adalah beberapa tahapan

yang dilakukan oleh konsumen sebelum melakukan keputusan pembelian suatu

(2)

yaitu pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan

pembelian dan perilaku pasca pembelian. Tahapan-tahapan dalam keputusan

pembelian tersebut, menjadi perhatian penting bagi perusahaan agar produk yang

ditawarkan perusahaan menjadi pilihat utama konsumen dalam keputusan

pembelian.

Salah satu upaya yang ditempuh oleh perusahaan agar keputusan

pembelian konsumen jatuh pada produk yang ditawarkannya adalah dengan

kemampuan mengelola dan menyampaikan informasi kepada konsumen terkait

produknya melalui aktivitas periklanan dan kebijakan dalam penetapan harga.

Kedua faktor tersebut memiliki peran penting dalam keputusan pembelian.

Periklanan dalam perspektif pemasaran sangat memegang peranan yang

penting dalam menyampaikan pesan sang pemasar. Menurut Kotler dan

Amstrong (2008: 135) periklanan merupakan bagian dari bauran pemasaran yang

memiliki sifat iklan bisa menjangkau massa pembeli yang tersebar secara

geografis pada biaya rendah per paparan, dan iklan-iklan memungkinkan penjual

mengulangi pesan berkali-kali. Selain jangkauan, iklan berskala besar

memaparkan sesuatu yang positif tentang ukuran dan popularitas, dan

keberhasilan penjual. Karena sifat umum iklan, konsumen cendrung memandang

produk yang diiklankan lebih terjamin.

Dalam proses periklanan dan pemasangan iklan selanjutnya harus

menentukan media yang digunakan untuk menyampaikan pesan iklannya, seperti

televis, radio, majalah, surat kabar dan media lainnya. Penentuan media

(3)

untuk menyampaikan sejumlah pesan yang dikehendaki kepada khayalak sasaran.

Langkah-langkah yang harus diputuskan dalam penentuan media ini adalah

menentukan jangkauan iklan, frekuensi dan dampaknya, memilih jenis media

utama, menyeleksi media khusus, dan menentukan saat pemakaian media yang

tepat.

Dari sisi konsumen, iklan sendiri dipandang sebagai suatu media penyedia

informasi tentang kemampuan, harga, fungsi produk, maupun atribut lainnya yang

berkaitan dengan suatu produk. Sebaik apapun kualitas suatu produk jika tidak

diimbangi melalui informasi yang tepat tentang kehadiran dan pengetahuan

terhadap produk tersebut di pasar, maka minim peluang bagi produk tersebut

untuk dapat dibeli dan dikonsumsi oleh konsumen.

Iklan mengarahkan konsumen dalam menyuguhkan produk sehingga

dapat diyakini mampu memenuhi kebutuhan konsumen. Promosi melalui

media periklanan sangatlah efisien karena mempunyai daya bujuk (persuasif)

yang kuat. Promosi melalui periklanan sangatlah efektif karena dapat

memberikan informasi yang jelas terhadap produk pada segmen tertentu. Iklan

bertujuan untuk meraih pencapaian perspektif positif. Iklan merupakan sumber

informasi konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian.

Dalam periklanan penggunaan visual dan pesan yang tepat merupakan

syarat utama agar informasi yang dimaksud sampai kepada calon konsumen.

Kotler dan Armstrong, (2008: 125). Menyatakan bahwa pesan yang disampaikan

(4)

produk (desire), sampai dengan melakukan pembelian (action). Dalam kajian komunikasi tahapan tersebut dikenal dengan rumusan AIDA.

Selanjutnya faktor yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian adalah

harga produk. Harga menjadi bagian yang penting dalam keputusan pembelian

karena harga akan menjadi salah satu pertimbangan konsumen dalam keputusan

pembelian. Harga merupakan sejumlah uang yang ditagih atas suatu produk atau

jasa, atau jumlah dari nilai yang ditukarkan para pelanggan untuk memperoleh

manfaat dari memiliki atau menggunakan suatu produk atau jasa (Kotler dan

Amstrong, 2008: 345). Selanjutnya Kotler dan Armstrong (2008: 278),

menyatakan ada empat indikator yang mencirikan harga yaitu: Keterjangkauan

harga, kesesuaian harga dengan kualitas produk, daya saing harga, kesesuaian

harga dengan manfaat.

Dengan demikian, jika terdapat kesesuaian antara harga yang ditawarkan

dengan harapan konsumen maka akan mendorong terjadinya keputusan

pembelian. Harga yang ditetapkan oleh perusahaan tepat dan sesuai dengan daya

beli konsumen maka pemilihan suatu produk tertentu akan dijatuhkan pada

produk tersebut (Griffin dan Ebert, 2007 : 281). Oleh karena itu, penetapan harga

harus didasarkan dengan nilai, manfaat dan kualitas produk. Hal ini menunjukkan

bahwa kebijakan harga yang tepat dapat mendorong terjadinya keputusan

pembelian sehingga keputusan pembelian akan meningkatkan penjualan yang

akhirnya mampu meningkatkan laba dan pangsa pasar perusahaan.

PT. Unilever Indonesia, Tbk merupakan salah satu perusahaan yang

(5)

seperti minuman, kosmetik, dan barang-barang perawatan tubuh seperti sabun,

shampo, pembersih lantai, deterjen, dan pasta gigi. Salah satu produk yang sudah

lama dikenal luas oleh masyarakat adalah produk perawatan gigi dan mulut pasta

gigi Pepsodent.

Pasta gigi Pepsodent merupakan produk consumer goods yang berdasarkan kebiasaan pembelian konsumennya dapat digolongkan menjadi convenience goods, yaitu produk yang dibeli dan dipakai secara teratur (staples). Berdasarkan

durability–nya, pasta gigi merupakan nondurable yaitu digunakan sekali pakai. Strategi pemasaran yang paling cocok untuk kategori produk ini adalah dengan

menjaga ketersediaan produk dibanyak lokasi (outlet).

Pasta gigi Pepsodent mempunyai beragam varian sesuai dengan

karakter penggunaan yang berorientasi kepada kepentingan konsumennya.

Terdapat beragam jenis pepsodent mulai dari tipe urlium kemasan biasa

(aluminium foil, dengan variasi ukuran tube), tipe tube kemasan plastik, tipe rasa baking soda, tipe untuk kesehatan gigi dan gusi dan lainnya.

Berikut jenis-jenis pasta gigi pepsodent :

Tabel 1.1 Jenis-jenis Pepsodent

JENIS-JENIS PEPSODENT

PEPSODENT ACTION123 12X12x75g PEPSODENT PGB SUGAR ACID FIGHTER 48X180G

PEPSODENT PLUS WHITENING 144X75g PEPSODENT ACTION123 ANTI BAC 48X190G

PEPSODENT TOOTHPASTE HERBAL 144X75g PEPSODENT EP ENAMELSHIELD 48X160g

PEPSODENT ACTION123 ANTI BAC 12X12X75G PEPSODENT EP GUM HEALTH 48X160G

PEPSODENT PGB FRESH COOL MINT 12x12x75g PEPSODENT ACTION123 4X12x190g

PEPSODENT WHITE 75GR/144 PEPSODENT WHITE 190GR/48

PEPSODENT WHITE 12X3X225G PEPSODENT COMPLETE CARE 48X160g

(6)

Lanjutan Tabel 1.1

JENIS-JENIS PEPSODENT

PEPSODENT EP PRO COMPLETE 144X65g PEPSODENT PLUS WHITENING 48X190g

PEPSO COMPLTE CARE 65/144 PEPSODENT TOOTHPASTE HERBAL 48X190g

PEPSODENT SENS EXP PROMO 18X(2X100G) PEPSODENT PGB FRESH COOL MINT 4x12x190g

PEPSODENT SENS EXP ENAMEL CARE 36X100G PEPSODENT HERBAL 120G/72-HM

PEPSODENT SENS EXPERT FRESH 36X100G PEPSODENT WHITE 120GR/72

PEPSODENT SENS EXP GUMCARE ER 36x100G PEPSODENT MOUTHWASH HERBAL NAT 12X300ML

PEPSODENT SENS EXPERT ORG ER 36x100G PEPSODENT MOUTHWASH HERBAL NAT 12x500ml

PEPSODENT SENS EXP WHITENING ER 36x100G PEPSODENT MOUTHWASH PRO COMP 12x500ml

PEPSODENT WHITE NOW 36x100g PEPSODENT MWASHHERBAL 300ML/12

PEPSODENT SENSITIVE EXPERT 48x25g PEPSODENT MOUTHWASH SENS EXPERT 12x300ml

PEPSODENT MOUTHWASH WHITE NOW 4x3x300ml Sumber : Secondary Sales Kota Padang Sidimpuan (2015)

Dari berbagai macam varian Pepsodent dengan menampilkan iklan yang

beragam dan menarik membuat masyarakat lebih mudah menemukan pasta gigi

pepsodent jenis apa yang cocok untuk kebutuhannya.

Sebagai convenience goods, kebutuhan terhadap pasta gigi akan terus meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk serta meningkatnya kesadaran

masyarakat untuk menjaga kebersihan gigi. Secara umum, industri pasta gigi di

Indonesia dikuasai oleh beberapa merek besar yaitu Pepsodent, Close Up,

Formula, Maxam, Ciptadent, Smile Up, Ritadent dan merek lainnya

ditawarkan kepada konsumen. Sehingga meskipun telah dikenal luas oleh

masyarakat, sebagai upaya agar produk pasta gigi Pepsodent tetap eksis

perusahaan terus melakukan periklanan yang efektif dan kebijakan penetapan

(7)

PT. Unilever. Tbk. dengan merek Pespsodent selaku produsen pasta gigi

ternama Pepsodent berupaya menyajikan iklan layanan masyarakat versi sikat

gigi merupakan iklan layanan masyarakat yang mempunyai inti pesan cara

menyikat gigi dengan benar dan pesan mengenai pentingnya sikat gigi kepada

konsumen dan masyarakat secara umum. Dari data yang diperoleh (Pintunet,

2007) menunjukkan iklan layanan masyarakat pepsodent versi gosok gigi

mempunyai nilai 4,7 dari total nilai secara keseluruhan. Dengan demikian dapat

dikatakan iklan layanan masyarakat pepsodent versi gosok gigi mempunyai

nilai diatas rata-rata dilihat dari segi kualitas iklan, manfaat penayangan iklan,

bentuk sosialisasinya dan kesesuaian pesan yang disampaikan dengan iklan.

Pepsodent merupakan produk yang sangat familiar bagi masyarakat

indonesia bahkan mindset masyarakat terhadap pasta gigi sudah berubah menjadi

Pepsodent karna banyak yang mengatakan bahwa pasta gigi itu pepsodent. Salah

satu contoh iklan yang sangat bagus dan mendidik adalah tokoh ayah Adi dan

Dika serta sikat gigi pagi dan malam . "Sikat gigi sebelum tidur" Iklan tersebut

cukup kreatif memilih 2 tokoh tersebut, karna iklan tersebut dapat mengajak

anak-anak khusunya untuk menggosok gigi setiap pagi dan malam. Hal ini

mengindikasikan bahwa iklan pasta gigi pepsodent yang ditayangkan tidak hanya

bertujuan untuk mengenalkan produk Pepsodent pada masyarakat, namun juga

bersifat persuasif mengajak dan mendidik masyarakat khususnya anak-anak agar

selalu menjaga kesehatan gigi dengan cara menyikat gigi secara teraratur.

Di tahun 2015 pepsodent mendapatkan penghargaan dari SCTV Awards

(8)

menunjukkan bahwa iklan Pepsodent selalu menampilkan berbagai macam iklan

yang menarik dan menyita perhatian penonton sehingga tertarik untuk mencoba

produk pepsodent. Pepsodent menyajikan iklan yang up to date bagi masyarakat seiring dengan inovasi produk-produknya. Pengahargaan sebagai iklan terbaik

mengindikasikan tingginya penerimaan masyarakat atas tayangan iklan Pepsodent

terlebih dengan memilih Aliando dan Prilly sebagai bintang iklannya yang sangat

digemari oleh maysarakat khususnya kalangan remaja. Dengan penghargaan

tersebut, mengindikasikan bahwa produk Pepsodent adalah produk yang

terpercaya, berkualitas dan terjangkau sehingga konsumen akan tertarik untuk

melakukan pembelian pasta gigi Pepsodent.

Selanjutnya, dari segi penentuan harga, pasta gigi Pepsodent ditawarkan

dengan bebagai tingkat harga sesuai dengan varian dan ukuran sehingga memberi

pilihan bagi konsumen sesuai dengan kebutuhan dan daya belinya. Namun, pada

pra penelitian yang dilakukan penulis beberapa responden menyatakan bahwa

meskipun pasta gigi Pepsodent memiliki kualitas yang baik, namun harga yang

ditawarkan lebih mahal dibanding pasta gigi merek lain. Pada Tabel 1.2 berikut

dapat dilihat beberapa varian dan harga pasta gigi Pepsodent dan beberapa merek

lain.

Tabel 1.2

Varian dan Harga Pasta Gigi di Kota Padangsidimpuan

No. Merek Tipe Harga

1 Pepsodent

Pepsodent Center Fresh 160gr Rp 15.200

Pepsodent Expert Protect Enamel 160 gr Rp 22.600

Pepsodent Expert Protect Gentle White 160 gr Rp 22.600

Pepsodent Expert Protect Gum Health 160 gr Rp 22.600

Pepsodent Expert Protect Pro Comple 160 gr Rp 22.600

Pepsodent Fresh Cool Mint 190 gr Rp 8.700

(9)

Lanjutan Tabel 1.2

Sumber: Indomaret Padangsidimpuan Batunadua (2015)

Dari Tabel 1.2 tersebut, terlihat bahwa pasta gigi yang ditawarkan

memiliki varian dan harga yang cukup beragam. Namun secara umum harga

pasta gigi Pepsodent cenderung lebih mahal dibanding harga pasta gigi merek lain

dengan varian yang relatif sama. Seperti terlihat bahwa harga tertinggi pada

merek pasta gigi Pepsodent sebesar Rp. 22.600, dengan harga terendah sebesar

Rp. 5.500. meskipun ada kesamaan harga terendah antara pasta gigi Pepsodent

dengan merek lain, namun jika dilihat dari segi ukurannya ternyata ukuran yang

ditawarkan pasta gigi Pepsodent lebih kecil dibanding pasta gigi merek lain

dengan harga yang sama misalnya pada pasta gigi Pepsodent Pepsodent White

120 gr dengan harga Rp. 5.500, dibandingkan dengan pasta gigi merek Ciptadent

Ciptadent Cool Mint 190 gr juga dengan harga yang sama sebesar Rp. 5.500.

dengan demikian, terlihat meskipun harganya sama namun ukuran pasta gigi

Pepsodent lebih kecil sebesar 120 gram, sedangkan pasta gigi Ciptadent

berukuran 190 gr. Perbedaan harga menjadi perhatian penting bagi konsumen,

(10)

kebutuhan yang selalu digunakan sehari-hari.

Berbagai strategi periklanan yang sudah cukup bagus dengan kebijakan

harga yang menyesuaikan dengan kebutuhan dan daya beli konsumen, namun

tingkat penjualan pasta gigi Pepsodent secara umum masih kurang optimal

khususnya di Kota Padangsidimpuan dalam lima tahun terakhir. Pada Tabel 1.3

berikut dapat dilihat data penjualan Pepsodent di Kota Padang Sidimpuan untuk

tahun 2011-2015.

Tabel 1.3

Data Penjualan Pepsodent di Kota Padang Sidimpuan Tahun 2011-2015

Periode

Data Penjualan Pepsodent di KoTa Padang Sidimpuan Tahun

2011 2012 2013 2014 2015

Januari 432.712.342 535.978.123 562.657.243 701.975.177 800.860.000

Februari 325.675.125 336.786.345 337.798.345 560.425.792 620.297.038

Maret 235.675.265 357.342.465 336.675.543 430.400.627 721.953.000

April 345.753.435 389.565.471 400.734.321 620.236.546 650.396.554

Mei 478.234.675 490.098.245 492.897.234 400.236.545 560.369.618

Juni 389.237.897 447.921.452 421.341.794 524.871.919 630.145.146

July 202.452.435 394.576.456 332.509.345 520.365.210 550.784.326

Agustus 387.875.236 421.672.691 482.932.226 556.962.160 570.221.409

September 440.382.201 491.782.993 463.621.462 469.462.136 560.261.534

Oktober 356.821.452 421.532.342 476.732.371 542.364.120 640.563.261

November 247.357.743 336.671.532 441.721.321 650.236.541 860.236.123

Desember 352.112.430 390.053.328 449.563.271 760.345.431 870.254.531

Total 4.194.290.236 5.013.981.443 5.199.184.476 6.737.882.204 8.036.342.540 Sumber : Distributor Unilever Kota Padang Sidimpuan (2015)

Berdasarkan Tabel 1.3 menunjukkan bahwa secara umum penjualan

pepsodent mengalami kenaikan tiap tahunnya di kota Padang Sidimpuan, tapi

pada tahun 2013 penjualan pepsodent tidak mencapai target yang diinginkan.

(11)

pepsodent Rp. 5.199.184..476 sedangkan target penjualan pepsodent sebesar Rp.

5.766.078.659 jadi untuk tahun 2013 penjualan pepsodent tidak mencapai target.

Meskipun secara umum ada peningkatan penjualan tahunan, namun jika

dari tingkat persentase pertumbuhan penjualan cenderung berfluktuasi setiap

tahunnya bahkan ditahun 2015 mengalami penurunan seperti ditunjukkan pada

Gambar 1.1 berikut:

Gambar 1.1

Tingkat Pertumbuhan Penjualan Pepsodent di Kota Padangsidimpuan Tahun 2012-2015

Dari Gambar 1.1 terlihat bahwa persentase pertumbuhan penjualan pasta

gigi Pepsodent berfluktuasi dari tahun 2012-2015. Pada tahun 2012 tingkat

pertumbuhan penjualan mencapai 19,54% dari tahun sebelumnya, namun tingkat

pertumbuhan di tahun 2013 hanya mencapai 3,69% sehingga ada penurunan

pertumbuhan sebesar 15,85% dari tahun 2012. Selanjutnya ditahun 2014

pertumbuhan penjualan kembali meningkat menjadi 29,59% atau ada kenaikan

sebesar signifikan sebesar 25,9% dari tahun 2013. Namun kemudian

pertumbuhan penjualan kembali menun menjadi 19,27% atau lebih rendah

(12)

Dari uraian diatas terlihat bahwa dengan Periklanan pepsodent yang sangat

bagus serta didukung dengan kebijakan harga belum mampu meningkatkan

penjualan secara optimal. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk meneliti lebih

lanjut dengan memilih judul “Pengaruh Periklanan dan Harga Terhadap

Keputusan Pembelian Konsumen Pasta Gigi Pepsodent di Kecamatan

Padangsidimpuan Batunadua Kota Padangsidimpuan”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dipaparkan diatas, maka

rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Apakah periklanan berpengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen

pasta gigi Pepsodent di Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kota

Padangsidimpuan?

2. Apakah harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen pasta

gigi Pepsodent di Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kota

Padangsidimpuan?

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk :

1. Mengetahui dan menganalisis pengaruh periklanan terhadap keputusan

pembelian konsumen pasta gigi Pepsodent di Kecamatan Padangsidimpuan

Batunadua Kota Padangsidimpuan.

2. Mengetahui dan menganalisis pengaruh harga terhadap keputusan pembelian

konsumen pasta gigi Pepsodent di Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua

(13)

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan penulis melalui proses penelitian ini

adalah sebagai berikut :

1. Bagi perusahaan

Sebagai bahan masukan bagi perusahaan PT.Unilever Indonesia Tbk. untuk

pertimbangan dalam memasarkan produknya dan pengambilan keputusan

dimasa mendatang.

2. Bagi penulis

Menjadi bahan masukan, refrensi dan memperluas wawasan penulis tentang

periklanan dan pengambilan keputusan.

3. Bagi peneliti selanjutnya

Sebagai bahan masukan dan acuan ilmu pengetahuan dalam melakukan

Gambar

Tabel 1.1 Jenis-jenis Pepsodent
Tabel 1.2
Tabel 1.3          Data Penjualan Pepsodent di Kota Padang Sidimpuan Tahun 2011-2015
Gambar 1.1 berikut:

Referensi

Dokumen terkait

Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku, Peraturan Pemerintah Nomor 62 Tahun 2005 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Badan

a) Pemantauan di desa/kelurahan dilakukan oleh fasilitator untuk melihat perkembangan kegiatan Pemicuan di masyarakat dan mengumpulkan data dasar STBM. Hasil dari pemantauan

[r]

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 2 ayat (2) dan ayat (3) serta Pasal 3 ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak,

5. Dilarang mencoret-coret / memberi tanda jawaban di naskah soal dengan alasan apapun, jika terbukti maka yang bersangkutan dikurangi nilainya sesuai dengan jumlah soal

peningkatan setiap tahunnya. Ali hendak melakukan peneltian yang bertujuan mengetahui status gizi pelajar SD di kota A, dilakukan metode pengambilan sampel menggunakan

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis penerapan teknologi CCTV dalam upaya pengendalian pola perilaku siswa-siswi, serta mengidentifikasi dampak

(E) Mereka menganggap pekerjaan sebagai sesuatu yang harus dilakukan untuk dapat bertahan hidup, akan tetapi pekerjaan dipandang sebagai cara untuk mencapai tujuan dan