• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN PROGRAM PENERAPAN IPTEKS PEMBUATAN SUSU JAGUNG DAN ES JAGUNG CAMPUR PADA SISWA SMA EXCELLENT PP MODERN NURUL IKHLAS TANAH DATAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "LAPORAN PROGRAM PENERAPAN IPTEKS PEMBUATAN SUSU JAGUNG DAN ES JAGUNG CAMPUR PADA SISWA SMA EXCELLENT PP MODERN NURUL IKHLAS TANAH DATAR"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PROGRAM PENERAPAN IPTEKS

PEMBUATAN SUSU JAGUNG DAN ES JAGUNG CAMPUR PADA SISWA SMA EXCELLENT PP MODERN NURUL IKHLAS TANAH DATAR

Oleh:

Miftahul Khair, S.Si, M.Sc

Sherly Kasuma Warda Ningsih, S.Si, M.Si Tarmizi, S.Pd

Dasnawati

JURUSAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

(2)

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN HASIL PENERAPAN IPTEKS

1. Judul Kegiatan : Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung Campur pada Siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar

2. Bidang Penerapan Iptek : Kimia

5. Lokasi kegiatan : a. Nagari : Pincuran Tinggi

b. Kecamatan : Sepuluh Koto c. Kabupaten : Tanah Datar

d. Tempat : SMA Excelent PP

Nurul Ikhlas 6. Bila program ini merupakan kerjasama kelembagaan

a. Nama Instansi :

Prof. Dr. Lufri, M.S Miftahul Khair, S.Si, M.Sc

NIP. 19610510 198703 1 020 NIP. 19770912 200312 1 004

Menyetujui:

Ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat,

(3)

RINGKASAN

Diantara misi dari SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Kabupaten Tanah Datar

menjadikan para siswanya kelak bisa berwirausaha. Maka berbagai kegiatan yang

berhubungan dengan keterampilan untuk bisa hidup mandiri (life skill) diajarkan

secara berkelanjutan.

Jurusan Kimia UNP mendapat kehormatan sekaligus amanat dari pihak

manajemen PP Nurul Ikhlas untuk program jangka panjang tahunan untuk

memberikan pengetahuan keterampilan kimia sehari-sehari kepada siswa SMA.

Berbagai keterampilan telah diajarkan kepada siswa, seperti keterampilan

menyepuh, membuat resin, merakit alat penguji elektrolit, kemampuan ICT, susu

jagung, dan beragam skill telah diajarkan kepada siswa, semoga kelak berguna

setelah / paska sekolah.

Sebagai lanjutan sekuens kegiatan, maka untuk kali ini telah dilaksanakan

kegiatan pengabdian masyarakat untuk menambah pengetahuan dan keterampilan

siswa dalam pembuatan susu jagung. Kegiatan dilakukan dalam bentuk pelatihan

keterampilan di dalam kelas/ laboratorium PP Nurul Ikhlas.

Dalam pelatihan ini terlihat beberapa hasil yang dapat diamati selama

terjadinya proses kegiatan pelatihan, yaitu:

a. Minat dan keseriusan peserta dalam mengikuti kegiatan program

pelatihan ini.

b. Keterampilan peserta dalam setiap materi pelatihan.

c. Peserta yang diharapkan dapat menjadi entrepreneur untuk kelanjutan

(4)

PRAKATA

Untuk mempercepat proses penyebaran aplikasi Kimia sederhana yang bisa

digunakan dalam kehidupan sehari-hari, diperlukan upaya penyebaran keterampilan

Kimia yang diharapkan mampu menghasilkan wirausahawan sebanyak mungkin.

Pada tahun anggaran 2014 ini Universitas Negeri Padang melalui Pusat Pengabdian

pada Masyarakat telah melaksanakan berbagai macam program pengabdian, salah

satu diantaranya pelatihan dengan judul : “Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung

Campur pada Siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar”.

Melalui kegiatan ini diharapkan siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas

dengan pengetahuan dan keterampilan bisa mandiri sebagai pengusaha kelak. Atas

terlaksananya kegiatan ini, Kami mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Rektor Universitas Negeri Padang.

2. Bapak Ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri

Padang.

3. Bapak Dekan Fakultas MIPA Universitas Negeri Padang.

4. Ibuk Ketua Jurusan Kimia Fakultas MIPA Universitas Negeri Padang.

5. Bapak Kepala SMA Excellent PP Nurul Ikhlas, Kab. Tanah Datar yang telah

membantu secara teknis terlaksananya pelatihan ini dengan baik.

Semoga bantuan yang telah diberikan menjadi amal shaleh disisi Allah SWT,

(5)

DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan Laporan hasil Penerapan Ipteks ... 2

Ringkasan ... 3

BAB II. Tinjauan pustaka ... 9

A. Pendidikan Kewirausahaan ... 9

B. Susu jagung ... 10

BAB III. Materi dan Metode ... 11

A. Kerangka Pemecahan Masalah ... 11

B. Realisasi pemecahan masalah ... 11

1. Persiapan ... 11

2. Pelaksanaan ... 11

C. Khalayak sasaran ... 12

D. Metode yang digunakan ... 12

BAB IV. Hasil dan Pembahasan ... 13

A. Hasil selama Proses ... 13

B. Hasil Sebagai Suatu Pencapaian Tujuan ... 13

C. Analisis ... 14

Pembuatan Susu Jagung ... 25

Minuman Susu Jagung ... 25

Bahan Minuman Susu Jagung: ... 25

Cara Membuat Minuman Susu Jagung: ... 25

Resep Es Jagung Campur ... 26

(6)

BAB I. PENDAHULUAN

A. ANALISIS SITUASI

Tahun 1989 Pondok Pesantren Modern Diniyah Putera didirikan oleh Dra.

Isnaniah Shaleh dan H. Riza Muhammad Yunas Shaleh, Lc, yang berlokasi di

Padang Panjang. Pondok Pesantren Modern Diniyyah Putera dipimpin oleh H. Riza

Muhammad, Lc. Tahun 1990 Lokasi PPM Diniyyah Putera dipindahkan ke desa

Pincuran Tinggi Kecamatan kabupaten Tanah Datar. Nama Diniyyah Putera

kemudian dirubah menjadi Nurul Ikhlas. Tahun 1991 didirikan Yayasan Nurul Ikhlas

dengan Akte Notaris Nomor: 11 tahun 1991 dengan notaris Julinar Idris, SH yang

berkedudukan di Bukittinggi. Tahun 1991 Pondok Pesantren Modern berubah nama

menjadi Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas. Kemudian pada tahun 2000 SMU

Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas mendapat akreditasi dari Direktur Jenderal

Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional di Jakarta dengan

status Disamakan dengan Surat Keputusan Nomor: 79/C.C7/Kep/PP/2000.

Kelas Excellent bagi Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas juga diniatkan agar

kelak menghasilkan lulusan yang selain memiliki fondasi iman dan taqwa yang kuat,

serta akademik yang tinggi, juga memiliki keterampilan kewirausahaan

(enterpreneurship) yang mencukupi. Dengan skill ini kemudain mereka bisa survival

kendatipun tidak/ belum bekerja sebagai pegawai.

Wacana kewirausahaan ini akhir-akhir ini menjadi hangat dibicarakan karena

kebanyakan orientasi belajar siswa dan mahasiswa lebih banyak untuk menjadi

pegawai negeri dan swasta. Padahal sektor wirausaha yang jadi ciri khas orang

Minang hendaknya menjadi prioritas karena justru memberikan devisa besar pada

negara.

Kewirausahaan dapat diartikan sebagai keberanian seseorang untuk melaksanakan

suatu kegiatan bisnis. Kewirausahaan mencakup kegiatan-kegiatan yang dibutuhkan

untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum

(7)

belum diketahui sepenuhnya. Semakin banyak wirausahawan di suatu negara akan

meningkatkan daya saing negara tersebut. Semakin banyak penduduk menjadi

wirausaha, maka ekonomi mereka akan mandiri. Selain pemerintah harus pro aktif

menyediakan modal bagi para pengusaha agar benar-benar produktif, juga diperlukan

pendidikan kewirausahaan itu sendiri.

Sebenarnya lembaga pendidikan tradiosional di Indonesia seperti ribuan pondok

pesantren telah melakukan ini. Bahkan para santri bisa belajar tanpa harus

membayar, karena pondok memiliki unit bisnis ataupun sektor produktif seperti

sawah ladang, tambak ikan, dan sejenis. Ada banyak lembaga pendidikan besar yang

mampu berdikari, seperti Pesantren Hidayatullah Balikpapan yang eksis di seluruh

Indonesia. Beragam usaha yang mereka garap seperti penerbitan, pers, pertanian dan

sebagainya.

SMP Excellent PP Modern Nurul Ikhlas menginginkan siswanya selain memiliki

IMTAQ yang baik, akademik yang mumpuni, adalah juga memiliki kemampuan

kewirusahaan. Maka program pengembangan masyarakat terkait kewirausahaan yang

dimiliki oleh jurusan Kimia kemudian dilirik oleh Pihak manajemen SMA Excellent,

dengan sengaja datang ke Jurusan kimia untuk mengundang staf dosen dan pegawai

memberikan materi pelatihan secara berkala terkait hal terapan ilmu Kimia yang bisa

menjadi ladang bisnis siswa nantinya.

Sebagai sekolah yang masuk kategori favorit, SMA Excellent Nurul Ikhlas sudah

dilengkapi dengan fasilitas pendidikan yang sangat memadai seperti labor dan ICT,

juga dibangun di area dengan pekarangan luas berupa sawah, ladang di kaki gunung

Singgalang. Hal ini menyebabkan tanah menjadi subur, dan tanaman tumbuh baik.

Jagung adalah tanaman yang banyak dijumpai di lokasi, namun nampaknya belum

banyak sentuhan ipteks yang bisa dimanfaatkan oleh para siswa dan guru kimia

sehingga bisa dinaikkan nilai jualnya kelak. Pelatihan Pembuatan Susu Jagung dan

(8)

B. PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan kondisi yang dipaparkan pada Analisis Situasi diatas dan sesuai

dengan dharma ke tiga dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, telah dilaksanakan

program Pelatihan Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung Campur pada Siswa SMA

Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar. Kegiatan dilakukan dalam bentuk pelatihan

yang didahului dengan pengantar teori proses pembuatan.

Berdasarkan hal di atas maka yang menjadi rumusan masalah dalam kegiatan ini

adalah “Apakah pelatihan ini dapat memberikan keterampilan siswa SMA Excellent

PP Nurul Ikhlas di Tanah Datar?”

C. TUJUAN KEGIATAN

Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan dari

kegiatan ini adalah sebagai berikut:

• Memberikan keterampilan dalam bidang pembuatan Pembuatan Susu Jagung

dan Es Jagung Campur pada Siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah

Datar.

D. MANFAAT KEGIATAN

Sebagaimana telah diuraikan pada bagian terdahulu, manfaat yang dapat

diharapkan dari program ini antara lain :

1. Peserta akan memiliki keterampilan membuat Pembuatan Susu Jagung dan Es

Jagung Campur.

2. Para peserta akan terbiasa mengoptimalkan produk pangan lingkungan seperti

jagung.

3. Para peserta akan memilki wawasan masa depan tentang kehidupan bisnis

yang mungkin akan dilakoninya.

4. Para peserta dapat menyebarluaskan ilmu dan keterampilan yang didapat ini

(9)

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

A. PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN

Problematika dunia pendidikan saat ini masih berkutat diantara pencapaian prestasi

akademik dan terbatasnya lapangan kerja, selain tentu saja pemerataan dan

peningkatan akses pendidikan bagi khalayak banyak. Terbatasnya lapangan kerja

hanya bisa diantisipasi dengan melahirkan sebanyak mungkin pengusaha

(Entrepreneur). Entrepreneur sendiri telah dibahas luas karena perannya yang besar

bukan hanya dalam meningkakan pendapatan seseorang, dan juga terbukti telah

meningkatkan kualitas hidup dan kemakmuran suatu negara. Hal ini dialami oleh

banyak negara maju dan dan negara berkembang seperti Malaysia, Singapura,

Taiwan, Hongkong, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat dan pada banyak negara

Eropa.

Pemerintah memberikan perhatian dan insentif besar dalam rangka

meningkatkan jumlah pengusahan. Pemko Padang dibawah kepemimpinan Mahyeldi

Ansharullah dan Emzalmi bahkan menjadikan program menghasilkan 1000

pengusaha tiap tahun sebagai salah satu program unggulannya.

Dari kacamata ahli, dibutuhkan paling tidak 2% dari jumlah penduduk suatu

negara sebagai pengusaha agara negara itu bisa mencapai level kesejahteraan dan

untuk meningkatkan daya beli masyarakatnya. Pengalaman ini telah membuat para

ahli dan pemerintah di banyak negara perlu mempelajari sifat dan karateristik

pengusahan dan mencarik jawaban yang tepat mengapa penting menjadi pengusaha,

mengapa masyarakat membutuhkan pengusaha, dan unsur apa yang dibutuhkan

untuk menjdai pengusaha sukses.

Menurut Frinces, jawaban dari pertanyaan ini adalah (1) pengusaha sukses

dikarakterisasi tentang kemauan kuatnya dalam mengambil resiko dan melakukan

perubahan strategis karena tuntutan progres dan (2) ada skil spesifik seeprti skil

untuk menghasilkan produk dan jasa, pada pasar, dan menghitung untung dan biaya

(10)

B. SUSU JAGUNG

Jagung adalah satu dari sekian bahan pangan utama setelah beras bagi masyarakat

Indonesia. Karbohidrat dan lemak adalah nutrien utama pada jagung. Karbohidrat

jagung terdiri dari pati, gula, serat kasar dan pentosan. Pati jagung terdiri dari

amilosa dan amilopektin, dan sukrosa adalah zat gula pada

jagung. Lemak jagung sebagian besar berada pada bagian

lembaganya. Asam lemak penyusunnya terdiri dari asam lemak

jenuh yang berupa palmitat dan stearat serta asam lemak tidak

jenuh berupa oleat dan linoleat. Protein jagung mempunyai

komposisi asam amino yang cukup baik, juga adas asam amino

lisin dan triptofan terdapat dalam jumlah kecil.

Di Sumatera Barat jagung muda dikonsumsi sebagai jagung rebus dan olahan

kue basah, sedangkan jagung tua hanya diolah menjadi tojin dan sebagian besar

dimanfaatkan untuk bahan pakan ternak. Variasi produk olahan perlu dilakukan

untuk meningkatkan nilai tambah jagung. Selain jagung rebus, kue basah dan tojin,

jagung dapat diolah menjadi susu jagung, bubur susu jagung, cornghurt, yogurt,

cornflakes dan lain-lain. Di Thailand, jagung manis banyak diolah menjadi susu

jagung. Susu nabati seperti susu jagung dibutuhkan terutama bagi orang yang alergi

terhadap susu sapi. Sebagai minuman, susu jagung diharapkan dapat menyegarkan

dan menyehatkan tubuh karena tidak mengandung kolesterol.

Susu jagung diperoleh dengan cara penggillingan biji jagung yang telah

direbus dalam air. Hasil penggilingan disaring untuk memperoleh filtrat yang

kemudian dipasteurisasi dan diberi flavor untuk meningkatkan rasanya. Kandungan

ekstrak karbohidrat dalam susu jagung dipengaruhi oleh varietas jagung, jumlah air

yang ditambahkan, jangka waktu dan kondisi penyimpanan, kehalusan gilingan, dan

perlakuan panas. Kelebihan susu jagung dibandingkan dengan susu sapi atau kedelai

adalah bahan bakunya mudah didapat dengan harga tidak terlalu tinggi. Jagung tidak

mengandung lactate intolerance (yang membuat susu bau amis). Susu jagung

mengandung serat lebih banyak, cocok buat mereka yang diet.

(11)

BAB III. MATERI DAN METODE

A. KERANGKA PEMECAHAN MASALAH

Para siswa di PP Nurul Ikhlas Tanah Datar masih belum banyak menguasai

keterampilan wirausaha karena beragam latar belakang sosial ekonomi orang tua

mereka. Orang tua yang pegawai menjadikan kondisi wirausaha dalam keluarga

relatif tidak kondusif.

Pengayaan penguasaan beragam mata keterampilan wirausaha menjadi

sangat diperlukan, dengan asumsi bahwa medan nyata kehidupan kelak akan

ditentukan oleh seberapa banyak kemampuan berwirusaha yang dimiliki. Melalui

kegiatan pelatihan ini diharapkan siswa dapat menerapkan keterampilan yang

diperoleh untuk kelak bisa merencanakan opsi masa depan dalam hal penghidupan.

B. REALISASI PEMECAHAN MASALAH

1. Persiapan

Agar program pelatihan ini berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang

direncanakan, maka dilakukan beberapa kegiatan persiapan antara lain :

1. Kepala sekolah PP Nurul Ikhlas datang sendiri ke Jurusan Kimia UNP

untuk melaksanakan pertemuan/diskusi dengan ketua jurusan dan dosen

untuk merumuskan langkah-langkah dalam pelaksanaan program pelatihan

ini. Yang disepakati berkaitan dengan jadwal, pembagian tugas dan materi

pelatihan. Tujuan pertemuan juga dalam rangka pemantapan rencana dan

mencari masukan baru yang berhubungan dengan program yang akan

dilaksanakan.

2. Melakukan pembicaraan baik ke dalam (UNP) maupun konsolidasi kembali

kepada sekolah tuan rumah (host) tempat dilaksanakannya program

pelatihan.

(12)

1. Penentuan peserta.

Yang diundang sebagai peserta dalam kegiatan ini adalah seluruh siswa SMA

kelas III PP Nurul Ikhlas. Kelas putra dan putri terpisah sesuai dengan aturan

yang berlaku di sekolah.

2. Jadwal dan tempat kegiatan

Pelatihan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 17 Mei 2014 dan bertempat di

Laboratorium PP NURUL IKHLAS Kab. Tanah Datar.

Tenaga pengajar dalam program pelatihan ini adalah staf pengajar dan

laboran Jurusan Kimia FMIPA UNP.

3. Materi dan Bahan Pelatihan.

• Pembuatan Susu Jagung

• Pembuatan Es Jagung Campur

Bahan: jagung manis pipilan, susu cair, gula, kayu manis, garam, Air 500 ml,

daun pandan . Nata de coco, Es serut, susu kental manis putih.

Alat : blender, panci, kompor, sendok pengaduk, gelas.

C. KHALAYAK SASARAN

Berdasarkan latar belakang dan masalah yang dikemukakan di atas, maka

kelompok objek pelatihan yang diharapkan kelak sukses untuk survival dengan

wirausahanya adalah para siswa, apakah dia kelak akan kuliah (menjadi mahasiswa)

maupun bekerja nantinya. Setelah pelatihan ini diharapkan mereka dapat menerapkan

dan menyebarkan pengetahuan yang diperolehnya.

D. METODE YANG DIGUNAKAN

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dengan cara :

a. Workshop/Praktek keterampilan Pembuatan Susu Jagung dan Es

Jagung Campur

(13)

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. HASIL SELAMA PROSES

Dalam pelatihan ini terlihat beberapa hasil yang dapat diamati selama

terjadinya proses kegiatan pelatihan, yaitu :

a. Melihat seberapa jauh minat dan keseriusan peserta dalam

mengikuti kegiatan program pelatihan.

b. Melihat keterampilan peserta dalam workshop.

Berdasarkan hasil pengamatan selama terjadinya kegiatan pelatihan, diamati

minat peserta yang cukup baik, yakni siswa yang bretahan di kelas dan mengikuti

workshop dengan semangat. Bisa dikatakan hampir 100% peserta bertahan, baik

kelas putra maupun putri. Peserta yang mengikuti umumnya dapat mengerti semua

yang telah diberikan.

B. HASIL SEBAGAI SUATU PENCAPAIAN TUJUAN

Beberapa butir tujuan yang telah ditetapkan pada bagian terdahulu, adalah :

a. Melalui pelatihan ini, diharapkan peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang

diperolehnya di acara pelatihan.

b. Melalui program pengabdian pada masyarakat ini, diharapkan para siswa dapat

lebih kreatif memanfaatkan potensi wirausaha di sekitar mereka bergantung pada

besarnya modal awal ataupun bantuan orang tua.

c. Program ini dapat juga dijadikan model dalam usaha pengembangan berbagai

keterampilan berbasis produk alam lingkungan dan Skill kreatif wirausaha yang

dapat dikembangkan di sekolah-sekolah.

Dalam menilai apakah peserta antusias dan memiliki motivasi yang tinggi

setelah diadakan pelatihan, dapat dilihat dari indikator yang ada :

1. Banyak pertanyaan-pertanyaan yang timbul selama pelatihan diberikan.

(14)

C. ANALISIS

Pada bagian ini akan dianalisa beberapa faktor yang berhubungan dengan

program pelatihan ini, seperti faktor penghambat dan faktor penunjang para peserta.

Faktor Penghambat.

Ada beberapa faktor penghambat yang ditemukan dalam pelaksanan program

ini antara lain :

a. Terbatasnya waktu yang tersedia, sehingga materi yang disampaikan

relatif tidak terlalu mendalam.

b. Bervariasinya kemampuan peserta dalam hal daya tangkap materi

secara cepat

•••• Faktor Pendukung

Faktor pendukung yang ditemui dalam melaksanakan program ini adalah :

a. Adanya perhatian dan partisipasi aktif dari pimpinan PP Nurul Ikhlas

karena ini merupakan program resmi sekolah.

(15)

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Dari pelaksanaan pengabdian ini dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Relevansi

Setelah selesai pelatihan ini siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Kabupaten

Tanah Datar diharapakan dapat menerapkan ilmu dan keterampilan yang

diperoleh selama kegiatan pelatihan nantinya.

2. Tanggapan

Tanggapan yang positif mulai dari pengelola PP Nurul Ikhlas, para guru dan

khususnya peserta kegiatan. Dengan dukungan semuanya acara berlangsung

dengan lancar dan peserta mengikuti keterampilan yang diberikan dengan baik.

3. Efektifitas

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di lapangan pada waktu kegiatan

dilaksanakan, keterampilan yang diberikan cukup efektif untuk mencapai tujuan

yang telah ditargetkan.

4. Dampak Jangka Panjang

Dampak jangka panjang program ini adalah agar dapat meningkatkan

keterampilan wirausaha siswa, menambah wawasan bisnis mereka, dan kalau

bisa bisa survival secara ekonomi dan bisa menjadi pengusaha.

B. SARAN

Kiranya perlu diadakan monitoring terhadap kelemahan dan keberhasilan

peserta dalam menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah mereka miliki

itu. Kegiatan ini juga hendaknya dapat dilakukan pada sekolah lain yang ada di

(16)

LAMPIRAN 1.

DAFTAR PUSTAKA

Tarmizi (2009). Manajemen Laboratorium. Padang, UNP Press.

Frinces, Z. H. (2010). Pentinganya Profesi Wirausaha di Indonesia. Jurnal Ekonomi

& Pendidikan, 7(April), 34–57.

http://sumbar.litbang.deptan.go.id

(17)

LAMPIRAN 2.

Biodata Tim Pelaksana Pelatihan Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung Campur pada Siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar.

1) Ketua Pelaksana

Nama : Miftahul Khair, S.Si, M.Sc

Pangkat/Gol : Penata Muda Tk I /IIIb

NIP : 19770912 200312 1 004

Jabatan Fungsional : Lektor

Fakultas : MIPA

Jurusan : Kimia

Bidang Keahlian : Kimia Anorganik

2) Anggota Pelaksana

1. Nama : Sherly Kasuma Warda Ningsih, S.Si, M.Si

Pangkat/Gol : Penata Muda Tk I / IIIb

NIP : 19840914 200812 2004

JabatanFungsional : Asisten Ahli

Fakultas : MIPA

Jurusan : Kimia

Bidang Keahlian : Kimia Anorganik

2. Nama Lengkap : Tarmizi, S.Pd

NIP : 19630330 198503 1004

Pangkat/Jabatan/Golongan : Penata Muda Tk.I/ IIIc Fakultas / Program studi : FMIPA / Kimia

Bidang Keahlian : Laboratorium

3. Nama Lengkap : Dasnawati

NIP : 19631210 198603 2 002

Pangkat/Jabatan/Golongan : Penata Muda Tk I/ IIIc Fakultas / Program studi : FMIPA / Kimia

(18)

LAMPIRAN 3

Dokumentasi Kegiatan Pelatihan Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung Campur pada Siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar

Gambar 1 Foto bersama para instruktur di depan kampus PP Nurul Ikhlas

(19)
(20)

Gambar 5 Instruktur menyiapkan perangkat untuk sesi kedua

(21)

Gambar 7 Peserta Putri memipil jagung

(22)

Gambar 9. Kegiatan memasak

(23)

LAMPIRAN 4

(24)
(25)

LAMPIRAN 5

MATERI PELATIHAN

PEMBUATAN SUSU JAGUNG

1. Di dalam blender, haluskan jagung manis dengan 500 ml susu.

2. Masukkan adonan jagung dan sisa bahan ke dalam panci, masak hingga

mendidih sambil terus diaduk. Kecilkan api dan lanjutkan memasak hingga

agak mengental (15 menit). Angkat, sisihkan kayu manisnya.

3. Sajikan hangat.

MINUMAN SUSU JAGUNG

Bahan Minuman Susu Jagung:

• Jagung manis pipilan 100 gr.

• Susu cair 750 ml.

• Gula 150 gr.

• Kayu manis 10 cm.

• Garam ½ sdt.

Cara Membuat Minuman Susu Jagung:

• Di dalam blender, haluskan jagung manis dengan 500 ml susu.

(26)

• Sajikan hangat.

Resep ini untuk sajian 6 porsi.

RESEP ES JAGUNG CAMPUR Bahan:

• Jagung manis dipipil 150 gr.

• Air 500 ml.

• Daun pandan 2 lb.

• Gula 150 gr.

Bahan Pelengkap:

• Nata de coco 150 gr.

• Es serut 300 gr.

• Susu kental manis putih 2 sdm.

Cara Membuat:

•Rebus jagung manis, air, daun pandan, dan gula sambil diaduk sampai larut.

Angkat dan dinginkan.

•Tambahkan bahan pelengkap.

•Sajikan.

Gambar

Gambar 2.  Para siswa praktik memipil jagung
Gambar 3. Instruktur mengarahkan peserta yang telah memblender jagung
Gambar 5 Instruktur menyiapkan perangkat untuk sesi kedua
Gambar 7 Peserta Putri memipil jagung
+2

Referensi

Dokumen terkait

|jejakseribupena.com, Soal dan Solusi Simak UI Matematika IPA,

Telah dilakukan penelitian penentuan kadar logam berat merkuri (Hg) dan kadmium (Cd) dalam kosmetik yang dipasarkan secara online dengan jumlah sampel diambil 10

Dapat disimpulkan bahwa persepsi adalah proses pengenalan terhadap obyek (benda, manusia, gagasan) gejala dan peristiwa melalui panca indera sehingga dengan serta merta

Berdasarkan analisis data dan pembahasan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa keterampilan menulis karangan argumentasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Lubuk Sikaping

Sementara itu, A dan B pada persamaan (8a) dan (8b) adalah parameter yang menyatakan fraksi lengkap dari radiasi gelombang ungu terabsorbsi masing-masing oleh atmosfer dan

Penelitian sekarang mengusulkan sebuah perancangan sistem pendukung pengambilan keputusan yang membantu pihak perbankan dalam mengenali kecurangan pada transaksi kartu

Selain itu, diharapkan pencapaian KPI Dit L&I tahun 2021 akan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya melalui dukungan dan kerja sama yang baik antara Holding dan Sub Holding

According to Richard (1985;95), error is the use of linguistics items in the speech or writing of a second or foreign language learners in a way which a fluent or