TARI SAMAN GAYO
DALAM PEMBANGUNAN PARIWISATA
DI KABUPATEN GAYO LUES
TESIS
Oleh
ENA MALIKUSSALEH
107024040/SP
PROGRAM STUDI MAGISTER STUDI PEMBANGUNAN
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
Judul : TARI SAMAN GAYO DALAM PEMBANGUNAN PARIWISATA DI KABUPATEN GAYO LUES
Nama : Ena Malikussaleh
Nomor Induk Mahasiswa : 107024040
Program Magister : Studi Pembangunan
Menyetujui
Komisi Pembimbing
(Dr. R. Hamdani Harahap, M.Si Ketua
)
Anggota (Drs. Irfan, M.Si)
Ketua Program Studi Dekan
Tanggal Lulus : 29 Januari 2013 Telah diuji pada
Tanggal 29 Januari 2013
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Dr. R. Hamdani Harahap, M.Si Anggota : 1. Drs. Irfan, M.Si
TARI SAMAN GAYO
DALAM PEMBANGUNAN PARIWISATA
DI KABUPATEN GAYO LUES
T E S I S
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat
untuk Memperoleh Gelar Magister Studi Pembangunan (MSP) dalam Program Studi Pembangunan pada
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara
Oleh
ENA MALIKUSSALEH
107024040/SP
PROGRAM STUDI MAGISTER STUDI PEMBANGUNAN
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PERNYATAAN
TARI SAMAN GAYO DALAM PEMBANGUNAN PARIWISATA DI KABUPATEN GAYO LUES
T E S I S
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, 29 Januari 2013
Penulis,
TARI SAMAN GAYO
DALAM PEMBANGUNAN PARIWISATA DI KABUPATEN GAYO LUES
ABSTRAK
Tari Saman atau lebih dikenal dengan tarian seribu tangan merupakan salah satu warisan budaya bangsa Indonesia yang sudah turun temurun menjadi kebanggaan masyarakat Gayo. Tari Saman Gayo ini telah diakui dan dikukuhkan oleh organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO), sebagai warisan budaya dunia tidak benda
(intangible heritage) pada 24 November 2011 yang lalu di Bali. Tari Saman
menjadi salah satu atraksi pariwisata di Kabupaten Gayo Lues. Pemerintah
Kabupaten Gayo Lues memasukkan Tari Saman ke dalam kurikulum sekolah,
membentuk satu grup Saman binaan serta menjadi fasilitator terhadap
peningkatan pembangunan seni budaya sehingga berkembang menjadi ikon budaya dan dapat dijadikan sumber pendapatan asli daerah. Keterlibatan
masyarakat menjadikan Tari Saman sebagai ikon budaya adalah masyarakat
mencintai kesenian ini dan sudah menjadi tradisi turun temurun yang tidak boleh ketinggalan ataupun hilang sama sekali. Kesenian ini dapat disaksikan dalam rangka pertunjukan sebagai hiburan pada waktu perayaan hari besar nasional, keagamaan dan jamuan tamu agung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tari
Saman dan pembangunan pariwisata berkontribusi terhadap pembangunan daerah
di Kabupaten Gayo Lues. Cara mewujudkannya menjadi fasilitator pariwisata yang menciptakan iklim kondusif, membangun sebuah bandar udara ataupun infrastruktur lainnya sehingga memudahkan wisatawan melaksanakan perjalanan serta mempromosikan potensi pariwisata yang ada melalui suatu Tagline. Upaya Pemerintah Kabupaten Gayo Lues dan masyarakat untuk mendukung implementasi kebijakan pelestarian Tari Saman sebagai potensi wisata adalah melibatkan langsung orang yang berkompeten dalam penyusunan program sehingga hasilnya berkualitas. Perekrutan penari Saman harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan dan panitia menghindari praktek Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) serta menjadi fasilitator pariwisata yang baik segera diwujudkan. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia di berbagai sektor, agar para pelaku kebijakan, penari Saman maupun masyarakat Gayo Lues sendiri bisa lebih sinergis dalam mendorong pembangunan pariwisata di Kabupaten Gayo Lues.
THE SAMAN DANCE GAYO IN DEVELOPMENT OF TOURISM
IN GAYO LUES REGENCY ABSTRACT
The Saman dance, popularly known as the thousand-hand dance is one of the nation's cultural heritage of Indonesia which has been hereditary became the pride of the community Gayo. The Gayo Saman dance has been recognized and confirmed by the United Nations Education, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) for intangible heritage on November 24th, 2011 in Bali ago. The Saman dance became one of the tourist attraction in Gayo Lues Regency. Gayo Lues Regency Government incorporate the Saman dance into the school curriculum, forming a group facilitator assisted Saman as well as being against an increase in the development of art and culture that evolved into a cultural icon and the original revenue source could be made of the area. The community involvement makes the dance Saman as a cultural icon is love this art community and has become the hereditary tradition not to be missed until missing altogether. This art can be seen in the framework of the show as entertainment in the Grand National Day celebrations, religious and guest meal great. The results showed that the development of tourism and the Saman dance of contributing to regional development in the Gayo Lues Regency. How to make it happen to be a tourism facilitator creates a conducive climate, build an airport or other infrastructure that makes it easy to implement and promote the tourist travel tourism potential that exists through a Tagline. Gayo Lues Regency Government efforts and the community to support the implementation of the policy on the preservation of tourist potential as the Saman dance is directly involved in the preparation of competent programs so that the result quality. Recruitment of Saman dancers must meet the requirements that have been set and the Committee to avoid the practice of Corruption, Collusion and Nepotism (KKN) as well as being a good tourism facilitator is immediately realized. It improves the quality of human resources in various sectors, so that policy makers, dancers Saman community itself could be more synergistic in encouraging the development of tourism in Gayo Lues Regency.
KATA PENGANTAR
Pertama dan terutama dengan segala kerendahan hati rasa syukur alhamdulillah kepada allah swt karena berkat dan anugerah-Nya telah menambah keyakinan dan kekuatan penulis dengan segala keterbatasan yang dimiliki telah
dapat menyelesaikan penulisan tesis dengan judul “Tari Saman Gayo dalam
Pembangunan Pariwisata di Kabupaten Gayo Lues” syarat untuk memperoleh gelar Magister Studi Pembangunan pada sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara, Medan.
Selama melakukan penelitian dan penulisan tesis ini, penulis banyak memperoleh bantuan moril dan materil dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus kepada:
1. Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc(CTM), Sp.A.(K), selaku
Rektor Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Prof. Subhilhar, Ph.D, selaku Sekretaris Dokter Studi Pembangunan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara dan sebagai dosen tamu.
4. Bapak Prof. Dr. M. Arif Nasution, MA., selaku Ketua Program Studi Magister Studi Pembangunan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
5. Bapak Dr. R. Hamdani Harahap , MA., sebagai Sekretaris Program Magister
Studi Pembangunan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara dan sebagai Ketua Komisi Pembimbing yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam penulisan tesis ini.
6. Bapak Drs. Irfan, M.Si sebagai Anggota Komisi Pembimbing, yang dengan
kesabarannya, memberikan bimbingan kepada penulis.
7. Bapak Drs. Ermansyah, M.Hum, dan Bapak Husni Thamrin, S.Sos. MSP,
selaku Komisi Pembanding atas saran dan kritik yang diberikan.
8. Abdullah Akhyar Nasution, S.Sos. M.Si yang dengan kesabarannya,
memberikan bimbingan kepada penulis demi kesempurnaan tesis ini.
9. Seluruh Dosen dan staf di Program Magister Studi Pembangunan pada
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara, yang telah banyak membantu baik di bidang Akademik maupun administratif.
10.Seluruh rekan-rekan seperjuangan angkatan XXI MSP, atas dukungan dan
kerjasamanya, mudah-mudahan kita semua akan sukses, amin.
11.Bapak H. Ibnu Hasim, S.Sos, MM selaku Bupati Gayo Lues yang telah
memberikan tugas belajar kepada penulis untuk mengikuti Pendidikan pada Program Magister Studi Pembangunan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara, Medan.
12.Seluruh informan yang banyak memberikan bantuan sehingga penelitian ini
Teristimewa dengan rasa cinta dan sayang sepenuh hati penulis ucapkan terima kasih kepada istriku Rita Simahate, SE dan buah hatiku tersayang Azra Fakhira ,kedua orang tua penulis yang selalu mengasihi, Ayahanda Ibnu Saleh,
AMKdan Ibunda Kelimah, S.Pdserta Ayah Mertua H. Basri Arita, ST dan Ibu
Mertua Hj. Murni BS yang selalu memberikan limpahan kasih sayang dan
nasihat untuk berbuat sesuatu yang terbaik demi masa depan penulis, demikian juga kepada kakak-kakak dan adik-adik penulis tercinta, atas motivasi dan doa kalian telah dapat diselesaikan tesis ini.
Akhir kata kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu, terima kasih atas kebaikan, ketulusan dan dukungan dalam penyelesaian tesis ini. Penulis menyadari tesis ini masih banyak memiliki kekurangan dan jauh dari sempurna. Namun harapan penulis semoga tesis ini bermanfaat kepada seluruh pembaca. Semoga Allah SWT memberkati kita semua. Amin.
Medan, Januari 2013
Penulis,
RIWAYAT HIDUP
I. Identitas Pribadi
Nama : Ena Malikussaleh
Tempat/ Tgl. Lahir : Takengon, 27 Januari 1985
Alamat : Desa Bustanussalam Kec. Blangkejeren No. 252
Kab. Gayo Lues , Aceh
Agama : Islam
Jenis kelamin : Laki-Laki
Status : Kawin
II. Orang Tua
Nama Ayah : Ibnu Saleh, AMK
Nama Ibu : Kelimah, S.Pd
III. Keluarga
Nama Istri : Rita Simahate, SE
Nama Anak : Azra Fakhira
III. Pendidikan
1. SD Negeri Nomor 2 Simpang Kelaping Pegasing Kab. Aceh Tengah
Tahun 1991 – 1997
2. MTs. Ulumul Qur’an Langsa Tahun 1997 – 2000
3. MA. Ulumul Qur’an Langsa Tahun 2000 – 2003
4. D-4 IPDN Jatinangor Bandung Tahun 2003 – 2007
5. S-2 Magister Studi Pembangunan FISIP Universitas Sumatera Utara
Tahun 2010 – 2013.
Medan, Januari 2013
Penulis,
DAFTAR ISI
2.5. Keterlibatan Masyarakat dalam Pembangunan Pariwisata Kaitannya dengan Tari Saman ... 26
BAB III.METODE PENELITIAN ... 28
3.1. Bentuk Penelitian ... 28
BAB IV.HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 34
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 34
4.1.1. Sejarah Kabupaten Gayo Lues ... 34
4.1.3. Kondisi Sosial, Ekonomi dan Budaya Masyarakat
Gayo Lues ... 42
4.1.3.1. Komposisi Penduduk Menurut Wilayah Kecamatan ... 42
4.1.3.2. Gambaran Kondisi Pendidikan di Kabupaten Gayo Lues ... 43
4.1.3.3. Kondisi Perekonomian (PDRB, Sistem Pemenuhan Sembako) ... 46
4.1.4. Kondisi Pemerintahan ... 49
4.2. Filosofi dan Perkembangan Tari Saman ... 52
4.3. Pariwisata dan Tari Saman: Analisis tentang Kebijakan dan Program Pemerintah Kabupaten Gayo Lues dalam Mengembangkan Pariwisata dan Melestarikan Tari Saman ... 54
4.3.1. Potensi Pariwisata dan Kontribusinya Secara Ekonomi ... 54
4.3.2. Tari Saman Sebagai Komponen Pariwisata di Kabupaten Gayo Lues ... 59
4.3.3. Kontribusi Pemerintah Kabupaten Gayo Lues Terhadap Pembangunan Pariwisata ... 62
4.3.4. Upaya Pelestarian Tari Saman ... 64
4.3.5. Peran Masyarakat dalam Menjadikan Tari Saman Sebagai Ikon Budaya Kabupaten Gayo Lues ... 66
4.3.6. Arah Pengembangan Tari Saman untuk Mendukung Pembangunan Daerah ... 70
4.4. Analisa ... 73
4.4.1. Kebijakan dan Program Pemerintah Kabupaten Gayo Lues Terhadap Pelestarian dan Pengembangan Tari Saman ... 73
4.4.2. Keterlibatan Masyarakat dalam Melestarikan Tari Saman ... 76
4.4.3. Potensi Tari Saman dalam Mendukung Pembangunan Pariwisata ... 78
BAB V. PENUTUP ... 80
5.1. Kesimpulan ... 80
5.2. Saran ... 82
DAFTAR TABEL
No. Judul Halaman
3.1. Klasifikasi data-data penelitian ... 32
4.1. Jumlah penduduk menurut kecamatan dalam Kabupaten Gayo
Lues ... 41
4.2. Jumlah sarana pendidikan dalam Kabupaten Gayo Lues tahun
2011 ... 42
4.3. Pertumbuhan ekonomi dan PDRB Kabupaten Gayo Lues
Tahun 2007-2011 ... 46
4.4. Struktur ekonomi Kabupaten Gayo Lues ... 48
4.5. Luas kecamatan dan jumlah desa/kelurahan/mukim dalam
Kabupaten Gayo Lues ... 50
4.6. Nama kemukiman dan jumlah kampung/desa dan kelurahan
dalam kecamatan Kabupaten Gayo Lues ... 51
4.7. Daftar objek pariwisata dan kebudayaan di Kabupaten Gayo
Lues ... 56
4.8. Daftar hotel/penginapan potensi ekonomis di Kabupaten Gayo
Lues ... 57
4.9. Daftar restoran/rumah makan potensi ekonomis di Kabupaten
DAFTAR GAMBAR
No. Judul Halaman
2.1. Pertunjukan Tari Saman ... 21
4.1. Peta Kabupaten Gayo Lues ... 41
4.2. Grafik jumlah murid menurut tingkat pendidikan per
DAFTAR LAMPIRAN
No. Judul Halaman
1. Realisasi Kegiatan dan Anggaran dalam Pembangunan Budaya
dan Pariwisata Kabupaten Gayo Lues Tahun 2008 ... 90
2. Realisasi Kegiatan dan Anggaran dalam Pembangunan Budaya
dan Pariwisata Kabupaten Gayo Lues Tahun 2009 ... 91
3. Realisasi Kegiatan dan Anggaran dalam Pembangunan Budaya
dan Pariwisata Kabupaten Gayo Lues Tahun 2010 ... 93
4. Realisasi Kegiatan dan Anggaran dalam Pembangunan Budaya