Peningkatan Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi (C4,C5,C6) Siswa
Kelas VIII SMP Anak Terang Salatiga melalui Penerapan Model
Discovery Learning
Oleh
Dini Marniciah Amba
Nim : 432013601
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi sebagian dari persyaratan untuk memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan (Biologi) dari Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas
Biologi
Fakultas Biologi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
v
ABSTRAK
Pembelajaran IPA idealnya dapat mengajak siswa untuk memberdayakan kemampuan berpikirnya. Sesuai dengan perkembangan abad 21, manusia dituntut dapat mengembangkan kemampuan berpikir khususnya kemampuan berpikir tingkat tinggi. Berdasarkan hasil observasi di SMP Anak Terang Salatiga pada saat siswa diberikan soal yang berisi C1 sampai C6, hanya 9,09% siswa yang tuntas mencapai nilai KKM. Proses pembelajaran IPA kurang melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa sehingga ketika diberikan soal tingkat tinggi siswa merasa kesulitan untuk mengerjakan. Salah satu model yang dapat diterapkan untuk melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa adalah model discovery learning yang akan mengubah proses pembelajaran teacher centered
menjadistudent centeredyang menuntut siswa belajar dan membangun pengetahuannya sendiri dengan bimbingan guru sebagai fasilitator. Tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa melalui penerapan modeldiscovery learning. Subjek dari penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Anak Terang Salatiga yang berjumlah 22 orang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan triangulasi. Data penelitian didapatkan dari observasi, angket, wawancara, dan tes. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan selama tiga siklus diketahui bahwa model discovery learning mampu meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa. Jumlah siswa yang memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi siklus I hanya 4,54% dengan kategori sangat rendah, siklus II mulai terjadi peningkatan sebesar 40,9% dengan kategori rendah, kemudian pada siklus III meningkat sebesar 90,9% dengan kategori sangat baik. Hasil belajar pada ranah kognitif siswa yang tuntas mencapai nilai KKM pada siklus I hanya 9,09%, siklus II terjadi peningkatan mencapai 54%, kemudian siklus III meningkat menjadi 81%.
vi
DAFTAR ISI
COVER... i
LEMBAR PENGESAHAN... ii
PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT...iii
PERNYATAAN PERSETUJUAN AKSES...iv
ABSTRAK... v
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah ... 1
1.2.Rumusan Masalah... 3
1.3.Tujuan Penelitian... 4
1.4.Manfaat Penelitian... 4
BAB II METODE PENELITIAN 2.1. Tempat dan Waktu Penelitian... 5
2.2. Subjek Penelitian ... 5
2.3. Sumber Data ... 5
2.4. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ... 5
2.5. Teknik Analisis Instrumen Penelitian... 6
2.6. Prosedur Penelitian ... 6
2.7. Teknik Analisis Data ... 9
2.8. Target Penelitian... 10
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1. Hasil Penelitian ... 11
3.1.1.Hasil Siswa yang memiliki Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi C4 (Menganalisis), C5 (Mengevaluasi), C6 (Mencipta) ... 11
3.1.2. Hasil Siswa yang Menjawab Soal Tingkat Tinggi (Menganalisis), C5 (Mengevaluasi), C6 (Mencipta) ... 11
3.1.3. Hasil Siswa yang Tuntas Mencapai Nilai KKM... 12
3.1.4. Hasil Observasi Penerapan ModelDiscovery Learning... 12
3.2. Pembahasan ... 12
3.2.1. Deskripsi Siklus I, Siklus II, Siklus III ... 12
3.2.2.Peningkatan Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa melalui Penerapan ModelDiscovery Learning... 16
3.2.3. Keterlaksanaan ModelDiscovery Learning... 19
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 1.1.Kesimpulan... 21
1.2.Saran... 21
BAB V. UCAPAN TERIMA KASIH... 21
vii
LAMPIRAN
Lampiran 1. Hasil Tes Kognitif yang Mencapai Nilai KKM... 24
Lampiran 2. Hasil Siswa yang memiliki Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi C4 (Menganalisis), C5 (Mengevaluasi), C6 (Mencipta) ... 25
Lampiran 3. Hasil Angket Respon Siswa terhadap Kemampuan Berpikir Tinggkat Tinggi... 27
Lampiran 4. Hasil Observasi Penerapan ModelDiscovery Learning... 31
Lampiran 5. Hasil Dokumentasi Penelitian... 33
