• Tidak ada hasil yang ditemukan

Komponen Sistem Informasi Manajeman mutu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Komponen Sistem Informasi Manajeman mutu "

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Komponen Sistem Informasi Manajeman

Sistem informasi manajemen adalah seluruh elemen yang membentuk suatu sistem informasi. Komponen sistem informasi terbagi menjadi dua yaitu komponen Sistem informasi manajemen secara fungsional

dan sistem informasi manajemen secara fisik

1. Komponen Sistem Informasi Manajemen Secara Fungsional

Komponen sistem informasi adalah seluruh komponen yang berhubungan dengan teknik pengumpulan data, pengolahan, pengiriman,

penyimpanan, dan penyajian informasi yang dibutuhkan untuk manajemen, meliputi:

a. Sistem Administrasi dan Operasional

Sistem ini melaksanakan kegiatan-kegiatan rutin seperti bagian personalia, administrasi dan sebagainya dimana telah ditentukan prosedur-prosedurnya dan sistem ini harus diteliti terus menerus agar perubahan-perubahan dapat segera diketahui.

b. Sistem Pelaporan Manajemen

Sistem ini merupaka sistem yang memiliki fungsi untuk membuat dan menyampaikan laporan laporan yang bersifat periodik kepada para pengambil keputusan,sehingga para pengambil keputusan memiliki bahan-bahan atau informasi-informasi yang di perlukan untuk mengambil keputusan dengan benar.

c. Sistem Database

Database adalah suatu pengorganisasian sekumpulan data yang saling terkait sehingga memudahkan aktivitas untuk memperoleh informasi. Basis data yang dimaksudkan untuk mengatasi problem pada sistem yang memakai pendekatan bebasis berkas

Sistem Database berfungsi sebagai tempat penyimpanan data dan informasi oleh beberapa unit organisasi, dimana database mempunyai kecenderungan berkembang sejalan dengan perkembangan organisasi, sehingga interaksi antar unit akan bertambah besar yang menyebabkan informasi yang dibutuhkan juga akan semakin bertambah.

(2)

d. Sistem Pencarian

Berfungsi memberikan data atau informasi yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan sesuai dengan permintaan dan dalam bentuk yang tidak terstruktur.

e. Manajemen Data

Manajemen Data adalah bagian dari manajemen sumber daya informasi yang mencakup semua kegiatan yang memastikan bahwa data:

1. Data Akurat

2. Up to Date (Mutakhir)

3. Aman

4. Tersedia bagi pemakai (user)

Berfungsi sebagai media penghubung antara komponen-komponen sistem informasi dengan database dan antara masing-masing

komponen sistem informasi.

2. Komponen Sistem Informasi Manajemen Secara Fisik

Komponen Sistem Informasi Manajemen secara fisik adalah keseluruhan perangkat dan peralatan fisik yang digunakan untuk menjalankan sistem informasi manajemen. Komponen-komponen tersebut meliputi:

a. Perangkat keras:

Perangkat keras adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba oleh manusia secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses

komputerisasi.

Hardware dapat bekerja berdasarkan perintah yang telah ditentukan ada padanya, atau yang juga disebut dengan dengan istilah instruction set. Dengan adanya perintah yang dapat dimengerti oleh hardware tersebut, maka hardware tersebut dapat melakukan berbagai kegiatan yang telah ditentukan oleh pemberi perintah.

(3)

 Input

 Pemrosesan (CPU)

 Penyimpanan

 Output

b. Perangkat lunak

Jika perangkat keras adalah komponen yang nyata yang dapat diliat dan disentuh oleh manusia, maka software atau Perangkat lunak tidak dapat disentuh dan dilihat secara fisik..

Software adalah sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat berupa program atau instruksi yang akan menjalankan suatu perintah. melalui sofware atau perangkat lunak inilah suatu komputer dapat menjalankan suatu perintah

Perangkat Lunak dibagi menjadi 3 :

1. Sistem perangkat lunak umum, seperti siste1. sistem

pengoperasian dan sistem manajemen data yang memungkinkan pengoperasian sistem computer

2. Aplikasi perangkat lunak umum, seperti model analisis dan keputusan

3. Aplikasi perangkat lunak yg terdiri atas program yang secara spesifik dibuat untuk setiap aplikasi

c. DataBase

Database berfungsi sebagai tempat penyimpanan data dan informasi oleh beberapa unit organisasi, dimana database mempunyai kecenderungan berkembang sejalan dengan perkembangan organisasi, sehingga

interaksi antar unit akan bertambah besar yang menyebabkan informasi yang dibutuhkan juga akan semakin bertambah.

Tujuan utama dari data base adalah:

1. Menghindari pengulangan data (redudansi)

2. Mencapai indepedensi data (kemampuan untuk membuat

(4)

spesifikasi dalam table dan kamus yang terpisah secara fisik dari program.

d.Prosedur pengoperasian

Prosedur merupakan komponen fisik karena prosedur disediakan dlm bentuk fisik seperti buku panduan & instruksi, terdiri dari 3 jenis prosedur

1. Instruksi untuk pemakai, cara yang diperlukan bagi pemakai untuk mendapatkan informasi yang akan digunakan

2. Instruksi penyiapan data sebagai input

3. Instruksi operasional

5. Koordinator operasional SIM dan pengembangannya. 4. Kesimpulan

Untuk membentuk sebuah sistem informasi manajeman dibutuhkan komponen-komponen yang membentuk SIM diantaranya

adalah Komponen Sistem Informasi Manajemen Secara Fungsional & Komponen Sistem Informasi Manajemen Secara Fisik

5. Saran

Agar sistem informasi manajemen dapat di jalankan dengan baik maka kita harus memperhatikan komponen-komponen dan pendukung sistem informasi manajemen tersebut

Sistem informasi terdiri dari sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan outputdalam proses transformasi yang teratur (Ladjamudin, 2005).

Kerangka konsep berbagai komponen dan aktivitas sistem informasi dapat dilihat pada gambar di bawah ini :

(5)

Berdasarkan gambar di atas, komponen-komponen sistem informasi terdiri dari :

a. Manusia

Manusia diperlukan dalam operasi sistem informasi. Sumber daya manusia ini meliputi pemakai akhir dan pakar sistem. Pemakai akhir adalah orang yang menggunakan informasi yang dihasilkan sistem

informasi, misalnya pelanggan, pemasok, teknisi, mahasiswa, dosen dan orang-orang yang berkepentingan. Sedangkan pakar sistem informasi adalah orang yang mengembangkan dan mengoperasikan sistem

informasi, misalnya system analyst, developer, operator sistem dan staf administrasi lainnya(Mulyanto, 2009).

b. Hardware

Sumber daya hardware adalah semua peralatan yang digunakan dalam memproses informasi, misalnya komputer dan periferalnya, lembar kertas, disk magnetic atau optik dan flash disk (Mulyanto, 2009). c. Software

Software merupakan sekumpulan perintah/fungsi yang ditulis dengan aturan tertentu untuk memerintahkan komputer agar melaksanakan sesuatu (Ladjamudin, 2005).

d. Data

Data merupakan dasar sumber daya organisasi yang diperlukan untuk memproses informasi. Data dapat berbentuk teks, gambar, audio maupun video. Sumber daya informasi umumnya diatur, disimpan dan diakses oleh berbagai pengelolaan sumber daya data ke dalam database dan dasar pengetahuan (Lajamudin, 2005).

e. Jaringan

Sumber daya jaringan merupakan media komunikasi yang

menghubungkan komputer, pemroses komunikasi dan peralatan lainnya dengan kendali software komunikasi. Jaringan dapat berupa kabel, satelit, seluler dan pendukung jaringan

(6)

Keseluruhan komponen sistem informasi tersebut saling terkait satu sama lain dalam sistem informasi. Sistem informasi dibangun

menggunakan teknologi komunikasi dan informasi yaitu hardware, software dan jaringan. Ketiga komponen tersebut dipakai untuk

mengolah data yang diperoleh untuk menghasilkan informasi yang lebih bermanfaat. Keseluruhan proses pengolahan informasi tidak lepas dari komponen manusia. Manusia adalah komponen penting sistem informasi karena sistem informasi adalah benda yang tidak bermanfaat bila tidak digunakan oleh manusia.

1. PENGERTIAN SOFTWARE

Pengertian Software komputer adalah perangkat lunak komputer untuk mengkontrol

perangkat keras. Bisa juga diartikan sebagai data yang diprogram dan disimpan secara digital dalam bentuk aplikasi, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagian sistem komputer yang tidak berwujud alias bekerja dibelakang layar atau sistem.

Karena disebut juga sebagai perangkat lunak, maka sifatnya juga berbeda

denganperangkat keras atau hardware, jika hardware adalah perangkat yang nyata

(7)

2. JENIS-JENIS SOFTWARE

Menurut jenisnya, software dapat dibedakan menjadi beberapa bagian diantaranya adalah sebagai berikut :

A. Freeware

Freeware (perangkat lunak gratis) adalah perangkat lunak komputer yang memiliki hak cipta yang gratis dan dapat digunakan tanpa batasan waktu, berbeda

denganshareware yang mewajibkan pemakainya membayar (misalnya setelah jangka

waktu percobaan tertentu atau untuk memperoleh fitur tambahan). Para

pengembang freeware biasanya membuat perangkat gratis "untuk disumbangkan

kepada komunitas", namun juga tetap ingin mempertahankan hak mereka sebagai pengembang dan memiliki kontrol terhadap pengembangan aplikasi selanjutnya. terkadang jika para pengembang aplikasi memutuskan untuk berhenti mengembangkan

sebuah produk freeware, mereka akan memberikan source code (kode sumbernya)

kepada pengembang lain atau mengedarkan kode sumber tersebut kepada umum sebagai perangkat lunak bebas yang bisa dikembangkan secara bersama-sama.

B. Shareware

Shareware adalah perangkat lunak yang disediakan untuk pengguna tanpa membayar secara uji coba dan sering di batasi oleh kombinasi dari fungsi, ketersedian, atau kenyamanan. Jadi maklum saja kalo anda menggunakan aplikasi ini tidak bisa

memanfaatkannya secara maksimal, karena aplikasi yangshareware sebenarnya adalah

aplikasi ujicoba.

Sharewaresering ditawarkan sebagai aplikasi unduhan dari sebuah situs web yang disertai dengan sebuah bacaan seperti koran atau majalah. Alasan di balik perangkat

lunak Shareware adalah memeberikan pembeli kesempatan untuk mencoba

menggunakan program sebelum membeli lisensi untuk versi lengkap dari perangkat lunak kongsi tersebut. Ini juga dipakai sebagai strategi marketing pengembang aplikasi

shareware. Makanya shareware juga biasa disebut denganTrialware.

C. Firmware

Firmware adalah aplikasi yang mengacu kepada perangkat lunak yang disimpan di

dalam Memori Read Only (hanya baca). Tidak seperti memori akses

acak,Firmware tidak akan dapat berubah meski tidak dialiri listrik. Rutin-rutin yang

mampu menyalakan komputer (startup) serta instruksi input/output dasar (semacam

(8)

masih bisa dilakukan, akan tetapi hal tersebut tergantung dari jenis ROM (Read Only Memory) yang digunakan. Firmware yang disimpan dalam ROM tidak dapat diubah,

tetapi Firmware yang disimpan dalam ROM yang dapat diubah semacam EEPROM atau

Flash ROM, masih dapat diubah sesuai dengan kebutuhan.

D. Commercial Software

Commercial Software (software berbayar) adalah perangkat lunak yang disalurkan atau dibuat untuk tujuan komersil, setiap pengguna yang ingin menggunakan atau mendapatkan software tersebut dengan cara membeli atau membayar pada pihak yang

mendistribusikannya, bisa langsung kepada developers (pengembang) software, atau

kepada rekanan dari pengembang software tersebut. pengguna yang menggunakan software berbayar biasanya tidak dilegalkan untuk menyebarluaskan atau membagikan ulang software yang sudah dibeli lisensinya secara bebas tanpa ijin dari penerbitnya. Contoh software berbayar ini misalnya adalah Microsoft Visual Basic NET, Adobe

Photoshop, Corel Draw dan masih banyak lagi yang lainnya. Commercial

Software juga dilindungi oleh undang-undang hak cipta, dan untuk mendapatkannya kita harus membeli. Software ini dilarang keras untuk diperbanyak (secara ilegal pastinya).

E. Free Software

Free Software (perangkat lunak bebas) adalah istilah yang diciptakan oleh Richard Stallman dan Free Software Foundation (organisasi nirlaba dan merupakan sponsor utama dari proyek GNU) yang mengacu kepada perangkat lunak yang bebas untuk digunakan, dipelajari dan diubah serta dapat disalin dengan atau tanpa modifikasi, atau dengan beberapa keharusan untuk memastikan bahwa kebebasan yang sama tetap dapat dinikmati oleh pengguna-pengguna berikutnya. Bebas di sini juga berarti dalam menggunakan, mempelajari, mengubah, menyalin atau menjual sebuah perangkat lunak, seseorang tidak perlu meminta izin dari siapa pun. Dengan kata lain Anda bisa mengutak atik sesuka hati.

Untuk dapat menjadikan free software sebagai perangkat lunak bebas, perangkat lunak

tersebut biasanya harus memiliki sebuah lisensi, atau berada dalam domain publik dan menyediakan akses ke kode sumbernya bagi setiap orang. Gerakan perangkat lunak

bebas (free software movement) pertama kali dikembangkan pada tahun 1983, yang

(9)

Dengan konsep kebebasan ini, setiap orang bebas untuk menjual perangkat lunak bebas, menggunakannya secara komersial dan mengambil untung dari distribusi dan modifikasi kode sumbernya. Walaupun demikian setiap orang yang memiliki salinan dari

sebuah free software dapat pula menyebarluaskan perangkat lunak bebas tersebut

secara gratis. Nah kalo semuanya disebarluaskan secara gratis dan bebas dimodifikasi sesuka hati, trus dari mana dapat keuntungannya? Biasanya sih model bisnis dari perangkat lunak bebas terletak pada nilai tambah seperti dukungan, pelatihan, kustomisasi, integrasi atau sertifikasi. Dengan menggunakan model bisnis seperti ini, pastinya ada kekurangan dan kelebihannya juga.

Perangkat lunak bebas (free software) jangan disalahartikan dengan perangkat lunak

gratis (freeware) yaitu perangkat lunak yang digunakan secara gratis. Perangkat lunak

gratis dapat berupa perangkat lunak bebas atau perangkat lunak tak bebas. Sejak akhir tahun 1990-an, beberapa alternatif istilah untuk perangkat lunak bebas mulai muncul

seperti "perangkat lunak sumber terbuka" (open-source software), "software libre",

"FLOSS", dan "FOSS".

Saat ini, umumnya perangkat lunak bebas tersedia secara gratis dan dibangun atau dikembangkan oleh suatu komunitas terbuka. Para anggota komunitas tersebut biasanya bersifat sukarela tetapi dapat juga merupakan karyawan suatu perusahaan yang memang dibayar untuk membantu mengembangkan perangkat lunak tersebut.

Untuk memudahkan pemahaman mengenai perbedaan antara freeware(perangkat lunak

gratis) dengan free software (perangkat lunak bebas), Richard Stallman selaku pendiri

gerakan perangkat lunak bebas memberikan penjelasan sebagai berikut.

(10)

F. Open Source Software

Open Source Software (perangkat lunak sumber terbuka) adalah jenis perangkat lunak yang kode sumbernya terbuka untuk dipelajari, dikembangkan, diubah, ditingkatkan dan disebarluaskan. Karena sifat ini, umumnya pengembangannya dilakukan oleh satu komunitas terbuka yang bertujuan mengembangkan perangkat lunak bersangkutan. Anggota-anggota paguyuban itu seringkali sukarela tapi bisa juga pegawai suatu perusahaan yang dibayar untuk membantu pengembangan perangkat lunak itu. Produk perangkat lunak yang dihasilkan ini biasanya bersifat bebas dengan tetap menganut kaidah dan etika tertentu.

Terus apa donk bedanya dengan Free Software? Untuk memperjelas perbedaannya,

simak baik-baik pernyataan berikut ini.

Semua perangkat lunak bebas adalah perangkat lunak sumber terbuka, tapi sebaliknya perangkat lunak sumber terbuka belum tentu perangkat lunak bebas, tergantung kaidah yang dipakai dalam melisensikan perangkat lunak sumber terbuka tersebut.

G. Malware

Malware (perangkat perusak) berasal dari gabungan kata malicious dan softwareadalah

perangkat lunak yang diciptakan untuk menyusup atau merusak sistem komputer,

peladen atau jejaring komputer tanpa izin termaklum (informed consent) dari pemilik.

Istilah ini adalah istilah umum yang dipakai oleh pakar komputer untuk mengartikan berbagai macam perangkat lunak atau kode perangkat lunak yang mengganggu atau

mengusik. Istilah virus computer kadang-kadang dipakai sebagai frasa pemikat (catch

phrase) untuk mencakup semua jenis perangkat perusak, termasuk virus murni (true virus).

Perangkat lunak dianggap sebagai malware berdasarkan maksud yang terlihat dari

pencipta dan bukan berdasarkan ciri-ciri tertentu. Perangkat perusak mencakup virus

(11)

(spyware), perangkat iklan (adware), perangkat jahat (crimeware) dan perangkat lunak lainnya yang berniat jahat dan tidak diinginkan. Menurut undang-undang, perangkat perusak kadang-kadang dikenali sebagai ‘pencemar komputer’, hal ini tertera dalam kode undang-undang di beberapa negara bagian Amerika Serikat, termasuk California dan West Virginia.

Perangkat perusak tidak sama dengan perangkat lunak cacat (defective software), yaitu,

perangkat lunak yang mempunyai tujuan sah tetapi berisi kutu (bug) yang berbahaya.

3. PEMBAGIAN SOFTWARE

Setelah mengetahui apa pengertian dari software dan jenis-jenis software, sekarang

kita lanjutkan pembahasannya mengenai pembagian software. Secara garis besar software dibagi menjadi beberapa bagian, silahkan lihat poin-poin berikut ini.

 Sistem Operasi (Operating Sistem) : Ms. DOS, Windows, MAC OS, dan Linux.

 Program bantu (Utility) : Anti Virus, PC Tools dan Windows Explorer.

 Program Siap Pakai (Aplication) :

o Pengolah Kata (Word Processor) : WordStar, WordPerfect, Ms. word.

o Pengolah Angka (Spread Sheet) : Lotus, Excel, Quattro Pro.

o Pengolah Data (Database) : Dbase, FoxPro, Ms Access.

o Pengolah Citra (Drawing) : CorelDraw, 3DStudio, Adobe Photoshop.

 Compiler / Interpreter : Pascal, Delphi, Visual Basic, Visual FoxPro.

Rangkuman Jaringan Komputer dan Komunikasi Data

A.

Pengertian Jaringan Komputer

Sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat lainnya yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama dan saling terhubung dalam satu kesatuan.

1.

Jenis Jaringan berdasarkan Fungsi

(12)

Jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus untuk server dan sebagai pemberi layanan

b.

Peer to Peer

Jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan menjadi client secara bersamaan

2.

Jenis Jaringan Berdasarkan Topologi

a.

Topologi Bus

Terdiri atas satu saluran dengan kabel British Naval Connector (BNC)

Di kedua ujung jaringan diakhiri dengan sebuah terminator

Digunakan untuk distribusi data

Kelebihannya adalah penambahan workstation tidak akan mengganggu workstation lain.

Kekuranggannya adalah jika salah satu node putus, akan mengganggu lalu lintas jaringan

b.

Topologi Bintang

Berupa konvergensi dari node tengah ke setiap pengguna

Kerjasama dari node tengah ke setiap pengguna

Salah satu kelebihannya adalah kerusakan satu saluran tidak berpengaruh terhadap saluran lainnya

Kekurangannya adalah jika node tengah rusak, seluruh jaringan akan putus

Penanganannya dengan cara menyiapkan node tengah cadangan

c.

Topologi Cincin

Merupakan jaringan yang dimana setiap titik terkoneksi ke dua titik lainnya

Berbentuk melingkar seperti cincin

Kekurangganya adalah bila satu titik terganggu akan mengganggu titik yang lainnya

Dapat diatasi dengan cara Jaringan FDDI dengan mengirim data secara searah dan berlawanan searah jarum jam secara bersamaan

(13)

Menerapkan hubungan antarsentral secara penuh

Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1

Kurang ekonomis dan mahal dalam pengoperasiannya

e.

Topologi Pohon

Disebut juga topologi jaringan bertingkat

Untuk koneksi antarsentral dengan hirarki yang berbeda

Tingkatan yang lebih tinggi dapat mengatur tingkatan yang lebih rendah

Kelebihannya adalah dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutukan setiap saat

Kekurangannya adalah bila salah satu jaringan yang lebih tinggi tidak berfungsi, jaringan dibawahnya akan bekerja tidak efektif

f.

Toplogi Linier

Jaringan yang dihubungkan dengan satu kabel utama yang disebut T-Connector dan diakhiri oleh terminator

Mengguanakn konektor bertipe BNC, kabel yang digunakan bernama RG 58

Kelebihannya adalah sederhana, penambahan atau pengurangan terminal tidak berpengaruh terhadap terminal lain, dan hemat kabel

Kekurangannya adalah kepadatan lalu lintas data tinggi, keamanan belum terjamin

3.

Manfaat Jaringan Komputer

a.

Membagi sumber daya

Berupa perlengkapan komputer maupun data, file, dan program

b.

Reliabilitas tinggi

Agar dapat menyalin data ke komputer lain

c.

Menghemat uang

Untuk menghemat peralatan yang harus digunakan

d.

Sarana komunikasi

Untuk mengirimkan pengumuman rapat melalui jaringan komputer yang ada

B.

Berbagai Jaringan Komputer

(14)

Tahun 1950-an super komputer lahir, kemudian ada yang disebut dengan Time Sharing System (TSS) itulah yang merupakan bentuk jaringan komputer yang pertama di aplikasikan.

Tahun 1970-an dimulai konsep proses distribusi. Ini digunakan untuk melayani beberapa terminal yang tersusun seri di setiap host komputer. Ketika konsep proses distribusi sudah matang, penggunaan jaringan komputer sudah mulai beragam. Untuk kebutuhan itu dikembangkan jaringan lokal atau LAN.

Adapun jenis-jenis jaringan komputer :

1.

Jaringan Secara Umum

a.

Local Area Network (LAN)

Merupakan jaringan milik pribadi yang berukuran sampai beberapa kilometer

Terdapat dan digunakan untuk cakupan wilayah kecil, seperti perkantoran atau kampus

Untuk menghubungkan komputer pribadi dan workstation dalam suatu perusahaan

b.

Metropolitan Area Network (MAN)

Merupakan versi LAN yang lebih besar dan menggunakan teknologi sama dengan LAN

Digunakan untuk menghubungkan beberapa kantor yang ada di sebuah kota.

c.

Wide Area Network (WAN)

Jaringannya dapat mencakup daerah geografis yang luas

Terdiri atas kumpulan mesin

Untuk menjalankan program pemakai

d.

Internet

Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi

Mencakup seluruh dunia

e.

Jaringan Tanpa Kabel (Wireless)

Jaringan komputer yang dihubungkan dengan gelombang radio

2.

Berdasarkan Area Cakupan

(15)

Metropolitan Area Network (MAN)

Wide Area Network (WAN)

Internet

C.

Perangkat Jaringan Komputer

1.

Server

Komputer yang menyediakan layanan bagi komputer lain dalam jaringan

2.

Client

Komputer yang digunakan untuk mengolah data yang diambil dari server

3.

Kartu Jaringan

Hardware yang dipasang di server / client di bagian motherboard yang terdapat di jaringan dan berfungsi untuk berkomunikasi danmempertukarkan data

4.

Hub

Membagi sinyal dari LAN Card dan penguat sinyal serta memungkinkan server terhubung ke komputer client dan jarak komputer yang dihubungkan menjadi lebih jauh

5.

Kabel dan Konektor

Untuk menghubungkan satu komputer ke komputer lain dan yang umum digunakan adalah kabel UTP

6.

Repeater

Untuk memperkuat sinyal di jaringan

7.

Bridge

Untuk menghubungkan LAN dengan jaringan lain

8.

Router

Untuk mengatur aliran data dari satu jaringan ke jaringan lain

D.

Komunikasi Data

Merupakan proses pengiriman dan penerimaan data dari dua alat yang terhubung dalam sebuah jaringan

(16)

Menggunakan media kabel dan nirkabel

Biaya tinggi

Contoh: VPN MultiService dan Frame Relay

2.

Melalui Satelit

Menggunakan satelit sebagai aksesnya

Dapat menjangkau selruruh lokasi

Sering terganggu radiasi matahari

E.

Keamanan Data Dalam Jaringan

1.

Elemen Pembentuk Keamanan Jaringan

a.

Tembok pengamanan

Ditaruh di antara piranti dan layanan jaringan

Digunakan untuk orang yang akan berbuat jahat

b.

Rencana pengamanan

Diimplementasikan bersama user lainnya

Untuk menjaga agar system tidak bisa ditembus dari luar

2.

Segi-Segi Keamanan

a.

Confidentiality

Data yang hanya bisa diakses melalui pihak yang berwewenang

b.

Integrity

Data yang hanya bisa diubah oleh pihak yang berwenang

c.

Availability

Data yang tersedia untuk pihak yang berwenang jika dibutuhkan

d.

Authentication

Identitas pengirim data dapat diketahui dengan benar dan jaminan bahwa identitas yang diberikan asli

e.

Nonrepudiation

Pengirim dan penerima informasi tidak bisa menyangkal pengiriman dan penerimaan pesan

(17)

a.

Interruption

Suatu aset dari suatu system diserang sehingga menjadi tidak tersedia atau tidak bisa dipakai oleh yang berwenang

b.

Interception

Suatu pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses pada surat aset

c.

Modification

Suatu pihak yang tidak berwenang dapat melakukan perubahan terhadap suatu asset

d.

Fabrication

Suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam sistem

4.

Kepedulian Masalah Jaringan

a.Security Policy

b.Keamanan secara fisik

Situasi di mana seseorang dapat masuk ke dalam ruangan server dan dapat mangakses piranti tersebut secara illegal. Ada 2 bentuk yaitu:

Hacking

Usaha memasuki sebuah jaringan dengan maksud mengeksplorasi dan mencari kelemahan sistem jaringan secara illegal. Pelakunya disebut Hacker

Cracking

Usaha memasuki sebuah jaringan secara illegal dengan tujuan mengubah,mencuri,atau mengahncurkan file sebuah data yang terdapat di jaringan. Pelakunya disebut Cracker

Metode Hacking dan cracking antara lain:

a.

Spoofing

Bentuk penyusupan dengan cara memalsukan identitas user sehingga hacker bisa login ke sebuah jaringan komputer secara illegal

b.

Scanner

Menggunakan sebuah program yang secara otomatis akan mendeteksi kelemahan sistem keamanan sebuah jaringan komputer di jaringan lokal ataupun di jaringan lain

c.

Sniffer

Untuk menganalisis jaringan dan bekerja untuk memonitor jaringan komputer

d.

Password Cracker

Dapat membuka password yang sudah dikodekan

(18)

Virus yang dibuat untuk menghancurkan data

Teknik pengaman data antara lain:

a.

Internet Firewall

Untuk mencegah akses dari pihak luar ke sistem internal dengan proxy dan filter

b.

Kriptografi

Merupakan seni menyandikan data yang terdiri dari dua proses yaitu:

Enkripsi

Proses mengubah data asli menjadi data sandi

Deskripsi

Proses mengembalikan data sandi menjadi data aslis

Data asli disebut plain teks, sedangkan data sandi disebut cipher teks

c.

Secure Socket Layer (SSL)

Referensi

Dokumen terkait

Dengan banyak nya saat ini perusahaan kursus mengemudi di Surabaya dan memberikan kualitas yang sangat memadai contoh nya saat melakukan latihan mengemudi menggunakan

Rumah tradisional Bali selain menampung aktivitas kebutu- han hidup sehari-hari, juga untuk menampung kegiatan upacara agama Hindu dan adat, memiliki landasan filosofi hubungan

Metode akunting biaya yang mengumpulkan harga pokok dalam suatu kuantitas produk khas, peralatan, reparasi, atau jasa lain yang bergerak melalui proses produksi

Hal ini dapat diartikan, jika product quality meningkat dalam arti bahwa bahan dari produk Adidas nyaman digunakan, memiliki kualitas fungsional yang baik, memiliki

Untuk mengatasi masalah sering terjadinya kebuntuan saringan pasir lambat akibat kekeruhan air baku yang tinggi, dapat ditanggulangi dengan cara modifikasi disain

Jenis Penelitian Jenis penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah penelitian kepustakaan library research dan penelitian lapangan field research yang menghendaki

Kemudian dilakukan uji perban- dingan pada nilai hasil belajar untuk mengetahui apakah rubrik asesmen IF- AT lebih efektif dasn signifikan dalam meningkatkan hasil

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan ternyata permainan kartu kata efektif dalam meningkatkan kemampuan menyusun struktur kalimat pada anak tunarungu,