• Tidak ada hasil yang ditemukan

T PKN 1201468 Bibliography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T PKN 1201468 Bibliography"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Rose Fitria Lutfiana, 2014

Peranan laboratorium pendidikan Pancasila dalam mengembangkan CIVIC competences peserta didik

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

134

DAFTAR PUSTAKA

Buku

Budimansyah, Dasim & Suryadi, Karim. (2008). PKN dan Masyarakat Multikultural. Bandung: Prodi PKn SPs UPI.

Budimansyah, Dasim & Winataputra, US. (2012). Pendidikan Kewarganegaraam Perspektif Internasional. Bandung: WP.

Bungin, Burhan. (2001). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT. Raja Grafindo.

Creswell, John W. (2011). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed. Jogyakarta: Pustaka Pelajar.

Crewell, John W. (2012). Educational Research: Planning, Conducting, and Evaluating Quantitative and Qualitative Research. Ebook.

Decaprio, Ricard. (2013). Tips Mengelola Laboratorium Sekolah: IPA, Bahasa, Komputer dan Kimia. Jogjakarta: Diva Press.

Emha, H. (2002). Pedoman Penggunaan Laboratorium Sekolah. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Engkoswara & Entang M. (1982). Pembaharuan dalam Metode Pengajaran. Jakarta: Depdikbud.

Etin Solihatin dan Raharjo. 2007. Cooperative Learning (Analisis Model Pembelajaran IPS). Jakarta: Bumi Aksara.

Indarto, K. (2002). Kaitan Antara Kegiatan Laboratorium dengan Prestasi Belajar Fisika. Semarang: Unnes Press.

Minarti, Sri. (2011). Manajemen Sekolah: Mengelola Lembaga Pendidikan Secara Mandiri. Yogyakarta: Ar Ruzz Media.

Mulyasa, HE. (2013). Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya.

Munthe, Bermawi. (2009). Desain Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.

(2)

Rose Fitria Lutfiana, 2014

Peranan laboratorium pendidikan Pancasila dalam mengembangkan CIVIC competences peserta didik

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Kertiasa, Nyoman. (2006). Laboratorium Sekolah dan Pengelolaannya. Bandung: Pudak Scientific.

Sudjana, Nana dan Rivai, Ahmad. (1989). Teknologi Pengajaran. Bandung: Sinar Baru

Nazir (2011). Metode Penelitian. Jakarta: GI.

Perdana, Anggi. (2013). Pemanfaatan Laboratorium Pendidikan Pancasila Sebagai Sumber Belajar dalam Pembelajaran PKn di SMP Negeri 1 Bantul. Skripsi pada UNY: tidak diterbitkan.

Rivai, Veithzal dan Murni, Sylviana. (2009). Education Management: Analisis Teori dan Praktik. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Satori, Djam’an & Komariah, Aan. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Somantri, M. Nu’man. (1983). Metode Mengajar Civics. Jakarta: Erlangga.

Sudjana, Nana. (2004). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Argesindo.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.

Sukardi. (2004). Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara.

Tjipto Utomo dan Kees Ruijter. 1989. Peningkatan Pengembangan Pendidikan. Jakarta: PT Gramedia.

Trianto. (2011). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Kosep, Landasan, dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Wahab, AA & Sapriya. (2012). Teori dan Landasan Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Alfabeta.

(3)

Rose Fitria Lutfiana, 2014

Peranan laboratorium pendidikan Pancasila dalam mengembangkan CIVIC competences peserta didik

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Konteks Pendidikan IPS). Disertasi Doktor pada Pascasarjana UPI: tidak diterbitkan.

Winataputra, US. (2012). Pendidikan Kewarganegaraan dalam Perspektif Pendidikan untuk Mencerdaskan Kehidupan Bangsa: Gagasan, Instrumentasi dan Praksis. Bandung: WP.

Internet

Anonim. (2011). Pengertian dan Funsi Laboratorium.

Online http://wanmustafa.wordpress.com/2011/06/12/pengertian-dan-fungsi-laboratorium/diakses tanggal 5 oktober 2013

Hastangka. (2011). Launching Laboratorium Pendidikan Pancasila di SMPN 1 Bantul. Tersedia: Online http://psp.ugm.ac.id/launching-laboratorium-pendidikan-pancasila-di-smp-n-1-bantul.htmldiakses tanggal 5 Oktober 2013.

Karlinawati, Reny. (2010). Perbedaan Laboratorium Ilmu Sosial dan Ilmu

Eksakta. [Online] Tersedia di:

http://rkarlinawati.blogspot.com/2010/12/perbedaan-laboratorium-ilmu-sosial-dan.htmldiakses tanggal 10 Juni 2014

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2005). Peraturan Pemerintah Nomer 19 Tahun 2005. Jakarta: Kementrian P&K.

Kementrian Pendidikan & Kebudayaan. (2010). Peraturan Pemerintah Nomer 17 Tahun 2010. Jakarta: Kementrian P&K.

Putra, Asep Sutisna. (2009). Perkembangan PKn di Indonesia. Tersedia: [Online]

http://asepsutisna.wordpress.com/2009/10/26/perkembangan-pkn-di-indonesia/diakses tanggal 5 oktober 2013

Radar Lampung. (2013). Murid SDN Bawa Kursi Sendiri. [Online] Tersedia di: http://www.radarlampung.co.id/read/lampung-raya/lamtim-lamsel/65916-murid-sdn-bawa-kursi-sendiridiakses tanggal 10 Juni 2014

Republika. (2014). Aceh Banyak Tak Lulus UN karena Minim Sarana Pendidikan.

[Online]Tersedia di:

(4)

Rose Fitria Lutfiana, 2014

Peranan laboratorium pendidikan Pancasila dalam mengembangkan CIVIC competences peserta didik

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Safitri Yosita Ratri. Laboratorium IPS. Tersedia:

Onlinehttp://staff.uny.ac.id/content/safitri-yosita-ratri-ssi diakses tanggal 5 Oktober 2013.

Wijayanto. (2012). Manajemen Laboratorium Kimia dan Instrumentasi Kimia. Tersedia:

Onlinehttp://chemistry6623.blogspot.com/2012_06_01_archive.htmldia kses tanggal 5 oktober 2013

---. 2011. Inovasi Program Laboratorium PKn. Artikel disampaikan dalam kegiatan Workshop Pengelola Laboratorium PKn, yang diselenggarakan MKKS SMP Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta, Juni 2011.

Makalah, Jurnal, Tesis

Cholisin. (2010). Penerapan Civic Skills dan Civic Disposition dalam Mata Kuliah Prodi PKn. Diskusi Terbatas Jurusan PKn dan Hukum FISE Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta, UNY.

Hoskin, Bryony dkk. (2011). Comparing Civic Competences Among Europian Youth: Composite and Domain – Specific Indicators Using IEA Civic Education Study Data. Chicago Journals. 55 (1), hlm. 82 – 110.

Saye, John dkk. (2003). Promoting Civic Competences through Problem – Based History Learning Environments. Presented at the 3rd annual R. Freeman Butts Institute on Civic Learning in Teacher Education Indiana Univarsity. Indiana University.

Sumartini, Ai Tin. (2012). Pengaruh Pembelajaran PKn Berbasis Project Citizen Terhadap Pengembangan Kompetensi Warga Negara di Era Global: Studi Kuasi Eksperimen pada Siswa SMP Negeri 5 Tasikmalaya.

Bandung: Tesis.

Samsuri. (2013). Paradigma Pendidikan Kewarganegaraan dalam Kurikulum 2013. Kuliah Umum Progam Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Ahmad Dahlan. Yogyakarta, UAD.

(5)

Rose Fitria Lutfiana, 2014

Peranan laboratorium pendidikan Pancasila dalam mengembangkan CIVIC competences peserta didik

Referensi

Dokumen terkait

Peranan Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dalam Meningkatkan Kesadaran Hukum SIswa (Penelitian Tindakan Kelas di SMA Negeri 1 Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu

Bandung: Laboratorium Pendidikan Kewarganegaraan Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Pendidikan Indonesia.. Pembelajaran

(2009), Pengaruh Pembelajaran Kontekstual Dalam Pendidikan Kewarganegaraan terhadap Kompetensi Kewarganegaraan Siswa SMP, Acta Civicus Jurnal Pendidikan

Pendidikan Demokrasi sebagai Konteks Civic Education di Negara Berkembang.. “ Revitalisasi Pembelajaran PKn melalui Praktik Belajar Kewarganegaraan ( Project Citizen”,

Transformasi gagasan masyarakat kewarganegaraan melalui Reformasi pendidikan kewarganegaraan di Indonesia (Studi pengembangan kebijakan pendidikan kewarganegaraan pada

Pendidikan kewarganegaraan sebagai wahana pendidikan multikultural yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah peran pendidikan kewarganegaraan dalam mengembangkan pendidikan

“Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Pendidikan Demokrasi Berbasis Kompetensi Untuk Sekolah Dasar dalam rangka “Nation and Character Building”dan Implikasinya

PERANAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN DALAM PENGEMBANGAN KETERAMPILAN KEWARGANEGARAAN (CIVIC SKILLS) MAHASISWA.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |