• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PAI 1004534 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PAI 1004534 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Lala Karmila,2014

IMPLEMENTASI METODE TAR-Q DALAM PEMBELAJARAN AL QURĀN

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

Skripsi ini berjudul “Implementasi Metode Tar-Q dalam Pembelajaran Al-Qurān” (Studi Deskriptif Terhadap Pembelajaran Al-Qurān di LKP TARQI Bandung). Skripsi ini dilatarbelakangi dengan banyaknya kaum muslimin yang masih buta huruf terhadap Al-Qurān. Metode Tar-Q merupakan salah satu metode yang digunakan oleh para ustaŻ

yaitu suatu proses pembelajaran Al-Qurān secara kontinu dan berkesinambungan yang mengarahkan peserta didik untuk mencapai target-target ideal dalam berinteraksi dengan Al-Qurān secara utuh, menyeluruh, integral, komprehensif dan holistik sebagaimana yang dituntut oleh Allāh dan dituntun Rasul-Nya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gambaran umum tentang Implementasi Metode Tar-Q dalam Pembelajaran Al-Qurān, yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran Al-Qurān di LKP TARQI Bandung. Metode yang digunakan ialah metode deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive samplingserta analisis data dengan reduksi data, display data dan disimpulkan. Dari hasil penelitian diketahui bahwa implementasi Metode Tar-Q yang digunakan di LKP TARQI Bandung mengacu kepada kurikulum yang dibuat oleh lembaga itu sendiri yang terdiri dari RPP dan silabus. Pada tahap pelaksanaan pembelajarannya dilakukan secara berkelompok, supaya lebih mudah dalam menyampaikan materinya. Selain pembelajaran Al-Qurān para peserta diberikan pembelajaran Bahasa Arāb dan

Tahfīẓ

.

Media yang digunakan ketika pembelajarannya berupa media audio, visual, dan audio-visual serta guru yang menjadi fasilitatornya dan alat-alat pembelajaran lainnya. Evaluasi pembelajaran diberikan secara terus menerus dan berupa tes lisan, tulisan dan perbuatan yang kemudian para peserta mendapat nilai berupa angka setelah melaksanakan ujian dan sudah memenuhi 8x pertemuan tatap muka dikelas. Berdasarkan hasil penelitian secara umum dapat disimpulkan bahwa perencanaan secara administrasi sudah cukup lengkap, namun dalam penelitian RPP yang salah masih belum direvisi karena kurangnya kesadaran guru untuk membuat perangkat pembelajaran. Pelaksanaan pembelajarannya lebih ditekankan kepada pembelajaran dikelas sekaligus guru yang berperan aktif dalam menyampaikan materinya. Evaluasinya dilihat dari nilai hasil ujian dan kalaupun tidak lulus ada yang namanya kelas takhosus yaitu peserta hanya disuruh tilawah dan tidak ditanya mengenai teori-teori

tajwīd

.

(2)

Lala Karmila,2014

IMPLEMENTASI METODE TAR-Q DALAM PEMBELAJARAN AL QURĀN

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

Lala Karmila (1004534): Implementation Tar-Q Method in

Learning Quran

(Descriptive Study In learning GGC TARQI Bandung)

This thesis entitled "Implementation Tar-Q Method in Learning Quran" (Descriptive Study of Learning the Quran in TARQI- LKP Bandung). This thesis is motivated by the many Muslims who are illiterate against the Qur`an. Tar-Q method is one method used by the cleric is a process of learning the Qur'an in a continuous and sustainable directs learners to achieve the ideal targets in interacting with the Quran as a whole, integral, comprehensive and holistic as demanded by Allāh and His Messenger led. This study aims to describe the general idea of the Implementation Tar-Q Method in Learning the Quran, which consists of the planning, implementation and evaluation of learning the Koran at CGC TARQI Bandung. The method used descriptive method and qualitative approach. The sampling technique used purposive sampling and analysis of data with data reduction, data display and concluded. The survey results revealed that the implementation of Tar-Q method used in CGC TARQI Bandung refers to the curriculum made by the institution itself which consists of lesson plans and syllabi. During the implementation phase of learning is done in groups, to make it easier to convey the material. In addition to learning the Qur`an the participants were given learning Arabic and Tahfidz. Media used when learning in the form of audio media, visual, and audio-visual as well as teachers become facilitators and other learning tools. Evaluation of learning is given continuously and in the form of verbal tests, writing and deeds then the participants received numeric value after executing the test and has met face to face meetings 8x class. Based on the results of research in general it can be concluded that the administration is planning quite complete, but in the wrong learing plan research still has not been revised due to a lack of awareness of teachers to create a learning device. Implementation of the learning is concerned with learning in class and teacher who plays an active role in delivering the material. Evaluation seen from the results of the test and did not pass even if no such thing takhosus class recitations that participants were only asked and not asked about theories of recitation.

Referensi

Dokumen terkait

Realisasi anggaran PSTNT pada tahun 2017 melalui kegiatan Pengembangan Sains dan Teknologi Nuklir Terapan dan Revitalisasi Reaktor Riset sebesar 95,17% dari target dan

Kemampuan mengasimilasikan pengetahuan baru bergantung pada kenyataan apakah individu-individu telah memiliki pengetahuan yang berkaitan dengan pengetahuan yang baru

Pengaruh pengupasan umbi terhadap sifat fisik, kimia, dan fungsional tepung ubi jalar oranye ( Ipomoea batatas L.. Jurnal Teknosains

Dari sini dapat disimpulkan bahwa fenomena pembakaran mushaf al-Qur’an dalam tradisi masyarakat Muslim merupakan sebuah resepsi dari sisi praktis yang muncul dari

Berdasarkan nilai tersebut dapat dilihat bahwa perairan Teluk Lampung masih sangat berpotensi sebagai lokasi budidaya Kerapu Bebek karena batas nilai yang

stimulus Individu ; - Kondisi Sosial, - Kondisi Ekonomi, -Kondisi Budaya Reaksi (Persepsi).. belum dianut oleh banyak orang dan diperjuangkan serta diwujudkan, dengan

Untuk memperoleh gambaran yang lebh jelas mengenai ciri - ciri program remedial, Izhar Idris (2001:66-67) menjelaskan perbandingan antara program remedial dengan

a) Menjaga gawang dari serangan pemain yang menguasai bola dapat dilakukan dengan memperhatikan sikap awal (steady position) , yaitu dengn memperhatikan sikap kaki dan