• Tidak ada hasil yang ditemukan

TA : Pembuatan E-Learning Sebagai Media Bidang Studi Biologi Untuk Sekolah Menengah Atas Melalui Web.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TA : Pembuatan E-Learning Sebagai Media Bidang Studi Biologi Untuk Sekolah Menengah Atas Melalui Web."

Copied!
60
0
0

Teks penuh

(1)

x

ABSTRAKSI ... vi

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 3

1.3 Batasan Masalah ... 3

1.4 Tujuan ... 4

1.5 Sistematika Penulisan ... 5

BAB II LANDASAN TEORI ... 6

2.1 Konsep Pembelajaran dan Multiple Intelligence ... 6

2.2 Peranan Media dalam Pembelajaran ... 7

2.3 Bidang Studi Biologi untuk Tingkat SMU ... 8

2.4 Hypertext Markup Language (HTML) ... 11

2.5 Microsoft Active Server Page (ASP) ... 11

2.6 Microsoft SQL Server ... 11

2.7 Macromedia Dreamweaver ... 12

(2)

xi xi

BAB III METODE PENELITIAN ... 15

3.1 Analisa Kebutuhan ... 15

3.2 Model Pengembangan ... 16

3.3 Desain Proses ... 21

3.4 Rancangan Struktur Database ... 23

3.5 Desain Antarmuka ... 26

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI ... 31

4.1 Analisis Kebutuhan ... 31

4.2 Kebutuhan Sistem ... 33

4.3 Implementasi Input dan Output ... 34

4.4 Uji Coba ... 46

4.5 Analisis Data ... 56

BAB V PENUTUP ... 64

5.1 Kesimpulan ... 64

5.2 Saran ... 64

DAFTAR PUSTAKA ... 66

(3)

1 1.1Latar Belakang

Teknologi informasi yang berkembang sangat cepat menyebabkan setiap aktivitas manusia tidak dapat dipisahkan dari penggunaan teknologi yang sudah ada. Internet merupakan salah satu sarana teknologi informasi yang perkembangannya sangat cepat dan merupakan simbol dari cara berkomunikasi secara bebas, tanpa dibatasi ruang, jarak, dan waktu. Dengan ditunjang berbagai kelebihan yang dimiliki oleh Internet terutama biaya koneksi yang sangat murah dan banyaknya informasi yang tersedia membuat setiap orang mudah mengakses Internet di mana dan kapan saja.

Internet merupakan media informasi yang sudah banyak dipakai oleh semua kalangan, misalnya kalangan pendidik, pengusaha sampai dengan perseorangan. Informasi yang disajikan tidak hanya berupa teks dan gambar saja melainkan dapat berupa suara. Saat ini sudah banyak site-site yang bermunculan dengan berbagai informasi yang diberikan, misalnya informasi tentang sebuah sekolah, materi pelajaran, hiburan dan masih banyak lagi.

Selain sebagai sumber informasi, Internet juga merupakan salah satu media belajar yang dapat memberikan informasi yang cukup luas dan banyak. Seorang siswa dapat dengan mudah mengakses informasi yang dibutuhkan. Internet dapat pula digunakan oleh guru sebagai tambahan pengetahuan untuk mengajar.

(4)

maupun melalui Internet. Dengan latar belakang waktu yang digunakan untuk belajar di sekolah sehingga pengetahuan yang didapat oleh siswa sangat terbatas. Selain itu kurangnya pengetahuan yang dimiliki oleh guru dapat menghambat kemajuan dari siswa. Untuk itulah Internet sebagai salah satu media belajar siswa menyediakan berbagai informasi yang dapat digunakan oleh siswa maupun guru yang mengajar salah satu bidang studi yang ada di sekolah.

(5)

1.2Perumusan Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah dipaparkan di atas maka rumusan masalahnya adalah :

Bagaimana membuat e-learning sebagai media bidang studi biologi untuk tingkat Sekolah Menengah Atas melalui web?

1.3Pembatasan Masalah

Sesuai dengan latar belakang dan perumusan masalah yang telah diuraikan di atas maka ruang lingkup dari pembuatan e-learning sebagai media bidang studi biologi untuk Sekolah Menengah Umum, meliputi:

a. Isi bidang studi biologi yang diambil hanya beberapa saja yang dianggap perlu dan penting untuk dimasukkan ke dalam sistem pembelajaran ini, yaitu: 1. Sistem Pencernaan Manusia

2. Sistem Pernapasan Manusia 3. Sistem Ekskresi

4. Sistem Saraf

b. Hypertext Markup Language (HTML) dipakai untuk membuat tampilan yang dapat menarik user agar selalu mengunjungi situs ini.

c. Active Server Pages (ASP) dipakai untuk mengkoneksi database, selain itu dipakai untuk keperluan script yang lainnya.

(6)

1.4Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan dalam penelitian ini adalah: a. Membuat media e-learning bidang studi biologi untuk Sekolah Menengah

Atas dengan pokok bahasan: 1. Sistem Pencernaan Manusia 2. Sistem Pernapasan Manusia 3. Sistem Ekskresi

4. Sistem Saraf

b. Memberikan informasi yang lain di luar materi belajar biologi yang dapat menunjang materi belajar.

1.5Sistematika Penulisan

Sistematika pembahasan dalam penulisan yugas akhir ini dibagi dalam 5 (lima) bab, yaitu :

BAB I. PENDAHULUAN

Menguraikan latar belakang masalah, perumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan dan sistematika penulisan

BAB II. LANDASAN TEORI

Menjelaskan mengenai teori-teori tentang permasalahan dan teori yang dipergunakan dalam membantu memecahkan masalah .

BAB III. METODE PENELITIAN

(7)

BAB IV. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Menjelaskan tentang analisis kebutuhan, kebutuhan dari sistem, implementasi input dan ouput, hasil ujicoba sistem pada ahli bidang studi dan siswa, analisis data

BAB V. PENUTUP

(8)

15 3.1 Analisis Kebutuhan

Analisis kebutuhan diperlukan untuk memenuhi kebutuhan seorang guru

dan siswa. Analisis ini dilakukan dengan menggunakan metode wawancara

kepada 1 orang guru dan 15 siswa. Hasil dari analisis ini akan digunakan sebagai

pedoman untuk membuat suatu media pembelajaran. Hal-hal yang di tanyakan

dalam wawancara pada seorang guru dan siswa dapat dilihat di bawah ini :

1. Hal-hal yang ditanyakan pada seorang guru :

a. Materi yang dipergunakan dalam media pembelajaran

b. Media yang dipergunakan dalam pembelajaran

c. Animasi atau gambar yang diperlukan untuk menunjang media

pembelajaran

2. Hal-hal yang ditanyakan pada seorang siswa :

a. Kebutuhan akan media pembelajaran selain buku

b. Media yang ada dapat merangkum semua materi dari buku pelajaran yang

telah ada

c. Latihan soal

(9)

3.2 Model Pengembangan

Secara umum model pengembangan dapat dilihat seperti di bawah ini :

Gambar 3.1 Model Pengembangan

3.2.1 Input

Sistem memberikan suatu input yang berupa materi belajar yang akan

digunakan pada metode e-learning. Materi tersebut mencangkup sistem perncernaan, sistem pernapasan, sistem ekskresi, dan sistem saraf. Materi yang

dipakai berdasarkan kurikulum dari pemerintah. Setelah materi ditentukan,

kemudian menentukan Pak Petrus Eko Sugiarto, S.Si dari sekolah SMAK. St

Louis I sebagai ahli bidang studi, karena beliau telah mengajar bidang studi

biologi selama lebih dari 9 tahun. INPUT

•Menetapkan materi belajar •Menentukan bahan informasi sebagai penunjang materi belajar •Menentukan ahli bidang

studi biologi

OUTPUT

•Web site yang yang berisikan metode e-learning bidang studi

biologi untuk SMA

PROSES

•Prosedur Pengembangan

* menentukan dan mengembangkan metode e-learning

* mendesain dan membuat tampilan web * mendesain dan membuat database * menetukan tujuan khusus

* menentukan materi pembelajaran

* menentukan dan mengembangkan butir soal

* mengelompokkan butir soal sesuai dengan materi ditentukan oleh ahli bidang studi

* membuat balikan •Uji coba

* uji coba ahli bidang studi

(10)

3.2.2 Proses

A. Prosedur Pengembangan

Dalam prosedur pengembangan metode e-learning bidang studi biologi melalui web dibuat menggunakan Dreamweaver serta ASP sebagai script dan

database SQL Server untuk menyimpan data, adapun beberapa tahap dalam

prosedur pengembangan dapat dijabarkan seperti di bawah ini:

1. Menentukan dan mengembangkan metode e-learning

Dengan memanfaatkan jasa teknologi elektronik di mana guru dan siswa dapat

menggunakan atau mengakses materi belajar kapan saja dan di mana saja

mereka berada. Bahan materi yang digunakan bersifat mandiri (self learing materials) yang dapat disimpan di komputer sehingga dapat dengan mudah diakses oleh guru maupun siswa jika memerlukannya. Materi belajar dibuat

sesuai dengan kurikulum yang berlaku.

2. Mendesain dan membuat tampilan web site

Mendesain tampilan website berupa form-form yang berupa inputan untuk

pendaftaran user baru, form untuk meletakkan materi dan informasi yang

berhubungan dengan bidang studi biologi. Desain tampilan dibuat

menggunakan Dreamweaver dengan disertai scritp ASP.

3. Merancang dan membuat data base

Mendisain database yang akan dipakai untuk penyimpanan data user, nilai,

soal-soal latihan, dan id materi. Sebelum user masuk ke web site, user harus

terdaftar sebagai anggota untuk itu harus mengisi data dan akan disimpan

dalam tabel member. Seorang user yang telah mencoba latihan soal, datanya

(11)

yang dikerjakan (disimpan dalam field id_materi), tanggal berapa user

mencoba ngerjakan latihan soal (disimpan dalam field tgl_test), berapa banyak

seorang user dapat mengerjakan soal latihan secara benar (disimpan dalam

field benar), kemudian berapa kali user melakukan kesalahan dalam pegerjaan

latihan soal (nantinya akan disimpan dalam field salah), serta berapa kali user

tidak menjawab latihan soal (akan disimpan dalam field kosong). Setelah

mengerjakan semua soal user dapat mengetahi grade yang didapat (disimpan

dalam field grade).

4. Menentukan tujuan khusus

Tujuan khusus berfungsi untuk menunjukkan pada siswa mengapa mereka

harus mempelajari materi yang telah disediakan.

5. Menetukan materi pembelajaran.

Materi pembelajaran ini ditentukan oleh ahli bidang studi, yaitu sistem

pencernaan, sistem pernapasan, sistem ekskresi, dan sistem saraf. Adapun

materi tersebut diambil dari buku:

a. Syamsuri, Istamar.2000. Biologi 2000, Jakarta: Erlangga

b. Dept, Biological. 2002-2003. Diktat Biologi. Surabaya: SMAK St. Louis I c. Anwar, Chaerun & Rochman, M .2002. Intisari Biologi, Bandung: CV.

Pustaka Setia

d. Saktiyono. 1999. Seribu Pena Biologi SMU Jilit 2 Kelas 2 Berdasarkan Kurikulum 1994 (Suplemen GBPP 1999). Jakarta: Erlangga.

6. Menentukan butir soal

Soal-soal yang akan dibuat harus sesuai dengan tujuan khusus dari

(12)

mengandung suatu tujuan khusus berdasarkan materi yang telah ditentukan.

Setiap akhir dari materi belajar terdapat evaluasi belajar.

7. Mengelompokan butir soal sesuai dengan materi yang di tentukan oleh ahli

bidang studi

Setelah menentukan butir-butir soal, kemudian buti-butir soal tersebut

dikelompokkan berdasarkan materi yang telah ditentukan oleh ahli bidang

studi. Baru setelah itu membuat evaluasi berdasarkan materi yang ada dengan

menggunakan ASP sebagai script. Setiap siswa dapat mengerjakan latihan soal sesuai dengan yang diinginkan, dan tidak harus mengurutnya terlebih

dahulu sesuai dengan materi yang ada.

8. Membuat balikan

Balikan ini digunakan untuk memberi respon jawaban dari user setelah

mereka menjawab soal latihan. Dari balikan ini seorang user dapat

mengetahui langsung apakah jawaban mereka benar atau salah.

B. Uji Coba

Uji coba ini dilakukan pada ahli bidang studi, kelompok kecil, dan

kelompok besar.

1. Uji Coba Ahli Isi Bidang Studi Biologi

Untuk menguji ketepatan dan kebenaran isi dari bidang studi biologi. Ahli isi

bidang studi ini adalah Pak Petrus Eko Sugiarto, S.Si guru biologi di

SMAK.St. Louis I Surabaya. Penetuan Pak Petrus Eko Sugiarto, S.Si sebagai

(13)

2. Uji Coba Kelompok Kecil

Secara acak diambil sampel 3 orang SMA kelas dua untuk menguji coba

program yang materinya dikhususkan untuk kelas dua SMA. Instrumen uji

coba yang digunakan pada kelompok kecil antara lain :

a. Quesioner digunakan untuk mengetahui kemudahan dari web site yang

dibuat, selai itu untuk mengetahui efisiensi dan efektifitas pembelajaran

dalam bidang studi biologi.

b. Pengamatan Langsung, dilakukan jika ada hal lain yang di luar dari

questioner yang telah dibuat.

c. Wawancara, dilakukan untuk melengkapi data yang belum ada pada

quesioner yang telah dibuat

3. Revisi Tahap I

Revisi akan dilakukan sesuai dengan hasil uji coba. Terutama mengenai

kemudahan pemakaian web site, efektifitas dan efisiensi pembelajaran, serta

tepat tidaknya tujuan yang dicapai oleh perangkat lunak ini. Juga beberapa hal

lain yang detailnya terdapat pada lembar questioner.

4. Uji Coba Kelompok Besar

Diambil sampel 15 orang dengan instrumen yang sama pada uji coba kelompok

kecil.

5. Revisi Tahap II

Revisi tahap II akan dilakukan sama seperti pada revisi uji coba kelompok

(14)

pembelajaran, serta tepat tidaknya tujuan yang dicapai oleh perangkat lunak

ini. Juga beberapa hal lain yang detailnya terdapat pada lembar questioner

C. Analisis Data

Data yang sudah masuk akan dianalisa berdasarkan isi dan statistik deskriptif.

Analisa isi merupakan hasil dari kajian ahli bidang studi, uji coba kelompok

kecil dan kelompok besar. Hasil kajian yang berupa data kualitatif akan

dijadikan dasar untuk merivisi produk pengembangan. Sedangkan analisa

statistik deskriptif yang diperoleh dari serangkaian uji coba tersebut diatas,

akan dihitung persentasenya. Rumus yang digunakan untuk menghitung setiap

butir pertanyaan adalah sebagai berikut :

 jawaban x bobot tiap pilihan x 100 n x bobot tertinggi

Tingkat keefektifan :

81 – 100 % = Sangat baik/ menarik/ sesuai/ efektif

66 – 80 % = Baik/ menarik/ sesuai/ efektif

56 – 65 % = Kurang baik/ menarik/ sesuai/ efektif

0 –55 % = Sangat kurang baik/ menari/ sesuai/ efektif

3.2.3 Output

Output yang dihasilkan berupa web site e-learning sebagai media bidang studi biologi untuk SMA

3.3 Desain Proses 3.3.1 Sistem Flow

(15)

1. Pada awalnya sistem ini menyediakan menu login. Menu ini dipergunakan

untuk mengetahui siapa yang akan mengakses sistem. Sistem ini memiliki 2

macam pengguna yaitu user (siswa yang telah terdaftar sebagai anggota) dan

administrator (pengelolah sistem).

2. Seorang user yang telah terdaftar sebagai anggota, setelah dia login akan

masuk kemenu anggota. Di sini terdapat menu teori, histori, keluar. Pada

menu teori terdapat empat sub materi yaitu sistem pencernaan, sistem

pernapasan, sistem ekskresi, sistem saraf di mana masing-masing sub materi

terdapat empat menu yaitu tujuan, materi, ringkasan dan latihan. Menu tujuan

digunakan untuk menjelaskan maksud dari memelajari setiap materi yang ada.

Menu materi berisi tentang materi pembelajaran. Menu rangkuman berisi

rangkuman dari materi yang telah disediakan. Menu latihan memuat latihan

soal sesuai dengan materi yang ada.

3. Setelah melihat menu yang ada, user dapat memilih mana yang terlebih dulu

dilakukan. Seorang user dapat memilih membaca materi terlebih dahulu atau

langsung mengerjakan latihan. Jika user telah selesai mengakses sistem dapat

langsung mengakhirinya dan jika ingin mengulang kembali dia dapat langsung

(16)

MULAI

INPUT USER_ID INPUT PASSWORD

SIGN_IN

DITERIMA?

PILIH_MENU

BACA_MATERI LATIHAN

EXIT

SELESAI

MEMBER

REGISTER

MENU

Y

Y

N

user

ADMINISTRATOR

N

Gambar 3.2 Sistem Flow Media E-learning

3.3.2 ER-Diagram

ERD merupakan alat untuk memprestasikan model data yang ada dalam

(17)

materi id_materi login member login pass nama alamat kota telp sekolah jk materi id_materi materi keterangan soal id_materi no_soal soal jawab_a jawab_b jawab_c jawab_d jawab_e balikan jawab_benar nilai login tgl_test id_materi grade benar salah kosong

Gambar 3.3 ER Diagram Media E-learning

3.4 Rancangan Struktur Database

Pada sistem ini menggunakan empat tabel yang dipakai untuk keperluan

sistem. Adapun tabel-tabel tersebut yaitu :

1. Tabel materi

Nama : Materi

Fungsi : untuk menyimpan id materi yang ada

Tabel 3.1 Materi

Field Type Null Constraint Id_materi Varchar (5) No Primary Key Materi Varchar (30) No

(18)

2. Tabel Member

Nama : Member

Fungsi : untuk menyimpan data anggota

Tabel 3.2 Member

Field Type Null Constraint Login Varchar (10) No Primary Key Pass Varchar (10) No

Nama Varchar (30) No Alamat Varchar (30) No Kota Varchar (30) No Telp Varchar (10) No Sekolah Varchar (30) No Jk Varchar (10) No

3. Tabel Soal

Nama : Soal

Fungsi : untuk menyimpan semua soal latihan yang akan ditampilkan

Tabel 3.3 Soal

Field Type Null Constraint Id_materi Varchar (5) No Foreign Key No_soal Varchar (3) No

Soal Text No

Jawab_a Text No

Jawab_b Text No

Jawab_c Text No

Jawab_d Text No

Jawab_e Text No

Balikan Text No

(19)

4. Tabel Nilai

Nama : Nilai

Fungsi : untuk menyimpan nilai dari user setelah selesai mengerjakan

latihan

Tabel 3.4 Nilai

Field Type Null Constraint Login Varchar (10) No Foreign Key Tgl_test Date No

Id_materi Varchar (5) No Foreign Key Grade Char (1) No

Benar Varchar (2) No Salah Varchar (2) No Kosong Varchar (2) No

3.5 Desain Antarmuka

Desain antarmuka bertujuan memudahkan pengguna dalam berinteraksi

dengan sistem. Dalam mendesain form digunakan konsep interaksi manusia dan

komputer sehingga user dapat dengan mudah mengenali apa yang harus dilakukan

tanpa perlu mengalami kesulitan. Desain antarmuka ini terdiri atas desain form

input-proses-output.

3.5.1 Desain Input Output

Desain input out sistem ini terdiri dari form-form, antara lain :

1. Form login

Digunakan untuk login, baik sebagai user ataupun sebagai administrator.

(20)

Gambar 3.4 Form Login

2. Form daftar anggota baru

Digunakan untuk mendaftar sebagai anggota baru

Gambar 3.5 Form Daftar Anggota

3. Form menu anggota

Digunakan untuk menampilkan menu-menu yang dapat diakses oleh user.

Menu-menu tersebut antara lain home, teori, history, keluar. Pada menu teori

terdapat empat materi yang dapat dipelajari oleh user, materi tersebut yaitu: sistem LOGIN :

PASSWORD:

MASUK

DAFTAR

BATAL

LOGIN

PASSWORD

NAMA

ALAMAT

KOTA

TELP

SEKOLAH

JENIS KELAMIN

DAFTAR BATAL

(21)

pencernaan, sistem pernapasan, sistem ekskresi, sistem saraf. Sedangkan menu

histori digunakan untuk melihat materi yang telah di kerjakan, grade yang didapat

setelah mengerjakan latihan soal. Sedangkan menu keluar untuk user yang ingin

berhenti mengakses sistem.

Gambar 3.6 Form Menu Anggota

4. Form materi

Digunakan untuk menampilkan materi yang akan dipelajari oleh user.

Siswa dapat memilih materi mana terlebih dahulu yang akan dipelajarinya. Tanpa

harus mengurutnya satu persatu.

Gambar 3.7 Form Materi

5. Form latihan

Digunakan untuk menampilkan latihan soal. Soal latihan ini bertujuan

untuk melatih kemampuan user dalam memahami dan mengerti materi soal yang

ada.

H O M E

T E O R I

H I S T O R Y

K E L U A R

SELAMAT DATANG

TUJUAN MATERI RINGKASAN LATIHAN

(22)

Gambar3.8 Form latihan

6. Form administrator

Untuk menampilkan menu yang dapat diakses oleh seorang admin. Pada

form ini terdapat empat menu yang dapat diakses oleh seorang administrator.

Menu home untuk kembali ketampilan menu login. Menu tambah soal digunakan

unutk menambah kumpulan soal-soal, sedangkan menu lihat soal digunakan untuk

melihat soal. Menu lihat soal ini bertujuan untuk melihat apakah soal yang sudah

ada perlu diganti atau tidak. Menu keluar digunakan apabila seorang administrator

akan keluar dari sistem ini.

Gambar 3.9 Form Menu Admin

TUJUAN MATERI RINGKASAN LATIHAN

Latihan Sistem Pencernaan

H O M E

TABAH SOAL

LIHAT SOAL

K E L U A R

(23)

7. From tambah soal

Dipakai untuk menambah soal latihan

Gambar 3.10 Form Menambah Soal

8. Form lihat soal

Dipakai untuk melihat soal latihan yang sudah ada. Jika menurut seorang

administartor soal yang sudah ada perlu diganti, maka dapat menekan menu

update, untuk mengganti soal yang sudah ada.

Gambar 3.11 Form Lihat Soal ID MATERI

SOAL

JAWABAN A

JAWABAN B

JAWABAN C

JAWABAN D

JAWABAN E

TAMBAH BATAL

MENAMBAH SOAL

BALIKAN

JAWABAN BENAR

NO SOAL SOAL STATUS

(24)

31

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai implementasi dan uji coba dari e-learning sebagai media bidang studi biologi untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) melalui web.

4.1 Analisis Kebutuhan

Hasil dari analisis kebutuhan yang diperlukan untuk mengetahui

kebutuhan guru dan siswa akan media pembelajaran biologi, dapat dilihat seperti

di bawah ini :

1. Analisis kebutuhan dari seorang guru.

a. Materi yang perlu adanya suatu media pembelajaran

Seorang guru biasanya mengajar dengan menggunakan metode ceramah

dengan media papan tulis saja. Untuk menghemat waktu mengajar maka

seorang guru membutuhkan media bagi siswa agar bisa belajar sendiri

materi suatu bidang studi tertentu, misalnya bidang studi biologi. Materi

yang akan dibuatkan suatu media pembelajaran ini yaitu merupakan suatu

siklus dalam tubuh manusia yaitu sistem pencernaan, sistem pernapasan,

sistem ekskresi dan sistem saraf. Pemilihan keempat materi ini merupakan

suatu rangkaian yang saling berkelanjutan.

b. Media yang dipergunakan dalam pembelajaran

Suatu media pembelajaran yang akan dibuat harus mudah digunakan oleh

(25)

guru untuk menerangkan suatu materi. Guru hanya sebagai fasilitor jika

seorang siswa kurang jelas terhadap suatu materi yang dipelajari.

c. Perlu adanya animasi atau Gambar dalam suatu media pembelajaran

Animasi atau Gambar ini bertujuan untuk menunjang materi yang dibuat

dalam suatu media pembelajaran. Selain itu untuk menarik minat siswa

agar tidak bosan terhadap materi pembelajaran.

2. Analisis kebutuhan dari seorang siswa.

a. Kebutuhan akan media pembelajaran selain buku

Banyak sekali media yang dapat digunakan untuk belajar suatu materi

pembelajaran, misalnya buku, kaset, dan Internet. Seorang siswa

menginginkan adanya media selain buku khususnya bidang studi biologi.

Harapannya media ini dapat diakses di mana saja dan kapan saja mereka

mau. Media tersebut misalnya Internet.

b. Media yang mampu merangkum semua materi dari buku pelajaran yang

ada.

Seorang siswa membutuhkan media yang dapat memuat suatu materi yang

lengkap, merupakan suatu kumpulan dari materi-materi yang ada dari

buku.

c. Adanya latihan soal

Media pembelajaran yang ada jangan hanya berisikan suatu materi

pembelajaran saja melainkan harus ada latihan soal. Latihan ini diperlukan

seorang siswa untuk mengetahui sejauh mana mereka telah menguasai

(26)

d. Adanya balikan dari latihan soal

Selain terdapat latihan soal, siswa juga menginginkan terdapat balikan

secara langsung setelah mereka selesai menjawab satu nomer soal dari

latihan yang ada. Dalam balikan ini hendaknya terdapat kata-kata yang

dapat meningkatkan semangat siswa untuk lebih giat lagi mencari jawab

yang benar. Kata-kata tersebut misalnya “Bagus jawaban anda benar!”

4.2 Kebutuhan Sistem

Rancangan aplikasi e-learning sebagai media bidang studi biologi untuk siswa SMA mealalui web diimplementasikan dengan menggunakan Macromedia Dreamweaver dan Active Server Page

Kebutuhan sistem ini terdiri dari kebutuhan akan perangkat keras

(hardware) dan perangkat lunak (software) minimal yang harus dipenuhi sehingga aplikasi ini dapat berjalan dengan baik.

a. Perangkat Keras (Hardware), merupakan komponen fisik peralatan yang membentuk suatu sistem komputer, serta peralatan-peralatan lain yang

mendukung komputer dalam menjalankan tugasnya. Perangkat keras yang

digunakan sebagai penyedia layanan seharusnya memiliki kinerja yang lebih

baik, sehingga aplikasi yang tersedia dapat diakses dengan baik oleh user.

Spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan adalah:

1. Pc dengan procecssor Pentium III atau lebih.

2. RAM minimal 128.

3. Free Hardisk Space 20 MB atau CD ROOM.

4. Keyboard dan mouse.

(27)

b. Perangkat Lunak (Software), merupakan program yang diperlukan untuk menjalankan perangkat keras komputer dan mempunyai sifat fisik yang tidak

dapat dipegang. Beberapa perangkat lunak yang dipergunakan dalam

pembuatan aplikasi ini adalah:

1. Macromedia Dreamweaver MX

2. Active Server Page (ASP)

3. Micrososft SQL Server 2000

4. Internet Information Service (IIS)

5. Sistem Operasi Windows XP

4.3 Implementasi Input dan Output

Implementasi input dan output mengambarkan program yang sudah jadi dan siap pakai sehingga dapat digunakan untuk proses pembelajaran, adapun

implementasi tersebut adalah sebagai berikut:

4.3.1 Implementasi Interface Utama

Interface utama berfungsi sebagai desktop bagi sub-sub aplikasi yang akan

(28)

Gambar 4.1 Halaman Utama

Waktu aplikasi pertama kali dijalankan maka tampak tampilan seperti pada

Gambar 4.1. Dalam interface utama terdiri menu login dan daftar. Seorang user

yang ingin mengakses web site terlebih dulu harus mengisi user dan password.

Jika seorang user belum terdaftar sebagai anggota, user harus mendaftar dahulu

dengan menekan tulisan daftar yang terletak di bawah menu login.

4.3.2 Implementasi Menu Daftar

Pada menu daftar ini digunakan untuk user mendaftar sebagai anggota

baru. Setiap user harus mengisi setiap form yang terdapat pada form daftar yang

(29)

Gambar 4.2 Menu Daftar

4.3.3 Implementasi Menu Member

Setelah seorang user berhasil login, maka akan masuk ke halaman menu

member yang terlihat seperti pada Gambar 4.3. Pada menu member ini terdapat

beberapa menu antara lain:

a. Menu Home merupakan menu tampilan awal seorang user

b. Menu Histori digunakan untuk melihat materi apa saja yang telah dikerjakan,

nilai/grade yang didapat, dan tanggal dia mengerjakan soal

c. Menu Materi, pada menu ini mencangkup sistem pencernaan, sistem

pernapasan, sistem ekskresi, sistem saraf. Pada masing masing menu materi

terdapat menu tujuan, materi, rangkuman dan latihan.

d. Menu download digunakan mengambil materi dan latihan pada materi yang

telah disediakan

e. Menu Keluar digunakan untuk keluar dari web site jika seorang user telah

(30)

f. Menu musik, terdapat dalam setiap menu member, sehingga user dapat

[image:30.612.102.499.136.470.2]

menggunakannya jika mereka ingin dengan mendengarkan musik

Gambar 4.3 Menu Member

4.3.4 Implementasi Menu History

Menu History digunakan untuk menampilkan histori dari seorang user

yang telah mengerjakan latihan soal. Menu history dapat dilihat pada Gambar 4.4

yang menampilkan materi, tanggal user mengerjakan soal latihan, nilai yang

didapat. Jika kita menekan tulisan detail maka akan muncul tampilan detai dari

nilai yang dapat dilihat pada Gambar 4.5. Pada Gambar ini kita dapat melihat

detail berapa kali kita menjawab benar, salah dan berapa kali kita tidak menjawab

(31)
[image:31.612.100.511.80.573.2]

Gambar 4.4 Menu History

Gambar 4.5 Menu Detail Nilai

4.3.5 Implementasi Menu Istilah

Pada menu istilah user dapat melihat istilah-istilah yang terdapat pada

setiap pokok bahasan yaitu sistem pencernaan, sistem pernapasan, sistem ekskresi

(32)

kemudian menekan tombol tampil istilah maka keluar istilah-istilah sesuai dengan

materi yang dipilih user.

Gambar 4.6 Menu Istilah

4.3.6 Implementasi Menu Download

Pada menu download ini, siswa dapat mengambil materi atau latihan

[image:32.612.101.508.126.668.2]

sesuai dengan materi yang diinginkannya.

(33)

4.3.7 Implementasi Menu Materi

Pada setiap menu materi terdapat empat menu yang selalu terdapat

didalam nya. Menu tersebut antara lain :

a. Menu Tujuan digunakan untuk menampilkan tujuan khusus dari setiap

materi dan dapat dilihat pada Gambar 4.8

b. Menu Materi merupakan tempat untuk menampilkan uraian materi yang

akan dipelajari oleh user seperti pada Gambar 4.9

c. Menu Rangkuman digunakan untuk menampilkan rangkuman dari materi

yang ada dan dapat dilihat pada Gambar 4.10

d. Menu Latihan merupakan tempat untuk user melatih kemampuannya

dalam memahami materi yang telah dipelajarinya seperti pada Gambar

4.11 dan balikan dari jawaban user dapat dilihat pada Gambar 4.10. Pada

menu balikan terdapat Gambar yang bergerak disertai suara. Jika siswa

tersebut menjawab dengan benar maka akan keluar Gambar lonceng

disertai bunyi tepukan. Sedangkan jika siswa menjawab salah maka akan

[image:33.612.114.509.285.680.2]

keluar Gambar tengkorak dan disertai suara tertentu.

(34)
[image:34.612.102.506.87.641.2]

Gambar 4.9 Menu Materi

(35)
[image:35.612.98.506.76.524.2]

Gambar 4.11 Menu Latihan

Gambar 4.12 Menu Balikan Jawaban

4.3.8 Implementasi Menu Administrator

Pada menu administrator terdapat beberapa menu pilihan, antara lain dapat

dilihat pada Gambar 4.13. Menu administrator hanya untuk user yang berstatus

(36)

Gambar 4.13 Menu Administrator

4.3.9 Implementasi Menu Administrator Tambah Soal

Pada menu ini seorang administrator dapat menambah soal berdasarkan

materi yang ada. Soal yang ditambahkan harus sesuai dengan tujuan khusus dari

[image:36.612.100.509.71.633.2]

tiap-tiap materi yang ada.

(37)

4.3.10 Implementasi Menu Administrator Lihat Soal

Pada menu ini, seorang administrator dapat melihat soal dengan terlebih

dahulu memilih materi yang dinginkan kemudian menekan tombol tampil soal

maka akan tampil semua soal yang ada dalam database soal. Jika ingin

mengupdate soal administrator dapat menekan update maka akan tampil menu

form update soal yang ditunjukan pada Gambar 4.16. Mengupdate soal dilakukan

apa bila seorang administrator menganggap bahwa soal yang ada sudah tidak

layak untuk ditampilkan pada latihan soal, sehingga soal yang ada tidak perlu

[image:37.612.102.515.295.478.2]

dihapus.

Gambar 4.15 Menu Administrator Lihat Soal

[image:37.612.107.514.299.693.2]
(38)

4.3.11 Implementasi Menu Administrator Tambah Istilah

Menu administrator tambah istilah digunakan untuk menambah

istilah-istilah baru yang mungkin belum terdapat pada database. Istilah-istilah-istilah ini

merupakan kata-kata yang terdapat pada materi yang biasanya kurang dimengerti

artinya oleh user atau istilah-istilah asing yang tidak ada dalam materi yang dapat

[image:38.612.102.513.234.480.2]

digunakan untuk menambah perbendaharaan istilah bidang studi biologi.

Gambar 4.17 Menu Administrator Tambah Istilah

4.3.12 Implementasi Menu Administrator Lihat User

Menu administrator lihat user ini hanya digunakan untuk melihat user

yang ada. Administrator tidak berhak mengubah data apapun yang berhubungan

(39)
[image:39.612.158.482.76.240.2]

Gambar 4.18 Menu Administrator Lihat User

4.4 Uji Coba

4.4.1 Uji Coba Ahli Isi Bidang Studi Biologi

Menurut ahli bidang studi biologi, isi dari pembelajaran yang telah dibuat

sudah benar karena isinya sudah sesuai dengan kurikulum yang telah ada, dan

materi yang ada diambil berdasarkan buku-buku yang juga digunakan di SMA

sehingga tidak perlu dilakukan analisis lagi. Hanya ada beberapa tulisan yang

perlu dilakukan perbaikan dan ada penambahan materi untuk menjadikan materi

yang sudah ada menjadi satu rangkaian. Perbaikan dari ahli bidang studi dapat

(40)
[image:40.612.105.514.107.631.2]

Tabel 4.1 Angket Uji Coba Isi Ahli Bidang Studi

Isi Materi Semula Isi Materi Revisi

Sistem Pencernaan

… Maklum hidup harus mampu mengikat oksigen, …

Alat pernapasan manusia terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut : …f. Alveolus : Dinding alveolus yipis, … terdiri dari astu lapis. …

Pertukaran O2 dengan CO2

… akhirnya ke paru-paru juga disebabkan oleh perperdaan tekanan CO2. … yang dapat terlarut dalam

darah membentuk karbonat (H2CO3)

Gangguan pada sistem pernapasan Asfiksi: … jaringan atau ganggaun penggunaan O2 oleh jaringan …

Emfisema ; … akibat terjadi penggembungan apru-paru secar berlebihan.

Sistem Pencernaan

- … Makhluk hidup harus mampu mengikat oksigen, …

- Alat pernapasan manusia terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut : …f. Alveolus : Dinding alveolus tipis, … terdiri dari satu lapis. … - Pertukaran O2 dengan CO2

… akhirnya ke paru-paru juga disebabkan oleh perbedaan tekanan CO2. … yang dapat terlarut dalam

darah membentuk karbonat (H2CO3)

- Gangguan pada sistem pernapasan Asfiksi: … jaringan atau gangguan penggunaan O2 oleh jaringan …

Emfisema : … akibat terjadi penggembungan paru-paru secara berlebihan.

Sistem Pencernaan

Saluran pencernaan makanan Mulut: … Kelenjar ludah berfungsi …

- … melindungi selaput mulut terhadap panas, dingin, asam, dan basa

Lambung

… Fundus mengahasilkan … lambung HCl yang berfungsi: - menyebabkan lingkungan …. - Mengaktifkan getah … memecah

protein menjadi proton.

Usus halus

… Didalam usus halus … mengandung enzim: a. sakarase: …

Gangguan dan kelainan

a. Diare: defokasi terjadi terlalu …

Sistem Pencernaan

- Saluran pencernaan makanan

Mulut: … Kelenjar ludah berfungsi … *… melindungi selaput mulut

terhadap panas, dingin, asam, dan basa

*mengandung enzim pencernaan makanan

-Lambung

… Fundus mengahasilkan … lambung HCl yang berfungsi: *Menyebabkan lingkungan …. *Mengaktifkan getah … memecah protein menjadi pepton.

-Usus Halus

… Didalam usus halus … mengandung enzim: a. sukrase: …

-Gangguan dan kelainan

(41)

Isi Materi Semula Isi Materi Revisi Sistem Ekskresi

- Sistem pengeluaran … …

3. Defekasi … - Struktur ginjal

Pada korteks … nefron yangmerupakan unit-unit … - Proses Pembentukan Urin

Didalam badan malpighi, … Urin masuk ke tubuh ginjal, … zat-zat yang masih berguna seperti air, garam, … urin sekunder masuk ke tubulus pengumpul …

- Kulit

Proses ekskresi … mengandung 99% air dan 1% lagi berupa garam, CO2

dan nitrogen

Sistem Ekskresi

- Sistem pengeluaran … …

3. Dafekasi … - Struktur ginjal

Pada korteks … nefron yang merupakan unit-unit … - Proses Pembentukan Urin

Didalam badan malpighi, … Urin masuk ke pembulu distal, … zat-zat yang masih berguna seperti protein, … urin sekunder masuk ke pembulu pengumpul …

- Kulit

Proses ekskresi … mengandung 99% air dan 1% lagi berupa garam

Sistem Saraf

Saraf Sadar 1. Otak

Otak ditutupi oleh … selaput oleh meniges, …arachnoid, plameter. …

Sumsum tulang belakang

Fungsi sumsum tulang … gerak refles dan …

Sistem Saraf - Saraf Sadar

1. Otak

Otak ditutupi oleh … selaput oleh meninges, …arachnoid, piameter. … - Sumsum tulang belakang

Fungsi sumsum tulang … gerak reflek dan …

4.4.2 Uji Coba Kelompok Kecil

Setelah perancangan dan pembuatan program, produk pengembangan

dilakukan uji coba perorangan dan kelompok. Data yang telah di dapat dari uji

coba perorangan dan kelompok kemudian dihitung menggunakan rumus:

 jawaban x bobot tiap pilihan x 100 n x bobot tertinggi

Uji coba kelompok kecil dilakukan pada 3 orang SMA dan hasilnya dapat dilihat

(42)
(43)
(44)
(45)

4.4.3 Revisi I

Pada uji coba kelompok kecil revisi tidak diperlukan. Siswa hanya

memberi komentar tentang program pembelajaran ini. Menurut mereka dengan

adanya program seperti ini dapat mempermudah siswa untuk mencari informasi

tentang bidang studi biologi karena materi yang disajikan sangat ringkas dari pada

buku paket sehingga dapat memotivasi untuk lebih maju dan kreatif.

4.4.4 Uji Coba Kelompok Besar

Uji coba kelompok besar dilakukan pada siswa SMA sebanyak 15 orang

melalui angket. Hasil uji coba yang telah dilakukan kemudian dihitung

menggunakan rumus yang sama dengan menghitung hasil uji coba pada kelompok

(46)
(47)
(48)
(49)

4.4.5 Revisi II

Dari semua jawaban user yang mengisi angket uji coba diambil

kesimpulan bahwa revisi diperlukan hanya untuk memperbaiki dalam hal umum

saja misalnya pemakaian software-software yang mudah digunakan. Selain itu

dari beberapa user yang mengisi angket uji coba 53,3% memberi saran dan

komentar saran itu antara lain supaya menambah animasi dan Gambar-Gambar

yang menjelaskan tentang materi yang ada pada sistem pembelajaran.

4.5 Analisis Data

Setelah dilakukan kajian oleh ahli bidang studi, ahli rancangan dan media

pembelajaran dan diujicobakan pada sasaran maka dilakukan analisis sesuai

dengan jenis datanya.

4.5.1 Ketepatan Perancangan dan Media Pembelajaran

Ketepatan perancangan pembelajaran bidang studi biologi untuk tingkat

SMA dengan bantuan komputer, yang mencakup seluruh komponen

pengembangan yaitu: tujuan pembelajaran, materi, rangkuman, latihan dan

balikan.

a. Bahan Penarik Perhatian

1. Desain tampilan dan latar belakang dengan warna dan background yang tidak begitu terang sehingga tulisan pada materi pembelajaran dapat terlihat

dengan jelas mampu manarik perhatian siswa. Dari hasil uji coba kelompok

kecil 66,7% menyatakan sangat menarik perhatian siswa dan 33,3% dapat

(50)

sangat menarik perhatian siswa dan sisanya menyatakan menarik perhatian

mereka.

2. Dengan background warna yang tidak begitu terang, Gambar-Gambar yang sesuai dengan materi yang ada, serta animasi dapat menambah motivasi

belajar siswa. Hasil uji coba kelompok kecil 66,7% menyatakan dengan

desain tampilan dan latar belakang yang ada sangat sesuai untuk dapat

memotivasi siswa dalam belajar sedangkan sisanya, desain tampilan dan

latar belakang yang ada sesuai untuk memotivasi belajar siswa. Dari hasil

uji coba kelompok besar 80% menyatakan sangat sesuai dan 20%

menyatakan sesuai

b. Tujuan Umum dan Khusus Pembelajaran

1. Tujuan umum pembelajaran sudah cukup jelas bagi siswa. Dari hasil

kelompok kecil 66,7% menyatakan sangat baik dalam mengerti tujuan

umum pembelajaran dan sisanya menyatakan mengerti dengan baik tujuan

pembelajaran. Sedangkan hasil uji coba kelompok besar 80% menyatakan

sangat baik dalam mengerti tujuan umum pembelajaran dan 20%

menyatakan mengerti dengan baik tujuan pembelajaran.

2. Setelah membaca tujuan umum, seorang siswa sudah mengerti

kemampuan yang harus dikuasai dan dipelajarinya. Pada hasil uji coba

kelompok kecil semua menyatakan sangat mengerti dengan baik

kemampuan yang harus dikuasai setelah membaca tujuan umum (100%).

Sedangkan dari hasil uji coba kelompok besar 93,3% sangat mengerti

dengan baik apa yang musti dikuasainya dan dipelajarinya, 6,7% mengerti

(51)

c. Materi Pembelajaran

1. Uraian dari setiap materi yang ada sudah dangat jelas. Pada hasil uji coba

kelompok kecil 66,7% menyatakan uraian isi dari materi sangat sesuai

dengan buku pelajaran biologi yang ada dan sisanya menyatakan uraian

dari materi sudah sesuai. Hasil uji coba kelompok besar 73,3%

menyatakan uraian isi materi sangat sesuai dengan buku pelajaran biologi

yang ada. 26,7% menyatakan uraian materi yang ada sudah sesuai dengan

buku pelajaran biologi.

2. Pebelajar dapat memahami setiap bahan materi yang disajikan. Pada hasil

uji coba kelompok kecil 66,7% menyatakan sangat memahami dengan

baik setiap materi yang disajikan dan sisanya menyatakan dapat

memahami dengan baik materi yang ada. Hasil uji coba kelompok besar

86,7% menyatakan sangat memahami setiap bahan materi yang ada

dengan baik dan 13,3% menyatakan memahami dengan baik setiap materi

yang ada.

3. Mengenai isi dari setiap materi yang disajikan sudah terorganisasi dengan

baik. Materi yang ada disajikan telah digolongkan berdasarkan bab-bab

yang sudah sesuai dengan buku pelajaran di sekolah. Pada uji coba

kelompok kecil semua menyatakan pengorganisasian materi sudah sangat

sesuai (100%). Sedangkan pada uji coba kelompok besar 80% menyatakan

sangat sesuai, 13,3% sudah sesuai dan sisanya menyatakan

pengorganisasian materi kurang sesuai.

4. Isi dari materi pembelajaran yang disediakan sudah cukup luas bagi siswa.

(52)

materi pembelajaran yang ada sangat baik dan sisanya menyatakan

keluasan dari isi materi sudah baik. Pada hasil kelompok besar 93,3%

menyatakan keluasan dari isi materi pembelajaran yang ada sangat baik

dan 6,7% menyatakan keluasan materi sudah baik.

d. Rangkuman

1. Rangkuman sangat membantu dalam memahami suatu materi yang ada.

Dari rangkuman yang ada pada setiap materi yang disajikan pada

pembelajaran ini semuanya sudah cukup baik. Dari hasil uji coba

kelompok kecil semua menyatakan rangkuman yang disajikan sudah baik

dan dari hasil uji coba kelompok besar 93,3% menyatakan rangkuman

yang ada sudah sangat baik sedangkan sisanya menyatakan baik.

2. Penggunaan bahasa pada setiap rangkuman materi yang ada saudah cukup

jelas bagi siswa. Pada hasil uji coba kelompok kecil 66,7% menyatakan

bahasa yang dipakai sudah baik dan 33,3% meyatakan bahasa yang

dipakai pada rangkuman sangat baik. Sedangkan hasil dari uji coba

kelompok besar 86,7% menyatakan penggunaan bahasa pada rangkuman

sangat baik dan jelas dan sisanya menyatakan penggunaan bahasa pada

rangkuman materi sudah baik.

3. Rangkuman yang ada sudah sesuai dengan materi pokok bahasan yang

disajikan. Hasil dari uji coba kelompok kecil semua menyatakan

rangkuman yang ada sudah sangat sesuai dengan materi pokok bahasan

dan dari hasil uji coba kelompok besar 93,3% menyatakan rangkuman

(53)

pembelajaran ini dan sisanya menyatakan rangkuman sudah sesuai dengan

materi pokok bahasan.

e. Soal Latihan

1. Untuk mengetahui kemampuan dari seorang siswa yang telah

menggunakan program pembelajaran ini, mereka harus mencoba latihan

yang ada agar mereka tahu sejauh mana mereka telah memahami materi

yang dipelajari. Pada pembelajaran ini siswa dengan baik memahami soal

latihan yang disediakan. Dari hasil uji coba kelompok kecil 66,7% sudah

dapat memahami soal dengan sangat baik dan sisanya dapat memahami

soal dengan baik. Pada hasil uji coba kelompok besar 86,7% menyatakan

sangat baik dalam memahami soal-soal latihan dan 13,3% sudah

memahami dengan baik soal latihan yang ada.

2. Soal-soal latihan yang ada disajikan sangat sesuai dengan isi materi pokok

bahasan. Pada hasil uji coba kelompok kecil semua menyatakan soal-soal

latihan yang ada sangat sesuai dengan isi materi pokok bahasan.

Sedangkan hasil uji coba kelompok besar 93,3% menyatakan soal-soal

latihan yang ada sangat sesuai dengan isi materi pokok bahasan dan

sisanya menyatakan sudah sesuai.

3. Soal-soal latihan yang diberikan sangat efektif membantu siswa dalam

mendalami bidang studi biologi. Dari hasil uji coba kelompok kecil 66,7%

menyatakan soal latihan yang ada sangat efektif dalam membantu siswa

mendalami bidang studi biologi dan 33,3% menyatakan soal latihan efektif

membantu siswa dalam mendalami bidang studi biologi. Sedangkan dari

(54)

sangat efektif dalam membantu mendalami bidang studi biologi dan

sisanya menyatakan efektif dalam membantu siswa untuk mendalami

bidang studi biologi.

4. Keseluruhan dari soal-soal latihan yang disediakan dapat menarik minat

siswa. Pada hasil uji coba kelompok kecil semua menyatakan soal latihan

yang ada sangat menarik dan hasil dari uji coba kelompok besar 66,7%

menyatakan saol latihan yang ada sangat menarik dan sisanya menyatakan

menarik

f. Balikan

1. Balikan sangat diperlukan untuk mengetahui jawaban yang dikerjakan

oleh seorang user benar atau salah. Dari uji coba kelompok kecil semua

menyatakan balikan sangat baik untuk mengetahui jawaban dari mereka

benar atau salah (100%). Sedangkan dari uji coba kelompok besar

keseluruhan menyatakan balikan sangat baik untuk mengetahui kebenaran

dari jawaban siswa (100%).

2. Kata-kata “Bagus jawaban anda benar!” sangat memotivasi siswa untuk

lebih giat lagi mencari jawaban yang benar. Pada uji coba kelompok kecil

keseluruhan menyatakan kata-kata “Bagus jawaban anda benar!” sangat

sesuai dalam memotivasi siswa untuk selalu mendapat jawaban yang benar

dan pada uji coba kelompok besar 80% menyatakan kata-kata “Bagus

jawaban anda benar!” sangat sesuai dalam memotivasi siswa untuk

selalu mendapat jawaban yang benar dan sisanya menyatakan sudah

(55)

g. Lain-lain

1. Cara pengoperasian software sangat mudah bagi siswa. Berdasarkan uji

coba kelompok kecil 66,7% menyatakan siswa dapat mengoperasikan

software dengan sangat baik dan 33,3% menyatakan dapat

mengoperasikan software dengan baik. Sedangkan pada uji coba kelompok

besar 66,7% menyatakan siswa dapat mengoperasikan software dengan

sangat baik, 26,7% menyatakan pengoperasian software bagi siswa

dilakukan dengan baik, dan sisanya kurang baik.

2. Dari keseluruhan bahasa yng digunakan sudah sangat jelas. Dari hasil uji

coba kelompok kecil 33,3% menyatakan penggunaan bahasa secara

keseluruhan sudah sangat baik dan 66,7% menyatakan penggunaan bahasa

secara keseluruhan sudah baik. Sedangkan pada uji coba kelompok besar

93,3% menyatakan penggunaan bahasa secara keseluruhan sudah sangat

baik dan sisanya menyatakan sudah baik.

3. Penggunaan huruf pada isi dari setiap materi yang ada sangat baik. Dari

hasil uji coba kelompok kecil 66,7% menyatakan penggunaan huruf pada

materi yang ada sangat baik dan sisanya menyatakan sudah baik.

Sedangkan pada uji coba kelompok besar dari keseluruhan menyatakan

Penggunaan huruf pada isi dari setiap materi yang ada sangat baik (100%).

4. Sistem pembelajaran yang ada sangat efektif bagi siswa untuk

dimanfaatkan sebagai alternatif media belajar. Beradasarkan uji coba

kelompok kecil semua menyatakan sistem pembelajaran ini sangat efektif

untuk dimanfaatkan sebagai alternatif media belajar (100%). Pada uji coba

(56)

untuk dimanfaatkan sebagai alternatif media belajar dan sisanya

menyatakan efektif

5. Sistem pembelajaran ini sangat menarik bagi siswa. Pada hasil uji coba

kelompok kecil 66,7% menyatakan sistem pembelajaran ini sangat

menarik bagi siswa dan sisanya menyatakan menarik bagi siswa.

Sedangkan pada hasil uji coba kelompok besar 93,3% menyatakan sistem

pembelajaran ini sangat menarik bagi siswa dan 6,7% menyatakan sistem

pembelajaran ini menarik.

6. Sistem pembelajaran ini sangat baik bagi siswa untuk memahami materi

bidang studi biologi dengan mudah. Berdasarkan uji coba kelompok kecil

semua menyatakan sistem pembelajaran ini sangat baik bagi siswa untuk

memahami materi yang disediakan dan pada uji coba kelompok besar

93,3% menyatakan sistem ini sangat baik untuk memudahkan siswa dalam

memahami materi dan sisanya menyatakan baik

7. Dengan sistem pembelajaran ini peranan pengajar dengan materi

pembelajaran adalah sistem ini yang dominan (4), sistem ini lebih

dominan dibanding pengajar (3), pengajar lebih dominan dibanding sistem

ini (2), pengajar yang dominan (1). Pada hasil uji coba kelompok kecil

66,7% menyatakan sistem ini lebih dominan dibandingkan dengan

pengajar dan 33,3% menyatakan sistem ini lebih dominan. Sedangkan

pada hasil uji coba kelompok besar 66,7% menyatakan sistem yang

dominan, 20% menyatakan sistem ini lebih dominan dibandingkan

pengejar, dan sisa menyatakan pengajar lebih dominan dibanding sistem

(57)

64

5.1. Kesimpulan

Beberapa kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

a. E-learning sebagai media bidang studi biologi untuk SMA melalui web dapat digunakan sebagai alternatif media belajar selain buku pelajaran.

b. Dengan bantuan e-learning sebagai media bidang studi biologi yang memiliki tampilan menarik dapat memotivasi siswa untuk lebih bersemangat dalam

belajar.

c. E-learning sebagai media bidang studi biologi untuk SMA melalui web ini selain sebagai sumber belajar, juga dapat membuat siswa lebih familiar dengan Internet.

d. Dengan adanya media pembelajaran ini maka siswa lebih mudah mempelajari

materi yang telah disediakan tanpa harus membaca banyak buku dan seorang

guru hanya dipergunakan sebagai fasilitator jika seorang siswa tidak mengerti

materi yang dipelajarinya.

5.2. Saran

a. Aplikasi ini juga dapat dikembangkan dengan menambahkan modul, tool dan bidang studi yang lain.

b. Akan Lebih baik jika aplikasi ini memuat keseluruhan materi bidang studi

(58)

c. Program aplikasi ini dapat juga dikembangkan keamanan data dengan

menambahkan sistem keamanan data pada database dan aplikasinya.

d. Akan lebih baik jika ditambahkan film-film yang berhubungan dengan materi

yang ada pada bidang studi biologi untuk SMA.

e. Materi dari program aplikasi ini akan lebih baik jika tersimpan dalam data

base, sehingga dapat ditambah dan di update sesuai kurikulum sekolah yang

ada.

f. Program aplikasi ini juga dapat ditambahkan musik yang bisa diaktifkan dari

awal pembelajaran sampai akhir pempebalajaran sesuai dengan keinginan

(59)

66

DAFTAR PUSTAKA

Anderson, R. H. 1983.

Pemilihan dan Pengembangan Media untuk Pembelajaran

.

Terjemahan oleh Yusufhadi Miarso, Slamet Sudarman, Yunarsih

Kusdarmanto, Dewi Salma, Anung Haryono. 1987. Jakarta: CV. Rajawali.

Anwar, Chaerun & Rochman, M .2002.

Intisari Biologi

, Bandung: CV. Pustaka Setia

Degeng, I. N. S. 1988.

Pengorganisasian Pengajaran berdasarkan Teori Elaborasi

dan Pengaruhnya terhadap Perolehan Belajar Informasi Verbal dan Konsep.

Disertasi untuk memperoleh gelar doktor di bidang Teknologi Pengejaran FPS

IKIP Malang.

DePorter, Bobbi & Mike Hernacki. 1992.

Quantum Learning: Unleashing The

Genius In

You. New York: Dell Publishing.

Dept, Biological. 2002-2003.

Diktat Biologi

. Surabaya: SMUK St. Louis I

Foster, Bob. 2002.

1001 plus Soal dan Bahasan Biologi Seleksi Penerimaan

Mahasiswa Baru.

Jakarta: Erlangga

Gaos, Yusuf, B. 2001.

Buku Pintar Internet Active Server Pag

. Jakarta: PT Elex

Media Komputindo.

Harmanto. 2002.

Pengembangan Pembelajaran Mata Kuliah Metodologi Penelitian

Dengan Menggunakan World Wide Web di STIKOM.

Malang: Tesis

Universitas Negri Malang. Tidak diterbitkan

Kurniawan, Andy. 2000.

Belajar sendiri: Microsoft Active Server Pages

. Jakarta: PT

Elex Media Komputindo.

MARTINA, INGE. 2003.

Microsoft SQL Server 2000 : 36 Jam Belajar Komputer

.

Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Ramadhani, Graifhan. 2003.

Interaksi Secara Elektronis

.

Http://dhani.singcat.com/internet/modul.php?page=3

Saktiyono. 1999.

Seribu Pena Biologi SMU Jilit 2 Kelas 2 Berdasarkan Kurikulum

1994 (Suplemen GBPP 1999)

. Jakarta: Erlangga.

Schramm, W. 1977.

Big Media Little Media

. California: Sage Publication Beverly

(60)

66

Soekartawi, 2003.

e-Learning di Indonesia dan Prospeknya di Masa Mendatang.

Surabaya, 3 Februari 2003.

Http://incuvl.petra.ac.id/indonesian/bimbing/elearning2.pdf

Syamsuri, Istamar.2000.

Biologi 2000

, Jakarta: Erlangga.

Tresna, S. 1988.

Proses Belajar Mengajar di Perguruan Tinggi.

Jakarta: Depdikbud

Gambar

Gambar 3.1 Model Pengembangan
Gambar 3.2  Sistem Flow Media E-learning
Gambar 3.3 ER Diagram Media E-learning
Tabel 3.2 Member
+7

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Hakim, (2011: 255), transaksi ijarah batal dengan sendirinya apabila salah satu pihak meninggal dunia dan atau barang yang disewakan tidak sesuai dengan akad

Pada bagian penyebab interferensi akan diuraikan temuan tentang penyebab interferensi kosakata bahasa daerah dalam teks laporan perjalanan siswa kelas VIII.A di SMP Negeri

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti

Sri Subekti, M.Pd, selaku dosen pembimbing akademik yang telah memberikan dorongan semangat dan bimbingannya selama ini selaku Pembimbing Akademik yang selalu membantu dan

al, Paradigma Pendidikan Islam, Upaya Mengefektifkan Pendidikan Agama Islam di Sekolah, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2002), Cet. Ahmad Tafsir, Metodologi Pengajaran Agama

Kedua, konstruksi secara bertahap beberapa potongan benda putar dalam urutan ketinggian sumbu putar naik (turun) untuk mendefinisikan masing-masing potongan bentuk luar benda

Pesan dakwah menutup aurat yang disampaikan dalam film “Jilbab Traveler Love Sparks in Kore” adalah tentang berjilbab maupun mengenakan pakaian muslim yang

Ibadah Haji merupakan ibadah wajib yang dilaksanakan bagi orang yang mampu melaksanakannya.Dengan berjalannya waktu, beberapa Bank syariah di Indonesia salah satu nya Bank