II. TINJAUAN PUSTAKA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens (Lour.) Merr.) BERDASARKAN PERBEDAAN METODE EKSTRAKSI DAN UMUR PANEN.
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang, warna daun, luas daun spesifik, indeks luas daun, bobot basah dan bobot kering panen serta uji
Sel MCF-7 merupakan sel kanker payudara yang mengekspresikan reseptor estrogen (ER +) dengan wild type p53 sehingga sensitif terhadap agen kemoterapi (6), oleh karenanya
Uji toksisitas dilakukan sesuai dengan prosedur OECD 423 pada tikus betina galur Wistar, sehingga akan didapat nilai LD 50 dari senyawa yang diujikan yaitu dosis yang
Penggunaan kombinasi kemoterapi, yaitu senyawa kemoprevensi yang bersifat non-toksik atau lebih tidak toksik dikombinasikan dengan agen kemoterapi, diketahui mampu
Sel MCF-7 merupakan sel kanker p ayud ara yang mengeksp resikan reseptor estrogen (ER +) dengan wild type p53 sehingga sensitif terhadap agen kemoterapi (6), oleh karenanya
Pada penelitian ini, dilakukan analisa warna, wet ability , bulk density , solubility , kadar air, Aw (aktivitas air), aktivitas antioksidan (% inhibition ) dengan metode
Sel MCF-7 merupakan sel kanker payudara yang mengekspresikan reseptor estrogen (ER +) dengan wild type p53 sehingga sensitif terhadap agen kemoterapi (6), oleh karenanya ingin
Karakterisasi kimia senyawa flavonoid yang mempunyai daya antioksidan yang paling tinggi menunjukkan bahwa senyawa tersebut adalah 3’,4’,5,7-tetrahidroksi flavonol